SlideShare a Scribd company logo
1 of 39
Download to read offline
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 0
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 1
MENCETAK GENERASI ENTREPRENEURSHIP
(Studi analisis terhadap peluang wirausaha matakuliah desain grafis di Fakultas Ushuluddin
Dakwah dalam mencegah jumlah penggangguran alumni Fakultas Ushuluddin Dakwah)
A. Latar Belakang
Sulitnya mencari pekerjaan di Maluku dewasa ini yang
tergambar dalam statistik pencari kerja kreativitas akademik untuk
mencari pola entrepreneurship untuk mencegah dan meminimalisasi
terjadinya jumlah penggangguran alumni Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin IAIN Imam Rijali di Provinsi Maluku. Jika persoalan ini
tidak dibenahi maka kementerian agama turut serta mencetak sarjana
pengangguran. Ketika persoalan ini tidak ditemukan solusinya ia
sangat berpotensi merusak citra institusi IAIN Imam Rijali Ambon
sebagai salah satu lembaga pencetak generasi intelektual.
Menurut data Maluku dalam angka yang di kelolah oleh Balai
Pusat Statistik (BPS) Provinis Maluku bahwa pada tahun 2012
pertumbuhan penduduk Provinsi Maluku Pada tahun 2009 mencapai
1.457.076 jiwa termasuk sarjana Fakultas Dakwah dan Usuluddin
IAIN Ambon. Sedangkan jumlah penduduk dari 11 Kabupaten/Kota,
nampak laju pertumbuhan juga sangat meningkat. Sementara jumlah
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 2
penduduk kota Ambon sebesar 284.809.1
Dari jumlah ini pencari kerja
sebanyak 17.859 orang terdiri dari laki-laki 7.784 orang dan
perempuan sebanyak 10.075 orang. Jumlah pencari kerja tersebut jika
presentasikan muslim 51,7% maka jumlah pencari kerja yang
beragama Islam sebesar 8.395 orang yang terdiri dari laki-laki dan
perempuan termasuk di dalamnya alumni dari sarjana Fakultas
Dakwah dan Usuluddin IAIN Ambon.2
Keadaan ini dapat melahirkan
benturan dan keresahan sosial yang berujung pada konflik akibat
ruang kerja untuk memenuhi kebutuhan dasar sagat sulit.
Dari data Balai Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku tahun
2012 ini menunjukkan bahwa peran modal intelektual
entrepreneurship dalam matakulia desain grafis telah menjadi urgent
dan memiliki peran strategis bagi calon sarjana IAIN Ambon mencari
dan membuka lapangan pekerjaan. Berdasarkan pemikiran tersebut
maka diperlukan modal intelektual entrepreneurship bagi
peningkatan ruang wirausaha di Kaupaten Kota di Provinsi Maluku
untuk meminimalisasi jumlah pencari kerja yang berjumlah 8.395
orang termasuk di dalamnya alumni dari sarjana Fakultas Dakwah dan
1
Balai Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku tahun 2012 (Cet. I; BPS
Provinsi Maluku, di Ambon, 2012), h. 134.
2
Balai Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku tahun 2012 (Cet. I; BPS
Provinsi Maluku, di Ambon, 2012), h.334.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 3
Usuluddin IAIN Ambon. Realitas inilah yang melatarbelakangi
pentinganya kajian entrepreneurship pada mahasiswa IAIN Ambon
untuk memberikan muatan perkuliahan entrepreneurship khususnya
pada matakuliah desain grafis di IAIN Ambon. Asumsi yang akan
didapatkan dalam penelitian ini yakni berupaya meberikan kontribusi
dalam meminimalisasi jumlah pengangguran di Provinsi Maluku.
Aspek yang akan didapatkan dalam kajian ini adalah memberikan
capital intelektual entrepreneurship kepada mahasiswa IAIN Ambon
sebagai modal dasar dalam mencari dan membuka lapangan kerja di
Maluku yang semakin hari semakin sulit.
Mencermati kondisi kurikulum Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin IAIN Ambon masih sangat sulit mendapatkan alumni
yang memiliki kualitas kecerdasan spiritual, intelektual, sosial, dan
entrepreneurship. Jika keadaan ini terus dibiarkan maka tidak mampu
meresponi harapan orang tua mahasiswa yang telah melanjutkan
pendidikannya di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin. Kondisi ini juga
akan melahirkan dampak sosial karena kualitas alumni IAIN Ambon
khususnya Fakultas Dakwah dan Ushuluddin kurang mampu bersaing
dengan alumni dari Universitas lain dari luar Maluku. Gambaran ini
tampak dari data alumni 80% alumni Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin belum terserap di instansi pemerintah, swasta, dan jiwa
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 4
wirausaha. Hal ini menggambarkan bahwa perlu mencari pola
pembelajaran yang dapat meningkatkan kualitas alumni yang
memiliki kecerdasan spiritual, intelektual, sosial, dan
entrepreneurship. Tetapi dalam kajian ini lebih menekankan pada
bagaimana mencari pola pembelajaran entrepreneurship pada
mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin.
Peningkatan kualitas alumni melalui life skill entrepreneurship
adalah harapan besar dari mahasiswa dan orang tua mahasiswa yang
melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi IAIN Ambon,
khususnya Fakultas Dakwah dan Ushuluddin. Harapan orang tua
mahasiswa dan mahasiswa ini bisa terselenggara secara maksimal,
jika ada bekal keterampilan hidup sebagai modal dan kekuatan
mahasiswa yang dimiliki sehingga dapat bersaing secara kompetitif
di dunia kerja dan dibekali modal life skill entrepreneurship untuk
membuka lapangan pekerjaan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
Hal ini juga akan meningkatkan citra lulusan Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin, karena mahasiswa KPI dan konsentrasi Jurnalistik
mampu berprestasi di tengah masyarakat yang semakin sulit mencari
pekerjaan.
Keterampilan itu bisa terwujud jika fasilitas praktikum
mahasiswa KPI dan konsentrasi jurnalistik bisa diwujudkan oleh
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 5
Fakultas Dakwah dan Ushuluddin melalui harmoni kerjasama dengan
pihak rektorat. Perjuangan pihak rektorat melalui fasilitas lima
kamera semi profesional adalah wujud kepedulian untuk
meningkatkan mutu mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin
IAIN Ambon khususnya jurusan KPI dan konsentrasi jurnalistik telah
tampak.
Hal ini akan lebih maksimal lagi jika didukung oleh fasilitas
komputer grafis sebagai instrumen penunjang pengolahan hasil
rekaman gambar sebagai alat produksi film dalam meningkatkan life
skill entrepreneurship mahasiswa di dunia boradcasting. Karena
sampai saat ini modal kamera untuk praktikum lima buah telah
menjadi modal bagi mahasiswa dalam melakukan praktek tetapi
mahasiswa selama ini sekedar merekam gambar belum diajarkan cara
mentransfer gambar yang sudah direkam (video) ke komputer grafis.
Hal ini menunjukkan bahwa kendala peningkatan mutu disebabkan
tidak adanya fasilitas komputer grafis sebagai penghambat lajunya
peningkatan mutu mahasiswa KPI dan konsentrasi jurnalistik sebagai
media untuk praktikum mahasiswa.
Salah satu rentan konflik, kekerasan psikologis, dan fisik di
Ambon akibat sulitnya memenuhi kebutuhan dasar serta keinginan
yang tidak terkendali akibat lemahnya kecerdasan spiritual,
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 6
intelektual (entrepreneurship), dan sosial.3
Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin IAIN Ambon sebagai lembaga akademik atau pabrik
yang mencetak sarjana tidak memberikan menu life skill
entrepreneurship sebagai modal pemenuhan kebutuhan dasar bagi
mahasiswa IAIN Ambon. Jika penelitian ini tidak dilakukan maka
akan memberikan dampak sosial di tengah masyarakat akibat banyak
alumni yang kurang mampu berkompetisi dalam memenuhi
kebutuhan dasarnya. Selain itu akan mengurangi animo calon
mahasiswa masuk Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon,
ketika para Dosen KPI tidak mampu menyisipkan materi life skill
entrepreneurship pada matakuliah yang diajarkan sebagai modal
untuk mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidup bagi mahasiswa
setelah menjadi sarjana.
Permasalahan ini membutuhkan kajian ilmiah untuk mencari
model pembelajaran entrepreneurship di Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin IAIN Ambon dalam meningkatkan mutu alumni IAIN
Ambon. Permasalahannya adalah bagaimana mendesain model
pembelajaran yang dapat mengahasilkan sarjana yang memiliki
3
Nur Tawainellah Sosiolog dan Budayawan Maluku, wawancara oleh penulis
di ruang Kelas Fakultas Dakwah dan Ushuluddin 7 Desember 2012.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 7
standar kecerdasan spiritual, skill entrepreneurship dan kecerdasan
sosial sebagai kekuatan personal mahasiswa setelah selesai studi.
Keadaan ini tak dapat dipungkiri bahwa tidak semua alumni
Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon akan terserap
menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Hal ini menunjukkan perlunya
mencari model pembelajaran yang memasukkan konten
entrepreneurship dalam matakuliah yang ada di Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin IAIN Ambon. Matakuliah di Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin IAIN Ambon yang sedang berjalan belum memiliki
format materi pembelajaran yang unsurnya mengandung materi skill
entrepreneurship.
Realitas ini dikemukakan oleh bidang akademik Hj. Duriana
mengungkapkan bahwa semua mata kuliah di Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin IAIN Ambon beluam ada sisipan materi
