SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Air laut: 97.2 %
Es & Glatsier: 2.14%
Air tanah: 0.61%
Air Permukaan: 0.009%
I. PENGERTIAN HARGA POKOK DAN HARGA JUAL
AIR
 Harga air pada KPSPAMS merupakan sumber utama
dari pembiayaan yang dibutuhkan dalam pengelolaan
KPSPAMS, semakin maksimal harga air yang
ditentukan KPSPAMS semakin aman dalam
membiayai operasionalnya.
 Harga Pokok adalah beban total yang dikeluarkan oleh
KPSPAMS untuk menghasilkan atau memproduksi air.
 Harga Jual adalah nilai dari sebuah barang (air) yang
harus dibayar oleh konsumen sebagai konsekwensi
penggunaan barang (air) tersebut.
B
i
a
y
a
P
e
n
d
a
p
a
t
a
n
P
e
n
d
a
p
a
t
a
n
B
i
a
y
a
HARGA POKOK PRODUKSI
Biaya Produksi
Biaya
Opersional
Biaya Non
Operasional
Biaya
Penyusutan
Harga Pokok Produksi: total beban/biaya yang dikeluarkan oleh
KPSPAMS untuk menghasilkan atau memproduksi air.
HARGA JUAL AIR
HARGA POKOK PRODUKSI LABA
Harga Jual Air: nilai yang harus dibayar oleh konsumen sebagai
konsekwensi penggunaan air yang disalurkan oleh KPSPAMS.
II. KOMPONEN PENENTUAN HARGA POKOK DAN
HARGA JUAL AIR
Komponen HargaPokok Air:
1. Biaya Produksi :
a. Biaya Listrik;
b. Biaya Bahan Baku;
c. Biaya Obat/bahan kimia
2. Biaya Operasional BPSPAMS:
a. Biaya Gaji
b. Biaya Administrasi & Umum
c. BiayaPemeliharaan atau Perawatan
3.Biaya Non – Operasional :
a. Biaya Kontribusi
b. Biaya Promusi Kesehatan;
c. Biaya lain-lain.
4.Biaya Depresiasi / Penyusutan
B. Komponen Harga Jual Air:
1. Harga Pokok Air
2. Marjin atau Keuntungan
Iuran
Flat
Progresif
Tidak
berdasarkan
jumlah
pemakaian
Berdasarkan
jumlah pemakaian
dengan tarif yang
sama setiap m3 Berdasarkan
jumlah pemakaian
dengan blok tarif
yang meningkat
IURAN & JENIS TARIF AIR
III. JENIS – JENIS TARIF
Di dalam pengelolaan sistem penyediaan air minum
dan sanitasi berbasis masyarakat dikenal dua jenis
tarif, yaitu:
1. Tarif Flat adalah penentuan tarif yang didasarkan
kepada jumlah pemakaian dikalikan dengan tarif
dasar, contoh, harga dasar Rp. 1000 / meter kubik
*. Pelanggan A menggunakan air sejumlah 20
meter kubik X Tarif Dasar + biaya beban
*. Pelanggan B menggunakan air sejumlah 35
meter kubik X Tarif Dasar + biaya beban
2. Tarif Progresif adalah penentukan tarif yang
didasarkan pada jumlah pemakaian secara
berjenjang, contoh:
harga TDA 1 – 10 meter kubik Rp. 1.000,- (tarif 1)
harga TDA 11 – 20 meter kubik Rp. 1.500,- (tarif 2)
harga TDA > 21 meter kubik Rp. 2.000,- (tarif 3)
*. Pelanggan A menggunakan air sejumlah 10 m3,
maka cara menghitung 10m3 X Tarif 1;
*. Pelanggan B menggunakan air sejumlah 20m3,
maka cara menghitung 10 meter pertama x Tarif
1, dan 10 meter kedua x Tarif 2;
*. Pelanggan C menggunakan air sejumlah 25 M3,
maka cara menghitung 10 meter pertama x tarif
1, 10 meter kedua x Tarif 2, dan 5 meter ketiga x
Tarif 3.
IV. PENGGOLONGAN TARIF
Rumah Tangga
Sosial
Bisnis
V. STUDY KASUS
Pada Bulan September 2021 KPSPAMS
”TirtaLanggeng” mengadakan pleno untuk
menentukan harga jual air per meter kubik, karena itu
pengelola KPSPAMS melakukan penghitungan yang
didasarkan dari data-data berikut ini:
1. Jumlah konsumen 250 KK dan rata-rata
penggunaan air/kk/bulan adalah 15 M3;
2. Total produksi air 4.000M3
3. Total biaya Produksi sebesar Rp. 1.000.000;
4. Total biaya operasional sebesar Rp. 2.000.000;
5. Total biaya Non-Operasional Rp. 1.500.000;
6. Biaya penyusutan/bulan Rp. 1.200.000.
 Biaya BebanRp. 2.500
 Asumsi tarif air 10-2 adalahRp. 1.700
 Margin atau keuntungan adalah 2.5 % dari harga pokok air
 Pertanyaannya
 Berapa HargaPokok Produksi Air per meter kubiknya?
 Berapa HargaJual Air per meter kubiknya?
 Berapa Jumlahr ekening air yang dibayar oleh konsumen?
 Rumus Menghitung Harga Pokok Air (HPP)
HPP = (Biaya Produksi + Biaya Operasional + Biaya Non- Operaional +
Biaya Penyusutan) : Total Produksi Air
 Rumus Menghitung Harga Jual Air (HJA)
HJA = HPP + Margin
 Rumus Jumlah Pembayaran Rekening Air dengan jenis tarif flat (JPRA)
JPRA = HJA/M3 x JumlahPemakaian Air + BiayaBeban
 Rumus Jumlah Pembayaran Rekening Air dengan jenis tarif Progresif (JPRA)
JPRA = (Tarif- 1 x Pemakaian Air 10-1) + (Tarif-2 x Pemakaian Air 10-2) +
BiayaBeban.
JPRA = (Tarif-1x Pemakaian 10-1) + (Tarif-2 x Pemakaian 10-2) + (tarif-3 x
Pemakaian 10-3) + Biaya Beban

