SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
Download to read offline
Syaifudin Lutfi. ST.MT
Ketua DPD Ikatemi Jawa Timur
Management
Organisasi
Curiculum Vitae
Nama : Syaifudin
Nama Panggilan : Cak Udin
Tempat Tanggal Lahir : Pemalang, 1 Agustus 1974
Alamat Rumah : Jl Parikesit 42 RT 03 RW 03 Balongdow Candi Sidoarjo Jawa Timur
No. HP / email : 087754246009, 082141414190
E-mail : syaifudin@poltekkesdepkes-sby.ac.id
Pendidikan : ATEM Jakarta
S1 Instrumentasi Medik UGM
S2 Teknik Elektro ( Elektronika) ITS
Pekerjaan : 1. Dosen Jurusan Teknologi Elektro-medis Polkesbaya
2. Kepala Unit Lab Terpadu Polkesbaya
Organisasi : Ketua Bidang INFOKOM DPD Ikatemi Jawa Timur ( 2009-2014)
Sekertaris DPD IKATEMI Jawa Timur ( 2014-2019)
Ketua DPD Ikatemi Jawa Timur ( 2019- Sekarang)
Organisasi Profesi
Karakteristik Anggota
Management Organisasi
Organisasi Profesi
Elektromedis
UU NO. 36/2014,
TENTANG
TENAGA
KESEHATAN
Pasal 1
1. Tenaga Kesehatan adalah setiap orang yang
mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta
memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan
melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk
jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk
melakukan upaya kesehatan
Pasal 9
(1) Tenaga Kesehatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 huruf a harus memiliki kualifikasi
minimum Diploma Tiga, kecuali tenaga medis.
Pasal 11
(1) Tenaga Kesehatan dikelompokkan ke dalam:
k. tenaga teknik biomedika;
(12) Jenis Tenaga Kesehatan yang termasuk dalam kelompok tenaga teknik biomedika
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf k terdiri atas radiografer, elektromedis, ahli
teknoiogi laboratorium medik, fisikawan medik, radioterapis, dan ortotik prostetik.
Elektromedis
Permenpan Nomor
28 Tahun 2013
Tentang Jabatan
Fungsional Teknisi
Elektromedis Dan
Angka Kreditnya
Pasal 1 angka 2
Teknisi Elektromedis adalah Pegawai Negeri Sipil
yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang dan
hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang
untuk melakukan kegiatan pelayanan pengelolaan
alat elektromedik pada sarana kesehatan
Pasal 2
Jabatan fungsional Teknisi Elektromedis termasuk
dalam rumpun kesehatan.
Organisasi Profesi
UU Tenaga Kesehatan No 36 Tahun 2014
BAB I
Pasal 1
Organiasasi Profesi adalah wadah untuk
berhimpun tenaga Kesehatan yang seprofesi
PERSON
STANDAR
PROFESI
ORGANISASI
PROFESI
INDIKATOR PROFESI
8
Standar
Pelayanan
Standar
Pendidikan
Standar
Kompetensi
Standar
Kurikulum Pendidikan
Kurikulum Pelatihan
TIGA PILAR STANDAR PROFESI
9
 Ikatan Ahli Teknik Elektromedik Indonesia
 Ikatan Elektromedis Indonesia
Organisasi
Profesi :
IKATEMI
AD ART Munas 2018
Organisasi ini bernama Ikatan Elektromedis Indonesia (Indonesian Electromedical
Association), disingkat IKATEMI
IKATEMI didirikan di JAKARTA tanggal 4 Desember 1983, untuk waktu
yang tidak ditentukan, dan berkedudukan di Ibu Kota Republik Indonesia
Tujuan
1. IKATEMI bertujuan meningkatkan profesionalisme untuk memenuhi persyaratan mutu,
keamanan dan kemanfaatan alat elektromedik dalam melindungi masyarakat dan
meningkatkan kesejahteraan anggota.
2. IKATEMI bertujuan untuk mengembangkan teknologi elektromedik guna meningkatkan
