SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
ARSITEKTUR DAN
ORGANISASI KOMPUTER
KELOMPOK 5
PROCESSING UNIT DESIGN
Anggota Kelompok :
1. Shinta Hardiyanti (4611414008)
2. Anita Wahyu Melinda (4611414016)
3. Feroza Rosalina Devi (4611414024)
4. Afrizal Rizqi Pranata (4611414038)
Perangkat Pemroses (CPU)
Pengolahan data adalah sebuah proses menjadikan sebuah data dari data
asli menjadi data yang baru (informasi). CPU merupakan otak bagi sebuah
system computer. CPU memiliki 3 komponen utama yang merupakan bagian
tugas utamanya yaitu
• Unit kendali (Control Unit)
• Unit arithmatika dan logika (arithmetic and logic unit )
• dan beberapa simpanan yang berukuran kecil yang disebut dengan register,
yang berfungsi membantu melakukan hubungan (interface) dari dan ke
memori.
Tugas CPU adalah melaksanakan dan mengawal keseluruhan operasi
komputer , sehingga sering dinamakan sebagai otak komputer.
Unit Kendali (Control Unit)
Control Unit (CU) adalah salah satu bagian dari CPU yang bertugas
untuk memberikan arahan/kendali/ kontrol terhadap operasi yang dilakukan di
bagian ALU (Arithmetic Logical Unit) di dalam CPU tersebut.
tugas control unit adalah sebagai berikut:
1. Mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan output.
2. Mengambil instruksi-instruksi dari main memory, Melakukan pengiriman
instruksi ke ALU bila ada sebuah proses perhitungan aritmetic dan logic dan
mengawasi kerja ALU itu sendiri.
3. Mengambil data dari main memory kalau diperlukan oleh proses
4. Mengirim instruksi ke arithmetic dan logic unit bila ada perhitungan
arithmatika dan perbandingan logika serta mengawasi kerja dari arithmatic
and logic unit.
5. Menyimpan hasil proses ke main memory.
Aritmetic Logic Unit (ALU)
adalah salah satu bagian dalam dari sebuah mikroprosesor yang berfungsi
untuk melakukan operasi hitungan aritmatika dan logika. Contoh operasi
aritmatika adalah operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian,
sedangkan contoh operasi logika adalah
 logika AND, OR, NOT
 perbandingan (perbandingan antara dua operand) :
sama dengan (=), tidak sama dengan (<>), kurang dari (<), kurang dari
atau sama dengan (<=), lebih besar dari (>), serta lebih besar atau sama
dengan dari (>=).
 Fungsi Aritmatika pada sebuah ALU biasanya mencakup integer, floating-
point(real) dan desimal berkode biner. Disini operasi yang terjadi adalah
penambahan, pengurangan, perkaliandan pembagian.
 Fungsi Logika pada ALU lebih sederhana. Untuk segala operasi logika yang
ingin diterapkan, maka hanya perlu memuat sejumlah gerbang logika tertentu
untuk operasi tersebut(satu untuk setiap pasangan bit input).
ALU mempunyai dua type:
҉ serial-by-bit ALU,yaitu menambakan satu bit dari setiap 2 angka digit ganda
(multi digit) setiap waktu.
҉ Parallel ALU, yang memproses semua digit secara serentak. Jauh Lebih cepat
dibandingkan serial-by-bit.
Konstruksi ALU
ALU mampu melakukan penjumlahan, pengurangan dan sebagainya, kata
yang panjangnya 32 bit.
Hampir semua komputer (khususnya mikroprosesor) memiliki register
yang disebut akumulator yang merupakan register utama untuk aritmetik dan
operasi logis. Register ini menyimpan hasil setiap operasi aritmetik atau operasi
logis, dan rangkaian penggerbangan ditempelkan pada register ini, sehingga
operasi yang perlu dilakukan pada isinya dan pada register lain yang berkaitan.
Jadi akumulator merupakan register penyimpan dasar dari elemen aritmetik.
Beberapa komputer memiliki akumulator tunggal komputer itu memiliki
dua atau lebih akumulator, dan akumulator itu disebut, misalnya akumulator A,
dan akumulator B (seperti dalam mikroprosessor 6800) atau ACC1, ACC2, dan
seterusnya (seperti dalam komputer Data General).
Register
Register merupakan tempat penyimpanan kecil yang mempunyai
kecepatan tinggi, Register digunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang
sedang diproses oleh CPU.
Contoh register yang sering digunakan adalah:
1. Memory Buffer Register (MBR), berisi sebuah word yang akan disimpan di
dalam memori atau digunakan untuk menerima word (susunan data bit) dari
memori.
2. Memory Address Register (MAR), berfungsi menentukan alamat word di
memori untuk dituliskan dari MBR atau dibaca ke MBR.
3. Instruction Register (IR), berisi instruksi 8-bit op-code (kode operasi) yang
akan dieksekusi.
4. Instruction Buffer Register (IBR), berfungsi untuk menyimpan sementara
instruksi sebelah kanan word di dalam memori.
5. Program Counter (PC), berisi alamat pasangan instruksi berikutnya yang akan
diambil dari memori.
6. Accumulator (AC) dan multiple-quontient (MQ), berfungsi untuk menyimpan
sementara operand dan hasil operasi ALU.
Beberapa CPU menggunakan suatu Cache memory atau disebut sebagai
