SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
Disusun oleh kelompok 6:
1. Adnan Situmorang
2. Eko Puspito
3. Moonsen saragi
Harga pokok proses adalah metode perhitungan harga
pokok produk berdasarkan biaya yang diproduksi pada
suatu periode dibagi unit produksi.
Metode harga pokok proses adalah metode pengumpulan
biaya produksi melalui departemen produksi atau pusat
pertanggungjawaban biaya
Ada dua metode untuk menentukan harga pokok
produk selesai, yaitu:
1. Metode Harga Pokok rata-rata (Average Costing
Method)
2. Metode masuk pertama keluar pertama (First-in first-
out costing method/ FIFO)
PT Risa Rimendi
Data Produksi dan Biaya Produksi
Bulan Januari 19X1
Dept. 1 Dept.2
Data produksi:
Produksi dalam proses awal:
Biaya bahan baku 100 %; BK 40 %
Biaua tenaga kerja 20 %; BOP 60%
Dimasukkan dalam proses bulan ini
Unit yang ditransfer ke departemen 2
Unit yang diterima dari departemen 1
Produk jadi yang ditransfer ke gudang
Produk dalam proses akhir;
BB 100 %; biaya konversi 70 %
BTK 40%; BOP 80%
4.000 kg
-
40.000 kg
35.000 kg
-
-
9.000 kg
-
-
6.000 kg
-
-
35.000 kg
38.000 kg
-
3.000kg
Dept. 1 Dept.2
Harga pokok produk dalam proses awal;
Harga pokok dari departemen 1
Biaya bahan baku
Biaya tenaga kerja
Biaya overhead pabrik
1.800.000
1.200.000
1.920.000
-
11.150.000
-
1.152.000
4.140.000
Biaya produksi:
Biaya bahan baku
Biaya tenaga kerja
Biaya overhead pabrik
20.200.000
29.775.000
37.315.000
-
37.068.000
44.340.000
Perhitungan Biaya Produksi Persatuan Departemen
1 Bulan Januari 19x1
Unsur Biaya
Produksi
Yang
Melekat
Pada Produk
Dalam
Proses
Yang
Dikeluarkan
Dalam
Periode
Sekarang
Total Biaya Unit
Ekuivelansi
Biaya
Produksi Per
Kg
(1) (2) (3)
(2)+(3)
(4) (5)
(4):(5)
(6)
BBB
BTK
BOP
1.800.000
1.200.000
1.920.000
20.200.000
29.775.000
37.315.000
22.000.000
30.975.000
39.235.000
44.000 *
41.300**
41.300***
500
750
950
Perhitungan Harga Pokok Produk Selesai Dan Persediaan Produk
Dalam Proses Departemen 1
HPP selesai yang ditransfer ke dept.2
35.000 units @ Rp.2.200 77.000.000
Harga pokok persediaan PDP akhir
BBB = 100% x 9.000 units x Rp.500 4.500.000
BTK= 70% x 9.000 units x Rp.750 4.725.000
BOP= 70% x 9.000 units x Rp.950 5.985.000
15.210.000
92.210.000
Laporan Biaya Produksi Departemen Pertama – Metode Harga Pokok Rata-rata Tertimbang
PT Risa Rimendi
Laporan Biaya Produksi Departemen 1
Bulan Januari 19x1
Data produksi
Produk dalam proses awal 4.000 kg
Dimasukan dalam proses 40.000 kg
Jumlah produk yang diolah dalam Bulan April 44.000 kg
Produk selesai yang ditransfer ke departemen II 35.000 kg
Produk dalam proses akhir 9.000 kg
Jumlah produk yang dihasilkan 44.000 kg
Biaya yang dibebankan dalam Departemen 1
Total Per unit
Biaya bahan baku Rp.22.000.000 Rp 500
Biaya tenaga kerja Rp.30.975.000 Rp 750
Biaya overhead pabrik Rp.39.235.000 Rp 950
Jumlah biaya yang dibebankan Departemen1 Rp.92.210.000 Rp2.200
Perhitungan biaya
Harga pokok produk selesai yang ditransfer ke dept. 2
35.000 unit @ Rp 2.200 Rp 77.000.000
Harga pokok persediaan produk dalam proses akhir (9000 kg)
Biaya bahan baku Rp 4.500.000
Biaya tenaga kerja Rp 4.725.000
Biaya overhead pabrik Rp 5.985.000
Rp 15.210.000
Rp 92.210.000
Perhitungan harga pokok kumulatif per satuan produk
departemen 2 dengan menggunakan metode harga
pokok rata-rata tertimbang
Unsur biaya
produksi
Yang melekat
pada produk
dalam proses
Yang
dikeluarkan
dalam periode
sekarang
Total biaya Unit ekuivalensi Biaya produksi
per kg
(1) (2) (3)
(2) +(5)
(4) (5)
(4): (5)
(6)
HP yang berasal
dari dept. 1
11.150.000 77.000.000 88.150.000 41.000 Rp 2.150
Biaya yang
ditambahkan
dalam dep 2.
BTK
BOP
1.152.000
4.140.000
37.068.000
44.340.000
38.220.000
48.480.000
39.200
40.400
975
1.200
Harga pokok produk selesai yang ditransfer ke
departemen 2 = 38.000 unit @ Rp 4.325 164.350.000
