2. Konsep dan Lingkup
kebijakan publik
►Analisis kebijakan kesehatan adalah apapun
pilihan pemerintah untuk melakukan atau
tidak, dalam mengambil kebijakan di bidang
kesehatan berlandaskan atas manfaat yang
optimal yang akan diterima oleh masyarakat
3. Peran analisis kebijakan
► Mampu cepat mengambil fokus pada kriteria
keputusan yang paling sentral
► Mempunyai kemampuan analisis multi-disiplin
► Mampu memikirkan jenis-jenis tindakan kebijakan
yang dapat diambil
► Mampu mengatasi ketidakpastian
► Mampu membuat rumusan analisa yang
sederhana namun jelas
► Mampu memriksa fakta-fakta yang diperlukan, dll
4. Metodologi untuk analisis kebijakan
Kinerja kebijakan
Masalah
kebijakan
Aksi kebijakan
Hasil kebijakan
Masa depan
kebijakan
6. Sistem kebijakan
►Teori sistem berpendapat bahwa pembuatan
kebijakan publik tidak dapat dilepaskan dari
pengaruh lingkungan
►Faktor lingkungan : katrakteristik
geografi,variabel demografi, dll
7. Sistem kesehatan
►Sebelum melakukan analisis kebijakan
kesehatan perlu dipahami terlebih dahulu
mengenai sistem kesehatan.
►Bagaimana pengambilan kebijakan dibidang
kesehatan
8. Unsur – unsur sistem kesehatan
Sistem kesehatan
Subsistem
pelayanan kesh
Subsistem
Pembiayaan kesh
Mutu pelayanan
10. Proses kebijakan kesehatan
►Perumusan masalah
►Forecasting (peramalan)
►Rekomendasi kebijakan
►Implementasi kebijakan
►Monitoring kebijakan
►Evaluasi kebijakan
11. Isu strategis
► Pemerataan dan keterjangkauan pelayanan
kesehatan yang bermutu belum optimal
► Sistem perencanaan dan penganggaran
departemen kesehatan belum optimal
► Standar dan pedoman pelaksanaan pembangunan
kesehatan masih kurang memadai
► Dukungan departemen kesehatan untuk
melaksanakan pembangunan kesehatan masih
terbatas.
12. Kebijakan kesehatan di indonesia
► Visi : departemen kesehatan sebagai penggerak
pembangunan kesehatan menuju terwujudnya
indonesia sehat
► Misi :
memantapkan manajemen kesehatan yang dinamis dan
akuntabel
Meningkatkan kinerja dan mutu upaya kesehatan
Memberdayakan masyarakat dan daerah
Melaksanakan pembangunan kesehatan yang berskala
nasional
13. Tujuan dan sasaran
► Tujuan : terselenggaranya pembangunan
kesehatan secara berhasil guna dan berdaya guna
dalam rangka mencapai derajat kesehatan
masyarakat setinggi-tingginya
► Tujuan tersebut dicapai melalui pembinaan,
pengembangan dan pelaksanaan serta
pemantapan fungsi-fungsi administrasi kesehatan
yang didukung oleh sistem informasi kesehatan,
ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan serta
hukum kesehatan
14. Tujuan dan sasaran
► Sasaran :
Tersedianya berbagai kebijakan dan pedoman, serta
hukum kesehatan yang menunjang pembangunan
kesehatan
Terbentuk dan terselenggaranya sistem informasi
manajemen kesehatan yang ditunjang oleh sistem
informasi manajemen kesehatan daerah
Terlaksananya dan termanfaatkannya hasil penelitian
dan pengembangan kesehatan dalam mendukung
pembangunan kesehatan
15. Tujuan dan sasaran
► Sasaran :
Terselenggaranya promosi kesehatan dalam rangka
pemberdayaan masyarakat dan pengembangan perilaku
sehat
Terselenggaranya advokasi dan pengawasan oleh
perorangan, kelompok dan masyarakat dibidang
kesehatan
Terselenggaranya sistem surveilans dan kewaspadaan
dini serta penanggulangan kejadian luarbiasa
Tersedianya pembiayaan kesehatan yang cukup , adil,
berdaya guna dan berhasil guna
Tersedianya tenaga kesehatan yang bermutu secara
mencukupi dan distribusinya merata
16. Strategi kesehatan di Indonesia
► Mewyjudkan komitmen pembangunan kesehatan
