SlideShare a Scribd company logo
Assalamualaikum wr. .wb..



           WAYANG
Menu
 Kelompok
 Materi
Kelompok Wayang
   Putri Fitriyah          (11690030)
   Nurul Falati            (11690048)
   Dyah Aris Widiyastuti   (11690035)
   Dade Sugiyono                (116900
   Rendi                   (11690018)
   Fransiska Kurnia N      (11690033)
   Nur Yulimah             (116900
   Catur Agus Lukitasari   (11690005)
   Hafitriyani Rahayu      (11690031)
   Surya Wijayanti
       (11690047)
Materi
 Pengertian Wayang
 Sejarah Wayang
 Sinkretisme Wayang
 Jenis – Jenis Wayang
 Tokoh Wayang
 Unsur – Unsur Pertunjukan Wayang
Pengertian Wayang
 Bahasa Indonesia
 Bahasa Jawa




                     Bact to main menu
Dalam Kamus Bahasa
Indonesia
 1). Wayang merupakan boneka tiruan
  orang yang terbuat dari pahatan kulit
  atau kayu dan sebagainya yang dapat
  dimanfaatkan untuk memerankan tokoh
  dl pertunjukan drama tradisional
  (bali, jawa, sunda, dsb), biasanya
  dimainkan oleh seseorang yang disebut
  dalang.
 2). Wayang merupakan pelaku (yg hanya
  sbg pelaku, bukan sebagai perencana);
  orang suruhan yg harus bertindak sesuai
  dengan perintah orang lain, misalnya
  penembak calon presiden itu hanya
  wayang bukan dalangnya
Bahasa Jawa
   Dalam bahasa Jawa, kata wayang
    berarti "bayangan". Jika ditinjau dari
    arti filsafatnya "wayang" dapat
    diartikan sebagai bayangan atau
    merupakan pencerminan dari sifatsifat
    yang ada dalam jiwa manusia, seperti
    angkara murka, kebajikan, serakah
    dan lain-lain.
Sejarah Wayang
 Wayang dikenal oleh bangsa Indonesia sudah sejak
  1500 th. sebelum Masehi, karena nenek moyang kita
  percaya bahwa setiap benda hidup mempunyai
  roh/jiwa, ada yang baik dan ada yang jahat.
 Agar tidak diganggu oleh roh jahat, maka roh-roh
  tersebut dilukis dalam bentuk gambaran (gambar ilusi)
  atau bayangan (wewayangan/wayang ), disembah dan
  diberi sesajen yang kemudian dikenal kemudian
  dengan kepercayaan Animisme.
 Kepercayaan nenek moyang kita demikian berlangsung
  lama, tetapi dengan kedatangan A-gama Hindu
  kepercayaan baru yang datang dari India termasuk juga
  adat dan budayanya, maka gambaran ( gambar ilusi )
  Roh, berubah fungsinya. Dahulunya untuk disembah
  kemudian berubah menjadi alat peraga untuk
  menyampaikan ajaran-ajaran agama.
                            Bact to main menu
Sinkretisme Wayang
 Tokoh Punokawan
 Sikretisme pada masa Sunan Kalijaga




                   Bact to main menu
Tokoh Punokawan



   Punakawan itu berasal dari kata-kata Puna dan
    Kawan. Puna berarti susah; sedangkan kawan
    berarti kanca, teman atau saudara. Jadi arti
    Punakawan itu juga bisa diterjemahkan
    teman/saudara di kala susah.
   Ada penafsiran lain dari kata-kata Punakawan.
    Puna bisa juga disebut Pana yang berarti
    terang, sedangkan kawan berarti teman atau
    saudara. Jadi penafsiran lain dari arti kata
    Punakawan adalah teman atau saudara yang
Semar
           Semar merupakan
            pusat dari
            punakawan sendiri
            dan asal usul dari
            keseluruhan
            punakawan itu
            sendiri. Semar
            disegani oleh kawan
            maupun
            lawan, karena
            Semar adalah
            perwujudan Sang
            Hyang Ismaya yang
            menjadi manusia
           Semar berasal dari
            kata Samara
Gareng
          Nala Gareng adalah
           anak pertama
           Semar,dengan tangan
           yang cacat,kaki yang
           pincang,mata yg
           juling,melambangkan
           CIPTA.bahwa
           menciptakan
           sesuatu, dan tidak
           sempurna, kita tidak
           boleh
           menyerah.bagaimanapu
           n kita sudah
           berusaha.apapun
           hasilnya,pasrahkan
           padaNya.
          Nala Gareng berasal
           dari kata nala khairan
           (memperoleh kebaikan)
Petruk
            Petruk anak kedua
             Semar. Dari kegagalan
             menciptakan
             Gareng, lahirlah
             Petruk.
             dengan tangan dan
             kaki yg panjang, tubuh
             tinggi langsing, hidung
             mancung,wujud dari
             CIPTA, yang
             kemudian diberi
             RASA, sehingga
             terlihat lebih indah
             dengan begitu banyak
             kelebihan.
            Petruk berasal dari
             kata fat ruk
             (tinggalkanlah)
Bagong
          Bagong anak ketiga
           Semar. Wujud dari
           KARYA. dialah yg
           dianggap sebagai
           manusia yang
           sesungguhnya. walau
           petruk lengkap dengan
           keindahan dan
           kesempurnaan, tapi Ba
           gong lah yang dianggap
           sebagai manusia utuh.
           karena dia memiliki
           kekurangan.
           Jadi manusia yang
           sejati adalah manusia
           yang memiliki kelebihan
           dan kekurangan.
          Bagong berasal dari
                        Bali – bali
           kata al ba gho ya
Sikretisme pada masa Sunan
Kalijaga
  Wayang yang dulunya untuk menyembah
  roh – roh halus kemudian berubah menjadi
  alat peraga untuk menyampaikan ajaran-
  ajaran agama. Hal ini ditiru oleh Sunan
  Kalijaga ( R.M. Said ) salah satu Wali Songo
  untuk menyebarkan dan mengembang kan
  ajaran Islam di Indonesia, meskipun disana-
  sini disisipkan ajaran-ajaran filsafat dan
  agama Islam, seperti “Jimat Kalimusodo”
  yang dimaksud adalah dua kalimat syahadat.
 Demikian pula variasi-variasi ceritanya selain
  cerita Mahabarata dan Ramayana, masih
  banyak cerita-cerita yang diadopsi dari cerita-
  cerita Panji, cerita Menak yang berkembang
  pada masa Kesultanan Ngayogjakarta – bali
                                         Bali
  Hadiningrat.
Jenis- Jenis Wayang
   Wayang Kulit  dibuat dari bahan kulit
   Wayang Kayu  dibuat dari bahan kayu
   Wayang Orang diperankan langsung
    oleh manusia
   Wayang Rumput  dibuat dari rumput
    alang-alang
   Wayang Cangkem  dalang langsung
    menggunakan monolog
   Wayang Beber  menggunakan gambar
    untuk menceritakannya
                        Bact to main menu
Tokoh – Tokoh Wayang
 Mahabarata
 Ramayana