More Related Content

Similar to Harga Pokok & Harga Jual Air - Revisi.pptx

Inmendagri No.8 Tahun 1998 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Tarif Air M...
Inmendagri No.8 Tahun 1998 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Tarif Air M...Inmendagri No.8 Tahun 1998 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Tarif Air M...
Inmendagri No.8 Tahun 1998 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Tarif Air M...infosanitasi
 
9.monitoring dan evaluasi kinerja das dan tata air
9.monitoring dan evaluasi kinerja das dan tata air9.monitoring dan evaluasi kinerja das dan tata air
9.monitoring dan evaluasi kinerja das dan tata airZaidil Firza
 
Copy Peraturan Gubernur NTB nomor 63 tahun 2017 tentang Tata Cara Penetapan N...
Copy Peraturan Gubernur NTB nomor 63 tahun 2017 tentang Tata Cara Penetapan N...Copy Peraturan Gubernur NTB nomor 63 tahun 2017 tentang Tata Cara Penetapan N...
Copy Peraturan Gubernur NTB nomor 63 tahun 2017 tentang Tata Cara Penetapan N...R. Ferro Aviyanto
 
Presentasi_Limbah_Domestik_New.ppt
Presentasi_Limbah_Domestik_New.pptPresentasi_Limbah_Domestik_New.ppt
Presentasi_Limbah_Domestik_New.pptAnnaFarida9
 
Contoh Perhitungan Nilai Perolehan Air Tanah (NPA) untuk Pengambilan dan Pema...
Contoh Perhitungan Nilai Perolehan Air Tanah (NPA) untuk Pengambilan dan Pema...Contoh Perhitungan Nilai Perolehan Air Tanah (NPA) untuk Pengambilan dan Pema...
Contoh Perhitungan Nilai Perolehan Air Tanah (NPA) untuk Pengambilan dan Pema...R. Ferro Aviyanto
 
Permen Dagri No. 2 Tahun 1998 tentang Pedoman Penetapan Tarif Air Minum pada ...
Permen Dagri No. 2 Tahun 1998 tentang Pedoman Penetapan Tarif Air Minum pada ...Permen Dagri No. 2 Tahun 1998 tentang Pedoman Penetapan Tarif Air Minum pada ...
Permen Dagri No. 2 Tahun 1998 tentang Pedoman Penetapan Tarif Air Minum pada ...infosanitasi
 