entrepreneurship.4
Penyataan Dekan bidang akademik ini senada
dengan pandangan Arman Man Arfa selaku ketua jurusan KPI
Fakultas Dakwah dan Ushuluddin di IAIN Ambon mengungkapkan
bahwa kelemahan Dosen Fakultas Dakwah dan Ushuluddin ini akibat
belum maksimlanya memberi sisipan materi entrepreneurship dalam
4
Hj. Duriana Pembantu Dekan Bidang Akademik Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin IAIN Ambon, wawancara oleh penulis di ruang kerjanya 19 Desember
2012.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 8
konten pembelajaran yang dapat memberikan life skill bagi
mahasiswa.5
Pandangan Ketua Jurusan KPI Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin di IAIN Ambon ini jika dikorelasikan dengan keluhan
Hasan Hehanussa mahasiswa KPI mengungkapkan bahwa belum
adanya keterampilan yang kita miliki saat setelah selesai studi akibat
minimnhya sisipan materi entrepreneurship dalam semua mata kuliah
di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin di IAIN Ambon.
Keadaan ini menurut M. Yunus tokoh pemberdayaan ekonomi
rakyat kecil mengungkapkan bahwa jika tidak dimulai dari dunia
akademis maka sarjana akan melahirkan keresahan sosial dalam
mencari lapangan pekerjaan.6
Pandangan ini menjadi peratian peneliti
perlu mencari metode pembelajaran bagi mahasiswa entrepreneurship
untuk meningkatkan insting skill wirausaha sebagai modal bagi
alumni Fakultas dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon.
Kondisi ini jika Dosen kurang mencari model pembelajaran
entrepreneurship pada mahasiswa maka akan melahirkan sarjana yang
kurang mampu bertahan terhadap perubahan sosial dalam memenuhi
5
Arman Man Arfa Ketua jurusan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN
Ambon, wawancara oleh penulis di ruang kerjanya 27 Desember 2012.
6
M. Yunus, Entrepreneurship; Membahas Entrepreneurship ICT,
Entrepreneurship Bidang teknologi Informasi, dan Entrepreneurship kuliner
kearifan local (Cet. I; Yogyakarta: Andi Press, 2011), h. 13
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 9
kebutuhan dasarnya.7
Hal ini juga diungkapkan oleh David C. Korten
bahwa mahasiswa dalam pembelajaran perlu diberi bobot life skill
dalam setiap konten perkuliahan.8
Hal ini juga dapat menyebabkan
menurunnya animo masyarakat dan dapat menurunkan citra Fakultas
sebagai pabrik intelektual di Maluku. Atas dasar inilah sehingga perlu
mencari model pembelajaran entrepreneurship pada mahasiswa
Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon.
Jurusan Dakwah dan Aqidah Filsafat IAIN Ambon sejak
bergabung menjadi Fakultas yakni Dakwah dan Ushuluddin masih
perlu mencari model dalam mendesain sturktur materi perkuliahan,
konten perkuliahan dengan pemberian bobot life skill untuk dijadikan
inovasi dalam menumbuhkan kreativitas mahasiswa Fakultas
Dakwah dan Ushuluddin. Untuk lebih tertib penelitian ini di fokuskan
pada mahasiswa konsentrasi Jurnalistik khususnya mata kuliah
dakwah dan komunikasi. sampai saat ini belum jelas arah peluang
kerja di tengah masyarakat.
7
A. Halim, Dakwah dan Pengembangan Konsep Entrepreneurship di Tengah
Masyarakat (Cet. I; Surabaya: Pustaka Pesantren, 2005), h. 4-5.
8
David C. Korten, Getting to the first century: Voluntari Action And the
Globali Agenda diterjemahkan oleh: Lilian Theja Sudjana dengan judul; Menuju
Abad Ke 21 Tindakan Sukarela dan Agenda Globalisasi (Cet. III; Jakarta: Yayasan
Obor Indonesia, 2002), h. 57.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 10
Hal ini disebabkan karena kompetensi dalam menyuguhkan
materi pembelajaran belum ada muatan entrepreneurship pada
mahasiswa konsentrasi Jurnalistik IAIN Ambon. Keadaan ini tidak
sesuai dengan ekpekstasi mahasiswa dan orang tua dalam
menyekolahkan anaknya di Perguruan Tinggi Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin IAIN Ambon.
Harapan ini jika dikorelasikan dengan materi pembelajran di
Fakultas Dakwah dan Ushuluddin khususnya matakuliah dakwah dan
komunikasi sulit tercapai secara maksimal. Kondisi sekarang ini lebih
pada mencetak mahasiswa untuk mendapatkan ijasah tetapi life skill
belum tampak dalam struktur perkuliahan, konten perkuliahan, teknik
proses pembelajaran. Hal ini relevan dengan prediksi Stenbrik dalam
hasil kajiannya mengungkapkan bahwa alumni dari peserta didik ilmu
agama kerap kali kalah bersaing dalam mencari pekerjaan.
Keadaan ini tampak juga dalam animo lulusan SMU yang akan
melanjutkan pendidikanya pada jenjang perguruan tinggi khususnya
di IAIN Ambon menjadi pelabuhan terakhir jika mereka tidak
diterima Universitas Pattimura mereka baru menjadikan IAIN
sebagai alternatif terakhir dalam mencari Perguruan Tinggi. Setelah
masuk di IAIN animo mahasiswa juga lebih memilih Fakultas
Tarbiyah dan Syari’ah jika mereka tidak diterima dari kedua Fakultas
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 11
tersebut baru kemudian mereka masuk di Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin.9
Kondisi realitas animo mahasiswa tersebut menurut Dekan
Fakultas Dakwah dan Ushuludin dari data mahasiswa yang masuk ke
Fakultas Dakwah dan Ushuluddin lebih banyak jika diberi beasiswa
dan bahkan ada juga diberi beasiswa tetapi masih malas kuliah.10
Realitas ini menurut Udin Rumbati Fakultas salah satu mahasiswa
Dakwah dan Ushuluddin bahwa masa depan yang ada dijurusan
Fakultas dakwah dan Ushuluddin belum jelas arahnya kemana saat
menjadi sarjana.11
Kebimbangan inilah sehingga perlu mencari model
pembelajaran entrepreneurship pada mahasiswa jurusan Komunikasi
Penyiaran Islam dan konsentrasi Jurnalistik agar dapat berkompetisi
dalam memenuhi kebutuhan dasarnya setelah menyelesaikan studinya
di Fakultas Dakwah dan ushuluddin IAIN Ambon.
9
Hasan Lauselang, Dekan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin wawancara oleh
Penulis di Ruang Dekan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin 12 Desember 2012.
10
Ismail Tuanany, Pembantu Dekan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin
bidang Administrasi dan keuangan, wawancara oleh Penulis di Ruang Dekan
Fakultas Dakwah dan Ushuluddin 12 Desember 2012.
11
Udin Rumbati, Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon
Jurusan Komunikasi penyiaran konsentrasi Jurnalistik wawancara oleh Penulis di
Ruang kuliah Fakultas Dakwah dan Ushuluddin 12 Desember 2012.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 12
Pokok masalah dalam penelitian ini adalah; Bagaimana mencari
model pembelajaran entrepreneurship pada mahasiswa konsentrasi
jurnalistik IAIN Ambon agar dapat bersaing dengan lulusan dari
jurusan dalam lingkup kementrian agama maupun diluar lingkungan
kementrian agama. Karena banyaknya mata kuliah yang diberikan
pada mahasiswa konsentrasi jurnalistik maka runglingkup kajian ini
akan dibatasi khusus pada mahasiswa konsentrasi jurnalsitik.
B. Pembatasan Masalah
Dari tema permasalahan di atas untuk lebih menukit lebih
mendalam akan dirincikan dalam 3 rumusan dan batsan masalah
antara lain;
1. Bagaimana gambaran model perkuliahan sejak dua tahun
terakhir
2. Bagaimana model muatan mata kuliah entrepreneurship
pada mahasiswa KPI IAIN Ambon.
3. Apa dampaknya peningkatan mutu lulusan jika ada sisipan
skill entrepreneurship pada setiap matakuliah di KPI dan
Jurnalistik di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 13
C. Signifikansi Penelitian
1. Dapat mencegah dan meminimalisasi jumlah pengangguran
alumni Fakultas Dakwah dan Ushuluddin di IAIN Imam
Ambon berkat skil dan kompetensi desain grafis sebagai modal
calon sarjana mencari dan membuka lapangan kerja.
2. Adanya harapan besar dari mahasiswa dan orang tua yang
belum terselenggara dalam materi perkulihan pada mahasiswa
konsentrasi jurnalistik IAIN Ambon. Selain itu ekspektasi
mahasiswa agar cepat mendapat pekerjaan setelah selesai masa
perkuliahannya di IAIN Ambon khususnya Fakultas Dakwahd
an Ushuluddin. Selain itu penelitian ini akan memberikan
gambaran kepada Fakultas Dakwah Ushuluddin IAIN Ambon
bahwa realitas animo mahasiswa dan ekspektasi orang tua
memasukkan anaknya pada Fakultas Dakwah dan Ushuluddin
sangat kurang. Akibat materi perkulihan kurang memiliki
ukuran standar dalam memberikan skill entrepreneurship pada
mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin khususny
konsentrasi Jurnalstik.
3. Perkuliahan selama lima tahun terkahir belum tampak secara
konten perkuliahan akan menghasilkan mahasiswa yang
memiliki skill entrepreneurship pada mahasiswa konsentrasi
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 14
Jurnalistik IAIN Ambon. Menu perkuliahan yang ditawarkan
Dosen lebih normatif sehingga life skillnya kurang tampak
yang bakap dijadikan sebagai modal dalam mempertahankan
hidup serta modal dalam merespon perubahan dan trasformasi
sosial.
4. Karena tidak maksimalnya life skill entrepreneurship pada
alumni Fakultas Dakwah dan Ushuluddin sehingga ada kesan
mutu lulusan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin khususnya
konsentrasi Jurnalistik IAIN Ambon kurang mampu
berkompetisi dalam mebuka lapangan perkejaan dan mencari
lapangan pekerjaan.
5. Jika hal ini tidak dibenahi dari sekarang maka setiap tahunya
