SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
Download to read offline
KATA PENGANTAR
Melalui Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 80 Tahun 2013
tanggal 25 Juni 2013 diamanahkan agar Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) menjadikan Pendidikan Menengah Universal (PMU) sebagai pijakan
kebijakan dalam menyediakan layanan pendidikan di SMK untuk mendukung
ketersediaan, keterjangkauan, kualitas, kesetaraan, dan keterjaminan layanan
pendidikan menengah bagi masyarakat sehingga pada tahun 2020 Angka Partisipasi
Kasar (APK) pendidikan menengah menjadi 97%.
Kebijakan implementasi PMU tersebut sejalan dengan tujuan Rencana Strategis
Direktorat Pembinaan SMK 2010-2014 yaitu “Tersedianya dan terjangkaunya layanan
pendidikan menengah kejuruan yang bermutu, relevan, dan berkesetaraan di semua
provinsi, kabupaten dan kota di seluruh Indonesia”. Penjabaran renstra tersebut
dituangkan dalam program kerja setiap tahun mulai tahun 2010 s.d 2014.
Pada tahun anggaran 2014, program bantuan Pembinaan SMK dialokasikan melalui
dana pusat dan dana dekonsentrasi. Program Bantuan pusat disampaikan kepada
SMK dan Institusi dalam bentuk uang atau barang/jasa. Sedangkan program dana
dekonsentrasi dimanfaatkan untuk mendukung kegiatan pembinaan SMK secara
swakelola oleh Dinas Pendidikan Provinsi.
Melalui Petunjuk Teknis (Juknis) ini dimuat penjelasan tentang tujuan program, tugas
dan tanggung jawab pihak-pihak terkait, persyaratan, mekanisme pelaksanaan,
pemanfaatan dana, ketentuan pertanggungjawaban fisik, administrasi, keuangan, dan
pelaporan hasil pelaksanaan. Juknis ini diharapkan dapat membantu
Dinas
Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan Kab/Kota, SMK, atau Institusi
dalam
memahami dan menjalankan program dengan baik sesuai ketentuan yang berlaku.
Kepada semua pihak, disampaikan terima kasih atas apresiasi dan partisipasinya
sehingga SMK menjadi salah satu satuan pendidikan yang semakin diminati oleh
masyarakat. Dukungan, masukan, pemikiran, dan keterlibatan semua pihak dalam
penyempurnaan Juknis ini menjadi unsur penting kebersamaan dalam memajukan
pendidikan kejuruan di Indonesia. Namun begitu apabila dalam Juknis ini terdapat
kekurangan atau kekeliruan, maka akan diperbaiki sesuai ketentuan yang berlaku.
Jakarta, 28 Januari 2014
Direktur Pembinaan SMK
Selaku Kuasa Pengguna Anggaran

Drs. M. Mustaghfirin Amin, MBA
NIP. 19580625 198503 1 003

i
DESKRIPSI PROGRAM
BANTUAN REHABILITASI GEDUNG SMK
TAHUN 2014
1.

KODE JUKNIS

:

10-PS-2014

2.

NAMA PROGRAM

:

BANTUAN REHABILITASI GEDUNG SMK

3.

TUJUAN

:

a. Mendukung program peningkatan akses/
daya tampung pada SMK;
b. Memenuhi kebutuhan Rehabilitasi Gedung
SMK sehingga dapat mengembalikan
fungsi ruang.

4.
5.
6.

SASARAN
NILAI BANTUAN
PEMANFAATAN
DANA
PRINSIP DASAR
PEMBERIAN
BANTUAN

:
:
:

PERSYARATAN
PENERIMA

:

60 (enam puluh) Paket
Rp.3.000.000.000,- (tiga milyar rupiah)
a. Rehabilitasi Gedung SMK
b. Biaya Pengelolaan Administrasi
a. Bantuan diberikan dalam bentuk dana
untuk rehabilitasi gedung SMK;
b. Adanya Analisis Tingkat Kerusakan oleh
Dinas Cipta Karya/ Tim Teknis (SMK
Jurusan Bangunan).
a. Diusulkan
oleh
Dinas
Pendidikan
dan/
atau
Provinsi/Kabupaten/Kota
diprioritaskan bagi SMK yang mendapat
afirmasi melalui program percepatan
pembangunan.
b. Diprioritaskan bagi SMK yang memiliki
lahan sendiri (Lahan SMK Negeri milik
Pemerintah Daerah, SMK Swasta milik
Yayasan) minimal 4.000 m2 dibuktikan
dengan Sertifikat Tanah/Akta Hibah/ Akta
Jual Beli yang dibuat oleh Pejabat
Pembuat Akta Tanah (PPAT)/Akta Ikrar
wakaf yang dibuat oleh Kantor Urusan
Agama (KUA)/ Pelepasan hak ulayat/adat
atas tanah;
c. Memiliki data analisis kerusakan Ruang
dari Dinas Cipta Karya/SMK Jurusan
Bangunan;
d. Diprioritaskan bagi SMK yang telah
memiliki/ menampung peserta didik
minimal 192 siswa;
ii

7.

8.
e. Bagi SMK Swasta, Pembina, Pengurus dan
Pengawas Yayasan tidak boleh merangkap
sebagai Kepala Sekolah yang dibuktikan
dengan Akta Pendirian Yayasan;
f. Memiliki ijin operasional/ijin pendirian
sekolah dari pihak yang berwenang;
g. Memiliki surat keputusan pengangkatan
Kepala SMK;
h. Surat pernyataan kesanggupan dari Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota untuk:
1) Melakukan pencatatan serah terima
aset hasil bantuan rehabilitasi ruang;
2) Mengetahui serah terima aset hasil
bantuan rehabilitasi ruang dari Kepala
Sekolah ke Yayasan bagi SMK Swasta;
3) Bagi SMK Swasta memiliki Akta
Pendirian Yayasan.
9

JADWAL KEGIATAN

:

NO

KEGIATAN

1.
2.
3.
4.

6.
7.

Penerimaan Usulan
Evaluasi Usulan
Verifikasi Lokasi
Penetapan SMK
Penerima Bantuan
Bimbingan Teknis dan
MoU
Penyaluran Dana
Laporan Awal

8.

Waktu Pelaksanaan

9.
10.

Supervisi Pelaksanaan
Laporan Akhir

5.

WAKTU
PELAKSANAAN
(2014)
s.d. April
s.d. April
s.d. Mei
s.d. Juni
s.d. Juli
s.d. Agustus
Paling lambat 14
hari kalender sejak
dana diterima di
rekening Sekolah
120 hari kalender
sejak dana diterima
di rekening Sekolah
s.d. Nopember
Paling lambat 30
hari kalender setelah
pekerjaan selesai

Catatan : Jadual dapat berubah sesuai dengan situasi
dan kondisi.

iii
10

LAYANAN
INFORMASI

:

Subdit Sarana dan Prasarana
Direktorat Pembinaan SMK
Ditjen Pendidikan Menengah
Komp. Kemdikbud Senayan Gedung E Lt. 12
Jl. Jenderal. Sudirman, Jakarta 10270
Telp. 021-5725473, 5725477;
Website : www.ditpsmk.net

iv
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .............................................................................. i
DESKRIPSI PROGRAM ....................................................................... ii
DAFTAR ISI ........................................................................................ v
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1
A. Latar Belakang ........................................................................... 1
B. Tujuan ....................................................................................... 1
C. Dasar Hukum dan Kebijakan ....................................................... 1
D. Sasaran ..................................................................................... 3
E. Hasil yang Diharapkan ................................................................ 3
F. Nilai Bantuan .............................................................................. 3
G. Karakteristik Program Bantuan ................................................... 3
H. Jadual Kegiatan .......................................................................... 3
BAB II ORGANISASI, TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB ...................... 5
A. Organisasi .................................................................................. 4
B. Tugas dan Tanggungjawab ......................................................... 4
1. Direktorat Pembinaan SMK ..................................................... 4
2. Dinas Pendidikan Provinsi ....................................................... 4
3. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota ........................................... 5
4. SMK ...................................................................................... 5
5. Komite Sekolah ...................................................................... 6
BAB III PERSYARATAN, MEKANISME PENGAJUAN USULAN,
BIMBINGAN TEKNIS, DAN PENYALURAN DANA................................ 7
A. Persyaratan Penerima. ................................................................ 7
B. Mekanisme Pengajuan Usulan dan Penetapan Penerima Bantuan .. 7
C. Bimbingan Teknis ....................................................................... 8
D. Penyaluran Dana ....................................................................... 8
BAB IV KETENTUAN PENGGUNAAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN
DANA ............................................................................................... 10
A. Ketentuan Penggunaan Dana .................................................... 10
B. Pertanggungjawaban Penggunaan Dana .................................... 10
BAB V PELAPORAN........................................................................... 11
BAB VI PENUTUP ............................................................................. 13
LAMPIRAN ....................................................................................... 14

v
BAB I
PENDAHULUAN
A.

Latar Belakang
Dengan telah dicanangkannya program Pendidikan Menengah Universal
(PMU) yang bertujuan untuk mencapai angka partisipasi kasar (APK)
pendidikan menengah sebesar 97 % pada tahun 2020, dan untuk
mengurangi disparitas APK antar Kabupaten/Kota, serta untuk
menguatkan pendidikan kejuruan, maka diperlukan program untuk
mendukung percepatan tercapainya tujuan PMU dimaksud. Sehubungan
dengan hal tersebut maka pada tahun 2014 melalui melalui Direktorat
Pembinaan SMK telah dialokasikan dana bantuan rehabilitasi gedung
SMK sebanyak 60 paket
Peningkatan sarana dan prasarana berupa rehabilitasi gedung SMK
dimaksudkan untuk meningkatkan perwajahan sekolah sehingga
pembelajaran dapat berjalan lebih optimal.
Bonus demografi tahun 2010 - 2035 merupakan periode emas Indonesia
untuk mempersiapkan generasi baru, untuk itu momentum ini harus
dimanfaatkan untuk melakukan investasi sumberdaya manusia agar
dihasilkan generasi baru yang lebih terampil dan memiliki daya saing
yang tinggi.
Dalam hal pelaksanaannya, diharapkan dukungan, perhatian dan
kerjasama yang baik dari Pemerintah, khususnya Pemerintah
Kabupaten/ Kota/Propinsi sesuai dengan tugas dan tanggung jawab
masing-masing pihak.
Diharapkan program bantuan ini dapat direalisasikan, sehingga dapat
bermanfaat bagi masyarakat khususnya peserta didik.

B.

Tujuan
Tujuan pemberian bantuan adalah:
a. Melakukan perbaikan, pemeliharaan dan mengembalikan fungsi
gedung SMK yang kondisinya perlu dilakukan rehabilitasi;
b. Meningkatkan kekuatan konstruksi bangunan (Retrofiting)

C.

Dasar Hukum dan Kebijakan
Dasar hukum pemberian Bantuan Rehabilitasi Gedung SMK SMK,
dilandasi peraturan perundangan sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
1
2. Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2013 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2014;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar
Nasional Pendidikan dan perubahannya;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan
Pendidikan;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan
dan Penyelenggaraan Pendidikan dan perubahannya;
6. Peraturan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah beserta perubahannya;
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 48 tahun 2010
tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Nasional 20102014 dan perubahannya;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 tahun 2013
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan beserta perubahannya;
9. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 190/PMK.05/2012 tentang
Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka Pelaksanaan APBN;
10. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 81/PMK.05/2012 tentang
Belanja Bantuan Sosial pada Kementerian Negara/Lembaga;
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 24 tahun
2013 tentang pedoman umum pengelolaan dan pertanggungjawaban
belanja bantuan sosial di lingkungan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan;
12. Keputusan
Menteri
Pendidikan
dan
Kebudayaan
Nomor:
204422/A.A3/KU/2013 tanggal 11 Desember 2013 tentang Pejabat
Perbendaharaan pada Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan, Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan tahun anggaran 2014;
13. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Menengah Nomor
701/D/KEP/KP/2014 tentang Pedoman Pelaksanaan Bantuan Sosial di
Lingkungan Ditjen Pendidikan Menengah Tahun Anggaran 2014;
14. Keputusan Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Selaku
Kuasa Pengguna Anggaran Pada Direktorat Pembinaan SMK
Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Nomor 001/D3.1/KP/2013 tanggal 31 Desember
2013 tentang Pengangkatan Pejabat Perbendaharaan/Pengelola
Keuangan Pada Direktorat Pembinaan SMK Direktorat Jenderal
Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Tahun Anggaran 2014;
15. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Satuan Kerja Direktorat
Pembinaan SMK Tahun Anggaran 2014 Nomor: SP DIPA-023.12.1.
666053/2014 tanggal 05 Desember 2013 dan perubahannya.
2
D.

Sasaran
Sasaran bantuan program Rehabilitasi Gedung SMK melalui APBN tahun
2014 adalah 60 (enam puluh) Paket rehabilitasi gedung.

E.

Hasil Yang Diharapkan
Terlaksananya Rehabilitasi Gedung SMK sebanyak 60 paket pada tahun
2014.

F.

Nilai Bantuan
Total nilai bantuan Rehabilitasi Gedung SMK Tahun anggaran 2014
adalah Rp.3.000.000.000 (tiga milyar rupiah).

G.

