SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
Tutor        : dr. Wardiansyah
Kelompok: L3
   Rolando Agustian Halim    04121001010
   Kms. Virhan Dwi Virondy   04121001011
   Yulia Rahmi Z.J           04121001027
   M. Ikhsan Nurmansyah      04121001035
   Vivien                    04121001036
   Dessy Carmelia N          04121001042
   Dhita Amanda              04121001046
   Laksmita Chandra Dewi     04121001047
   Eva Fitria Zumna          04121001048
   Mutia Agustria            04121001050
   Amanda Putri Utami        04121001051
   Imanuel                   04121001054
   Nurfitria Rahman          04121001059
   Stevanus Elansyah H       04121001113
   Rannia Hendreka P         04121001126
 Skenario
 KlarifikasiIstilah
 Identifikasi Masalah
 Analisis Masalah
 Learning Issue
 Kerangka Konsep
 Kesimpulan
Safira, berusia 31 tahun dibawa oleh suaminya ke poli saraf RSMH karena
mengalami asimetri pada wajahnya sejak 3 hari yang lalu. Kelainan ini disadari oleh
penderita pada saat bangun tidur pada pagi hari. Sebelumnya penderita merasakan ada
nyeri pada liang telinga kanan namun tidak terlalu mengganggu. Dia baru kaget ketika
bercermin dan mendapati asimetri pada wajahnya. Sudut mulut sebelah kiri terlihat lebih
tinggi, sementara kelopak mata kanan tidak dapat tertutup dengan sempurna. Safira juga
merasa telinga kanannnya berdenging dan mata kanannya terasa perih. Suaminya
mengatakan bahwa safira harus sering menyeka mulutnya karena banyak mengeluarkan
liur.
           Pada pemeriksaan neurologids ditemukan lagophthalmos (+) pada kelopak
mata kanan, reflex kornea kanan (-), hiperakusis (+) pada telinga kanan, kerutan pada
kening tidak terlihat pada sisi kanan pada waktu pasien diminta mengerutkan kening.
Sudut mulut kanan tertinggal pada waktu diminta memperlihatkan gigi. Rasa pengecap
dibagian depan sisi kanan lidah menurun. Terlihat butiran air mata pada kelopak mata
bawah mata kanan. Tidak dijumpai kelainan sensoris pada kulit wajah, tidak dijumpai
vesikel pada kulit liang telinga, tidak ada massa pada kelenjar parotis kanan. Hasil
pemeriksaan fisik lain dalam batas normal.
           Penderita sedang hamil 21 minggu dan pernah mengalami infeksi varcella pada
remaja dulu, Safira tidak pernah mengalami gangguan pendengaran sebelumnya. Dokter
menyatakan bahwa Safira menderita Bell’s Palsy dan memberinya obat prednisone dan
acyclovir.
Asimetri wajah              : Ketidaksamaan bagian atau organ pada otot-otot wajah
                             yang bersesuaian pada sisi wajah berlawanan yang dalam
                    keadaan normal sama
Liang telinga kanan         : Saluran yang menuju membrane timpani
Berdenging                  : Berbunyi “nging” telinga
Lagophthalmos               : Tidak mampu untuk menutup mata dengan sempurna
Hiperakusis                 : Sensasi pendengaran yang sangat tajam karena
                             ambang pendengaran yang sangat rendah
Reflex kornea               : Penutupan kelopak mata pada iritasi kornea
Sudut mulut                 : Batas lateral dari cavum oris
Kelainan sensoris           : Kelainan yang berkenaan dengan sensasi
Vesikel                     : Kantong kecil yang mengandung cairan
Kelenjar parotis            : Kelenjar air liur yang paling besar dari ketiga yang lain,
                             terletak di depan telinga
Varicella                   : Cacar air
Bell’s Palsy                : Paralisis wajah unilateral yang timbul mendadak akibat
                             lesi nervus facialis dan mengakibatkan distorsi wajah
                             yang khas
Prednisone                  : Glukokortikoid sintetik turunan kortison digunakan
                             sebagai anti radang dan immunosupresan
Acyclovir                   : Nukleosida purin sintetis dengan aktifitas yang selektif
                             terhadap virus herpes simplex
No   Fakta                                                                          Concern

     Safira, berusia 31 tahun dibawa oleh suaminya ke poli saraf RSMH karena
     mengalami asimetri pada wajahnya sejak 3 hari yang lalu dan disadari saat
1.   bangun pagi hari. Dia baru kaget ketika bercermin dan mendapati asimetri                 **
     pada wajahnya. Sudut mulut sebelah kiri terlihat lebih tinggi, sementara
     kelopak mata kanan tidak dapat tertutup dengan sempurna.
     Penderita merasakan ada nyeri dan berdenging pada liang telinga kanan
2.   namun tidak terlalu mengganggu, serta mata kanannnya terasa perih                        **


