1. Mioma uteri adalah tumor jinak pada otot dan jaringan ikat uterus yang umumnya ditemukan pada wanita usia 35 tahun ke atas.
2. Gejala mioma uteri antara lain perdarahan, nyeri, dan tekanan massa pada perut bagian bawah.
3. Penatalaksanaan mioma uteri meliputi penatalaksanaan konservatif, radioterapi, miomektomi, dan histerektomi.
Dokumen tersebut membahas tentang penatalaksanaan asuhan gizi pada pasien mioma uteri di rumah sakit. Secara khusus membahas tentang pentingnya status gizi pasien baik sebelum maupun sesudah operasi mioma uteri, serta manajemen diet yang diberikan untuk mendukung proses penyembuhan."
1. Kanser disebabkan oleh perubahan gen yang mengawal pertumbuhan dan pemusnahan sel, boleh merosakkan tisu bersebelahan dan merebak ke bahagian badan lain
2. Kanser merupakan punca kematian ketiga di Malaysia dengan 1 dari 4 rakyat berisiko mendapat kanser sebelum umur 75 tahun
3. Faktor risiko utama kanser termasuk merokok, alkohol, sinar matahari berlebihan, pencemaran, genetik, gaya
1. Mioma uteri adalah tumor jinak pada otot dan jaringan ikat uterus yang umumnya ditemukan pada wanita usia 35 tahun ke atas.
2. Gejala mioma uteri antara lain perdarahan, nyeri, dan tekanan massa pada perut bagian bawah.
3. Penatalaksanaan mioma uteri meliputi penatalaksanaan konservatif, radioterapi, miomektomi, dan histerektomi.
Dokumen tersebut membahas tentang penatalaksanaan asuhan gizi pada pasien mioma uteri di rumah sakit. Secara khusus membahas tentang pentingnya status gizi pasien baik sebelum maupun sesudah operasi mioma uteri, serta manajemen diet yang diberikan untuk mendukung proses penyembuhan."
1. Kanser disebabkan oleh perubahan gen yang mengawal pertumbuhan dan pemusnahan sel, boleh merosakkan tisu bersebelahan dan merebak ke bahagian badan lain
2. Kanser merupakan punca kematian ketiga di Malaysia dengan 1 dari 4 rakyat berisiko mendapat kanser sebelum umur 75 tahun
3. Faktor risiko utama kanser termasuk merokok, alkohol, sinar matahari berlebihan, pencemaran, genetik, gaya
Dokumen tersebut membahas tentang kanker serviks, termasuk definisi, gejala, pencegahan, deteksi, pengobatan, dan penyuluhan. Kanker serviks adalah kanker perempuan paling umum di negara berkembang yang dapat dicegah dengan mengurangi jumlah pasangan seks dan mengonsumsi makanan kaya vitamin. Deteksi dini melalui pemeriksaan pap smear dan kolposkopi penting untuk menurunkan kematian. Pengobatan meliputi program
Kanker payudara adalah penyakit neoplasma ganas yang berasal dari jaringan payudara dan dapat disebabkan oleh faktor genetik, usia, gaya hidup, dan lingkungan. Gejalanya berupa benjolan atau perubahan pada kulit payudara, dan dapat dikategorikan menjadi kanker payudara invasif atau noninvasif melalui pemeriksaan mammogram.
Dokumen tersebut membahas tentang karsinoma kolorektal, termasuk definisi, fungsi kolong dan rektum, etiologi, klasifikasi, tanda dan gejala, pemeriksaan penunjang, serta penatalaksanaan medisnya. Karsinoma kolorektal adalah keganasan yang terjadi di kolong dan rektum yang disebabkan oleh faktor risiko seperti usia, polip, riwayat keluarga, dan gaya hidup. Diagnosa dan penatalaksanaannya meliputi p
Tumor mammae dapat dibedakan menjadi tumor jinak dan ganas. Tumor jinak mencakup fibro adenoma mammae, kistosarcom filoides, dan papiloma intraduktal yang berasal dari jaringan periduktus dan lobulus payudara. Tumor ganas merupakan tumor yang berpotensi invasif dan metastatik.
Merokok adalah salah satu penyebab utama kanker pankreas baik pada pria maupun wanita.
Kanker pankreas lebih sering terjadi pada pria dibandingkan pada wanita.
Belum ada pengobatan spesifik, penatalaksanaan berupa operasi.