Karakteristik Program Bantuan
a. Bantuan ini harus dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Presiden
Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
dan perubahannya;
b. Bantuan dana ini diberikan secara utuh dan tidak diperkenankan
melakukan pemotongan dengan alasan apapun oleh pihak manapun;
c. Bantuan ini dipergunakan untuk memperbaiki gedung yang rusak
dengan kategori rusak sedang dan rusak berat;
d. Jangka waktu penggunaan dana selambat-lambatnya 3 (tiga) bulan
sejak diterimanya dana tersebut di rekening sekolah dan
pelaksanaan pekerjaan harus sudah dimulai paling lambat 14 (empat
belas) hari kerja setelah dana diterima
e. Bantuan ini harus dikelola secara transparan, efisien dan efektif serta
dapat dipertanggungjawabkan baik fisik, administrasi maupun
keuangan.

H.

Jadual Kegiatan
NO
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

KEGIATAN
Penerimaan Usulan
Evaluasi Usulan
Verifikasi Lokasi
Penetapan SMK Penerima Bantuan
Bimbingan Teknis dan MoU
Penyaluran Dana
Laporan Awal

8.

Waktu Pelaksanaan

9.
10.

Supervisi Pelaksanaan
Laporan Akhir

WAKTU PELAKSANAAN (2014)
s.d. April
s.d. April
s.d. Mei
s.d. Juni
s.d. Juli
s.d. Agustus
Paling lambat 14 hari kalender sejak
dana diterima di rekening Sekolah
120 hari kalender sejak dana diterima
di rekening Sekolah
s.d. Nopember
Paling lambat 30 hari kalender setelah
pekerjaan selesai

Catatan : Jadual dapat berubah sesuai dengan situasi dan kondisi.

3
BAB II
ORGANISASI, TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB
Organisasi, tugas dan tanggung jawab di dalam pelaksanaan bantuan
Rehabilitasi Gedung SMK dapat diuraikan sebagai berikut:
A. Organisasi
Organisasi pelaksanaan kegiatan Rehabilitasi Gedung SMK
melibatkan unsur-unsur sebagai berikut:
1. Direktorat Pembinaan SMK;
2. Dinas Pendidikan Provinsi;
3. Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota;
4. SMK penerima;
5. Komite Sekolah.

akan

B. Tugas Dan Tanggung Jawab
1. Direktorat Pembinaan SMK
a. Menyiapkan dokumen yang berkaitan dengan Bantuan
Rehabilitasi Gedung SMK SMK;
b. Melaksanakan sosialisasi pemberian bantuan;
c. Melakukan seleksi dan verifikasi calon penerima dana bantuan;
d. Menetapkan penerima dana bantuan;
e. Melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek) dan menandatangani
Surat Perjanjian Pemberian Bantuan;
f. Mengatur tata cara penyaluran dana;
g. Melaksanakan supervisi pelaksanaan Rehabilitasi Gedung SMK
(apabila dipandang perlu);
h. Menerima laporan hasil pelaksanaan bantuan Rehabilitasi
Gedung SMK;
i. Melaksanakan Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan
(sampling);
j. Melaksanakan supervisi pelaksanaan kegiatan (sampling).
2. Dinas Pendidikan Provinsi
a. Menyebarluaskan informasi dari Direktorat Pembinaan Sekolah
Menengah Kejuruan ke institusi yang terkait;
b. Menerima tembusan surat/rekap usulan dan /atau mengusulkan
bantuan rehabilitasi gedung SMK dari Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota;
c. Menerima tembusan SK penetapan penerima bantuan dari
Direktorat Pembinaan SMK;

4
d. Bersama Dinas Pendidikan Kab/Kota melaksanakan pembinaan
dan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan program
bantuan Rehabilitasi Gedung SMK sesuai dengan ketentuan;
e. Memberikan masukan dan saran yang berkaitan dengan
pelaksanaan program;
f. Melaksanakan Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan
(sampling).
3. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
a. Menghimpun usulan kebutuhan Rehabilitasi Gedung SMK dari
sekolah;
b. Mengusulkan calon penerima bantuan Rehabilitasi Gedung SMK
ke Direktorat Pembinaan SMK;
c. Menerima tembusan SK penetapan Calon Penerima Bantuan dari
Direktorat Pembinaan SMK;
d. Mengevaluasi dan menyetujui proposal bantuan pembangunan
Rehabilitasi Gedung SMK untuk SMK yang telah ditetapkan
sebagai calon penerima bantuan Ruang Kelas Baru (RKB);
e. Menjadi saksi dalam penandatanganan Surat Perjanjian
Pemberian Bantuan antara SMK dengan Direktorat Pembinaan
SMK;
f. Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan
kegiatan program bantuan Rehabilitasi Gedung SMK sesuai
dengan ketentuan;
g. Menindaklanjuti permasalahan yang terjadi di lapangan;
h. Menerima laporan pelaksanaan kegiatan bantuan Rehabilitasi
Gedung SMK dari sekolah;
i. Melakukan pencatatan serah terima aset hasil
Bantuan
Rehabilitasi Gedung SMK bagi SMK Negeri dan mengetahui serah
terima aset hasil Bantuan Rehabilitasi Gedung SMK dari Kepala
Sekolah ke Yayasan bagi SMK Swasta.
4. SMK
a. Menyusun dan membuat analisis tingkat kerusakan gedung SMK
bersama dengan Dinas Cipta Karya/Pekerjaan Umum/pihak yang
kompeten untuk mengetahui prosentase tingkat kerusakan
gedung SMK yang ditandatangani oleh Dinas Cipta
Karya/Pekerjaan Umum/pihak yang kompeten
b. Kepala Sekolah menandatangani surat perjanjian dengan Pejabat
Pembuat Komitmen pada Subdit Sarana dan Prasarana;
c. Membentuk Tim Rehabilitasi Ruang/Gedung SMK;
5
d. Membentuk Tim Perencana dan Pengawas Rehabilitasi Gedung
SMK yang berasal dari guru-guru bidang keahlian Teknik
Bangunan (bisa berasal dari SMK tersebut atau dari SMK lain
yang membuka bidang keahlian Teknik Bangunan);
e. Bersama Tim Rehabilitasi Ruang/Gedung dan Tim Perencana dan
Pengawas membentuk Tim Pelaksana Rehabilitasi ruang/gedung
(kepala tukang, tukang dan pekerja);
f. Rehabilitasi bangunan gedung SMK dapat dilakukan secara
swakelola dengan mengacu pada Peraturan Presiden No. 54
Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah beserta
perubahannya;
g. Bertanggung jawab penuh terhadap persiapan, perencanaan dan
pelaksanaan Rehabilitasi ruang/gedung dan rehab/pengadaan
perabot;
h. Bersama Komite Sekolah melaksanakan koordinasi dengan Tim
Rehabilitasi ruang/gedung dan Tim Perencana dan Pengawas
dalam pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK;
i. Bersama tim rehabilitasi dan tim perencana/pengawas meneliti
laporan hasil pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK;
j. Bertanggung jawab penuh terhadap pelaksanaan fisik,
pengelolaan administrasi dan keuangan bantuan Rehabilitasi
Gedung SMK ;
k. Menandatangani Pakta Integritas;
l. Menandatangani Surat Pernyataan Tanggungjawab Mutlak;
m. Melakukan serah-terima hasil pekerjaan Rehabilitasi Gedung
SMK kepada :
1) Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota yang selanjutnya
dicatatkan sebagai aset Pemda bagi SMK Negeri;
2) Yayasan yang selanjutnya dicatatkan sebagai aset Yayasan
bagi SMK Swasta;
n. Menyampaikan laporan hasil pelaksanaan rehabilitasi gedung
SMK yang sudah dilengkapi dengan serah terima pekerjaan
rehabilitasi gedung SMK kepada Direktorat Pembinaan SMK yang
diketahui oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
setempat.
5. Komite Sekolah
Memberi saran dan masukan kepada Kepala Sekolah untuk
keterlaksanaan program/kegiatan.

6
BAB III
PERSYARATAN, MEKANISME PENGAJUAN USULAN, BIMBINGAN
TEKNIS, DAN PENYALURAN DANA
A. Persyaratan Penerima
1. Diusulkan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Propinsi dan/ atau
diprioritaskan bagi SMK yang mendapat afirmasi melalui program
percepatan pembangunan.
2. Diprioritaskan bagi SMK yang memiliki lahan sendiri (Lahan SMK
Negeri milik Pemerintah Daerah, SMK Swasta milik Yayasan) minimal
4.000 m2 dibuktikan dengan Sertifikat Tanah/Akta Hibah/ Akta Jual
Beli yang dibuat oleh Notaris/Pejabat Pembuat Akta Tanah
(PPAT)/Akta Ikrar wakaf yang dibuat oleh Kantor Urusan Agama
(KUA)/ Pelepasan hak ulayat/adat atas tanah oleh pihak yang
berwenang;
3. Memiliki data analisis tingkat kerusakan ruang yang telah
ditandatangani pihak yang berwenang;
4. Diprioritaskan bagi SMK yang telah memiliki/ menampung peserta
didik minimal 192 siswa;
5. Bagi SMK Swasta, Pembina, Pengurus dan Pengawas Yayasan tidak
boleh merangkap sebagai Kepala Sekolah yang dibuktikan dengan
Akta Pendirian Yayasan;
6. Memiliki ijin operasional/ijin pendirian sekolah dari pihak yang
berwenang;
7. Memiliki surat keputusan pengangkatan Kepala SMK;
8. Surat
pernyataan
kesanggupan
dari
Dinas
Pendidikan
Kabupaten/Kota untuk:
a. Melakukan pencatatan serah terima aset hasil
bantuan
rehabilitasi ruang;
b. Mengetahui serah terima aset hasil bantuan rehabilitasi ruang
dari Kepala Sekolah ke Yayasan bagi SMK Swasta;
c. Bagi SMK Swasta memiliki Akta Pendirian Yayasan.
B. Mekanisme Pengajuan Usulan dan Penetapan Penerima Bantuan
Mekanisme pengajuan usulan dana bantuan Rehabilitasi Gedung SMK
sebagai berikut :
1. Dinas
Pendidikan
Kabupaten/Kota/Propinsi
membuat
dan
menyampaikan usulan bantuan rehabilitasi ruang berdasarkan
analisis tingkat kerusakan sekolah ke alamat dibawah ini:

7
Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
u.p. Kepala Subdit Sarana dan Prasarana
Komplek Kemdikbud Gedung E, lantai 12
Jalan Jenderal Sudirman - Senayan
Jakarta Pusat 10270
2. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan melalui Subdit
Sarana dan Prasarana menerima usulan bantuan rehabilitasi gedung
SMK yang diajukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Provinsi;
3. Direktorat Pembinaan SMK melakukan seleksi usulan dan verifikasi
data dan/atau verifikasi lokasi;
4. Direktorat Pembinaan SMK menetapkan SMK calon penerima
bantuan pembangunan rehabilitasi gedung SMK;
5. Direktorat pembinaan SMK menyampaikan Undangan Bimbingan
Teknis SMK calon penerima bantuan rehabilitasi SMK ke Dinas
pendidikan Kabupaten/ Kota/Propinsi;
6. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Propinsi meneruskan Undangan
Bimbingan Teknis SMK calon penerima bantuan rehabilitasi gedung
SMK tersebut kepada SMK penerima yang berada di wilayah
binaannya.
7. Bagi SMK yang ditetapkan sebagai calon penerima bantuan
rehabilitasi gedung SMK wajib menyampaikan persyaratan sebagai
penerima bantuan dalam bentuk proposal yang dilengkapi dengan
dokumen persyaratan penerima bantuan yang telah dievaluasi dan
disetujui oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Propinsi;
8. Direktorat Pembinaan SMK menetapkan SMK penerima bantuan
rehabilitasi gedung SMK dengan surat keputusan setelah dinyatakan
memenuhi persyaratan;
9. Kepala Sekolah dan Pejabat Pembuat Komitmen menandatangani
Surat Perjanjian pemberian bantuan.
C. Bimbingan Teknis
Sekolah yang telah ditetapkan sebagai calon penerima bantuan
mengikuti bimbingan teknis yang dilaksanakan oleh Direktorat
Pembinaan SMK.
Kegiatan bimbingan teknis meliputi:
1. Penjelasan materi pokok, yaitu :
a) Penyampaian kebijakan Direktorat Pembinaan SMK;
b) Strategi dalam rangka pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK;
c) Pedoman Rehabilitasi Gedung SMK;
d) Pedoman penyusunan laporan dan pertanggungjawaban
keuangan.
8
2. Pemeriksaan kelengkapan dokumen/ persyaratan sebagai calon
penerima bantuan;
3. Penandatanganan Surat Perjanjian Pemberian Bantuan;
4. Penandatanganan Pakta Integritas;
5. Penandatanganan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak.
D. Mekanisme Penyaluran Dana
1. Dana bantuan Tahun 2014 disalurkan langsung ke rekening Sekolah;
2. Proses penyaluran dana Tahun 2014 dilakukan oleh Direktorat
Pembinaan SMK dengan mekanisme:
a. Pejabat Pembuat Komitmen mengajukan Surat Permintaan
Pembayaran (SPP) ke Bendahara Pengeluaran dengan
melampirkan:
1) SK Penetapan SMK Penerima bantuan tahun 2014 yang
diterbitkan Pejabat Pembuat Komitmen dan disahkan oleh
Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Satker Direktorat
Pembinaan SMK;
2) Naskah perjanjian kerjasama/kontrak antara Direktorat PSMK
dengan lembaga penyalur;
3) Daftar rekapitulasi penerima bantuan 2014.
b. Bendahara Pengeluaran melalui Pejabat Penandatangan SPM
Direktorat PSMK menerbitkan Surat Perintah Membayar (SPM);
c. SPM tersebut disampaikan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan
Negara (KPPN) Jakarta III, untuk diterbitkan Surat Perintah
Pencairan Dana (SP2D);
d. Dana disalurkan oleh KPPN ke Lembaga Penyalur. Selanjutnya
Lembaga Penyalur menyalurkan dana langsung ke rekening
Sekolah. Teknis penyaluran dana tersebut diatur dalam
Perjanjian Kerjasama antara Direktorat Pembinaan SMK dengan
Lembaga Penyalur;
e. Bank penyalur akan meneruskan dana bantuan ke Sekolah
penerima bantuan setelah dana masuk pada rekening lembaga
penyalur dan lembaga penyalur menerima Surat Perintah
Penyaluran (SPPn) dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)

