2. * Latar Belakang
Air bersih merupakan kebutuhan pokok manusia tanpa terkecuali. Manusia
membutuhkan air bersih untuk berbagai macam keperluan, seperti minum, memasak,
mandi, mencuci dan lain-lain. Air bersih merupakan salah satu penjamin kehidupan
manusia. Namun semakin meningkatnya penduduk yang ada di Indonesia serta semakin
berkurangnya lahan hijau membuat air bersih sulit didapatkan di daerah-daerah
tertentu. Akibatnya banyak masyarakat Indonesia yang kesulitan mendapatkan air
bersih. Tanpa adanya air bersih yang memadai, perilaku hidup sehat akan sulit
terlaksana.
* Pengertian
Perilaku hidup sehat merupakan kebiasaan yang dilakukan beberapa orang yang menjadi
kebiasaan hidupnya. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat harus diterapkan dalam setiap sisi
kehidupan manusia kapan saja dan dimana saja termasuk di dalam lingkungan kampu
dan tempat tinggal karena perilaku merupakan sikap dan tindakan yang akan
membentuk kebiasaan sehingga melekat dalam diri seseorang. Perilaku merupakan
respon individu terhadap stimulasi baik yang berasal dari luar maupun dari dalam
dirinya. PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) merupakan sekumpulan perilaku yang
dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran, yang menjadikan
seseorang atau keluarga dapat menolong diri sendiri di bidang kesehatan dan berperan
aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat.
3. 77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
2012 % RT Akses Air Bersih
2012 % RT Akses Air
Bersih
NO KABUPATEN
2012
% RT Akses Air Bersih
1 BOGOR 81.07
2 SUKABUMI 85.56
3 CIANJUR 82.73
4 BANDUNG 80.43
5 GARUT 83.73
4. *
*Dari data diatas dapat kita ketahui
berapa persen warga yang
mengakses air bersih di beberapa
kabupaten. Yaitu :
*Bogor 81,07
*Sukabumi 85,56
*Cianjur 82,73
*Bandung 80,43
*Garut 83,73
5. *
*Menurut data yang tertera pada
tabel dan diagram diatas, akses air
bersih untuk menunjang perilaku
kehidupan sehat bersih dan sehat
masih belum merata serta masih
sedikit masyarakat desa di
kabupaten Jawa Barat yang dapat
mengakses air bersih.
*Dan untuk data diatas RT dengan pengakses air bersih tertinggi
berada di kabupaten Sukabumi dengan jumlah 85.56% , dan
terendah berada di kabupaten Bandung dengan jumlah 80.43%.