kesehatan masyarakat serta kesejahteraan anggota
3. Terselenggaranya tertib organisasi, administrasi, peraturan serta upaya peningkatan
kompetensi dan etika profesi yang didukung oleh terbangunnya sistem komunikasi efektif
serta terjalinnya kemitraan positif.
Keanggotaan
 (1) Anggota IKATEMI adalah Lulusan Akademi Teknik Rontgen, Akademi Teknik
Rontgen/Elektromedik, Akademi Teknik Elektromedik, Pendidikan Ahli Madya
Teknik Elektromedik, Diploma III Teknik Elektromedik, Diploma IV Teknik
Elektromedik, Diploma III Teknologi Elektromedik dan Diploma IV Teknologi
Rekayasa Elektromedis
(2) Anggota IKATEMI wajib meningkatkan kompetensi bidang teknik
elektromedik.
(3) Anggota IKATEMI wajib mengikuti pendidikan dan pelatihan Elektromedik
melalui Sertifikasi Profesi Elektromedis yang direkomendasikan DPP IKATEMI.
(4) Keanggotaan IKATEMI terdiri atas:
a. Anggota biasa
b. Anggota kehormatan
Usaha
Untuk mencapai tujuan IKATEMI, dilaksanakan usaha-usaha sebagai berikut:
1. Membina dan memupuk semangat kekeluargaan sesama anggota agar berkepribadian
dan berbudi luhur, berdaya guna tinggi dan mentaati kode etik profesi Elektromedis;
2. Melaksanakan kajian dan penelitian teknik elektromedik untuk bangsa dan negara
Indonesia;
3. Meningkatkan peran kecendekiaan yang bersifat, profesional, kompeten, aktual dan
terpercaya;
4. Menjalin hubungan kerjasama seeara profesional dengan berbagai pihak dalam rangka
meningkatkan kesejahteraan anggota IKATEMI dan masyarakat Indonesia;
5. Partisipasi aktif dalam menciptakan produksi nasional teknologi alat elektromedik dalam
upaya mempercepat kemandirian bangsa dalam bidang kesehatan dan penguasaan
ilmupengetahuan dan teknologi;
6. Usaha-usaha lain yang sesuai dengan asas organisasi dan berguna untuk mencapai
tujuan
Anggota terdaftar pada Dewan Pengurus Daerah di mana anggota tersebut melakukan
kegiatan keprofesiannya, dan memiliki Nomor Registrasi Kartu Tanda Anggota yang
dikeluarkan oleh Dewan Pengurus Pusat.
Pasal 3
(1) Keanggotaan berakhir karena:
a. meninggal dunia;
b. mengundurkan diri; atau
c. diberhentikan .
(2) Anggota diberhentikan sebagaimana dimaksud ayat (1) huruf c apabila:
a. masa berlaku kartu anggota berakhir dan tidak diperpanjang dengan tenggang waktu
1 (satu) tahun apabila tidak memenuhi kewajiban anggota sesuai AD/ART IKATEMI
dan dapat diaktifkan setelah menyelesaikan kewajiban sebagai anggota biasa.
b. Menjadi anggota profesi tenaga kesehatan lainnya, atau
c. Melakukan pelanggaran Keprofesian dinyatakan bersalah oleh Dewan Kode Etik
Elektromedis
HAK DAN
KEWAJIBAN
ANGGOTA
Pasal 4
Hak Anggota
(1) Anggota Biasa memiliki hak:
a. Memilih dan dipilih;
b. Menyampaikan pendapat;
c. Mendapatkan kesempatan yang sama dalam pelayanan
profesi;
d. Membela diri atas tuntutan dan tuduhan pelanggaran
kode etik profesi dan disiplin
organisasi;
e. Mendapatkan perlindungan dan bantuan hukum dari
Organisasi Profesi; dan
f. Mendapatkan kartu anggota.
(2) Anggota Kehormatan memiliki hak:
a. Menyampaikan pendapat.
STRUKTUR ORGANISASI DAN KEKUASAAN
Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsi IKATEMI disusun jenjang
kepengurusan
sebagai berikut:
