Teori atom Dalton menyatakan bahwa atom adalah bagian terkecil dari materi yang tidak dapat dibagi lagi, dan atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan bulat dan sederhana. Menurut teori atom Thomson, atom terdiri dari inti bermuatan positif dengan muatan elektron yang tersebar di sekitarnya. Teori atom Rutherford memperluas model ini dengan menyatakan adanya inti atom kecil bermuatan positif yang dikelilingi elektron bermuatan
3. Menurut JOHN DALTON
Teori atom Dalton didasarkan pada dua hukum, yaitu hukum kekekalan
massa (hukum Lavoisier) dan hukum susunan tetap (hukum prouts)
Lavosier menyatakan bahwa “Massa total zat-zat sebelum
reaksi akan selalu sama dengan massa total zat-zat hasil
reaksi”.
Prouts menyatakan bahwa “Perbandingan massa unsur-unsur
dalam suatu senyawa selalu tetap”.
4. 1. ATOM adalah bagian terkecil dari materi yang sudah tidak dapat
dibagi lagi
2. ATOM digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil,
3. ATOM - ATOM bergabung membentuk senyawa dengan
perbandingan bilangan bulat dan sederhana
4. ATOM tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan
5. Menurut J. J.
Teori atom Thomson THOMSON
menyatakan bahwa
“Atom merupakan bola
pejal
yang
bermuatan
positif
dan
tersebar muatan negatif elektron”
didalamya
6. Menurut RUTHERFORD
Teori atom Rutherford menyatakan bahwa:
Atom terdiri dari inti atom yang sangat kecil dan bermuatan positif,
dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif.
GAMBAR ATOM
MENURUT RUTHERFORD
7. Menurut
BOHR
Empat postulat teori atom Bohr:
1.Hanya ada seperangkat orbit tertentu yang diperbolehkan bagi satu
elektron dalam atom hidrogen. Orbit ini dikenal sebagai keadaan gerak
stasioner
(menetap)
elektron
dan
merupakan
lintasan
melingkar
disekeliling inti.
2.Selama elektron berada dalam lintasan stasioner, energi elektron tetap
sehingga tidak ada energi dalam bentuk radiasi yang dipancarkan maupun
diserap.
3.Elektron hanya dapat berpindah dari satu lintasan stasioner ke lintasan
stasioner
lain.
Pada
peralihan
ini,
sejumlah
energi
tertentu
terlibat, besarnya sesuai dengan persamaan planck, ΔE = hv.
4.Lintasan stasioner yang dibolehkan memilki besaran dengan sifat-sifat
tertentu,
terutama
sifat
yang
disebut
momentum
sudut.
Besarnya
momentum sudut merupakan kelipatan dari h/2∏ atau nh/2∏, dengan n
adalah bilangan bulat dan h tetapan planck.
8. Menurut model atom bohr, elektron elektron mengelilingi inti
pada lintasan lintasan tertentu yang disebut kulit elektron atau
tingkat energi. Tingkat energi paling rendah adalah kulit
elektron yang terletaak paling dalam, semakin keluar semakin
besar nomor kulitnya dan semakin tinggi tingkat energinya.
9. Atom inti
Partikel
partilkel
bermuatan
positif
bermuatan positif yang menyusun inti yang
disebut dengan proton. Inti atom terdiri dari
sejumlah proton dan sejumlah neutron tak
bermuatan.
Proton
dan
neutron
sebagai
penyusun inti atom disebut sebagai nucleon.
10.
Jika proton dan proton didekatkan, keduanya pasti akan saling
menolak,
karena
adanya
gaya
Coulomb.
Padahal
di
dalam
inti, terutama inti berat, terdapat banyak proton. Seharusnya inti atom
berantakan karena proton-proton saling menolak. Tetapi, hal ini tidak
terjadi, karena di inti ada gaya lain yang sangat besar yang mengikat
inti untuk bersatu dan jauh lebih besar dibanding gaya tolak
elektrostatik. Gaya tersebut dinamakan gaya inti. Gaya ini merupakan
gaya paling kuat dari semua gaya yang diketahui.
Namun gaya ini jangkauannya sangat pendek, yaitu hanya sejauh
ukuran inti (sekitar 10-15 m). Pada jarak lebih dari 1 fm gaya ini akan
melemah dan akhirnya menjadi nol. Sehingga ketika kedua proton
terpisah agak jauh, yang ada hanya gaya tolakan elektrostatic
Coulomb, sementara gaya nuklirnya bernilai nol.