scratch-pad memory atau high-speed buffer atau buffer memory agar kerja CPU
lebih efisien dan untuk mengurangi waktu yang terbuang. Letak Cache memory
yaitu di antara CPU dengan memori utama.
Gambar berikut menjelaskan posisi dari cache memori:
General Purpose Register
1. Akumulator, berfungsi sebagai akumulator biner, operasi aritmatika, logika,
shift, rotasi dan lintas data dari dan ke port.
2. Basis, berfungsi sebagai base alamat memori, yaitu digunakan untuk mencatat
address memory yang isinya akan dikerjakan dan dapat melaksanakan operasi
aritmatika dan logika.
3. Counter, digunakan untuk perintah loop dan perintah block transfer, termasuk
operasi string.
4. Data, digunakan untuk menampung address poil yang tidak terdapat pada
register lainnya.
Pointer dan Index Register
1. BP (Base Pointer), digunakan untuk mencatat address data di stack yang
dikerjakan.
2. SP (Stack Pointer), digunakan untuk mencatat address stack dengan operasi
push dan pop
3. SI (Source Index), digunakan untuk mencatat asal address memory yang
isinya akan dikerjakan/menunjuk offset sumber
4. DI (Destination Index), digunakan untuk mencatat tujuan address
data/menunjuk offset tujuan
5. IP (Instruction Pointer), biasanya register ini bersama (Code Segment) CS
untuk mencatat address tempat kode bahasa mesin sutu program yang
digelar di RAM.
Segment Register
Segment register terdiri atas:
1. CS (Code Segment), digunakan untuk mencatat address segment memory
tempat kode operasi suatu program yang akan dibaca dan dilaksanakan oleh
CPU
2. DS (Data Segment), digunakan untuk mencatat address segment memory
tempat menyimpan data di memori yang digunakan oleh program
3. SS (Stack Segment), digunakan untuk mencatat address segment memory
yang digunakan menjadi stack dalam operasi push dan pop
4. ES (Extra Segment), digunakan bagi data yang tidak terdapat dalam CS, DS
dan SS
Mag Register
Mag register digunakan untuk menampung tanda pada operasi yaitu:
1. Operasi khusus tentang kerja microprocessor, terdiri atas bit:
a. OF (Over Flow)
b. DF (Direction Flag)
c. IF (Interupt Flag)
d. TF (Trap Flag)
2. Operasi Aritmatika dan Logika, terdiri atas bit:
a. SF (Sign Flag)
b. ZF (Zero Flag)
c. AF (Auxiliary Flag)
d. PF (Parity Flag)
e. CF (Carry Flag)
Berdasarkan data yang dikelolanya, register dapat dibedakan menjadi:
1. Register data : menyimpan bilangan integer
2. Register alamat : menyimpan alamat yang digunakan untuk mengakses
memori
3. Register tujuan umum :menyimpan data maupun alamat
4. Register floating point : menyimpan bilangan floating point
5. Register konstanta : menyimpan nilai yang hanya dapat dibaca
6. Register vektor : menyimpan data untuk melakukan pemrosesan vektor.
7. Register tujuan khusus : menyimpan kondisi program (program state) termasuk
didalamnyan pencacah program, petunjuk tumpukan (stack pointer) dan
register status.
8. Register yang berhubungan dengan pengaksesan memori seperti register
penahan (buffer register), register data dan register alamat.
Eksekusi Instruksi
Salah satu ciri processor yang dirancang untuk tujuan umum (general purpose
processor) adalah terdapat memori yang menyimpan intruksi dan data.
Secara umum terdapat tiga tahap dalam eksekusi instruksi, sebagai berikut:
1. Fetch
Pengambilan instruksi dari memori dengan menggunakan PC sebagai
alamatnya.
Pencacah (PC) mengeluarkan nilai yang digunakan sebagai alamat memori
instruksi yang akan dibaca. Instruksi yang telah dibaca dibagi menjadi beberapa
segmen dan dikirim ke komponen yang berbeda.
2. Decode
Penerjemahan kode operasi yang ditunjukkan oleh 6 bit kode operasi.
Proses ini bertujuan untuk menerjemahkan kode operasi dan menghasilkan 9
bits kendali sering disebut sebagai mikroinstruksi.
3. Execute
Tahap menjalankan instruksi yang telah diterjemahkan. Tergantung dari jenis
instruksi yang dieksekusi.
Tahap akhir dalam menjalankan instruksi yaitu eksekusi. Dalam eksekusi
instruksi, suatu instruksi dibedakan menjadi tiga kelas sebagai berikut:
1. Tipe-R (R-type)
Digunakan untuk menjalankan operasi-operasi aritmatik.
2. Load/Store type
Digunakan untuk menjalankan instruksi yang berkaitan dengan memori
baik membaca maupun menulis.
3. Branch-type
Digunakan untuk menjalankan instruksi lompatan dan pencabangan.
Data Path
Datapath adalah kapabel yang melakukan operasi tertentu pada item data.
Datapaths juga dapat digunakan di antara komponen - komponen yang
mentransfer data. Contohnya, isi dari PC ditransfer ke MAR untuk mengambil
instruksi baru pada awal setiap siklus instruksi. Oleh karena itu, datapath khusus
dari PC ke MAR dapat berguna dalam mempercepat ini bagian dari eksekusi
instruksi.
TERIMAKASIH


