2. Disampaikan pada acara Forum Ilmiah Guru dan Forum Komunikasi Best
Practice, dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional, Bogor 27-30 Nopember
2012
3. Terima kasih dan selamat
kepada Ibu-ibu dan Bapak-
bapak ,
dalam kondisi yang sangat
sulit ini masih tetap bertahan
untuk mengabdikan dirinya
dalam dunia pendidikan ......
SELAMAT HARI GURU !!
Semina Guru Nasionalr 07/09/12 3
4. 100 tahun
“Mengangkat Indonesia menjadi negara kemerdekaa
maju dan merupakan kekuatan 12 besar n
dunia di tahun 2025 dan 8 besar dunia
pada tahun 2045 melalui pertumbuhan
ekonomi tinggi yang inklusif dan 2045
berkelanjutan” PDB ~US$ 16.6 Trilyun
Prediksi Pendapatan/kapita
2025 ~US$ 46,900
Diprediksi menjadi terbesar
PDB: 3,8 – 4,5 Trilyun US$ ke-7 atau ke-8 dunia*)
Pendapatan/kap:
13.000 – 16.100 US$
Terbesar ke-12 dunia (Sumber: Master
2010 Proyeksi KEN Pendapatan/kapita
Plan Percepatan dan
Perluasan
PDB ~ US$ 700 Milyar ~US$ 14,900 (high income country) Pembangunan
Pendapatan/kap US$ 3,000 (2010) Ekonomi Indonesia
Terbesar ke-17 besar dunia 2011 – 2025 )
Pencapaian Visi 2025 dan 2045 memerlukan penyiapan generasi yang
mampu berperan aktif dalam kegiatan pembangunan. Dan harus dimulai
sekarang dan generasi sekarang (PAUD) 4
5. Dunia semakin mengglobal. Small world
with high complexity. Modernity. (perubahan
geo-politik, pemanasan global, ledakan pertumbuhan populasi
dunia, perebutan sumber daya alam)
Terjadi ledakan pertumbuhan di bidang
informasi dan komunikasi (perang tarif di bidang
komunikasi, model perangkat HP baru bermunculan setiap hari)
Banyak pekerjaan-pekerjaan lama
(stenografi, reparasi mesin ketik, tukang patri, dll) hilang
digantikan oleh profesi baru (system
integrator, genetic counselor, hairstylist cosmetologist)
Perbedaan pendapatan antara highly
skilled labours dan low skilled labours
semakin lama semakin tajam
6. • Mereka yang memiliki kreatifitas di atas
rata-rata
• ketrampilan analitis yang kuat
• Kerampilan melihat ke depan
• Ketrampilan bergaul
Para OTAK KANAN, yaitu :
- Perancang, pencipta, pendengar, pemikir
gambaran besar, pembuat arti, pengenal pola
– mereka yang tahu cara mengoptimalkan dan
menyiasati fakta secara kreatif. Semua dilakukan
sambil menguasai cara kerja yang efektif dalam
tim
7. Keunggulan Primer : Milik siapa saja yang
mau meraihnya
Integritas, etos kerja, cara memperlakukan
dan melayani orang lain, motivasi, dan
tingkat inisiatifnya.
Karakter, karya, bakat, kreatifitas dan
disiplin
Keunggulan Sekunder : milik segelintir orang
-
Jabatan, titel, penghargaan, kekayaan, kete
naran, pangkat, atau prestasi istimewa
8. Peran Guru.
Guru tidak lagi memberikan informasi
dalam bentuk ceramah dan buku teks.
Guru akan berperan sebagai
fasilitator, tutor dan sekaligus
pembelajar. Teachers will be engaged in
digital learning environment. How to
ensure learners acquire basic
technological skills to learn
9. Peran Siswa.
Siswa tidak perlu lagi menjadi pengingat
fakta dan prinsip tapi akan berperan
sebagai periset, problem-solver, dan
pembuat strategi. Learners will engage in
problems that are context-
dependent, complicated, messy, and
reappear in diverse guises.
10. Peran materi yang dipelajari.
Materitidak lagi berbentuk informasi
dalam bidang studi terlepas tapi siswa
akan mempelajari hubungan antar
informasi. Dibutuhkan multidisciplinary
thinking dan kemampuan melihat dari
beragam perspektif . Memorization and
disconnected facts will be replaced by big-
concept thinking, systemic analysis, and
model building.