9
BAB IV
KETENTUAN PENGGUNAAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN DANA
A.

Ketentuan Penggunaan Dana
1. Dana bantuan digunakan untuk rehabilitasi gedung SMK sesuai
dengan jumlah bantuan yang diberikan dan berdasarkan analisis
tingkat kerusakan,
2. Bantuan dana ini hanya diperuntukkan:
a. Rehabilitasi gedung SMK; dan/atau
b. Biaya Pengelolaan Administrasi.
3. Besaran nilai bantuan mengacu kepada Hasil analisis dari Cipta
Karya dan Harga Satuan Bangunan (HSB) per-m2 yang
direkomendasikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum/harga satuan
bangunan yang ditetapkan oleh Pemerintah Daerah;
4. Apabila terjadi perubahan pekerjaan sebelum proses pekerjaan
dilaksanakan Kepala Sekolah harus mengajukan usulan perubahan
kepada Direktur Pembinaan SMK dengan persetujuan Dinas
Pendidikan Kabupaten/ Kota/Propinsi;
5. Penerima bantuan wajib menyelesaikan pelaksanaan rehabilitasi
gedung SMK sampai dapat difungsikan untuk kegiatan belajar
mengajar.

B.

Pertanggungjawaban Penggunaan Dana
1. Setiap
penggunaan
dana
bantuan
harus
dapat
dipertanggungjawabkan dan didukung oleh bukti fisik, administrasi
dan keuangan;
2. Melaporkan serta mempertanggungjawabkan hasil kegiatan program
bantuan rehabilitasi gedung SMK secara fisik, administrasi dan
keuangan kepada Direktorat Pembinaan SMK dengan tembusan
kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota/Propinsi dengan
mengacu
pada
Pedoman
penyusunan
Pelaporan
dan
Pertanggungjawaban keuangan;
3. Dana bantuan pembangunan rehabilitasi gedung SMK yang diterima
harus selesai dipertanggungjawabkan selambat-lambatnya 120
(seratus dua puluh) hari kalender terhitung sejak dana diterima di
rekening sekolah;
4. Apabila terjadi penyimpangan terhadap penggunaan dana bantuan,
maka sepenuhnya menjadi tanggung jawab sekolah dan akan
dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan.

10
BAB V
PELAPORAN
Laporan pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK, harus dapat memberikan data
dan informasi lengkap dan jelas mengenai proses rehabilitasi gedung SMK
dari awal pelaksanaan sampai pekerjaan dinyatakan selesai.
Laporan terdiri dari:
Jenis Laporan :
A. Laporan awal
Laporan awal meliputi:
1) Surat pernyataan bahwa dana telah diterima di rekening SMK,
dengan dilampiri rekening koran;
2) Jadual
pelaksanaan
pekerjaan
yang
menggambarkan
pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK mulai dari pekerjaan
persiapan sampai dengan serah terima pekerjaan dari Tim
Rehabilitasi kepada Kepala Sekolah
B. Laporan Akhir (100%) dengan melampirkan dokumen sebagai
berikut:
1. Narasi hasil pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK;
2. Realisasi penggunaan dana pusat maupun pendamping (jika
ada) dilampiri bukti pengeluaran, meliputi:
a. Kas Umum;
b. Berita Acara Pemeriksaan Kas;
c. Rekap Penggunaan Dana:
1) Biaya Konstruksi (upah dan bahan); dan/atau
2) Biaya Pengadaan perabot; dan
3) Biaya
Perencanaan,
pengawasan
serta
administrasi pengelolaan.
4) Rekap Penerimaan dan Penyetoran Pajak.
3. Dokumen teknis antara lain:
1) Jadual pelaksanaan pekerjaan;
2) Gambar rencana rehabilitasi bangunan sesuai dengan bagian
gedung yang direhabilitasi
3) Laporan mingguan kemajuan pekerjaan 0% s.d 100%;
4) Acara Kemajuan Pekerjaan 100% ditandatangani Ketua Tim
Rehabilitasi, Ketua Tim Perencana dan Pengawas, Kepala
SMK dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Propinsi;
Foto-foto kemajuan fisik bangunan untuk prestasi pekerjaan
0% - 100% (cetak foto berwarna);
11
4.

5.

Berita Acara Serah Terima Aset dari Kepala Sekolah kepada
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk SMK Negeri,
dari kepala Sekolah ke Yayasan dengan diketahui Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota untuk SMK Swasta;
Seluruh dokumen pengadaan disimpan secara baik oleh Kepala
Sekolah untuk keperluan pemeriksaan.

Laporan disusun oleh Sekolah dibantu oleh Tim Perencana dan Pengawas
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota disampaikan kepada Direktur
Pembinaan SMK u.p. Kepala Subdit Sarana dan Prasarana dengan tembusan
kepada Dinas Pendidikan Provinsi.
Laporan dibuat rangkap 5 (lima) dalam format ukuran kertas A4 dijilid rapi,
dengan rincian:
1. 1 (satu) asli dan 1 (satu) copy sebagai pertinggal untuk Sekolah;
2. 1 (satu) copy Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota;
3. 1 (satu) copy Dinas Pendidikan Propinsi; dan
4. 1 (satu) copy untuk Direktorat Pembinaan SMK, laporan disampaikan
dengan alamat:
Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
u.p. Kepala Subdit Sarana dan Prasarana
Komplek Kemdikbud Gedung E lantai 12
Jalan Jenderal Sudirman, Senayan
Jakarta Pusat 10270

12
BAB VI
PENUTUP
Dengan tersusunnya Petunjuk Teknis (Juknis) ini diharapkan SMK penerima
bantuan rehabilitasi gedung SMK dapat mewujudkan rencana pengembangan
sekolahnya melalui program yang diberikan oleh Direktorat Pembinaan SMK
tahun 2014.
Setiap SMK yang akan mendapatkan bantuan ini harus memenuhi kriteria
yang telah ditetapkan, oleh karena itu data pendukung yang dianggap
penting agar dilampirkan pada usulan.
Diharapkan pula semua pihak yang ikut berperan dalam program ini baik
langsung maupun tidak langsung terlebih dahulu memahami isi Petunjuk
Teknis program bantuan sebelum memutuskan untuk ikut berpartisipasi
dalam pelaksanaan program, dengan demikian kesalahan prosedur selama
pelaksanaan dapat dihindarkan.
Program bantuan rehabilitasi gedung SMK ini akan berjalan lancar, apabila
semua yang terlibat dalam proses rehabilitasi gedung SMK konsisten
terhadap peraturan perundangan termasuk penerapan Juknis ini.
Petunjuk Teknis ini diharapkan menjadi acuan bagi sekolah dan Tim
rehabilitasi gedung SMK serta pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaan
rehabilitasi gedung SMK. Dengan demikian diharapkan terdapat kesamaan
pandangan dan persepsi dalam perencanaan dan pelaksanaan program
bantuan rehabilitasi gedung SMK.
Hal-hal yang belum diatur dalam Juknis ini akan diatur lebih rinci dalam Surat
Perjanjian Pemberian Bantuan, Pedoman Pelaksanaan dan Pengawasan
rehabilitasi gedung SMK rehabilitasi gedung SMK, Pedoman Perancangan
Bangunan Tahan Gempa, dan Pedoman Penyusunan Laporan Pelaksanaan
dan Pertanggungjawaban Keuangan rehabilitasi gedung SMK yang
dikeluarkan Direktorat Pembinaan SMK.

13
LAMPIRAN

14
SURAT PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB MUTLAK

Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama
NIP
Jabatan
Alamat

:………………………………
:………………………………
:………………………………
:………………………………
Kabupaten/Kota..………
Propinsi……………………

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa:
Sehubungan
dengan
Surat
Perjanjian
Kerjasama
Bantuan
…………………………………Nomor:
……………….Tanggal……………. sebesar
Rp……………………(………………………….), saya bertanggung jawab atas kebenaran
pelaksanaan bantuan yang kami laporkan baik dari segi fisik, administrasi,
maupun keuangan dan segala akibat yang timbul di kemudian hari sepenuhnya
menjadi tanggungjawab saya.
Demikian surat pernyataan tanggung jawab mutlak ini saya buat agar dapat
digunakan sebagaimana mestinya.

Jakarta,…………………………………..
Kepala SMK…………………………….

Materai 6000

…………………………………………….
NIP………………………………………..

15
DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA/YAYASAN . . . . . .
SMK ..............................
Jalan. ........................................ - ...................................
Telepon ( ..... ) .......................................

KEPUTUSAN KEPALA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK)

Nom or : .................................
TENTANG

PEMBENTUKAN TIM REHABILITASI GEDUNG SMK
KEPALA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) ........................
Menimbang

:

bahwa dalam rangka persiapan dan pelaksanaan program
bantuan Rehabilitasi Gedung SMK, perlu dibentuk Tim
Rehabilitasi SMK;

Mengingat

:

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1999 Tahun 1999
tentang Jasa Konstruksi;
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional;
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang
Standar Nasional Pendidikan beserta perubahannya;
Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang
Pendanaan Pendidikan;
Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan;
Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pengadaan
Barang/Jasa
Pemerintah
beserta
perubahannya;
Peraturan
Menteri
Pekerjaan
Umum
nomor
45/PRT/M/2007 tentang Pedoman Teknis Bangunan
Negara;
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 40
Tahun 2008 tentang Standar Sarana dan Prasarana
untuk Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah
Kejuruan (SMK/MAK);

16
9.

Peraturan
Menteri
Pekerjaan
Umum
Nomor
07/PRT/M/2011 Tahun 2011 tentang Standar dan
Pedoman Pengadaan Pekerjaan Konstruksi dan Jasa
Konsultansi.
10. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 Tentang
Perubahan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun
2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan;

M EM UTUSK AN
Menetapkan

:

PERTAMA

:

Pembentukan Tim Rehabilitasi Gedung SMK, seperti namanama terlampir;

KEDUA

:

Tugas dan tanggung jawab Tim Rehabilitasi Gedung SMK
seperti tertuang dalam Panlak antara lain sebagai berikut :
1. Membuat program kerja pelaksanaan, yang berisi :
a. Jadual dan urutan pekerjaan
b. Menyiapkan/mengadakan peralatan penunjang dan
bahan dengan memperhatikan standar kualitas
yang berlaku.
2. Membantu sekolah dalam hal :
a. Membentuk Tim Pelaksanaan Rehabilitasi Gedung
SMK antara lain kepala tukang, tukang dan pekerja.
b. Pembelian/Pengadaan bahan bangunan dan alat
penunjang, dilengkapi dengan bukti-bukti kuitansi
pembayaran,
c. Menyusun laporan hasil pelaksanaan Rehabilitasi
antara lain :
1. Laporan Awal
Laporan awal pelaksanaan pekerjaan adalah
laporan yang menjelaskan tentang diterimanya
dana bantuan (tanggal dan jumlah yang
diterima) dan rencana persiapan pelaksanaan.
Laporan di lampiri dengan foto kopi lembar
saldo rekening terakhir yang tertulis jumlah
dana/bantuan yang masuk.
2. Laporan Akhir
Laporan akhir pelaksanaan pekerjaan adalah
laporan yang menjelaskan tentang hasil
pelaksanaan pekerjaan
Rehabilitasi Gedung
17
SMK sejak persiapan sampai selesai. Laporan
dilengkapi dengan:
a. Berita Acara Kemajuan Pekerjaan 100% dan
Berita Acara Serah Terima hasil pekerjaan
Rehabilitasi Gedung SMK
dari Tim
Perencana dan Pengawas ke Kepala SMK;
b. Berita Acara Serah Terima Aset hasil
pekerjaan Rehabilitasi Gedung SMK, kepada
Pemerintah Daerah (bagi SMK Negeri)
melalui Dinas Pendidikan Kab./Kota;
c. Berita Acara Serah Terima Aset hasil
pekerjaan Rehabilitasi Gedung SMK, kepada
Yayasan (bagi SMK swasta) diketahui oleh
Dinas Pendidikan Kab./Kota;
d. Foto-foto hasil 0% sampai dengan 100%
(cetak warna);
Laporan tersebut disampaikan kepada Direktorat
Pembinaan
SMK,
disetujui
Dinas
Pendidikan
Kabupaten/Kota dengan tembusan Kepala Dinas
Pendidikan provinsi.
KETIGA

:

Biaya pelaksanaan tugas dimaksud dalam diktum kedua
dibebankan pada SMK ...................................... (penerima
bantuan);

18
KEEMPAT

:

Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan dengan
ketentuan akan diperbaiki sebagaimana mestinya jika
dikemudian hari terdapat kekeliruan.