     Suaminya mengatakan bahwa safira harus sering menyeka mulutnya karena
3.   banyak mengeluarkan liur                                                                 **


     Pada pemeriksaan neurologis ditemukan lagophthalmos (+) pada kelopak
     mata kanan, reflex korena kanan (-), hiperakusis (+) pada telinga kanan,
     kerutan pada kening tidak terlihat pada sisi kanan npada waktu pasien
     diminta mengerutkan kening. Sudut mulut kanan tertinggal pada waktu
4.   diminta memperlihatkan gigi. Rasa pengecap dibagian depan sisi kanan lidah               **
     menurun. Terlihat butiran air mata pada kelopak mata bawah mata kanan.
     Tidak dijumpai kelainan sensoris pada kulit wajah, tidak dijumpai vesikel
     pada kulit liang telinga, tidak ada massa pada kelenjar parotis kanan. Hasil
     pemeriksaan fisik lain dalam batas normal.
     Penderita sedang hamil 21 minggu dan pernah mengalami infeksi varcella
5.   pada remaja dulu                                                                          *


     Dokter menyatakan Safira menderita Bell’s palsy dan memberinya obat
6.                                                                                            ***
     prednisone dan acyclovir
1. Apa saja otot-otot dan inervasi pada wajah? (motoris, dan efektor kelenjar)
2. Bagaimana mekanisme terjadinya asimetri wajah nona Safira, dan otot-otot dan saraf yang
   terganggu?
3. Bagaimana gejala atau ciri-ciri terjadinya asimetri?
4. Perbandingan wajah yang asimetris dengan wajah normal
5. Mekanisme terjadinya nyeri dan berdenging pada telinga pada kasus ini?
6. Bagaimana mekanisme terjadi perih pada mata?
7. Penyebab sekresi air liur yang berlebih pada kasus ini?
8. Mekanisme pengeluaran air liur yang berlebih pada nona Safira?
9. Bagaimana interpretasi dan mekanisme terjadinya dari hasil pemeriksaan fisik :
  a. Lagophtalmos
  b. Reflex kornea kanan (-)
  c. Hiperakusis
  d. Kerutan kening yang tidak tampak
  e. Sudut mulut kanan yang tertinggal
  f. Rasa pengecap di bagian depan lindah menurun
  g. Terdapat butiran air mata
  h. Tidak dijumpai kelainan sensoris
  i. Tidak dijumpai vesikel pada kulit liang telinga
  j. Tidak ada massa pada kelenjar parotis kanan
10. Bagaimana korelasi antara pernah mengalami infeksi varicella dan hamil pada kondisi
    nona Safira?
11. Bagaimana patofisiologi dari Varicella?
12. Bagaimana patofisiologi dari Bell’s palsy?
13. Bagaimana efek farmakologis prednisone dan acyclovir terhadap kesembuhan nona
    Safira?
N. facialis berjalan ke depan di dalam substansi glandula parotidea.
Saraf ini terbagi atas lima cabang terminal :