Fakultas ini hanya memproduksi lulusan-lulusan yang tidak
marketable dengan kebutuhan pasar kerja.
6. Hal ini dapat merusak citra sebagai institusi yang mencetak
sarjana yang akan mendapat penilaian dari masyarakat
sehingga menurunkan citra Fakultas Dakwah dan Ushuluddin
di Provinsi Maluku.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 15
D. Kajian Riset Sebelumnya
Referensi lima tahun terakhir tentang tema ini telah banyak
dibicarakan di perguruan tinggi umum dan agama tetapi secara teknik
pola dan model pembelajaran masih belum tuntas dibahas ide dan
teknik penerapannya. Hal ini dapat digambarkan sebagai berikut;
1. Pada tahun 2005; Kajian Moh Ali Aziz di Surabaya tentang
dakwah dan pengembangan laboratorium Jurusan, yang
difukuskan pada laboratorium menjadi penceramah belum
menyentuh model pembelajaran entrepreneurship pada
mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon.
2. Pada tahun 2006; Musa Asy’arie, Etos kerja Islam sebagai
landasan pengembangan jiwa kewirausahaan, kajian lebih
menekankan pada perlunyarajutan nilai-nilai yang membentuk
kepribadian seseorang dalam bekerja, belum diterapkan pada
format pembelajaran entrepreneurship pada mahasiswa jurusan
dakwah.
3. Pada Tahun 2007 Sri Mulayani, Dakwah dan Biogas di Pulau
Buru, kajian yang dikaji adalah memberikan pelatihan pada
masyaarkat energi baru dalam memasak melalui pendekatan
dakwah.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 16
4. Selain itu dari katalog Lembaga Penelitian IAIN Ambon sejak
lima tahun terakhir belum pernah melakukan penelitian dari
tentang mencari model pembelajaran entrepreneurship pada
mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon
khususnya konsentrasi jurnalistik dakwah.
E. Kerangka Teori
Teori kredibilitas Rasulullah dalam dunia entrepreneuship yang
di kembangkan oleh Robert T Kiyosaki dengan teori cashflow
quadrant sehingga menguasai dunia usaha. Hal ini juga diungkapkan
oleh David C. Korten yang gelisa melihat perguruantinggi agama
masih normatif dalam mendesain konten perkuliahan, menurutnya
mahasiswa sudah saat diberi bobot life skill dalam setiap konten
perkuliahan.12
Paradigma ini juga sesuai dengan tujuan hidup manusia
muslim dalam pandangan hindup menurut Al-Gazali bahwa
kehidupan di dunia itu selamat di dunia dan selamat di akhirat.13
Teori ini di buat kerangka konseptual menyeluruh oleh Scott Shane
yang menjelaskan bagian-bagian yang berbeda dari proses
12
David C. Korten, Develoment of Human Enterprise (Cet. IIII; New York:
Sage Publishing, 2008), h. 302.
13
A. Malik Fajar, Holistika Pemikiran Pendidikan dan Pemberdayaan Islam
(Cet. I; PT. Grafindo Persada, 2005), h. 230.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 17
kewirausahaan peluang, orang-orang yang mengejar mereka,
keterampilan dan strategi yang digunakan untuk mengatur dan
memanfaatkan peluang, dan kondisi lingkungan yang menguntungkan
bagi mereka dengan meningkatkan daya kredibilitas
entrepreneurship.14
Teori cashflow kuadrant menurut Scott Shane
diajarkan di dunia akademik tentang penekakanan pada
kewirausahaan yang tidak seperti bidang sister akuntansi, pemasaran,
perilaku keuangan, organisasi dan manajemen strategis, ICT, dan
semua bisa dijadikan sebagai potensi wirausaha.15
Scott Shane
menyelesaikan ini dengan mempertimbangkan perhubungan individu
giat dan kesempatan berharga dan dengan menggunakan bahwa
perhubungan untuk memahami proses penemuan dan eksploitasi
peluang, akuisisi sumber daya, strategi kewirausahaan dan
organisasi.16
Fakultas yang menempati garda terdepan dalam
menyebarkan agama Islam. Selaras dengan kemajuan Ilmu
14
Scott Andrew Shane A General Theory of Entrepreneurship: the
Individual-Opportunity (Nexus. Edward Elgar Publishing, 2003).h. 64.
15
J. Acs Zoltan and David B. Audretsch, Handbook of Entrepreneurship
Research: An Interdisciplinary Survey and Introduction (Cet.VII; New York:
Springer Publishing, 2010), h. 71.
16
Scott Shane, The Illusions of Entrepreneurship: The Costly Myths That
Entrepreneurs, Investors, and Policy Makers Live (Cet. II; New York: Sage
Publishing, 2009), h. 20.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 18
Pengetahuan dan Teknologi, maka pengembangan Ilmu Dakwah
diintegrasikan dengan Ilmu Komunikasi dan Teknologi Informasi.
Teori cashflow quadrant membawa manusia pada posisi aman.
Posisi aman yang dimaksudkan adalah manusia yang telah terpenuhi
kebutuhan dasarnya. Kebutuhan dasar ini bisa terwujud jika memiliki
daya kecerdasan spiritual, kecerdasan intelektual (entrepreneurship),
dan memiliki keterampilan networking (silaturrahmi). Unsur-unsur
cara kerja teori ini adalah sebagi berikut;
F. Metode Penelitian
1. Jenis Penelitian.
Pengertian metode dan metodologi mempunyai hubungan yang
erat meskipun dapat dibedakan, atau metode dan metodologi adalah
dua fase kegiatan yang berbeda untuk tugas yang sama.17
Penelitian
ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan jenis penelitian
17
Metodologi dibentuk dari dua kata “metodos” (cara, teknik dan prosedur)
lohos “ilmu” jadi medodologi adalah: Ilmu yang mempelajari prosedur atau teknik
tertentu. Lihat Rahmad Krisyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi (Cet. II;
Jakarta: Kencana Media Prenada Group, 2007), h. 51
E=
Pegawai
S=Sietem
Kerja
Pekerjaan Uang Aman
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 19
deskriptif kualitatif.18
Ciri dari penelitian kualitatif lebih menekankan
pada kulitas data dibanding banyaknya data. Penelitian ini akan
menelaah fenomena pembejalaran di Fakultas Dakwah dan
Ushuluddin untuk mendapatkan suatu model pembelajaran yang
dapat meningkatkan mutu mahasiswa Fakultas Dakwah dan
ushuluddin IAIN Ambon.
2. Lokasi Penelitian.
Penelitian ini berlokasi di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin
IAIN Ambon dengan menentukan serta menetapkan lokasi penelitian.
Menurut S. Nasution bahwa tiga unsur dalam resir antara lain
penetuan lokasi penelitian. Yang perlu diperhatikan dalam penelitian
antara lain adalah: menetapkan lokasi, tempat, pelaku, dan aktifitas
kegiatan.19
Lokasi penelitian Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN
Ambon.
18
Kenyataan yang ada tentang berita politik yang ada pada Koran.
Depatermen pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Cet. II;
Jakarta: Balai Bahasa, 2008), h. 1724.
19
S. Nasution, Metode Naturalistik Kualitatif (Cet. I; Bandung: Tarsito,
1996), h. 43.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 20
3. Metode Pendekatan.
Seperti telah diuraikan pada tujuan penelitian, pendekatan
dakwah dan komunikasi melalui paradigma entrepreneuship dalam
paradigmanya tentang Robert T Kiyosaki dengan teori cashflow
quadrant kritis pada konten materi pembelajaran pada Fakultas
Dakwah dan Ushuluddin. Pendekatan ini sangat menaruh perhatian
penggalian insting wirasausaha pada mahasiswa.20
Secara ontologis
paradigma ini beranggapan bahwa realitas yang diamati adalah
realitas semu yakni realitas yang telah dibentuk dan dipengaruhi oleh
budaya, dan laten yang tersimpan dalam alam bawa sadar
mahasiswa.21
4. Sumber Data.
Sumber data dalam kajian ini menggunakan paradigma Engkus
Kuswarno bahwa setiap data yang diamati perlu pencatatan kognitif,
afektif, dan psikomotorik.22
Sumber data akan di dapatkan pada
20
Lihat Guba dan Licon dikutif dalam Ibnu Ahmad, Konstruksi Realitas
Pembelajaran Entrepreneurship: (Cet. I; Jakarta Granit, 2004,), h. 42.
21
Ibnu Ahmad, Konstruksi Realitas Pemberdayaan Entrepreneurship Dalam
Pendidikan Agama (Cet. I; Jakarta Granit, 2004,), h. 43.
22
Engkus Kuswarno, Metode Penelitian komunikasi: Etnografi komunikasi
(Cet. I; Bandung: Widya Padjadjaran, 2008), h. 45
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 21
mahasiswa semester II, IV, Dekan, dan masyarakat lingkar kampus.
Menelaah secara sistematis metode pembelajaran pada mahasiswa
IAIN Ambon khususnya Fakultas Dakwah dan Ushuluddin
konsentrasi jurnalistik. Pemilihan narasumber primer dan sekuder.
5. Teknik Pengumpulan data
Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan
menggunakan meode Densin dengan melakukan observasi,
wawancara mendalam, dokumentasi, dan etnografi.23
Menurut Densin
bahwa mengumpulkan data penelitian yang reliable dan valid dapat
dilakukan dengan cara triangulasi. Triangulasi yang dimakasudkan
adalah melakukan konfirnasi setiap data yang didapatkan dalam
prilaku pada narasumber mulai dari tahun 2010 sampai dengan 2013
seputar metode pembelajaran apakah telah melahirkan alumni yang
memiliki karater entrepreneuship atau belum.
6. Teknik Pengolahan dan Analisis data
Teknik analisis dan interpretasi yang digunakan adalah teori
23
Densin As. Barr Scates, The Methodology of Educational Research Media
Massa (New York: Apleton Century-Grofts, Inc,. 1936), 404-406 lihat juga dalam
Sutrisno Hadi, Metodologi Research, (Cet. XXVII; Yogyakarta: Andi Offcet,
2022), h.137.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 22
Haberman dan Miles dikutip oleh Bungin.24
Teknik ini dikenal
dengan istilah teknik pengolahan data interaktif yang dimulai dari
penyajian data, pengorganisasi data, koleksi data, verifikasi data, dan