               Bact to main menu
Unsur – Unsur Pertunjukan
Wayang
 Pada pagelaran wayang kulit dituntut
  adanya kerjasama yang harmonis baik
  unsur benda mati maupun benda hidup
  (manusia). Unsur benda mati yang
  dimaksud adalah sarana dan alat yang
  digunakan dalam pagelaran wayang
  kulit. Sementara unsur benda hidup
  (manusia) adalah orang-orang yang
  berperan penuh dalam seni pagelaran
  wayang kulit.
 Unsur – unsur pertunjukan wayang ada
  dua
 Unsur Benda         Bact to main menu

 Unsur Manusia
Unsur Benda
 Wayang Kulit
 Gamelan
 Kelir
 Debog
 Blencong
 Kotak
 cempala
                 muleh
Wayang Kulit
   Wayang kulit Jawa tentunya terbuat dari
    kulit. Pada umumnya terbuat dari kulit
    sapi namun ada juga yang dibuat dari
    kulit kambing. Proses pembuatannya
    pun cukup lama, mulai dari direndam lalu
    di gosok terus dipentang supaya tidak
    kusut kemudia dibersihkan bulu-bulunya.
    Baru setelah itu diberi pula untuk
    kemudian ditatah sesuai dengan gambar
    pola, dan terakhrir diwarnai. Jadilah
    wayang hasil kreasi seni pahat dan seni
    lukis.
Gamelan
   Gamelan adalah seperangkat alat
    musik perkusi dan petik serta gesek
    yang mengiringi pagelaran wayang.
    Jumlahnya sangat banyak. Macam
    gamelan antara lain
    bonang, gambang, gendang, gong, sit
    er, kempul, dll. Gamelan dimainkan
    secara bersama-sama membentuk
    alunan musik yang biasa disebut
    gending. Inilah seni kreasi musik
    dalam pagelaran wayang.
Kelir
   Kelir adalah layar lebar yang digunakan
    pada pertunjukan wayang kulit. Pada
    rumah Joglo, kelir di pasang pada
    bagian ‘pringgitan’. Bagian ini
    merupakan bagian peralihan dari pada
    ranah publik, pendopo dengan ranah
    privat, ndalem atau nggandok. Oleh
    karena itu penonton wayang kulit yang
    tergolong keluarga, pada umumnya
    nonton di bagian dalam ndalem, yang
    sering dianggep nonton mburi kelir.
    Nonton di belakang kelir ini memang
    benar-benar „wewayangan’, atau
    bayang-bayang
Debog
   Debog adalah batang pisang yang
    digunakan untuk menancapkan
    wayang (simpingan). Di simping
    artinmya dijajar. Baik yang dimainkan
    maupun yang yang dipamerkan
    (display), digunakan ‘debog’. Barang
    tentu untuk “menancapkan‟ wayang
    yang di-display juga ada aturan-aturan
    tertentu.
Blencong
   Blencong adalah lampu minyak
    (minyak kelapa – lenga klentik) yang
    khusus digunakan dalam pertunjukan
    wayang kulit. Design-nya juga
    khusus, dengan cucuk (paruh) dimana
    diujungnya akan menyala api
    sepanjang malam
kotak
   Kotak wayang berukuran 1,5 meter
    kali 2,5 meter ini akan merupakan
    peralatan dalang selain sebagaimana
    sudah diutarakan merupakan tempat
    menyimpan wayang, juga sebagai
    ‘keprak’, sekaligus tempat
    menggantungkan ‘kepyak’.
cempala
   Cempala merupakan piranti sekaligus
    „senjata’ bagi dalang untuk memberikan
    segala perintah, baik kepada
    wiraniyaga, wiraswara maupun waranggana.
    Bentuknya sangat artistik, bagaikan meru. Ia
    bisa dipukulkan pada kotak, sebagai
    keprak, bisa pula ke kepyak, tiga/empat
    lempengan logam yang digantungkan pada
    kotak wayang. Pada saat ke dua tangan
    dalang sedang memegang wayang – dan ini
    yang unik – maka tugas untuk membunyikan
    keprak maupun kepyak, dengan tetap
    menggunakan cempala, dilakukan oleh kaki
    kanan ki dalang. Cempala – dengan desain
    sedemikian rupa itu – akan dijepit di antara
    ibu jari dan jari telunjuk berikutnya
Unsur -Manusia
 Dalang
 Penyimping
 Panjak
 Waranggana