Harga pokok persediaan produk dalam proses akhir:
Yang berasalh dari departemen 1 : 3.000 unit s x Rp
2.150
Ditambahkan dalam departemen 2:
Biaya tenaga kerja = 40 % x 3.000 units x Rp 975
Biaya overhead pabrik = 80 % x 3.000 unit x Rp 1.200
6.450.000
1.170.000
2.880.000
10.500.000
Jumlah biaya produksi dibebankan dalam departemen 1 174.850.000
Perhitungan harga pokok produk selesai dan
persediaan produk dalam proses departemen 2
PT. Risa Rimendi
Laporan Biaya Produksi Departemen 2
Bulan Januari 19x1
Data Produksi
Produk dalam Proses awal 6000 kg
Diterima dari departemen 1 35.000kg
Jumlah produk yang diolah dalam bulan April 41.000 kg
Produk selesai yang ditransfer ke departemen 2 38.000 kg
Produk dalam proses selesai 3.000 kg
Jumlah produk yang dihasilkan 41.000 kg
Biaya yang dibebankan dalam departemen 2
Total Per kg
Biaya yang berasal dari departemen 1 88.150.000 Rp.2.150
Biaya yang ditambahkan dalam Depart. 2 :
Biaya tenaga kerja 38.220.000 Rp. 975
Biaya overhead pabrik 48.480.000 Rp. 1.200
Jumlah biaya yang dibebankan dalam Dept. 2 174.850.000 Rp.4.325
Perhitungan biaya
HPP selesai yang ditransfer ke gudang 38.000 unit @ Rp 4.325 164.350.000
Harga pokok persediaan PDP akhir:
Yang berasal dari dept. 1 : 6.450.000
Ditambahkan dalam departemen 2:
Biaya tenaga kerja 1.170.000
Biaya overhead pabrik 2.880.000
10.500.000
Jumlah biaya produksi dibebankan dalam departemen 1 174.850.000
PT Risa Rimendi
Laporan Biaya Produksi Departemen 1
Bulan Januari 19x1
Data produksi
Produk dalam proses awal (BBB:100% ; BK:60%) 4.000 kg
Dimasukan dalam proses 40.000 kg
Jumlah 44.000 kg
Produk selesai yang ditransfer ke departemen II 35.000 kg
Produk dalam proses (BBB: 100%;BK:70%) 9.000 kg
Jumlah 44.000 kg
Biaya yang dibebankan dalam Departemen 1
Total Biaya Biaya per kg
Harga pokok produk dalam proses Rp 4.920.000
Biaya yang dikeluarkan sekarang:
Biaya bahan baku Rp 20.200.000 Rp 505
Biaya tenaga kerja Rp 29.775.000 Rp 750
Biaya overhead pabrik Rp 37.315.000 Rp 940
Jumlah biaya produksi Rp.92.210.000 Rp.2.195
Perhitungan biaya
Harga pokok produk selesai yang ditransfer ke Departemen 2 :
Harga pokok persediaan produk dalam proses awal 4.920.000
Biaya penyelesaian produk dalam proses awal :
Biaya bahan baku
Biaya tenaga kerja 1.800.000
Biaya overhead pabrik 2.256.000
8.976.000
HPP dari produksi sekarang: 31.000 units x Rp.2.195 68.045.000
77.019.000
Harga pokok produk dalam proses akhir :
Biaya bahan baku 4.545.000
Biaya tenaga kerja 4.725.000
Biaya overhead pabrik 5.922.000
15.192.000
Jumlah biaya yang dibebankan dalam departemen 1 92.210.000
PT. Risa Rimendi
Laporan Biaya Produksi Departemen 2
Bulan Februari 19X1
Data Produksi;
PDP Awal (BBB 100%; BK 60%) 6.000 kg
Diterima dari Dept 1 35.000 kg
Jumlah produk yang diolah 41.000 kg
Produk selesai ditransfer ke gudang 38.000 kg
PDP akhir (BBB 100%; BK 70%) 3.000 kg
Jumlah produk yang dihasilkan 41.000 kg
Biaya yang dibebankan dalam Departemen 2;
Total Biaya per unit Kg
Harga pokok PDP awal Rp 16.442.000
Biaya yang dikeluarkan sekarang;
HP produk diterima dari Dept 1 Rp 77.019.000 Rp 2.021
Biaya tenaga kerja Rp 37.068.000 Rp 975
Biaya overhead pabrik Rp 44.340.000 Rp 1.205
Jumlah biaya yang dibebankan Rp 174.869.000 Rp 4.381
Perhitungan Biaya ;
Harga pokok produk selesai ditransfer ke Gudang;
Harga pokok PDP awal Rp 16.442.000
Biaya penyelesaian PDP awal;
BTK (80% x 6.000 x Rp 975) Rp 4.680.000
BOP (40% x 6.000 x Rp 1.205) Rp 2.892.000
Rp 7.572.000
HPP dari produksi sekarang Rp140.192.000
HPP selesai ditransfer ke gudang Rp164.202.000
HPP dalam proses akhir:
HP dari Dept 1: 3.000 x Rp2.201 Rp 6.603.000
Biaya tenaga kerja Rp 1.170.000
Biaya overhead pabrik Rp 2.892.000
Harga pokok produk dalam proses akhir Rp 10.665.000
Jumlah Biaya produksi yang
dibebankan dalam Departemen 2 Rp174.869.000