More Related Content

What's hot

Makalah karakteristk set instruksi
Makalah karakteristk set instruksiMakalah karakteristk set instruksi
Makalah karakteristk set instruksiAli Must Can
 
Sistem Komputer , Tugas Kelas XI TKJ 2
Sistem Komputer , Tugas Kelas XI TKJ 2Sistem Komputer , Tugas Kelas XI TKJ 2
Sistem Komputer , Tugas Kelas XI TKJ 2CahyyCahya
 
05. struktur cpu
05. struktur cpu05. struktur cpu
05. struktur cpuFajar Zain
 
Set intruksi
Set intruksiSet intruksi
Set intruksiryobroza
 
Arsitektur mikroprosesor
Arsitektur mikroprosesorArsitektur mikroprosesor
Arsitektur mikroprosesorBuchori Sumarno
 
Set instruksi organisasi dan arsitektur
Set instruksi organisasi dan arsitekturSet instruksi organisasi dan arsitektur
Set instruksi organisasi dan arsitekturFarhan Arrahman
 
Pti (4) prosesor dan memori
Pti (4)   prosesor dan memori Pti (4)   prosesor dan memori
Pti (4) prosesor dan memori Hardini_HD
 
konsep-dasar-sistem-komputer
konsep-dasar-sistem-komputerkonsep-dasar-sistem-komputer
konsep-dasar-sistem-komputerErpand Arist
 