Tarif dan Retribusi Air Limbah Domestik
Tarif dan Retribusi Air Limbah DomestikTarif dan Retribusi Air Limbah Domestik
Tarif dan Retribusi Air Limbah DomestikJoy Irman
 
5. ppt pak tatang
5. ppt pak tatang5. ppt pak tatang
5. ppt pak tatangTV Desa
 
Permen PU 01 2014 Standar Pelayanan Minimal Bidang Pekerjaan Umum dan Penataa...
Permen PU 01 2014 Standar Pelayanan Minimal Bidang Pekerjaan Umum dan Penataa...Permen PU 01 2014 Standar Pelayanan Minimal Bidang Pekerjaan Umum dan Penataa...
Permen PU 01 2014 Standar Pelayanan Minimal Bidang Pekerjaan Umum dan Penataa...infosanitasi
 
Perhitungan dan Penetapan Tarif Air Minum- (Permendagri No. 71 Tahun 2016)
Perhitungan dan Penetapan Tarif Air Minum- (Permendagri No. 71 Tahun 2016)Perhitungan dan Penetapan Tarif Air Minum- (Permendagri No. 71 Tahun 2016)
Perhitungan dan Penetapan Tarif Air Minum- (Permendagri No. 71 Tahun 2016)Kanaidi ken
 
Kriteria perencanaan teknis_sistem_distr
Kriteria perencanaan teknis_sistem_distrKriteria perencanaan teknis_sistem_distr
Kriteria perencanaan teknis_sistem_distr112233445566123456789
 
PABPAM KEBUTUHAN AIR BERSIH.pptx
PABPAM KEBUTUHAN AIR BERSIH.pptxPABPAM KEBUTUHAN AIR BERSIH.pptx
PABPAM KEBUTUHAN AIR BERSIH.pptxZalfaAidah5
 
Kajian kenaikan tarif pdam
Kajian  kenaikan tarif pdamKajian  kenaikan tarif pdam
Kajian kenaikan tarif pdamMohammad Shafari
 
Pergub dki no 1 tahun_2018 ttg pengelolaan lumpur tinja
Pergub dki no 1 tahun_2018 ttg pengelolaan  lumpur tinjaPergub dki no 1 tahun_2018 ttg pengelolaan  lumpur tinja
Pergub dki no 1 tahun_2018 ttg pengelolaan lumpur tinjaraminatha
 
VALUASI EKONOMI DAN PENGOLAAN SUMBER DAYA AIR SPASIAL.pptx
VALUASI EKONOMI DAN PENGOLAAN SUMBER DAYA AIR SPASIAL.pptxVALUASI EKONOMI DAN PENGOLAAN SUMBER DAYA AIR SPASIAL.pptx
VALUASI EKONOMI DAN PENGOLAAN SUMBER DAYA AIR SPASIAL.pptxBeni Rahmad
 
Dokumen.tips pergub no-122-th-2005-baku-mutu-limbah-cair-dki-
Dokumen.tips pergub no-122-th-2005-baku-mutu-limbah-cair-dki-Dokumen.tips pergub no-122-th-2005-baku-mutu-limbah-cair-dki-
Dokumen.tips pergub no-122-th-2005-baku-mutu-limbah-cair-dki-Tarjo ST
 
24 jasa pembuatan sistem penyediaan air minum (spam) di bali
24 jasa pembuatan sistem penyediaan air minum (spam) di bali24 jasa pembuatan sistem penyediaan air minum (spam) di bali
24 jasa pembuatan sistem penyediaan air minum (spam) di baliengineersurveyorIndonesia
 
Jenis Perizinan Bidang SDA dan Upaya Serta Permasalahan dalam Peningkatan PAD
Jenis Perizinan Bidang SDA dan Upaya Serta Permasalahan dalam Peningkatan PADJenis Perizinan Bidang SDA dan Upaya Serta Permasalahan dalam Peningkatan PAD
Jenis Perizinan Bidang SDA dan Upaya Serta Permasalahan dalam Peningkatan PADushfia
 

Similar to Harga Pokok & Harga Jual Air - Revisi.pptx (20)

Inmendagri No.8 Tahun 1998 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Tarif Air M...
Inmendagri No.8 Tahun 1998 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Tarif Air M...Inmendagri No.8 Tahun 1998 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Tarif Air M...
Inmendagri No.8 Tahun 1998 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Tarif Air M...
 