1. Ramus Temporalis         : Muncul dari pinggir atas glandula dan
mempersarafi m. auricularis anterior dan superior, venter frontalis m.
occipitofrontalis, m. orbicularis oculi, dan m. corrugators supercilli.
2. Ramus Zygomaticus : Muncul dari pinggir anterior glandula dan
mempersarafi m. orbicularis oculi.
3. Ramus Bucali                    : Muncul dari pinggir anterior glandula
di bawah ductus parotideus dan mempersarafi M. buccinator dan otot-
otot bibir atas serta nares.
4. Ramus Mandibularis : Muncul dari pinggir anterior glandula dan
mempersarafi otot-otot bibir bawah.
5. Ramus Cervicalis        : Muncul di pinggir bawah glandula dan
berjalan ke depan di leher di bawah mandibula untuk mempersarafi m.
platysma. Saraf ini dapat menyilang pinggir bawah mandibula untuk
mempersarafi m. depressor anguli oris.
Somatosensory         VII Geniculate ganglion         External ear, parts of auditory
                                                      canal, outer
Visceral (afferent)   VII Geniculate ganglion         Taste on anterior 2/3 of tongue
                                                      (chorda tympani), taste on
                                                      inferior surface of soft
Motor (efferent)      VII Facial nucleus              Facial     muscles,      platysma,
                                                      stylohyoid and
Visceral (efferent)   VII Parasympathetic, superior   Secretion of mucus, tears, and
                      salivatory nucleus              saliva (sublingual)
Bell’s Palsy adalah paralisis
wajah unilateral yang timbul mendadak
akibat    lesi    nervus    facialis   dan
mengakibatkan distorsi wajah yang
khas.
         Gejala dan Komplikasi Tanda-
tanda       Bell's      Palsy        adalah
terjadi   asimetri pada       wajah, rasa
baal/kebas di wajah, air mata tidak
dapat dikontrol dan sudut mata turun.
Selain itu, terjadi    kehilangan reflex
konjungtiva sehingga          tidak dapat
menutup mata, rasa sakit pada telinga
terutama di bawah telinga, tidak tahan
suara keras pada sisi yang terkena,
sudut mulut turun, sulit untuk berbicara,
air menetes saat minum atau setelah
membersihkan gigi, dan kehilangan rasa
di bagian depan lidah.
Nona Safira, 31 tahun, mengalami bell palsy akibat
adanya inflamasi pada ganglion genikulatum yang
menyebabkan lesi pada nervus facialis nya. Kerusakan pada
nervus facialis, akan menyebabkan kelumpuhan otot-otot
wajah yang ditandai dengan asimetri dan ciri-ciri pada
pemeriksaan fisik lainnya, kemampuan pengecapan yang
turun, sekresi air liur yang tak terkontrol, dan ditemukannya
butiran air mata pada kelopak mata bawah. Inflamasi ini
disebabkan oleh adanya reaktivasi virus varicella yang pernah
dideritanya pada saat remaja, dan pada kasus ini nona Safira
sedang hamil, yang otomatis membuat sistem pertahanan
tubuhnya menurun. Dokter akhirnya memberikan obat
kortikosteroid anti inflamasi (prednisone) untuk mengurangi
efek peradangan, dan juga antivirus (acyclovir) untuk
menyelesaikan infeksi virus.
Bell's palsy

More Related Content

Viewers also liked

Laporan skenario E blok 6 (Bell's palsy)
Laporan skenario E blok 6 (Bell's palsy)Laporan skenario E blok 6 (Bell's palsy)
Laporan skenario E blok 6 (Bell's palsy)Amanda Putri Utami
 
75401691 bell-s-palsy
75401691 bell-s-palsy75401691 bell-s-palsy
75401691 bell-s-palsyicaira07
 
Cara mudah belajar neuroanatomi
Cara mudah belajar neuroanatomiCara mudah belajar neuroanatomi
Cara mudah belajar neuroanatomiGregory Budiman
 
Cerebral palsy summary
Cerebral palsy summaryCerebral palsy summary
Cerebral palsy summarythekumar
 
Bells palsy
Bells palsyBells palsy
Bells palsyPTideas
 
Cerebral palsy presentation
Cerebral palsy presentationCerebral palsy presentation
Cerebral palsy presentationlenalutz
 
Cerebral palsy
Cerebral palsyCerebral palsy
Cerebral palsyDr Slayer
 

Viewers also liked (14)

Laporan skenario E blok 6 (Bell's palsy)
Laporan skenario E blok 6 (Bell's palsy)Laporan skenario E blok 6 (Bell's palsy)
Laporan skenario E blok 6 (Bell's palsy)
 
75401691 bell-s-palsy
75401691 bell-s-palsy75401691 bell-s-palsy
75401691 bell-s-palsy
 
Cara mudah belajar neuroanatomi
Cara mudah belajar neuroanatomiCara mudah belajar neuroanatomi
Cara mudah belajar neuroanatomi
 
BELL'S PALSY
BELL'S PALSY BELL'S PALSY
BELL'S PALSY
 
Cerebral palsy summary
Cerebral palsy summaryCerebral palsy summary
Cerebral palsy summary
 
Bells palsy
Bells palsyBells palsy
Bells palsy
 
Bells palsy
Bells palsy Bells palsy
Bells palsy
 
Cerebral palsy presentation
Cerebral palsy presentationCerebral palsy presentation
Cerebral palsy presentation
 
Bell's palsy
Bell's palsyBell's palsy
Bell's palsy
 
Bell’s palsy
Bell’s palsyBell’s palsy
Bell’s palsy
 
Bell's palsy
Bell's palsyBell's palsy
Bell's palsy
 
Cerebral palsy
Cerebral palsyCerebral palsy
Cerebral palsy
 
Cerebral Palsy
Cerebral PalsyCerebral Palsy
Cerebral Palsy
 
Cerebral Palsy
Cerebral PalsyCerebral Palsy
Cerebral Palsy
 

Similar to Bell's palsy

Laporan Kasus Bell's palsy
Laporan Kasus Bell's palsyLaporan Kasus Bell's palsy
Laporan Kasus Bell's palsyRindang Abas
 