Struktur dan Fungsi CPU
Struktur dan Fungsi CPUStruktur dan Fungsi CPU
Struktur dan Fungsi CPURiky L Hamzah
 
14684664 mikroprosesor
14684664 mikroprosesor14684664 mikroprosesor
14684664 mikroprosesorAbe Mubarok
 
Orkom - Modul 4
Orkom - Modul 4Orkom - Modul 4
Orkom - Modul 4beiharira
 

What's hot (20)

Makalah karakteristk set instruksi
Makalah karakteristk set instruksiMakalah karakteristk set instruksi
Makalah karakteristk set instruksi
 
Struktur CPU
Struktur CPUStruktur CPU
Struktur CPU
 
Komponen utama cpu
Komponen utama cpuKomponen utama cpu
Komponen utama cpu
 
Sistem Komputer , Tugas Kelas XI TKJ 2
Sistem Komputer , Tugas Kelas XI TKJ 2Sistem Komputer , Tugas Kelas XI TKJ 2
Sistem Komputer , Tugas Kelas XI TKJ 2
 
Presentasi CPU
Presentasi CPUPresentasi CPU
Presentasi CPU
 
05. struktur cpu
05. struktur cpu05. struktur cpu
05. struktur cpu
 
Set intruksi
Set intruksiSet intruksi
Set intruksi
 
Struktur cpu
Struktur cpu Struktur cpu
Struktur cpu
 
Arsitektur mikroprosesor
Arsitektur mikroprosesorArsitektur mikroprosesor
Arsitektur mikroprosesor
 
Set instruksi organisasi dan arsitektur
Set instruksi organisasi dan arsitekturSet instruksi organisasi dan arsitektur
Set instruksi organisasi dan arsitektur
 
Arsitektur cpu
Arsitektur cpuArsitektur cpu
Arsitektur cpu
 
Pti (4) prosesor dan memori
Pti (4)   prosesor dan memori Pti (4)   prosesor dan memori
Pti (4) prosesor dan memori
 
konsep-dasar-sistem-komputer
konsep-dasar-sistem-komputerkonsep-dasar-sistem-komputer
konsep-dasar-sistem-komputer
 
Sistem komputer
Sistem komputerSistem komputer
Sistem komputer
 
Struktur dan Fungsi CPU
Struktur dan Fungsi CPUStruktur dan Fungsi CPU
Struktur dan Fungsi CPU
 
Ppt cpu
Ppt cpuPpt cpu
Ppt cpu
 
14684664 mikroprosesor
14684664 mikroprosesor14684664 mikroprosesor
14684664 mikroprosesor
 
Presentasi1
Presentasi1Presentasi1
Presentasi1
 
Cpu
Cpu Cpu
Cpu
 
Orkom - Modul 4
Orkom - Modul 4Orkom - Modul 4
Orkom - Modul 4
 

Similar to Processing Unit Design Arsitektur dan Organisasi Komputer

04. Central Processing Unit -- Session IV edit.pptx
04. Central  Processing Unit -- Session IV edit.pptx04. Central  Processing Unit -- Session IV edit.pptx
04. Central Processing Unit -- Session IV edit.pptxImamCaksate
 
Teknologi Informasi - Pertemuan 5.pptx
Teknologi Informasi - Pertemuan 5.pptxTeknologi Informasi - Pertemuan 5.pptx
Teknologi Informasi - Pertemuan 5.pptxRadenMuhamadFirzatul2
 
pembelajaran untuk strukturfungsicpu1.ppt
pembelajaran untuk strukturfungsicpu1.pptpembelajaran untuk strukturfungsicpu1.ppt
pembelajaran untuk strukturfungsicpu1.pptssuser651430
 
Pert 9
Pert 9Pert 9
Pert 9Wanti
 
Piranti proses (process device)
Piranti proses (process device)Piranti proses (process device)
Piranti proses (process device)AMIKYMI
 