9.monitoring dan evaluasi kinerja das dan tata air
9.monitoring dan evaluasi kinerja das dan tata air9.monitoring dan evaluasi kinerja das dan tata air
9.monitoring dan evaluasi kinerja das dan tata air
 
Copy Peraturan Gubernur NTB nomor 63 tahun 2017 tentang Tata Cara Penetapan N...
Copy Peraturan Gubernur NTB nomor 63 tahun 2017 tentang Tata Cara Penetapan N...Copy Peraturan Gubernur NTB nomor 63 tahun 2017 tentang Tata Cara Penetapan N...
Copy Peraturan Gubernur NTB nomor 63 tahun 2017 tentang Tata Cara Penetapan N...
 
Presentasi_Limbah_Domestik_New.ppt
Presentasi_Limbah_Domestik_New.pptPresentasi_Limbah_Domestik_New.ppt
Presentasi_Limbah_Domestik_New.ppt
 
Contoh Perhitungan Nilai Perolehan Air Tanah (NPA) untuk Pengambilan dan Pema...
Contoh Perhitungan Nilai Perolehan Air Tanah (NPA) untuk Pengambilan dan Pema...Contoh Perhitungan Nilai Perolehan Air Tanah (NPA) untuk Pengambilan dan Pema...
Contoh Perhitungan Nilai Perolehan Air Tanah (NPA) untuk Pengambilan dan Pema...
 
Permen Dagri No. 2 Tahun 1998 tentang Pedoman Penetapan Tarif Air Minum pada ...
Permen Dagri No. 2 Tahun 1998 tentang Pedoman Penetapan Tarif Air Minum pada ...Permen Dagri No. 2 Tahun 1998 tentang Pedoman Penetapan Tarif Air Minum pada ...
Permen Dagri No. 2 Tahun 1998 tentang Pedoman Penetapan Tarif Air Minum pada ...
 
Tarif dan Retribusi Air Limbah Domestik
Tarif dan Retribusi Air Limbah DomestikTarif dan Retribusi Air Limbah Domestik
Tarif dan Retribusi Air Limbah Domestik
 
5. ppt pak tatang
5. ppt pak tatang5. ppt pak tatang
5. ppt pak tatang
 
Permen PU 01 2014 Standar Pelayanan Minimal Bidang Pekerjaan Umum dan Penataa...
Permen PU 01 2014 Standar Pelayanan Minimal Bidang Pekerjaan Umum dan Penataa...Permen PU 01 2014 Standar Pelayanan Minimal Bidang Pekerjaan Umum dan Penataa...
Permen PU 01 2014 Standar Pelayanan Minimal Bidang Pekerjaan Umum dan Penataa...
 
Perhitungan dan Penetapan Tarif Air Minum- (Permendagri No. 71 Tahun 2016)
Perhitungan dan Penetapan Tarif Air Minum- (Permendagri No. 71 Tahun 2016)Perhitungan dan Penetapan Tarif Air Minum- (Permendagri No. 71 Tahun 2016)
Perhitungan dan Penetapan Tarif Air Minum- (Permendagri No. 71 Tahun 2016)
 
Peta Dasar
Peta DasarPeta Dasar
Peta Dasar
 
Audit kehilangan air (nrw)
Audit kehilangan air (nrw)Audit kehilangan air (nrw)
Audit kehilangan air (nrw)
 
Kriteria perencanaan teknis_sistem_distr
Kriteria perencanaan teknis_sistem_distrKriteria perencanaan teknis_sistem_distr
Kriteria perencanaan teknis_sistem_distr
 
PABPAM KEBUTUHAN AIR BERSIH.pptx
PABPAM KEBUTUHAN AIR BERSIH.pptxPABPAM KEBUTUHAN AIR BERSIH.pptx
PABPAM KEBUTUHAN AIR BERSIH.pptx
 
Kajian kenaikan tarif pdam
Kajian  kenaikan tarif pdamKajian  kenaikan tarif pdam
Kajian kenaikan tarif pdam
 
