2. Pengantar
• Injil Keempat (The Fourth Gospel)
• diskusi yang panjang-panjang dengan tema-tema khusus, seperti: air hidup,
roti hidup, terang dan gelap, dll
• kisah sengsaraYesus lebih panjang
• Injil yang mudah untuk dipelajari
3. Apa kata tokoh gereja
• Clement ofAlexandria : Injil Spiritual
• Origenes: Injil, buah pertama dari kitab suci,Yoh adalah buah pertama dari
Injil
• Agustinus: Injil Roh
• Yohanes Calvin: InjilYohanes mengungkapkan jiwaYesus
• Martin Luther : InjilYohanes memperlihatkan Kristus dan mengajar kamu
segala sesuatu yang ingin kamu ketahui
4. Apa kata ahli kitab suci modern
• Keberatan, sebab keempat Injil berbicara tentang hal-hal rohani
• Masterpiece sebuah tulisan kuno
• Karya sastra religious dengan kategori transcendental
• Favorit mistikus dan filsuf
• Makna mendalam tetapi tidak mmudah dimengerti
• Simbol untuk InjilYohanes: rajawali.
6. Tradisi Lisan
• Sebuah proses yang Panjang
• Dari tradisi lisan sampai ditulis
• Anonim, tetapi tradisi kristiani menyebutYohanes
7. Sumber-sumber awal InjilYohanes
• 1) kisah sengsaraYesus dan
• 2) koleksi kisah-kisah mukjizat tentangYesus yang sering dinamakan
sumber-tanda.
• wejanganYesus yang panjang-panjang adalah “tafsiran” atas ucapan-
ucapanYesus.
• Autor (Pengarang) –Murid yang dikasihi, penulis Injil – seorang murid atau
para murid Murid yang dikasihi
9. Murid yang dikasihi
• Sejak abad II, tradisi gereja mengaitkan pengarang Injil ini dengan rasul
Yohanes, anak Zebedus – tetapi diragukan oleh para ahli kitab suci modern
• Tokoh sentral dalam InjilYohanes: murid-yang-dikasihi-Yesus (19:26). Atau
murid yang lain (Yoh 18:15-16).
• saksi mata dalam peristiwa penyalibanYesus (Yoh 19:35).
10. murid yang dikasihi (hipotesis)
• Tradisional:Yohanes, anak Zebedeus - pandangan ditolak
• Usulan lainnya adalah entah Lazarus,Yohanes Markus atauThomas
pandangan ditolak.
• simbol yang diciptakan sebagai model murid yang sempurna – pandangan
ditolak.
• Tokoh historis - murid ini hadir dan berada di kaki salib sementara kedua
belas muridYesus melarikan diri.
11. murid yang dikasihi (hipotesis)
• figur minor dalam karya dan pelayananYesus semasa hidup-Nya
• figur ini menjadi penting dalam komunitasYohanes
• “Dan orang yang melihat hal itu sendiri (Murid yang dikasihi) yang
memberikan kesaksian ini dan kesaksiannya benar, dan ia tahu, bahwa ia
mengatakan kebenaran, supaya kamu juga percaya.” (Yoh 19:35)
• Bukan penulis Injil, tetapi saksi hidupYesus dan sekaligus sebagai sumber
dari tradisiYesus yang termuat dalam IY
12. Identifikasi Penulis InjilYohanes
• PenginjilYohanes kemungkinan besar adalah murid atau pengikut dari
Murid yang dikasihi itu meskipun dia bukanlah saksi hidup atas karyaYesus.
• seorang Kristen dari latar belakangYahudi
• orangYerusalem
• memiliki pengetahuan tentang hari raya itu dan makna teologisnya.
14. • ditulis pada dekade akhir abad pertama, antara tahun 80 – 110 M.
• Tahap pertama penulisan InjilYohanes oleh murid dari Murid yang Dikasihi
diperkirakan pada tahun 80 M. Kemudian, teks Injil yang asli ini diedit oleh
seorang editor sekitar tahun 90 an M dan tambahan beberapa hal penting
oleh redaksi final sekitar tahun 100 – 110 M.
• disusun di daerah Efesus
16. KomunitasYohanes
• dua komunitas dalam InjilYohanes: komunitasYohanes, yang menerimaYesus dan
musuh dari komunitas ini.
• “Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu
tidak menerima-Nya”.Yoh 1:11
• Musuh dari komunitas ini adalah orang-orangYahudi yang tidak mau menerima
dan bahkan menentang pewartaan dan ajaranYesus
• penginjil ini ingin menyemangati anggota komunitasnya yang sedang berada di
masa-masa sulit karena pengejaran dan penganiayaan kelompokYahudi
18. • 1:1-18 : PROLOG : pengantar sekaligus ringkasan
perjalanan hidup Firman-Yang- Menjadi-Daging
• 1:19-12:50 : Bagian Pertama : KITABTANDA-TANDA :
Firman mewahyukan diri- Nya ke dunia dan milik-Nya,
tetapi mereka tidak menerima-Nya
• 13:1 – 20:31 : Bagian Kedua : KITAB KEMULIAAN : Kepada
mereka yang menerima- Nya, Firman memperlihatkan
kemuliaan-Nya dengan kembali kepada Bapa dalam
kematian, kebangkitan, dan kenaikan. Dengan
sepenuhnya dimuliakan, Dia menganugerahkan Roh
kehidupan
• 21:1-25 : EPILOG : penampakan kebangkitan di
Galilea; penutup yang kedua.