Tambahan Bahan Baku Dalam Departemen Produksi Setelah Departemen
Produksi Pertama
PT oki sasangka
Data produksi dan biaya produksi departemen 2 bulan Januari 19x1
Dep2
Data produksi:
Produksi dalam proses awal:BBB100%, BTK 20 %; BOP 60%
Unit yang diterima dari departemen 1
Tambahan produk karena tambahan bahan baku
Produk jadi yang ditransfer ke gudang
Produk dalam proses akhir;BBB 100%,Biaya tenaga kerja 40%; biaya overhead pabrik 80%
6.000 kg
35.000 kg
4.000 kg
38.000 kg
7.000kg
Harga pokok persediaan produk dalam proses awal;
Harga pokok dari dept. 1
Biaya yang ditambahkan Dept.2 dalam bulan yang lalu:
Biaya bahan baku
Biaya tenaga kerja
Biaya overhead pabrik
Rp 11.150.000
950.000
1.152.000
4.140.000
Harga pokok kumulatif persediaan produk dalam proses awal Rp 17.392.000
Harga pokok produk yang diterima dari departemen 1 dalam bulan ini 35.000 x Rp 2.201 Rp 77.019.000
Biaya produksi dept.2 bulan ini:
Biaya bahan baku
Biaya tenaga kerja
Biaya overhead pabrik
15.000.000
Rp 37.068.000
44.340.000
Jumlah biaya produksi departemen 2 bulan ini 96.408.000
Perhitungan biaya produksi per satuan dengan metode MPKP jika
tambahan bahan baku menambah produk yang dihasilkan di departemen
2
Total biaya Biaya per satuan
Harga pokok persediaan produk dalam proses awal
HPP yang diterima dari departemen 1
Penyesuaian karena adanya tambahan bahan baku yang
menambah produk yang dihasilkan
Rp 17.392.000
77.019.000 Rp 2.201
226
Harga pokok produk yang diterima dari departemen 1
setelah disesuiakan
Rp 1.975
Biaya produksi yang ditambahkan dalam departemen 2:
Biaya bahan baku
Biaya tenaga kerja
Biaya overhead
15.000.000
37.068.000
44.340.000
385
936
1.109
190.819.000 4.405
Perhitungan biaya produksi per satuan dengan metode MPKP jika
tambahan bahan baku menambah produk yang dihasilkan di departemen
2
Total biaya
Harga pokok produk selesai yang ditransfer ke gudang
Harga pokok persediaan produk dalam proses awal
Biaya penyelesaian produk dalam proses awal:
BTK 80% x 6.000 x Rp 936
BOP 40 % x 6.000 x Rp 1.109
17.392.000
4.492.800
2.661.600
Harga pokok produk dari produksi sekarang 32.000
units x Rp 4.405
140.960.000
165.468.600
Harga pokok produk dalam proses akhir :
Harga pokok dari departemen 1 = 7000 x Rp 1.975
BBB : 7.000 kg x 100% x Rp1.975
BTK : 7.000 kg x 40% x Rp 936
BOP : 7.000 kg x 80 % x Rp 1.109
13.825.000
2.695.000
2.620.800
6.210.400
25.350.400
Jumlah biaya yang dibebankan dalam departemen 2 190.819.000
PT Oki Sasongko
Laporan Biaya Produksi Departemen 2
Bulan Januari 19X1
Data Produksi:
Produksi dalam proses awal 6.000 kg
Diterima dari departemen 1 35.000 kg
Tambahan produk karena tambahan bahan baku 4.000 kg
Jumlah 45.000 kg
Produk selesai yang ditrasnfer ke gudang 38.000 kg
Produk dalam proses 7.000 kg
Jumlah 45.000 kg
Biaya yang dibebankan dalam departemen 1
Total Biaya Biaya per Unit
HPP dalam proses awal 17.392.000
Biaya yang dikeluarkan sekarang:
HPP yang diterima dari Dept.1 77.019.000 2.201
Penyesuaian karena adanya tambahan BB (226)
HP yang diterima dari Dept.1 setelah disesuaikan 1.975
Biaya yang ditambahkan dept.2,:
Biaya bahan baku 15.000.000 385
Biaya tenaga kerja 37.068.000 936
Biaya overhead pabrik 44.340.000 1.109
Jumlah biaya produksi 190.819.000 4.405
Perhitungan Biaya :
Harga pokok produk selesai yang ditrasnfer ke gudang:
Hagra pokok produk dalam proses awal 17.392.000
Biaya penyelesaian produk dalam proses awal:
Biaya tenaga Kerja 4.492.800
Baiya Overhead Pabrik 2.661.600
24.546.400
Harga pokok produk dari produksi sekarang
32.000 units x Rp 4.405 140.960.000
165.468.600
Harga pokok produk dalam proses akhir:
Harga pokok dari dept.1 7.000 x Rp 1.975 13.825.000
Biaya bahan baku 2.695.000
Biaya tenaga kerja 2.620.000
Biaya Overhead Pabrik 6.210.400
25.350.400
Jumlah biaya yang dibebankan dalam departemen 2 190.819.000
Cara Mengatasi Disfungsi Ereksi