Piranti proses (process device)
Piranti proses (process device)Piranti proses (process device)
Piranti proses (process device)umaheaku
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardwareSyawiah07
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardwareseolangit2
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardwaresamsaharsam
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardwaresamsaharsam
 
Piranti proses (process device)
Piranti proses (process device)Piranti proses (process device)
Piranti proses (process device)Yustia Hapsari
 
pensdiskisdpptstrukturcpu-191114160232.pdf
pensdiskisdpptstrukturcpu-191114160232.pdfpensdiskisdpptstrukturcpu-191114160232.pdf
pensdiskisdpptstrukturcpu-191114160232.pdfssuser651430
 
Komponen pokok hardware komputer
Komponen pokok hardware komputerKomponen pokok hardware komputer
Komponen pokok hardware komputerKhairunnisaIcha9
 
I pengenalan dasar komputer
I   pengenalan dasar komputerI   pengenalan dasar komputer
I pengenalan dasar komputerHamdan70
 

Similar to Processing Unit Design Arsitektur dan Organisasi Komputer (20)

04. Central Processing Unit -- Session IV edit.pptx
04. Central  Processing Unit -- Session IV edit.pptx04. Central  Processing Unit -- Session IV edit.pptx
04. Central Processing Unit -- Session IV edit.pptx
 
Teknologi Informasi - Pertemuan 5.pptx
Teknologi Informasi - Pertemuan 5.pptxTeknologi Informasi - Pertemuan 5.pptx
Teknologi Informasi - Pertemuan 5.pptx
 
Processor CPU
Processor CPUProcessor CPU
Processor CPU
 
pembelajaran untuk strukturfungsicpu1.ppt
pembelajaran untuk strukturfungsicpu1.pptpembelajaran untuk strukturfungsicpu1.ppt
pembelajaran untuk strukturfungsicpu1.ppt
 
Pert 9
Pert 9Pert 9
Pert 9
 
Piranti proses (process device)
Piranti proses (process device)Piranti proses (process device)
Piranti proses (process device)
 
Piranti proses (process device)
Piranti proses (process device)Piranti proses (process device)
Piranti proses (process device)
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardware
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardware
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardware
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardware
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardware
 
Pengenalan hardware
Pengenalan hardwarePengenalan hardware
Pengenalan hardware
 
SISTEKOM-KEVIN LIE
SISTEKOM-KEVIN LIESISTEKOM-KEVIN LIE
SISTEKOM-KEVIN LIE
 
Piranti proses (process device)
Piranti proses (process device)Piranti proses (process device)
Piranti proses (process device)
 
pensdiskisdpptstrukturcpu-191114160232.pdf
pensdiskisdpptstrukturcpu-191114160232.pdfpensdiskisdpptstrukturcpu-191114160232.pdf
pensdiskisdpptstrukturcpu-191114160232.pdf
 
Pertemuan 9 orkom
Pertemuan 9 orkomPertemuan 9 orkom
Pertemuan 9 orkom
 
STRUKTUR DAN FUNGSI CPU
STRUKTUR DAN FUNGSI CPUSTRUKTUR DAN FUNGSI CPU
STRUKTUR DAN FUNGSI CPU
 
Komponen pokok hardware komputer
Komponen pokok hardware komputerKomponen pokok hardware komputer
Komponen pokok hardware komputer
 
I pengenalan dasar komputer
I   pengenalan dasar komputerI   pengenalan dasar komputer
I pengenalan dasar komputer
 

More from feroza rosalina

Ukuran simpangan,dispersi dan variasi
Ukuran simpangan,dispersi dan variasiUkuran simpangan,dispersi dan variasi
Ukuran simpangan,dispersi dan variasiferoza rosalina
 
Mean,Median,Modus,Quartil,Desil
Mean,Median,Modus,Quartil,DesilMean,Median,Modus,Quartil,Desil
Mean,Median,Modus,Quartil,Desilferoza rosalina
 
Material Architecture and organization of computer
Material Architecture and organization of computerMaterial Architecture and organization of computer
Material Architecture and organization of computerferoza rosalina
 