mengambil kesimpulan.
24
Burhan Bungin, Analisis Data Kualitatif: Pemahaman Filisofis dan
Metodologis ke Arah Penguasaan Model Aplikasi (Cet. III; Jakarta: Rajawali
Press, 2009), h. 205.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 23
PELUANG BISNIS DENGAN ID CARD
Emboos machine ID Card is used to create raised letters on the ID
Card as an ATM card or credit card.
SPECIFICATIONS:
1. Media Molding: 86mm x 54mm
2. Many Molding Line: rows 1-11
3. Working mode: Manual
4. High Emboss Letter: 1/7 inch or 1/10 inch
5. Dimensions: 339x269x165 mm
6. Weight: 10.5 kg
7. There are 70 characters (Capital letters, symbols, rate)
8. There are 2 types of options embossed distance
Langkah-langkah :
1. Buat Design ID CARD di PHOTOSHOP/CORELDRAW ukuran
standard ATM (kalo bisa sih dilebihin 0,1 – 0,3 mm, maksudnya
biar gampang jeglognya)
2. Satu lempeng plastik PVC menghasilkan 10 buah id card. Ukuran
plastik PVC seukuran kertas kwarto, misalkan kita buat 2
kolom.dan 5 baris, jadi satu plasti PVC ada 10 buah id card.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 24
3. Print hasil Design ID CARD menggunakan PVC
TRANSPARAN dengan posisi MIROR IMAGE/GAMBAR
TERBALIK (print di bagian PVC yang BURAM/MATT/DOFF)
4. Lepaskan pelindung plastik tipis di atas permukaan PVC PUTIH
5. Tempelkan hasil print PVC TRANSPARAN (posisi gambar
terbaca tidak terbalik) diatas PVC PUTIH
6. Gunakan 2 lembar PVC TRANSPARANT, untuk design 10 kartu
(1 lembar design DEPAN dan 1 lembar design BELAKANG)
7. Sisipkan PVC PUTIH di antara kedua design pada PVC
TRANSPARAN
8. Kemudian atur suhu 100-120 derajat pada mesin LAMINATOR
9. Nyalakan ketiga tombolnya, tunggu sampai lampu HIJAU
menyala
10. Laminating PVC TRANSPARAN dan PVC PUTIH
11. Potong menjadi 2 bagian hasil LAMINATING (10 cm X 29 cm)
12. Gunakan PLONG MESIN POTONG/CARD CUTTER
13. Untuk hasil yang GLOSSY/MENGKILAP lepaskan pelindung
plastik tipis dipermukaan kartu yang sudah dipotong.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 25
· Proses pembuatan ID CARD
selesai.
alur kerja pembuatan idcard
WHILE STOCK ** **
HP: 081.331.66.33.30 | BB: 226004D5 | Flexi: 031.7177.5303
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 26
Figure 1: Production of ID Card
Business Opportunity ID Card
Today, the use of cards made from PVC is rife everywhere, even a
basic ingredient in the manufacture of ID cards or driver's license
throughout the State of Indonesia. Plastic cards are starting to be
used as an exclusive card for ATM and Credit Card is now mandatory
ID Card is used as an ingredient in a variety of situations and
conditions. Not only the agencies and large companies, but also on a
small scale event in Campus kepanitian and RT / RW.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 27
Figure 2: PVC ID Card
Then to start the business of making ID card does require a large
capital?Complex technology? As well as higher expertise?
Together www.belajarmesin.com you can build a business begun
making your ID Card with very little capital is Rp. 1,175,000 . fact in
our Sales Package which includes DVD Tutorial Steps - Step Making
ID Card , you will earnBonus Materials Production.
Figure 3: Promo Package Machine ID Card
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 28
Package Machine ID Card
Promo Package in this page we have designed in such a way for those
of you who want to immediately undertake the production process so
the machine arrives at your workshop.
Figure 4: Mechanical Plong & Bonus Material Production
The machine ID Card Sales Package consists of:
1. Hot & Cold Lamination Machine (2 in 1 Hot & Cold)
2. Plong machine ID Card
3. Oval hole punch pliers ID Card
4. Production of materials up to 500 ID Card * check availability
5. 10 Set The ID Card (5 colors) * check availability
If you want to be serious in this business, you will need a machine -
machine workshop support to ensure you become a One Stop PVC
Card Production.Because by presenting machines - machines below
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 29
in your business, we guarantee you are able to manufacture PVC card
with demand and specifications are increasingly exclusive.
Advanced Finishing Machines
Through the machines in the above package you are able to produce
ID Card for the purposes of the committee until firm. But there are
times when we meet with clients who want to make ID Card with a
more exclusive finish, with embossed and shiny as contained in the
ATM card and credit card.
Figure 5: Credit Cards with Emboss Name & Number
This process is called making embossed with embossing process. We
recommend that you equip your workshop with Emboss Machine
Precision 70 characters which we sell separately. Detailed
information aboutCredit Card Machine Emboss you can see in the
following link:
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 30
Link 1: 70 Characters Emboss Machine Precision
After passing embossed embossing process, we also require
mandatory machine in the world of printing, the machine hotprint /
Emboss / Pond . machine hotprint for ID Card price is not
expensive machines hotprint XL (Large) , as well asmachines for
Invitation hotprint . But by having hotprint machine for ID Card, you
can also produce exclusive business card with hotprint specifications
and emboss. More information about Hotprtint & Emboss Machine
size 10cm x 5cmcan be viewed at the link below:
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 31
Links 2: Machinery hotprint Card
GET FREE ADDITIONAL PRODUCTION MATERIAL
WHILE STOCK
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 32
**SELAMA PERSEDIAAN MASIH ADA**
HP : 081.331.66.33.30 | BB : 226004D5 | Flexi : 031.7177.5303
Gambar 1 : Hasil Produksi ID Card
Peluang Bisnis ID Card
Dewasa ini, penggunaan Kartu Berbahan PVC sudah marak dimana-
mana, bahkan menjadi bahan dasar dalam pembuatan KTP maupun
SIM di seluruh Negara Indonesia. Kartu Plastik yang mulai
digunakan sebagai kartu ekslusif untuk ATM dan Credit Card ini
sekarang wajib digunakan sebagai bahan ID Card dalam berbagai
situasi dan kondisi. Bukan hanya pada instansi dan perusahaan besar,
tapi juga pada acara kepanitian skala kecil di Kampus dan RT/RW.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 33
Gambar 2 : ID Card PVC
Lalu untuk memulai bisnis pembuatan ID Card apakah membutuhkan
modal yang besar? Teknologi yang rumit? Serta Keahlian yang
tinggi?
Bersama www.belajarmesin.com anda bisa muali membangun bisnis
pembuatan ID Card anda dengan modal yang sangat kecil yaitu Rp.
1,175,000. Bahkan dalam Paket Penjualan kami yang sudah
termasuk DVD Tutorial Langkah - Langkah Pembuatan ID Card ini,
anda akan mendapatkan Bonus Bahan-Bahan Produksi.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 34
Gambar 3 : Promo Paket Mesin ID Card
Paket Mesin ID Card
Promo Paket dalam halaman ini sudah kami rancang sedemikian rupa
bagi anda yang ingin segera melakukan proses produksi begitu mesin
ini tiba di workshop anda.
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 35
Gambar 4 : Mesin Plong & Bonus Bahan Produksi
Adapun Paket Penjualan Mesin ID Card ini terdiri dari :
1. Mesin Laminasi Panas & Dingin ( 2 in 1 Hot & Cold )
2. Mesin Plong ID Card
3. Tang Oval Pembolong ID Card
4. Bahan Produksi hingga 500 ID Card *cek ketersediaan
5. 10 Set Tempat ID Card (5 warna) *cek ketersediaan
Jika anda ingin lebih serius di bisnis ini, anda akan memerlukan
mesin - mesin penunjang untuk menjamin workshop anda menjadi
One Stop PVC Card Production. Karena dengan menghadirkan mesin
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 36
- mesin di bawah ini di usaha anda, kami menjamin anda mampu
memproduksi kartu PVC dengan permintaan dan spesifikasi yang
makin eksklusif.
Mesin Finishing Lanjutan
Lewat Mesin-mesin dalam paket di atas anda sudah mampu
memproduksi ID Card untuk keperluan kepanitiaan hingga
perusahaan. Namun ada kalanya kita bertemu dengan klien yang ingin
membuat ID Card dengan finishing yang lebih eksklusif, yaitu dengan
huruf timbul dan mengkilat seperti yang terdapat pada Kartu ATM
dan Kartu Kredit.
Gambar 5 : Kartu Kredit dengan Emboss Nama & Nomor
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 37
Proses pembuatan huruf timbul ini disebut dengan Proses Embossing.
Kami menyarankan anda memperlengkapi workshop anda
dengan Mesin Emboss 70 Karakter Presisi yang kami jual secara
terpisah. Informasi lengkap tentang Mesin Emboss Kartu Kredit bisa
anda lihat di link berikut ini :
Link 1 : Mesin Emboss 70 Karakter Presisi
Setelah melewati proses emboss huruf timbul, kita juga memerlukan
mesin wajib di dunia percetakan, yaitu Mesin
Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 38
Hotprint/Emboss/Pond. Mesin Hotprint untuk ID Card harganya
tidak semahal Mesin Hotprint XL (Besar), maupun Mesin Hotprint
untuk Undangan. Namun dengan memiliki Mesin Hotprint untuk
ID Card ini, anda juga bisa memproduksi kartu nama eksklusif
dengan spesifikasi hotprint dan emboss. Informasi lebih lanjut
tentang Mesin Hotprtint & Emboss ukuran 10cm x 5cm bisa di lihat
pada link di bawah ini :
Link 2 : Mesin Hotprint Kartu Nama