Sistem panca indera mata dan hidung (29)
Sistem panca indera mata dan hidung (29)Sistem panca indera mata dan hidung (29)
Sistem panca indera mata dan hidung (29)Okta Milatina
 
Kelompok5_dr.Dwi Rita_210600111_Gresi Amelia.pdf
Kelompok5_dr.Dwi Rita_210600111_Gresi Amelia.pdfKelompok5_dr.Dwi Rita_210600111_Gresi Amelia.pdf
Kelompok5_dr.Dwi Rita_210600111_Gresi Amelia.pdf21111GresiAmelia
 
Cbd rhinitis vasomotor - Petrisia Luvina
Cbd rhinitis vasomotor - Petrisia LuvinaCbd rhinitis vasomotor - Petrisia Luvina
Cbd rhinitis vasomotor - Petrisia Luvinavinavina25
 
177722298 case-omsk-thtotitis-media
177722298 case-omsk-thtotitis-media177722298 case-omsk-thtotitis-media
177722298 case-omsk-thtotitis-mediahomeworkping10
 
CBD Epistaksis Posterior
CBD Epistaksis PosteriorCBD Epistaksis Posterior
CBD Epistaksis PosteriorCoassTHT
 
Soal-soal latihan UKMPPD fase cepat THT 2016
Soal-soal latihan UKMPPD fase cepat THT  2016Soal-soal latihan UKMPPD fase cepat THT  2016
Soal-soal latihan UKMPPD fase cepat THT 2016Dewa Pramana
 
Alat indra
Alat indraAlat indra
Alat indraindah nb
 
5 lima alat indera manusia
5 lima alat indera manusia5 lima alat indera manusia
5 lima alat indera manusiaIndhara Khanta
 
PENYAKIT PADA SISTEM INDRA.pptx
PENYAKIT PADA SISTEM INDRA.pptxPENYAKIT PADA SISTEM INDRA.pptx
PENYAKIT PADA SISTEM INDRA.pptxherlinaina2
 
penyakitpadasistemindra-221127130133-7c84cd05-1.pdf
penyakitpadasistemindra-221127130133-7c84cd05-1.pdfpenyakitpadasistemindra-221127130133-7c84cd05-1.pdf
penyakitpadasistemindra-221127130133-7c84cd05-1.pdfregunaginting
 
Cbd rhinitis medikamatosa
Cbd   rhinitis medikamatosaCbd   rhinitis medikamatosa
Cbd rhinitis medikamatosaastritkasandra
 
Crs minggu 2 kelompok 2
Crs minggu 2 kelompok 2Crs minggu 2 kelompok 2
Crs minggu 2 kelompok 2Elfon Pratama
 
Ppt bio sistem indra kel.5 (edited)
Ppt bio sistem indra kel.5 (edited)Ppt bio sistem indra kel.5 (edited)
Ppt bio sistem indra kel.5 (edited)namiradiyana98
 
Alat Indra (hidung, lidah, kulit) by syifadhila
Alat Indra (hidung, lidah, kulit) by syifadhilaAlat Indra (hidung, lidah, kulit) by syifadhila
Alat Indra (hidung, lidah, kulit) by syifadhilaSyifa Dhila
 

Similar to Bell's palsy (20)

Laporan Kasus Bell's palsy
Laporan Kasus Bell's palsyLaporan Kasus Bell's palsy
Laporan Kasus Bell's palsy
 
Sistem panca indera mata dan hidung (29)
Sistem panca indera mata dan hidung (29)Sistem panca indera mata dan hidung (29)
Sistem panca indera mata dan hidung (29)
 
Alat indera
Alat inderaAlat indera
Alat indera
 
Kelompok5_dr.Dwi Rita_210600111_Gresi Amelia.pdf
Kelompok5_dr.Dwi Rita_210600111_Gresi Amelia.pdfKelompok5_dr.Dwi Rita_210600111_Gresi Amelia.pdf
Kelompok5_dr.Dwi Rita_210600111_Gresi Amelia.pdf
 
Cbd rhinitis vasomotor - Petrisia Luvina
Cbd rhinitis vasomotor - Petrisia LuvinaCbd rhinitis vasomotor - Petrisia Luvina
Cbd rhinitis vasomotor - Petrisia Luvina
 
Alat indra
Alat indraAlat indra
Alat indra
 
177722298 case-omsk-thtotitis-media
177722298 case-omsk-thtotitis-media177722298 case-omsk-thtotitis-media
177722298 case-omsk-thtotitis-media
 
Neuroped
NeuropedNeuroped
Neuroped
 
CBD Epistaksis Posterior
CBD Epistaksis PosteriorCBD Epistaksis Posterior
CBD Epistaksis Posterior
 