Ditetapkan di
Pada tanggal

:
:

Kepala SMK ...........................

. . . . . . . . . . . . . .
Tembusan :
NIP.
1. Direktur Pembinaan SMK;
2. Kepala Dinas Pendidikan Propinsi....
3. Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota .....
4. Yang bersangkutan

19
Lampiran
Nomor
Tanggal

:
:
:

Surat Keputusan Kepala SMK ........
..............
..............
Tim Rehabilitasi Gedung SMK .......

NO

NAMA

1.
2.
3.
4.
5.

........................
........................
........................
........................
........................

UNSUR
Guru/Sekolah
Guru/Sekolah
Guru/Sekolah
Guru/Sekolah
Masyarakat/Komite
Sekolah
Ditetapkan di
Tanggal

JABATAN
DALAM TIM
Ketua Tim
Sekretaris
Anggota
Anggota
Anggota

:...........
:...........

Kepala SMK

................
NIP. . . . . . . . . . . . .

20
PAKTA INTEGRITAS
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama
:………………………………
NIP
:………………………………
Jabatan
:………………………………
Alamat
:………………………………
Kab/Kota...................
Propinsi…………………..

1.
2.
3.
4.
5.
6.

7.

Menyatakan sebagai berikut :
Berperan secara pro aktif dalam upaya pencegahan dan
pemberantasan Korupsi, Kolusi dan
Nepotisme serta tidak
melibatkan diri dalam perbuatan tercela;
Tidak melakukan pemberian secara langsung atau tidak langsung
berupa suap, hadiah, bantuan atau bentuk lainnya yang tidak
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
Bersikap transparan, jujur, objektif dan akuntabel dalam
melaksanakan
Bantuan...............................sesuai
Surat
Perjanjian Kerjasama;
Menghindari pertentangan kepentingan (conflict of interest) dalam
pelaksanaan tugas;
Melaksanakan tugas sesuai dengan peraturan perundangundangan di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
Akan menyampaikan informasi penyimpangan integritas di
Lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.................. serta
turut menjaga kerahasiaan saksi atas pelanggaran peraturan yang
dilaporkannya;
Bila saya melanggar hal-hal tersebut di atas, saya siap
menghadapi konsekuensinya.
Menyaksikan :
Pejabat Pembuat Komitmen

Jakarta,.....................
Kepala SMK...............,
Materai 6000

Ir. Nur Widyani, MM
NIP 19621026 198703 2 001

…………………………………
NIP. …………………………

21

More Related Content

What's hot

08 ps-2014 bantuan unit sekolah baru smk
08 ps-2014 bantuan unit sekolah baru smk08 ps-2014 bantuan unit sekolah baru smk
08 ps-2014 bantuan unit sekolah baru smkWinarto Winartoap
 
05 ps-2014 bantuan pemasaran tamatan job macthing
05 ps-2014 bantuan pemasaran tamatan job macthing05 ps-2014 bantuan pemasaran tamatan job macthing
05 ps-2014 bantuan pemasaran tamatan job macthingWinarto Winartoap
 
12 ps-2014 bantuan kolam ikan
12 ps-2014 bantuan kolam ikan12 ps-2014 bantuan kolam ikan
12 ps-2014 bantuan kolam ikanWinarto Winartoap
 
17 ps-2014 bantuan smk rujukan
17 ps-2014 bantuan smk rujukan17 ps-2014 bantuan smk rujukan
17 ps-2014 bantuan smk rujukanWinarto Winartoap
 
Usulan bantuan sarana prasarana dit psmk 2014
Usulan bantuan sarana prasarana dit psmk 2014Usulan bantuan sarana prasarana dit psmk 2014
Usulan bantuan sarana prasarana dit psmk 2014Winarto Winartoap
 
11 bantuan pembangunan_rkb_smk
11 bantuan pembangunan_rkb_smk11 bantuan pembangunan_rkb_smk
11 bantuan pembangunan_rkb_smkAnfield Olshop
 
02 ps-2016 bantuan unit sekolah baru smk (341 lokasi) (final)
02 ps-2016 bantuan unit sekolah baru smk (341 lokasi) (final)02 ps-2016 bantuan unit sekolah baru smk (341 lokasi) (final)
02 ps-2016 bantuan unit sekolah baru smk (341 lokasi) (final)Eko Nafarila
 
Proposal Pengadaan Peralatan Otomotif tahun 2012
Proposal Pengadaan Peralatan Otomotif tahun 2012Proposal Pengadaan Peralatan Otomotif tahun 2012
Proposal Pengadaan Peralatan Otomotif tahun 2012Joko Prasetiyo
 
18 ps-2014 bantuan papua&papua barat
18 ps-2014 bantuan papua&papua barat18 ps-2014 bantuan papua&papua barat
18 ps-2014 bantuan papua&papua baratWinarto Winartoap
 
20 ps-2014 bantuan peralatan e-pembelajaran
20 ps-2014 bantuan peralatan e-pembelajaran20 ps-2014 bantuan peralatan e-pembelajaran
20 ps-2014 bantuan peralatan e-pembelajaranWinarto Winartoap
 
19 ps-2014 bantuan daerah 3 t & kluster 4
19 ps-2014 bantuan daerah 3 t & kluster 419 ps-2014 bantuan daerah 3 t & kluster 4
19 ps-2014 bantuan daerah 3 t & kluster 4Winarto Winartoap
 
01 ps-2014 bantuan operasional sekolah (bos) smk
01 ps-2014 bantuan operasional sekolah (bos) smk01 ps-2014 bantuan operasional sekolah (bos) smk
01 ps-2014 bantuan operasional sekolah (bos) smkWinarto Winartoap
 
Keputusan komite no. 03 ttg pengesahan apbs tk tp. 2012 2013 no
Keputusan komite no. 03 ttg pengesahan apbs tk tp. 2012 2013 noKeputusan komite no. 03 ttg pengesahan apbs tk tp. 2012 2013 no
Keputusan komite no. 03 ttg pengesahan apbs tk tp. 2012 2013 noEliasa Tlb
 
16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes
16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes
16 ps-2014 bantuan komunitas ponpesWinarto Winartoap
 
26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat
26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat
26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakatWinarto Winartoap
 

What's hot (17)

08 ps-2014 bantuan unit sekolah baru smk
08 ps-2014 bantuan unit sekolah baru smk08 ps-2014 bantuan unit sekolah baru smk
08 ps-2014 bantuan unit sekolah baru smk
 
05 ps-2014 bantuan pemasaran tamatan job macthing
05 ps-2014 bantuan pemasaran tamatan job macthing05 ps-2014 bantuan pemasaran tamatan job macthing
05 ps-2014 bantuan pemasaran tamatan job macthing
 
12 ps-2014 bantuan kolam ikan
12 ps-2014 bantuan kolam ikan12 ps-2014 bantuan kolam ikan
12 ps-2014 bantuan kolam ikan
 
17 ps-2014 bantuan smk rujukan
17 ps-2014 bantuan smk rujukan17 ps-2014 bantuan smk rujukan
17 ps-2014 bantuan smk rujukan
 
Usulan bantuan sarana prasarana dit psmk 2014
Usulan bantuan sarana prasarana dit psmk 2014Usulan bantuan sarana prasarana dit psmk 2014
Usulan bantuan sarana prasarana dit psmk 2014
 
Dak contoh laporan
Dak contoh laporanDak contoh laporan
Dak contoh laporan
 
11 bantuan pembangunan_rkb_smk
11 bantuan pembangunan_rkb_smk11 bantuan pembangunan_rkb_smk
11 bantuan pembangunan_rkb_smk
 
02 ps-2016 bantuan unit sekolah baru smk (341 lokasi) (final)
02 ps-2016 bantuan unit sekolah baru smk (341 lokasi) (final)02 ps-2016 bantuan unit sekolah baru smk (341 lokasi) (final)
02 ps-2016 bantuan unit sekolah baru smk (341 lokasi) (final)
 
Proposal Pengadaan Peralatan Otomotif tahun 2012
Proposal Pengadaan Peralatan Otomotif tahun 2012Proposal Pengadaan Peralatan Otomotif tahun 2012
Proposal Pengadaan Peralatan Otomotif tahun 2012
 
18 ps-2014 bantuan papua&papua barat
18 ps-2014 bantuan papua&papua barat18 ps-2014 bantuan papua&papua barat
18 ps-2014 bantuan papua&papua barat
 
20 ps-2014 bantuan peralatan e-pembelajaran
20 ps-2014 bantuan peralatan e-pembelajaran20 ps-2014 bantuan peralatan e-pembelajaran
20 ps-2014 bantuan peralatan e-pembelajaran
 
19 ps-2014 bantuan daerah 3 t & kluster 4
19 ps-2014 bantuan daerah 3 t & kluster 419 ps-2014 bantuan daerah 3 t & kluster 4
19 ps-2014 bantuan daerah 3 t & kluster 4
 
01 ps-2014 bantuan operasional sekolah (bos) smk
01 ps-2014 bantuan operasional sekolah (bos) smk01 ps-2014 bantuan operasional sekolah (bos) smk
01 ps-2014 bantuan operasional sekolah (bos) smk
 
Keputusan komite no. 03 ttg pengesahan apbs tk tp. 2012 2013 no
Keputusan komite no. 03 ttg pengesahan apbs tk tp. 2012 2013 noKeputusan komite no. 03 ttg pengesahan apbs tk tp. 2012 2013 no
Keputusan komite no. 03 ttg pengesahan apbs tk tp. 2012 2013 no
 
16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes
16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes
16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes
 
06 ps-2013 block grant lks
06 ps-2013 block grant lks06 ps-2013 block grant lks
06 ps-2013 block grant lks
 
26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat
26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat
26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat
 

Viewers also liked (20)

Kopi Bubuk
Kopi BubukKopi Bubuk
Kopi Bubuk
 
Interacion y looping
Interacion y loopingInteracion y looping
Interacion y looping
 
Stki application development_research
Stki application development_researchStki application development_research
Stki application development_research
 
2
22
2
 
Energia
EnergiaEnergia
Energia
 
Korupsi !!
Korupsi !!Korupsi !!
Korupsi !!
 
생활시리즈
생활시리즈생활시리즈
생활시리즈
 
Makalah budaya politik
Makalah budaya politikMakalah budaya politik
Makalah budaya politik
 
MEMORI DPRD SULTRA 2004-2009
MEMORI DPRD SULTRA 2004-2009MEMORI DPRD SULTRA 2004-2009
MEMORI DPRD SULTRA 2004-2009
 
Video Promocional Synergy
Video Promocional Synergy Video Promocional Synergy
Video Promocional Synergy
 
PENJELASAN RAPERDA PENGADAAN PNSD
PENJELASAN RAPERDA PENGADAAN PNSDPENJELASAN RAPERDA PENGADAAN PNSD
PENJELASAN RAPERDA PENGADAAN PNSD
 
Undangan 3
Undangan 3Undangan 3
Undangan 3
 
Presentación1
Presentación1Presentación1
Presentación1
 
Zentral hidraulikoa
Zentral hidraulikoaZentral hidraulikoa
Zentral hidraulikoa
 
Warta Solidaritas IKPR edisi 3
Warta Solidaritas IKPR edisi 3Warta Solidaritas IKPR edisi 3
Warta Solidaritas IKPR edisi 3
 
Neraca
NeracaNeraca
Neraca
 
Colegio nacional nicolas esguerra
Colegio nacional nicolas esguerraColegio nacional nicolas esguerra
Colegio nacional nicolas esguerra
 
Kelompok tani
Kelompok taniKelompok tani
Kelompok tani
 
2014/03/09 雲端 - Faithbook
2014/03/09 雲端 - Faithbook2014/03/09 雲端 - Faithbook
2014/03/09 雲端 - Faithbook
 
Halaman (2) parameter on may 31st june 30th 2014 lagak busuk indra rasiwan palsu
Halaman (2) parameter on may 31st june 30th 2014 lagak busuk indra rasiwan palsuHalaman (2) parameter on may 31st june 30th 2014 lagak busuk indra rasiwan palsu
Halaman (2) parameter on may 31st june 30th 2014 lagak busuk indra rasiwan palsu
 

Similar to REHABILITASI GEDUNG SMK

13 ps-2014 bantuan perhotelan(1)
13 ps-2014 bantuan perhotelan(1)13 ps-2014 bantuan perhotelan(1)
13 ps-2014 bantuan perhotelan(1)Winarto Winartoap
 
25 ps-2014 bantuan pengembangan pusat layanan tik
25 ps-2014 bantuan pengembangan pusat layanan tik25 ps-2014 bantuan pengembangan pusat layanan tik
25 ps-2014 bantuan pengembangan pusat layanan tikWinarto Winartoap
 
29 ps-2014 bantuan peralatan praktik smk sed-tvet (phln)
29 ps-2014 bantuan peralatan praktik smk sed-tvet (phln)29 ps-2014 bantuan peralatan praktik smk sed-tvet (phln)
29 ps-2014 bantuan peralatan praktik smk sed-tvet (phln)Winarto Winartoap
 
17 ps-2014 bantuan smk rujukan
17 ps-2014 bantuan smk rujukan17 ps-2014 bantuan smk rujukan
17 ps-2014 bantuan smk rujukanWinarto Winartoap
 