11. 1. Pendidikan telah didesentralisasikan ke
Pemda kabupaten/Kota dan Propinsi;
2. Mendikbud dan Pemda bertanggungjawab
terhadap penyelenggaraan pendidikan;
3. Setiap warganegara berhak mendapatkan
layan-an pendidikan yang bermutu dan
berkarakter;
4. Perlu peningkatan mutu dan manajemen
sekolah agar menjadi sekolah yang
bermutu,berkarakter,-
menyenangkan, mengasyikkan dan
mencerdas-kan.
12.
13. TUNTUTAN GLOBAL KETRAMPILAN SISWA DI ABAD 21
Inovatif Multi
Berpikir Pemecahan & ICT Komunikasi
Kritis Masalah Bahasa
Kreatif
BERDAMPAK PADA CARA
PEMBELAJARAN OLEH GURU
14. Supaya mampu bersaing dan sejahtera pada abad yang
baru, kita perlu belajar lebih banyak dan belajar dengan
cara yang berbeda (teknik, metode, sarana, IT)
Siswa memasuki abad yang baru akan mengahadapi resiko
yang lebih banyak dan situasi yang penuh ketidakpastian
maka siswa memerlukan pengetahuan yang lebih banyak
dan menguasai ketrampilan yang lebih dibandingkan
generasi sebelumnya.
15. Tantangan yang kita hadapi
memberikan pembelajaran yang
bermutu, relevan dan bermanfaat
lulusan pendidikan kita memiliki
daya saing di dunia kerja abad 21
memecahkan masalah
berpikir kritis
kreatif D
mampu bersaing di dunia global
inovatif dan berkarakter
entrepreneurship
18. BANGSA INDONESIA
HARUS BERUBAH
SEKOLAH HARUS
BERUBAH
MENJADI SEKOLAH
BERMUTU &
BERKARAKTER
KARAKTER BANGSA 05 JULI 2011
! 18
19. DINIATKAN, ADA TEKAD YG
KUAT;
ADA PLANNING;
ADA PROSES YG HARUS DIJALANI;
KERJA KERAS SEMUA
STAKEHOLDER;
TEAM WORK;
PARTISIPASI MASYARAKAT.
KARAKTER BANGSA 05 JULI 2011 19
20. Kemampuan Dasar
Harus
terintegrasi
dan
Basis Pengetahuan melekat di
dalam
semua
Personal
Pedagogik
Pendidik guru
Attributes
Profesional profesional
Maple Leadership
Model
Kepemimpinan Komponen
Penting
“EveryTeacher”
Teacher Development Planning Team
June 14, 2004
21. Kemampuan Komunikasi
• Kemampuan menyampaikan materi pelajaran
kepada siswa
Kemampuan Kolaborasi
• Kemampuan bekerja sama dengan pihak terkait
untuk meningkatkan mutu pembelajaran
Kemampuan Teknologi
• Kemampuan menggunakan perangkat teknologi
informasi dalam pembelajaran
Kemampuan Evaluasi
• Kemampuan melakukan penilaian terhadap
pencapaian siswa
22. Seorang Guru Profesional harus Memiliki
4 Komponen Penting
Basis
Pengetahuan
Personal Pedagogik
Attributes
Kepemim-
pinan
23. Guru memahami teori belajar, pengembangan kurikulum,
pengembangan siswa dan mengetahui bagaimana cara
menggunakan pengetahuan tersebut di dalam merencanakan
pembelajaran untuk mencapai tujuan kurikulum
Guru profesional selalu aktif mencari pengetahuan
baru dalam pembelajaran
Guru harus memahami kebutuhan siswa di kelas
baik berdasar budaya, komunitas, suku, ekonomi, dan
bahasa
24. Pendidik yang efektif selalu mening-
katkan pembelajaran untuk mencapai
prestasi siswa sesuai dengan harapan
standard yang ditentukan
Pembelajaran menekankan pada
pembelajaran aktif yang menggunakan
berbagai macam teknik, materi dan
pengalaman belajar untuk semua siswa
Pendidik yang efektif mengandalkan
pengetahuan pedagogik yang
berkualitas untuk penentuan kurikulum,
pemilihan strategi pembelajaran,
perencanaan pengembangan
pembelajaran dan merumuskan
peniliaian untuk mengukur kemajuan
belajar siswa
25. Kepemimpinan yang fokus pada
peningkatan prestasi siswa yang lebih
baik
Sebagai pemimpin, para guru menempatkan
prioritas pada keunggulan (excellence),
mengandalkan pengetahuan dan ketrampilan untuk
