Hubungan antara risiko dan asuransi merupakan hal yang sangat penting. Risiko dapat didefinisikan sebagai ketidakpastian atas kerugian di masa depan, yang memiliki dua parameter utama yaitu frekuensi dan severity. Frekuensi menunjukkan seberapa sering suatu risiko terjadi, sedangkan severity menunjukkan besarnya dampak kerugian. Profil risiko dapat berupa high frequency-low severity atau low frequency-high severity, yang mempengaruhi keputusan penangg
Tutorial LSPP AAMAI 101 - Praktik Asuransi, Maret 2020
1. P R A K T I K
A S U R A N S I
Soal Jawab Ujian LSPP AAMAI
Maret 2006 s.d. Oktober 2019
Edisi Baru
ujian
Maret 2020
Afrianto Budi SS, MM,
AAAIK, APAI
3. Soal-Jawab Ujian LSPP - AAMAI - 101 - Praktek Asuransi, Maret 2020
2
Kata Pengantar
Mulai tahun 2014, Gelar profesi ujian Asuransi untuk gelar AAAIK dan AAIK sudah
tidak diselenggarakan lagi oleh Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia
(AAMAI), namun akan diadakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Profisiensi
AAMAI (LSPP AAMAI). Menanggapi hal tersebut, saya berusaha menyusun
kembali Buku Kumpulan Soal – Jawaban LSPP AAMAI 101 (atau dengan kode baru
K.651210.101.01) yang bertopik “Praktik Asuransi” untuk ujian LSPP AAMAI.
Buku Kumpulan Soal Jawaban LSPP AAMAI 101: Praktek Asuransi ini disajikan
untuk mempersiapkan ujian LSPP AAMAI pada bulan Maret 2020. Kumpulan Soal
Jawaban LSPP AAMAI 101: Praktek Asuransi ini diambil dari berbagai sumber lalu
dikembangkan sesuai dengan kebutuhan.
Meskipun buku Buku Kumpulan Soal Jawaban LSPP AAMAI 101: Praktek Asuransi
merupakan panduan belajar pribadi, sangat senang apabila kumpulan soal yang
saya susun ini dapat bermanfaat bagi teman-teman. Terimakasih untuk para
pengguna website www.akademiasuransi.org dan para pelanggan artikel harian yang
bisa didapat dengan memasukkan email melalui kotak pelanggan feed burner. Saya
berharap bahwa website tersebut tidak hanya menjadi website pribadi, melainkan
berguna bagi masyarakat banyak. Buku ini diterbitkan untuk memperkaya konten
www.akademiasuransi.org sebagai media belajar asuransi online terbesar di dunia.
Terimakasih untuk sumbangan materi dan juga semangat untuk penerbitan buku
ini, terutama kepada orang tuaku yang senantiasa memberi cinta dan semangat
yang tak terkira. Kebaikan Anda sangat bermanfaat untuk pengembangan website
www.akademiasuransi.org dan buku-buku yang akan terus diterbitkan satu demi
satu. Segala kritik dan saran sungguh saya harapkan.