                 muleh
Dalang
   Dalang adalah
    sutradara, pemain, artis, serta tokoh
    sentral dari pada suatu pertunjukan
    wayang. Tanpa dalang, maka
    pertunjukan wayang itu tidak ada.
    Apalagi untuk dalang pada pertunjukan
    wayang kulit. Komunikasi antara dalang
    dengan unit pendukung, perlengkapan
    dan peralatan pertunjukan wayang
    merupakan komunikasi yang unik.
    Melalui segenap indera yang
    dimilikinya, ia berkomunikasi dengan
    kompleksitas orang dan peralatan yang
    lazim digunakan dalam suatu
Penyimping
   Penyimping adalah orang yang
    membantu dalang dalam menyiapkan
    wayang yang di jajar (disimping) pada
    debog (simpingan). Tugas
    ‘menyimping’ ini sesungguhnya tidak
    terbatas hanya memasang wayang
    yang harus di-display, akan tetapi juga
    mempersiapkan segala sesuatu
    keperluan dalang
Panjak
   Panjak adalah orang yang bertugas
    memainkan gamelan. Orang-orang yang
    bertugas sebagai penabuh gamelan
    harus mempunyai kemahiran khusus
    dalam memainkan lagu (gendhing)
    sesuai dengan permintaan si dalang.
    Permintaan si dalang tentunya tidak
    verbalistik, namun penabuh gamelan
    diharuskan memahami isi cerita/lakon
    wayang dan gendhing yang dimainkan
    hendaknya diselaraskan dengan lakon
    cerita wayang
Waranggana
   Waranggana adalah penyanyi wanita
    dalam seni karawitan yang dimainkan
    dalam pagelaran wayang kulit. Lazim
    juga disebut pesinden. Penyanyi ini
    selain harus mempunyai kemahiran
    dalam menyanyi dengan suara yang
    merdu, namun juga ketahanan fisik
    yang prima

More Related Content

What's hot

Kerajaan singasari
Kerajaan singasariKerajaan singasari
Kerajaan singasari
Ressa
 
Kerajaan Tarumanagara
Kerajaan TarumanagaraKerajaan Tarumanagara
Kerajaan Tarumanagara
Frandy Feliciano
 
Kerajaan Banjar
Kerajaan BanjarKerajaan Banjar
Kerajaan Banjar
Rahmayani Astuti
 
KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X
KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X
KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X
Awanda Gita
 
Kerajaan Pajang
Kerajaan PajangKerajaan Pajang
Kerajaan Pajang
Annisa Wasistiana
 
Neolithikum
NeolithikumNeolithikum
Neolithikum
Azka Fathia
 
Kerajaan Gowa-Tallo
Kerajaan Gowa-TalloKerajaan Gowa-Tallo
Kerajaan Gowa-Tallo
Putri Wulandari
 
Presentasi demak
Presentasi demakPresentasi demak
Presentasi demak
niswah nafisa
 
Sriwijaya ppt
Sriwijaya pptSriwijaya ppt
Sriwijaya ppt
yunita nurul aeni
 
Legenda Ciung Wanara dan Unsur Intrinsiknya (Bahasa Indonesia & Sunda)
Legenda Ciung Wanara dan Unsur Intrinsiknya (Bahasa Indonesia & Sunda)Legenda Ciung Wanara dan Unsur Intrinsiknya (Bahasa Indonesia & Sunda)
Legenda Ciung Wanara dan Unsur Intrinsiknya (Bahasa Indonesia & Sunda)
Lianita Dian
 
SEJARAH AGAMA HINDU DAN BUDDHA DI INDONESIA
SEJARAH AGAMA HINDU DAN BUDDHA DI INDONESIASEJARAH AGAMA HINDU DAN BUDDHA DI INDONESIA
SEJARAH AGAMA HINDU DAN BUDDHA DI INDONESIA
ttanitaaprilia
 
Kerajaan palembang SUMATERA SELATAN, letak geografis, politik sosial ekonominya,
Kerajaan palembang SUMATERA SELATAN, letak geografis, politik sosial ekonominya,Kerajaan palembang SUMATERA SELATAN, letak geografis, politik sosial ekonominya,
Kerajaan palembang SUMATERA SELATAN, letak geografis, politik sosial ekonominya,
FitriHastuti2
 
Pengertian sejarah
Pengertian sejarahPengertian sejarah
Pengertian sejarah
Gungun Misbah Gunawan
 
Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)
Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)
Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)
Nurul Afdal Haris
 
Kerajaan kutai presentasi
Kerajaan kutai presentasiKerajaan kutai presentasi
Kerajaan kutai presentasiayuksri Rahayu
 
Kerajaan Singasari
Kerajaan SingasariKerajaan Singasari
Kerajaan Singasari
Sweet Angel Weismann
 
Hikayat hang tuah
Hikayat hang tuahHikayat hang tuah
Hikayat hang tuah
Warnet Raha
 
