Dokumen tersebut merupakan materi pelatihan tentang teknik identifikasi dan pengolahan data hasil identifikasi potensi wilayah atau kelompok sasaran. Materi tersebut membahas tentang pengertian data potensi, sumber data, ruang lingkup data, metode identifikasi seperti PRA, serta penyajian data.
Teknik identifikasi dan mengolah data hasil identifikasi potensi wilayah
1. TEKNIK IDENTIFIKASI
DAN MENGOLAH DATA HASIL
IDENTIFIKASI POTENSI WILAYAH
ATAU KELOMPOK SASARAN
Firman Nugraha
20 s.d. 21 Mei 2013
BALAI DIKLAT KEAGAMAAN JAKARTA
6. Bagaimana Cara Mengidentifikasi ?
Data dan Informasi apa
yg harus dikumpulkan ?
Strategi, Bagaimana
Cara mengumpulkan
Data ?
Bagaimana Mengolah
dan Menganalisis Data
8. • Menjelaskan Pengertian data potensi wilayah
dan Poksar1
• Menjelaskan sumber data potensi wilayah dan
poksar2
• Menguraikan ruanglingkup data potensi
wilayah dan poksar3
• Menjelaskan metode Identifikasi4
• Menjelaskan teknik membaca data potensi
wilayah5
Goal of Training
11. DATA ?
• Data secara sederhana adalah suatu
penggambaran fakta, pengertian instruksi
yang dapat disampaikan dan diolah oleh
manusia atau mesin.
12. • keterangan yang benar dan nyata;
keterangan atau bahan nyata yang
dapat dijadikan dasar kajian, analisis
atau kesimpulan (KBBI)
• segala fakta yang dapat dijadikan
bahan untuk menyusun suatu
informasi.
18. – Person, yaitu sumber data yang bisa memberikan
data berupa jawaban lisan melalui wawancara
atau jawaban tertulis melalui angket.
19. – Place, yaitu sumber data yang menyajikan
tampilan berupa keadaa diam dan bergerak.
– Keadaan diam seperti ruangan, kelengkapan alat,
wujud benda, warna atau lain-lain yang sejenis.
– Keadaan bergerak yaitu aktivitas, kinerja, ritme,
gerak dan lainnya yang sejenis.
20. • Paper, yaitu sumber data yang menyajikan tanda-
tanda berupa huruf, angka atau simbol-simbol
lain.
• Dengan demikian maka ’paper’ bukan hanya
merujuk kepada kertas seperti terjemahan dari
bahasa Inggris, melainkan juga seluruh bentuk
dokumentasi tentang sesuatu hal seperti arsip.
25. Keadaan
Alam
•Keadaan Bumi
•Keadaan Iklim
Kependudukan
• Jenis Kelamin
• Usia
• Pekerjaan
• Pendidikan
Kelembagaan
• Lembaga Pemerintah
• Lembaga Kemasyarakatan
• Lembaga Keagamaan
• Lembaga Pendidikan
Kebudayaan
• Bahasa
• Peralatan Hidup
• Seni
31. Data apa saja yang diperlukan?
Dilihat dari kebutuhan dasar sasaran
Fakta tentang keadaan Sandang, pangan,
papan sasaran.
Fakta wawasan pemahaman dan pengamalan
keagamaan
34. Pokbin Masykot
Komplek perumahan
Real Estate
Asrama
Daerah pemukiman baru
Masyarakat pasar
Masyarakat daerah rawan
Karyawan instansi pemerintah/swasta Tk. Kabupaten/Propinsi
Masyarakat industri
Masyarakat sekitar kawasan industri
40. Definisi dan tujuan
• Penilaian/pengkajian/penelitian (keadaan)
wilayah secara partisipatif.
• PRA digunakan untuk memahami kondisi
desa dengan melibatkan partisipasi
masyarakat.
41. Mengapa PRA
• Banyak hasil- pembangunan tidak menyentuh
kebutuhan – kebutuhan yang sesungguhnya dirasakan
oleh masyarakat (Termasuk pembangunan bidang
agama)
• Keterlibatan masyarakat hanyalah sebagai pelaksana,
masyarakat bukan sebagai pemilik, sehingga
dukungan masyarakat terhadap program bersifat
pura-pura.
• Keterlibatan masyarakat kurang mendidik dan kurang
menjamin keberlanjutan program, karena prakarsa
dan ketrampilan hanya dimiliki orang luar.
42. Prinsip prinsip dalam PRA
• Mengutamakan Yang Terabaikan
• Penguatan Masyarakat
• Sasaran diberi peran kunci
• Belajar dari perbedaan
• Menjamin kontinuitas
• Santai dan informal
48. Waktu simulasi 30 – 45 menit
Kelompok 1
Identifikasi potensi wilayah
sesuai karakteristik wilayah
kerja
Perkotaan
Perdesaan
Sajikan data hasil diskusi dan
presentasikan
Kelompok 2
• Identifikasi potensi
kelompok sasaran
– Temukan kebutuhan dasar
dalam keagamaan sasaran
anda
– Temukan kondisi/fakta sosial
yang ada di sasaran anda
53. Pengolahan Data
• Pengubahan atau transformasi simbol-simbol
seperti nomor dan huruf untuk tujuan
peningkatan kegunaannya.
54. • Tujuan Pengolahan Data Untuk mengambil
informasi asli (data) dan darinya
menghasilkan informasi lain dalam bentuk
yang berguna (hasil).
55. Tahapan pengolahanReduksidata
tahap ini
melakukan
pemilihan, dan
pemusatan
perhatian untuk
penyederhanaan,
abstraksi, dan
transformasi data
kasar yang
diperoleh.
Penyajiandata
mengembangk
an sebuah
deskripsi
informasi
tersusun untuk
menarik
kesimpulan dan
pengambilan
tindakan.
Penarikankesimpulan
danverifikasi
usaha menarik
kesimpulan dan
melakukan
verifikasi
dengan
mencari makna
setiap gejala
yang diperoleh
dari lapangan
79. Waktu pengolahan data 30-45 menit
• Hasil identifikasi pada masing
masing kelompok pada topik 2,
silahkan sajikan dalam bentuk
sebagaimana yang sudah dijelaskan
dan paparkan di depan kelas