Dokumen tersebut membahas tentang pinjaman berjangka dan leasing, yang mencakup definisi pinjaman berjangka, kekurangan dan kelebihannya, bentuk-bentuk perjanjian pinjaman berjangka, ketentuan perjanjian pinjaman, pendanaan peralatan melalui hipotek atau kontrak penjualan bersyarat, serta pendanaan melalui sewa."

1. Pinjaman
Berjangka dan
Leasing

2. CONTENTS
Pinjaman Berjangka
- Kekurangan dan Kelebihan
- Bentuk-Bentuk Perjanjian Berjangka
01
Ketentuan Perjanjian Pinjaman
02
Pendanaan Peralatan
03
Pendanaan Sewa (lease)
04
Insert text here
Lorem ipsum dolor sit amet, simul
adolescens ei vis, id nec errem interesset
05

3. 01
Pinjaman Berjangka

4. Pinjaman Berjangka
adalah pinjaman berjangka menengah (antara 1 s.d. 10 tahun) yan
g diberikan kepada debitur untuk membiayai investasi dan/atau mo
dal kerja (term loan)
1. pinjaman berjangka yang memiliki jatuh tempo lebih dari 1 tahu
n
2. pinjaman kredit yang diperpanjang berdasarkan perjanjian pinja
man resminya

5. Kekurangan dan Kelebihan
fleksibiltas
- Tingkat bunga lebih tinggi
- Biaya komitmen yang
harus ditanggung
peminjam

6. Bentuk-bentuk pinjaman berjangka
• komitmen formal dari bank untuk meminjamkan
sejumlah uang kepada perusahaan selama periode
waktu tertentu
Perjanjian Kredit
Bergulir (revolving
credit agreement)
• Perusahaan asuransi tertarik untuk menjaga agar
dananya digunakan tanpa gangguan, biasanya ada
penalti untuk pelunasan di awal
Pinjaman berjangka
perusahaan
asuransi
• jenis kewajiban utang yang ditawarkan secara
berkelanjutan yang awalnya didesain pada tahun 1970-
an untuk memenuhi kesenjangan jatuh tempo antara
surat berharga komersial dan obligasi jangka panjang
Wesel jangka
menegah (medium
term note)

7. 02
Ketentuan Perjanjian Pinjaman

8. Ketentuan Perjanjian Pinjaman
Perjanjian pinjaman (loan agreement) adalah perjanjian legal yang memspesifik
asikan berbagai syarat pinjaman dan kewajiban peminjam. Untuk mengamankan
posisinya, pemberi pinjaman meminta peminjam untuk mempertahankan kondisi
keuangannya (khususnya posisi aset dan liabilitasnya) pada tingkat yang minima
l sama dengan ketika komitmen dibuat.
Ketentuan Umum
Banyak digunakan dalam
perjanjian yang biasanya
berubah-ubah sesuai situasi.
Contoh: pembatasan-
pembatasan agar kondisi
perusahaan minimal sama
pada saat perjanjian
disepakati
Ketentuan Rutin
Ketentuan yang tidak
berubah. Contoh: laporan
keuangan audited
Ketentuan Khusus
Ketentuan yang digunakan
menurut situasi tertentu.
Contoh: asuransi eksekutif
yang dianggap penting bagi
perusahaan, pembatasan
gaji dan bonus eksekutif
agar tidak mengurangi laba
perusahaan

9. 03
Pendanaan Peralatan

10. Pendanaan peralatan
Pendanaan peralatan (equipment financing) adalah jenis term loan
yang digunakan untuk membiayai pembelian peralatan tertentu
• Hipotek atas barang bergerak (chattel mortgage), yaitu hak gadai (lien) atas
property lain selain real estate. Peminjam menandatangani perjanjian jamina
n (security agreement) yang memberikan hak gadai bagi pemberi pinjaman at
as peralatan yang disebutkan dalam perjanjian. Jika peminjam melanggar pe
mbayaran pokok atau bunga pinjaman, pemberi pinjaman dapat menjual pera
latan tersebut.
• Kontrak penjualan bersyarat (conditional sales contract). Dengan ketentuan k
ontrak penjualan bersayarat, penjual masih memiliki hak atas peralatan terse
but hingga pembeli memenuhi seluruh klausul yang ada dalam kontrak. Sebel
um klausul kontrak dipenuhi seluruhnya, penjual tetap berhak atas peralatan t
ersebut.

11. 04
Pendanaan Sewa (lease)

12. Add some text to the title slide
Replace with your own text

13. THANK YOU