Biografi singkat sembilan wali
Biografi singkat sembilan wali Biografi singkat sembilan wali
Biografi singkat sembilan wali
Naila N. K
 
Kerajaan demak
Kerajaan demakKerajaan demak
Kerajaan demak
Gungun Misbah Gunawan
 
Kerajaan goa tallo, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomi
Kerajaan goa tallo, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomiKerajaan goa tallo, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomi
Kerajaan goa tallo, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomi
FitriHastuti2
 

What's hot (20)

Kerajaan singasari
Kerajaan singasariKerajaan singasari
Kerajaan singasari
 
Kerajaan Tarumanagara
Kerajaan TarumanagaraKerajaan Tarumanagara
Kerajaan Tarumanagara
 
Kerajaan Banjar
Kerajaan BanjarKerajaan Banjar
Kerajaan Banjar
 
KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X
KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X
KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X
 
Kerajaan Pajang
Kerajaan PajangKerajaan Pajang
Kerajaan Pajang
 
Neolithikum
NeolithikumNeolithikum
Neolithikum
 
Kerajaan Gowa-Tallo
Kerajaan Gowa-TalloKerajaan Gowa-Tallo
Kerajaan Gowa-Tallo
 
Presentasi demak
Presentasi demakPresentasi demak
Presentasi demak
 
Sriwijaya ppt
Sriwijaya pptSriwijaya ppt
Sriwijaya ppt
 
Legenda Ciung Wanara dan Unsur Intrinsiknya (Bahasa Indonesia & Sunda)
Legenda Ciung Wanara dan Unsur Intrinsiknya (Bahasa Indonesia & Sunda)Legenda Ciung Wanara dan Unsur Intrinsiknya (Bahasa Indonesia & Sunda)
Legenda Ciung Wanara dan Unsur Intrinsiknya (Bahasa Indonesia & Sunda)
 
SEJARAH AGAMA HINDU DAN BUDDHA DI INDONESIA
SEJARAH AGAMA HINDU DAN BUDDHA DI INDONESIASEJARAH AGAMA HINDU DAN BUDDHA DI INDONESIA
SEJARAH AGAMA HINDU DAN BUDDHA DI INDONESIA
 
Kerajaan palembang SUMATERA SELATAN, letak geografis, politik sosial ekonominya,
Kerajaan palembang SUMATERA SELATAN, letak geografis, politik sosial ekonominya,Kerajaan palembang SUMATERA SELATAN, letak geografis, politik sosial ekonominya,
Kerajaan palembang SUMATERA SELATAN, letak geografis, politik sosial ekonominya,
 
Pengertian sejarah
Pengertian sejarahPengertian sejarah
Pengertian sejarah
 
Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)
Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)
Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)
 
Kerajaan kutai presentasi
Kerajaan kutai presentasiKerajaan kutai presentasi
Kerajaan kutai presentasi
 
Kerajaan Singasari
Kerajaan SingasariKerajaan Singasari
Kerajaan Singasari
 
Hikayat hang tuah
Hikayat hang tuahHikayat hang tuah
Hikayat hang tuah
 
Biografi singkat sembilan wali
Biografi singkat sembilan wali Biografi singkat sembilan wali
Biografi singkat sembilan wali
 
Kerajaan demak
Kerajaan demakKerajaan demak
Kerajaan demak
 
Kerajaan goa tallo, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomi
Kerajaan goa tallo, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomiKerajaan goa tallo, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomi
Kerajaan goa tallo, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomi
 

Viewers also liked

Wayang
WayangWayang
wayang kulit bahasa jawa
wayang kulit bahasa jawawayang kulit bahasa jawa
wayang kulit bahasa jawa
Ayik Novitasari
 
Kajian Folklore Jampe ngamandian budak (ngalincab)
Kajian Folklore Jampe ngamandian budak (ngalincab)Kajian Folklore Jampe ngamandian budak (ngalincab)
Kajian Folklore Jampe ngamandian budak (ngalincab)Desy Sri Cahyani
 
Pendidikan barat dan pengaryhnya bagi kehidupan ekonomi,Sosial dan Budaya
Pendidikan barat dan pengaryhnya bagi kehidupan ekonomi,Sosial dan BudayaPendidikan barat dan pengaryhnya bagi kehidupan ekonomi,Sosial dan Budaya
Pendidikan barat dan pengaryhnya bagi kehidupan ekonomi,Sosial dan Budaya
SEJARAH UNY
 
Carita pondok
Carita pondokCarita pondok
Carita pondok
Dhanti Utari
 
Wayang
WayangWayang
Wayang
HERMADI
 
2 mantra
2 mantra2 mantra
2 mantra
Halmzalone
 
Bahasa jawa
Bahasa jawaBahasa jawa
Bahasa jawa
RAS06
 
Carita wayang
Carita wayangCarita wayang
Carita wayangadejuve
 
proses pembuatan telur asin
proses pembuatan telur asinproses pembuatan telur asin
proses pembuatan telur asin
bellaoktaviani
 
Upacara Adat Jawa
Upacara Adat JawaUpacara Adat Jawa
Upacara Adat Jawa
Dhiarrafii Bintang Matahari
 
Alat musik tradisional
Alat musik tradisionalAlat musik tradisional
Alat musik tradisional
Mas Wesngunuae
 
Kerajaan islam di pulau jawa
Kerajaan islam di pulau jawaKerajaan islam di pulau jawa
Kerajaan islam di pulau jawa
Yushila Salma
 
