SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Download to read offline
KEMATIAN:
Apakah benar Yesus bangkit dari kematian?
Kita semua ingin tahu apa yang terjadi setelah kita mati. Ketika orang yang kita cintai
meninggal, kita ingin sekali melihat mereka kembali pada giliran kita (meninggal)
nantinya. Apakah kita akan punya reuni menggembirakan dengan mereka yang kita cintai
atau kematian adalah akhir dari seluruh kesadaran?
Yesus mengajarkan bahwa hidup tidak berakhir setelah tubuh kita mati. Dia membuat
klaim mengejutkan ini, "Akulah kebangkitan dan hidup. Mereka, yang percaya
kepadaKu, meskipun mereka mati sama seperti semua orang, akan hidup kembali."
Menurut para saksi mata, yang sangat dekat denganNya, Yesus kemudian
memperlihatkan kuasa atas kematian dengan bangkit dari kematian setelah disalibkan dan
dikubur selama tiga hari. Inilah kepercayaan yang memberikan harapan kepada orang
Kristen selama hampir 2000 tahun.
Namun sebagian orang tidak punya harapan setelah kematian. Filsuf ateis, Bertrand
Russell, menulis,"Saya percaya bahwa ketika saya meninggal saya akan membusuk dan
tidak ada dari kesadaran saya yang akan bertahan."[1] Russell jelas tidak percaya pada
perkataan Yesus.
Para pengikut Yesus menulis Dia menampakkan diri hidup setelah penyaliban dan
penguburanNya. Mereka juga menjelaskan tidak hanya melihat Dia, tapi juga makan
bersama-sama dengan Dia, menyentuhNya, dan bersama-sama dengan Dia selama 40
hari.
Jadi, apa ini hanyalah cerita yang bertumbuh dengan berjalannya waktu atau berdasarkan
bukti kuat? Jawaban atas pertanyaan ini sangatlah mendasar bagi KeKristenan. Jika
Yesus benar-benar bangkit dari kematian, hal itu akan memberi pengesahan atas segala
hal yang dikatakanNya mengenai diriNya, mengenai arti kehidupan, dan mengenai tujuan
kita setelah kematian.
Jika Yesus benar-benar bangkit dari kematian maka hanya Dia sendiri yang punya
jawaban mengenai kehidupan dan apa yang menanti kita setelah kita meninggal. Disisi
lain, jika kebangkitan Yesus tidak benar, maka KeKristenan akan didasarkan pada
kebohongan. Teolog R. C. Sproul menyebutnya seperti ini,
       "Klaim kebangkitan vital bagi KeKristenan. Jika Kristus dibangkitkan dari
       kematian oleh Allah, maka Dia punya mandat dan sertifikat yang tidak dimiliki
       oleh pemimpin agama manapun. Buddha meninggal. Muhammad meninggal.
       Musa meninggal. Konfusius meninggal. Tapi menurut …KeKristenan, Kristus
       hidup.”[2]
Banyak para kritikus telah mencoba membantah kebangkitan. Josh McDowell adalah
salah satu kritikus yang melakukan riset bukti-bukti kebangkitan, lebih dari 700 jam.
McDowell menyatakan mengenai pentingnya kebangkitan,
"Saya sudah mencapai kesimpulan bahwa kebangkitan Yesus Kristus adalah yang paling
aneh, kejam, kebohongan tidak berhati nurani yang pernah dilakukan terhadap pikiran
manusia atau ini adalah fakta paling menakjubkan dalam sejarah."[3]





                                           1

Jadi, apakah kebangkitan Yesus adalah fakta fantastis atau mitos paling keji? Untuk
mengetahuinya, kita harus melihat bukti sejarah dan mengambil kesimpulan kita sendiri.
Mari kita lihat apa yang ditemukan para kritikus bagi dirinya sendiri.


Sinis Dan Kritis
Tidak semua orang siap untuk meneliti bukti-bukti dengan adil dan terbuka. Bertrand
Russell mengakui pandangannya terhadap Yesus "tidak berkaitan" dengan fakta
sejarah.[4] Sejarahwan Joseph Campbell, tanpa menyebut adanya bukti, dengan tenang
menyatakan kepada pirsawan televisi PBS bahwa kebangkitan Yesus bukanlah kejadian
nyata.[5] Para ahli lain, seperti John Dominic Crossan dari Seminar Yesus setuju
dengannya.[6] Tidak satupun dari orang-orang yang sinis ini memberikan bukti atas
pandangan mereka.
Kritis yang sebenarnya, berlawanan dengan sinisme, tertarik dengan bukti-bukti. Dalam
editorial majalah Skeptic berjudul "Apa itu Skeptis (Kritis)?" sebuah defenisi
diberikan,"Skeptisme (Kritis) adalah penerapan pemikiran yang masuk akal pada setiap
dan semua ide --- tidak ada sapi suci yang dikecualikan. Dengan kata lain … kritis
(skeptis) tidak ingin memasuki sebuah investigasi yang menutup diri dari kemungkinan
fenomena itu nyata atau klaim itu mungkin benar. Ketika kita katakan kita kritis s, kita
artikan bahwa kita harus melihat bukti yang meyakinkan sebelum kita percaya"[7]
Tidak seperti Russell dan Crossan, banyak kritikus yang sungguh-sungguh telah
menginvestigasi bukti-bukti kebangkitan Yesus. Dalam artikel ini kita akan mendengar
dari banyak dari mereka dan melihat bagaimana mereka menganalisa bukti yang mungkin
jadi pertanyaan paling penting dalam sejarah manusia: apakah benar Yesus bangkit dari
kematian?


Bernubuat Untuk Dirinya Sendiri.
Sebelum kematiannya, Yesus mengatakan kepada para muridnya bahwa dia akan
dikhianati, ditangkap, dan disalib, dan Dia akan bangkit tiga hari kemudian. Sebuah
rencana yang aneh! Ada apa dibelakang ini? Yesus bukan penghibur yang bersedia
melakukan pertunjukan atas pesanan orang lain; tapi, Dia berjanji bahwa kematianNya
dan kebangkitanNya akan memberi bukti kepada orang-orang (jika hati dan pikirannya
terbuka) bahwa Dia adalah benar-benar Mesias.
Ahli Alkitab Wilbur Smith mencatat tentang Yesus,
       "Ketika Dia mengatakan Dia akan bangkit kembali dari kematian, pada tiga hari
       setelah Dia disalibkan, Dia mengatakan sesuatu yang hanya orang bodoh berani
       mengatakannya, jika Dia mengharapkan pemujaan lebih lama dari para murid ----
       kecuali Dia benar-benar yakin bahwa Dia akan bangkit. Tidak ada pendiri agama
       dunia manapun yang diketahui manusia pernah berani mengatakan hal semacam
       itu.[8]
Dengan kata lain, karena Yesus sudah dengan jelas mengatakan kepada para muridnya
bahwa Dia akan bangkit lagi setelah kematianNya, maka kegagalan memenuhi janji itu
akan membuat diriNya menjadi sekedar seorang penipu. Tapi kita sudah terlalu jauh
analisanya. Bagaimanan Yesus meninggal sebelum Dia (jika bena) bangkit kembali?





                                           2

Kematian Yang Mengerikan Dan Kemudian. . . ?
Anda tahu apa yang terjadi pada jam-jam terakhir kehidupan Yesus di dunia, mirip jika
anda telah menonton film yang dibuat oleh Mel Gibson (bintang Brave Hart dan jagoan
jalanan) Jika anda tidak melihat bagian dari "The Passion of the Christ" karena anda
menutup mata anda (akan lebih mudah mensyuting film itu dengan filter merah di
kamera), coba membaca halaman-halaman Injil di Perjanjian Baru untuk mengetahui apa
yang anda tidak lihat itu.
Seperti yang sudah diprediksi Yesus, Dia dikhianati oleh salah satu muridnya, Yudas
Iskariot, dan ditangkap. Dalam sebuah pengadilan, yang sudah diatur sebelumnya, oleh
Gubernur Romawi, Pontius Pilatus, Dia terbukti bersalah karena pengkhianatan dan
dihukum mati disalib kayu. Sebelum dipaku di salib, Yesus secara brutal disiksa dengan
cambuk Romawi, yang pada tiap cambukan maka mata cambuk akan masuk sampai ke
tulang dan kait-kait besinya akan merobek daging. Dia dipukuli berkali-kali, ditendangi,
dan diludahi.
Kemudian, dengan paku besar algojo Romawi memaku tangan dan kaki Yesus.
Akhirnya,mereka mendirikan salib di sebuah lubang di tanah diantara dua penjahat, yang
juga disalib.
Yesus tergantung disalib selama sekitar enam jam. Kemudian, pada pukul 3.00 sore ---
sama persis dengan pengorbanan (pemotongan) domba Paskah sebagai penebus dosa (ada
sedikit simbolisme disini, bagaimana menurut anda?) --- Yesus berteriak, "Sudah selesai"
(dalam bahasa Aramaic) dan mati. Tiba-tiba langit jadi gelap dan terjadi gempa bumi.[9]
Pilatus ingin memverifikasi bahwa Yesus benar-benar mati sebelum tubuhNya
dikuburkan. Karena itu, seorang prajurit Romawi menusuk perut Yesus dengan tombak.
Campuran darah dan air yang keluar memberi indikasi jelas bahwa Yesus sudah mati.
Jenazah Yesus kemudian diturunkan dari salib dan dikuburkan di kubur Yusuf dari
Arimatea. Prajurit Romawi menyegel kuburan dan menjaganya selama 24 jam.
Sementara, murid-murid Yesus syok. Dr. J. P. Moreland Menjelaskan bagaimana syok
dan kebingungan melanda mereka setelah kematian Yesus di kayu salib. “Mereka tidak
lagi punya kepercayaan bahwa Yesus telah dikirim oleh Allah. Mereka juga telah
diajarkan bahwa Allah tidak akan membiarkan MesiasNya mati. Jadi mereka tercerai
berai. Seluruh gerakan Yesus sudah terhenti. ”[10]
Semua harapan lenyap. Roma dan pemimpin Yahudi telah menang ---- atau memang
tampaknya seperti itu.


Sesuatu Terjadi
Tapi itu bukan akhirnya. Gerakan Yesus tidak lenyap (kelihatannya) dan nyatanya
KeKristenan ada hari ini sebagai agama terbesar dunia. Karena itu, kita harus tahu apa
yang terjadi setelah jenazah Yesus diturunkan dari salib dan dibaringkan di kuburan.
Dalam artikel di harian New York Times, Peter Steinfels menuliskan peristiwa yang
terjadi selama tiga hari setelah kematian Yesus,"Beberapa saat setelah Yesus di eksekusi,
para pengikutNya tiba-tiba berubah dari kelompok orang yang takut dan bersembunyi
menjadi pembawa pesan mengenai Yesus yang hidup dan kedatangan kerajaanNya,
berkotbah dengan taruhan nyawa, dan akhirnya mengubah kekaisaran. Sesuatu terjadi. …




                                           3

Tapi pastinya apa?”[11] Itulah pertanyaan yang harus kita jawab melalui investigas atas
fakta-fakta.
Hanya ada lima kemungkinan penjelasan atas kemungkinan kebangkitan Yesus, seperti
terlihat di Perjanjian Baru:
     1. Yesus tidak benar-benar mati di atas kayu salib.
     2. "Kebangkitan" adalah konspirasi.
     3. Para murid berhalusinasi.
     4. Catatan mengenai itu hanya legenda.
     5. Itu benar-benar terjadi.
Mari kita telaah opini-opini itu dan melihat yang mana yang paling cocok dengan fakta-
fakta.