Description of Software (B.Inggris Lanjut) ppt
Description of Software (B.Inggris Lanjut) pptDescription of Software (B.Inggris Lanjut) ppt
Description of Software (B.Inggris Lanjut) pptferoza rosalina
 

More from feroza rosalina (6)

Ukuran simpangan,dispersi dan variasi
Ukuran simpangan,dispersi dan variasiUkuran simpangan,dispersi dan variasi
Ukuran simpangan,dispersi dan variasi
 
Mean,Median,Modus,Quartil,Desil
Mean,Median,Modus,Quartil,DesilMean,Median,Modus,Quartil,Desil
Mean,Median,Modus,Quartil,Desil
 
Material Architecture and organization of computer
Material Architecture and organization of computerMaterial Architecture and organization of computer
Material Architecture and organization of computer
 
Description of Software (B.Inggris Lanjut) ppt
Description of Software (B.Inggris Lanjut) pptDescription of Software (B.Inggris Lanjut) ppt
Description of Software (B.Inggris Lanjut) ppt
 
Golongan Darah
Golongan DarahGolongan Darah
Golongan Darah
 
Pertahanan tubuh
Pertahanan tubuhPertahanan tubuh
Pertahanan tubuh
 

Recently uploaded

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 

Recently uploaded (20)

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 

Processing Unit Design Arsitektur dan Organisasi Komputer

  • 1. ARSITEKTUR DAN ORGANISASI KOMPUTER KELOMPOK 5 PROCESSING UNIT DESIGN Anggota Kelompok : 1. Shinta Hardiyanti (4611414008) 2. Anita Wahyu Melinda (4611414016) 3. Feroza Rosalina Devi (4611414024) 4. Afrizal Rizqi Pranata (4611414038)
  • 2. Perangkat Pemroses (CPU) Pengolahan data adalah sebuah proses menjadikan sebuah data dari data asli menjadi data yang baru (informasi). CPU merupakan otak bagi sebuah system computer. CPU memiliki 3 komponen utama yang merupakan bagian tugas utamanya yaitu • Unit kendali (Control Unit) • Unit arithmatika dan logika (arithmetic and logic unit ) • dan beberapa simpanan yang berukuran kecil yang disebut dengan register, yang berfungsi membantu melakukan hubungan (interface) dari dan ke memori. Tugas CPU adalah melaksanakan dan mengawal keseluruhan operasi komputer , sehingga sering dinamakan sebagai otak komputer.
  • 3. Unit Kendali (Control Unit) Control Unit (CU) adalah salah satu bagian dari CPU yang bertugas untuk memberikan arahan/kendali/ kontrol terhadap operasi yang dilakukan di bagian ALU (Arithmetic Logical Unit) di dalam CPU tersebut. tugas control unit adalah sebagai berikut: 1. Mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan output. 2. Mengambil instruksi-instruksi dari main memory, Melakukan pengiriman instruksi ke ALU bila ada sebuah proses perhitungan aritmetic dan logic dan mengawasi kerja ALU itu sendiri. 3. Mengambil data dari main memory kalau diperlukan oleh proses 4. Mengirim instruksi ke arithmetic dan logic unit bila ada perhitungan arithmatika dan perbandingan logika serta mengawasi kerja dari arithmatic and logic unit. 5. Menyimpan hasil proses ke main memory.
  • 4. Aritmetic Logic Unit (ALU) adalah salah satu bagian dalam dari sebuah mikroprosesor yang berfungsi untuk melakukan operasi hitungan aritmatika dan logika. Contoh operasi aritmatika adalah operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian, sedangkan contoh operasi logika adalah  logika AND, OR, NOT  perbandingan (perbandingan antara dua operand) : sama dengan (=), tidak sama dengan (<>), kurang dari (<), kurang dari atau sama dengan (<=), lebih besar dari (>), serta lebih besar atau sama dengan dari (>=).