12 ps-2014 bantuan kolam ikan(1)
12 ps-2014 bantuan kolam ikan(1)12 ps-2014 bantuan kolam ikan(1)
12 ps-2014 bantuan kolam ikan(1)Winarto Winartoap
 
04 ps-2014 bantuan beasiswa program keahlian khusus
04 ps-2014 bantuan beasiswa program keahlian khusus04 ps-2014 bantuan beasiswa program keahlian khusus
04 ps-2014 bantuan beasiswa program keahlian khususWinarto Winartoap
 
26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat
26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat
26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakatWinarto Winartoap
 
09 ps-2014 bantuan ruang kelas baru smk
09 ps-2014 bantuan ruang kelas baru smk09 ps-2014 bantuan ruang kelas baru smk
09 ps-2014 bantuan ruang kelas baru smkWinarto Winartoap
 
31 dk-2014 penyebaran informasi kebijakan smk tahun 2014
31 dk-2014 penyebaran informasi kebijakan smk tahun 201431 dk-2014 penyebaran informasi kebijakan smk tahun 2014
31 dk-2014 penyebaran informasi kebijakan smk tahun 2014Winarto Winartoap
 
02 ps-2014 bantuan siswa miskin (bsm) smk
02 ps-2014 bantuan siswa miskin (bsm) smk02 ps-2014 bantuan siswa miskin (bsm) smk
02 ps-2014 bantuan siswa miskin (bsm) smkWinarto Winartoap
 
16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes
16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes
16 ps-2014 bantuan komunitas ponpesWinarto Winartoap
 
27 ps-2014 bantuan kerjasama pengembangan pendidikan kejuruan indonesia-negar...
27 ps-2014 bantuan kerjasama pengembangan pendidikan kejuruan indonesia-negar...27 ps-2014 bantuan kerjasama pengembangan pendidikan kejuruan indonesia-negar...
27 ps-2014 bantuan kerjasama pengembangan pendidikan kejuruan indonesia-negar...Winarto Winartoap
 
23 ps-2014 bantuan pameran produktif siswa
23 ps-2014 bantuan pameran produktif siswa23 ps-2014 bantuan pameran produktif siswa
23 ps-2014 bantuan pameran produktif siswaWinarto Winartoap
 
07 ps-2014 pameran hasil lks
07 ps-2014 pameran hasil lks07 ps-2014 pameran hasil lks
07 ps-2014 pameran hasil lksWinarto Winartoap
 
07 ps-2014 pameran hasil lks
07 ps-2014 pameran hasil lks07 ps-2014 pameran hasil lks
07 ps-2014 pameran hasil lksWinarto Winartoap
 
21 ps-2014 bantuan modul interaktif e-pembelajaran
21 ps-2014 bantuan modul interaktif e-pembelajaran21 ps-2014 bantuan modul interaktif e-pembelajaran
21 ps-2014 bantuan modul interaktif e-pembelajaranWinarto Winartoap
 
22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk
22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk
22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smkWinarto Winartoap
 
34 dk-2014 pelaksanaan lomba tingkat provinsi
34 dk-2014 pelaksanaan lomba tingkat provinsi34 dk-2014 pelaksanaan lomba tingkat provinsi
34 dk-2014 pelaksanaan lomba tingkat provinsiWinarto Winartoap
 

Similar to REHABILITASI GEDUNG SMK (20)

13 ps-2014 bantuan perhotelan(1)
13 ps-2014 bantuan perhotelan(1)13 ps-2014 bantuan perhotelan(1)
13 ps-2014 bantuan perhotelan(1)
 
25 ps-2014 bantuan pengembangan pusat layanan tik
25 ps-2014 bantuan pengembangan pusat layanan tik25 ps-2014 bantuan pengembangan pusat layanan tik
25 ps-2014 bantuan pengembangan pusat layanan tik
 
29 ps-2014 bantuan peralatan praktik smk sed-tvet (phln)
29 ps-2014 bantuan peralatan praktik smk sed-tvet (phln)29 ps-2014 bantuan peralatan praktik smk sed-tvet (phln)
29 ps-2014 bantuan peralatan praktik smk sed-tvet (phln)
 
17 ps-2014 bantuan smk rujukan
17 ps-2014 bantuan smk rujukan17 ps-2014 bantuan smk rujukan
17 ps-2014 bantuan smk rujukan
 
12 ps-2014 bantuan kolam ikan(1)
12 ps-2014 bantuan kolam ikan(1)12 ps-2014 bantuan kolam ikan(1)
12 ps-2014 bantuan kolam ikan(1)
 
Bos smk 2014
Bos smk 2014Bos smk 2014
Bos smk 2014
 
04 ps-2014 bantuan beasiswa program keahlian khusus
04 ps-2014 bantuan beasiswa program keahlian khusus04 ps-2014 bantuan beasiswa program keahlian khusus
04 ps-2014 bantuan beasiswa program keahlian khusus
 
26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat
26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat
26 ps-2014 bantuan smk dalam rangka pemberdayaan masyarakat
 
09 ps-2014 bantuan ruang kelas baru smk
09 ps-2014 bantuan ruang kelas baru smk09 ps-2014 bantuan ruang kelas baru smk
09 ps-2014 bantuan ruang kelas baru smk
 
31 dk-2014 penyebaran informasi kebijakan smk tahun 2014
31 dk-2014 penyebaran informasi kebijakan smk tahun 201431 dk-2014 penyebaran informasi kebijakan smk tahun 2014
31 dk-2014 penyebaran informasi kebijakan smk tahun 2014
 
02 ps-2014 bantuan siswa miskin (bsm) smk
02 ps-2014 bantuan siswa miskin (bsm) smk02 ps-2014 bantuan siswa miskin (bsm) smk
02 ps-2014 bantuan siswa miskin (bsm) smk
 
16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes
16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes
16 ps-2014 bantuan komunitas ponpes
 
27 ps-2014 bantuan kerjasama pengembangan pendidikan kejuruan indonesia-negar...
27 ps-2014 bantuan kerjasama pengembangan pendidikan kejuruan indonesia-negar...27 ps-2014 bantuan kerjasama pengembangan pendidikan kejuruan indonesia-negar...
27 ps-2014 bantuan kerjasama pengembangan pendidikan kejuruan indonesia-negar...
 
23 ps-2014 bantuan pameran produktif siswa
23 ps-2014 bantuan pameran produktif siswa23 ps-2014 bantuan pameran produktif siswa
23 ps-2014 bantuan pameran produktif siswa
 
07 ps-2014 pameran hasil lks
07 ps-2014 pameran hasil lks07 ps-2014 pameran hasil lks
07 ps-2014 pameran hasil lks
 
07 ps-2014 pameran hasil lks
07 ps-2014 pameran hasil lks07 ps-2014 pameran hasil lks
07 ps-2014 pameran hasil lks
 
21 ps-2014 bantuan modul interaktif e-pembelajaran
21 ps-2014 bantuan modul interaktif e-pembelajaran21 ps-2014 bantuan modul interaktif e-pembelajaran
21 ps-2014 bantuan modul interaktif e-pembelajaran
 
22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk
22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk
22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk
 
Block grant lks
Block grant lksBlock grant lks
Block grant lks
 
34 dk-2014 pelaksanaan lomba tingkat provinsi
34 dk-2014 pelaksanaan lomba tingkat provinsi34 dk-2014 pelaksanaan lomba tingkat provinsi
34 dk-2014 pelaksanaan lomba tingkat provinsi
 

More from Winarto Winartoap

Pp 32 th 2015 gaji polri 2915
Pp 32 th 2015 gaji polri 2915Pp 32 th 2015 gaji polri 2915
Pp 32 th 2015 gaji polri 2915Winarto Winartoap
 
Pp 33 th 2015 pokok pensiun 2015
Pp 33 th 2015 pokok pensiun 2015Pp 33 th 2015 pokok pensiun 2015
Pp 33 th 2015 pokok pensiun 2015Winarto Winartoap
 
Pp 34 th 2015 pokok pensiun purnawirawan tni
Pp 34 th 2015 pokok pensiun purnawirawan tniPp 34 th 2015 pokok pensiun purnawirawan tni
Pp 34 th 2015 pokok pensiun purnawirawan tniWinarto Winartoap
 
Pp 35 th 2015 pokok pensiun purnawirawan polri
Pp 35 th 2015 pokok pensiun purnawirawan polriPp 35 th 2015 pokok pensiun purnawirawan polri
Pp 35 th 2015 pokok pensiun purnawirawan polriWinarto Winartoap
 
Pp 36 th 2015 tunjangan anggota knip
Pp 36 th 2015 tunjangan anggota knipPp 36 th 2015 tunjangan anggota knip
Pp 36 th 2015 tunjangan anggota knipWinarto Winartoap
 
Pp 37 th 2015 tunjangan perintis kemerdekaan
Pp 37 th 2015 tunjangan perintis kemerdekaanPp 37 th 2015 tunjangan perintis kemerdekaan
Pp 37 th 2015 tunjangan perintis kemerdekaanWinarto Winartoap
 
Permendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budaya
Permendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budayaPermendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budaya
Permendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budayaWinarto Winartoap
 
Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 hep2015 0
Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 hep2015 0Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 hep2015 0
Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 hep2015 0Winarto Winartoap
 
Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 un basis komputer
Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 un basis komputerKeputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 un basis komputer
Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 un basis komputerWinarto Winartoap
 
Permendikbud no.4 tahun 2015
Permendikbud no.4 tahun 2015Permendikbud no.4 tahun 2015
Permendikbud no.4 tahun 2015Winarto Winartoap
 
Kisi kisi-ujian-pendidikan-kesetaraan-pada-program-paket-b-wustha-setara-jenj...
Kisi kisi-ujian-pendidikan-kesetaraan-pada-program-paket-b-wustha-setara-jenj...Kisi kisi-ujian-pendidikan-kesetaraan-pada-program-paket-b-wustha-setara-jenj...
Kisi kisi-ujian-pendidikan-kesetaraan-pada-program-paket-b-wustha-setara-jenj...Winarto Winartoap
 
6045 kst-administrasi perkantoran
6045 kst-administrasi perkantoran6045 kst-administrasi perkantoran
6045 kst-administrasi perkantoranWinarto Winartoap
 

More from Winarto Winartoap (20)

Pp 30 th 2015 gaji pns 2015
Pp 30 th 2015 gaji pns 2015Pp 30 th 2015 gaji pns 2015
Pp 30 th 2015 gaji pns 2015
 
Pp 31 th 2015 gaji tni 2015
Pp 31 th 2015 gaji tni 2015Pp 31 th 2015 gaji tni 2015
Pp 31 th 2015 gaji tni 2015
 
Pp 32 th 2015 gaji polri 2915
Pp 32 th 2015 gaji polri 2915Pp 32 th 2015 gaji polri 2915
Pp 32 th 2015 gaji polri 2915
 
Pp 33 th 2015 pokok pensiun 2015
Pp 33 th 2015 pokok pensiun 2015Pp 33 th 2015 pokok pensiun 2015
Pp 33 th 2015 pokok pensiun 2015
 
Pp 34 th 2015 pokok pensiun purnawirawan tni
Pp 34 th 2015 pokok pensiun purnawirawan tniPp 34 th 2015 pokok pensiun purnawirawan tni
Pp 34 th 2015 pokok pensiun purnawirawan tni
 
Pp 35 th 2015 pokok pensiun purnawirawan polri
Pp 35 th 2015 pokok pensiun purnawirawan polriPp 35 th 2015 pokok pensiun purnawirawan polri
Pp 35 th 2015 pokok pensiun purnawirawan polri
 
Pp 36 th 2015 tunjangan anggota knip
Pp 36 th 2015 tunjangan anggota knipPp 36 th 2015 tunjangan anggota knip
Pp 36 th 2015 tunjangan anggota knip
 
Pp 37 th 2015 tunjangan perintis kemerdekaan
Pp 37 th 2015 tunjangan perintis kemerdekaanPp 37 th 2015 tunjangan perintis kemerdekaan
Pp 37 th 2015 tunjangan perintis kemerdekaan
 
Pp 38 th 2015 gaji ke 13
Pp 38 th 2015 gaji ke 13Pp 38 th 2015 gaji ke 13
Pp 38 th 2015 gaji ke 13
 
Permendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budaya
Permendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budayaPermendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budaya
Permendikbud tahun2015 nomor002_standar kompetensi khusus ahli cagar budaya
 
Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 hep2015 0
Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 hep2015 0Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 hep2015 0
Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 hep2015 0
 
Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 un basis komputer
Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 un basis komputerKeputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 un basis komputer
Keputusan kepala balitbang kemendikbud nomor 017 un basis komputer
 
Pos ujian sekolah 2015
Pos ujian sekolah 2015Pos ujian sekolah 2015
Pos ujian sekolah 2015
 
Pos us sd 2015
Pos us sd 2015Pos us sd 2015
Pos us sd 2015
 
Permendikbud no.4 tahun 2015
Permendikbud no.4 tahun 2015Permendikbud no.4 tahun 2015
Permendikbud no.4 tahun 2015
 
Kisi kisi-ujian-pendidikan-kesetaraan-pada-program-paket-b-wustha-setara-jenj...
Kisi kisi-ujian-pendidikan-kesetaraan-pada-program-paket-b-wustha-setara-jenj...Kisi kisi-ujian-pendidikan-kesetaraan-pada-program-paket-b-wustha-setara-jenj...
Kisi kisi-ujian-pendidikan-kesetaraan-pada-program-paket-b-wustha-setara-jenj...
 