Soal-soal latihan UKMPPD fase cepat THT 2016
Soal-soal latihan UKMPPD fase cepat THT  2016Soal-soal latihan UKMPPD fase cepat THT  2016
Soal-soal latihan UKMPPD fase cepat THT 2016
 
Alat indra
Alat indraAlat indra
Alat indra
 
5 lima alat indera manusia
5 lima alat indera manusia5 lima alat indera manusia
5 lima alat indera manusia
 
PENYAKIT PADA SISTEM INDRA.pptx
PENYAKIT PADA SISTEM INDRA.pptxPENYAKIT PADA SISTEM INDRA.pptx
PENYAKIT PADA SISTEM INDRA.pptx
 
penyakitpadasistemindra-221127130133-7c84cd05-1.pdf
penyakitpadasistemindra-221127130133-7c84cd05-1.pdfpenyakitpadasistemindra-221127130133-7c84cd05-1.pdf
penyakitpadasistemindra-221127130133-7c84cd05-1.pdf
 
Pancaindra
PancaindraPancaindra
Pancaindra
 
Cbd rhinitis medikamatosa
Cbd   rhinitis medikamatosaCbd   rhinitis medikamatosa
Cbd rhinitis medikamatosa
 
Crs minggu 2 kelompok 2
Crs minggu 2 kelompok 2Crs minggu 2 kelompok 2
Crs minggu 2 kelompok 2
 
Indera manusia
Indera manusiaIndera manusia
Indera manusia
 
Ppt bio sistem indra kel.5 (edited)
Ppt bio sistem indra kel.5 (edited)Ppt bio sistem indra kel.5 (edited)
Ppt bio sistem indra kel.5 (edited)
 
Alat Indra (hidung, lidah, kulit) by syifadhila
Alat Indra (hidung, lidah, kulit) by syifadhilaAlat Indra (hidung, lidah, kulit) by syifadhila
Alat Indra (hidung, lidah, kulit) by syifadhila
 

More from Amanda Putri Utami

Skenario B blok 12 tahun 2013 (Decompensatio cordis)
Skenario B blok 12 tahun 2013 (Decompensatio cordis)Skenario B blok 12 tahun 2013 (Decompensatio cordis)
Skenario B blok 12 tahun 2013 (Decompensatio cordis)Amanda Putri Utami
 
Laporan tutorial skenario A (Malaria Falciparum)
Laporan tutorial skenario A (Malaria Falciparum)Laporan tutorial skenario A (Malaria Falciparum)
Laporan tutorial skenario A (Malaria Falciparum)Amanda Putri Utami
 
Skenario A blok 12 th 2013 (Infark miokard)
Skenario A blok 12 th 2013 (Infark miokard)Skenario A blok 12 th 2013 (Infark miokard)
Skenario A blok 12 th 2013 (Infark miokard)Amanda Putri Utami
 
Laporan tutorial A blok 8 (Anemia mikrositik hipokromik)
Laporan tutorial A blok 8 (Anemia mikrositik hipokromik)Laporan tutorial A blok 8 (Anemia mikrositik hipokromik)
Laporan tutorial A blok 8 (Anemia mikrositik hipokromik)Amanda Putri Utami
 
Laporan Tutorial Skenario D Blok 7 ( Lethargis - Cairan tubuh)
Laporan Tutorial Skenario D Blok 7 ( Lethargis - Cairan tubuh)Laporan Tutorial Skenario D Blok 7 ( Lethargis - Cairan tubuh)
Laporan Tutorial Skenario D Blok 7 ( Lethargis - Cairan tubuh)Amanda Putri Utami
 
Laporan skenario a blok 6 (Sirosis hepatis)
Laporan skenario a blok 6 (Sirosis hepatis)Laporan skenario a blok 6 (Sirosis hepatis)
Laporan skenario a blok 6 (Sirosis hepatis)Amanda Putri Utami
 
Laporan skenario b blok 7 (Hipoksia)
Laporan skenario b blok 7 (Hipoksia)Laporan skenario b blok 7 (Hipoksia)
Laporan skenario b blok 7 (Hipoksia)Amanda Putri Utami
 
Laporan Tutorial Skenario A Blok 4 (Sindrom Turner)
Laporan Tutorial Skenario A Blok 4 (Sindrom Turner)Laporan Tutorial Skenario A Blok 4 (Sindrom Turner)
Laporan Tutorial Skenario A Blok 4 (Sindrom Turner)Amanda Putri Utami
 
Tutorial Skenario b (Fraktur Clavicula)
Tutorial Skenario b (Fraktur Clavicula)Tutorial Skenario b (Fraktur Clavicula)
Tutorial Skenario b (Fraktur Clavicula)Amanda Putri Utami
 