Apakah Yesus Mati?
“Marley benar-benar sudah mati lebih dari sebuah paku pintu, mengenai hal itu sudah
tidak diragukan lagi." Tulis Charles Dickens dalam A Christmas Carol, pengarang tidak
ingin siapapun salah sangka atas karakter supranatural yang akan muncul
menggantikannya. Dengan cara sama, sebelum kita mengambil peran CSI dan merangkai
bukti-bukti kebangkitan, kita harus memastikan bahwa, pada kenyataannya, ada sebuah
mayat. Apalagi, kadang-kadang surat kabar melaporkan ada "jenazah" di kamar mayat
yang ditemukan bergetar dan akhirnya bangun lagi. Apakah hal seperti itu telah terjadi
terhadap Yesus?
Beberapa telah mengira Yesus tetap hidup setelah penyaliban dan dipulihkan oleh udara
dingin dan lembab di kuburan-- "Wah, berapa lama saya tidak sadarkan diri?" Tapi teori
ini tidak cocok dengan bukti medis. Dalam artikel di majalah Journal of the American
Medical Association dijelaskan kenapa hal seperti itu disebut sebagai "teori pingsan/mati
suri" tidak bisa diterima,"Sudah jelas, bobot bukti historis dan medis mengindikasikan
Yesus sudah mati. … Tombak, yang ditusuk diantara rusuk kananNya, kemungkinan
tidak hanya merobek paru-paru kanan, tapi juga menembus membran selimut jantung dan
jantung dan memastikan kematianNya”[12] Tapi skeptisme terhadap kesimpulan ini tetap
ada apalagi kasus ini sudah dingin selama 2000 tahun. Karena itu, kita membutuhkan
opini kedua.
Satu tempat untuk menemukannya adalah laporan-laporan dari sejarahwan non-Kristen,
yang ada pada saat Yesus hidup. Tiga sejarahwan ini mencatat kematian Yesus.
     • Lucian (120 SM – 180 sesudah masehi. menyebutkan Yesus sebagai penyaliban
       seorang filsuf.[13]
     • Josephus ( tahun 37– 100.) menulis, "Pada saat itu tampaknya Yesus, seorang
       bijaksana, karena perbuatan luar biasaNya . Ketika Pilatus menghukumNya
       disalib, pemimpin kita, menuduh Dia, mereka yang mengasihi Dia tidak berbuat
       apa-apa"[14]
     • Tacitus (tahun 56–120.) menulis, "Kristus, namaNya dari tempatNya berasal,
       menderita hukuman ekstrim .... ditangan penguasa kita, Pontius Pilatus.[15]
Ini seperti masuk ke ruang arsip dan menemukan satu hari di musim panas pada abad
pertama, The Jerusalem Post memuat berita halaman depan dengan cerita Yesus di salib
dan mati. Bukan hasil kerja detektif yang jelek, dan cukup konklusif.




                                           4

Nyatanya, tidak ada catatan sejarah dari orang Kristen, Romawi, atau Yahudi yang
mempertanyakan apakah Yesus mati atau penguburannya. Bahkan Crossan, yang skeptis
atas kebangkitan, sepakat bahwa Yesus benar-benar hidup dan mati. "Dia disalibkan
adalah meyakinkan secara kesejarahan.16 Dibawah cahaya bukti seperti itu, kita
tampaknya punya dasar kuat untuk menyingkirkan satu dari lima opini itu. Yesus benar-
benar mati, "mengenai itu tidak diragukan lagi."


Mengenai Kubur Kosong
Tidak ada sejarahwan serius yang sungguh meragukan kematian Yesus ketika Dia
diturunkan dari salib. Namun, banyak yang mempertanyakan bagaimana tubuh Yesus
lenyap dari kuburan. Jurnalis Inggris, Dr. Frank Morison. sebelumnya berpikir
kebangkitan itu mitos atau penipuan, dan dia mulai melakukan riset untuk menulis buku
menentangnya.[17] Buku itu jadi terkenal tapi dengan alasan yang berbeda dari maksud
sebelumnya, seperti yang akan kita lihat.
Morison memulainya dengan mencoba memecahkan kasus kubur yang kosong. Kubur itu
milik anggota Dewan Sanhedrin, Yusuf dari Arimatea. Pada masa itu, masuk anggota
dewan sama dengan bintang rock. Semua orang tahu siapa anggota dewan. Yusuf pastilah
orang, yang hidup dimasa itu. Kalau tidak, para pemimpin Yahudi akan mengungkap
cerita itu sebagai penipuan dalam upaya mereka membantah telah terjadi kebangkitan.
Juga, kubur Yusuf sudah dikenal baik lokasinya dan dengan mudah diidentifikasi, jadi
setiap pemikiran bahwa Yesus "hilang di pekuburan" harus disingkirkan.
Morison heran kenapa para musuh Yesus membiarkan "mitos kubur kosong" ada jika itu
tidak benar. Penemuan jenazah Yesus akan langsung membunuh seluruh rencana itu.
Dan apa yang dikenal sejarah sebagai musuh-musuh Yesus adalah mereka yang menuduh
murid-murid Yesus mencuri mayatNya, sebuah tuduhan yang datang dari kepercayaan
bahwa kubur itu sudah kosong.
Dr. Paul L. Maier, dosen sejarah kuno di Universitas Western Michigan, juga memberi
pendapat yang sama, "Jika semua bukti diteliti dengan hati-hati dan adil, maka itu
sungguh-sungguh bisa dibenarkan untuk menyimpulkan bahwa kubur dimana Yesus
ditempatkan benar kosong pada pagi hari pertama Paskah. Dan tidak ada sedikitpun bukti
yang ditemukan .... yang membantah pernyataan itu."[18]
Para pemimpin Yahudi kaget, dan menuduh para murid mencuri mayat Yesus. Tapi
penguasa Romawi sudah menugaskan penjagaan 24 jam di kubur dengan sebuah unit
penjaga terlatih (4 - 12 prajurit). Morison bertanya,"Bagaimana profesional-profesional
ini membiarkan mayat Yesus dicuri? Tidak mungkin bagi siapapun untuk menyelinap
dibelakang penjaga Romawi dan menggeser batu seberat dua ton. Namun batu itu
bergeser dan tubuh Yesus hilang.
Jika tubuh Yesus ditemukan di satu tempat, para musuhnya akan langsung mengekspos
kebangkitan itu sebagai penipuan. Tom Anderson, mantan ketua California Trial Lawyers
Association, menyimpulkan kuatnya argumen ini,
       "Kejadian itu terpublikasi dengan baik, apa anda pikir akan cukup masuk akal jika
       satu sejarahwan, satu saksi mata, satu penentang (Yesus) akan mencatat, untuk
       sepanjang masa, bahwa dia telah melihat jenazah Yesus? … Ke-diam-an sejarah
       begitu menulikan, ketika mencari testimoni menentang kebangkitan."[19]





                                           5

Jadi, tanpa ada bukti jenazah, dan diketahui kubur itu benar-benar kosong, Morison
menerima ada bukti kuat tubuh Yesus telah hilang dari kubur.


Perampokan Kuburan?
Morison meneruskan investigasinya, dia mulai meneliti motif-motif para pengikut Yesus.
Mungkin apa yang diperkirakan kebangkitan hanyalah pencurian mayat. Tapi jika begitu,
bagaimana dengan semua laporan mengenai kehadiran Yesus yang sudah bangkit.
Sejarahwan Paul Johnson, di bukunya History of the Jews, menulis, ”Apa yang penting
bukanlah kondisi kematianNya tapi fakta Dia telah secara luas dan dipercayai dengan
kuat, oleh lingkaran orang yang meluas, telah bangkit kembali.[20]
Kubur itu benar-benar kosong. Tetapi bukanlah hanya ketiadaan tubuh yang
menyemangati pengikut Yesus (terutama jika merekalah yang mencuriNya.). Sesuatu
yang luar biasa pastilah telah terjadi, bagi para pengikut Yesus yang tidak lagi berduka,
tidak lagi bersembunyi, dan mulai, dengan tanpa takut, memproklamasikan bahwa
mereka telah melihat Yesus hidup.
Catatan para saksi mata melaporkan Yesus tiba-tiba muncul dihadapan para
pengkikutNya, pertama-tama perempuan. Morison heran kenapa para konspirator
menjadikan perempuan sebagai pusat rencana mereka. Pada abad pertama, perempuan
tidak punya hak apapun, milik pribadi, atau status. Jika rencana (konspirasi) itu ingin
berhasil, Morison berpikir akan masuk akal jika para konspirator menggambarkan laki-
laki, bukan perempuan, sebagai yang pertama melihat Yesus hidup. Namun kita dengar
perempuan menyentuh Dia, berbicara dengan Dia, dan yang pertama menemukan kubur
kosong.
Belakangan, menurut catatan saksi mata, semua murid melihat Yesus lebih dari 10 kali
pada peristiwa berbeda. mereka menulis Dia memperlihatkan tangan dan kakinya dan
mengatakan kepada mereka bahwa mereka boleh menyentuhNya. Dan Dia dilaporkan
makan bersama mereka dan kemudian muncul hidup kepada lebih dari 500 pengikut di
satu peristiwa.
Ahli hukum John Warwick Montgomery menjelaskan, “Pada tahun 56 (Rasul Paulus
menulis lebih dari 500 orang telah melihat Yesus bangkit dan sebagian besar dari mereka
masih hidup (1 Korintus 15:6) Orang Kristen mula-mula akan melewati batas kredibilitas
jika merekayasa cerita seperti itu dan berkhotbah diantara mereka yang mungkin dengan
mudah membantahnya dengan mempertunjukkan jenazah Yesus."[21]
Ahli Alkitab Geisler dan Turek setuju. "Jika kebangkitan tidak terjadi, kenapa Rasul
Paulus memberi begitu banyak daftar saksi mata? Dia bisa langsung kehilangan semua
kredibilitasnya dihadapan pembaca Korintus dengan berbohong sedemikian
terangnya.[22]
Petrus, dihadapan kerumunan orang di Kaisarea, mengatakan kenapa dia dan para murid
lain sangat yakin Yesus hidup.
Dan kami adalah saksi dari segala sesuatu yang diperbuatNya di tanah Yudea maupun di
Yerusalem; dan mereka telah membunuh Dia dan menggantung Dia pada kayu salib.
Yesus itu telah dibangkitkan Allah pada hari yang ketiga, dan Allah berkenan, bahwa Ia
menampakkan diri, bukan kepada seluruh bangsa, tetapi kepada saksi-saksi, yang
sebelumnya telah ditunjuk oleh Allah, yaitu kepada kami yang telah makan dan minum
bersama-sama dengan Dia, setelah Ia bangkit dari antara orang mati.



                                            6

(Kisah Para Rasul 10:39-41)
Ahli Alkitab Inggris, Michael Green, mengatakan, "Penampakkan Yesus adalah otentik
sama seperti yang lain di era kuno itu. … Tidak ada keraguan rasional bahwa hal-hal itu
telah terjadi."[23]


Konsisten sampai Akhir
Seakan-akan laporan saksi mata tidak cukup untuk menjawab tantangan skeptisme
Morison, dia juga kaget oleh perilaku para murid. Fakta historis telah membingungkan
sejarahwan, psikolog, dan juga para kritikus bahwa ke 11 mantan pengecut itu tiba-tiba
bersedia menderita dipermalukan, disiksa, dan dibunuh. Semua murid Yesus, kecuali
satu, mati sebagai martir. Apakah mereka telah melakukan banyak hal hanya untuk
kebohongan, mengetahui bahwa merekalah yang mengambil tubuh itu?
Para martir Islam pada 11 September telah membuktikan bahwa ada orang yang bersedia
mati untuk perjuangan, yang salah, yang mereka percayai. Tapi untuk bersedia mati
martir demi sebuah kebohongan adalah gila. Seperti ditulis Paul Little, "Orang bersedia
mati demi apa yang mereka percaya itu benar, kendati sebenarnya salah. Mereka tidak
akan bersedia mati bagi apa yang mereka tahu itu kebohongan."[24] Para murid Yesus
berperilaku konsisten dengan keyakinan asli mereka bahwa pemimpin mereka hidup.
Tidak tersedia penjelasan, yang cukup, untuk menjelaskan kenapa para murid bersedia
mati untuk kebohongan yang diketahui. Tapi bahkan jika mereka semua berkonspirasi
berbohong mengenai kebangkitan Yesus, bagaimana mereka mampu memelihara
konspirasi itu selama puluhan tahun tanpa ada salah satu dari mereka menjual informasi
itu, demi uang atau jabatan? Moreland menulis,"Mereka yang berbohong demi
memperoleh keuntungan pribadi tidak akan kompak bersama-sama demikian sangat
lama."[25]
Mantan "orang bertopi" dari pemerinthan (Presiden Amerika Richard) Nixon, Chuck
Colson, yang terlibat dalam skandal Watergate, menjelaskan betapa sukarnya bagi
beberapa orang untuk mempertahankan kebohongan dalam jangka waktu lama.
       "Saya tahu kebangkitan itu fakta, dan Watergage sudah membuktikannya untuk
       saya. Bagaimana? Karena ada 12 orang bersaksi mereka telah melihat Yesus
       bangkit dari kematian, dan mereka memproklamirkan kebenaran itu selama 40
       tahun, tidak sekalipun membantahnya. Setiap orang telah dipukuli, disiksa,
       dilempari batu dan dipenjarakan. Mereka tidak akan bertahan jika itu tidak benar.
       Watergate melibatkan 12 orang paling berkuasa di dunia --- dan mereka tidak
       mampu bertahan berbohong selama tiga minggu. Anda katakan kepada saya ke 12
       rasul telah berbohong selama 40 tahun? Sangat tidak mungkin."[26]
Sesuatu terjadi sehingga mengubah segalanya bagi laki-laki dan perempuan itu. Morison
mengakui, "Siapapun yang menghadapi masalah itu cepat atau lambat akan berhadapan
dengan fakta yang tidak bisa dijelaskan. … Ini fakta … bahwa ada keyakinan mendalam
muncul dari kelompok kecil orang --- perubahan yang terikat dengan fakta bahwa Yesus
telah bangkit dari kematian."[27]


Apakah Murid-Murid Berhalusinasi?