► Meningkatkan pertanggungjawaban dan
pertanggunggugatan
► Membina sistem kesehatan dan sistem hukum di
bidang kesehatan
► Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi
kesehatan
► Melaksanakan jejaring pembangunan kesehatan
17. Kebijakan kesehatan
►Penggalangan kemitraan lintas sektor
►Peningkatan pengawasan dan akuntabilitas
►Peningkatan kemampuan daerah
►Pemberdayaan masyarakat dan swasta
►Pengembangan sumber daya kesehatan
►Pelaksanaan upaya kesehatan
18. Kebijakan program promosi kesehatan dan
pemberdayaan masyarakat
►Pengembangan media promosi kesehatan
dan teknologi komunikasi, informasi dan
edukasi (KIE)
►Pengembangan upaya kesehatan bersumber
masyarakat dan generasi muda
►Peningkatan pendidikan kesehatan kepada
masyarakat
19. Kebijakan program lingkungan sehat
►Penyediaan sarana air bersih dan sanitasi
dasar
►Pemeliharaan dan pengawasan kualitas
lingkungan
►Pengendalian dampak resiko pencemaran
lingkungan
►Pengembangan wilayah sehat
20. Kebijakan program upaya kesehatan
► Pelayanan kesehatan penduduk miskin di
puskesmas dan jaringannya
► Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana
dan prasarana puskesmas dan jaringannya
► Pengadaan peralatan dan perbekalan kesehatan
termasuk obat generik esensial
► Peningkatan pelayanan kesehatan dasar yang
mencakup sekurang-kurangnya promosi
kesehatan, kesehatan ibu dan anak, keluarga
berencana
21. Kebijakan program pelayanan
kesehatan
►Pelayanan kesehatan penduduk miskin di
puskesmas dan jaringannya
►Pengadaan, peningkatan dan perbaikan
sarana dan prasarana puskesmas dan
jaringannya
►Pengadaan peralatan dan perbekalan
kesehatan termasuk obat generik esensial
►Penyediaan biaya operasional dan
pemeliharaan
22. Kebijakan program upaya kesehatan
perorangan
► Pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin kelas
III RS
► Pembangunan sarana dan parasarana RS di
daerah tertinggal secara selektif
► Perbaikan sarana dan prasarana rumah sakit
► Pengadaan obat dan perbekalan RS
► Peningkatan pelayanan kesehatan rujukan
► Pengembangan pelayanan kedokteran keluarga
► Penyediaan biaya operasional dan pemeliharaan
23. Kebijakan program pencegahan dan
pemberantasan penyakit
►Pencegahan dan penanggulangan faktor
resiko
►Peningkatan imunisasi
►Penemuan dan tatalaksana penderita
►Peningkatan surveilans epidemologi
►Peningkatan KIE pencegahan dan
pemberantasan penyakit
24. Kebijakan program perbaikan gizi
masyarakat
►Peningkatan pendidikan gizi
►Penangulangan KEP, anemia gizi besi, GAKI,
kurang vitamin A, kekuarangan zat gizi
mikro lainnya
►Penanggulangan gizi lebih
►Peningkatan surveilans gizi
►Pemberdayaan masyarakat untuk
pencapaian keluarga sadar gizi
25. Kebijakan program sumber daya
kesehatan
►Peningkatan mutu penggunaan obat dan
perbekalan kesehatan
►Peningkatan keterjangkauan harga obat dan
perbekalan kesehatan terutama untuk
penduduk miskin
►Peningkatan mutu pelayanan farmasi
komunitas dan rumah sakit
26. Kebijakan program kebijakan dan manajemen
pembangunan kesehatan
► Pengkajian dan penyusunan kebijakan
► Pengembangan sistem perencanaan dan
pengangaran, pelaksanaan dan pengendalian,
pengawasan dan penyempurnaan administrasi
keuangan, serta hukum kesehatan
► Pengembangan sistem informasi kesehatan
► Pengembangan sistem kesehatan daerah
► Peningkatan jaminan pembiayaan kesehatan
27. Kebijakan program penelitian dan
pengembagan kesehatan
►Penelitian dan pengembangan
►Pengembangan tenaga, sarana dan
prasarana penelitian
►Penyebarluasan dan pemanfaatan hasil
penelitian dan pengembangan kesehatan