More Related Content

What's hot

Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemen
Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemenAkuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemen
Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemenSelfia Dewi
 
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok Proses
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok ProsesAkuntansi Biaya : Metode Harga Pokok Proses
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok ProsesHasan Romadon
 
Uts akmen-b legita veronika
Uts akmen-b legita veronikaUts akmen-b legita veronika
Uts akmen-b legita veronikalegitaveronika
 
Absorption and Variable Cost
Absorption and Variable CostAbsorption and Variable Cost
Absorption and Variable CostPT Lion Air
 
Analisis biaya volume laba alat perencanaan manajerial
Analisis biaya volume laba alat perencanaan manajerialAnalisis biaya volume laba alat perencanaan manajerial
Analisis biaya volume laba alat perencanaan manajerialIffa Tabahati
 
Metode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses CostingMetode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses CostingAyi Suwandi
 
Bab 4 metode harga pokok proses
Bab 4   metode harga pokok prosesBab 4   metode harga pokok proses
Bab 4 metode harga pokok prosesBogel MumedtNdase
 
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASAKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASPuja Lestari
 
Harga pokok proses lanjutan 1
Harga pokok proses lanjutan 1Harga pokok proses lanjutan 1
Harga pokok proses lanjutan 1jhumanangshare
 
Akuntansi manajemen[7] (1)
Akuntansi manajemen[7] (1)Akuntansi manajemen[7] (1)
Akuntansi manajemen[7] (1)budi Yulian
 
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya Mandiri Sekuritas
 
Manajemen persediaan
Manajemen persediaanManajemen persediaan
Manajemen persediaanrahmihumairah
 
Analisis leverage
Analisis leverageAnalisis leverage
Analisis leveragetitikefnita
 
Analisis leverage
Analisis leverageAnalisis leverage
Analisis leverageSere Wax's
 
Konsep Biaya dan perilaku Biaya
Konsep Biaya dan perilaku BiayaKonsep Biaya dan perilaku Biaya
Konsep Biaya dan perilaku BiayaFutmalia93
 

What's hot (20)

Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemen
Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemenAkuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemen
Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemen
 
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok Proses
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok ProsesAkuntansi Biaya : Metode Harga Pokok Proses
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok Proses
 
Uts akmen-b legita veronika
Uts akmen-b legita veronikaUts akmen-b legita veronika
Uts akmen-b legita veronika
 
Absorption and Variable Cost
Absorption and Variable CostAbsorption and Variable Cost
Absorption and Variable Cost
 
Analisis biaya volume laba alat perencanaan manajerial
Analisis biaya volume laba alat perencanaan manajerialAnalisis biaya volume laba alat perencanaan manajerial
Analisis biaya volume laba alat perencanaan manajerial
 
Matkeu
MatkeuMatkeu
Matkeu
 
Metode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses CostingMetode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses Costing
 
akuntansi biaya 1
akuntansi biaya 1akuntansi biaya 1
akuntansi biaya 1
 
Bab 4 metode harga pokok proses
Bab 4   metode harga pokok prosesBab 4   metode harga pokok proses
Bab 4 metode harga pokok proses
 
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASAKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
 
Cost volume profit
Cost volume profitCost volume profit
Cost volume profit
 
Harga pokok proses lanjutan 1
Harga pokok proses lanjutan 1Harga pokok proses lanjutan 1
Harga pokok proses lanjutan 1
 
Akuntansi manajemen[7] (1)
Akuntansi manajemen[7] (1)Akuntansi manajemen[7] (1)
Akuntansi manajemen[7] (1)
 
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
 
Manajemen persediaan
Manajemen persediaanManajemen persediaan
Manajemen persediaan
 
Analisis leverage
Analisis leverageAnalisis leverage
Analisis leverage
 
Analisis leverage
Analisis leverageAnalisis leverage
Analisis leverage
 
Konsep Biaya dan perilaku Biaya
Konsep Biaya dan perilaku BiayaKonsep Biaya dan perilaku Biaya
Konsep Biaya dan perilaku Biaya
 
Contoh soal dan penyelesaian departementalisasi bop
Contoh soal dan penyelesaian departementalisasi bopContoh soal dan penyelesaian departementalisasi bop
Contoh soal dan penyelesaian departementalisasi bop
 
Akuntansi biaya
Akuntansi biayaAkuntansi biaya
Akuntansi biaya
 

Similar to Cara Mengatasi Disfungsi Ereksi

Metode harga pokok proses (pengantar)
Metode harga pokok proses (pengantar)Metode harga pokok proses (pengantar)
Metode harga pokok proses (pengantar)jhumanangshare
 
Akuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester IIIAkuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester IIIhasril ariel
 
Ppt akbi fix
Ppt akbi fixPpt akbi fix
Ppt akbi fixNisfit
 
Harga pokok proses 3.ppt
Harga pokok proses 3.pptHarga pokok proses 3.ppt
Harga pokok proses 3.pptMuhamadNaufal36
 
Akuntansi biaya bab 7.pptx
Akuntansi biaya bab 7.pptxAkuntansi biaya bab 7.pptx
Akuntansi biaya bab 7.pptxMiaAdinda3
 
Process costing1
Process costing1Process costing1
Process costing1Lia Ivvana
 
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemen
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemenAkuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemen
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemenSelfia Dewi
 
Metode harga pokok proses
Metode harga pokok prosesMetode harga pokok proses
Metode harga pokok prosesSelfia Dewi
 