                                          7

Ada orang-orang yang masih berpikir mereka melihat Elvis, gemuk dan berambut abu-
abu, mampir di Dunkin Donuts. Dan yang lain percaya malam sebelumnya mereka
bersama-sama mahluk luar angkasa di kapal induknya dan jadi bahan percobaan, yang
tidak bisa diungkapkan. Kadang-kadang ada orang tertentu yang bisa "melihat" hal-hal
yang ingin mereka lihat, hal-hal yang tidak benar-benar ada di sana. Dan itulah kenapa
orang mengklaim murid-murid begitu tertekan karena penyaliban dan mereka sangat
ingin melihat Yesus hidup telah menyebabkan halusinasi massal. Mungkinkah?
Psikolog Gary Collins, mantan ketua American Association of Christian Counselor,
ditanya mengenai kemungkinan halusinasi ada dibelakang perubahan radikal perilaku
para murid. Collins menjawab,"Halusinasi terjadi hanya pada individu. Oleh karena sifat
alamiahnya, hanya satu orang bisa melihat sebuah halusinasi pada satu waktu. Mereka
pasti bukanlah sesuatu yang bisa dilihat oleh sekelompok orang.[28]
Halusinasi bahkan bukan kemungkinan paling kecil, menurut psikolog Thomas J.
Thorburn. “Sama sekali tidak meyakinkan bahwa ..... lima ratus orang, dengan kondisi
pikiran baik .... mengalami semua jenis pengalaman indra --- visual, pendengaran,
sentuhan --- dan semua .... pengalaman-pengalaman itu seluruhnya disebabkan oleh ......
halusinasi”[29]
Apalagi, dalam psikologi halusinasi, seseorang perlu ada dalam kerangka berpikir dimana
mereka sangat ingin melihat seseorang sehingga orang itu terbentuk dalam pikiran
mereka. Dua pemimpin utama gereja mula-mula (purba), Yakobus dan Paulus, keduanya
berhadapan dengan Yesus, yang sudah bangkit, tanpa pernah berharap, atau
mengharapkan kesenangan. Rasul Paulus, nyatanya pernah memimpin penindasan
terhadap orang Kristen, dan pertobatannya masih tetap tidak terjelaskan kecuali oleh
testimoninya sendiri bahwa Yesus menampakkan diri untuknya.


Dari Kebohongan Sampai Legenda
Sejumlah kritikus, yang tidak yakin, melabelkan cerita kebangkitan sebagai legenda yang
dimulai oleh satu atau lebih orang berbohong atau merasa mereka melihat Yesus bangkit.
Selama perjalanan waktu, legenda tumbuh dan berbunga-bunga ketika diteruskan
berkeliling. Pada teori ini, kebangkitan Yesus disamakan dengan meja bundar Raja
Arthur, George Washington kecil yang tidak bisa berbohong, dan janji bahwa Jaminan
Sosial akan tersedia ketika kita membutuhkannya.
Tapi ada tiga masalah besar dengan teori ini.
    1. Legenda jarang berkembang ketika masih banyak saksi mata hidup, yang bisa
       membantahnya. Sejarahwan Romawi dan Yunani kuno, AN Sherwin-White,
       berargumen bahwa berita kebangkitan tersebar telalu dini dan terlalu cepat untuk
       bisa disebut sebagai legenda.[30]
    2. Legenda berkembang melalui tradisi oral dan tidak melalui dokumen-dokumen
       bersejarah yang bisa di verifikasi. Apalagi Injil ditulis di dalam jangka waktu tiga
       dekade setelah kebangkitan.[31]
    3. Teori legenda tidak cukup untuk menjelaskan fakta akan adanya kubur kosong
       atau keyakinan historis, yang bisa di verifikasi, para rasul bahwa Yesus hidup.[32]


Kenapa Kekristenan Menang




                                           8

Morison kaget dengan fakta sebuah gerakan kecil, yang tidak signifikan, mampu bertahan
terhadap tekanan keras penguasa Yahudi, juga oleh kekuatan besar Roma. Kenapa
mereka menang menghadapi semua pihak yang menentangnya?
Dia menulis, "Dalam waktu dua puluh tahun, klaim para petani Galilea ini telah
menggoyang kekuasaan Yahudi. … Dalam kurang dari lima puluh tahun, gerakan itu
sudah mulai mengancam kedamaian Kekaisaran Romawi. Ketika kita sudah mengatakan
apa yang bisa dikatakan ... kita berdiri dihadapan misteri terbesar. Kenapa mereka
menang?"[33]
Berdasarkan semua pemikiran, KeKristenan seharusnya mati di salib ketika para murid
lari ketakutan. Tapi para rasul terus membangun gerakan KeKristenan, yang terus
tumbuh.
J. N. D. Anderson menulis, "Pikirkan psikologi absurditas sebuah kelompok kecil orang
kalah, yang pengecut, bersembunyi di ruang atas, satu hari, dan beberapa hari kemudian
berubah jadi kelompok yang tidak ada satupun penindasan bisa membungkamnya -- dan
kemudian mencoba melabel perubahan dramatis ini tidak lebih meyakinkan daripada
sebuah rekayasa menyedihkan. … Ini dengan jelas tidak masuk akal.”[34]
Banyak pakar percaya (dalam perkataan komentator jaman kuno) bahwa, "darah martir
adalah bibit gereja". Sejarahwan Will Durant mengamati, "Kaisar dan Kristus telah
bertemu di arena dan Kristus menang."[35]


Kesimpulan Mengejutkan
Dengan mitos, halusinasi, dan otopsi asal-asalan tersingkirkan, dengan bukti-bukti
meyakinkan terhadap kubur kosong, dengan banyaknya saksi mata penampakkanNya,
dan dengan transformasi (perubahan) yang tidak terjelaskan dan dampaknya terhadap
dunia oleh mereka yang mengklaim telah melihatNya, Morison jadi yakin bahwa
keyakinan biasnya pada kebangkitan Yesus salah. Dia mulai menulis buku yang berbeda
—berjudul Who Moved the Stone?—untuk merinci kesimpulan-kesimpulan barunya.
Morison hanya mengikuti jejak bukti-bukti, petunjuk demi petunjuk, sampai kebenaran
kasus itu menjadi jelas baginya. Kejutannya adalah bukti-bukti itu telah membawanya
menjadi percaya terhadap kebangkitan.
Di bab pertama bukunya, "Buku yang Menolak untuk Ditulis", mantan kritikus (skeptis)
ini menjelaskan bagaimana bukti-bukti meyakinkan Dia bahwa kebangkitan Yesus adalah
kejadian nyata historis. "Itu seperti seseorang berjalan menembus hutan mengikuti jalur,
yang dikenal dan sering dilewati, dan keluar dengan tiba-tiba ditempat yang dia tidak
harapkan."[36]
Morison tidak sendirian. Tak terhitung banyaknya para kritikus lain setelah meneliti
bukti-bukti kebangkitan Yesus, menerimanya sebagai fakta menakjubkan dalam sejarah
manusia. Namun kebangkitan Yesus Kristus mengangkat pertanyaan: Fakta bahwa Yesus
mengalahkan kematian, apa hubungannya dengan kehidupan saya? Jawaban pertanyaan
itu merupakan isi seluruh Perjanjian Baru KeKristenan


Apa Yang Yesus Katakan Setelah Kita Mati?
Jika Yesus benar-benar bangkit dari kematian, maka Dia seharusnya tahu ada apa setelah
kematian itu. Apa yang Yesus katakan mengenai arti kehidupan dan masa depan kita?



                                          9

Apakah ada banyak jalan ke ALLAH atau klaim hanya Yesus satu-satunya jalan? Baca
jawaban yang mengejutkan di "Kenapa Yesus"
Klik disini untuk membaca "Kenapa Yesus" dan temukan apa yang Yesus katakan
mengenai kehidupan setelah kematian.


Bisakah Yesus Memberi Arti Pada Kehidupan?
"Kenapa Yesus?" meneliti pertanyaan Yesus relevan atau tidak sekarang ini. Bisakah
Yesus menjawab pertanyaan besar kehidupan, "Siapa saya!?" "Kenapa saya disini?" dan,
"Kemana saya pergi?" Penutupan gereja-gereja dan penyaliban telah menuntun sebagian
orang percaya Dia tidak bisa, dan Yesus telah meninggalkan kita untuk menghadapi
dunia yang tidak bisa dikontrol. Tapi Yesus telah membuat pernyataan mengenai
kehidupan dan tujuan kita ada disini di dunia, yang perlu diteliti sebelum kita
menyebutnya sebagai tidak peduli atau tidak mampu. Artikel ini meneliti misteri kenapa
Yesus datang di dunia.
Klik disini untuk menemukan bagaimana Yesus bisa memberi arti kehidupan.




ENDNOTES
    1. Paul Edwards, “Great Minds: Bertrand Russell,” Free Inquiry, December 2004/January
        2005, 46.
    2. R. C. Sproul, Reason to Believe (Grand Rapids, MI: Lamplighter, 1982), 44.
    3. Josh McDowell, The New Evidence That Demands a Verdict (San Bernardino, CA: Here’s
        ††††Life, 1999), 203.
    4. Bertrand Russell, Why I Am Not a Christian (New York: Simon & Schuster, 1957), 16.
    5. Joseph Campbell, an interview with Bill Moyers, Joseph Campbell and the Power of Myth,
        PBS TV special, 1988.
    6. Michael J. Wilkins and J. P. Moreland, eds, Jesus Under Fire (Grand Rapids, MI:
        Zondervan, 1995), 2.
    7. “What Is a Skeptic?” editorial in Skeptic, vol 11, no. 2), 5.
    8. Wilbur M. Smith, A Great Certainty in This Hour of World Crises (Wheaton, ILL: Van
        Kampen Press, 1951), 10, 11
    9. Historian Will Durant reported, “About the middle of this first century a pagan named
        Thallus … argued that the abnormal darkness alleged to have accompanied the death of
        Christ was a purely natural phenomenon and coincidence; the argument took the
        existence of Christ for granted. The denial of that existence never seems to have
        occurred even to the bitterest gentile or Jewish opponents of nascent Christianity.” Will
        Durant, Caesar and Christ, vol. 3 of The Story of Civilization (New York: Simon &
        Schuster, 1972), 555.
    10. Quoted in J. P. Moreland interview, Lee Strobel, The Case for Christ (Grand Rapids, MI:
        Zondervan, 1998), 246.
    11. Peter Steinfels, “Jesus Died—And Then What Happened?” New York Times, April 3,
        1988, E9.
    12. William D. Edwards, M.D., et al., “On the Physical Death of Jesus Christ,” Journal of the
        American Medical Association 255:11, March 21, 1986.
    13. Lucian, Peregrinus Proteus.
    14. Josephus, Flavius, Antiquities of the Jews, 18. 63, 64. [Although portions of Josephus’
        comments about Jesus have been disputed, this reference to Pilate condemning him to
        the cross is deemed authentic by most scholars.]



                                              10

15. Tacitus, Annals, 15, 44. In Great Books of the Western World, ed. By Robert Maynard
        Hutchins, Vol. 15, The Annals and The Histories by Cornelius Tacitus (Chicago: William
        Benton, 1952).
    16. Gary R. Habermas and Michael R. Licona, The Case for the Resurrection of Jesus
        (Grand Rapids, MI: Kregel, 2004), 49.
    17. Frank Morison, Who Moved the Stone? (Grand Rapids, MI: Lamplighter, 1958), 9.
    18. Paul L. Maier, Independent Press Telegram, Long Beach, CA: April 21, 1973.
    19. Quoted in Josh McDowell, The Resurrection Factor (San Bernardino, CA: Here’s Life,
        1981), 66.
    20. Paul Johnson, A History of the Jews (New York: Harper & Row, 1988), 130.
    21. John W. Montgomery, History and Christianity (Downers Grove, ILL: InterVarsity Press,
        1971), 78.
    22. Norman L. Geisler and Frank Turek, I Don’t Have Enough Faith to Be an Atheist
        (Wheaton, IL: Crossway, 2004), 243.
    23. Michael Green, The Empty Cross of Jesus (Downers Grove, IL: InterVarsity, 1984), 97,
        quoted in John Ankerberg and John Weldon, Knowing the Truth about the Resurrection
        (Eugene, OR: Harvest House), 22.
    24. Paul Little, Know Why You Believe (Wheaton, IL: Victor, 1967), 44.
    25. J. P. Moreland, Scaling the Secular City, (Grand Rapids, MI: Baker Book House, 2000),
        172.
    26. Charles Colson, “The Paradox of Power,” Power to Change,
        www.powertochange.ie/changed/index_Leaders.
    27. Morison, 104.
    28. Gary Collins quoted in Strobel, 238.
    29. Thomas James Thorburn, The Resurrection Narratives and Modern Criticism (London:
        Kegan Paul, Trench, Trubner & Co., Ltd., 1910.), 158, 159.
    30. Sherwin-White, Roman Society, 190.
    31. Habermas and Licona, 85.
    32. Habermas and Licona, 87.
    33. Morison, 115.
    34. J. N. D. Anderson, “The Resurrection of Jesus Christ,” Christianity Today, 12. April, 1968.
    35. Durant, Caesar and Christ, 652.
    36. Morison, 9.