  • 5.  Fungsi Aritmatika pada sebuah ALU biasanya mencakup integer, floating- point(real) dan desimal berkode biner. Disini operasi yang terjadi adalah penambahan, pengurangan, perkaliandan pembagian.  Fungsi Logika pada ALU lebih sederhana. Untuk segala operasi logika yang ingin diterapkan, maka hanya perlu memuat sejumlah gerbang logika tertentu untuk operasi tersebut(satu untuk setiap pasangan bit input). ALU mempunyai dua type: ҉ serial-by-bit ALU,yaitu menambakan satu bit dari setiap 2 angka digit ganda (multi digit) setiap waktu. ҉ Parallel ALU, yang memproses semua digit secara serentak. Jauh Lebih cepat dibandingkan serial-by-bit.
  • 6. Konstruksi ALU ALU mampu melakukan penjumlahan, pengurangan dan sebagainya, kata yang panjangnya 32 bit. Hampir semua komputer (khususnya mikroprosesor) memiliki register yang disebut akumulator yang merupakan register utama untuk aritmetik dan operasi logis. Register ini menyimpan hasil setiap operasi aritmetik atau operasi logis, dan rangkaian penggerbangan ditempelkan pada register ini, sehingga operasi yang perlu dilakukan pada isinya dan pada register lain yang berkaitan. Jadi akumulator merupakan register penyimpan dasar dari elemen aritmetik. Beberapa komputer memiliki akumulator tunggal komputer itu memiliki dua atau lebih akumulator, dan akumulator itu disebut, misalnya akumulator A, dan akumulator B (seperti dalam mikroprosessor 6800) atau ACC1, ACC2, dan seterusnya (seperti dalam komputer Data General).
  • 7. Register Register merupakan tempat penyimpanan kecil yang mempunyai kecepatan tinggi, Register digunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang sedang diproses oleh CPU. Contoh register yang sering digunakan adalah: 1. Memory Buffer Register (MBR), berisi sebuah word yang akan disimpan di dalam memori atau digunakan untuk menerima word (susunan data bit) dari memori. 2. Memory Address Register (MAR), berfungsi menentukan alamat word di memori untuk dituliskan dari MBR atau dibaca ke MBR. 3. Instruction Register (IR), berisi instruksi 8-bit op-code (kode operasi) yang akan dieksekusi.
  • 8. 4. Instruction Buffer Register (IBR), berfungsi untuk menyimpan sementara instruksi sebelah kanan word di dalam memori. 5. Program Counter (PC), berisi alamat pasangan instruksi berikutnya yang akan diambil dari memori. 6. Accumulator (AC) dan multiple-quontient (MQ), berfungsi untuk menyimpan sementara operand dan hasil operasi ALU. Beberapa CPU menggunakan suatu Cache memory atau disebut sebagai scratch-pad memory atau high-speed buffer atau buffer memory agar kerja CPU lebih efisien dan untuk mengurangi waktu yang terbuang. Letak Cache memory yaitu di antara CPU dengan memori utama.
  • 9. Gambar berikut menjelaskan posisi dari cache memori: General Purpose Register 1. Akumulator, berfungsi sebagai akumulator biner, operasi aritmatika, logika, shift, rotasi dan lintas data dari dan ke port. 2. Basis, berfungsi sebagai base alamat memori, yaitu digunakan untuk mencatat address memory yang isinya akan dikerjakan dan dapat melaksanakan operasi aritmatika dan logika. 3. Counter, digunakan untuk perintah loop dan perintah block transfer, termasuk operasi string. 4. Data, digunakan untuk menampung address poil yang tidak terdapat pada register lainnya.
  • 10. Pointer dan Index Register 1. BP (Base Pointer), digunakan untuk mencatat address data di stack yang dikerjakan. 2. SP (Stack Pointer), digunakan untuk mencatat address stack dengan operasi push dan pop 3. SI (Source Index), digunakan untuk mencatat asal address memory yang isinya akan dikerjakan/menunjuk offset sumber 4. DI (Destination Index), digunakan untuk mencatat tujuan address data/menunjuk offset tujuan 5. IP (Instruction Pointer), biasanya register ini bersama (Code Segment) CS untuk mencatat address tempat kode bahasa mesin sutu program yang digelar di RAM.