5 harga pokok proses
5 harga pokok proses5 harga pokok proses
5 harga pokok prosessugiartobyl
 
PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptx
PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptxPPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptx
PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptxBetaYonest
 
Metode harga pokok proses pengantar
Metode harga pokok proses pengantarMetode harga pokok proses pengantar
Metode harga pokok proses pengantarkomarhasan
 
Ppt_Harga_Pokok_Proses_Lanjutan_aaa.pptx
Ppt_Harga_Pokok_Proses_Lanjutan_aaa.pptxPpt_Harga_Pokok_Proses_Lanjutan_aaa.pptx
Ppt_Harga_Pokok_Proses_Lanjutan_aaa.pptxChandraSetiawan44
 
Modul praktek ak & prak ap oke
Modul praktek ak & prak  ap  okeModul praktek ak & prak  ap  oke
Modul praktek ak & prak ap okeandika dwi
 
Akuntansi-biaya-pertemuan-11.pptx
Akuntansi-biaya-pertemuan-11.pptxAkuntansi-biaya-pertemuan-11.pptx
Akuntansi-biaya-pertemuan-11.pptxdivaaprilia4
 
Materi Metode Harga Pokok Proses & Biaya Bahan Baku dan Pengendaliannya
Materi Metode Harga Pokok Proses & Biaya Bahan Baku dan PengendaliannyaMateri Metode Harga Pokok Proses & Biaya Bahan Baku dan Pengendaliannya
Materi Metode Harga Pokok Proses & Biaya Bahan Baku dan PengendaliannyaKameliaRahma1
 
Materi 3 metode_harga_pokok_proses
Materi 3 metode_harga_pokok_prosesMateri 3 metode_harga_pokok_proses
Materi 3 metode_harga_pokok_prosesdedykurniawan90
 
10. & 11. METODE HARGA POKOK PROSES.pptx
10. & 11. METODE HARGA POKOK PROSES.pptx10. & 11. METODE HARGA POKOK PROSES.pptx
10. & 11. METODE HARGA POKOK PROSES.pptxyenny940246
 
Metode harga-pokok-proses
Metode harga-pokok-prosesMetode harga-pokok-proses
Metode harga-pokok-prosesNur Faiz-zha
 
Laporan produksi dengan persediaan awal
Laporan produksi dengan persediaan awalLaporan produksi dengan persediaan awal
Laporan produksi dengan persediaan awalDiana Marlyna
 

Similar to Cara Mengatasi Disfungsi Ereksi (20)

Metode harga pokok proses (pengantar)
Metode harga pokok proses (pengantar)Metode harga pokok proses (pengantar)
Metode harga pokok proses (pengantar)
 
Akuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester IIIAkuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester III
 
Ppt akbi fix
Ppt akbi fixPpt akbi fix
Ppt akbi fix
 
Harga pokok proses 3.ppt
Harga pokok proses 3.pptHarga pokok proses 3.ppt
Harga pokok proses 3.ppt
 
Akuntansi biaya bab 7.pptx
Akuntansi biaya bab 7.pptxAkuntansi biaya bab 7.pptx
Akuntansi biaya bab 7.pptx
 
Process costing1
Process costing1Process costing1
Process costing1
 
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemen
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemenAkuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemen
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemen
 
Metode harga pokok proses
Metode harga pokok prosesMetode harga pokok proses
Metode harga pokok proses
 
Harga pokok proses
Harga pokok prosesHarga pokok proses
Harga pokok proses
 
5 harga pokok proses
5 harga pokok proses5 harga pokok proses
5 harga pokok proses
 
PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptx
PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptxPPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptx
PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptx
 
Metode harga pokok proses pengantar
Metode harga pokok proses pengantarMetode harga pokok proses pengantar
Metode harga pokok proses pengantar
 
Ppt_Harga_Pokok_Proses_Lanjutan_aaa.pptx
Ppt_Harga_Pokok_Proses_Lanjutan_aaa.pptxPpt_Harga_Pokok_Proses_Lanjutan_aaa.pptx
Ppt_Harga_Pokok_Proses_Lanjutan_aaa.pptx
 
Modul praktek ak & prak ap oke
Modul praktek ak & prak  ap  okeModul praktek ak & prak  ap  oke
Modul praktek ak & prak ap oke
 
Akuntansi-biaya-pertemuan-11.pptx
Akuntansi-biaya-pertemuan-11.pptxAkuntansi-biaya-pertemuan-11.pptx
Akuntansi-biaya-pertemuan-11.pptx
 
Materi Metode Harga Pokok Proses & Biaya Bahan Baku dan Pengendaliannya
Materi Metode Harga Pokok Proses & Biaya Bahan Baku dan PengendaliannyaMateri Metode Harga Pokok Proses & Biaya Bahan Baku dan Pengendaliannya
Materi Metode Harga Pokok Proses & Biaya Bahan Baku dan Pengendaliannya
 
Materi 3 metode_harga_pokok_proses
Materi 3 metode_harga_pokok_prosesMateri 3 metode_harga_pokok_proses
Materi 3 metode_harga_pokok_proses
 
10. & 11. METODE HARGA POKOK PROSES.pptx
10. & 11. METODE HARGA POKOK PROSES.pptx10. & 11. METODE HARGA POKOK PROSES.pptx
10. & 11. METODE HARGA POKOK PROSES.pptx
 