Terapi Kanker Indonesia merupakan sebuah Informasi Pengobatan Penyakit Kanker Tanpa Operasi dengan Obat Herbal Tahitian Noni Juice untuk Penyakit kanker Darah, Kanker Payudara, Kanker Hati, Kanker Prostat, Kanker Otak dll, informasi lebih lanjut, hubungi Konsultan Kesehatan Kanker Indonesia Ph/Wa 0821 300 80001 http://www.terapikankerindonesia.com
Dokumen tersebut membahas tentang kanker serviks, termasuk definisi, gejala, pencegahan, deteksi, pengobatan, dan penyuluhan. Kanker serviks adalah kanker perempuan paling umum di negara berkembang yang dapat dicegah dengan mengurangi jumlah pasangan seks dan mengonsumsi makanan kaya vitamin. Deteksi dini melalui pemeriksaan pap smear dan kolposkopi penting untuk menurunkan kematian. Pengobatan meliputi program
Kanker payudara adalah penyakit neoplasma ganas yang berasal dari jaringan payudara dan dapat disebabkan oleh faktor genetik, usia, gaya hidup, dan lingkungan. Gejalanya berupa benjolan atau perubahan pada kulit payudara, dan dapat dikategorikan menjadi kanker payudara invasif atau noninvasif melalui pemeriksaan mammogram.
Dokumen tersebut membahas tentang karsinoma kolorektal, termasuk definisi, fungsi kolong dan rektum, etiologi, klasifikasi, tanda dan gejala, pemeriksaan penunjang, serta penatalaksanaan medisnya. Karsinoma kolorektal adalah keganasan yang terjadi di kolong dan rektum yang disebabkan oleh faktor risiko seperti usia, polip, riwayat keluarga, dan gaya hidup. Diagnosa dan penatalaksanaannya meliputi p
Tumor mammae dapat dibedakan menjadi tumor jinak dan ganas. Tumor jinak mencakup fibro adenoma mammae, kistosarcom filoides, dan papiloma intraduktal yang berasal dari jaringan periduktus dan lobulus payudara. Tumor ganas merupakan tumor yang berpotensi invasif dan metastatik.
Merokok adalah salah satu penyebab utama kanker pankreas baik pada pria maupun wanita.
Kanker pankreas lebih sering terjadi pada pria dibandingkan pada wanita.
Belum ada pengobatan spesifik, penatalaksanaan berupa operasi.
Terapi Kanker Indonesia merupakan sebuah Informasi Pengobatan Penyakit Kanker Tanpa Operasi dengan Obat Herbal Tahitian Noni Juice untuk Penyakit kanker Darah, Kanker Payudara, Kanker Hati, Kanker Prostat, Kanker Otak dll, informasi lebih lanjut, hubungi Konsultan Kesehatan Kanker Indonesia Ph/Wa 0821 300 80001 http://www.terapikankerindonesia.com
Kanker serviks adalah tumor ganas yang tumbuh di leher rahim. Biasanya menyerang wanita berusia 35-55 tahun dan disebabkan oleh infeksi HPV. Gejala umumnya berupa perdarahan, nyeri, dan keputihan. Diagnosa didasarkan pada biopsi jaringan serviks, sedangkan pengobatannya meliputi bedah, radioterapi, dan kemoterapi. Prognosis tergantung stadium penyakit.
Tatalaksana emergensi kehamilan ektopik bagi dokter umum, RSPAD, 2014JudiEndjun Ultrasound
Dokumen tersebut membahas tentang tatalaksana kehamilan ektopik secara darurat. Terdapat 3 poin penting yaitu (1) pentingnya diagnosis dini dan tepat untuk menyelamatkan pasien, (2) standar yang harus dipenuhi oleh fasilitas kesehatan dan SDM, (3) 10 langkah prosedur klinis untuk menangani kehamilan ektopik secara darurat.
Kanker payudara merupakan penyakit ganas yang paling sering diderita wanita. Deteksi dini dengan pemeriksaan payudara mandiri, mammografi, dan USG sangat penting untuk meningkatkan harapan hidup. Faktor gaya hidup seperti diet, olahraga, dan tidur berperan besar dalam pencegahan kanker payudara.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi, anatomi, fisiologi, epidemiologi, klasifikasi, gejala, faktor risiko, pemeriksaan, diagnosis, dan penatalaksanaan kanker payudara. Secara khusus membahas kasus pasien wanita usia 37 tahun dengan diagnosis kanker payudara stadium lanjut yang telah menyebar ke paru-paru berdasarkan hasil pemeriksaan.