Bogor, 18 Januari 2020
Salam,
Afrianto Budi Purnomo, SS MM
4. disusun oleh: Afrianto Budi Purnomo, SS MM - www.AkademiAsuransi.org
3
Daftar Isi
Kata Pengantar ............................................................................................ 2
Daftar Isi ....................................................................................................... 3
BAB I: Relationship Between Risk and Insurance ........................................... 4
BAB II: General Nature of Insurance .............................................................. 37
BAB III: Insurance Coverage .......................................................................... 57
BAB IV: Marketing and Agency ...................................................................... 60
BAB V: How Insurance Operate ..................................................................... 70
BAB VI: Underwriting Insurance and Risk Sharing ......................................... 105
BAB VII: General Feature of Claim Procedure ............................................... 137
BAB VIII: Supervision of Insurance ................................................................ 182
Soal LSPP AAMAI, Oktober 2019 ................................................................... 185
Lampiran-lampiran ........................................................................................ 188
POJK No. 23 /POJK.05/2015 TENTANG PRODUK ASURANSI DAN PEMASARAN
PRODUK ASURANSI
• Undang-undang RI No. 40 Tahun 2014 TENTANG PERASURANSIAN
• Penjelasan Undang-undang RI No. 40 Tahun 2014 TENTANG PERASURANSIAN
5. Soal-Jawab Ujian LSPP - AAMAI - 101 - Praktek Asuransi, Maret 2020
4
Bab 1: Relationship between Risk and Insurance
BAB I: RELATIONSHIP BETWEEN RISK
AND INSURANCE
1.1. Uraikan 3 (tiga) komponen utama yang terdapat dalam definisi Risiko (Mar 2008
No. 1, Sept 2009 No. 1, Mar 2012 No. 1)
Jawaban:
Risiko adalah kemungkinan terjadinya sesuatu yang tidak menguntungkan
Risiko adalah satu kombinasi dari bahaya- bahaya
Risiko adalah sesuatu yang tidak dapat diduga kecenderungan membawa
hasil yang berbeda dengan hasil yang diduga sebelumnya
Risiko adalah ketidakpastian kerugian
Risiko adalah kemungkinan kerugian
Dari definisi di atas, ketidakpastian (uncertainty) lebih difokuskan menjadi definisi
dari risiko sesuai dengan praktek asuransi sehari -hari.
1.2. Berkaitan dengan konsep risiko, uraikan 3 (tiga) pengertian terminologi risiko
dalam asuransi. (Sept 2016, No. 1).
Jawaban:
Lihat di atas
1.3. Berkaitan dengan konsep risiko, uraiakan 3 (tiga) konteks penggunaan
terminology risiko dalam penutupan asuransi. (Mar 2019, No. 1).
Jawaban:
Lihat di atas
1.4. Uraikan pengertian uncertainty sebagai salah satu komponen utama dalam
definisi risiko (Sept 2013, No. 1).
Jawaban:
6. disusun oleh: Afrianto Budi Purnomo, SS MM - www.AkademiAsuransi.org
5
Bab 1: Relationship between Risk and Insurance
UNCERTAINTY (ketidakpastian):
Ketidak-pastian berarti sesuatu keraguan tentang waktu yang akan datang
didasarkan pada kurang pengetahuan, ketidaksempurnaan dan pengetahuan.
Dalam hal ini, uncertainty terjadi tanpa memandang apakah keraguan tersebut
sudah diketahui sebelumnya oleh orang yang terlibat didalamnya.
1.5. Uraiakan pengertian uncertainty sebagai salah satu unsur dari suatu risiko dan
diberikan contohnya (Okt 2019, No. 2).
Jawaban:
Ketidak-pastian berarti sesuatu keraguan tentang waktu yang akan datang
didasarkan pada kurang pengetahuan, ketidaksempurnaan dan pengetahuan.
Dalam hal ini, uncertainty terjadi tanpa memandang apakah keraguan tersebut
sudah diketahui sebelumnya oleh orang yang terlibat didalamnya.
Contoh:
- Sekalipun sudah mematuhi rambu-rambu lalu lintas, mobil yang dikendarai ditabrak
seorang pemabuk
- Mobil yang tertimpa pohon tumbang saat sedang diparkirkan di jalan.
(Anda bisa mencari contoh lain yang lebih sesuai)
1.6. Uraikan 2 (dua) jenis attitude seseorang terhadap risiko (Mar 2013 No. 1).
Jawaban:
Perilaku risiko (risk atitude) seseorang atau institusi mempengaruhi keputusan yang
hendak diambil terhadap risiko yang dihadapi.
Ada tiga sikap yang mungkin terhadap resiko, yaitu:
1) Menghindari resiko
2) Sikap netral terhadap resiko
3) Preferensi akan resiko
1) Penghindaran resiko, mencirikan pada individu yang lebih menyukai untuk
menghindari atau meminimumkan resiko.
- Penghindaran resiko merupakan preferensi pada proyek-proyek yang beresiko
rendah untuk mengurangi potensi kerugian.
2) Netralitas resiko, mencirikan para pengambil keputusan yang berfokus pada
pengembalian yang diperkirakan dan mengabaikan penyebaran pengembalian
7. Soal-Jawab Ujian LSPP - AAMAI - 101 - Praktek Asuransi, Maret 2020
6
Bab 1: Relationship between Risk and Insurance
- Penilaian proyek berdasarkan pengabdian yang diperkirakan, bukan resiko.