Metode harga-pokok-proses
Metode harga-pokok-prosesMetode harga-pokok-proses
Metode harga-pokok-proses
 
Laporan produksi dengan persediaan awal
Laporan produksi dengan persediaan awalLaporan produksi dengan persediaan awal
Laporan produksi dengan persediaan awal
 

Recently uploaded

Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptwxmnxfm57w
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 

Recently uploaded (17)

Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 

Cara Mengatasi Disfungsi Ereksi

  • 1. Disusun oleh kelompok 6: 1. Adnan Situmorang 2. Eko Puspito 3. Moonsen saragi
  • 2. Harga pokok proses adalah metode perhitungan harga pokok produk berdasarkan biaya yang diproduksi pada suatu periode dibagi unit produksi. Metode harga pokok proses adalah metode pengumpulan biaya produksi melalui departemen produksi atau pusat pertanggungjawaban biaya
  • 3. Ada dua metode untuk menentukan harga pokok produk selesai, yaitu: 1. Metode Harga Pokok rata-rata (Average Costing Method) 2. Metode masuk pertama keluar pertama (First-in first- out costing method/ FIFO)
  • 4. PT Risa Rimendi Data Produksi dan Biaya Produksi Bulan Januari 19X1 Dept. 1 Dept.2 Data produksi: Produksi dalam proses awal: Biaya bahan baku 100 %; BK 40 % Biaua tenaga kerja 20 %; BOP 60% Dimasukkan dalam proses bulan ini Unit yang ditransfer ke departemen 2 Unit yang diterima dari departemen 1 Produk jadi yang ditransfer ke gudang Produk dalam proses akhir; BB 100 %; biaya konversi 70 % BTK 40%; BOP 80% 4.000 kg - 40.000 kg 35.000 kg - - 9.000 kg - - 6.000 kg - - 35.000 kg 38.000 kg - 3.000kg
  • 5. Dept. 1 Dept.2 Harga pokok produk dalam proses awal; Harga pokok dari departemen 1 Biaya bahan baku Biaya tenaga kerja Biaya overhead pabrik 1.800.000 1.200.000 1.920.000 - 11.150.000 - 1.152.000 4.140.000 Biaya produksi: Biaya bahan baku Biaya tenaga kerja Biaya overhead pabrik 20.200.000 29.775.000 37.315.000 - 37.068.000 44.340.000
  • 6. Perhitungan Biaya Produksi Persatuan Departemen 1 Bulan Januari 19x1 Unsur Biaya Produksi Yang Melekat Pada Produk Dalam Proses Yang Dikeluarkan Dalam Periode Sekarang Total Biaya Unit Ekuivelansi Biaya Produksi Per Kg (1) (2) (3) (2)+(3) (4) (5) (4):(5) (6) BBB BTK BOP 1.800.000 1.200.000 1.920.000 20.200.000 29.775.000 37.315.000 22.000.000 30.975.000 39.235.000 44.000 * 41.300** 41.300*** 500 750 950
  • 7. Perhitungan Harga Pokok Produk Selesai Dan Persediaan Produk Dalam Proses Departemen 1 HPP selesai yang ditransfer ke dept.2 35.000 units @ Rp.2.200 77.000.000 Harga pokok persediaan PDP akhir BBB = 100% x 9.000 units x Rp.500 4.500.000 BTK= 70% x 9.000 units x Rp.750 4.725.000 BOP= 70% x 9.000 units x Rp.950 5.985.000 15.210.000 92.210.000
  • 8. Laporan Biaya Produksi Departemen Pertama – Metode Harga Pokok Rata-rata Tertimbang PT Risa Rimendi Laporan Biaya Produksi Departemen 1 Bulan Januari 19x1 Data produksi Produk dalam proses awal 4.000 kg Dimasukan dalam proses 40.000 kg Jumlah produk yang diolah dalam Bulan April 44.000 kg Produk selesai yang ditransfer ke departemen II 35.000 kg Produk dalam proses akhir 9.000 kg Jumlah produk yang dihasilkan 44.000 kg Biaya yang dibebankan dalam Departemen 1 Total Per unit Biaya bahan baku Rp.22.000.000 Rp 500 Biaya tenaga kerja Rp.30.975.000 Rp 750 Biaya overhead pabrik Rp.39.235.000 Rp 950 Jumlah biaya yang dibebankan Departemen1 Rp.92.210.000 Rp2.200 Perhitungan biaya Harga pokok produk selesai yang ditransfer ke dept. 2 35.000 unit @ Rp 2.200 Rp 77.000.000 Harga pokok persediaan produk dalam proses akhir (9000 kg) Biaya bahan baku Rp 4.500.000 Biaya tenaga kerja Rp 4.725.000 Biaya overhead pabrik Rp 5.985.000 Rp 15.210.000 Rp 92.210.000
  • 9. Perhitungan harga pokok kumulatif per satuan produk departemen 2 dengan menggunakan metode harga pokok rata-rata tertimbang Unsur biaya produksi Yang melekat pada produk dalam proses Yang dikeluarkan dalam periode sekarang Total biaya Unit ekuivalensi Biaya produksi per kg (1) (2) (3) (2) +(5) (4) (5) (4): (5) (6) HP yang berasal dari dept. 1 11.150.000 77.000.000 88.150.000 41.000 Rp 2.150 Biaya yang ditambahkan dalam dep 2. BTK BOP 1.152.000 4.140.000 37.068.000 44.340.000 38.220.000 48.480.000 39.200 40.400 975 1.200