1. Di tingkat Nasional disebut Dewan Pengurus Pusat, disingkat DPP.
2. Di tingkat Propinsi disebut Dewan Pengurus Daerah, disingkat DPD.
3. Ditingkat Kabupaten/Kota disebut Dewan Pengurus Cabang, disingkat DPC
Kekuasaan
Organisasi
(1) Kekuasaan Tertinggi Organisasi IKATEMI
dipegang oleh Musyawarah Nasional, disingkat
MUNAS.
(2) Kekuasaan Tertinggi Organisasi di tingkat
Propinsi dipegang oleh Musyawarah Daerah,
disingkat MUSDA.
(3) Kekuasaan Tertinggi Organisasi di tingkat
Kabupaten/Kota dipegang oleh Musyawarah
Cabang, disingkat MUSCAB.
Dewan Pertimbangan Organisasi, Dewan Kode Etik, Kolegium
Elektromedis Indonesia Dan Dewan Pakar
BADAN-BADAN KHUSUS
Komposisi
Pengurus
Komposisi Dewan Pengurus Pusat IKATEMI terdiri
dari :
1. Ketua Umum.
2. Ketua I Bidang Hukum dan Advokasi, Organisasi
dan Keanggotaan.
3. Ketua II Bidang Komunikasi dan Informasi.
4. Ketua III Bidang Pengembangan Profesi dan
Kompetensi, Pendidikan dan Pelatihan.
5. Ketua IV Bidang Kemitraan dan Pengabdian
Masyarakat.
6. Sekretaris Umum.
7. Bendahara Umum .
8. Bidang sesuai kebutuhan organisasi.
DEWAN
PENGURUS
DAERAH
IKATEMI
DEWAN PENGURUS DAERAH IKATEMI
Pasal 14
Dewan Pengurus Daerah IKATEMI dapat dibentuk
di Propinsi bila terdapat sekurangkurangnya 15
(lima belas) orang anggota yang memenuhi
persyaratan sebagai anggota biasa. DPD
berkedudukan di Ibukota Provinsi.
DEWAN PENGURUS CABANG
IKATEMI
DEWAN PENGURUS CABANG IKATEMI
Pasal 23
Dewan Pengurus Cabang IKATEMI dapat dibentuk di Kabupaten/Kota bila terdapat
anggota sekurang-kurangnya 5 (lima) orang yang memenuhi persyaratan sebagai
anggota biasa, dan DPC IKATEMI berkedudukan di Ibukota Kabupaten/Kota
Karakteristik Anggota
Tempat Bekerja/Tipe Pekerjaan
 ASN Elektromedis di RS Negeri, Puskesmas, BPFK, Perguruan Tinggi, Kemenkes
 Elektromedis di RS Swasta atau BUMN
 Elektromedis di Perusahaan Swasta
 Pengusaha Alkes ( Supplier, Jasa perbaikan dan spare part)
 Free Line
 DLL
Dengan Jumlah Tenaga Elektromedis di tiap tempat
kerja masih terbatas
Siapa
Pengurus
Organisasi
Profesi ????
Kesibukan
Belum Money oriented
Jarak antar tempat kerja anggota
Kemauan
Kemampuan
Minim anggota ( DPC)
Tidak tahu
Management Organisasi
Anggota
Petakan anggota berdasar jenis
pekerjaan
Petakan anggota berdasar instansi
Petakan anggota berdasar jarak
Petakan anggota berdasarkan kabupaten
atau kota jika dilevel propinsi
Pengurus
 Pelopor Pengurus ( DPP ke DPD,
DPD ke DPC )
 Anggota yang MAU mikirkan
Organisasi ( banyak anggota yang
mau tapi tidak tahu)
Melakukan
Kegiatan
( DPD DPC)
Seminar
Workshop
Pengabdian Masyarakat
Pertemuan Rutin
Tujuan Kegiatan
Silahturahmi
Komunikasi
Sharing Pengalaman
Temukan Ide
Sharing informasi Terkait Profesi
Sistem Kerja Organisasi
Senior “Sesepuh”
Instansi Negeri Sebagai “ Kantor”
Grop Medsos sebagai sarana komunikasi utama
Sistem online ( Pendataan anggota dll)
Pertemuan Offline Tetap Ada
Pembagian Tugas Sesuai Bidang
Keuangan
Iuran Anggota
“ Arisan “ Anggota
Dana usaha ( workshop dll), SHU
prioritas untuk kebutuhan Organisasi
Intensif diwaktu tertentu
Komunikasi
DPP, DPD, DPC ( melalui grop wa )
Facebook Ikatemi
Sharing informasi (isue2) dan
dibahas dalam internal pengurus
Bekerjalah dengan Hati
Rejeki Akan Mengikuti