3) Pencarian resiko, mencirikan para pengambil keputusan yang lebih menyukai
resiko.
- Preferensi pada proyek-proyek yang beresiko tinggi untuk meningkatkan potensi
perolehan.
1.7. Berkaitan dengan konsep risiko, uraikan 2 (dua) parameter pokok yang digunakan
dalam mengukur tingkat risiko. (Sept 2017 No. 2)
Jawaban yang disarankan:
Parameter pokoknya adalah frekuensi (seberapa sering accident terjadi) dan
severity (seberapa besar efek yang ditimbulkan).
Frekuensi
Bayangkan sebuah rumah yang lokasinya dipinggir sungai yang akan terkena banjir
apabila sungai tersebut meluap, dalam hal ini tidak dapat diketahui kapan pastinya
sungai akan meluap tetapi dari fakta diketahui bahwa meluapnya sungai akan
meningkatkan kemungkinan rumah tersebut terkena banjir.
Kita bayangkan lagi rumah kedua yang lokasinya 100m lebih jauh dari sungai dan
berlokasi di pinggir tebing, rumah ini semakin kecil kemungkinan terkena banjir dari
meluapnya air sungai.
Severity
Severity lebih kearah potensial amount of loss atau jumlah yang dikeluarkan untuk
memperbaiki kerusakan yang terjadi, severity berbeda-beda tergantung dari tingkat
kerusakan yang ditimbulkan oleh risiko.
1.8. Uraikan perbedaan antara profil risiko high frequency - low severity dengan low
frequencyhigh severity. (Mar 2009 No. 1)
Jawaban yang disarankan:
High frequency - low severity
Risiko yang frekuensi terjadinya tinggi (tingkat keseringannya tinggi), namun dampak
kerugian yang ditimbulkan rendah. Misalnya:
Pencopetan
Kebocoran beras dalam karung sewaktu proses bongkar muat sebagai kargo
Semakin sering terjadi, risiko semakin dapat diprediksi hasilnya; semakin berkurang
tingkat ketidakpastiannya, semakin tidak dapat diprediksi hasilnya. Risiko semacam
ini lebih disarankan untuk dikelola sendiri daripada diasuransikan
8. disusun oleh: Afrianto Budi Purnomo, SS MM - www.AkademiAsuransi.org
7
Bab 1: Relationship between Risk and Insurance
Low frequency - high severity
Risiko yang frekuensi terjadinya rendah (jarang), namun dampak kerugian yang
ditimbulkan tinggi. Misalnya :
Kecelakaan pesawat terbang
Letusan gunung berapi
Karena jarang terjadiya maka lebih sulit untuk diprediksikan hasilnya
1.9. Berkaitan dengan konsep risiko, uraikan pengertian low frequency high severity,
serta berikan contoh jenis risiko yang memiliki karakteristik tersebut. (Mar 2017 No.
2)
Jawaban yang disarankan:
Risiko yang frekuensi terjadinya rendah (jarang), namun dampak kerugian yang
ditimbulkan tinggi. Misalnya :
Kecelakaan pesawat terbang
Letusan gunung berapi
Karena jarang terjadiya maka lebih sulit untuk diprediksikan hasilnya
1.10. Berkaitan dengan konsep risiko, uraikan pengertian high frequency and low severity,
serta contoh jenis asuransi yang mempunyai karakteristik tersebut. (Sept 2014 No.
2)
Jawaban yang disarankan:
Lihat jawaban atas dan juga di bawah ini.
1.11. Dalam kaitan dengan tingkat risiko, uraikan : (Mar 2013 No. 10)
a. relevansi frequency dan severity terhadap pengukuran tingkat risiko
b. 2 (dua) bentuk profil frequency dan severity
c. Pentingnya profil frekuensi dan severity bagi penanggung
Jawaban yang disarankan:
a. relevansi frequency dan severity terhadap pengukuran tingkat risiko
• Frekwensi adalah kombinasi kemungkinan terjadi kejadian sedangkan
severitas adalah besarnya kerugian bila terjadi. Dalam contoh diatas,
rumah yang berada dekat sungai, frekwensi terjadinya banjir akan lebih
besar dari rumah di lereng bukit. Sedangkan rumah yang dilereng bukit bila
9. Soal-Jawab Ujian LSPP - AAMAI - 101 - Praktek Asuransi, Maret 2020
8
Bab 1: Relationship between Risk and Insurance
terjadi banjir akan lebih besar kerugiannya dari pada rumah dekat sungai
(severitas).