  • 10. Harga pokok produk selesai yang ditransfer ke departemen 2 = 38.000 unit @ Rp 4.325 164.350.000 Harga pokok persediaan produk dalam proses akhir: Yang berasalh dari departemen 1 : 3.000 unit s x Rp 2.150 Ditambahkan dalam departemen 2: Biaya tenaga kerja = 40 % x 3.000 units x Rp 975 Biaya overhead pabrik = 80 % x 3.000 unit x Rp 1.200 6.450.000 1.170.000 2.880.000 10.500.000 Jumlah biaya produksi dibebankan dalam departemen 1 174.850.000 Perhitungan harga pokok produk selesai dan persediaan produk dalam proses departemen 2
  • 11. PT. Risa Rimendi Laporan Biaya Produksi Departemen 2 Bulan Januari 19x1 Data Produksi Produk dalam Proses awal 6000 kg Diterima dari departemen 1 35.000kg Jumlah produk yang diolah dalam bulan April 41.000 kg Produk selesai yang ditransfer ke departemen 2 38.000 kg Produk dalam proses selesai 3.000 kg Jumlah produk yang dihasilkan 41.000 kg Biaya yang dibebankan dalam departemen 2 Total Per kg Biaya yang berasal dari departemen 1 88.150.000 Rp.2.150 Biaya yang ditambahkan dalam Depart. 2 : Biaya tenaga kerja 38.220.000 Rp. 975 Biaya overhead pabrik 48.480.000 Rp. 1.200 Jumlah biaya yang dibebankan dalam Dept. 2 174.850.000 Rp.4.325 Perhitungan biaya HPP selesai yang ditransfer ke gudang 38.000 unit @ Rp 4.325 164.350.000 Harga pokok persediaan PDP akhir: Yang berasal dari dept. 1 : 6.450.000 Ditambahkan dalam departemen 2: Biaya tenaga kerja 1.170.000 Biaya overhead pabrik 2.880.000 10.500.000 Jumlah biaya produksi dibebankan dalam departemen 1 174.850.000
  • 12. PT Risa Rimendi Laporan Biaya Produksi Departemen 1 Bulan Januari 19x1 Data produksi Produk dalam proses awal (BBB:100% ; BK:60%) 4.000 kg Dimasukan dalam proses 40.000 kg Jumlah 44.000 kg Produk selesai yang ditransfer ke departemen II 35.000 kg Produk dalam proses (BBB: 100%;BK:70%) 9.000 kg Jumlah 44.000 kg Biaya yang dibebankan dalam Departemen 1 Total Biaya Biaya per kg Harga pokok produk dalam proses Rp 4.920.000 Biaya yang dikeluarkan sekarang: Biaya bahan baku Rp 20.200.000 Rp 505 Biaya tenaga kerja Rp 29.775.000 Rp 750 Biaya overhead pabrik Rp 37.315.000 Rp 940 Jumlah biaya produksi Rp.92.210.000 Rp.2.195
  • 13. Perhitungan biaya Harga pokok produk selesai yang ditransfer ke Departemen 2 : Harga pokok persediaan produk dalam proses awal 4.920.000 Biaya penyelesaian produk dalam proses awal : Biaya bahan baku Biaya tenaga kerja 1.800.000 Biaya overhead pabrik 2.256.000 8.976.000 HPP dari produksi sekarang: 31.000 units x Rp.2.195 68.045.000 77.019.000 Harga pokok produk dalam proses akhir : Biaya bahan baku 4.545.000 Biaya tenaga kerja 4.725.000 Biaya overhead pabrik 5.922.000 15.192.000 Jumlah biaya yang dibebankan dalam departemen 1 92.210.000
  • 14. PT. Risa Rimendi Laporan Biaya Produksi Departemen 2 Bulan Februari 19X1 Data Produksi; PDP Awal (BBB 100%; BK 60%) 6.000 kg Diterima dari Dept 1 35.000 kg Jumlah produk yang diolah 41.000 kg Produk selesai ditransfer ke gudang 38.000 kg PDP akhir (BBB 100%; BK 70%) 3.000 kg Jumlah produk yang dihasilkan 41.000 kg Biaya yang dibebankan dalam Departemen 2; Total Biaya per unit Kg Harga pokok PDP awal Rp 16.442.000 Biaya yang dikeluarkan sekarang; HP produk diterima dari Dept 1 Rp 77.019.000 Rp 2.021 Biaya tenaga kerja Rp 37.068.000 Rp 975 Biaya overhead pabrik Rp 44.340.000 Rp 1.205 Jumlah biaya yang dibebankan Rp 174.869.000 Rp 4.381
  • 15. Perhitungan Biaya ; Harga pokok produk selesai ditransfer ke Gudang; Harga pokok PDP awal Rp 16.442.000 Biaya penyelesaian PDP awal; BTK (80% x 6.000 x Rp 975) Rp 4.680.000 BOP (40% x 6.000 x Rp 1.205) Rp 2.892.000 Rp 7.572.000 HPP dari produksi sekarang Rp140.192.000 HPP selesai ditransfer ke gudang Rp164.202.000 HPP dalam proses akhir: HP dari Dept 1: 3.000 x Rp2.201 Rp 6.603.000 Biaya tenaga kerja Rp 1.170.000 Biaya overhead pabrik Rp 2.892.000 Harga pokok produk dalam proses akhir Rp 10.665.000 Jumlah Biaya produksi yang dibebankan dalam Departemen 2 Rp174.869.000