merumuskan strategi belajar mengajar yang efektif
Pendidik menjalin kerja sama (networking)
dengan sesama pendidik dan pihak lain untuk
meningkatkan kualitas program dan berbagi
pengetahuan yang lebih maju
26. Personal Attributes
Guru harus bersikap jujur dan adil
Guru mempunyai visi pribadi (personal vision)
yang bisa membimbing siswa untuk mencapai
tujuan belajar
Guru yang efektif selalu melakukan evaluasi
diri atas sikap/tindakan yang dilakukan demi
kemajuan peserta didik
27. Kepemimpinan
Kepemimpinan Kepemimpinan Kepemimpinan
untuk
yang didorong untuk untuk Budaya
Perubahan
oleh Visi Pembelajaran Kolaborasi
Berkelanjutan
28. Pelaksanaan
Pendidikan Karakter di Sekolah
Integrasi ke dalam
Kegiatan Belajar Pembiasaan dalam
Mengajar pada setiap kehidupan keseharian di
Mata Pelajaran satuan pendidikan
Budaya Sekolah
Kegiatan (Kegiatan/Kehidup Kegiatan Kegiatan
Belajar an Keseharian di Ekstrakurikule Keseharian di
Mengajar Satuan r Rumah dan
Pendidikan) Masyarakat
Integrasi ke dalam kegiatan Penerapan pembiasaan
Ekstrakurikuler : kehidupan keseharian di
Pramuka, Olahraga, Karya rumah yang selaras dengan
Tulis, dsb di satuan pendidikan
28
29. Tidak ada pengawasan yang baik terhadap
manajemen dan proses pembelajaran
Tidak ada komunikasi yang baik antara Pengawas,
Kepala Sekolah dan Guru dengan Pemangku
Kepentingan Pendidikan
Tidak adanya perencanaan yang baik dalam
pelaksanaan program tersebut
31. TANTANGAN KOMPETENSI
PENGAWAS SEKOLAH
80.0
75.0
69.5
SKOR KOMPETENSI
70.0
65.0
63.5
58.2
60.0
56.5
54.7
55.0 52.8
50.0
45.0
40.0
KEPRIBADIAN SOSIAL SUPERVISI SUPERVISI EVALUASI PENELITIAN
MANAJERIAL AKADEMIS PENDIDIKAN PENGEMBANGAN
32. Melakukan
MBS, PTK, EDS, Kepemimpinan
Pembelajaran, Supervisi
Akadmik, Pengembangan
Pendidikan yang holistik dan
Kewirausahaan
33. Tuntutan
ABAD 21
KEPALA SEKOLAH
SISWA
• Materi Creative
• Fasilitator
• Metodologi
GURU Inovative
Problem Solving
• Evaluasi
Critical Thinking
PENGAWAS Entrepreneurship
SEKOLAH
34. Pengembangan Pendidikan Budaya dan
Karakter Bangsa
Manajemen Berbasis Sekolah
Kepemimpinan Pembelajaran
IN1
Supervisi Akademik
Kewirausahaan
Penelitian Tindakan Sekolah
Evaluasi Diri Sekolah (EDS)
ON MELAKUKAN
EVALUASI DIRI SEKOLAH (EDS)
EVALUASI
KEMAMPU-
MELAPORKAN HASIL AN GURU
IN2
EVALUASI DIRI SEKOLAH (EDS)
36. 1. Mengenal karakteristik anak didik
2. Menguasai teori belajar dan prinsip-
prinsip pembelajaran yang mendidik
3. Pengembangan kurikulum
4. Kegiatan pembelajaran yang mendidik
5. Memahami dan mengembangkan
potensi
6. Komunikasi dengan peserta didik
7. Penilaian dan evaluasi
37. 8. Bertindak sesuai dengan norma
agama, hukum, sosial, dan
kebudayaan nasional Indonesia
9. Menunjukkan pribadi yang
dewasa dan teladan
10. Etos kerja, tanggung jawab yang
tinggi, rasa bangga menjadi guru
38. 11. Bersikap inklusif, bertindak
obyektif, serta tidak diskriminatif
12. Komunikasi dengan sesama guru, tenaga
pendidikan, orang tua peserta didik, dan
masyarakat
39. 13. Penguasaan materi struktur konsep dan
pola pikir keilmuan yang mendukung mata
pelajaran yang diampu
14. Mengembangkan keprofesian melalui
tindakan reflektif
40. 1. Jadilah guru yang
menyenangkan, Jangan jadi guru yang
membosankan;
2. Jadilah guru yang kredibel
(dipercaya), Jangan jadi guru yang
menyebalkan;
3. Jadilah guru yang menimbulkan inspirasi
bagi siswa,
41. 1. 5 S (Senyum, Sapa, dan Salam pada
Setiap Siswa). Bersikap cerialah selalu.