Pergub dki no 1 tahun_2018 ttg pengelolaan lumpur tinja
Pergub dki no 1 tahun_2018 ttg pengelolaan  lumpur tinjaPergub dki no 1 tahun_2018 ttg pengelolaan  lumpur tinja
Pergub dki no 1 tahun_2018 ttg pengelolaan lumpur tinja
 
VALUASI EKONOMI DAN PENGOLAAN SUMBER DAYA AIR SPASIAL.pptx
VALUASI EKONOMI DAN PENGOLAAN SUMBER DAYA AIR SPASIAL.pptxVALUASI EKONOMI DAN PENGOLAAN SUMBER DAYA AIR SPASIAL.pptx
VALUASI EKONOMI DAN PENGOLAAN SUMBER DAYA AIR SPASIAL.pptx
 
Dokumen.tips pergub no-122-th-2005-baku-mutu-limbah-cair-dki-
Dokumen.tips pergub no-122-th-2005-baku-mutu-limbah-cair-dki-Dokumen.tips pergub no-122-th-2005-baku-mutu-limbah-cair-dki-
Dokumen.tips pergub no-122-th-2005-baku-mutu-limbah-cair-dki-
 
24 jasa pembuatan sistem penyediaan air minum (spam) di bali
24 jasa pembuatan sistem penyediaan air minum (spam) di bali24 jasa pembuatan sistem penyediaan air minum (spam) di bali
24 jasa pembuatan sistem penyediaan air minum (spam) di bali
 
Jenis Perizinan Bidang SDA dan Upaya Serta Permasalahan dalam Peningkatan PAD
Jenis Perizinan Bidang SDA dan Upaya Serta Permasalahan dalam Peningkatan PADJenis Perizinan Bidang SDA dan Upaya Serta Permasalahan dalam Peningkatan PAD
Jenis Perizinan Bidang SDA dan Upaya Serta Permasalahan dalam Peningkatan PAD
 

More from AhmadZulvianMaulana1

MATERI SEMINAR RE-FRESH SIMK 140523 (1).pptx
MATERI SEMINAR RE-FRESH SIMK 140523 (1).pptxMATERI SEMINAR RE-FRESH SIMK 140523 (1).pptx
MATERI SEMINAR RE-FRESH SIMK 140523 (1).pptxAhmadZulvianMaulana1
 
MATERI SEMINAR THALASSEMIA 5THALASSEMIApptx
MATERI SEMINAR  THALASSEMIA 5THALASSEMIApptxMATERI SEMINAR  THALASSEMIA 5THALASSEMIApptx
MATERI SEMINAR THALASSEMIA 5THALASSEMIApptxAhmadZulvianMaulana1
 
PRESENTASI_Tujuan_Pembangunan_Berkelanju.pptx
PRESENTASI_Tujuan_Pembangunan_Berkelanju.pptxPRESENTASI_Tujuan_Pembangunan_Berkelanju.pptx
PRESENTASI_Tujuan_Pembangunan_Berkelanju.pptxAhmadZulvianMaulana1
 
POLDA_PAPARAN SUBDIT 3 TIPIKOR UTK KAB MALANG.pptx
POLDA_PAPARAN SUBDIT 3 TIPIKOR UTK KAB MALANG.pptxPOLDA_PAPARAN SUBDIT 3 TIPIKOR UTK KAB MALANG.pptx
POLDA_PAPARAN SUBDIT 3 TIPIKOR UTK KAB MALANG.pptxAhmadZulvianMaulana1
 
BPK_Pemaparan Dana Desa - Kab. Malang - 12032019.pptx
BPK_Pemaparan Dana Desa - Kab. Malang  - 12032019.pptxBPK_Pemaparan Dana Desa - Kab. Malang  - 12032019.pptx
BPK_Pemaparan Dana Desa - Kab. Malang - 12032019.pptxAhmadZulvianMaulana1
 
Tujuan-Pembangunan-Berkelanjutan-SDGs-di-Indonesia_compressed (2).pdf
Tujuan-Pembangunan-Berkelanjutan-SDGs-di-Indonesia_compressed (2).pdfTujuan-Pembangunan-Berkelanjutan-SDGs-di-Indonesia_compressed (2).pdf
Tujuan-Pembangunan-Berkelanjutan-SDGs-di-Indonesia_compressed (2).pdfAhmadZulvianMaulana1
 