Permission to reproduce this article: Publisher grants permission to reproduce this
material without written approval, but only in its entirety and only for non-profit use. No
part of this material may be altered or used out of context without publisher’s written
permission. Printed copies of Y-Origins and Y-Jesus magazine may be ordered at:
www.JesusOnline.com/product_page
© 2007 B&L Publications. This article is a supplement to Y-Jesus magazine by Bright
Media Foundation & B&L Publications: Larry Chapman, Chief Editor.





                                               11


More Related Content

What's hot

Penebusan tidak terbatas
Penebusan tidak terbatasPenebusan tidak terbatas
Penebusan tidak terbatasalkitabiah
 
Diskusi Tentang Tafsir Islam "Terbaru" Tentang Akhir Hidup Isa Almasih
Diskusi Tentang Tafsir Islam "Terbaru" Tentang Akhir Hidup Isa AlmasihDiskusi Tentang Tafsir Islam "Terbaru" Tentang Akhir Hidup Isa Almasih
Diskusi Tentang Tafsir Islam "Terbaru" Tentang Akhir Hidup Isa AlmasihTheos Anner II
 
Jejak Darah: Melacak Jejak Kekristenan Sepanjang Abad
Jejak Darah: Melacak Jejak Kekristenan Sepanjang AbadJejak Darah: Melacak Jejak Kekristenan Sepanjang Abad
Jejak Darah: Melacak Jejak Kekristenan Sepanjang Abadalkitabiah
 
Pedang roh edisi_44
Pedang roh edisi_44Pedang roh edisi_44
Pedang roh edisi_44alkitabiah
 
Orang Beriman dan Dosa
Orang Beriman dan DosaOrang Beriman dan Dosa
Orang Beriman dan DosaChrist God
 
Papi agama vs iman kristen
Papi  agama  vs  iman kristenPapi  agama  vs  iman kristen
Papi agama vs iman kristenikatiara
 
Esklusif dalam ajaran, inklusif dalam pergaulan
Esklusif dalam ajaran, inklusif dalam pergaulanEsklusif dalam ajaran, inklusif dalam pergaulan
Esklusif dalam ajaran, inklusif dalam pergaulanslametwiyono
 
Mk kitab wahyu apocalyptic( With Pdt Chris Hukubun MA, M.Th) edisi penyempurnaan
Mk kitab wahyu apocalyptic( With Pdt Chris Hukubun MA, M.Th) edisi penyempurnaanMk kitab wahyu apocalyptic( With Pdt Chris Hukubun MA, M.Th) edisi penyempurnaan
Mk kitab wahyu apocalyptic( With Pdt Chris Hukubun MA, M.Th) edisi penyempurnaanChris Hukubun
 
PERTENTANGAN BESAR DAN GEREJA MULA-MULA
PERTENTANGAN BESAR DAN GEREJA MULA-MULAPERTENTANGAN BESAR DAN GEREJA MULA-MULA
PERTENTANGAN BESAR DAN GEREJA MULA-MULAgmahkjerusalem
 
Pelajaran Sekolah SABAT ke-13 Triwulan 3 2015
Pelajaran Sekolah SABAT ke-13 Triwulan 3 2015Pelajaran Sekolah SABAT ke-13 Triwulan 3 2015
Pelajaran Sekolah SABAT ke-13 Triwulan 3 2015David Syahputra
 
Bolehkah makan makan maka nan yang dipersembahkan kepada berhala
Bolehkah makan makan maka nan yang dipersembahkan kepada berhalaBolehkah makan makan maka nan yang dipersembahkan kepada berhala
Bolehkah makan makan maka nan yang dipersembahkan kepada berhalaRuddy Karundeng
 

What's hot (20)

Pel 1 2 kls 8
Pel 1 2 kls 8Pel 1 2 kls 8
Pel 1 2 kls 8
 
Penebusan tidak terbatas
Penebusan tidak terbatasPenebusan tidak terbatas
Penebusan tidak terbatas
 
Hidup setelah kematian
Hidup setelah kematianHidup setelah kematian
Hidup setelah kematian
 
Menghakimi
MenghakimiMenghakimi
Menghakimi
 
Diskusi Tentang Tafsir Islam "Terbaru" Tentang Akhir Hidup Isa Almasih
Diskusi Tentang Tafsir Islam "Terbaru" Tentang Akhir Hidup Isa AlmasihDiskusi Tentang Tafsir Islam "Terbaru" Tentang Akhir Hidup Isa Almasih
Diskusi Tentang Tafsir Islam "Terbaru" Tentang Akhir Hidup Isa Almasih
 
Pilih yang benar
Pilih yang benarPilih yang benar
Pilih yang benar
 
TUGAS KRISTOLOGI.pptx
TUGAS KRISTOLOGI.pptxTUGAS KRISTOLOGI.pptx
TUGAS KRISTOLOGI.pptx
 
Tujuan penderitaan
Tujuan penderitaanTujuan penderitaan
Tujuan penderitaan
 
Jejak Darah: Melacak Jejak Kekristenan Sepanjang Abad
Jejak Darah: Melacak Jejak Kekristenan Sepanjang AbadJejak Darah: Melacak Jejak Kekristenan Sepanjang Abad
Jejak Darah: Melacak Jejak Kekristenan Sepanjang Abad
 
Pedang roh edisi_44
Pedang roh edisi_44Pedang roh edisi_44
Pedang roh edisi_44
 
Integritas
IntegritasIntegritas
Integritas
 
Orang Beriman dan Dosa
Orang Beriman dan DosaOrang Beriman dan Dosa
Orang Beriman dan Dosa
 
Papi agama vs iman kristen
Papi  agama  vs  iman kristenPapi  agama  vs  iman kristen
Papi agama vs iman kristen
 
Yesus tidakmati
Yesus tidakmatiYesus tidakmati
Yesus tidakmati
 
Esklusif dalam ajaran, inklusif dalam pergaulan
Esklusif dalam ajaran, inklusif dalam pergaulanEsklusif dalam ajaran, inklusif dalam pergaulan
Esklusif dalam ajaran, inklusif dalam pergaulan
 
Mk kitab wahyu apocalyptic( With Pdt Chris Hukubun MA, M.Th) edisi penyempurnaan
Mk kitab wahyu apocalyptic( With Pdt Chris Hukubun MA, M.Th) edisi penyempurnaanMk kitab wahyu apocalyptic( With Pdt Chris Hukubun MA, M.Th) edisi penyempurnaan
Mk kitab wahyu apocalyptic( With Pdt Chris Hukubun MA, M.Th) edisi penyempurnaan
 
PERTENTANGAN BESAR DAN GEREJA MULA-MULA
PERTENTANGAN BESAR DAN GEREJA MULA-MULAPERTENTANGAN BESAR DAN GEREJA MULA-MULA
PERTENTANGAN BESAR DAN GEREJA MULA-MULA
 
Pelajaran Sekolah SABAT ke-13 Triwulan 3 2015
Pelajaran Sekolah SABAT ke-13 Triwulan 3 2015Pelajaran Sekolah SABAT ke-13 Triwulan 3 2015
Pelajaran Sekolah SABAT ke-13 Triwulan 3 2015
 
Motu proprio
Motu proprioMotu proprio
Motu proprio
 
Bolehkah makan makan maka nan yang dipersembahkan kepada berhala
Bolehkah makan makan maka nan yang dipersembahkan kepada berhalaBolehkah makan makan maka nan yang dipersembahkan kepada berhala
Bolehkah makan makan maka nan yang dipersembahkan kepada berhala
 

Viewers also liked

Genetika
Genetika Genetika
Genetika mundu1d
 
Oracle SPARC T5 M5 - Il parere di IDC
Oracle SPARC T5 M5 - Il parere di IDCOracle SPARC T5 M5 - Il parere di IDC
Oracle SPARC T5 M5 - Il parere di IDCFrancesco Del Buono
 
2013 04 15 hogans assessment results luca cococcia - thinking process attitude
2013 04 15 hogans assessment results luca cococcia - thinking process attitude2013 04 15 hogans assessment results luca cococcia - thinking process attitude
2013 04 15 hogans assessment results luca cococcia - thinking process attitudelucacococcia
 
Gasteizko irteera 2A - MELI
Gasteizko irteera 2A - MELIGasteizko irteera 2A - MELI
Gasteizko irteera 2A - MELIarbelar
 
Construction e business inaugural lecture
Construction e business inaugural lectureConstruction e business inaugural lecture
Construction e business inaugural lectureSrinath Perera
 
Jn3050 lecture one 2012
Jn3050 lecture one 2012Jn3050 lecture one 2012
Jn3050 lecture one 2012Megan Knight
 
V.Bisters prezentacija
V.Bisters prezentacijaV.Bisters prezentacija
V.Bisters prezentacijaconsumerenergy
 
Nt tdocomo hirojyu-takahashi-distribution
Nt tdocomo hirojyu-takahashi-distributionNt tdocomo hirojyu-takahashi-distribution
Nt tdocomo hirojyu-takahashi-distributionTsuguo Nobe
 
Business communication final
Business communication finalBusiness communication final
Business communication finalJaffar Hussain
 
O'Reilly Big Data Week London - Maarten Ectors - Internet of Things
O'Reilly Big Data Week London - Maarten Ectors - Internet of ThingsO'Reilly Big Data Week London - Maarten Ectors - Internet of Things
O'Reilly Big Data Week London - Maarten Ectors - Internet of ThingsMaarten Ectors
 
Adoptiable animals
Adoptiable animalsAdoptiable animals
Adoptiable animalsPatsy Gordon
 
Continental system
Continental systemContinental system
Continental systemlizzie45822
 
Use credit union home loan basics 2 28 12
Use credit union home loan basics 2 28 12Use credit union home loan basics 2 28 12
Use credit union home loan basics 2 28 12mullarkea
 
Sec ipa final_final
Sec ipa final_finalSec ipa final_final
Sec ipa final_finalTsuguo Nobe
 
The essentia bhiwadi brochure
The essentia bhiwadi brochureThe essentia bhiwadi brochure
The essentia bhiwadi brochureSunil Sood
 
Action against-nato-war-crimes
Action against-nato-war-crimesAction against-nato-war-crimes
Action against-nato-war-crimesProtect_SriLanka
 

Viewers also liked (20)

Genetika
Genetika Genetika
Genetika
 
Sociology intro
Sociology introSociology intro
Sociology intro
 
IBM DB2 10
IBM DB2 10IBM DB2 10
IBM DB2 10
 
Oracle SPARC T5 M5 - Il parere di IDC
Oracle SPARC T5 M5 - Il parere di IDCOracle SPARC T5 M5 - Il parere di IDC
Oracle SPARC T5 M5 - Il parere di IDC
 
2013 04 15 hogans assessment results luca cococcia - thinking process attitude
2013 04 15 hogans assessment results luca cococcia - thinking process attitude2013 04 15 hogans assessment results luca cococcia - thinking process attitude
2013 04 15 hogans assessment results luca cococcia - thinking process attitude
 
Gasteizko irteera 2A - MELI
Gasteizko irteera 2A - MELIGasteizko irteera 2A - MELI
Gasteizko irteera 2A - MELI
 
Construction e business inaugural lecture
Construction e business inaugural lectureConstruction e business inaugural lecture
Construction e business inaugural lecture
 
Jn3050 lecture one 2012
Jn3050 lecture one 2012Jn3050 lecture one 2012
Jn3050 lecture one 2012
 
V.Bisters prezentacija
V.Bisters prezentacijaV.Bisters prezentacija
V.Bisters prezentacija
 
D7000 16p
D7000 16pD7000 16p
D7000 16p
 
Nt tdocomo hirojyu-takahashi-distribution
Nt tdocomo hirojyu-takahashi-distributionNt tdocomo hirojyu-takahashi-distribution
Nt tdocomo hirojyu-takahashi-distribution
 
apre vitamina
apre vitamina apre vitamina
apre vitamina
 
Business communication final
Business communication finalBusiness communication final
Business communication final
 
O'Reilly Big Data Week London - Maarten Ectors - Internet of Things
O'Reilly Big Data Week London - Maarten Ectors - Internet of ThingsO'Reilly Big Data Week London - Maarten Ectors - Internet of Things
O'Reilly Big Data Week London - Maarten Ectors - Internet of Things
 
Adoptiable animals
Adoptiable animalsAdoptiable animals
Adoptiable animals
 
Continental system
Continental systemContinental system
Continental system
 
Use credit union home loan basics 2 28 12
Use credit union home loan basics 2 28 12Use credit union home loan basics 2 28 12
Use credit union home loan basics 2 28 12
 
Sec ipa final_final
Sec ipa final_finalSec ipa final_final
Sec ipa final_final
 
The essentia bhiwadi brochure
The essentia bhiwadi brochureThe essentia bhiwadi brochure
The essentia bhiwadi brochure
 
Action against-nato-war-crimes
Action against-nato-war-crimesAction against-nato-war-crimes
Action against-nato-war-crimes
 

Similar to Is it true that Jesus rose from the dead?