Dokumen tersebut membahas anatomi, fisiologi, definisi, faktor risiko, patofisiologi, gejala klinis, stadium, jalur penyebaran, dan penatalaksanaan kanker payudara. Topik utama yang dibahas meliputi anatomi dan fisiologi normal payudara, definisi dan insidensi kanker payudara, serta faktor-faktor yang berperan dalam terjadinya kanker payudara.
Tumor ganas kandungan merupakan tumor ganas yang berasal dari organ reproduksi perempuan. Jenis tumor ganas kandungan yang paling umum adalah kanker serviks, kanker ovarium, dan kanker rahim. Kanker-kanker ini memiliki gejala yang tidak spesifik pada stadium awal sehingga deteksi dini sangat penting untuk mencegah penyebaran dan meningkatkan tingkat kesembuhan.
Kanker serviks disebabkan oleh infeksi Human Papilloma Virus (HPV) dan dapat dicegah dengan skrining Pap smear secara teratur. Kanker ini memiliki berbagai stadium dan pengobatan yang meliputi bedah, radiasi, dan kemoterapi bergantung pada stadiumnya. Skrining dan vaksinasi HPV dapat mencegah terjadinya kanker serviks.
2. Definisi Epidemiologi
• USA sekitar 22.330 kasus
baru didiagnosis setiap
tahun dan sekitar 16.210
kematian terjadi setiap
tahunnya.
• Timbul pada 1 orang setiap
68 perempuan
3. Faktor risiko
• Faktor lingkungan tinggi pada negara-negara
industri
• Faktor reproduksi makin meningkatnya
siklus haid berovulasi risiko kanker ovarium
meningkat juga.
• Faktor genetik 5-10% karena faktor
herediter
4. Gejala dan Tanda
• Sebgian besar (95%) pasien tidak merasa ada
keluhan.
• Keluhan yang timbul tidak spesifik yaitu: perut
membesar/ ada perasaan tekanan,
dispareunia, BB ↑ karena ada massa
5. Penanda tumor
• Kanker ovarium jenis epitel
CA-125
• Tumor sel germinal LDH,
hCG, AFP
• Tumor stroma sex cord
inhibin
Pemeriksaan Penunjang
• Darah tepi, fungsi hati,
fungsi ginjal, dan tes
biokimia lainnya
• Radiologi toraks dan CT scan
abdomen pelvis untuk
mengevaluasi adanya
metastasis
• Pielogravi intravena /
barium enema bila ada
keluhan simtomatik
6. Pencegahan
• Pemeriksaan fisik pemeriksaan pelvis
terkadang dapat mendeteksi kanker ovarium
• Prevensi dengan obat-obatan penggunaan
kontrasepsi oral dihubungkan dengan
penurunan risiko sebanyak 50% kasus.
• Bedah profilaksis bedah oophorectomy
7. Kanker tuba falopii
• Kanker yang sangat jarang dijumpai
• Kejadiannya 0,1% sampai 1,8% dari kanker
ginekologik.
• Di AS 3,6 dari satu juta perempuan
• >60% dijumpai pada usia pasca menopause
8. Faktor risiko
• Diperkirakan peradangan kronis tuba falopi,
tuberkulosis, dan penyakit radang pelvis.
• Mutasi gen BRCA1 dan BRCA2
9. Gejala dan tanda
• Gejala yang tidak khas berupa perdarahan
pervaginam, terutama pada usia pasca
menopause, dan disertai rasa nyeri perut
bawah.
• Massa tumor di pelvis sering ditemukan
• Gambaran badan psammoma pada
pemeriksaan sitologi dicurigai keganasan
tuba falopii
10. Kriteria diagnostik
1) Massa tumor sebagian besar berasal dari
tuba
2) Secara histopatologik mukosa tuba terlibat
dalam pola papifiler
3) Bila dinding tuba terlibat massa kanker
pola transisi dari epitel tuba yang normal
sampai yang ganas dapat diidentifikasi
14. Daftar pustaka
• Rasjidi I. Deteksi Dini & Pencegahan Kanker
Pada Wanita. Jakarta: Sagung Seto. 2009
• Sarwono P. Ilmu Kandungan. Ed:3. Jakarta: PT
Bina Pustaka Sarwono prawirohardjo. 2011