More Related Content

What's hot

Kemahiran Insaniah Meningkatkan Kebolehpasaran Mahasiswa sebagai Persediaan M...
Kemahiran Insaniah Meningkatkan Kebolehpasaran Mahasiswa sebagai Persediaan M...Kemahiran Insaniah Meningkatkan Kebolehpasaran Mahasiswa sebagai Persediaan M...
Kemahiran Insaniah Meningkatkan Kebolehpasaran Mahasiswa sebagai Persediaan M...FazHani Faz
 
22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk
22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk
22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smkWinarto Winartoap
 
Brosur STMIK Primakara Tahun 2020
Brosur STMIK Primakara Tahun 2020 Brosur STMIK Primakara Tahun 2020
Brosur STMIK Primakara Tahun 2020 Primakara
 
STMIK Primakara Kampus IT di Bali : Brosur
STMIK Primakara Kampus IT di Bali : BrosurSTMIK Primakara Kampus IT di Bali : Brosur
STMIK Primakara Kampus IT di Bali : BrosurPrimakara
 
5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik
5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik
5ilham summary penyusunan rka pelayanan publiktemanna #LABEDDU
 

What's hot (8)

Kemahiran Insaniah Meningkatkan Kebolehpasaran Mahasiswa sebagai Persediaan M...
Kemahiran Insaniah Meningkatkan Kebolehpasaran Mahasiswa sebagai Persediaan M...Kemahiran Insaniah Meningkatkan Kebolehpasaran Mahasiswa sebagai Persediaan M...
Kemahiran Insaniah Meningkatkan Kebolehpasaran Mahasiswa sebagai Persediaan M...
 