10 alasan utuk percaya kebangkitan kristus
10 alasan utuk percaya kebangkitan kristus10 alasan utuk percaya kebangkitan kristus
10 alasan utuk percaya kebangkitan kristusNunuk Joko Nugroho
 
Perbandingan islam dan kristian.
Perbandingan islam dan kristian.Perbandingan islam dan kristian.
Perbandingan islam dan kristian.hafizi88
 
Materi Katekumen (Kebangkitan Yesus).pptx
Materi Katekumen (Kebangkitan Yesus).pptxMateri Katekumen (Kebangkitan Yesus).pptx
Materi Katekumen (Kebangkitan Yesus).pptxGilangPradana18
 
Kelas Yesus Juru Selamat
Kelas Yesus Juru SelamatKelas Yesus Juru Selamat
Kelas Yesus Juru SelamatSABDA
 
Ringkasan Perjanjian Baru (Buku Williy Marxen)
Ringkasan Perjanjian Baru (Buku Williy Marxen)Ringkasan Perjanjian Baru (Buku Williy Marxen)
Ringkasan Perjanjian Baru (Buku Williy Marxen)onchy
 
Kitab Suci (Katolik) Perjanjian Baru
Kitab Suci (Katolik) Perjanjian BaruKitab Suci (Katolik) Perjanjian Baru
Kitab Suci (Katolik) Perjanjian BaruJasonCundrawijaya
 
Mitos yudas mati yesus disalib
Mitos yudas mati yesus disalibMitos yudas mati yesus disalib
Mitos yudas mati yesus disalibhenry jaya teddy
 
Makna salib rev. 5 agst. 2020
Makna salib rev. 5 agst. 2020Makna salib rev. 5 agst. 2020
Makna salib rev. 5 agst. 2020BonggasLT
 
Makna salib rev. 5 agst. 2020
Makna salib rev. 5 agst. 2020Makna salib rev. 5 agst. 2020
Makna salib rev. 5 agst. 2020BonggasLT
 
Nabi isa dan peristiwa akhir zaman. indonesian. bahasa indonesia
Nabi isa dan peristiwa akhir zaman. indonesian. bahasa indonesiaNabi isa dan peristiwa akhir zaman. indonesian. bahasa indonesia
Nabi isa dan peristiwa akhir zaman. indonesian. bahasa indonesiaHarunyahyaBahasaIndonesia
 
Jesus Did Not Die (Indonesia)
Jesus Did Not Die (Indonesia)Jesus Did Not Die (Indonesia)
Jesus Did Not Die (Indonesia)Haka Wahyudi
 
JURNAL KEHIDUPAN KEKAL
JURNAL KEHIDUPAN KEKALJURNAL KEHIDUPAN KEKAL
JURNAL KEHIDUPAN KEKALWolvyElopore
 
Memahami Makna Paskah (MMP)
Memahami Makna Paskah (MMP)Memahami Makna Paskah (MMP)
Memahami Makna Paskah (MMP)SABDA
 
Islam & Toleransi Agama
Islam & Toleransi Agama Islam & Toleransi Agama
Islam & Toleransi Agama Suryono .
 

Similar to Is it true that Jesus rose from the dead? (20)

10 alasan utuk percaya kebangkitan kristus
10 alasan utuk percaya kebangkitan kristus10 alasan utuk percaya kebangkitan kristus
10 alasan utuk percaya kebangkitan kristus
 
Perbandingan islam dan kristian.
Perbandingan islam dan kristian.Perbandingan islam dan kristian.
Perbandingan islam dan kristian.
 
Are the Gospels True?
Are the Gospels True?Are the Gospels True?
Are the Gospels True?
 
Materi Katekumen (Kebangkitan Yesus).pptx
Materi Katekumen (Kebangkitan Yesus).pptxMateri Katekumen (Kebangkitan Yesus).pptx
Materi Katekumen (Kebangkitan Yesus).pptx
 
Kelas Yesus Juru Selamat
Kelas Yesus Juru SelamatKelas Yesus Juru Selamat
Kelas Yesus Juru Selamat
 
Memahami Keilahian Tuhan
Memahami Keilahian TuhanMemahami Keilahian Tuhan
Memahami Keilahian Tuhan
 
Ringkasan Perjanjian Baru (Buku Williy Marxen)
Ringkasan Perjanjian Baru (Buku Williy Marxen)Ringkasan Perjanjian Baru (Buku Williy Marxen)
Ringkasan Perjanjian Baru (Buku Williy Marxen)
 
Tugas agama (2)
Tugas agama (2)Tugas agama (2)
Tugas agama (2)
 
2nd coming signs 2
2nd coming signs 22nd coming signs 2
2nd coming signs 2
 
Kitab Suci (Katolik) Perjanjian Baru
Kitab Suci (Katolik) Perjanjian BaruKitab Suci (Katolik) Perjanjian Baru
Kitab Suci (Katolik) Perjanjian Baru
 
Mitos yudas mati yesus disalib
Mitos yudas mati yesus disalibMitos yudas mati yesus disalib
Mitos yudas mati yesus disalib
 
Makna salib rev. 5 agst. 2020
Makna salib rev. 5 agst. 2020Makna salib rev. 5 agst. 2020
Makna salib rev. 5 agst. 2020
 
Makna salib rev. 5 agst. 2020
Makna salib rev. 5 agst. 2020Makna salib rev. 5 agst. 2020
Makna salib rev. 5 agst. 2020
 
Nabi isa dan peristiwa akhir zaman. indonesian. bahasa indonesia
Nabi isa dan peristiwa akhir zaman. indonesian. bahasa indonesiaNabi isa dan peristiwa akhir zaman. indonesian. bahasa indonesia
Nabi isa dan peristiwa akhir zaman. indonesian. bahasa indonesia
 
Jesus Did Not Die (Indonesia)
Jesus Did Not Die (Indonesia)Jesus Did Not Die (Indonesia)
Jesus Did Not Die (Indonesia)
 
JURNAL KEHIDUPAN KEKAL
JURNAL KEHIDUPAN KEKALJURNAL KEHIDUPAN KEKAL
JURNAL KEHIDUPAN KEKAL
 
PENYALIBAN JESUS
PENYALIBAN JESUSPENYALIBAN JESUS
PENYALIBAN JESUS
 
Memahami Makna Paskah (MMP)
Memahami Makna Paskah (MMP)Memahami Makna Paskah (MMP)
Memahami Makna Paskah (MMP)
 
Kenabian dan gnosis
Kenabian dan gnosisKenabian dan gnosis
Kenabian dan gnosis
 
Islam & Toleransi Agama
Islam & Toleransi Agama Islam & Toleransi Agama
Islam & Toleransi Agama
 

More from Reedha Williams

Melaporkan karya tulis ilmiah
Melaporkan karya tulis ilmiahMelaporkan karya tulis ilmiah
Melaporkan karya tulis ilmiahReedha Williams
 
Unsur intrinsik film wall e
Unsur intrinsik film wall eUnsur intrinsik film wall e
Unsur intrinsik film wall eReedha Williams
 
Pencemaran tanah dan penyebabnya
Pencemaran tanah dan penyebabnyaPencemaran tanah dan penyebabnya
Pencemaran tanah dan penyebabnyaReedha Williams
 
Traditional food lontong balap muatan lokal
Traditional food lontong balap muatan lokalTraditional food lontong balap muatan lokal
Traditional food lontong balap muatan lokalReedha Williams
 
Pemilu sebagai sarana pendidikan politik guna mewujudkan persatuan
Pemilu sebagai sarana pendidikan politik guna mewujudkan persatuanPemilu sebagai sarana pendidikan politik guna mewujudkan persatuan
Pemilu sebagai sarana pendidikan politik guna mewujudkan persatuanReedha Williams
 
Sistem reproduksi pada manusia sma1sdaia620
Sistem reproduksi pada manusia sma1sdaia620Sistem reproduksi pada manusia sma1sdaia620
Sistem reproduksi pada manusia sma1sdaia620Reedha Williams
 
Prosedur pendaftaran hak cipta kekayaan intelektual di kemenkumham
Prosedur pendaftaran hak cipta kekayaan intelektual di kemenkumhamProsedur pendaftaran hak cipta kekayaan intelektual di kemenkumham
Prosedur pendaftaran hak cipta kekayaan intelektual di kemenkumhamReedha Williams
 
Microsoft power point_2007_basics
Microsoft power point_2007_basicsMicrosoft power point_2007_basics
Microsoft power point_2007_basicsReedha Williams
 
kepadatan penduduk di indonesia~versi cn
kepadatan penduduk di indonesia~versi cnkepadatan penduduk di indonesia~versi cn
kepadatan penduduk di indonesia~versi cnReedha Williams
 
Biologi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Biologi   struktur dan fungsi jaringan tumbuhanBiologi   struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Biologi struktur dan fungsi jaringan tumbuhanReedha Williams
 
Kegiatan ekonomi konsumen dan produsen
Kegiatan ekonomi konsumen dan produsenKegiatan ekonomi konsumen dan produsen
Kegiatan ekonomi konsumen dan produsenReedha Williams
 

More from Reedha Williams (17)

Melaporkan karya tulis ilmiah
Melaporkan karya tulis ilmiahMelaporkan karya tulis ilmiah
Melaporkan karya tulis ilmiah
 
Biologi mekanisme gerak
Biologi mekanisme gerakBiologi mekanisme gerak
Biologi mekanisme gerak
 
Unsur intrinsik film wall e
Unsur intrinsik film wall eUnsur intrinsik film wall e
Unsur intrinsik film wall e
 
Pencemaran tanah dan penyebabnya
Pencemaran tanah dan penyebabnyaPencemaran tanah dan penyebabnya
Pencemaran tanah dan penyebabnya
 
Traditional food lontong balap muatan lokal
Traditional food lontong balap muatan lokalTraditional food lontong balap muatan lokal
Traditional food lontong balap muatan lokal
 
Pemilu sebagai sarana pendidikan politik guna mewujudkan persatuan
Pemilu sebagai sarana pendidikan politik guna mewujudkan persatuanPemilu sebagai sarana pendidikan politik guna mewujudkan persatuan
Pemilu sebagai sarana pendidikan politik guna mewujudkan persatuan
 
Sistem reproduksi pada manusia sma1sdaia620
Sistem reproduksi pada manusia sma1sdaia620Sistem reproduksi pada manusia sma1sdaia620
Sistem reproduksi pada manusia sma1sdaia620
 
Prosedur pendaftaran hak cipta kekayaan intelektual di kemenkumham
Prosedur pendaftaran hak cipta kekayaan intelektual di kemenkumhamProsedur pendaftaran hak cipta kekayaan intelektual di kemenkumham
Prosedur pendaftaran hak cipta kekayaan intelektual di kemenkumham
 
Microsoft power point_2007_basics
Microsoft power point_2007_basicsMicrosoft power point_2007_basics
Microsoft power point_2007_basics
 
proses pranata sosial
proses pranata sosialproses pranata sosial
proses pranata sosial
 
kepadatan penduduk di indonesia~versi cn
kepadatan penduduk di indonesia~versi cnkepadatan penduduk di indonesia~versi cn
kepadatan penduduk di indonesia~versi cn
 
Biologi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Biologi   struktur dan fungsi jaringan tumbuhanBiologi   struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Biologi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
 
References on ms word
References on ms wordReferences on ms word
References on ms word
 
Norma
NormaNorma
Norma
 
Traditional cake
Traditional cakeTraditional cake
Traditional cake
 
Tata surya reedha
Tata surya reedhaTata surya reedha
Tata surya reedha
 
Kegiatan ekonomi konsumen dan produsen
Kegiatan ekonomi konsumen dan produsenKegiatan ekonomi konsumen dan produsen
Kegiatan ekonomi konsumen dan produsen
 

Recently uploaded

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...MuhammadSyamsuryadiS
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 

Recently uploaded (20)

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 

Is it true that Jesus rose from the dead?