6063 kst-perbankan syariah
6063 kst-perbankan syariah6063 kst-perbankan syariah
6063 kst-perbankan syariah
 
6045 kst-administrasi perkantoran
6045 kst-administrasi perkantoran6045 kst-administrasi perkantoran
6045 kst-administrasi perkantoran
 
6054 kst-pemasaran
6054 kst-pemasaran6054 kst-pemasaran
6054 kst-pemasaran
 
6027 kst-perbankan
6027 kst-perbankan6027 kst-perbankan
6027 kst-perbankan
 

Recently uploaded

IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 

Recently uploaded (20)

IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 

REHABILITASI GEDUNG SMK

  • 1.
  • 2. KATA PENGANTAR Melalui Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 80 Tahun 2013 tanggal 25 Juni 2013 diamanahkan agar Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) menjadikan Pendidikan Menengah Universal (PMU) sebagai pijakan kebijakan dalam menyediakan layanan pendidikan di SMK untuk mendukung ketersediaan, keterjangkauan, kualitas, kesetaraan, dan keterjaminan layanan pendidikan menengah bagi masyarakat sehingga pada tahun 2020 Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan menengah menjadi 97%. Kebijakan implementasi PMU tersebut sejalan dengan tujuan Rencana Strategis Direktorat Pembinaan SMK 2010-2014 yaitu “Tersedianya dan terjangkaunya layanan pendidikan menengah kejuruan yang bermutu, relevan, dan berkesetaraan di semua provinsi, kabupaten dan kota di seluruh Indonesia”. Penjabaran renstra tersebut dituangkan dalam program kerja setiap tahun mulai tahun 2010 s.d 2014. Pada tahun anggaran 2014, program bantuan Pembinaan SMK dialokasikan melalui dana pusat dan dana dekonsentrasi. Program Bantuan pusat disampaikan kepada SMK dan Institusi dalam bentuk uang atau barang/jasa. Sedangkan program dana dekonsentrasi dimanfaatkan untuk mendukung kegiatan pembinaan SMK secara swakelola oleh Dinas Pendidikan Provinsi. Melalui Petunjuk Teknis (Juknis) ini dimuat penjelasan tentang tujuan program, tugas dan tanggung jawab pihak-pihak terkait, persyaratan, mekanisme pelaksanaan, pemanfaatan dana, ketentuan pertanggungjawaban fisik, administrasi, keuangan, dan pelaporan hasil pelaksanaan. Juknis ini diharapkan dapat membantu Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan Kab/Kota, SMK, atau Institusi dalam memahami dan menjalankan program dengan baik sesuai ketentuan yang berlaku. Kepada semua pihak, disampaikan terima kasih atas apresiasi dan partisipasinya sehingga SMK menjadi salah satu satuan pendidikan yang semakin diminati oleh masyarakat. Dukungan, masukan, pemikiran, dan keterlibatan semua pihak dalam penyempurnaan Juknis ini menjadi unsur penting kebersamaan dalam memajukan pendidikan kejuruan di Indonesia. Namun begitu apabila dalam Juknis ini terdapat kekurangan atau kekeliruan, maka akan diperbaiki sesuai ketentuan yang berlaku. Jakarta, 28 Januari 2014 Direktur Pembinaan SMK Selaku Kuasa Pengguna Anggaran Drs. M. Mustaghfirin Amin, MBA NIP. 19580625 198503 1 003 i
  • 3. DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN REHABILITASI GEDUNG SMK TAHUN 2014 1. KODE JUKNIS : 10-PS-2014 2. NAMA PROGRAM : BANTUAN REHABILITASI GEDUNG SMK 3. TUJUAN : a. Mendukung program peningkatan akses/ daya tampung pada SMK; b. Memenuhi kebutuhan Rehabilitasi Gedung SMK sehingga dapat mengembalikan fungsi ruang. 4. 5. 6. SASARAN NILAI BANTUAN PEMANFAATAN DANA PRINSIP DASAR PEMBERIAN BANTUAN : : : PERSYARATAN PENERIMA : 60 (enam puluh) Paket Rp.3.000.000.000,- (tiga milyar rupiah) a. Rehabilitasi Gedung SMK b. Biaya Pengelolaan Administrasi a. Bantuan diberikan dalam bentuk dana untuk rehabilitasi gedung SMK; b. Adanya Analisis Tingkat Kerusakan oleh Dinas Cipta Karya/ Tim Teknis (SMK Jurusan Bangunan). a. Diusulkan oleh Dinas Pendidikan dan/ atau Provinsi/Kabupaten/Kota diprioritaskan bagi SMK yang mendapat afirmasi melalui program percepatan pembangunan. b. Diprioritaskan bagi SMK yang memiliki lahan sendiri (Lahan SMK Negeri milik Pemerintah Daerah, SMK Swasta milik Yayasan) minimal 4.000 m2 dibuktikan dengan Sertifikat Tanah/Akta Hibah/ Akta Jual Beli yang dibuat oleh Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT)/Akta Ikrar wakaf yang dibuat oleh Kantor Urusan Agama (KUA)/ Pelepasan hak ulayat/adat atas tanah; c. Memiliki data analisis kerusakan Ruang dari Dinas Cipta Karya/SMK Jurusan Bangunan; d. Diprioritaskan bagi SMK yang telah memiliki/ menampung peserta didik minimal 192 siswa; ii 7. 8.
  • 4. e. Bagi SMK Swasta, Pembina, Pengurus dan Pengawas Yayasan tidak boleh merangkap sebagai Kepala Sekolah yang dibuktikan dengan Akta Pendirian Yayasan; f. Memiliki ijin operasional/ijin pendirian sekolah dari pihak yang berwenang; g. Memiliki surat keputusan pengangkatan Kepala SMK; h. Surat pernyataan kesanggupan dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk: 1) Melakukan pencatatan serah terima aset hasil bantuan rehabilitasi ruang; 2) Mengetahui serah terima aset hasil bantuan rehabilitasi ruang dari Kepala Sekolah ke Yayasan bagi SMK Swasta; 3) Bagi SMK Swasta memiliki Akta Pendirian Yayasan. 9 JADWAL KEGIATAN : NO KEGIATAN 1. 2. 3. 4. 6. 7. Penerimaan Usulan Evaluasi Usulan Verifikasi Lokasi Penetapan SMK Penerima Bantuan Bimbingan Teknis dan MoU Penyaluran Dana Laporan Awal 8. Waktu Pelaksanaan 9. 10. Supervisi Pelaksanaan Laporan Akhir 5. WAKTU PELAKSANAAN (2014) s.d. April s.d. April s.d. Mei s.d. Juni s.d. Juli s.d. Agustus Paling lambat 14 hari kalender sejak dana diterima di rekening Sekolah 120 hari kalender sejak dana diterima di rekening Sekolah s.d. Nopember Paling lambat 30 hari kalender setelah pekerjaan selesai Catatan : Jadual dapat berubah sesuai dengan situasi dan kondisi. iii
  • 5. 10 LAYANAN INFORMASI : Subdit Sarana dan Prasarana Direktorat Pembinaan SMK Ditjen Pendidikan Menengah Komp. Kemdikbud Senayan Gedung E Lt. 12 Jl. Jenderal. Sudirman, Jakarta 10270 Telp. 021-5725473, 5725477; Website : www.ditpsmk.net iv
  • 6. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR .............................................................................. i DESKRIPSI PROGRAM ....................................................................... ii DAFTAR ISI ........................................................................................ v BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1 A. Latar Belakang ........................................................................... 1 B. Tujuan ....................................................................................... 1 C. Dasar Hukum dan Kebijakan ....................................................... 1 D. Sasaran ..................................................................................... 3 E. Hasil yang Diharapkan ................................................................ 3 F. Nilai Bantuan .............................................................................. 3 G. Karakteristik Program Bantuan ................................................... 3 H. Jadual Kegiatan .......................................................................... 3 BAB II ORGANISASI, TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB ...................... 5 A. Organisasi .................................................................................. 4 B. Tugas dan Tanggungjawab ......................................................... 4 1. Direktorat Pembinaan SMK ..................................................... 4 2. Dinas Pendidikan Provinsi ....................................................... 4 3. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota ........................................... 5 4. SMK ...................................................................................... 5 5. Komite Sekolah ...................................................................... 6 BAB III PERSYARATAN, MEKANISME PENGAJUAN USULAN, BIMBINGAN TEKNIS, DAN PENYALURAN DANA................................ 7 A. Persyaratan Penerima. ................................................................ 7 B. Mekanisme Pengajuan Usulan dan Penetapan Penerima Bantuan .. 7 C. Bimbingan Teknis ....................................................................... 8 D. Penyaluran Dana ....................................................................... 8 BAB IV KETENTUAN PENGGUNAAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN DANA ............................................................................................... 10 A. Ketentuan Penggunaan Dana .................................................... 10 B. Pertanggungjawaban Penggunaan Dana .................................... 10 BAB V PELAPORAN........................................................................... 11 BAB VI PENUTUP ............................................................................. 13 LAMPIRAN ....................................................................................... 14 v
  • 7. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dengan telah dicanangkannya program Pendidikan Menengah Universal (PMU) yang bertujuan untuk mencapai angka partisipasi kasar (APK) pendidikan menengah sebesar 97 % pada tahun 2020, dan untuk mengurangi disparitas APK antar Kabupaten/Kota, serta untuk menguatkan pendidikan kejuruan, maka diperlukan program untuk mendukung percepatan tercapainya tujuan PMU dimaksud. Sehubungan dengan hal tersebut maka pada tahun 2014 melalui melalui Direktorat Pembinaan SMK telah dialokasikan dana bantuan rehabilitasi gedung SMK sebanyak 60 paket Peningkatan sarana dan prasarana berupa rehabilitasi gedung SMK dimaksudkan untuk meningkatkan perwajahan sekolah sehingga pembelajaran dapat berjalan lebih optimal. Bonus demografi tahun 2010 - 2035 merupakan periode emas Indonesia untuk mempersiapkan generasi baru, untuk itu momentum ini harus dimanfaatkan untuk melakukan investasi sumberdaya manusia agar dihasilkan generasi baru yang lebih terampil dan memiliki daya saing yang tinggi. Dalam hal pelaksanaannya, diharapkan dukungan, perhatian dan kerjasama yang baik dari Pemerintah, khususnya Pemerintah Kabupaten/ Kota/Propinsi sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing pihak. Diharapkan program bantuan ini dapat direalisasikan, sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat khususnya peserta didik. B. Tujuan Tujuan pemberian bantuan adalah: a. Melakukan perbaikan, pemeliharaan dan mengembalikan fungsi gedung SMK yang kondisinya perlu dilakukan rehabilitasi; b. Meningkatkan kekuatan konstruksi bangunan (Retrofiting) C. Dasar Hukum dan Kebijakan Dasar hukum pemberian Bantuan Rehabilitasi Gedung SMK SMK, dilandasi peraturan perundangan sebagai berikut : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 1
  • 8. 2. Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2013 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2014; 3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan dan perubahannya; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan dan perubahannya; 6. Peraturan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah beserta perubahannya; 7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 48 tahun 2010 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Nasional 20102014 dan perubahannya; 8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan beserta perubahannya; 9. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 190/PMK.05/2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka Pelaksanaan APBN; 10. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 81/PMK.05/2012 tentang Belanja Bantuan Sosial pada Kementerian Negara/Lembaga; 11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 24 tahun 2013 tentang pedoman umum pengelolaan dan pertanggungjawaban belanja bantuan sosial di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan; 12. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 204422/A.A3/KU/2013 tanggal 11 Desember 2013 tentang Pejabat Perbendaharaan pada Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun anggaran 2014; 13. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Menengah Nomor 701/D/KEP/KP/2014 tentang Pedoman Pelaksanaan Bantuan Sosial di Lingkungan Ditjen Pendidikan Menengah Tahun Anggaran 2014; 14. Keputusan Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Selaku Kuasa Pengguna Anggaran Pada Direktorat Pembinaan SMK Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 001/D3.1/KP/2013 tanggal 31 Desember 2013 tentang Pengangkatan Pejabat Perbendaharaan/Pengelola Keuangan Pada Direktorat Pembinaan SMK Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun Anggaran 2014; 15. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Satuan Kerja Direktorat Pembinaan SMK Tahun Anggaran 2014 Nomor: SP DIPA-023.12.1. 666053/2014 tanggal 05 Desember 2013 dan perubahannya. 2