  • 11. Segment Register Segment register terdiri atas: 1. CS (Code Segment), digunakan untuk mencatat address segment memory tempat kode operasi suatu program yang akan dibaca dan dilaksanakan oleh CPU 2. DS (Data Segment), digunakan untuk mencatat address segment memory tempat menyimpan data di memori yang digunakan oleh program 3. SS (Stack Segment), digunakan untuk mencatat address segment memory yang digunakan menjadi stack dalam operasi push dan pop 4. ES (Extra Segment), digunakan bagi data yang tidak terdapat dalam CS, DS dan SS
  • 12. Mag Register Mag register digunakan untuk menampung tanda pada operasi yaitu: 1. Operasi khusus tentang kerja microprocessor, terdiri atas bit: a. OF (Over Flow) b. DF (Direction Flag) c. IF (Interupt Flag) d. TF (Trap Flag) 2. Operasi Aritmatika dan Logika, terdiri atas bit: a. SF (Sign Flag) b. ZF (Zero Flag) c. AF (Auxiliary Flag) d. PF (Parity Flag) e. CF (Carry Flag)
  • 13. Berdasarkan data yang dikelolanya, register dapat dibedakan menjadi: 1. Register data : menyimpan bilangan integer 2. Register alamat : menyimpan alamat yang digunakan untuk mengakses memori 3. Register tujuan umum :menyimpan data maupun alamat 4. Register floating point : menyimpan bilangan floating point 5. Register konstanta : menyimpan nilai yang hanya dapat dibaca 6. Register vektor : menyimpan data untuk melakukan pemrosesan vektor. 7. Register tujuan khusus : menyimpan kondisi program (program state) termasuk didalamnyan pencacah program, petunjuk tumpukan (stack pointer) dan register status. 8. Register yang berhubungan dengan pengaksesan memori seperti register penahan (buffer register), register data dan register alamat.
  • 14. Eksekusi Instruksi Salah satu ciri processor yang dirancang untuk tujuan umum (general purpose processor) adalah terdapat memori yang menyimpan intruksi dan data. Secara umum terdapat tiga tahap dalam eksekusi instruksi, sebagai berikut: 1. Fetch Pengambilan instruksi dari memori dengan menggunakan PC sebagai alamatnya. Pencacah (PC) mengeluarkan nilai yang digunakan sebagai alamat memori instruksi yang akan dibaca. Instruksi yang telah dibaca dibagi menjadi beberapa segmen dan dikirim ke komponen yang berbeda. 2. Decode Penerjemahan kode operasi yang ditunjukkan oleh 6 bit kode operasi. Proses ini bertujuan untuk menerjemahkan kode operasi dan menghasilkan 9 bits kendali sering disebut sebagai mikroinstruksi.
  • 15. 3. Execute Tahap menjalankan instruksi yang telah diterjemahkan. Tergantung dari jenis instruksi yang dieksekusi. Tahap akhir dalam menjalankan instruksi yaitu eksekusi. Dalam eksekusi instruksi, suatu instruksi dibedakan menjadi tiga kelas sebagai berikut: 1. Tipe-R (R-type) Digunakan untuk menjalankan operasi-operasi aritmatik. 2. Load/Store type Digunakan untuk menjalankan instruksi yang berkaitan dengan memori baik membaca maupun menulis. 3. Branch-type Digunakan untuk menjalankan instruksi lompatan dan pencabangan.
  • 16. Data Path Datapath adalah kapabel yang melakukan operasi tertentu pada item data. Datapaths juga dapat digunakan di antara komponen - komponen yang mentransfer data. Contohnya, isi dari PC ditransfer ke MAR untuk mengambil instruksi baru pada awal setiap siklus instruksi. Oleh karena itu, datapath khusus dari PC ke MAR dapat berguna dalam mempercepat ini bagian dari eksekusi instruksi.