• Shop-lifting(Pengutilan)adalahcontohatasrisikodenganberfrekwensitingi.
Di banyak toko frekwensi atas pengutilan sangat tinggi. Risiko pengutilan
dapat diprediksi dalam arti pemilik toko dapat mengetahui berapa banyak
barang tertentu yang dicuri setiap tahunnya sehingga ketidakpastian bisa
dikurangi atas frekwensi kejadian. Perusahaan asuransi dapat memprediksi
kejadian lebih akurat, bila frekwensi kejadian tinggi. Artinya besarnya premi
yang akan dibayar lebih besar dari pada risiko yang frekwensinya rendah.
• Hubungan antara Frekwensi dengan tingkat keparahan (Frequency dan
Severity) risiko dalam asuransi, menyatakan bahwa :
Pada Frequency tinggi, umumnya mempunyai nilai kerugian yang
rendah.
Pada Frekwensi rendah, umumnya dengan nilai kerugian yang besar.
b. 2 (dua) bentuk profil frequency dan severity
o High frequency – low severity: kerugian kebakaran pada rumah-rumah
tinggal
o Low frequency – high severity: Kerugian kebakaran pada bangunan-2 pabrik.
c. Pentingnya profil frekuensi dan severity bagi penanggung
Dengan melihat profil frekuensi dan severity, penanggung dapat melakukan:
1. Identifikasi risiko
2. Evalasi risiko
3. Pengendalian risiko
1.12. Uraikan hubungan antara frequency dan severity terhadap tingkat risiko dalam
kaitan dengan proses akseptasi asuransi oleh penanggung.(Mar 2019, No. 2)
Jawaban yang disarankan:
Frekwensi adalah kombinasi kemungkinan terjadi kejadian sedangkan severitas
adalah besarnya kerugian bila terjadi. Dalam contoh diatas, rumah yang berada
dekat sungai, frekwensi terjadinya banjir akan lebih besar dari rumah di lereng bukit.
Sedangkan rumah yang dilereng bukit bila terjadi banjir akan lebih besar kerugiannya
dari pada rumah dekat sungai (severitas).
Shop-lifting (Pengutilan) adalah contoh atas risiko dengan berfrekwensi tingi.
Di banyak toko frekwensi atas pengutilan sangat tinggi. Risiko pengutilan dapat
diprediksi dalam arti pemilik toko dapat mengetahui berapa banyak barang tertentu
yang dicuri setiap tahunnya sehingga ketidakpastian bisa dikurangi atas frekwensi
kejadian. Perusahaan asuransi dapat memprediksi kejadian lebih akurat, bila
frekwensi kejadian tinggi. Artinya besarnya premi yang akan dibayar lebih besar
dari pada risiko yang frekwensinya rendah.
Hubungan antara Frekwensi dengan tingkat keparahan (Frequency dan Severity)
10. disusun oleh: Afrianto Budi Purnomo, SS MM - www.AkademiAsuransi.org
9
Bab 1: Relationship between Risk and Insurance
risiko dalam asuransi, menyatakan bahwa :
- Pada Frequency tinggi, umumnya mempunyai nilai kerugian yang rendah.
- Pada Frekwensi rendah, umumnya dengan nilai kerugian yang besar.
Dengan melihat profil frekuensi dan severity, penanggung dapat melakukan:
1. Identifikasi risiko
2. Evalasi risiko
3. Pengendalian risiko
1.13. Uraikan pengertian frequency dan severity serta pentingnya profil tingkat risiko
tersebut bagi underwriter.(Sept 2016, No. 3)
Jawaban yang disarankan:
Lihat di atas
1.14. Berkaitan dengan frequency dan severity dalam kontrak asuransi, uraikan: (Mar
2014, No. 10)
a. relevansi frequency dan severity terhadap pengukuran tingkat risiko.
b. 2 (dua) bentuk profil frequency dan severity.
c. pentingnya profil frequency dan severity bagi penanggung.