More Related Content

Similar to 4. Manajemen Organisasi.pdf

ADART MERPATI PUTIH KOLAT SAMPOERNA UNIVERSITY
ADART MERPATI PUTIH KOLAT SAMPOERNA UNIVERSITYADART MERPATI PUTIH KOLAT SAMPOERNA UNIVERSITY
ADART MERPATI PUTIH KOLAT SAMPOERNA UNIVERSITYLutfi Hidayat
 
Slide-BKKMTKI-DAERAH 1 riau, dan progress
Slide-BKKMTKI-DAERAH 1 riau, dan progressSlide-BKKMTKI-DAERAH 1 riau, dan progress
Slide-BKKMTKI-DAERAH 1 riau, dan progressfadhillahivan
 
Tugas etika dan disiplin farmasis
Tugas etika dan disiplin farmasisTugas etika dan disiplin farmasis
Tugas etika dan disiplin farmasisnisha althaf
 
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa Politeknik Negeri...
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa Politeknik Negeri...Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa Politeknik Negeri...
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa Politeknik Negeri...Wahyu Nugroho
 
Wawancara Koperasi Mahasiswa UNS
Wawancara Koperasi Mahasiswa UNSWawancara Koperasi Mahasiswa UNS
Wawancara Koperasi Mahasiswa UNSYuca Siahaan
 
3 pendahuluan, profil, ketua
3 pendahuluan, profil, ketua3 pendahuluan, profil, ketua
3 pendahuluan, profil, ketuaYusuf Abdurrosyid
 
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANpjj_kemenkes
 
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANpjj_kemenkes
 
Laporan Akhir Kegiatan Geladi BPJS Kesehatan - Mutiara Hikmah Nofitasari
Laporan Akhir Kegiatan Geladi BPJS Kesehatan - Mutiara Hikmah NofitasariLaporan Akhir Kegiatan Geladi BPJS Kesehatan - Mutiara Hikmah Nofitasari
Laporan Akhir Kegiatan Geladi BPJS Kesehatan - Mutiara Hikmah NofitasariMutiara Nofitasari
 
PENTINGNYA LEGALITAS STR DAN SIPP BAGI PERAWAT.pptx
PENTINGNYA LEGALITAS STR DAN SIPP BAGI PERAWAT.pptxPENTINGNYA LEGALITAS STR DAN SIPP BAGI PERAWAT.pptx
PENTINGNYA LEGALITAS STR DAN SIPP BAGI PERAWAT.pptxrachmat sudrajat
 
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatanEtika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehataniyandri tiluk wahyono
 

Similar to 4. Manajemen Organisasi.pdf (20)

ADART MERPATI PUTIH KOLAT SAMPOERNA UNIVERSITY
ADART MERPATI PUTIH KOLAT SAMPOERNA UNIVERSITYADART MERPATI PUTIH KOLAT SAMPOERNA UNIVERSITY
ADART MERPATI PUTIH KOLAT SAMPOERNA UNIVERSITY
 
Ad art aptikom
Ad art aptikomAd art aptikom
Ad art aptikom
 
Slide-BKKMTKI-DAERAH 1 riau, dan progress
Slide-BKKMTKI-DAERAH 1 riau, dan progressSlide-BKKMTKI-DAERAH 1 riau, dan progress
Slide-BKKMTKI-DAERAH 1 riau, dan progress
 
Cpns bnn 2013
Cpns bnn 2013Cpns bnn 2013
Cpns bnn 2013
 
Ad 2018 2019
Ad 2018 2019Ad 2018 2019
Ad 2018 2019
 
uu292004.pdf
uu292004.pdfuu292004.pdf
uu292004.pdf
 
Tugas etika dan disiplin farmasis
Tugas etika dan disiplin farmasisTugas etika dan disiplin farmasis
Tugas etika dan disiplin farmasis
 
Modul 2 kb 3 (1)
Modul 2 kb 3 (1)Modul 2 kb 3 (1)
Modul 2 kb 3 (1)
 
AD-ART-OSIS-SMK.docx
AD-ART-OSIS-SMK.docxAD-ART-OSIS-SMK.docx
AD-ART-OSIS-SMK.docx
 
STR
STR STR
STR
 
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa Politeknik Negeri...
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa Politeknik Negeri...Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa Politeknik Negeri...
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Keluarga Mahasiswa Politeknik Negeri...
 
Wawancara Koperasi Mahasiswa UNS
Wawancara Koperasi Mahasiswa UNSWawancara Koperasi Mahasiswa UNS
Wawancara Koperasi Mahasiswa UNS
 
3 pendahuluan, profil, ketua
3 pendahuluan, profil, ketua3 pendahuluan, profil, ketua
3 pendahuluan, profil, ketua
 
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
 
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
 
Laporan Akhir Kegiatan Geladi BPJS Kesehatan - Mutiara Hikmah Nofitasari
Laporan Akhir Kegiatan Geladi BPJS Kesehatan - Mutiara Hikmah NofitasariLaporan Akhir Kegiatan Geladi BPJS Kesehatan - Mutiara Hikmah Nofitasari
Laporan Akhir Kegiatan Geladi BPJS Kesehatan - Mutiara Hikmah Nofitasari
 
PENTINGNYA LEGALITAS STR DAN SIPP BAGI PERAWAT.pptx
PENTINGNYA LEGALITAS STR DAN SIPP BAGI PERAWAT.pptxPENTINGNYA LEGALITAS STR DAN SIPP BAGI PERAWAT.pptx
PENTINGNYA LEGALITAS STR DAN SIPP BAGI PERAWAT.pptx
 