  • 1. KEMATIAN: Apakah benar Yesus bangkit dari kematian? Kita semua ingin tahu apa yang terjadi setelah kita mati. Ketika orang yang kita cintai meninggal, kita ingin sekali melihat mereka kembali pada giliran kita (meninggal) nantinya. Apakah kita akan punya reuni menggembirakan dengan mereka yang kita cintai atau kematian adalah akhir dari seluruh kesadaran? Yesus mengajarkan bahwa hidup tidak berakhir setelah tubuh kita mati. Dia membuat klaim mengejutkan ini, "Akulah kebangkitan dan hidup. Mereka, yang percaya kepadaKu, meskipun mereka mati sama seperti semua orang, akan hidup kembali." Menurut para saksi mata, yang sangat dekat denganNya, Yesus kemudian memperlihatkan kuasa atas kematian dengan bangkit dari kematian setelah disalibkan dan dikubur selama tiga hari. Inilah kepercayaan yang memberikan harapan kepada orang Kristen selama hampir 2000 tahun. Namun sebagian orang tidak punya harapan setelah kematian. Filsuf ateis, Bertrand Russell, menulis,"Saya percaya bahwa ketika saya meninggal saya akan membusuk dan tidak ada dari kesadaran saya yang akan bertahan."[1] Russell jelas tidak percaya pada perkataan Yesus. Para pengikut Yesus menulis Dia menampakkan diri hidup setelah penyaliban dan penguburanNya. Mereka juga menjelaskan tidak hanya melihat Dia, tapi juga makan bersama-sama dengan Dia, menyentuhNya, dan bersama-sama dengan Dia selama 40 hari. Jadi, apa ini hanyalah cerita yang bertumbuh dengan berjalannya waktu atau berdasarkan bukti kuat? Jawaban atas pertanyaan ini sangatlah mendasar bagi KeKristenan. Jika Yesus benar-benar bangkit dari kematian, hal itu akan memberi pengesahan atas segala hal yang dikatakanNya mengenai diriNya, mengenai arti kehidupan, dan mengenai tujuan kita setelah kematian. Jika Yesus benar-benar bangkit dari kematian maka hanya Dia sendiri yang punya jawaban mengenai kehidupan dan apa yang menanti kita setelah kita meninggal. Disisi lain, jika kebangkitan Yesus tidak benar, maka KeKristenan akan didasarkan pada kebohongan. Teolog R. C. Sproul menyebutnya seperti ini, "Klaim kebangkitan vital bagi KeKristenan. Jika Kristus dibangkitkan dari kematian oleh Allah, maka Dia punya mandat dan sertifikat yang tidak dimiliki oleh pemimpin agama manapun. Buddha meninggal. Muhammad meninggal. Musa meninggal. Konfusius meninggal. Tapi menurut …KeKristenan, Kristus hidup.”[2] Banyak para kritikus telah mencoba membantah kebangkitan. Josh McDowell adalah salah satu kritikus yang melakukan riset bukti-bukti kebangkitan, lebih dari 700 jam. McDowell menyatakan mengenai pentingnya kebangkitan, "Saya sudah mencapai kesimpulan bahwa kebangkitan Yesus Kristus adalah yang paling aneh, kejam, kebohongan tidak berhati nurani yang pernah dilakukan terhadap pikiran manusia atau ini adalah fakta paling menakjubkan dalam sejarah."[3] 
 1

  • 2. Jadi, apakah kebangkitan Yesus adalah fakta fantastis atau mitos paling keji? Untuk mengetahuinya, kita harus melihat bukti sejarah dan mengambil kesimpulan kita sendiri. Mari kita lihat apa yang ditemukan para kritikus bagi dirinya sendiri. Sinis Dan Kritis Tidak semua orang siap untuk meneliti bukti-bukti dengan adil dan terbuka. Bertrand Russell mengakui pandangannya terhadap Yesus "tidak berkaitan" dengan fakta sejarah.[4] Sejarahwan Joseph Campbell, tanpa menyebut adanya bukti, dengan tenang menyatakan kepada pirsawan televisi PBS bahwa kebangkitan Yesus bukanlah kejadian nyata.[5] Para ahli lain, seperti John Dominic Crossan dari Seminar Yesus setuju dengannya.[6] Tidak satupun dari orang-orang yang sinis ini memberikan bukti atas pandangan mereka. Kritis yang sebenarnya, berlawanan dengan sinisme, tertarik dengan bukti-bukti. Dalam editorial majalah Skeptic berjudul "Apa itu Skeptis (Kritis)?" sebuah defenisi diberikan,"Skeptisme (Kritis) adalah penerapan pemikiran yang masuk akal pada setiap dan semua ide --- tidak ada sapi suci yang dikecualikan. Dengan kata lain … kritis (skeptis) tidak ingin memasuki sebuah investigasi yang menutup diri dari kemungkinan fenomena itu nyata atau klaim itu mungkin benar. Ketika kita katakan kita kritis s, kita artikan bahwa kita harus melihat bukti yang meyakinkan sebelum kita percaya"[7] Tidak seperti Russell dan Crossan, banyak kritikus yang sungguh-sungguh telah menginvestigasi bukti-bukti kebangkitan Yesus. Dalam artikel ini kita akan mendengar dari banyak dari mereka dan melihat bagaimana mereka menganalisa bukti yang mungkin jadi pertanyaan paling penting dalam sejarah manusia: apakah benar Yesus bangkit dari kematian? Bernubuat Untuk Dirinya Sendiri. Sebelum kematiannya, Yesus mengatakan kepada para muridnya bahwa dia akan dikhianati, ditangkap, dan disalib, dan Dia akan bangkit tiga hari kemudian. Sebuah rencana yang aneh! Ada apa dibelakang ini? Yesus bukan penghibur yang bersedia melakukan pertunjukan atas pesanan orang lain; tapi, Dia berjanji bahwa kematianNya dan kebangkitanNya akan memberi bukti kepada orang-orang (jika hati dan pikirannya terbuka) bahwa Dia adalah benar-benar Mesias. Ahli Alkitab Wilbur Smith mencatat tentang Yesus, "Ketika Dia mengatakan Dia akan bangkit kembali dari kematian, pada tiga hari setelah Dia disalibkan, Dia mengatakan sesuatu yang hanya orang bodoh berani mengatakannya, jika Dia mengharapkan pemujaan lebih lama dari para murid ---- kecuali Dia benar-benar yakin bahwa Dia akan bangkit. Tidak ada pendiri agama dunia manapun yang diketahui manusia pernah berani mengatakan hal semacam itu.[8] Dengan kata lain, karena Yesus sudah dengan jelas mengatakan kepada para muridnya bahwa Dia akan bangkit lagi setelah kematianNya, maka kegagalan memenuhi janji itu akan membuat diriNya menjadi sekedar seorang penipu. Tapi kita sudah terlalu jauh analisanya. Bagaimanan Yesus meninggal sebelum Dia (jika bena) bangkit kembali? 
 2

  • 3. Kematian Yang Mengerikan Dan Kemudian. . . ? Anda tahu apa yang terjadi pada jam-jam terakhir kehidupan Yesus di dunia, mirip jika anda telah menonton film yang dibuat oleh Mel Gibson (bintang Brave Hart dan jagoan jalanan) Jika anda tidak melihat bagian dari "The Passion of the Christ" karena anda menutup mata anda (akan lebih mudah mensyuting film itu dengan filter merah di kamera), coba membaca halaman-halaman Injil di Perjanjian Baru untuk mengetahui apa yang anda tidak lihat itu. Seperti yang sudah diprediksi Yesus, Dia dikhianati oleh salah satu muridnya, Yudas Iskariot, dan ditangkap. Dalam sebuah pengadilan, yang sudah diatur sebelumnya, oleh Gubernur Romawi, Pontius Pilatus, Dia terbukti bersalah karena pengkhianatan dan dihukum mati disalib kayu. Sebelum dipaku di salib, Yesus secara brutal disiksa dengan cambuk Romawi, yang pada tiap cambukan maka mata cambuk akan masuk sampai ke tulang dan kait-kait besinya akan merobek daging. Dia dipukuli berkali-kali, ditendangi, dan diludahi. Kemudian, dengan paku besar algojo Romawi memaku tangan dan kaki Yesus. Akhirnya,mereka mendirikan salib di sebuah lubang di tanah diantara dua penjahat, yang juga disalib. Yesus tergantung disalib selama sekitar enam jam. Kemudian, pada pukul 3.00 sore --- sama persis dengan pengorbanan (pemotongan) domba Paskah sebagai penebus dosa (ada sedikit simbolisme disini, bagaimana menurut anda?) --- Yesus berteriak, "Sudah selesai" (dalam bahasa Aramaic) dan mati. Tiba-tiba langit jadi gelap dan terjadi gempa bumi.[9] Pilatus ingin memverifikasi bahwa Yesus benar-benar mati sebelum tubuhNya dikuburkan. Karena itu, seorang prajurit Romawi menusuk perut Yesus dengan tombak. Campuran darah dan air yang keluar memberi indikasi jelas bahwa Yesus sudah mati. Jenazah Yesus kemudian diturunkan dari salib dan dikuburkan di kubur Yusuf dari Arimatea. Prajurit Romawi menyegel kuburan dan menjaganya selama 24 jam. Sementara, murid-murid Yesus syok. Dr. J. P. Moreland Menjelaskan bagaimana syok dan kebingungan melanda mereka setelah kematian Yesus di kayu salib. “Mereka tidak lagi punya kepercayaan bahwa Yesus telah dikirim oleh Allah. Mereka juga telah diajarkan bahwa Allah tidak akan membiarkan MesiasNya mati. Jadi mereka tercerai berai. Seluruh gerakan Yesus sudah terhenti. ”[10] Semua harapan lenyap. Roma dan pemimpin Yahudi telah menang ---- atau memang tampaknya seperti itu. Sesuatu Terjadi Tapi itu bukan akhirnya. Gerakan Yesus tidak lenyap (kelihatannya) dan nyatanya KeKristenan ada hari ini sebagai agama terbesar dunia. Karena itu, kita harus tahu apa yang terjadi setelah jenazah Yesus diturunkan dari salib dan dibaringkan di kuburan. Dalam artikel di harian New York Times, Peter Steinfels menuliskan peristiwa yang terjadi selama tiga hari setelah kematian Yesus,"Beberapa saat setelah Yesus di eksekusi, para pengikutNya tiba-tiba berubah dari kelompok orang yang takut dan bersembunyi menjadi pembawa pesan mengenai Yesus yang hidup dan kedatangan kerajaanNya, berkotbah dengan taruhan nyawa, dan akhirnya mengubah kekaisaran. Sesuatu terjadi. … 
 3

  • 4. Tapi pastinya apa?”[11] Itulah pertanyaan yang harus kita jawab melalui investigas atas fakta-fakta. Hanya ada lima kemungkinan penjelasan atas kemungkinan kebangkitan Yesus, seperti terlihat di Perjanjian Baru: 1. Yesus tidak benar-benar mati di atas kayu salib. 2. "Kebangkitan" adalah konspirasi. 3. Para murid berhalusinasi. 4. Catatan mengenai itu hanya legenda. 5. Itu benar-benar terjadi. Mari kita telaah opini-opini itu dan melihat yang mana yang paling cocok dengan fakta- fakta. Apakah Yesus Mati? “Marley benar-benar sudah mati lebih dari sebuah paku pintu, mengenai hal itu sudah tidak diragukan lagi." Tulis Charles Dickens dalam A Christmas Carol, pengarang tidak ingin siapapun salah sangka atas karakter supranatural yang akan muncul menggantikannya. Dengan cara sama, sebelum kita mengambil peran CSI dan merangkai bukti-bukti kebangkitan, kita harus memastikan bahwa, pada kenyataannya, ada sebuah mayat. Apalagi, kadang-kadang surat kabar melaporkan ada "jenazah" di kamar mayat yang ditemukan bergetar dan akhirnya bangun lagi. Apakah hal seperti itu telah terjadi terhadap Yesus? Beberapa telah mengira Yesus tetap hidup setelah penyaliban dan dipulihkan oleh udara dingin dan lembab di kuburan-- "Wah, berapa lama saya tidak sadarkan diri?" Tapi teori ini tidak cocok dengan bukti medis. Dalam artikel di majalah Journal of the American Medical Association dijelaskan kenapa hal seperti itu disebut sebagai "teori pingsan/mati suri" tidak bisa diterima,"Sudah jelas, bobot bukti historis dan medis mengindikasikan Yesus sudah mati. … Tombak, yang ditusuk diantara rusuk kananNya, kemungkinan tidak hanya merobek paru-paru kanan, tapi juga menembus membran selimut jantung dan jantung dan memastikan kematianNya”[12] Tapi skeptisme terhadap kesimpulan ini tetap ada apalagi kasus ini sudah dingin selama 2000 tahun. Karena itu, kita membutuhkan opini kedua. Satu tempat untuk menemukannya adalah laporan-laporan dari sejarahwan non-Kristen, yang ada pada saat Yesus hidup. Tiga sejarahwan ini mencatat kematian Yesus. • Lucian (120 SM – 180 sesudah masehi. menyebutkan Yesus sebagai penyaliban seorang filsuf.[13] • Josephus ( tahun 37– 100.) menulis, "Pada saat itu tampaknya Yesus, seorang bijaksana, karena perbuatan luar biasaNya . Ketika Pilatus menghukumNya disalib, pemimpin kita, menuduh Dia, mereka yang mengasihi Dia tidak berbuat apa-apa"[14] • Tacitus (tahun 56–120.) menulis, "Kristus, namaNya dari tempatNya berasal, menderita hukuman ekstrim .... ditangan penguasa kita, Pontius Pilatus.[15] Ini seperti masuk ke ruang arsip dan menemukan satu hari di musim panas pada abad pertama, The Jerusalem Post memuat berita halaman depan dengan cerita Yesus di salib dan mati. Bukan hasil kerja detektif yang jelek, dan cukup konklusif. 
 4