More from AhmadZulvianMaulana1 (6)

MATERI SEMINAR RE-FRESH SIMK 140523 (1).pptx
MATERI SEMINAR RE-FRESH SIMK 140523 (1).pptxMATERI SEMINAR RE-FRESH SIMK 140523 (1).pptx
MATERI SEMINAR RE-FRESH SIMK 140523 (1).pptx
 
MATERI SEMINAR THALASSEMIA 5THALASSEMIApptx
MATERI SEMINAR  THALASSEMIA 5THALASSEMIApptxMATERI SEMINAR  THALASSEMIA 5THALASSEMIApptx
MATERI SEMINAR THALASSEMIA 5THALASSEMIApptx
 
PRESENTASI_Tujuan_Pembangunan_Berkelanju.pptx
PRESENTASI_Tujuan_Pembangunan_Berkelanju.pptxPRESENTASI_Tujuan_Pembangunan_Berkelanju.pptx
PRESENTASI_Tujuan_Pembangunan_Berkelanju.pptx
 
POLDA_PAPARAN SUBDIT 3 TIPIKOR UTK KAB MALANG.pptx
POLDA_PAPARAN SUBDIT 3 TIPIKOR UTK KAB MALANG.pptxPOLDA_PAPARAN SUBDIT 3 TIPIKOR UTK KAB MALANG.pptx
POLDA_PAPARAN SUBDIT 3 TIPIKOR UTK KAB MALANG.pptx
 
BPK_Pemaparan Dana Desa - Kab. Malang - 12032019.pptx
BPK_Pemaparan Dana Desa - Kab. Malang  - 12032019.pptxBPK_Pemaparan Dana Desa - Kab. Malang  - 12032019.pptx
BPK_Pemaparan Dana Desa - Kab. Malang - 12032019.pptx
 
Tujuan-Pembangunan-Berkelanjutan-SDGs-di-Indonesia_compressed (2).pdf
Tujuan-Pembangunan-Berkelanjutan-SDGs-di-Indonesia_compressed (2).pdfTujuan-Pembangunan-Berkelanjutan-SDGs-di-Indonesia_compressed (2).pdf
Tujuan-Pembangunan-Berkelanjutan-SDGs-di-Indonesia_compressed (2).pdf
 

Recently uploaded

UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdfHarisKunaifi2
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxMembangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxBudyHermawan3
 

Recently uploaded (9)

UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxMembangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
 