22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk
22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk
22 ps-2014 bantuan pembelajaran kewirausahaan smk
 
Kemitraan
KemitraanKemitraan
Kemitraan
 
Brosur STMIK Primakara Tahun 2020
Brosur STMIK Primakara Tahun 2020 Brosur STMIK Primakara Tahun 2020
Brosur STMIK Primakara Tahun 2020
 
STMIK Primakara Kampus IT di Bali : Brosur
STMIK Primakara Kampus IT di Bali : BrosurSTMIK Primakara Kampus IT di Bali : Brosur
STMIK Primakara Kampus IT di Bali : Brosur
 
Corporate University : Antara Komitmen Pimpinan dan Visi Birokrasi Kelas Dunia
Corporate University : Antara Komitmen Pimpinan dan Visi Birokrasi Kelas DuniaCorporate University : Antara Komitmen Pimpinan dan Visi Birokrasi Kelas Dunia
Corporate University : Antara Komitmen Pimpinan dan Visi Birokrasi Kelas Dunia
 
5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik
5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik
5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik
 
E brochure SMK Pi 2016
E brochure SMK Pi 2016E brochure SMK Pi 2016
E brochure SMK Pi 2016
 

Similar to Syarifudin, mencetak generasi entrepreneurship di iain a mbon

ANALISIS SOAR DI SMP PGRI KABUPATEN .docx
ANALISIS SOAR DI SMP PGRI KABUPATEN .docxANALISIS SOAR DI SMP PGRI KABUPATEN .docx
ANALISIS SOAR DI SMP PGRI KABUPATEN .docxBRofiatulNurhasanah
 
Makalah ilmiah pengabdian masyarakat IbK tahun 2013
Makalah ilmiah pengabdian masyarakat  IbK tahun 2013Makalah ilmiah pengabdian masyarakat  IbK tahun 2013
Makalah ilmiah pengabdian masyarakat IbK tahun 2013Eva Handriyantini
 
UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI KEWIRAUSAHAN MAHASISWA ADMINISTRASI PENDIDIKAN U...
UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI KEWIRAUSAHAN  MAHASISWA ADMINISTRASI PENDIDIKAN  U...UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI KEWIRAUSAHAN  MAHASISWA ADMINISTRASI PENDIDIKAN  U...
UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI KEWIRAUSAHAN MAHASISWA ADMINISTRASI PENDIDIKAN U...Lutfi Koto
 
PPT_KEL2_PKWU_SMA_SMK_1.pptx
PPT_KEL2_PKWU_SMA_SMK_1.pptxPPT_KEL2_PKWU_SMA_SMK_1.pptx
PPT_KEL2_PKWU_SMA_SMK_1.pptximam61
 
Prestasi-Junior-Indonesia-Sukses-Fasilitasi-Pengembangan-Kewirausahaan-bagi-1...
Prestasi-Junior-Indonesia-Sukses-Fasilitasi-Pengembangan-Kewirausahaan-bagi-1...Prestasi-Junior-Indonesia-Sukses-Fasilitasi-Pengembangan-Kewirausahaan-bagi-1...
Prestasi-Junior-Indonesia-Sukses-Fasilitasi-Pengembangan-Kewirausahaan-bagi-1...Fajar Baskoro
 
Atmasphere 28 Maret 2016
Atmasphere 28 Maret 2016Atmasphere 28 Maret 2016
Atmasphere 28 Maret 2016Mac Margono
 
Kemahiran insaniah dan kepentingan penerapannya dalam program baktisiswa perd...
Kemahiran insaniah dan kepentingan penerapannya dalam program baktisiswa perd...Kemahiran insaniah dan kepentingan penerapannya dalam program baktisiswa perd...
Kemahiran insaniah dan kepentingan penerapannya dalam program baktisiswa perd...Alex King
 
LPJ HIMA PBI 21.22. CC.docx
LPJ HIMA PBI 21.22. CC.docxLPJ HIMA PBI 21.22. CC.docx
LPJ HIMA PBI 21.22. CC.docxDedenSyaifulloh
 
Lp3 I’S Business Plan
Lp3 I’S Business PlanLp3 I’S Business Plan
Lp3 I’S Business Planramon1708
 
MODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJAT
MODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJATMODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJAT
MODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJATekayuniastuti16
 
adoc.pub_kata-kunci-kewirausahaan-model-project-based-learn.pdf
adoc.pub_kata-kunci-kewirausahaan-model-project-based-learn.pdfadoc.pub_kata-kunci-kewirausahaan-model-project-based-learn.pdf
adoc.pub_kata-kunci-kewirausahaan-model-project-based-learn.pdfGunawanPrimasatya1
 
Laporan aktiviti sekolah
Laporan aktiviti sekolahLaporan aktiviti sekolah
Laporan aktiviti sekolahnorisham sham
 

Similar to Syarifudin, mencetak generasi entrepreneurship di iain a mbon (20)

Contoh laporan
Contoh laporanContoh laporan
Contoh laporan
 
Grand Design Gema Diploma
Grand Design Gema DiplomaGrand Design Gema Diploma
Grand Design Gema Diploma
 
ANALISIS SOAR DI SMP PGRI KABUPATEN .docx
ANALISIS SOAR DI SMP PGRI KABUPATEN .docxANALISIS SOAR DI SMP PGRI KABUPATEN .docx
ANALISIS SOAR DI SMP PGRI KABUPATEN .docx
 
Makalah ilmiah pengabdian masyarakat IbK tahun 2013
Makalah ilmiah pengabdian masyarakat  IbK tahun 2013Makalah ilmiah pengabdian masyarakat  IbK tahun 2013
Makalah ilmiah pengabdian masyarakat IbK tahun 2013
 
Contoh proposal magang 1.docx
Contoh proposal magang 1.docxContoh proposal magang 1.docx
Contoh proposal magang 1.docx
 
UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI KEWIRAUSAHAN MAHASISWA ADMINISTRASI PENDIDIKAN U...
UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI KEWIRAUSAHAN  MAHASISWA ADMINISTRASI PENDIDIKAN  U...UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI KEWIRAUSAHAN  MAHASISWA ADMINISTRASI PENDIDIKAN  U...
UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI KEWIRAUSAHAN MAHASISWA ADMINISTRASI PENDIDIKAN U...
 
Ppt laporan penelitian_2016
Ppt  laporan penelitian_2016Ppt  laporan penelitian_2016
Ppt laporan penelitian_2016
 
PPT_KEL2_PKWU_SMA_SMK_1.pptx
PPT_KEL2_PKWU_SMA_SMK_1.pptxPPT_KEL2_PKWU_SMA_SMK_1.pptx
PPT_KEL2_PKWU_SMA_SMK_1.pptx
 
Prestasi-Junior-Indonesia-Sukses-Fasilitasi-Pengembangan-Kewirausahaan-bagi-1...
Prestasi-Junior-Indonesia-Sukses-Fasilitasi-Pengembangan-Kewirausahaan-bagi-1...Prestasi-Junior-Indonesia-Sukses-Fasilitasi-Pengembangan-Kewirausahaan-bagi-1...
Prestasi-Junior-Indonesia-Sukses-Fasilitasi-Pengembangan-Kewirausahaan-bagi-1...
 
Atmasphere 28 Maret 2016
Atmasphere 28 Maret 2016Atmasphere 28 Maret 2016
Atmasphere 28 Maret 2016
 
Article reviewzol2
Article reviewzol2Article reviewzol2
Article reviewzol2
 
Kemahiran insaniah dan kepentingan penerapannya dalam program baktisiswa perd...
Kemahiran insaniah dan kepentingan penerapannya dalam program baktisiswa perd...Kemahiran insaniah dan kepentingan penerapannya dalam program baktisiswa perd...
Kemahiran insaniah dan kepentingan penerapannya dalam program baktisiswa perd...
 