Copy of ad art ezc
Copy of ad art ezcCopy of ad art ezc
Copy of ad art ezc
 
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatanEtika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
 
Proposal mppl
Proposal mpplProposal mppl
Proposal mppl
 

Recently uploaded

Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madya
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman MadyaPelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madya
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madyadedekhendro370
 
Materi evaporasi untuk kuliah Teknik Kimia
Materi evaporasi untuk kuliah Teknik KimiaMateri evaporasi untuk kuliah Teknik Kimia
Materi evaporasi untuk kuliah Teknik KimiaadesaputraTanjung1
 
Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan SOPHI.pptx
Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan SOPHI.pptxPetunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan SOPHI.pptx
Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan SOPHI.pptxpkmcipakudrive
 
Electrostatic Precipitator handbook manual
Electrostatic Precipitator handbook manualElectrostatic Precipitator handbook manual
Electrostatic Precipitator handbook manualdendranov19
 
tugas pelaksana lapangan pekerjaan saluran irigasi
tugas pelaksana lapangan pekerjaan saluran irigasitugas pelaksana lapangan pekerjaan saluran irigasi
tugas pelaksana lapangan pekerjaan saluran irigasifrenkytanzil5
 
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
 
K3 INSTALASI PENYALUR PETIR PERMEN 31 TH 2015
K3 INSTALASI PENYALUR PETIR PERMEN 31 TH 2015K3 INSTALASI PENYALUR PETIR PERMEN 31 TH 2015
K3 INSTALASI PENYALUR PETIR PERMEN 31 TH 2015IrfanAdiPratomo1
 
Representation Description_computer_enginering.pptx
Representation Description_computer_enginering.pptxRepresentation Description_computer_enginering.pptx
Representation Description_computer_enginering.pptxKrinesca
 
Tanah bermasalah / Tanah Problematik.pdf
Tanah bermasalah / Tanah Problematik.pdfTanah bermasalah / Tanah Problematik.pdf
Tanah bermasalah / Tanah Problematik.pdfsmalaanto
 
ESTIMASI BIAYA PEMELIHARAAN BANGUNAN BERDASARKAN PEDOMAN PEMELIHARAAN DAN.pptx
ESTIMASI BIAYA PEMELIHARAAN BANGUNAN BERDASARKAN PEDOMAN PEMELIHARAAN DAN.pptxESTIMASI BIAYA PEMELIHARAAN BANGUNAN BERDASARKAN PEDOMAN PEMELIHARAAN DAN.pptx
ESTIMASI BIAYA PEMELIHARAAN BANGUNAN BERDASARKAN PEDOMAN PEMELIHARAAN DAN.pptxadnijayautama
 
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptx
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptxPPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptx
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptxHeruHadiSaputro
 

Recently uploaded (16)

Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madya
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman MadyaPelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madya
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madya
 
obat aborsi Pangkal pinang Wa 082223109953 Jual obat aborsi Cytotec asli Di P...
obat aborsi Pangkal pinang Wa 082223109953 Jual obat aborsi Cytotec asli Di P...obat aborsi Pangkal pinang Wa 082223109953 Jual obat aborsi Cytotec asli Di P...
obat aborsi Pangkal pinang Wa 082223109953 Jual obat aborsi Cytotec asli Di P...
 
Materi evaporasi untuk kuliah Teknik Kimia
Materi evaporasi untuk kuliah Teknik KimiaMateri evaporasi untuk kuliah Teknik Kimia
Materi evaporasi untuk kuliah Teknik Kimia
 
Jual Obat Aborsi Batam ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik Jual Ob...
Jual Obat Aborsi Batam ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik Jual Ob...Jual Obat Aborsi Batam ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik Jual Ob...
Jual Obat Aborsi Batam ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik Jual Ob...
 
Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan SOPHI.pptx
Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan SOPHI.pptxPetunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan SOPHI.pptx
Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan SOPHI.pptx
 
Electrostatic Precipitator handbook manual
Electrostatic Precipitator handbook manualElectrostatic Precipitator handbook manual
Electrostatic Precipitator handbook manual
 
tugas pelaksana lapangan pekerjaan saluran irigasi
tugas pelaksana lapangan pekerjaan saluran irigasitugas pelaksana lapangan pekerjaan saluran irigasi
tugas pelaksana lapangan pekerjaan saluran irigasi
 
Obat Aborsi Sungai Penuh 082223109953 Jual Cytotec Asli Di Sungai Penuh
Obat Aborsi Sungai Penuh 082223109953 Jual Cytotec Asli Di Sungai PenuhObat Aborsi Sungai Penuh 082223109953 Jual Cytotec Asli Di Sungai Penuh
Obat Aborsi Sungai Penuh 082223109953 Jual Cytotec Asli Di Sungai Penuh
 
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...
Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...
Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...
 