  • 5. Nyatanya, tidak ada catatan sejarah dari orang Kristen, Romawi, atau Yahudi yang mempertanyakan apakah Yesus mati atau penguburannya. Bahkan Crossan, yang skeptis atas kebangkitan, sepakat bahwa Yesus benar-benar hidup dan mati. "Dia disalibkan adalah meyakinkan secara kesejarahan.16 Dibawah cahaya bukti seperti itu, kita tampaknya punya dasar kuat untuk menyingkirkan satu dari lima opini itu. Yesus benar- benar mati, "mengenai itu tidak diragukan lagi." Mengenai Kubur Kosong Tidak ada sejarahwan serius yang sungguh meragukan kematian Yesus ketika Dia diturunkan dari salib. Namun, banyak yang mempertanyakan bagaimana tubuh Yesus lenyap dari kuburan. Jurnalis Inggris, Dr. Frank Morison. sebelumnya berpikir kebangkitan itu mitos atau penipuan, dan dia mulai melakukan riset untuk menulis buku menentangnya.[17] Buku itu jadi terkenal tapi dengan alasan yang berbeda dari maksud sebelumnya, seperti yang akan kita lihat. Morison memulainya dengan mencoba memecahkan kasus kubur yang kosong. Kubur itu milik anggota Dewan Sanhedrin, Yusuf dari Arimatea. Pada masa itu, masuk anggota dewan sama dengan bintang rock. Semua orang tahu siapa anggota dewan. Yusuf pastilah orang, yang hidup dimasa itu. Kalau tidak, para pemimpin Yahudi akan mengungkap cerita itu sebagai penipuan dalam upaya mereka membantah telah terjadi kebangkitan. Juga, kubur Yusuf sudah dikenal baik lokasinya dan dengan mudah diidentifikasi, jadi setiap pemikiran bahwa Yesus "hilang di pekuburan" harus disingkirkan. Morison heran kenapa para musuh Yesus membiarkan "mitos kubur kosong" ada jika itu tidak benar. Penemuan jenazah Yesus akan langsung membunuh seluruh rencana itu. Dan apa yang dikenal sejarah sebagai musuh-musuh Yesus adalah mereka yang menuduh murid-murid Yesus mencuri mayatNya, sebuah tuduhan yang datang dari kepercayaan bahwa kubur itu sudah kosong. Dr. Paul L. Maier, dosen sejarah kuno di Universitas Western Michigan, juga memberi pendapat yang sama, "Jika semua bukti diteliti dengan hati-hati dan adil, maka itu sungguh-sungguh bisa dibenarkan untuk menyimpulkan bahwa kubur dimana Yesus ditempatkan benar kosong pada pagi hari pertama Paskah. Dan tidak ada sedikitpun bukti yang ditemukan .... yang membantah pernyataan itu."[18] Para pemimpin Yahudi kaget, dan menuduh para murid mencuri mayat Yesus. Tapi penguasa Romawi sudah menugaskan penjagaan 24 jam di kubur dengan sebuah unit penjaga terlatih (4 - 12 prajurit). Morison bertanya,"Bagaimana profesional-profesional ini membiarkan mayat Yesus dicuri? Tidak mungkin bagi siapapun untuk menyelinap dibelakang penjaga Romawi dan menggeser batu seberat dua ton. Namun batu itu bergeser dan tubuh Yesus hilang. Jika tubuh Yesus ditemukan di satu tempat, para musuhnya akan langsung mengekspos kebangkitan itu sebagai penipuan. Tom Anderson, mantan ketua California Trial Lawyers Association, menyimpulkan kuatnya argumen ini, "Kejadian itu terpublikasi dengan baik, apa anda pikir akan cukup masuk akal jika satu sejarahwan, satu saksi mata, satu penentang (Yesus) akan mencatat, untuk sepanjang masa, bahwa dia telah melihat jenazah Yesus? … Ke-diam-an sejarah begitu menulikan, ketika mencari testimoni menentang kebangkitan."[19] 
 5

  • 6. Jadi, tanpa ada bukti jenazah, dan diketahui kubur itu benar-benar kosong, Morison menerima ada bukti kuat tubuh Yesus telah hilang dari kubur. Perampokan Kuburan? Morison meneruskan investigasinya, dia mulai meneliti motif-motif para pengikut Yesus. Mungkin apa yang diperkirakan kebangkitan hanyalah pencurian mayat. Tapi jika begitu, bagaimana dengan semua laporan mengenai kehadiran Yesus yang sudah bangkit. Sejarahwan Paul Johnson, di bukunya History of the Jews, menulis, ”Apa yang penting bukanlah kondisi kematianNya tapi fakta Dia telah secara luas dan dipercayai dengan kuat, oleh lingkaran orang yang meluas, telah bangkit kembali.[20] Kubur itu benar-benar kosong. Tetapi bukanlah hanya ketiadaan tubuh yang menyemangati pengikut Yesus (terutama jika merekalah yang mencuriNya.). Sesuatu yang luar biasa pastilah telah terjadi, bagi para pengikut Yesus yang tidak lagi berduka, tidak lagi bersembunyi, dan mulai, dengan tanpa takut, memproklamasikan bahwa mereka telah melihat Yesus hidup. Catatan para saksi mata melaporkan Yesus tiba-tiba muncul dihadapan para pengkikutNya, pertama-tama perempuan. Morison heran kenapa para konspirator menjadikan perempuan sebagai pusat rencana mereka. Pada abad pertama, perempuan tidak punya hak apapun, milik pribadi, atau status. Jika rencana (konspirasi) itu ingin berhasil, Morison berpikir akan masuk akal jika para konspirator menggambarkan laki- laki, bukan perempuan, sebagai yang pertama melihat Yesus hidup. Namun kita dengar perempuan menyentuh Dia, berbicara dengan Dia, dan yang pertama menemukan kubur kosong. Belakangan, menurut catatan saksi mata, semua murid melihat Yesus lebih dari 10 kali pada peristiwa berbeda. mereka menulis Dia memperlihatkan tangan dan kakinya dan mengatakan kepada mereka bahwa mereka boleh menyentuhNya. Dan Dia dilaporkan makan bersama mereka dan kemudian muncul hidup kepada lebih dari 500 pengikut di satu peristiwa. Ahli hukum John Warwick Montgomery menjelaskan, “Pada tahun 56 (Rasul Paulus menulis lebih dari 500 orang telah melihat Yesus bangkit dan sebagian besar dari mereka masih hidup (1 Korintus 15:6) Orang Kristen mula-mula akan melewati batas kredibilitas jika merekayasa cerita seperti itu dan berkhotbah diantara mereka yang mungkin dengan mudah membantahnya dengan mempertunjukkan jenazah Yesus."[21] Ahli Alkitab Geisler dan Turek setuju. "Jika kebangkitan tidak terjadi, kenapa Rasul Paulus memberi begitu banyak daftar saksi mata? Dia bisa langsung kehilangan semua kredibilitasnya dihadapan pembaca Korintus dengan berbohong sedemikian terangnya.[22] Petrus, dihadapan kerumunan orang di Kaisarea, mengatakan kenapa dia dan para murid lain sangat yakin Yesus hidup. Dan kami adalah saksi dari segala sesuatu yang diperbuatNya di tanah Yudea maupun di Yerusalem; dan mereka telah membunuh Dia dan menggantung Dia pada kayu salib. Yesus itu telah dibangkitkan Allah pada hari yang ketiga, dan Allah berkenan, bahwa Ia menampakkan diri, bukan kepada seluruh bangsa, tetapi kepada saksi-saksi, yang sebelumnya telah ditunjuk oleh Allah, yaitu kepada kami yang telah makan dan minum bersama-sama dengan Dia, setelah Ia bangkit dari antara orang mati. 
 6

  • 7. (Kisah Para Rasul 10:39-41) Ahli Alkitab Inggris, Michael Green, mengatakan, "Penampakkan Yesus adalah otentik sama seperti yang lain di era kuno itu. … Tidak ada keraguan rasional bahwa hal-hal itu telah terjadi."[23] Konsisten sampai Akhir Seakan-akan laporan saksi mata tidak cukup untuk menjawab tantangan skeptisme Morison, dia juga kaget oleh perilaku para murid. Fakta historis telah membingungkan sejarahwan, psikolog, dan juga para kritikus bahwa ke 11 mantan pengecut itu tiba-tiba bersedia menderita dipermalukan, disiksa, dan dibunuh. Semua murid Yesus, kecuali satu, mati sebagai martir. Apakah mereka telah melakukan banyak hal hanya untuk kebohongan, mengetahui bahwa merekalah yang mengambil tubuh itu? Para martir Islam pada 11 September telah membuktikan bahwa ada orang yang bersedia mati untuk perjuangan, yang salah, yang mereka percayai. Tapi untuk bersedia mati martir demi sebuah kebohongan adalah gila. Seperti ditulis Paul Little, "Orang bersedia mati demi apa yang mereka percaya itu benar, kendati sebenarnya salah. Mereka tidak akan bersedia mati bagi apa yang mereka tahu itu kebohongan."[24] Para murid Yesus berperilaku konsisten dengan keyakinan asli mereka bahwa pemimpin mereka hidup. Tidak tersedia penjelasan, yang cukup, untuk menjelaskan kenapa para murid bersedia mati untuk kebohongan yang diketahui. Tapi bahkan jika mereka semua berkonspirasi berbohong mengenai kebangkitan Yesus, bagaimana mereka mampu memelihara konspirasi itu selama puluhan tahun tanpa ada salah satu dari mereka menjual informasi itu, demi uang atau jabatan? Moreland menulis,"Mereka yang berbohong demi memperoleh keuntungan pribadi tidak akan kompak bersama-sama demikian sangat lama."[25] Mantan "orang bertopi" dari pemerinthan (Presiden Amerika Richard) Nixon, Chuck Colson, yang terlibat dalam skandal Watergate, menjelaskan betapa sukarnya bagi beberapa orang untuk mempertahankan kebohongan dalam jangka waktu lama. "Saya tahu kebangkitan itu fakta, dan Watergage sudah membuktikannya untuk saya. Bagaimana? Karena ada 12 orang bersaksi mereka telah melihat Yesus bangkit dari kematian, dan mereka memproklamirkan kebenaran itu selama 40 tahun, tidak sekalipun membantahnya. Setiap orang telah dipukuli, disiksa, dilempari batu dan dipenjarakan. Mereka tidak akan bertahan jika itu tidak benar. Watergate melibatkan 12 orang paling berkuasa di dunia --- dan mereka tidak mampu bertahan berbohong selama tiga minggu. Anda katakan kepada saya ke 12 rasul telah berbohong selama 40 tahun? Sangat tidak mungkin."[26] Sesuatu terjadi sehingga mengubah segalanya bagi laki-laki dan perempuan itu. Morison mengakui, "Siapapun yang menghadapi masalah itu cepat atau lambat akan berhadapan dengan fakta yang tidak bisa dijelaskan. … Ini fakta … bahwa ada keyakinan mendalam muncul dari kelompok kecil orang --- perubahan yang terikat dengan fakta bahwa Yesus telah bangkit dari kematian."[27] Apakah Murid-Murid Berhalusinasi? 
 7