Tutorial skenario c (Pneumothorax)
Tutorial skenario c (Pneumothorax)Tutorial skenario c (Pneumothorax)
Tutorial skenario c (Pneumothorax)Amanda Putri Utami
 

More from Amanda Putri Utami (11)

Skenario B blok 12 tahun 2013 (Decompensatio cordis)
Skenario B blok 12 tahun 2013 (Decompensatio cordis)Skenario B blok 12 tahun 2013 (Decompensatio cordis)
Skenario B blok 12 tahun 2013 (Decompensatio cordis)
 
Laporan tutorial skenario A (Malaria Falciparum)
Laporan tutorial skenario A (Malaria Falciparum)Laporan tutorial skenario A (Malaria Falciparum)
Laporan tutorial skenario A (Malaria Falciparum)
 
Skenario A blok 12 th 2013 (Infark miokard)
Skenario A blok 12 th 2013 (Infark miokard)Skenario A blok 12 th 2013 (Infark miokard)
Skenario A blok 12 th 2013 (Infark miokard)
 
Laporan tutorial A blok 8 (Anemia mikrositik hipokromik)
Laporan tutorial A blok 8 (Anemia mikrositik hipokromik)Laporan tutorial A blok 8 (Anemia mikrositik hipokromik)
Laporan tutorial A blok 8 (Anemia mikrositik hipokromik)
 
Laporan Tutorial Skenario D Blok 7 ( Lethargis - Cairan tubuh)
Laporan Tutorial Skenario D Blok 7 ( Lethargis - Cairan tubuh)Laporan Tutorial Skenario D Blok 7 ( Lethargis - Cairan tubuh)
Laporan Tutorial Skenario D Blok 7 ( Lethargis - Cairan tubuh)
 
Laporan skenario c (2)
Laporan skenario c (2)Laporan skenario c (2)
Laporan skenario c (2)
 
Laporan skenario a blok 6 (Sirosis hepatis)
Laporan skenario a blok 6 (Sirosis hepatis)Laporan skenario a blok 6 (Sirosis hepatis)
Laporan skenario a blok 6 (Sirosis hepatis)
 
Laporan skenario b blok 7 (Hipoksia)
Laporan skenario b blok 7 (Hipoksia)Laporan skenario b blok 7 (Hipoksia)
Laporan skenario b blok 7 (Hipoksia)
 
Laporan Tutorial Skenario A Blok 4 (Sindrom Turner)
Laporan Tutorial Skenario A Blok 4 (Sindrom Turner)Laporan Tutorial Skenario A Blok 4 (Sindrom Turner)
Laporan Tutorial Skenario A Blok 4 (Sindrom Turner)
 
Tutorial Skenario b (Fraktur Clavicula)
Tutorial Skenario b (Fraktur Clavicula)Tutorial Skenario b (Fraktur Clavicula)
Tutorial Skenario b (Fraktur Clavicula)
 
Tutorial skenario c (Pneumothorax)
Tutorial skenario c (Pneumothorax)Tutorial skenario c (Pneumothorax)
Tutorial skenario c (Pneumothorax)
 

Recently uploaded

PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxHaryKharismaSuhud
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerakputus34
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxDewiUmbar
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".Kanaidi ken
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Bell's palsy