K3 INSTALASI PENYALUR PETIR PERMEN 31 TH 2015
K3 INSTALASI PENYALUR PETIR PERMEN 31 TH 2015K3 INSTALASI PENYALUR PETIR PERMEN 31 TH 2015
K3 INSTALASI PENYALUR PETIR PERMEN 31 TH 2015
 
Obat Aborsi jakarta WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di jakarta
Obat Aborsi jakarta WA 082223109953  Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di jakartaObat Aborsi jakarta WA 082223109953  Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di jakarta
Obat Aborsi jakarta WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di jakarta
 
Representation Description_computer_enginering.pptx
Representation Description_computer_enginering.pptxRepresentation Description_computer_enginering.pptx
Representation Description_computer_enginering.pptx
 
Tanah bermasalah / Tanah Problematik.pdf
Tanah bermasalah / Tanah Problematik.pdfTanah bermasalah / Tanah Problematik.pdf
Tanah bermasalah / Tanah Problematik.pdf
 
ESTIMASI BIAYA PEMELIHARAAN BANGUNAN BERDASARKAN PEDOMAN PEMELIHARAAN DAN.pptx
ESTIMASI BIAYA PEMELIHARAAN BANGUNAN BERDASARKAN PEDOMAN PEMELIHARAAN DAN.pptxESTIMASI BIAYA PEMELIHARAAN BANGUNAN BERDASARKAN PEDOMAN PEMELIHARAAN DAN.pptx
ESTIMASI BIAYA PEMELIHARAAN BANGUNAN BERDASARKAN PEDOMAN PEMELIHARAAN DAN.pptx
 
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptx
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptxPPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptx
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptx
 

