Echinodermata adalah hewan laut yang memiliki rangka dalam berduri dan hidup di dasar laut. Mereka diklasifikasikan ke dalam lima kelas berdasarkan struktur tubuh. Permukaan tubuh umumnya berduri dan memiliki sistem ambulakral untuk pergerakan.
3.
E c h i n o d e r ma t a
Echinodermata (dalam bahasa yunani
, echino = landak , derma = kulit)
adalah kelompok triopoblastik selomata
yang memiliki ciri khas adanya rangka
dalam (endoskleten) berduri yang
menembus kulit. Yang mencakup
bintang laut , teripang dan beberapa
kerabat lainnya.
4. Hidupnya
di dasar air laut, di daerah
pantai hingga laut dalam.
Pergerakan umumnya
lambat, kecuali pada ophioroidea.
Bentuk tubuh dari hewan ini semetri
bilateral pada waktu larva, dan
simetri radial setelah menjadi
dewasa, tubuh terbagi menjadi 5
belahan ada yang bulat, silindris atau
bintang.
Permukaan Echinodermata
5. Sistem
saluran air dalam rongga
tubuhnya disebut ambulakral
sistem pencernaan terdiri dari
mulut, esofagus, lambung, usus, dan
anus.Sistem ekskresi tidak ada.
Pertukaran gas terjadi melalui insang
kecil yang merupakan pemanjangan kulit.
Sistem sirkulasi belum berkembang baik.
Echinodermata melakukan respirasi dan
makan pada selom
Sistem saraf Echinodermata terdiri dari
cincin pusat saraf dan cabang
7. Asteroidea
merupakan spesies
Echinodermata yang paling banyak
jumlahnya, yaitu sekitar 1.600
spesies.Asteroidea juga sering
disebut bintang laut.Contoh spesies
ini adalah Acanthaster sp., Linckia
sp., dan Pentaceros .
Ophiuroidea terdiri dari 2.000
spesies, contohnya adalah bintang
ular (Ophiothrix).Ophiuroidea (dalam
8. Crinoidea
(lili laut)Menyerupai
tumbuhan, tubuh berlengan lima dan
bercabang-cabang,hidup pada
karang, ambulakral terdapat
dipermukaan oralnya, panjang
pinulanya mencapai 80-200 cm.
Contohnya Metacrinus rotondus (lili
laut), Antendon sp. (lili laut tidak
bertangkai) .
Echinoidea disebut juga landak
laut, berasal dari kata latin echinos
(landak) dan eidos (bentuk). Bentuk
tubuhnya bola atau pipih , tidak
9. Holothuroidea
disebut juga ketimun
laut, berasal dari kata holothurion
(ketimun laut) dan eidos (bentuk).
Bentuknya memanjang dalam sumbu
oral seperti cacing, tubuhnya tidak
berlengan dan berbentuk seperti
mentimun, tidak kaku, fleksible, dan
lembut, letak anus dan mulut diujungujung yang berlawanan, duri
mereduksi menjadi spikula.
10. Permukaan Echinodermata umumnya berduri, baik itu pendek
tumpul atau runcing panjang.Duri berpangkal pada suatu
lempeng kalsium karbonat yang disebut testa.Sistem saluran air
dalam rongga tubuhnya disebut ambulakral.Ambulakral
berfungsi untuk mengatur pergerakan bagian yang menjulur
keluar tubuh, yaitu kaki ambulakral atau kaki tabung
ambulakral.Kaki ambulakral memiliki alat isap.sistem
pencernaan terdiri dari mulut, esofagus, lambung, usus, dan
anus.Sistem ekskresi tidak ada.Pertukaran gas terjadi melalui
insang kecil yang merupakan pemanjangan kulit.Sistem sirkulasi
belum berkembang baik.Echinodermata melakukan respirasi
dan makan pada selom.Sistem saraf Echinodermata terdiri dari
cincin pusat saraf dan cabang saraf.Echinodermata tidak
memiliki otak.Untuk reproduksi Echinodermata ada yang bersifat
hermafrodit dan dioseus.
11. Echinodermata
dimanfaatkan oleh manusia
sebagai berikut.
- Makanan.Misalnya telur landak laut yang
banyak dikonsumsi di Jepang dan keripik
timun laut yang banyak dijual di Sidoarjo.
Jawa Timur.
- Bahan penelitian mengenai fertilisasi dan
perkembangan awal.Para ilmuwan biologi
sering mengggunakan gamet dan embrio
landak laut.
Echinodermata yang Merugikan bagi manusia