  • 9. D. Sasaran Sasaran bantuan program Rehabilitasi Gedung SMK melalui APBN tahun 2014 adalah 60 (enam puluh) Paket rehabilitasi gedung. E. Hasil Yang Diharapkan Terlaksananya Rehabilitasi Gedung SMK sebanyak 60 paket pada tahun 2014. F. Nilai Bantuan Total nilai bantuan Rehabilitasi Gedung SMK Tahun anggaran 2014 adalah Rp.3.000.000.000 (tiga milyar rupiah). G. Karakteristik Program Bantuan a. Bantuan ini harus dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan perubahannya; b. Bantuan dana ini diberikan secara utuh dan tidak diperkenankan melakukan pemotongan dengan alasan apapun oleh pihak manapun; c. Bantuan ini dipergunakan untuk memperbaiki gedung yang rusak dengan kategori rusak sedang dan rusak berat; d. Jangka waktu penggunaan dana selambat-lambatnya 3 (tiga) bulan sejak diterimanya dana tersebut di rekening sekolah dan pelaksanaan pekerjaan harus sudah dimulai paling lambat 14 (empat belas) hari kerja setelah dana diterima e. Bantuan ini harus dikelola secara transparan, efisien dan efektif serta dapat dipertanggungjawabkan baik fisik, administrasi maupun keuangan. H. Jadual Kegiatan NO 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. KEGIATAN Penerimaan Usulan Evaluasi Usulan Verifikasi Lokasi Penetapan SMK Penerima Bantuan Bimbingan Teknis dan MoU Penyaluran Dana Laporan Awal 8. Waktu Pelaksanaan 9. 10. Supervisi Pelaksanaan Laporan Akhir WAKTU PELAKSANAAN (2014) s.d. April s.d. April s.d. Mei s.d. Juni s.d. Juli s.d. Agustus Paling lambat 14 hari kalender sejak dana diterima di rekening Sekolah 120 hari kalender sejak dana diterima di rekening Sekolah s.d. Nopember Paling lambat 30 hari kalender setelah pekerjaan selesai Catatan : Jadual dapat berubah sesuai dengan situasi dan kondisi. 3
  • 10. BAB II ORGANISASI, TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB Organisasi, tugas dan tanggung jawab di dalam pelaksanaan bantuan Rehabilitasi Gedung SMK dapat diuraikan sebagai berikut: A. Organisasi Organisasi pelaksanaan kegiatan Rehabilitasi Gedung SMK melibatkan unsur-unsur sebagai berikut: 1. Direktorat Pembinaan SMK; 2. Dinas Pendidikan Provinsi; 3. Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota; 4. SMK penerima; 5. Komite Sekolah. akan B. Tugas Dan Tanggung Jawab 1. Direktorat Pembinaan SMK a. Menyiapkan dokumen yang berkaitan dengan Bantuan Rehabilitasi Gedung SMK SMK; b. Melaksanakan sosialisasi pemberian bantuan; c. Melakukan seleksi dan verifikasi calon penerima dana bantuan; d. Menetapkan penerima dana bantuan; e. Melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek) dan menandatangani Surat Perjanjian Pemberian Bantuan; f. Mengatur tata cara penyaluran dana; g. Melaksanakan supervisi pelaksanaan Rehabilitasi Gedung SMK (apabila dipandang perlu); h. Menerima laporan hasil pelaksanaan bantuan Rehabilitasi Gedung SMK; i. Melaksanakan Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan (sampling); j. Melaksanakan supervisi pelaksanaan kegiatan (sampling). 2. Dinas Pendidikan Provinsi a. Menyebarluaskan informasi dari Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan ke institusi yang terkait; b. Menerima tembusan surat/rekap usulan dan /atau mengusulkan bantuan rehabilitasi gedung SMK dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota; c. Menerima tembusan SK penetapan penerima bantuan dari Direktorat Pembinaan SMK; 4
  • 11. d. Bersama Dinas Pendidikan Kab/Kota melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan program bantuan Rehabilitasi Gedung SMK sesuai dengan ketentuan; e. Memberikan masukan dan saran yang berkaitan dengan pelaksanaan program; f. Melaksanakan Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan (sampling). 3. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota a. Menghimpun usulan kebutuhan Rehabilitasi Gedung SMK dari sekolah; b. Mengusulkan calon penerima bantuan Rehabilitasi Gedung SMK ke Direktorat Pembinaan SMK; c. Menerima tembusan SK penetapan Calon Penerima Bantuan dari Direktorat Pembinaan SMK; d. Mengevaluasi dan menyetujui proposal bantuan pembangunan Rehabilitasi Gedung SMK untuk SMK yang telah ditetapkan sebagai calon penerima bantuan Ruang Kelas Baru (RKB); e. Menjadi saksi dalam penandatanganan Surat Perjanjian Pemberian Bantuan antara SMK dengan Direktorat Pembinaan SMK; f. Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan program bantuan Rehabilitasi Gedung SMK sesuai dengan ketentuan; g. Menindaklanjuti permasalahan yang terjadi di lapangan; h. Menerima laporan pelaksanaan kegiatan bantuan Rehabilitasi Gedung SMK dari sekolah; i. Melakukan pencatatan serah terima aset hasil Bantuan Rehabilitasi Gedung SMK bagi SMK Negeri dan mengetahui serah terima aset hasil Bantuan Rehabilitasi Gedung SMK dari Kepala Sekolah ke Yayasan bagi SMK Swasta. 4. SMK a. Menyusun dan membuat analisis tingkat kerusakan gedung SMK bersama dengan Dinas Cipta Karya/Pekerjaan Umum/pihak yang kompeten untuk mengetahui prosentase tingkat kerusakan gedung SMK yang ditandatangani oleh Dinas Cipta Karya/Pekerjaan Umum/pihak yang kompeten b. Kepala Sekolah menandatangani surat perjanjian dengan Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit Sarana dan Prasarana; c. Membentuk Tim Rehabilitasi Ruang/Gedung SMK; 5
  • 12. d. Membentuk Tim Perencana dan Pengawas Rehabilitasi Gedung SMK yang berasal dari guru-guru bidang keahlian Teknik Bangunan (bisa berasal dari SMK tersebut atau dari SMK lain yang membuka bidang keahlian Teknik Bangunan); e. Bersama Tim Rehabilitasi Ruang/Gedung dan Tim Perencana dan Pengawas membentuk Tim Pelaksana Rehabilitasi ruang/gedung (kepala tukang, tukang dan pekerja); f. Rehabilitasi bangunan gedung SMK dapat dilakukan secara swakelola dengan mengacu pada Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah beserta perubahannya; g. Bertanggung jawab penuh terhadap persiapan, perencanaan dan pelaksanaan Rehabilitasi ruang/gedung dan rehab/pengadaan perabot; h. Bersama Komite Sekolah melaksanakan koordinasi dengan Tim Rehabilitasi ruang/gedung dan Tim Perencana dan Pengawas dalam pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK; i. Bersama tim rehabilitasi dan tim perencana/pengawas meneliti laporan hasil pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK; j. Bertanggung jawab penuh terhadap pelaksanaan fisik, pengelolaan administrasi dan keuangan bantuan Rehabilitasi Gedung SMK ; k. Menandatangani Pakta Integritas; l. Menandatangani Surat Pernyataan Tanggungjawab Mutlak; m. Melakukan serah-terima hasil pekerjaan Rehabilitasi Gedung SMK kepada : 1) Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota yang selanjutnya dicatatkan sebagai aset Pemda bagi SMK Negeri; 2) Yayasan yang selanjutnya dicatatkan sebagai aset Yayasan bagi SMK Swasta; n. Menyampaikan laporan hasil pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK yang sudah dilengkapi dengan serah terima pekerjaan rehabilitasi gedung SMK kepada Direktorat Pembinaan SMK yang diketahui oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota setempat. 5. Komite Sekolah Memberi saran dan masukan kepada Kepala Sekolah untuk keterlaksanaan program/kegiatan. 6
  • 13. BAB III PERSYARATAN, MEKANISME PENGAJUAN USULAN, BIMBINGAN TEKNIS, DAN PENYALURAN DANA A. Persyaratan Penerima 1. Diusulkan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Propinsi dan/ atau diprioritaskan bagi SMK yang mendapat afirmasi melalui program percepatan pembangunan. 2. Diprioritaskan bagi SMK yang memiliki lahan sendiri (Lahan SMK Negeri milik Pemerintah Daerah, SMK Swasta milik Yayasan) minimal 4.000 m2 dibuktikan dengan Sertifikat Tanah/Akta Hibah/ Akta Jual Beli yang dibuat oleh Notaris/Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT)/Akta Ikrar wakaf yang dibuat oleh Kantor Urusan Agama (KUA)/ Pelepasan hak ulayat/adat atas tanah oleh pihak yang berwenang; 3. Memiliki data analisis tingkat kerusakan ruang yang telah ditandatangani pihak yang berwenang; 4. Diprioritaskan bagi SMK yang telah memiliki/ menampung peserta didik minimal 192 siswa; 5. Bagi SMK Swasta, Pembina, Pengurus dan Pengawas Yayasan tidak boleh merangkap sebagai Kepala Sekolah yang dibuktikan dengan Akta Pendirian Yayasan; 6. Memiliki ijin operasional/ijin pendirian sekolah dari pihak yang berwenang; 7. Memiliki surat keputusan pengangkatan Kepala SMK; 8. Surat pernyataan kesanggupan dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk: a. Melakukan pencatatan serah terima aset hasil bantuan rehabilitasi ruang; b. Mengetahui serah terima aset hasil bantuan rehabilitasi ruang dari Kepala Sekolah ke Yayasan bagi SMK Swasta; c. Bagi SMK Swasta memiliki Akta Pendirian Yayasan. B. Mekanisme Pengajuan Usulan dan Penetapan Penerima Bantuan Mekanisme pengajuan usulan dana bantuan Rehabilitasi Gedung SMK sebagai berikut : 1. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Propinsi membuat dan menyampaikan usulan bantuan rehabilitasi ruang berdasarkan analisis tingkat kerusakan sekolah ke alamat dibawah ini: 7
  • 14. Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan u.p. Kepala Subdit Sarana dan Prasarana Komplek Kemdikbud Gedung E, lantai 12 Jalan Jenderal Sudirman - Senayan Jakarta Pusat 10270 2. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan melalui Subdit Sarana dan Prasarana menerima usulan bantuan rehabilitasi gedung SMK yang diajukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Provinsi; 3. Direktorat Pembinaan SMK melakukan seleksi usulan dan verifikasi data dan/atau verifikasi lokasi; 4. Direktorat Pembinaan SMK menetapkan SMK calon penerima bantuan pembangunan rehabilitasi gedung SMK; 5. Direktorat pembinaan SMK menyampaikan Undangan Bimbingan Teknis SMK calon penerima bantuan rehabilitasi SMK ke Dinas pendidikan Kabupaten/ Kota/Propinsi; 6. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Propinsi meneruskan Undangan Bimbingan Teknis SMK calon penerima bantuan rehabilitasi gedung SMK tersebut kepada SMK penerima yang berada di wilayah binaannya. 7. Bagi SMK yang ditetapkan sebagai calon penerima bantuan rehabilitasi gedung SMK wajib menyampaikan persyaratan sebagai penerima bantuan dalam bentuk proposal yang dilengkapi dengan dokumen persyaratan penerima bantuan yang telah dievaluasi dan disetujui oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Propinsi; 8. Direktorat Pembinaan SMK menetapkan SMK penerima bantuan rehabilitasi gedung SMK dengan surat keputusan setelah dinyatakan memenuhi persyaratan; 9. Kepala Sekolah dan Pejabat Pembuat Komitmen menandatangani Surat Perjanjian pemberian bantuan. C. Bimbingan Teknis Sekolah yang telah ditetapkan sebagai calon penerima bantuan mengikuti bimbingan teknis yang dilaksanakan oleh Direktorat Pembinaan SMK. Kegiatan bimbingan teknis meliputi: 1. Penjelasan materi pokok, yaitu : a) Penyampaian kebijakan Direktorat Pembinaan SMK; b) Strategi dalam rangka pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK; c) Pedoman Rehabilitasi Gedung SMK; d) Pedoman penyusunan laporan dan pertanggungjawaban keuangan. 8
  • 15. 2. Pemeriksaan kelengkapan dokumen/ persyaratan sebagai calon penerima bantuan; 3. Penandatanganan Surat Perjanjian Pemberian Bantuan; 4. Penandatanganan Pakta Integritas; 5. Penandatanganan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak. D. Mekanisme Penyaluran Dana 1. Dana bantuan Tahun 2014 disalurkan langsung ke rekening Sekolah; 2. Proses penyaluran dana Tahun 2014 dilakukan oleh Direktorat Pembinaan SMK dengan mekanisme: a. Pejabat Pembuat Komitmen mengajukan Surat Permintaan Pembayaran (SPP) ke Bendahara Pengeluaran dengan melampirkan: 1) SK Penetapan SMK Penerima bantuan tahun 2014 yang diterbitkan Pejabat Pembuat Komitmen dan disahkan oleh Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Satker Direktorat Pembinaan SMK; 2) Naskah perjanjian kerjasama/kontrak antara Direktorat PSMK dengan lembaga penyalur; 3) Daftar rekapitulasi penerima bantuan 2014. b. Bendahara Pengeluaran melalui Pejabat Penandatangan SPM Direktorat PSMK menerbitkan Surat Perintah Membayar (SPM); c. SPM tersebut disampaikan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Jakarta III, untuk diterbitkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D); d. Dana disalurkan oleh KPPN ke Lembaga Penyalur. Selanjutnya Lembaga Penyalur menyalurkan dana langsung ke rekening Sekolah. Teknis penyaluran dana tersebut diatur dalam Perjanjian Kerjasama antara Direktorat Pembinaan SMK dengan Lembaga Penyalur; e. Bank penyalur akan meneruskan dana bantuan ke Sekolah penerima bantuan setelah dana masuk pada rekening lembaga penyalur dan lembaga penyalur menerima Surat Perintah Penyaluran (SPPn) dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 9