4. Manajemen Organisasi.pdf

  • 1. Syaifudin Lutfi. ST.MT Ketua DPD Ikatemi Jawa Timur Management Organisasi
  • 2. Curiculum Vitae Nama : Syaifudin Nama Panggilan : Cak Udin Tempat Tanggal Lahir : Pemalang, 1 Agustus 1974 Alamat Rumah : Jl Parikesit 42 RT 03 RW 03 Balongdow Candi Sidoarjo Jawa Timur No. HP / email : 087754246009, 082141414190 E-mail : syaifudin@poltekkesdepkes-sby.ac.id Pendidikan : ATEM Jakarta S1 Instrumentasi Medik UGM S2 Teknik Elektro ( Elektronika) ITS Pekerjaan : 1. Dosen Jurusan Teknologi Elektro-medis Polkesbaya 2. Kepala Unit Lab Terpadu Polkesbaya Organisasi : Ketua Bidang INFOKOM DPD Ikatemi Jawa Timur ( 2009-2014) Sekertaris DPD IKATEMI Jawa Timur ( 2014-2019) Ketua DPD Ikatemi Jawa Timur ( 2019- Sekarang)
  • 5. Elektromedis UU NO. 36/2014, TENTANG TENAGA KESEHATAN Pasal 1 1. Tenaga Kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan Pasal 9 (1) Tenaga Kesehatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 huruf a harus memiliki kualifikasi minimum Diploma Tiga, kecuali tenaga medis. Pasal 11 (1) Tenaga Kesehatan dikelompokkan ke dalam: k. tenaga teknik biomedika; (12) Jenis Tenaga Kesehatan yang termasuk dalam kelompok tenaga teknik biomedika sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf k terdiri atas radiografer, elektromedis, ahli teknoiogi laboratorium medik, fisikawan medik, radioterapis, dan ortotik prostetik.
  • 6. Elektromedis Permenpan Nomor 28 Tahun 2013 Tentang Jabatan Fungsional Teknisi Elektromedis Dan Angka Kreditnya Pasal 1 angka 2 Teknisi Elektromedis adalah Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melakukan kegiatan pelayanan pengelolaan alat elektromedik pada sarana kesehatan Pasal 2 Jabatan fungsional Teknisi Elektromedis termasuk dalam rumpun kesehatan.
  • 7. Organisasi Profesi UU Tenaga Kesehatan No 36 Tahun 2014 BAB I Pasal 1 Organiasasi Profesi adalah wadah untuk berhimpun tenaga Kesehatan yang seprofesi
  • 10.  Ikatan Ahli Teknik Elektromedik Indonesia  Ikatan Elektromedis Indonesia Organisasi Profesi : IKATEMI
  • 11. AD ART Munas 2018 Organisasi ini bernama Ikatan Elektromedis Indonesia (Indonesian Electromedical Association), disingkat IKATEMI IKATEMI didirikan di JAKARTA tanggal 4 Desember 1983, untuk waktu yang tidak ditentukan, dan berkedudukan di Ibu Kota Republik Indonesia Tujuan 1. IKATEMI bertujuan meningkatkan profesionalisme untuk memenuhi persyaratan mutu, keamanan dan kemanfaatan alat elektromedik dalam melindungi masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan anggota. 2. IKATEMI bertujuan untuk mengembangkan teknologi elektromedik guna meningkatkan kesehatan masyarakat serta kesejahteraan anggota 3. Terselenggaranya tertib organisasi, administrasi, peraturan serta upaya peningkatan kompetensi dan etika profesi yang didukung oleh terbangunnya sistem komunikasi efektif serta terjalinnya kemitraan positif.
  • 12. Keanggotaan  (1) Anggota IKATEMI adalah Lulusan Akademi Teknik Rontgen, Akademi Teknik Rontgen/Elektromedik, Akademi Teknik Elektromedik, Pendidikan Ahli Madya Teknik Elektromedik, Diploma III Teknik Elektromedik, Diploma IV Teknik Elektromedik, Diploma III Teknologi Elektromedik dan Diploma IV Teknologi Rekayasa Elektromedis (2) Anggota IKATEMI wajib meningkatkan kompetensi bidang teknik elektromedik. (3) Anggota IKATEMI wajib mengikuti pendidikan dan pelatihan Elektromedik melalui Sertifikasi Profesi Elektromedis yang direkomendasikan DPP IKATEMI. (4) Keanggotaan IKATEMI terdiri atas: a. Anggota biasa b. Anggota kehormatan
  • 13. Usaha Untuk mencapai tujuan IKATEMI, dilaksanakan usaha-usaha sebagai berikut: 1. Membina dan memupuk semangat kekeluargaan sesama anggota agar berkepribadian dan berbudi luhur, berdaya guna tinggi dan mentaati kode etik profesi Elektromedis; 2. Melaksanakan kajian dan penelitian teknik elektromedik untuk bangsa dan negara Indonesia; 3. Meningkatkan peran kecendekiaan yang bersifat, profesional, kompeten, aktual dan terpercaya; 4. Menjalin hubungan kerjasama seeara profesional dengan berbagai pihak dalam rangka meningkatkan kesejahteraan anggota IKATEMI dan masyarakat Indonesia; 5. Partisipasi aktif dalam menciptakan produksi nasional teknologi alat elektromedik dalam upaya mempercepat kemandirian bangsa dalam bidang kesehatan dan penguasaan ilmupengetahuan dan teknologi; 6. Usaha-usaha lain yang sesuai dengan asas organisasi dan berguna untuk mencapai tujuan