Tembang macapat andrew xi.ia6_02
Tembang macapat andrew xi.ia6_02Tembang macapat andrew xi.ia6_02
Tembang macapat andrew xi.ia6_02Andrew Hutabarat
 
Jenis jenis data dan teknik pengumpulan data
Jenis jenis data dan teknik pengumpulan dataJenis jenis data dan teknik pengumpulan data
Jenis jenis data dan teknik pengumpulan dataFirman Marine
 
MAPEH (ARTS) Grade 8-NARRA, Wayang Kulit
MAPEH (ARTS) Grade 8-NARRA, Wayang KulitMAPEH (ARTS) Grade 8-NARRA, Wayang Kulit
MAPEH (ARTS) Grade 8-NARRA, Wayang Kulit
Angelica Rose Manzano
 
Memory PowerPoint
Memory PowerPointMemory PowerPoint
Memory PowerPointKRyder
 

Viewers also liked (19)

Wayang
WayangWayang
Wayang
 
wayang kulit bahasa jawa
wayang kulit bahasa jawawayang kulit bahasa jawa
wayang kulit bahasa jawa
 
Wayang kulit
Wayang kulitWayang kulit
Wayang kulit
 
Kajian Folklore Jampe ngamandian budak (ngalincab)
Kajian Folklore Jampe ngamandian budak (ngalincab)Kajian Folklore Jampe ngamandian budak (ngalincab)
Kajian Folklore Jampe ngamandian budak (ngalincab)
 
Wayang
WayangWayang
Wayang
 
Pendidikan barat dan pengaryhnya bagi kehidupan ekonomi,Sosial dan Budaya
Pendidikan barat dan pengaryhnya bagi kehidupan ekonomi,Sosial dan BudayaPendidikan barat dan pengaryhnya bagi kehidupan ekonomi,Sosial dan Budaya
Pendidikan barat dan pengaryhnya bagi kehidupan ekonomi,Sosial dan Budaya
 
Carita pondok
Carita pondokCarita pondok
Carita pondok
 
Wayang
WayangWayang
Wayang
 
2 mantra
2 mantra2 mantra
2 mantra
 
Bahasa jawa
Bahasa jawaBahasa jawa
Bahasa jawa
 
Carita wayang
Carita wayangCarita wayang
Carita wayang
 
proses pembuatan telur asin
proses pembuatan telur asinproses pembuatan telur asin
proses pembuatan telur asin
 
Upacara Adat Jawa
Upacara Adat JawaUpacara Adat Jawa
Upacara Adat Jawa
 
Alat musik tradisional
Alat musik tradisionalAlat musik tradisional
Alat musik tradisional
 
Kerajaan islam di pulau jawa
Kerajaan islam di pulau jawaKerajaan islam di pulau jawa
Kerajaan islam di pulau jawa
 
Tembang macapat andrew xi.ia6_02
Tembang macapat andrew xi.ia6_02Tembang macapat andrew xi.ia6_02
Tembang macapat andrew xi.ia6_02
 
Jenis jenis data dan teknik pengumpulan data
Jenis jenis data dan teknik pengumpulan dataJenis jenis data dan teknik pengumpulan data
Jenis jenis data dan teknik pengumpulan data
 
MAPEH (ARTS) Grade 8-NARRA, Wayang Kulit
MAPEH (ARTS) Grade 8-NARRA, Wayang KulitMAPEH (ARTS) Grade 8-NARRA, Wayang Kulit
MAPEH (ARTS) Grade 8-NARRA, Wayang Kulit
 
Memory PowerPoint
Memory PowerPointMemory PowerPoint
Memory PowerPoint
 

Similar to Wayang

Beragam Kesenian di Indonesia
Beragam Kesenian di IndonesiaBeragam Kesenian di Indonesia
Beragam Kesenian di Indonesia
Nada Salsabila
 
wayang golek
wayang golekwayang golek
wayang golek
Winda Sabrina
 
Nama bebegig merupakan representasi penjaga lingkungan alam sekitar
Nama bebegig merupakan representasi penjaga lingkungan alam sekitarNama bebegig merupakan representasi penjaga lingkungan alam sekitar
Nama bebegig merupakan representasi penjaga lingkungan alam sekitar
TiyaazNurMuhammadFai
 
Wayang kulit
Wayang kulitWayang kulit
Wayang kulitNik Aqil
 
WAYANG KULIT
WAYANG KULITWAYANG KULIT
WAYANG KULIT
Amran Aris
 
Makalah Wayang Golek
Makalah Wayang Golek Makalah Wayang Golek
Makalah Wayang Golek
NovaLustiana
 
Kata pangante1
Kata pangante1Kata pangante1
Kata pangante1
NovaLustiana
 
Falsafah-di-sebalik-kompang
Falsafah-di-sebalik-kompangFalsafah-di-sebalik-kompang
Falsafah-di-sebalik-kompangPendidikan
 
Ilmu sosial dasar 1 ia04
Ilmu sosial dasar 1 ia04Ilmu sosial dasar 1 ia04
Ilmu sosial dasar 1 ia04Yoga Yps
 
Filosofi tari turangga yaksa
Filosofi tari turangga yaksa Filosofi tari turangga yaksa
Filosofi tari turangga yaksa
Mellisaayu
 