20. Teologi Hidup Kekal
• Yesus menjadi pemberi sekaligus pintu menuju kehidupan kekal.
• SimbolTerang Hidup
• Kehidupan kekal ini merupakan wujud nyata dari keselamatan yang
ditawarkan Allah.
• Anugerah kehidupan kekal yang dapat dibagikan oleh orang Kristen
sekarang ini. “Sekarang ini” berarti ketika penghakiman dan kehidupan
Allah terbuka atau diwahyukan melaluiYesus (3:16-18).
• keselamatan dapat dipahami sebagai terbebasnya manusia dari dosa.
21. Terbebas dari dosa
• Dosa berasal dari situasi teralienasi atau terasing dari Allah. Dosa
disebabkan oleh kebutaan spiritual atau kegelapan atau kematian (3:19;
12:35).
• Dosa karena kebutaan batin hanya bisa dibersihkan dengan penyembuhan
mata batin (9:39) dan dengan kesadaran untuk kembali kepada cahaya
melalui identifikasi dengan dan inkorporasi dalam kehidupan Putera yang
menyatukan dimensi surga dan bumi (12:46; 15:4).
22. Salib
• Sengsara dan penyalibanYesus tidak dilihat sebagai kurban untuk
penebusan dosa, tetapi sebuah pemuliaan: sebuah tranformasi dalam
drama pewahyuanYang-Ilahi.
• Salib adalah manifestasi Allah yang dimuliakan melaluiYesus, PutraNya.
Dan pemuliaan Allah dalam diri Sang Putera ini, akan menarik banyak orang
kepadaYesus: “Aku, apabila Aku ditinggikan dari bumi, Aku akan menarik
semua orang datang kepada-Ku” (Yoh 12:32).
23. • Mereka yang “ditarik” kepada Kristus yang dimuliakan tinggal dalam Roh-
Parakletus (14:16-17) dan menerima hidup baru dari pokok anggur, yaitu
Allah sendiri.
• Ini tidak hanya menopang hidup orang beriman secara pribadi tetapi juga
menyatukan mereka dengan setiap “cabang” yang lain dalam komunitas
Kristen (15:1-5).
• Dalam hal ini kedosaan bisa dicabut akarnya dengan mewujudkan “peritah
baru” untuk saling mengasihi (13:34-35).
• Kehidupan kekal dalam Kristus memang belum sepenuhnya datang.Tetapi,
melalui Dia, kehidupan kekal itu sudah tiba.
25. • “Bapa” adalah panggilanYesus terhadap Allah
• relasi yang unik dan khusus antara Allah denganYesus.
• relasi Ilahi - Yesus adalah “Putera Ilahi.”
• Allah bersifat transenden
• Allah tetap tampak dan hadir dalam dan melalui diri Putera-Nya
• menghormatiYesus berarti juga menghormati Allah (3:35-36; 5:22-23; 6:28-
29).
• Yesus, sebagai Anak tetap bergantung kepada Bapa. Ia berada dalam posisi
di bawah Bapa (5:19; 6:37-40; 8:28-29,38,42,49-50,54; 10:25,29-30,37-38).
26. Bapa dan Putera
• Keduanya adalah satu (10:29-30).
• Kesatuan dengan Allah, Bapa-Nya inilah yang tidak bisa dipahami oleh
orang-orangYahudi. Dan akhirnya menjadi polemik antaraYesus dan orang
Yahudi.
29. • Istilah logos hanya pada prolog walaupun teologi tentang “Firman Allah”
mendominasi seluruh Injil.
• pre-eksistensi dan keilahian Putera (Yesus)
• Logos Ilahi
• Yesus adalah Firman Allah. Dan ketika dia berbicara, dia mewahyukanAllah.
• Inkarnasi
30. • Prolog sendiri menekankan keilahianYesus. Firman sudah ada sejak awal,
berperan dalam penciptaan, memberikan terang dan hidup, mewahyukan
kemuliaan Allah melalui perwujudan rahmat dan kebenaran, pulang kembali
kepada Bapa.
• ayat 14: “Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita
telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya
sebagai AnakTunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran
31. • Dalam prolog, logos telah menjadi daging
• Dalam pandanganYohanes, istilah daging (sarkx) bukan hanya cara lain
untuk mengungkapkan manusia atau kemanusiaan. Daging berarti terikat-
dengan-dunia (bdk. 3:6).
• Daging berkonotasi dengan sesuatu yang bersifat sementara dan mudah
lenyap (bdk. 6:63).
• Daging adalah salah satu bentuk keberadaan manusia yang berbeda dengan
yang ilahi dan spiritual.