  • 14. Anggota terdaftar pada Dewan Pengurus Daerah di mana anggota tersebut melakukan kegiatan keprofesiannya, dan memiliki Nomor Registrasi Kartu Tanda Anggota yang dikeluarkan oleh Dewan Pengurus Pusat. Pasal 3 (1) Keanggotaan berakhir karena: a. meninggal dunia; b. mengundurkan diri; atau c. diberhentikan . (2) Anggota diberhentikan sebagaimana dimaksud ayat (1) huruf c apabila: a. masa berlaku kartu anggota berakhir dan tidak diperpanjang dengan tenggang waktu 1 (satu) tahun apabila tidak memenuhi kewajiban anggota sesuai AD/ART IKATEMI dan dapat diaktifkan setelah menyelesaikan kewajiban sebagai anggota biasa. b. Menjadi anggota profesi tenaga kesehatan lainnya, atau c. Melakukan pelanggaran Keprofesian dinyatakan bersalah oleh Dewan Kode Etik Elektromedis
  • 15. HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA Pasal 4 Hak Anggota (1) Anggota Biasa memiliki hak: a. Memilih dan dipilih; b. Menyampaikan pendapat; c. Mendapatkan kesempatan yang sama dalam pelayanan profesi; d. Membela diri atas tuntutan dan tuduhan pelanggaran kode etik profesi dan disiplin organisasi; e. Mendapatkan perlindungan dan bantuan hukum dari Organisasi Profesi; dan f. Mendapatkan kartu anggota. (2) Anggota Kehormatan memiliki hak: a. Menyampaikan pendapat.
  • 16. STRUKTUR ORGANISASI DAN KEKUASAAN Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsi IKATEMI disusun jenjang kepengurusan sebagai berikut: 1. Di tingkat Nasional disebut Dewan Pengurus Pusat, disingkat DPP. 2. Di tingkat Propinsi disebut Dewan Pengurus Daerah, disingkat DPD. 3. Ditingkat Kabupaten/Kota disebut Dewan Pengurus Cabang, disingkat DPC
  • 17. Kekuasaan Organisasi (1) Kekuasaan Tertinggi Organisasi IKATEMI dipegang oleh Musyawarah Nasional, disingkat MUNAS. (2) Kekuasaan Tertinggi Organisasi di tingkat Propinsi dipegang oleh Musyawarah Daerah, disingkat MUSDA. (3) Kekuasaan Tertinggi Organisasi di tingkat Kabupaten/Kota dipegang oleh Musyawarah Cabang, disingkat MUSCAB.
  • 18. Dewan Pertimbangan Organisasi, Dewan Kode Etik, Kolegium Elektromedis Indonesia Dan Dewan Pakar BADAN-BADAN KHUSUS
  • 19. Komposisi Pengurus Komposisi Dewan Pengurus Pusat IKATEMI terdiri dari : 1. Ketua Umum. 2. Ketua I Bidang Hukum dan Advokasi, Organisasi dan Keanggotaan. 3. Ketua II Bidang Komunikasi dan Informasi. 4. Ketua III Bidang Pengembangan Profesi dan Kompetensi, Pendidikan dan Pelatihan. 5. Ketua IV Bidang Kemitraan dan Pengabdian Masyarakat. 6. Sekretaris Umum. 7. Bendahara Umum . 8. Bidang sesuai kebutuhan organisasi.
  • 20. DEWAN PENGURUS DAERAH IKATEMI DEWAN PENGURUS DAERAH IKATEMI Pasal 14 Dewan Pengurus Daerah IKATEMI dapat dibentuk di Propinsi bila terdapat sekurangkurangnya 15 (lima belas) orang anggota yang memenuhi persyaratan sebagai anggota biasa. DPD berkedudukan di Ibukota Provinsi.
  • 21. DEWAN PENGURUS CABANG IKATEMI DEWAN PENGURUS CABANG IKATEMI Pasal 23 Dewan Pengurus Cabang IKATEMI dapat dibentuk di Kabupaten/Kota bila terdapat anggota sekurang-kurangnya 5 (lima) orang yang memenuhi persyaratan sebagai anggota biasa, dan DPC IKATEMI berkedudukan di Ibukota Kabupaten/Kota
  • 23. Tempat Bekerja/Tipe Pekerjaan  ASN Elektromedis di RS Negeri, Puskesmas, BPFK, Perguruan Tinggi, Kemenkes  Elektromedis di RS Swasta atau BUMN  Elektromedis di Perusahaan Swasta  Pengusaha Alkes ( Supplier, Jasa perbaikan dan spare part)  Free Line  DLL Dengan Jumlah Tenaga Elektromedis di tiap tempat kerja masih terbatas
  • 24. Siapa Pengurus Organisasi Profesi ???? Kesibukan Belum Money oriented Jarak antar tempat kerja anggota Kemauan Kemampuan Minim anggota ( DPC) Tidak tahu
  • 26. Anggota Petakan anggota berdasar jenis pekerjaan Petakan anggota berdasar instansi Petakan anggota berdasar jarak Petakan anggota berdasarkan kabupaten atau kota jika dilevel propinsi
  • 27. Pengurus  Pelopor Pengurus ( DPP ke DPD, DPD ke DPC )  Anggota yang MAU mikirkan Organisasi ( banyak anggota yang mau tapi tidak tahu)
  • 30.
  • 31. Sistem Kerja Organisasi Senior “Sesepuh” Instansi Negeri Sebagai “ Kantor” Grop Medsos sebagai sarana komunikasi utama Sistem online ( Pendataan anggota dll) Pertemuan Offline Tetap Ada Pembagian Tugas Sesuai Bidang
  • 32. Keuangan Iuran Anggota “ Arisan “ Anggota Dana usaha ( workshop dll), SHU prioritas untuk kebutuhan Organisasi Intensif diwaktu tertentu
  • 33. Komunikasi DPP, DPD, DPC ( melalui grop wa ) Facebook Ikatemi Sharing informasi (isue2) dan dibahas dalam internal pengurus