Seni Karawitan
Seni KarawitanSeni Karawitan
Seni Karawitan
Kevin Meilina
 
gamelan.ppt
gamelan.pptgamelan.ppt
gamelan.ppt
RikaSarma3
 
Skripsi
SkripsiSkripsi
Skripsi
Yusuf Efendi
 
Arjuna's character indonesian to english translation
Arjuna's character indonesian to english translationArjuna's character indonesian to english translation
Arjuna's character indonesian to english translation
Dina Kamalia
 
filosofi gunungan (1) (1).pdf
filosofi gunungan (1) (1).pdffilosofi gunungan (1) (1).pdf
filosofi gunungan (1) (1).pdf
LegendTren
 
Dasa Aksara, Sumber Kekuatan Alam dan Manusia
Dasa Aksara, Sumber Kekuatan Alam dan ManusiaDasa Aksara, Sumber Kekuatan Alam dan Manusia
Dasa Aksara, Sumber Kekuatan Alam dan Manusia
Budi Jaya Pangus
 
Makalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan Papua
Makalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan PapuaMakalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan Papua
Makalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan Papua
Vina Widya Putri
 
Seni Budaya-Kesenian di jawa barat "Angklung"
Seni Budaya-Kesenian di jawa barat "Angklung"Seni Budaya-Kesenian di jawa barat "Angklung"
Seni Budaya-Kesenian di jawa barat "Angklung"
Putri Alfisyahrini
 
Sengkalan
SengkalanSengkalan
Sengkalan
Nimas Aris
 

Similar to Wayang (20)

Beragam Kesenian di Indonesia
Beragam Kesenian di IndonesiaBeragam Kesenian di Indonesia
Beragam Kesenian di Indonesia
 
wayang golek
wayang golekwayang golek
wayang golek
 
Nama bebegig merupakan representasi penjaga lingkungan alam sekitar
Nama bebegig merupakan representasi penjaga lingkungan alam sekitarNama bebegig merupakan representasi penjaga lingkungan alam sekitar
Nama bebegig merupakan representasi penjaga lingkungan alam sekitar
 
Wayang kulit
Wayang kulitWayang kulit
Wayang kulit
 
WAYANG KULIT
WAYANG KULITWAYANG KULIT
WAYANG KULIT
 
Makalah Wayang Golek
Makalah Wayang Golek Makalah Wayang Golek
Makalah Wayang Golek
 
Kata pangante1
Kata pangante1Kata pangante1
Kata pangante1
 
Tari topeng klana
Tari topeng klanaTari topeng klana
Tari topeng klana
 
Falsafah-di-sebalik-kompang
Falsafah-di-sebalik-kompangFalsafah-di-sebalik-kompang
Falsafah-di-sebalik-kompang
 
Ilmu sosial dasar 1 ia04
Ilmu sosial dasar 1 ia04Ilmu sosial dasar 1 ia04
Ilmu sosial dasar 1 ia04
 
Filosofi tari turangga yaksa
Filosofi tari turangga yaksa Filosofi tari turangga yaksa
Filosofi tari turangga yaksa
 
Seni Karawitan
Seni KarawitanSeni Karawitan
Seni Karawitan
 
gamelan.ppt
gamelan.pptgamelan.ppt
gamelan.ppt
 
Skripsi
SkripsiSkripsi
Skripsi
 
Arjuna's character indonesian to english translation
Arjuna's character indonesian to english translationArjuna's character indonesian to english translation
Arjuna's character indonesian to english translation
 
filosofi gunungan (1) (1).pdf
filosofi gunungan (1) (1).pdffilosofi gunungan (1) (1).pdf
filosofi gunungan (1) (1).pdf
 
Dasa Aksara, Sumber Kekuatan Alam dan Manusia
Dasa Aksara, Sumber Kekuatan Alam dan ManusiaDasa Aksara, Sumber Kekuatan Alam dan Manusia
Dasa Aksara, Sumber Kekuatan Alam dan Manusia
 
Makalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan Papua
Makalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan PapuaMakalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan Papua
Makalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan Papua
 
Seni Budaya-Kesenian di jawa barat "Angklung"
Seni Budaya-Kesenian di jawa barat "Angklung"Seni Budaya-Kesenian di jawa barat "Angklung"
Seni Budaya-Kesenian di jawa barat "Angklung"
 