Ingat nama siswa. Kenali mereka secara
pribadi.
2. Beri kejutan siswa Anda sekali-sekali
dengan hal-hal yang kreatif. Berceritalah
sesekali.
3. Hargai dan hormati siswa sebagai mana
Anda hendak dihargai (pendapat, sikap
pribadi, pilihan, asal-usul, kebiasaan, dll)
4. Seringlah memuji siswa jika melakukan
hal yang baik. Cari kesempatan untuk
memuji mereka.
42. 5. Bantu kesulitan mereka
(belajar, komunikasi, ekonomi, sosial, dll)
6. Jadilah guru yang humoris. Berguraulah
dengan siswa Anda. Ketahui hal-hal yang
disukai/tidak disukai, hobi dan minat
mereka. Gunakan humor dalam
berkomunikasi dengan siswa. Beri teka-
teki sesekali.
7. Selalu pikirkan hal-hal untuk kebaikan
siswa. Bersikaplah proaktif dan positif.
Dengarkan siswa Anda sebagai seorang
individu
43. JANGAN
Menjadi guru yang ditakuti oleh siswa.
(Bersikaplah ramah dan santai).
Memanggil dengan ciri fisik, atau hal yang
tidak disukai oleh siswa
Melecehkan siswa dalam keadaan apapun
Menghina siswa
Membuat siswa menderita dengan berbagai
tugas yang tidak masuk akal atau
berlebihan
44. PENGETAHUANNYA. Menguasai bidangnya dengan
baik
KATA-KATANYA. Selalu berkata benar dan baik.
TINDAKANNYA. Selalu bersikap mengayomi dan
melindungi
SIKAPNYA. Selalu menunjukkan sikap yang
santun, siap membantu, dan bisa dipercaya.
JANGAN PERNAH
Berkata bohong, bertindak culas dan berprilaku
tidak jujur
Pagar makan tanaman!
Memanipulasi dan mengintimidasi siswa.
45. Dorong siswa untuk memiliki tujuan hidup
Dorong siswa untuk punya impian dan
mau bekerja keras untuk mencapainya
Dorong siswa untuk memiliki kualitas
hidup yang tinggi
Bangkitkan rasa ingin tahu siswa. Bikin
penasaran dengan hal-hal positif
46. 1. Jangan bawa masalah Anda ke kelas
2. Jangan mencela dan berkata kasar pada
siswa
3. Jangan memanfaatkan dan memanipulasi
siswa
4. Jangan membuat malu siswa
5. Jangan membandingkan seorang siswa
dengan saudaranya yang lain
6. Jangan mengolok atau mengejek siswa
dengan kata
‘bodoh’,’telmi’, ‘lamban’, ‘kuper’, dlsb.
7. Jangan merokok di kelas atau pertemuan
resmi kecuali diperkenankan oleh hadirin
47. HARUS DIWUJUDKAN
DENGAN: DAN BUKAN:
Positif Negatif
Obyektif Subyektif
Holistik Parsial
Konsepsional Coba-coba
Rasional Emosional
Pedagogis Birokratis
Penalaran Penasaran
Proaktif Reaktif
Kerja Tim Soliter
Profesional Amatir
Kreatif Pasif
51. TIDAK ADA KEMAUAN UTK BERUBAH;
TIDAK ADA VISI UNTUK MAJU;
BERFIKIR DIDALAM BOX SAJA, TIDAK
MELIHAT RESOURCES YG ADA
DILUAR;
JARINGAN YG TERBATAS;
BEKERJA SENDIRIAN, TIDAK DALAM
TEAM.
KARAKTER BANGSA 05 JULI 2011 51
53. 1. Komitmen semua pihak;
2. Komunikasi, koordinasi dan
sinergi;
3. Dukungan SDM yang memadai;
4. Dukungan dana dan prasarana
yang memadai;
5. Perencanaan yang matang;
6. Montoring, evaluasi &
pengembangan secara
sistematis, terarah, terpadu dan
berkesinambungan;
Becoming also the Vision of Indonesia in the future
Guru yang efektif selalu melakukan evaluasi atas sikap/tindakan yang dilakukan untuk kemajuan peserta didik Guru harus bersikap adil dan memandang keberagaman sebagai aset Guru mempunyai visi pribadi (personal vision) yang bisa membimbing siswa untuk mencapai tujuan belajar