  • 1. Tutor : dr. Wardiansyah Kelompok: L3
  • 2. Rolando Agustian Halim 04121001010  Kms. Virhan Dwi Virondy 04121001011  Yulia Rahmi Z.J 04121001027  M. Ikhsan Nurmansyah 04121001035  Vivien 04121001036  Dessy Carmelia N 04121001042  Dhita Amanda 04121001046  Laksmita Chandra Dewi 04121001047  Eva Fitria Zumna 04121001048  Mutia Agustria 04121001050  Amanda Putri Utami 04121001051  Imanuel 04121001054  Nurfitria Rahman 04121001059  Stevanus Elansyah H 04121001113  Rannia Hendreka P 04121001126
  • 3.  Skenario  KlarifikasiIstilah  Identifikasi Masalah  Analisis Masalah  Learning Issue  Kerangka Konsep  Kesimpulan
  • 4. Safira, berusia 31 tahun dibawa oleh suaminya ke poli saraf RSMH karena mengalami asimetri pada wajahnya sejak 3 hari yang lalu. Kelainan ini disadari oleh penderita pada saat bangun tidur pada pagi hari. Sebelumnya penderita merasakan ada nyeri pada liang telinga kanan namun tidak terlalu mengganggu. Dia baru kaget ketika bercermin dan mendapati asimetri pada wajahnya. Sudut mulut sebelah kiri terlihat lebih tinggi, sementara kelopak mata kanan tidak dapat tertutup dengan sempurna. Safira juga merasa telinga kanannnya berdenging dan mata kanannya terasa perih. Suaminya mengatakan bahwa safira harus sering menyeka mulutnya karena banyak mengeluarkan liur. Pada pemeriksaan neurologids ditemukan lagophthalmos (+) pada kelopak mata kanan, reflex kornea kanan (-), hiperakusis (+) pada telinga kanan, kerutan pada kening tidak terlihat pada sisi kanan pada waktu pasien diminta mengerutkan kening. Sudut mulut kanan tertinggal pada waktu diminta memperlihatkan gigi. Rasa pengecap dibagian depan sisi kanan lidah menurun. Terlihat butiran air mata pada kelopak mata bawah mata kanan. Tidak dijumpai kelainan sensoris pada kulit wajah, tidak dijumpai vesikel pada kulit liang telinga, tidak ada massa pada kelenjar parotis kanan. Hasil pemeriksaan fisik lain dalam batas normal. Penderita sedang hamil 21 minggu dan pernah mengalami infeksi varcella pada remaja dulu, Safira tidak pernah mengalami gangguan pendengaran sebelumnya. Dokter menyatakan bahwa Safira menderita Bell’s Palsy dan memberinya obat prednisone dan acyclovir.
  • 5. Asimetri wajah : Ketidaksamaan bagian atau organ pada otot-otot wajah yang bersesuaian pada sisi wajah berlawanan yang dalam keadaan normal sama Liang telinga kanan : Saluran yang menuju membrane timpani Berdenging : Berbunyi “nging” telinga Lagophthalmos : Tidak mampu untuk menutup mata dengan sempurna Hiperakusis : Sensasi pendengaran yang sangat tajam karena ambang pendengaran yang sangat rendah Reflex kornea : Penutupan kelopak mata pada iritasi kornea Sudut mulut : Batas lateral dari cavum oris Kelainan sensoris : Kelainan yang berkenaan dengan sensasi Vesikel : Kantong kecil yang mengandung cairan Kelenjar parotis : Kelenjar air liur yang paling besar dari ketiga yang lain, terletak di depan telinga Varicella : Cacar air Bell’s Palsy : Paralisis wajah unilateral yang timbul mendadak akibat lesi nervus facialis dan mengakibatkan distorsi wajah yang khas Prednisone : Glukokortikoid sintetik turunan kortison digunakan sebagai anti radang dan immunosupresan Acyclovir : Nukleosida purin sintetis dengan aktifitas yang selektif terhadap virus herpes simplex
  • 6. No Fakta Concern Safira, berusia 31 tahun dibawa oleh suaminya ke poli saraf RSMH karena mengalami asimetri pada wajahnya sejak 3 hari yang lalu dan disadari saat 1. bangun pagi hari. Dia baru kaget ketika bercermin dan mendapati asimetri ** pada wajahnya. Sudut mulut sebelah kiri terlihat lebih tinggi, sementara kelopak mata kanan tidak dapat tertutup dengan sempurna. Penderita merasakan ada nyeri dan berdenging pada liang telinga kanan 2. namun tidak terlalu mengganggu, serta mata kanannnya terasa perih ** Suaminya mengatakan bahwa safira harus sering menyeka mulutnya karena 3. banyak mengeluarkan liur ** Pada pemeriksaan neurologis ditemukan lagophthalmos (+) pada kelopak mata kanan, reflex korena kanan (-), hiperakusis (+) pada telinga kanan, kerutan pada kening tidak terlihat pada sisi kanan npada waktu pasien diminta mengerutkan kening. Sudut mulut kanan tertinggal pada waktu 4. diminta memperlihatkan gigi. Rasa pengecap dibagian depan sisi kanan lidah ** menurun. Terlihat butiran air mata pada kelopak mata bawah mata kanan. Tidak dijumpai kelainan sensoris pada kulit wajah, tidak dijumpai vesikel pada kulit liang telinga, tidak ada massa pada kelenjar parotis kanan. Hasil pemeriksaan fisik lain dalam batas normal. Penderita sedang hamil 21 minggu dan pernah mengalami infeksi varcella 5. pada remaja dulu * Dokter menyatakan Safira menderita Bell’s palsy dan memberinya obat 6. *** prednisone dan acyclovir