Jawaban yang disarankan: Lihat atas
1.15. Berkaitan dengan konsep frequency dan severity dalam manajemen risiko, uraikan
apa yang digambarkan oleh Heinrich Triangle. (Mar 2018, No. 3)
Jawaban yang disarankan:
Dalam situasi dimana terdapat sejumlah besar risiko yang berbeda, ada frekuensi
yang tinggi dan severity yang rendah dimana ada sejumlah besar kerugian-kerugian
kecil dan kerugian besar yang relatif sedikit. Hal ini diilustrasikan pada gambar di
bawah. Ini bisa dikaitkan pada polis comprehensive private car, dimana banyak
terjadi kerugian atas kerusakan kendaraan tertanggung, sedangkan hanya ada
sedikit kasus untuk klaim personal injury pihak ketiga yang bernilai besar.
Hubungan antara frekuensi tinggi dan severity rendah tidak terbatas pada kerusakan
harta benda. Faktanya, riset pada kecelakaan kerja juga menunjukkan pola serupa.
Segitiga Heinrich, yang dikembangkan tahun 1931, menunjukkan bahwa, pada
saat itu, untuk setiap satu kecelakaan parah saat kerja, ada 30 kecelakaan ringan
dan 300 kecelakaan tanpa cedera. Segitia Heinrich diciptakan sebagai hasil dari
11. Akademia yth,
Mohon maaf, Anda hanya menikmati beberapa halaman sampel dan terhenti pada halaman ini. Anda bisa
mendapatkan PDF atas file lengkap ini hanya dengan Rp 50,000. Berikut ini caranya:
1. Transfer uang sebesar Rp. 50,000 + Rp. XYZ ( 3 DIGIT AKHIR NOMOR HP ANDA) ke salah satu dari
nomor rekening ini:
Bank Central Asia – BCA
a.n. Afrianto Budi Purnomo
nomor rekening: 357-0414-576
Bank Rakyat Indonesia – BRI
a.n. Afrianto Budi Purnomo
nomor rekening: 0004-0102-0565-503
Jenius / BPTN Jenius
a.n. Afrianto Budi Purnomo
no. rekening: 90010964684 / $afriantobudi
OVO
a.n. Afrianto Budi
nomor OVO: 0813-8102-4460
Misal:
Nomor HP anda 081234567890
Maka, Rp. XYZ adalah Rp. 890
Pilih salah satu Bank di atas, kemudian transfer langsung senilai Rp. 50.890
2. Setelah selesai melakukan transfer, kirimkan email ke afriantobudi@ymail.com dengan format:
KODE BUKU (SPASI) EMAIL ANDA (SPASI) 3 DIGIT TERAKHIR NO HP ANDA (SPASI) BCA / BRI/OVO
Contoh:
PDF101 alamatemailanda@yahoo.com 890 BCA
Kirimkan bukti pembayaran Anda agar proses verifikasi menjadi lebih cepat.
Daftar Kode Buku Soal-Jawab:
PDF101 – Untuk Soal Jawab LSPP 101: Praktek Asuransi
PDF102 – Untuk Soal Jawab LSPP 102: Hukum Asuransi
PDF103 – Untuk Soal Jawab LSPP 103: Bisnis Asuransi dan Keuangan
PDF104 – Untuk Soal Jawab LSPP 104: Asuransi Kendaraan Bermotor dan Tanggung Gugat
PDF106 – Untuk Soal Jawab LSPP 106: Asuransi Pengangkutan
PDF107 – Untuk Soal Jawab LSPP 107: Praktek Underwriting
PDF108 – Untuk Soal Jawab LSPP 108: Praktek Klaim
3. Jika pembayaran terverifikasi, kami akan mengirimkan PDF tersebut melalui email Anda dalam
waktu maksimal 24 jam. Kami pastikan bahwa PDF dapat diterima dengan baik.
Jika Anda kesulitan, silakan kontak saya via email di: afriantobudi@ymail.com. Kami akan senang
membantu Anda.
Salam,
Afrianto Budi Purnomo, SS MM AAAIK APAI