  • 16. BAB IV KETENTUAN PENGGUNAAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN DANA A. Ketentuan Penggunaan Dana 1. Dana bantuan digunakan untuk rehabilitasi gedung SMK sesuai dengan jumlah bantuan yang diberikan dan berdasarkan analisis tingkat kerusakan, 2. Bantuan dana ini hanya diperuntukkan: a. Rehabilitasi gedung SMK; dan/atau b. Biaya Pengelolaan Administrasi. 3. Besaran nilai bantuan mengacu kepada Hasil analisis dari Cipta Karya dan Harga Satuan Bangunan (HSB) per-m2 yang direkomendasikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum/harga satuan bangunan yang ditetapkan oleh Pemerintah Daerah; 4. Apabila terjadi perubahan pekerjaan sebelum proses pekerjaan dilaksanakan Kepala Sekolah harus mengajukan usulan perubahan kepada Direktur Pembinaan SMK dengan persetujuan Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota/Propinsi; 5. Penerima bantuan wajib menyelesaikan pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK sampai dapat difungsikan untuk kegiatan belajar mengajar. B. Pertanggungjawaban Penggunaan Dana 1. Setiap penggunaan dana bantuan harus dapat dipertanggungjawabkan dan didukung oleh bukti fisik, administrasi dan keuangan; 2. Melaporkan serta mempertanggungjawabkan hasil kegiatan program bantuan rehabilitasi gedung SMK secara fisik, administrasi dan keuangan kepada Direktorat Pembinaan SMK dengan tembusan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota/Propinsi dengan mengacu pada Pedoman penyusunan Pelaporan dan Pertanggungjawaban keuangan; 3. Dana bantuan pembangunan rehabilitasi gedung SMK yang diterima harus selesai dipertanggungjawabkan selambat-lambatnya 120 (seratus dua puluh) hari kalender terhitung sejak dana diterima di rekening sekolah; 4. Apabila terjadi penyimpangan terhadap penggunaan dana bantuan, maka sepenuhnya menjadi tanggung jawab sekolah dan akan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan. 10
  • 17. BAB V PELAPORAN Laporan pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK, harus dapat memberikan data dan informasi lengkap dan jelas mengenai proses rehabilitasi gedung SMK dari awal pelaksanaan sampai pekerjaan dinyatakan selesai. Laporan terdiri dari: Jenis Laporan : A. Laporan awal Laporan awal meliputi: 1) Surat pernyataan bahwa dana telah diterima di rekening SMK, dengan dilampiri rekening koran; 2) Jadual pelaksanaan pekerjaan yang menggambarkan pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK mulai dari pekerjaan persiapan sampai dengan serah terima pekerjaan dari Tim Rehabilitasi kepada Kepala Sekolah B. Laporan Akhir (100%) dengan melampirkan dokumen sebagai berikut: 1. Narasi hasil pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK; 2. Realisasi penggunaan dana pusat maupun pendamping (jika ada) dilampiri bukti pengeluaran, meliputi: a. Kas Umum; b. Berita Acara Pemeriksaan Kas; c. Rekap Penggunaan Dana: 1) Biaya Konstruksi (upah dan bahan); dan/atau 2) Biaya Pengadaan perabot; dan 3) Biaya Perencanaan, pengawasan serta administrasi pengelolaan. 4) Rekap Penerimaan dan Penyetoran Pajak. 3. Dokumen teknis antara lain: 1) Jadual pelaksanaan pekerjaan; 2) Gambar rencana rehabilitasi bangunan sesuai dengan bagian gedung yang direhabilitasi 3) Laporan mingguan kemajuan pekerjaan 0% s.d 100%; 4) Acara Kemajuan Pekerjaan 100% ditandatangani Ketua Tim Rehabilitasi, Ketua Tim Perencana dan Pengawas, Kepala SMK dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Propinsi; Foto-foto kemajuan fisik bangunan untuk prestasi pekerjaan 0% - 100% (cetak foto berwarna); 11
  • 18. 4. 5. Berita Acara Serah Terima Aset dari Kepala Sekolah kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk SMK Negeri, dari kepala Sekolah ke Yayasan dengan diketahui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk SMK Swasta; Seluruh dokumen pengadaan disimpan secara baik oleh Kepala Sekolah untuk keperluan pemeriksaan. Laporan disusun oleh Sekolah dibantu oleh Tim Perencana dan Pengawas disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota disampaikan kepada Direktur Pembinaan SMK u.p. Kepala Subdit Sarana dan Prasarana dengan tembusan kepada Dinas Pendidikan Provinsi. Laporan dibuat rangkap 5 (lima) dalam format ukuran kertas A4 dijilid rapi, dengan rincian: 1. 1 (satu) asli dan 1 (satu) copy sebagai pertinggal untuk Sekolah; 2. 1 (satu) copy Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota; 3. 1 (satu) copy Dinas Pendidikan Propinsi; dan 4. 1 (satu) copy untuk Direktorat Pembinaan SMK, laporan disampaikan dengan alamat: Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan u.p. Kepala Subdit Sarana dan Prasarana Komplek Kemdikbud Gedung E lantai 12 Jalan Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta Pusat 10270 12
  • 19. BAB VI PENUTUP Dengan tersusunnya Petunjuk Teknis (Juknis) ini diharapkan SMK penerima bantuan rehabilitasi gedung SMK dapat mewujudkan rencana pengembangan sekolahnya melalui program yang diberikan oleh Direktorat Pembinaan SMK tahun 2014. Setiap SMK yang akan mendapatkan bantuan ini harus memenuhi kriteria yang telah ditetapkan, oleh karena itu data pendukung yang dianggap penting agar dilampirkan pada usulan. Diharapkan pula semua pihak yang ikut berperan dalam program ini baik langsung maupun tidak langsung terlebih dahulu memahami isi Petunjuk Teknis program bantuan sebelum memutuskan untuk ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan program, dengan demikian kesalahan prosedur selama pelaksanaan dapat dihindarkan. Program bantuan rehabilitasi gedung SMK ini akan berjalan lancar, apabila semua yang terlibat dalam proses rehabilitasi gedung SMK konsisten terhadap peraturan perundangan termasuk penerapan Juknis ini. Petunjuk Teknis ini diharapkan menjadi acuan bagi sekolah dan Tim rehabilitasi gedung SMK serta pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaan rehabilitasi gedung SMK. Dengan demikian diharapkan terdapat kesamaan pandangan dan persepsi dalam perencanaan dan pelaksanaan program bantuan rehabilitasi gedung SMK. Hal-hal yang belum diatur dalam Juknis ini akan diatur lebih rinci dalam Surat Perjanjian Pemberian Bantuan, Pedoman Pelaksanaan dan Pengawasan rehabilitasi gedung SMK rehabilitasi gedung SMK, Pedoman Perancangan Bangunan Tahan Gempa, dan Pedoman Penyusunan Laporan Pelaksanaan dan Pertanggungjawaban Keuangan rehabilitasi gedung SMK yang dikeluarkan Direktorat Pembinaan SMK. 13
  • 21. SURAT PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB MUTLAK Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama NIP Jabatan Alamat :……………………………… :……………………………… :……………………………… :……………………………… Kabupaten/Kota..……… Propinsi…………………… Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa: Sehubungan dengan Surat Perjanjian Kerjasama Bantuan …………………………………Nomor: ……………….Tanggal……………. sebesar Rp……………………(………………………….), saya bertanggung jawab atas kebenaran pelaksanaan bantuan yang kami laporkan baik dari segi fisik, administrasi, maupun keuangan dan segala akibat yang timbul di kemudian hari sepenuhnya menjadi tanggungjawab saya. Demikian surat pernyataan tanggung jawab mutlak ini saya buat agar dapat digunakan sebagaimana mestinya. Jakarta,………………………………….. Kepala SMK……………………………. Materai 6000 ……………………………………………. NIP……………………………………….. 15
  • 22. DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA/YAYASAN . . . . . . SMK .............................. Jalan. ........................................ - ................................... Telepon ( ..... ) ....................................... KEPUTUSAN KEPALA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) Nom or : ................................. TENTANG PEMBENTUKAN TIM REHABILITASI GEDUNG SMK KEPALA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) ........................ Menimbang : bahwa dalam rangka persiapan dan pelaksanaan program bantuan Rehabilitasi Gedung SMK, perlu dibentuk Tim Rehabilitasi SMK; Mengingat : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1999 Tahun 1999 tentang Jasa Konstruksi; Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan beserta perubahannya; Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan; Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan; Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah beserta perubahannya; Peraturan Menteri Pekerjaan Umum nomor 45/PRT/M/2007 tentang Pedoman Teknis Bangunan Negara; Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 40 Tahun 2008 tentang Standar Sarana dan Prasarana untuk Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK); 16
  • 23. 9. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 07/PRT/M/2011 Tahun 2011 tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Pekerjaan Konstruksi dan Jasa Konsultansi. 10. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 Tentang Perubahan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan; M EM UTUSK AN Menetapkan : PERTAMA : Pembentukan Tim Rehabilitasi Gedung SMK, seperti namanama terlampir; KEDUA : Tugas dan tanggung jawab Tim Rehabilitasi Gedung SMK seperti tertuang dalam Panlak antara lain sebagai berikut : 1. Membuat program kerja pelaksanaan, yang berisi : a. Jadual dan urutan pekerjaan b. Menyiapkan/mengadakan peralatan penunjang dan bahan dengan memperhatikan standar kualitas yang berlaku. 2. Membantu sekolah dalam hal : a. Membentuk Tim Pelaksanaan Rehabilitasi Gedung SMK antara lain kepala tukang, tukang dan pekerja. b. Pembelian/Pengadaan bahan bangunan dan alat penunjang, dilengkapi dengan bukti-bukti kuitansi pembayaran, c. Menyusun laporan hasil pelaksanaan Rehabilitasi antara lain : 1. Laporan Awal Laporan awal pelaksanaan pekerjaan adalah laporan yang menjelaskan tentang diterimanya dana bantuan (tanggal dan jumlah yang diterima) dan rencana persiapan pelaksanaan. Laporan di lampiri dengan foto kopi lembar saldo rekening terakhir yang tertulis jumlah dana/bantuan yang masuk. 2. Laporan Akhir Laporan akhir pelaksanaan pekerjaan adalah laporan yang menjelaskan tentang hasil pelaksanaan pekerjaan Rehabilitasi Gedung 17
  • 24. SMK sejak persiapan sampai selesai. Laporan dilengkapi dengan: a. Berita Acara Kemajuan Pekerjaan 100% dan Berita Acara Serah Terima hasil pekerjaan Rehabilitasi Gedung SMK dari Tim Perencana dan Pengawas ke Kepala SMK; b. Berita Acara Serah Terima Aset hasil pekerjaan Rehabilitasi Gedung SMK, kepada Pemerintah Daerah (bagi SMK Negeri) melalui Dinas Pendidikan Kab./Kota; c. Berita Acara Serah Terima Aset hasil pekerjaan Rehabilitasi Gedung SMK, kepada Yayasan (bagi SMK swasta) diketahui oleh Dinas Pendidikan Kab./Kota; d. Foto-foto hasil 0% sampai dengan 100% (cetak warna); Laporan tersebut disampaikan kepada Direktorat Pembinaan SMK, disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dengan tembusan Kepala Dinas Pendidikan provinsi. KETIGA : Biaya pelaksanaan tugas dimaksud dalam diktum kedua dibebankan pada SMK ...................................... (penerima bantuan); 18
  • 25. KEEMPAT : Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan dengan ketentuan akan diperbaiki sebagaimana mestinya jika dikemudian hari terdapat kekeliruan. Ditetapkan di Pada tanggal : : Kepala SMK ........................... . . . . . . . . . . . . . . Tembusan : NIP. 1. Direktur Pembinaan SMK; 2. Kepala Dinas Pendidikan Propinsi.... 3. Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota ..... 4. Yang bersangkutan 19
  • 26. Lampiran Nomor Tanggal : : : Surat Keputusan Kepala SMK ........ .............. .............. Tim Rehabilitasi Gedung SMK ....... NO NAMA 1. 2. 3. 4. 5. ........................ ........................ ........................ ........................ ........................ UNSUR Guru/Sekolah Guru/Sekolah Guru/Sekolah Guru/Sekolah Masyarakat/Komite Sekolah Ditetapkan di Tanggal JABATAN DALAM TIM Ketua Tim Sekretaris Anggota Anggota Anggota :........... :........... Kepala SMK ................ NIP. . . . . . . . . . . . . 20
  • 27. PAKTA INTEGRITAS Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama :……………………………… NIP :……………………………… Jabatan :……………………………… Alamat :……………………………… Kab/Kota................... Propinsi………………….. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Menyatakan sebagai berikut : Berperan secara pro aktif dalam upaya pencegahan dan pemberantasan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme serta tidak melibatkan diri dalam perbuatan tercela; Tidak melakukan pemberian secara langsung atau tidak langsung berupa suap, hadiah, bantuan atau bentuk lainnya yang tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku; Bersikap transparan, jujur, objektif dan akuntabel dalam melaksanakan Bantuan...............................sesuai Surat Perjanjian Kerjasama; Menghindari pertentangan kepentingan (conflict of interest) dalam pelaksanaan tugas; Melaksanakan tugas sesuai dengan peraturan perundangundangan di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan; Akan menyampaikan informasi penyimpangan integritas di Lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.................. serta turut menjaga kerahasiaan saksi atas pelanggaran peraturan yang dilaporkannya; Bila saya melanggar hal-hal tersebut di atas, saya siap menghadapi konsekuensinya. Menyaksikan : Pejabat Pembuat Komitmen Jakarta,..................... Kepala SMK..............., Materai 6000 Ir. Nur Widyani, MM NIP 19621026 198703 2 001 ………………………………… NIP. ………………………… 21