  • 8. Ada orang-orang yang masih berpikir mereka melihat Elvis, gemuk dan berambut abu- abu, mampir di Dunkin Donuts. Dan yang lain percaya malam sebelumnya mereka bersama-sama mahluk luar angkasa di kapal induknya dan jadi bahan percobaan, yang tidak bisa diungkapkan. Kadang-kadang ada orang tertentu yang bisa "melihat" hal-hal yang ingin mereka lihat, hal-hal yang tidak benar-benar ada di sana. Dan itulah kenapa orang mengklaim murid-murid begitu tertekan karena penyaliban dan mereka sangat ingin melihat Yesus hidup telah menyebabkan halusinasi massal. Mungkinkah? Psikolog Gary Collins, mantan ketua American Association of Christian Counselor, ditanya mengenai kemungkinan halusinasi ada dibelakang perubahan radikal perilaku para murid. Collins menjawab,"Halusinasi terjadi hanya pada individu. Oleh karena sifat alamiahnya, hanya satu orang bisa melihat sebuah halusinasi pada satu waktu. Mereka pasti bukanlah sesuatu yang bisa dilihat oleh sekelompok orang.[28] Halusinasi bahkan bukan kemungkinan paling kecil, menurut psikolog Thomas J. Thorburn. “Sama sekali tidak meyakinkan bahwa ..... lima ratus orang, dengan kondisi pikiran baik .... mengalami semua jenis pengalaman indra --- visual, pendengaran, sentuhan --- dan semua .... pengalaman-pengalaman itu seluruhnya disebabkan oleh ...... halusinasi”[29] Apalagi, dalam psikologi halusinasi, seseorang perlu ada dalam kerangka berpikir dimana mereka sangat ingin melihat seseorang sehingga orang itu terbentuk dalam pikiran mereka. Dua pemimpin utama gereja mula-mula (purba), Yakobus dan Paulus, keduanya berhadapan dengan Yesus, yang sudah bangkit, tanpa pernah berharap, atau mengharapkan kesenangan. Rasul Paulus, nyatanya pernah memimpin penindasan terhadap orang Kristen, dan pertobatannya masih tetap tidak terjelaskan kecuali oleh testimoninya sendiri bahwa Yesus menampakkan diri untuknya. Dari Kebohongan Sampai Legenda Sejumlah kritikus, yang tidak yakin, melabelkan cerita kebangkitan sebagai legenda yang dimulai oleh satu atau lebih orang berbohong atau merasa mereka melihat Yesus bangkit. Selama perjalanan waktu, legenda tumbuh dan berbunga-bunga ketika diteruskan berkeliling. Pada teori ini, kebangkitan Yesus disamakan dengan meja bundar Raja Arthur, George Washington kecil yang tidak bisa berbohong, dan janji bahwa Jaminan Sosial akan tersedia ketika kita membutuhkannya. Tapi ada tiga masalah besar dengan teori ini. 1. Legenda jarang berkembang ketika masih banyak saksi mata hidup, yang bisa membantahnya. Sejarahwan Romawi dan Yunani kuno, AN Sherwin-White, berargumen bahwa berita kebangkitan tersebar telalu dini dan terlalu cepat untuk bisa disebut sebagai legenda.[30] 2. Legenda berkembang melalui tradisi oral dan tidak melalui dokumen-dokumen bersejarah yang bisa di verifikasi. Apalagi Injil ditulis di dalam jangka waktu tiga dekade setelah kebangkitan.[31] 3. Teori legenda tidak cukup untuk menjelaskan fakta akan adanya kubur kosong atau keyakinan historis, yang bisa di verifikasi, para rasul bahwa Yesus hidup.[32] Kenapa Kekristenan Menang 
 8

  • 9. Morison kaget dengan fakta sebuah gerakan kecil, yang tidak signifikan, mampu bertahan terhadap tekanan keras penguasa Yahudi, juga oleh kekuatan besar Roma. Kenapa mereka menang menghadapi semua pihak yang menentangnya? Dia menulis, "Dalam waktu dua puluh tahun, klaim para petani Galilea ini telah menggoyang kekuasaan Yahudi. … Dalam kurang dari lima puluh tahun, gerakan itu sudah mulai mengancam kedamaian Kekaisaran Romawi. Ketika kita sudah mengatakan apa yang bisa dikatakan ... kita berdiri dihadapan misteri terbesar. Kenapa mereka menang?"[33] Berdasarkan semua pemikiran, KeKristenan seharusnya mati di salib ketika para murid lari ketakutan. Tapi para rasul terus membangun gerakan KeKristenan, yang terus tumbuh. J. N. D. Anderson menulis, "Pikirkan psikologi absurditas sebuah kelompok kecil orang kalah, yang pengecut, bersembunyi di ruang atas, satu hari, dan beberapa hari kemudian berubah jadi kelompok yang tidak ada satupun penindasan bisa membungkamnya -- dan kemudian mencoba melabel perubahan dramatis ini tidak lebih meyakinkan daripada sebuah rekayasa menyedihkan. … Ini dengan jelas tidak masuk akal.”[34] Banyak pakar percaya (dalam perkataan komentator jaman kuno) bahwa, "darah martir adalah bibit gereja". Sejarahwan Will Durant mengamati, "Kaisar dan Kristus telah bertemu di arena dan Kristus menang."[35] Kesimpulan Mengejutkan Dengan mitos, halusinasi, dan otopsi asal-asalan tersingkirkan, dengan bukti-bukti meyakinkan terhadap kubur kosong, dengan banyaknya saksi mata penampakkanNya, dan dengan transformasi (perubahan) yang tidak terjelaskan dan dampaknya terhadap dunia oleh mereka yang mengklaim telah melihatNya, Morison jadi yakin bahwa keyakinan biasnya pada kebangkitan Yesus salah. Dia mulai menulis buku yang berbeda —berjudul Who Moved the Stone?—untuk merinci kesimpulan-kesimpulan barunya. Morison hanya mengikuti jejak bukti-bukti, petunjuk demi petunjuk, sampai kebenaran kasus itu menjadi jelas baginya. Kejutannya adalah bukti-bukti itu telah membawanya menjadi percaya terhadap kebangkitan. Di bab pertama bukunya, "Buku yang Menolak untuk Ditulis", mantan kritikus (skeptis) ini menjelaskan bagaimana bukti-bukti meyakinkan Dia bahwa kebangkitan Yesus adalah kejadian nyata historis. "Itu seperti seseorang berjalan menembus hutan mengikuti jalur, yang dikenal dan sering dilewati, dan keluar dengan tiba-tiba ditempat yang dia tidak harapkan."[36] Morison tidak sendirian. Tak terhitung banyaknya para kritikus lain setelah meneliti bukti-bukti kebangkitan Yesus, menerimanya sebagai fakta menakjubkan dalam sejarah manusia. Namun kebangkitan Yesus Kristus mengangkat pertanyaan: Fakta bahwa Yesus mengalahkan kematian, apa hubungannya dengan kehidupan saya? Jawaban pertanyaan itu merupakan isi seluruh Perjanjian Baru KeKristenan Apa Yang Yesus Katakan Setelah Kita Mati? Jika Yesus benar-benar bangkit dari kematian, maka Dia seharusnya tahu ada apa setelah kematian itu. Apa yang Yesus katakan mengenai arti kehidupan dan masa depan kita? 
 9

  • 10. Apakah ada banyak jalan ke ALLAH atau klaim hanya Yesus satu-satunya jalan? Baca jawaban yang mengejutkan di "Kenapa Yesus" Klik disini untuk membaca "Kenapa Yesus" dan temukan apa yang Yesus katakan mengenai kehidupan setelah kematian. Bisakah Yesus Memberi Arti Pada Kehidupan? "Kenapa Yesus?" meneliti pertanyaan Yesus relevan atau tidak sekarang ini. Bisakah Yesus menjawab pertanyaan besar kehidupan, "Siapa saya!?" "Kenapa saya disini?" dan, "Kemana saya pergi?" Penutupan gereja-gereja dan penyaliban telah menuntun sebagian orang percaya Dia tidak bisa, dan Yesus telah meninggalkan kita untuk menghadapi dunia yang tidak bisa dikontrol. Tapi Yesus telah membuat pernyataan mengenai kehidupan dan tujuan kita ada disini di dunia, yang perlu diteliti sebelum kita menyebutnya sebagai tidak peduli atau tidak mampu. Artikel ini meneliti misteri kenapa Yesus datang di dunia. Klik disini untuk menemukan bagaimana Yesus bisa memberi arti kehidupan. ENDNOTES 1. Paul Edwards, “Great Minds: Bertrand Russell,” Free Inquiry, December 2004/January 2005, 46. 2. R. C. Sproul, Reason to Believe (Grand Rapids, MI: Lamplighter, 1982), 44. 3. Josh McDowell, The New Evidence That Demands a Verdict (San Bernardino, CA: Here’s ††††Life, 1999), 203. 4. Bertrand Russell, Why I Am Not a Christian (New York: Simon & Schuster, 1957), 16. 5. Joseph Campbell, an interview with Bill Moyers, Joseph Campbell and the Power of Myth, PBS TV special, 1988. 6. Michael J. Wilkins and J. P. Moreland, eds, Jesus Under Fire (Grand Rapids, MI: Zondervan, 1995), 2. 7. “What Is a Skeptic?” editorial in Skeptic, vol 11, no. 2), 5. 8. Wilbur M. Smith, A Great Certainty in This Hour of World Crises (Wheaton, ILL: Van Kampen Press, 1951), 10, 11 9. Historian Will Durant reported, “About the middle of this first century a pagan named Thallus … argued that the abnormal darkness alleged to have accompanied the death of Christ was a purely natural phenomenon and coincidence; the argument took the existence of Christ for granted. The denial of that existence never seems to have occurred even to the bitterest gentile or Jewish opponents of nascent Christianity.” Will Durant, Caesar and Christ, vol. 3 of The Story of Civilization (New York: Simon & Schuster, 1972), 555. 10. Quoted in J. P. Moreland interview, Lee Strobel, The Case for Christ (Grand Rapids, MI: Zondervan, 1998), 246. 11. Peter Steinfels, “Jesus Died—And Then What Happened?” New York Times, April 3, 1988, E9. 12. William D. Edwards, M.D., et al., “On the Physical Death of Jesus Christ,” Journal of the American Medical Association 255:11, March 21, 1986. 13. Lucian, Peregrinus Proteus. 14. Josephus, Flavius, Antiquities of the Jews, 18. 63, 64. [Although portions of Josephus’ comments about Jesus have been disputed, this reference to Pilate condemning him to the cross is deemed authentic by most scholars.] 
 10

  • 11. 15. Tacitus, Annals, 15, 44. In Great Books of the Western World, ed. By Robert Maynard Hutchins, Vol. 15, The Annals and The Histories by Cornelius Tacitus (Chicago: William Benton, 1952). 16. Gary R. Habermas and Michael R. Licona, The Case for the Resurrection of Jesus (Grand Rapids, MI: Kregel, 2004), 49. 17. Frank Morison, Who Moved the Stone? (Grand Rapids, MI: Lamplighter, 1958), 9. 18. Paul L. Maier, Independent Press Telegram, Long Beach, CA: April 21, 1973. 19. Quoted in Josh McDowell, The Resurrection Factor (San Bernardino, CA: Here’s Life, 1981), 66. 20. Paul Johnson, A History of the Jews (New York: Harper & Row, 1988), 130. 21. John W. Montgomery, History and Christianity (Downers Grove, ILL: InterVarsity Press, 1971), 78. 22. Norman L. Geisler and Frank Turek, I Don’t Have Enough Faith to Be an Atheist (Wheaton, IL: Crossway, 2004), 243. 23. Michael Green, The Empty Cross of Jesus (Downers Grove, IL: InterVarsity, 1984), 97, quoted in John Ankerberg and John Weldon, Knowing the Truth about the Resurrection (Eugene, OR: Harvest House), 22. 24. Paul Little, Know Why You Believe (Wheaton, IL: Victor, 1967), 44. 25. J. P. Moreland, Scaling the Secular City, (Grand Rapids, MI: Baker Book House, 2000), 172. 26. Charles Colson, “The Paradox of Power,” Power to Change, www.powertochange.ie/changed/index_Leaders. 27. Morison, 104. 28. Gary Collins quoted in Strobel, 238. 29. Thomas James Thorburn, The Resurrection Narratives and Modern Criticism (London: Kegan Paul, Trench, Trubner & Co., Ltd., 1910.), 158, 159. 30. Sherwin-White, Roman Society, 190. 31. Habermas and Licona, 85. 32. Habermas and Licona, 87. 33. Morison, 115. 34. J. N. D. Anderson, “The Resurrection of Jesus Christ,” Christianity Today, 12. April, 1968. 35. Durant, Caesar and Christ, 652. 36. Morison, 9. Permission to reproduce this article: Publisher grants permission to reproduce this material without written approval, but only in its entirety and only for non-profit use. No part of this material may be altered or used out of context without publisher’s written permission. Printed copies of Y-Origins and Y-Jesus magazine may be ordered at: www.JesusOnline.com/product_page © 2007 B&L Publications. This article is a supplement to Y-Jesus magazine by Bright Media Foundation & B&L Publications: Larry Chapman, Chief Editor. 
 11