1. Disusun oleh :
Z A I D A B D U R R A H M A N
1 4 1 0 5 0 2 0 6 7
Dosen : R. SURYOTO EDY RAHARJO
S.T, M.Eng
Fakultas Teknik Mesin S1
2. Analisis Sinyal Kecil
Macam – Macam Model Rangkaian Dasar AC
Bentuk Rangkaian Ekivalen AC
Bentuk Rangkaian Ekivalen DC
3. Analisa AC atau sering disebut analisa sinyal kecil pada penguat adalah
analisa penguat sinyal AC, dengan memblok sinyal DC yaitu dengan memberikan
kapasitor coupling pada sinyal input dan sinyal output. Pada analisa AC untuk
frekuensi midband/passband.
Rangkaian by-pass Rangkaian coupling
4. 1. Ebers-Moll
Model AC yang pertama kali adalah model Ebers-Moll yang berbentuk seperti huruf
T. Rangkaian ini menggunakan sinyal AC yang kecil, Dan menggunakan diode
emitter sebagai resistansi r’e dan diode colector sebagai sumber arus Ic.
5. 2. Model H
Model rangkaian dasar ekivalen ac yang kedua adalah model h, pada rangkaian ini,
saat sinyal input AC dihubungkan dengan penguat transistor, ada tegangan basis-
emiter AC Vbe pada diode emitter. Sehingga transistor akan menghasilkan arus AC
ib, sehingga Sumber tegangan AC akan mensuplay arus basis AC ini, sehingga
penguat transistor dapat bekerja dengan baik.
6. Rangkaian Ekivalen AC digunakan untuk menentukan resistansi masukan,
faktor penguatan tegangan dan resistansi keluaran dari penguat. Rangkaian ekivalen ini
diperoleh dengan menganggap semua kapasitor hubung-singkat.
7. Rangkaian Ekivalen DC diperlukan untuk menentukan tegangan dan arus pada
emiter, basis dan kolektor. Rangkaian ekivalen ini diperoleh dengan menganggap
semua kapasitor terbuka sehingga dapat dihilangkan dari rangkaian.