  • 7. 1. Apa saja otot-otot dan inervasi pada wajah? (motoris, dan efektor kelenjar) 2. Bagaimana mekanisme terjadinya asimetri wajah nona Safira, dan otot-otot dan saraf yang terganggu? 3. Bagaimana gejala atau ciri-ciri terjadinya asimetri? 4. Perbandingan wajah yang asimetris dengan wajah normal 5. Mekanisme terjadinya nyeri dan berdenging pada telinga pada kasus ini? 6. Bagaimana mekanisme terjadi perih pada mata? 7. Penyebab sekresi air liur yang berlebih pada kasus ini? 8. Mekanisme pengeluaran air liur yang berlebih pada nona Safira? 9. Bagaimana interpretasi dan mekanisme terjadinya dari hasil pemeriksaan fisik : a. Lagophtalmos b. Reflex kornea kanan (-) c. Hiperakusis d. Kerutan kening yang tidak tampak e. Sudut mulut kanan yang tertinggal f. Rasa pengecap di bagian depan lindah menurun g. Terdapat butiran air mata h. Tidak dijumpai kelainan sensoris i. Tidak dijumpai vesikel pada kulit liang telinga j. Tidak ada massa pada kelenjar parotis kanan 10. Bagaimana korelasi antara pernah mengalami infeksi varicella dan hamil pada kondisi nona Safira? 11. Bagaimana patofisiologi dari Varicella? 12. Bagaimana patofisiologi dari Bell’s palsy? 13. Bagaimana efek farmakologis prednisone dan acyclovir terhadap kesembuhan nona Safira?
  • 8.
  • 9.
  • 10. N. facialis berjalan ke depan di dalam substansi glandula parotidea. Saraf ini terbagi atas lima cabang terminal : 1. Ramus Temporalis : Muncul dari pinggir atas glandula dan mempersarafi m. auricularis anterior dan superior, venter frontalis m. occipitofrontalis, m. orbicularis oculi, dan m. corrugators supercilli. 2. Ramus Zygomaticus : Muncul dari pinggir anterior glandula dan mempersarafi m. orbicularis oculi. 3. Ramus Bucali : Muncul dari pinggir anterior glandula di bawah ductus parotideus dan mempersarafi M. buccinator dan otot- otot bibir atas serta nares. 4. Ramus Mandibularis : Muncul dari pinggir anterior glandula dan mempersarafi otot-otot bibir bawah. 5. Ramus Cervicalis : Muncul di pinggir bawah glandula dan berjalan ke depan di leher di bawah mandibula untuk mempersarafi m. platysma. Saraf ini dapat menyilang pinggir bawah mandibula untuk mempersarafi m. depressor anguli oris.
  • 11.
  • 12.
  • 13. Somatosensory VII Geniculate ganglion External ear, parts of auditory canal, outer Visceral (afferent) VII Geniculate ganglion Taste on anterior 2/3 of tongue (chorda tympani), taste on inferior surface of soft Motor (efferent) VII Facial nucleus Facial muscles, platysma, stylohyoid and Visceral (efferent) VII Parasympathetic, superior Secretion of mucus, tears, and salivatory nucleus saliva (sublingual)
  • 14.
  • 15.
  • 16.
  • 17.
  • 18. Bell’s Palsy adalah paralisis wajah unilateral yang timbul mendadak akibat lesi nervus facialis dan mengakibatkan distorsi wajah yang khas. Gejala dan Komplikasi Tanda- tanda Bell's Palsy adalah terjadi asimetri pada wajah, rasa baal/kebas di wajah, air mata tidak dapat dikontrol dan sudut mata turun. Selain itu, terjadi kehilangan reflex konjungtiva sehingga tidak dapat menutup mata, rasa sakit pada telinga terutama di bawah telinga, tidak tahan suara keras pada sisi yang terkena, sudut mulut turun, sulit untuk berbicara, air menetes saat minum atau setelah membersihkan gigi, dan kehilangan rasa di bagian depan lidah.
  • 19.
  • 20. Nona Safira, 31 tahun, mengalami bell palsy akibat adanya inflamasi pada ganglion genikulatum yang menyebabkan lesi pada nervus facialis nya. Kerusakan pada nervus facialis, akan menyebabkan kelumpuhan otot-otot wajah yang ditandai dengan asimetri dan ciri-ciri pada pemeriksaan fisik lainnya, kemampuan pengecapan yang turun, sekresi air liur yang tak terkontrol, dan ditemukannya butiran air mata pada kelopak mata bawah. Inflamasi ini disebabkan oleh adanya reaktivasi virus varicella yang pernah dideritanya pada saat remaja, dan pada kasus ini nona Safira sedang hamil, yang otomatis membuat sistem pertahanan tubuhnya menurun. Dokter akhirnya memberikan obat kortikosteroid anti inflamasi (prednisone) untuk mengurangi efek peradangan, dan juga antivirus (acyclovir) untuk menyelesaikan infeksi virus.