  • 16. Tambahan Bahan Baku Dalam Departemen Produksi Setelah Departemen Produksi Pertama PT oki sasangka Data produksi dan biaya produksi departemen 2 bulan Januari 19x1 Dep2 Data produksi: Produksi dalam proses awal:BBB100%, BTK 20 %; BOP 60% Unit yang diterima dari departemen 1 Tambahan produk karena tambahan bahan baku Produk jadi yang ditransfer ke gudang Produk dalam proses akhir;BBB 100%,Biaya tenaga kerja 40%; biaya overhead pabrik 80% 6.000 kg 35.000 kg 4.000 kg 38.000 kg 7.000kg Harga pokok persediaan produk dalam proses awal; Harga pokok dari dept. 1 Biaya yang ditambahkan Dept.2 dalam bulan yang lalu: Biaya bahan baku Biaya tenaga kerja Biaya overhead pabrik Rp 11.150.000 950.000 1.152.000 4.140.000 Harga pokok kumulatif persediaan produk dalam proses awal Rp 17.392.000 Harga pokok produk yang diterima dari departemen 1 dalam bulan ini 35.000 x Rp 2.201 Rp 77.019.000 Biaya produksi dept.2 bulan ini: Biaya bahan baku Biaya tenaga kerja Biaya overhead pabrik 15.000.000 Rp 37.068.000 44.340.000 Jumlah biaya produksi departemen 2 bulan ini 96.408.000
  • 17. Perhitungan biaya produksi per satuan dengan metode MPKP jika tambahan bahan baku menambah produk yang dihasilkan di departemen 2 Total biaya Biaya per satuan Harga pokok persediaan produk dalam proses awal HPP yang diterima dari departemen 1 Penyesuaian karena adanya tambahan bahan baku yang menambah produk yang dihasilkan Rp 17.392.000 77.019.000 Rp 2.201 226 Harga pokok produk yang diterima dari departemen 1 setelah disesuiakan Rp 1.975 Biaya produksi yang ditambahkan dalam departemen 2: Biaya bahan baku Biaya tenaga kerja Biaya overhead 15.000.000 37.068.000 44.340.000 385 936 1.109 190.819.000 4.405
  • 18. Perhitungan biaya produksi per satuan dengan metode MPKP jika tambahan bahan baku menambah produk yang dihasilkan di departemen 2 Total biaya Harga pokok produk selesai yang ditransfer ke gudang Harga pokok persediaan produk dalam proses awal Biaya penyelesaian produk dalam proses awal: BTK 80% x 6.000 x Rp 936 BOP 40 % x 6.000 x Rp 1.109 17.392.000 4.492.800 2.661.600 Harga pokok produk dari produksi sekarang 32.000 units x Rp 4.405 140.960.000 165.468.600 Harga pokok produk dalam proses akhir : Harga pokok dari departemen 1 = 7000 x Rp 1.975 BBB : 7.000 kg x 100% x Rp1.975 BTK : 7.000 kg x 40% x Rp 936 BOP : 7.000 kg x 80 % x Rp 1.109 13.825.000 2.695.000 2.620.800 6.210.400 25.350.400 Jumlah biaya yang dibebankan dalam departemen 2 190.819.000
  • 19. PT Oki Sasongko Laporan Biaya Produksi Departemen 2 Bulan Januari 19X1 Data Produksi: Produksi dalam proses awal 6.000 kg Diterima dari departemen 1 35.000 kg Tambahan produk karena tambahan bahan baku 4.000 kg Jumlah 45.000 kg Produk selesai yang ditrasnfer ke gudang 38.000 kg Produk dalam proses 7.000 kg Jumlah 45.000 kg Biaya yang dibebankan dalam departemen 1 Total Biaya Biaya per Unit HPP dalam proses awal 17.392.000 Biaya yang dikeluarkan sekarang: HPP yang diterima dari Dept.1 77.019.000 2.201 Penyesuaian karena adanya tambahan BB (226) HP yang diterima dari Dept.1 setelah disesuaikan 1.975 Biaya yang ditambahkan dept.2,: Biaya bahan baku 15.000.000 385 Biaya tenaga kerja 37.068.000 936 Biaya overhead pabrik 44.340.000 1.109 Jumlah biaya produksi 190.819.000 4.405
  • 20. Perhitungan Biaya : Harga pokok produk selesai yang ditrasnfer ke gudang: Hagra pokok produk dalam proses awal 17.392.000 Biaya penyelesaian produk dalam proses awal: Biaya tenaga Kerja 4.492.800 Baiya Overhead Pabrik 2.661.600 24.546.400 Harga pokok produk dari produksi sekarang 32.000 units x Rp 4.405 140.960.000 165.468.600 Harga pokok produk dalam proses akhir: Harga pokok dari dept.1 7.000 x Rp 1.975 13.825.000 Biaya bahan baku 2.695.000 Biaya tenaga kerja 2.620.000 Biaya Overhead Pabrik 6.210.400 25.350.400 Jumlah biaya yang dibebankan dalam departemen 2 190.819.000