Harga Pokok & Harga Jual Air - Revisi.pptx

  • 1.
  • 2.
  • 3. Air laut: 97.2 % Es & Glatsier: 2.14% Air tanah: 0.61% Air Permukaan: 0.009%
  • 4.
  • 5.
  • 6. I. PENGERTIAN HARGA POKOK DAN HARGA JUAL AIR  Harga air pada KPSPAMS merupakan sumber utama dari pembiayaan yang dibutuhkan dalam pengelolaan KPSPAMS, semakin maksimal harga air yang ditentukan KPSPAMS semakin aman dalam membiayai operasionalnya.  Harga Pokok adalah beban total yang dikeluarkan oleh KPSPAMS untuk menghasilkan atau memproduksi air.  Harga Jual adalah nilai dari sebuah barang (air) yang harus dibayar oleh konsumen sebagai konsekwensi penggunaan barang (air) tersebut.
  • 8. HARGA POKOK PRODUKSI Biaya Produksi Biaya Opersional Biaya Non Operasional Biaya Penyusutan Harga Pokok Produksi: total beban/biaya yang dikeluarkan oleh KPSPAMS untuk menghasilkan atau memproduksi air.
  • 9. HARGA JUAL AIR HARGA POKOK PRODUKSI LABA Harga Jual Air: nilai yang harus dibayar oleh konsumen sebagai konsekwensi penggunaan air yang disalurkan oleh KPSPAMS.
  • 10. II. KOMPONEN PENENTUAN HARGA POKOK DAN HARGA JUAL AIR Komponen HargaPokok Air: 1. Biaya Produksi : a. Biaya Listrik; b. Biaya Bahan Baku; c. Biaya Obat/bahan kimia 2. Biaya Operasional BPSPAMS: a. Biaya Gaji b. Biaya Administrasi & Umum c. BiayaPemeliharaan atau Perawatan
  • 11. 3.Biaya Non – Operasional : a. Biaya Kontribusi b. Biaya Promusi Kesehatan; c. Biaya lain-lain. 4.Biaya Depresiasi / Penyusutan
  • 12. B. Komponen Harga Jual Air: 1. Harga Pokok Air 2. Marjin atau Keuntungan
  • 13. Iuran Flat Progresif Tidak berdasarkan jumlah pemakaian Berdasarkan jumlah pemakaian dengan tarif yang sama setiap m3 Berdasarkan jumlah pemakaian dengan blok tarif yang meningkat IURAN & JENIS TARIF AIR
  • 14. III. JENIS – JENIS TARIF Di dalam pengelolaan sistem penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat dikenal dua jenis tarif, yaitu: 1. Tarif Flat adalah penentuan tarif yang didasarkan kepada jumlah pemakaian dikalikan dengan tarif dasar, contoh, harga dasar Rp. 1000 / meter kubik *. Pelanggan A menggunakan air sejumlah 20 meter kubik X Tarif Dasar + biaya beban *. Pelanggan B menggunakan air sejumlah 35 meter kubik X Tarif Dasar + biaya beban
  • 15. 2. Tarif Progresif adalah penentukan tarif yang didasarkan pada jumlah pemakaian secara berjenjang, contoh: harga TDA 1 – 10 meter kubik Rp. 1.000,- (tarif 1) harga TDA 11 – 20 meter kubik Rp. 1.500,- (tarif 2) harga TDA > 21 meter kubik Rp. 2.000,- (tarif 3) *. Pelanggan A menggunakan air sejumlah 10 m3, maka cara menghitung 10m3 X Tarif 1; *. Pelanggan B menggunakan air sejumlah 20m3, maka cara menghitung 10 meter pertama x Tarif 1, dan 10 meter kedua x Tarif 2; *. Pelanggan C menggunakan air sejumlah 25 M3, maka cara menghitung 10 meter pertama x tarif 1, 10 meter kedua x Tarif 2, dan 5 meter ketiga x Tarif 3.
  • 16. IV. PENGGOLONGAN TARIF Rumah Tangga Sosial Bisnis
  • 17. V. STUDY KASUS Pada Bulan September 2021 KPSPAMS ”TirtaLanggeng” mengadakan pleno untuk menentukan harga jual air per meter kubik, karena itu pengelola KPSPAMS melakukan penghitungan yang didasarkan dari data-data berikut ini: 1. Jumlah konsumen 250 KK dan rata-rata penggunaan air/kk/bulan adalah 15 M3; 2. Total produksi air 4.000M3 3. Total biaya Produksi sebesar Rp. 1.000.000; 4. Total biaya operasional sebesar Rp. 2.000.000; 5. Total biaya Non-Operasional Rp. 1.500.000; 6. Biaya penyusutan/bulan Rp. 1.200.000.
  • 18.  Biaya BebanRp. 2.500  Asumsi tarif air 10-2 adalahRp. 1.700  Margin atau keuntungan adalah 2.5 % dari harga pokok air  Pertanyaannya  Berapa HargaPokok Produksi Air per meter kubiknya?  Berapa HargaJual Air per meter kubiknya?  Berapa Jumlahr ekening air yang dibayar oleh konsumen?  Rumus Menghitung Harga Pokok Air (HPP) HPP = (Biaya Produksi + Biaya Operasional + Biaya Non- Operaional + Biaya Penyusutan) : Total Produksi Air  Rumus Menghitung Harga Jual Air (HJA) HJA = HPP + Margin  Rumus Jumlah Pembayaran Rekening Air dengan jenis tarif flat (JPRA) JPRA = HJA/M3 x JumlahPemakaian Air + BiayaBeban  Rumus Jumlah Pembayaran Rekening Air dengan jenis tarif Progresif (JPRA) JPRA = (Tarif- 1 x Pemakaian Air 10-1) + (Tarif-2 x Pemakaian Air 10-2) + BiayaBeban. JPRA = (Tarif-1x Pemakaian 10-1) + (Tarif-2 x Pemakaian 10-2) + (tarif-3 x Pemakaian 10-3) + Biaya Beban