LPJ HIMA PBI 21.22. CC.docx
LPJ HIMA PBI 21.22. CC.docxLPJ HIMA PBI 21.22. CC.docx
LPJ HIMA PBI 21.22. CC.docx
 
GREDUC_2013_article
GREDUC_2013_articleGREDUC_2013_article
GREDUC_2013_article
 
137145376 ketika-desain-dan-manajemen-bersatu
137145376 ketika-desain-dan-manajemen-bersatu137145376 ketika-desain-dan-manajemen-bersatu
137145376 ketika-desain-dan-manajemen-bersatu
 
137145376 ketika-desain-dan-manajemen-bersatu
137145376 ketika-desain-dan-manajemen-bersatu137145376 ketika-desain-dan-manajemen-bersatu
137145376 ketika-desain-dan-manajemen-bersatu
 
Lp3 I’S Business Plan
Lp3 I’S Business PlanLp3 I’S Business Plan
Lp3 I’S Business Plan
 
MODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJAT
MODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJATMODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJAT
MODUL PROJEK KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA DAN SEDERAJAT
 
adoc.pub_kata-kunci-kewirausahaan-model-project-based-learn.pdf
adoc.pub_kata-kunci-kewirausahaan-model-project-based-learn.pdfadoc.pub_kata-kunci-kewirausahaan-model-project-based-learn.pdf
adoc.pub_kata-kunci-kewirausahaan-model-project-based-learn.pdf
 
Laporan aktiviti sekolah
Laporan aktiviti sekolahLaporan aktiviti sekolah
Laporan aktiviti sekolah
 

More from Syarifudin Amq

Syarifudin, Kurikulum Puasa 2015
Syarifudin, Kurikulum Puasa  2015Syarifudin, Kurikulum Puasa  2015
Syarifudin, Kurikulum Puasa 2015Syarifudin Amq
 
Syarifudin, Kurikulum Puasa 2015
Syarifudin, Kurikulum Puasa  2015Syarifudin, Kurikulum Puasa  2015
Syarifudin, Kurikulum Puasa 2015Syarifudin Amq
 
Syarifudin, Kurikulum Puasa 2015
Syarifudin, Kurikulum Puasa  2015Syarifudin, Kurikulum Puasa  2015
Syarifudin, Kurikulum Puasa 2015Syarifudin Amq
 
Syarifudin, teknologi komunikasi
Syarifudin, teknologi komunikasiSyarifudin, teknologi komunikasi
Syarifudin, teknologi komunikasiSyarifudin Amq
 
Syarifudin, sejarah rasul.
Syarifudin, sejarah rasul.Syarifudin, sejarah rasul.
Syarifudin, sejarah rasul.Syarifudin Amq
 
Syarifudin, rumah pertobatan manusia
Syarifudin, rumah pertobatan manusiaSyarifudin, rumah pertobatan manusia
Syarifudin, rumah pertobatan manusiaSyarifudin Amq
 
Syarifudin, qasidah 2013
Syarifudin, qasidah 2013Syarifudin, qasidah 2013
Syarifudin, qasidah 2013Syarifudin Amq
 
Syarifudin, proposal pergerakan dakwah imam rijali
Syarifudin, proposal pergerakan dakwah imam rijaliSyarifudin, proposal pergerakan dakwah imam rijali
Syarifudin, proposal pergerakan dakwah imam rijaliSyarifudin Amq
 
Syarifudin, profesionalisne jurnalis
Syarifudin, profesionalisne jurnalisSyarifudin, profesionalisne jurnalis
Syarifudin, profesionalisne jurnalisSyarifudin Amq
 
Syarifudin, problematika dakwah di maluku
Syarifudin, problematika dakwah di malukuSyarifudin, problematika dakwah di maluku
Syarifudin, problematika dakwah di malukuSyarifudin Amq
 
Syarifudin, praktek desain cover
Syarifudin, praktek desain coverSyarifudin, praktek desain cover
Syarifudin, praktek desain coverSyarifudin Amq
 
Syarifudin, praktek dakwah
Syarifudin, praktek dakwahSyarifudin, praktek dakwah
Syarifudin, praktek dakwahSyarifudin Amq
 
Syarifudin, perencanaan media
Syarifudin, perencanaan mediaSyarifudin, perencanaan media
Syarifudin, perencanaan mediaSyarifudin Amq
 
Syarifudin, peradaban islam maluku 2014
Syarifudin, peradaban islam maluku 2014Syarifudin, peradaban islam maluku 2014
Syarifudin, peradaban islam maluku 2014Syarifudin Amq
 
Syarifudin, pemberdayaan wakaf produktif, 3 mei 2014
Syarifudin, pemberdayaan  wakaf produktif, 3 mei 2014Syarifudin, pemberdayaan  wakaf produktif, 3 mei 2014
Syarifudin, pemberdayaan wakaf produktif, 3 mei 2014Syarifudin Amq
 
Syarifudin, paradigma ilmu.docx
Syarifudin, paradigma ilmu.docxSyarifudin, paradigma ilmu.docx
Syarifudin, paradigma ilmu.docxSyarifudin Amq
 
Syarifudin, panduan praktikum mahasiswa
Syarifudin, panduan praktikum mahasiswaSyarifudin, panduan praktikum mahasiswa
Syarifudin, panduan praktikum mahasiswaSyarifudin Amq
 
Syarifudin, outline dakwah dan komunikasi 2012
Syarifudin, outline dakwah dan komunikasi 2012Syarifudin, outline dakwah dan komunikasi 2012
Syarifudin, outline dakwah dan komunikasi 2012Syarifudin Amq
 
Syarifudin, mozaik peradaban islam maluku
Syarifudin, mozaik peradaban islam malukuSyarifudin, mozaik peradaban islam maluku
Syarifudin, mozaik peradaban islam malukuSyarifudin Amq
 

More from Syarifudin Amq (20)

Syarifudin, Kurikulum Puasa 2015
Syarifudin, Kurikulum Puasa  2015Syarifudin, Kurikulum Puasa  2015
Syarifudin, Kurikulum Puasa 2015
 
Syarifudin, Kurikulum Puasa 2015
Syarifudin, Kurikulum Puasa  2015Syarifudin, Kurikulum Puasa  2015
Syarifudin, Kurikulum Puasa 2015
 
Syarifudin, Kurikulum Puasa 2015
Syarifudin, Kurikulum Puasa  2015Syarifudin, Kurikulum Puasa  2015
Syarifudin, Kurikulum Puasa 2015
 
Syarifudin, teknologi komunikasi
Syarifudin, teknologi komunikasiSyarifudin, teknologi komunikasi
Syarifudin, teknologi komunikasi
 
Syarifudin, sejarah rasul.
Syarifudin, sejarah rasul.Syarifudin, sejarah rasul.
Syarifudin, sejarah rasul.
 
Syarifudin, rumah pertobatan manusia
Syarifudin, rumah pertobatan manusiaSyarifudin, rumah pertobatan manusia
Syarifudin, rumah pertobatan manusia
 
Syarifudin, qasidah 2013
Syarifudin, qasidah 2013Syarifudin, qasidah 2013
Syarifudin, qasidah 2013
 
Syarifudin, proposal pergerakan dakwah imam rijali
Syarifudin, proposal pergerakan dakwah imam rijaliSyarifudin, proposal pergerakan dakwah imam rijali
Syarifudin, proposal pergerakan dakwah imam rijali
 
Syarifudin, profesionalisne jurnalis
Syarifudin, profesionalisne jurnalisSyarifudin, profesionalisne jurnalis
Syarifudin, profesionalisne jurnalis
 
Syarifudin, problematika dakwah di maluku
Syarifudin, problematika dakwah di malukuSyarifudin, problematika dakwah di maluku
Syarifudin, problematika dakwah di maluku
 
Syarifudin, praktek desain cover
Syarifudin, praktek desain coverSyarifudin, praktek desain cover
Syarifudin, praktek desain cover
 
Syarifudin, praktek dakwah
Syarifudin, praktek dakwahSyarifudin, praktek dakwah
Syarifudin, praktek dakwah
 
Syarifudin, perencanaan media
Syarifudin, perencanaan mediaSyarifudin, perencanaan media
Syarifudin, perencanaan media
 
Syarifudin, peradaban islam maluku 2014
Syarifudin, peradaban islam maluku 2014Syarifudin, peradaban islam maluku 2014
Syarifudin, peradaban islam maluku 2014
 
Syarifudin, pemberdayaan wakaf produktif, 3 mei 2014
Syarifudin, pemberdayaan  wakaf produktif, 3 mei 2014Syarifudin, pemberdayaan  wakaf produktif, 3 mei 2014
Syarifudin, pemberdayaan wakaf produktif, 3 mei 2014
 
Syarifudin,zakat
Syarifudin,zakatSyarifudin,zakat
Syarifudin,zakat
 
Syarifudin, paradigma ilmu.docx
Syarifudin, paradigma ilmu.docxSyarifudin, paradigma ilmu.docx
Syarifudin, paradigma ilmu.docx
 
Syarifudin, panduan praktikum mahasiswa
Syarifudin, panduan praktikum mahasiswaSyarifudin, panduan praktikum mahasiswa
Syarifudin, panduan praktikum mahasiswa
 
Syarifudin, outline dakwah dan komunikasi 2012
Syarifudin, outline dakwah dan komunikasi 2012Syarifudin, outline dakwah dan komunikasi 2012
Syarifudin, outline dakwah dan komunikasi 2012
 