Sengkalan
SengkalanSengkalan
Sengkalan
 

Wayang

  • 3. Kelompok Wayang  Putri Fitriyah (11690030)  Nurul Falati (11690048)  Dyah Aris Widiyastuti (11690035)  Dade Sugiyono (116900  Rendi (11690018)  Fransiska Kurnia N (11690033)  Nur Yulimah (116900  Catur Agus Lukitasari (11690005)  Hafitriyani Rahayu (11690031)  Surya Wijayanti (11690047)
  • 4. Materi  Pengertian Wayang  Sejarah Wayang  Sinkretisme Wayang  Jenis – Jenis Wayang  Tokoh Wayang  Unsur – Unsur Pertunjukan Wayang
  • 5. Pengertian Wayang  Bahasa Indonesia  Bahasa Jawa Bact to main menu
  • 6. Dalam Kamus Bahasa Indonesia  1). Wayang merupakan boneka tiruan orang yang terbuat dari pahatan kulit atau kayu dan sebagainya yang dapat dimanfaatkan untuk memerankan tokoh dl pertunjukan drama tradisional (bali, jawa, sunda, dsb), biasanya dimainkan oleh seseorang yang disebut dalang.  2). Wayang merupakan pelaku (yg hanya sbg pelaku, bukan sebagai perencana); orang suruhan yg harus bertindak sesuai dengan perintah orang lain, misalnya penembak calon presiden itu hanya wayang bukan dalangnya
  • 7. Bahasa Jawa  Dalam bahasa Jawa, kata wayang berarti "bayangan". Jika ditinjau dari arti filsafatnya "wayang" dapat diartikan sebagai bayangan atau merupakan pencerminan dari sifatsifat yang ada dalam jiwa manusia, seperti angkara murka, kebajikan, serakah dan lain-lain.
  • 8. Sejarah Wayang  Wayang dikenal oleh bangsa Indonesia sudah sejak 1500 th. sebelum Masehi, karena nenek moyang kita percaya bahwa setiap benda hidup mempunyai roh/jiwa, ada yang baik dan ada yang jahat.  Agar tidak diganggu oleh roh jahat, maka roh-roh tersebut dilukis dalam bentuk gambaran (gambar ilusi) atau bayangan (wewayangan/wayang ), disembah dan diberi sesajen yang kemudian dikenal kemudian dengan kepercayaan Animisme.  Kepercayaan nenek moyang kita demikian berlangsung lama, tetapi dengan kedatangan A-gama Hindu kepercayaan baru yang datang dari India termasuk juga adat dan budayanya, maka gambaran ( gambar ilusi ) Roh, berubah fungsinya. Dahulunya untuk disembah kemudian berubah menjadi alat peraga untuk menyampaikan ajaran-ajaran agama. Bact to main menu
  • 9. Sinkretisme Wayang  Tokoh Punokawan  Sikretisme pada masa Sunan Kalijaga Bact to main menu
  • 10. Tokoh Punokawan  Punakawan itu berasal dari kata-kata Puna dan Kawan. Puna berarti susah; sedangkan kawan berarti kanca, teman atau saudara. Jadi arti Punakawan itu juga bisa diterjemahkan teman/saudara di kala susah.  Ada penafsiran lain dari kata-kata Punakawan. Puna bisa juga disebut Pana yang berarti terang, sedangkan kawan berarti teman atau saudara. Jadi penafsiran lain dari arti kata Punakawan adalah teman atau saudara yang
  • 11. Semar  Semar merupakan pusat dari punakawan sendiri dan asal usul dari keseluruhan punakawan itu sendiri. Semar disegani oleh kawan maupun lawan, karena Semar adalah perwujudan Sang Hyang Ismaya yang menjadi manusia  Semar berasal dari kata Samara
  • 12. Gareng  Nala Gareng adalah anak pertama Semar,dengan tangan yang cacat,kaki yang pincang,mata yg juling,melambangkan CIPTA.bahwa menciptakan sesuatu, dan tidak sempurna, kita tidak boleh menyerah.bagaimanapu n kita sudah berusaha.apapun hasilnya,pasrahkan padaNya.  Nala Gareng berasal dari kata nala khairan (memperoleh kebaikan)
  • 13. Petruk  Petruk anak kedua Semar. Dari kegagalan menciptakan Gareng, lahirlah Petruk. dengan tangan dan kaki yg panjang, tubuh tinggi langsing, hidung mancung,wujud dari CIPTA, yang kemudian diberi RASA, sehingga terlihat lebih indah dengan begitu banyak kelebihan.  Petruk berasal dari kata fat ruk (tinggalkanlah)
  • 14. Bagong  Bagong anak ketiga Semar. Wujud dari KARYA. dialah yg dianggap sebagai manusia yang sesungguhnya. walau petruk lengkap dengan keindahan dan kesempurnaan, tapi Ba gong lah yang dianggap sebagai manusia utuh. karena dia memiliki kekurangan. Jadi manusia yang sejati adalah manusia yang memiliki kelebihan dan kekurangan.  Bagong berasal dari Bali – bali kata al ba gho ya
  • 15. Sikretisme pada masa Sunan Kalijaga  Wayang yang dulunya untuk menyembah roh – roh halus kemudian berubah menjadi alat peraga untuk menyampaikan ajaran- ajaran agama. Hal ini ditiru oleh Sunan Kalijaga ( R.M. Said ) salah satu Wali Songo untuk menyebarkan dan mengembang kan ajaran Islam di Indonesia, meskipun disana- sini disisipkan ajaran-ajaran filsafat dan agama Islam, seperti “Jimat Kalimusodo” yang dimaksud adalah dua kalimat syahadat.  Demikian pula variasi-variasi ceritanya selain cerita Mahabarata dan Ramayana, masih banyak cerita-cerita yang diadopsi dari cerita- cerita Panji, cerita Menak yang berkembang pada masa Kesultanan Ngayogjakarta – bali Bali Hadiningrat.
  • 16. Jenis- Jenis Wayang  Wayang Kulit  dibuat dari bahan kulit  Wayang Kayu  dibuat dari bahan kayu  Wayang Orang diperankan langsung oleh manusia  Wayang Rumput  dibuat dari rumput alang-alang  Wayang Cangkem  dalang langsung menggunakan monolog  Wayang Beber  menggunakan gambar untuk menceritakannya Bact to main menu
