4. Pengertian TCP/IPPengertian TCP/IP
TCP/IPTCP/IP adalah standar komunikasi data
yang digunakan oleh komunitas internet
dalam proses tukar-menukar data dari
satu komputer ke komputer lain di dalam
sebuah jaringan Internet.
5. Prinsip LayerPrinsip Layer
Sebuah layer harus dibuat bila diperlukan
tingkat abstraksi yang berbeda.
Setiap layer harus memiliki fungsi
tertentu.
Fungsi layer di bawah adalah
mendukung fungsi layer di atasnya.
Fungsi setiap layer harus dipilih dengan
teliti sesuai dengan ketentuan standar
protokol internasional.
6. Batas-batas setiap layer diusahakan agar
meminimalkan aliran informasi yang
melewati interface.
Jumlah layer harus cukup banyak,
sehingga fungsi-fungsi yang berbeda tidak
perlu disatukan dalam satu layer di luar
keperluannya. Akan tetapi jumlah layer
juga harus diusahakan cukup sesedikit
mungkin sehingga arsitektur jaringan tidak
menjadi sulit dipakai.
8. Physical LayerPhysical Layer
Layer pertama/layer bawah pada model
OSI layer
Fungsinya bertanggung jawab atas
proses data, dan memindahkan bit antar
devices
Contoh dari Layer Physical HUB
Network components Repeater,
multiplexer, HUB(Passive and Active),
TDR, Oscilloscope & Amplifier
Protocols IEEE 802 (Ethernet standard),
IEEE 802.2 (Ethernet standard), ISO 2110
9. Data Link LayerData Link Layer
Fungsi
a)Mengkomuninasikan bit ke bytes dan byte
ke frame.
b)Menerima perangkat media berupa MAC
Addressing.
c)Deteksi error dan recovery error.
d)Menyediakan transmisi phisik dari data, dll
Contoh dari Data Link NIC / LAN Card
11. Network LayerNetwork Layer
Merupakan layer ketiga pada model
referensi OSI layer
berfungsi sebagai pengantar paket
ketujuan, yang dikenal dengan Routing.
Contoh dari Layer Network Router
Network components Brouter, Router,
Frame Relay Device, ATM Switch &
Advanced Cable Tester
Protocols IP, ARP, RARP, ICMP, RIP,
OSFP, IGMP, IPX, NWLink, NetBEUI,
OSI, DDP & DECnet
12. Contoh dari Layer Transport Router
Network components, Gateway,
Advanced Cable Tester, Brouter
Protocols TCP, ARP, RARP, SPX,
NWLink, NetBIOS / NetBEUI, ATP
13. Transport LayerTransport Layer
Layer ini mampu memberikan layanan
berupa Multiduplexing dan
Demultiduplexing, sehingga pada layer ini
memungkinkan sebuah host dapat
melayani lebih dari satu proses.
Fungsi
Melakukan segmentasi dan menyatukan
kembali data yang tersegmentasi
Menyediakan layanan tranportasi data ujung
ke ujung.
Bertanggung jawab menyediakan mekanis
memultiplexing.
14. Session LayerSession Layer
Merupakan layer kelima pada model
referensi OSI layer. Lapisan ini membuka,
merawat, mengendalikan dan melakukan
hubungan antar simpul.
Fungsi
Kontrol dialog antar peralatan / node.
Bertanggung jawab untuk membentuk,
mengelola, dan memutuskan session-session
antar-layer diatasnya.
Menjaga terpisahnya data dari banyak
aplikasi yang menggunakan jaringan.