  • 17. Tokoh – Tokoh Wayang  Mahabarata  Ramayana Bact to main menu
  • 18. Unsur – Unsur Pertunjukan Wayang  Pada pagelaran wayang kulit dituntut adanya kerjasama yang harmonis baik unsur benda mati maupun benda hidup (manusia). Unsur benda mati yang dimaksud adalah sarana dan alat yang digunakan dalam pagelaran wayang kulit. Sementara unsur benda hidup (manusia) adalah orang-orang yang berperan penuh dalam seni pagelaran wayang kulit.  Unsur – unsur pertunjukan wayang ada dua  Unsur Benda Bact to main menu  Unsur Manusia
  • 19. Unsur Benda  Wayang Kulit  Gamelan  Kelir  Debog  Blencong  Kotak  cempala muleh
  • 20. Wayang Kulit  Wayang kulit Jawa tentunya terbuat dari kulit. Pada umumnya terbuat dari kulit sapi namun ada juga yang dibuat dari kulit kambing. Proses pembuatannya pun cukup lama, mulai dari direndam lalu di gosok terus dipentang supaya tidak kusut kemudia dibersihkan bulu-bulunya. Baru setelah itu diberi pula untuk kemudian ditatah sesuai dengan gambar pola, dan terakhrir diwarnai. Jadilah wayang hasil kreasi seni pahat dan seni lukis.
  • 21. Gamelan  Gamelan adalah seperangkat alat musik perkusi dan petik serta gesek yang mengiringi pagelaran wayang. Jumlahnya sangat banyak. Macam gamelan antara lain bonang, gambang, gendang, gong, sit er, kempul, dll. Gamelan dimainkan secara bersama-sama membentuk alunan musik yang biasa disebut gending. Inilah seni kreasi musik dalam pagelaran wayang.
  • 22. Kelir  Kelir adalah layar lebar yang digunakan pada pertunjukan wayang kulit. Pada rumah Joglo, kelir di pasang pada bagian ‘pringgitan’. Bagian ini merupakan bagian peralihan dari pada ranah publik, pendopo dengan ranah privat, ndalem atau nggandok. Oleh karena itu penonton wayang kulit yang tergolong keluarga, pada umumnya nonton di bagian dalam ndalem, yang sering dianggep nonton mburi kelir. Nonton di belakang kelir ini memang benar-benar „wewayangan’, atau bayang-bayang
  • 23. Debog  Debog adalah batang pisang yang digunakan untuk menancapkan wayang (simpingan). Di simping artinmya dijajar. Baik yang dimainkan maupun yang yang dipamerkan (display), digunakan ‘debog’. Barang tentu untuk “menancapkan‟ wayang yang di-display juga ada aturan-aturan tertentu.
  • 24. Blencong  Blencong adalah lampu minyak (minyak kelapa – lenga klentik) yang khusus digunakan dalam pertunjukan wayang kulit. Design-nya juga khusus, dengan cucuk (paruh) dimana diujungnya akan menyala api sepanjang malam
  • 25. kotak  Kotak wayang berukuran 1,5 meter kali 2,5 meter ini akan merupakan peralatan dalang selain sebagaimana sudah diutarakan merupakan tempat menyimpan wayang, juga sebagai ‘keprak’, sekaligus tempat menggantungkan ‘kepyak’.
  • 26. cempala  Cempala merupakan piranti sekaligus „senjata’ bagi dalang untuk memberikan segala perintah, baik kepada wiraniyaga, wiraswara maupun waranggana. Bentuknya sangat artistik, bagaikan meru. Ia bisa dipukulkan pada kotak, sebagai keprak, bisa pula ke kepyak, tiga/empat lempengan logam yang digantungkan pada kotak wayang. Pada saat ke dua tangan dalang sedang memegang wayang – dan ini yang unik – maka tugas untuk membunyikan keprak maupun kepyak, dengan tetap menggunakan cempala, dilakukan oleh kaki kanan ki dalang. Cempala – dengan desain sedemikian rupa itu – akan dijepit di antara ibu jari dan jari telunjuk berikutnya
  • 27. Unsur -Manusia  Dalang  Penyimping  Panjak  Waranggana muleh
  • 28. Dalang  Dalang adalah sutradara, pemain, artis, serta tokoh sentral dari pada suatu pertunjukan wayang. Tanpa dalang, maka pertunjukan wayang itu tidak ada. Apalagi untuk dalang pada pertunjukan wayang kulit. Komunikasi antara dalang dengan unit pendukung, perlengkapan dan peralatan pertunjukan wayang merupakan komunikasi yang unik. Melalui segenap indera yang dimilikinya, ia berkomunikasi dengan kompleksitas orang dan peralatan yang lazim digunakan dalam suatu
  • 29. Penyimping  Penyimping adalah orang yang membantu dalang dalam menyiapkan wayang yang di jajar (disimping) pada debog (simpingan). Tugas ‘menyimping’ ini sesungguhnya tidak terbatas hanya memasang wayang yang harus di-display, akan tetapi juga mempersiapkan segala sesuatu keperluan dalang
  • 30. Panjak  Panjak adalah orang yang bertugas memainkan gamelan. Orang-orang yang bertugas sebagai penabuh gamelan harus mempunyai kemahiran khusus dalam memainkan lagu (gendhing) sesuai dengan permintaan si dalang. Permintaan si dalang tentunya tidak verbalistik, namun penabuh gamelan diharuskan memahami isi cerita/lakon wayang dan gendhing yang dimainkan hendaknya diselaraskan dengan lakon cerita wayang
  • 31. Waranggana  Waranggana adalah penyanyi wanita dalam seni karawitan yang dimainkan dalam pagelaran wayang kulit. Lazim juga disebut pesinden. Penyanyi ini selain harus mempunyai kemahiran dalam menyanyi dengan suara yang merdu, namun juga ketahanan fisik yang prima