Syarifudin, mozaik peradaban islam maluku
Syarifudin, mozaik peradaban islam malukuSyarifudin, mozaik peradaban islam maluku
Syarifudin, mozaik peradaban islam maluku
 

Syarifudin, mencetak generasi entrepreneurship di iain a mbon

  • 1. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 0
  • 2. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 1 MENCETAK GENERASI ENTREPRENEURSHIP (Studi analisis terhadap peluang wirausaha matakuliah desain grafis di Fakultas Ushuluddin Dakwah dalam mencegah jumlah penggangguran alumni Fakultas Ushuluddin Dakwah) A. Latar Belakang Sulitnya mencari pekerjaan di Maluku dewasa ini yang tergambar dalam statistik pencari kerja kreativitas akademik untuk mencari pola entrepreneurship untuk mencegah dan meminimalisasi terjadinya jumlah penggangguran alumni Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Imam Rijali di Provinsi Maluku. Jika persoalan ini tidak dibenahi maka kementerian agama turut serta mencetak sarjana pengangguran. Ketika persoalan ini tidak ditemukan solusinya ia sangat berpotensi merusak citra institusi IAIN Imam Rijali Ambon sebagai salah satu lembaga pencetak generasi intelektual. Menurut data Maluku dalam angka yang di kelolah oleh Balai Pusat Statistik (BPS) Provinis Maluku bahwa pada tahun 2012 pertumbuhan penduduk Provinsi Maluku Pada tahun 2009 mencapai 1.457.076 jiwa termasuk sarjana Fakultas Dakwah dan Usuluddin IAIN Ambon. Sedangkan jumlah penduduk dari 11 Kabupaten/Kota, nampak laju pertumbuhan juga sangat meningkat. Sementara jumlah
  • 3. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 2 penduduk kota Ambon sebesar 284.809.1 Dari jumlah ini pencari kerja sebanyak 17.859 orang terdiri dari laki-laki 7.784 orang dan perempuan sebanyak 10.075 orang. Jumlah pencari kerja tersebut jika presentasikan muslim 51,7% maka jumlah pencari kerja yang beragama Islam sebesar 8.395 orang yang terdiri dari laki-laki dan perempuan termasuk di dalamnya alumni dari sarjana Fakultas Dakwah dan Usuluddin IAIN Ambon.2 Keadaan ini dapat melahirkan benturan dan keresahan sosial yang berujung pada konflik akibat ruang kerja untuk memenuhi kebutuhan dasar sagat sulit. Dari data Balai Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku tahun 2012 ini menunjukkan bahwa peran modal intelektual entrepreneurship dalam matakulia desain grafis telah menjadi urgent dan memiliki peran strategis bagi calon sarjana IAIN Ambon mencari dan membuka lapangan pekerjaan. Berdasarkan pemikiran tersebut maka diperlukan modal intelektual entrepreneurship bagi peningkatan ruang wirausaha di Kaupaten Kota di Provinsi Maluku untuk meminimalisasi jumlah pencari kerja yang berjumlah 8.395 orang termasuk di dalamnya alumni dari sarjana Fakultas Dakwah dan 1 Balai Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku tahun 2012 (Cet. I; BPS Provinsi Maluku, di Ambon, 2012), h. 134. 2 Balai Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku tahun 2012 (Cet. I; BPS Provinsi Maluku, di Ambon, 2012), h.334.
  • 4. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 3 Usuluddin IAIN Ambon. Realitas inilah yang melatarbelakangi pentinganya kajian entrepreneurship pada mahasiswa IAIN Ambon untuk memberikan muatan perkuliahan entrepreneurship khususnya pada matakuliah desain grafis di IAIN Ambon. Asumsi yang akan didapatkan dalam penelitian ini yakni berupaya meberikan kontribusi dalam meminimalisasi jumlah pengangguran di Provinsi Maluku. Aspek yang akan didapatkan dalam kajian ini adalah memberikan capital intelektual entrepreneurship kepada mahasiswa IAIN Ambon sebagai modal dasar dalam mencari dan membuka lapangan kerja di Maluku yang semakin hari semakin sulit. Mencermati kondisi kurikulum Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon masih sangat sulit mendapatkan alumni yang memiliki kualitas kecerdasan spiritual, intelektual, sosial, dan entrepreneurship. Jika keadaan ini terus dibiarkan maka tidak mampu meresponi harapan orang tua mahasiswa yang telah melanjutkan pendidikannya di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin. Kondisi ini juga akan melahirkan dampak sosial karena kualitas alumni IAIN Ambon khususnya Fakultas Dakwah dan Ushuluddin kurang mampu bersaing dengan alumni dari Universitas lain dari luar Maluku. Gambaran ini tampak dari data alumni 80% alumni Fakultas Dakwah dan Ushuluddin belum terserap di instansi pemerintah, swasta, dan jiwa
  • 5. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 4 wirausaha. Hal ini menggambarkan bahwa perlu mencari pola pembelajaran yang dapat meningkatkan kualitas alumni yang memiliki kecerdasan spiritual, intelektual, sosial, dan entrepreneurship. Tetapi dalam kajian ini lebih menekankan pada bagaimana mencari pola pembelajaran entrepreneurship pada mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin. Peningkatan kualitas alumni melalui life skill entrepreneurship adalah harapan besar dari mahasiswa dan orang tua mahasiswa yang melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi IAIN Ambon, khususnya Fakultas Dakwah dan Ushuluddin. Harapan orang tua mahasiswa dan mahasiswa ini bisa terselenggara secara maksimal, jika ada bekal keterampilan hidup sebagai modal dan kekuatan mahasiswa yang dimiliki sehingga dapat bersaing secara kompetitif di dunia kerja dan dibekali modal life skill entrepreneurship untuk membuka lapangan pekerjaan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Hal ini juga akan meningkatkan citra lulusan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin, karena mahasiswa KPI dan konsentrasi Jurnalistik mampu berprestasi di tengah masyarakat yang semakin sulit mencari pekerjaan. Keterampilan itu bisa terwujud jika fasilitas praktikum mahasiswa KPI dan konsentrasi jurnalistik bisa diwujudkan oleh
  • 6. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 5 Fakultas Dakwah dan Ushuluddin melalui harmoni kerjasama dengan pihak rektorat. Perjuangan pihak rektorat melalui fasilitas lima kamera semi profesional adalah wujud kepedulian untuk meningkatkan mutu mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon khususnya jurusan KPI dan konsentrasi jurnalistik telah tampak. Hal ini akan lebih maksimal lagi jika didukung oleh fasilitas komputer grafis sebagai instrumen penunjang pengolahan hasil rekaman gambar sebagai alat produksi film dalam meningkatkan life skill entrepreneurship mahasiswa di dunia boradcasting. Karena sampai saat ini modal kamera untuk praktikum lima buah telah menjadi modal bagi mahasiswa dalam melakukan praktek tetapi mahasiswa selama ini sekedar merekam gambar belum diajarkan cara mentransfer gambar yang sudah direkam (video) ke komputer grafis. Hal ini menunjukkan bahwa kendala peningkatan mutu disebabkan tidak adanya fasilitas komputer grafis sebagai penghambat lajunya peningkatan mutu mahasiswa KPI dan konsentrasi jurnalistik sebagai media untuk praktikum mahasiswa. Salah satu rentan konflik, kekerasan psikologis, dan fisik di Ambon akibat sulitnya memenuhi kebutuhan dasar serta keinginan yang tidak terkendali akibat lemahnya kecerdasan spiritual,
  • 7. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 6 intelektual (entrepreneurship), dan sosial.3 Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon sebagai lembaga akademik atau pabrik yang mencetak sarjana tidak memberikan menu life skill entrepreneurship sebagai modal pemenuhan kebutuhan dasar bagi mahasiswa IAIN Ambon. Jika penelitian ini tidak dilakukan maka akan memberikan dampak sosial di tengah masyarakat akibat banyak alumni yang kurang mampu berkompetisi dalam memenuhi kebutuhan dasarnya. Selain itu akan mengurangi animo calon mahasiswa masuk Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon, ketika para Dosen KPI tidak mampu menyisipkan materi life skill entrepreneurship pada matakuliah yang diajarkan sebagai modal untuk mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidup bagi mahasiswa setelah menjadi sarjana. Permasalahan ini membutuhkan kajian ilmiah untuk mencari model pembelajaran entrepreneurship di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon dalam meningkatkan mutu alumni IAIN Ambon. Permasalahannya adalah bagaimana mendesain model pembelajaran yang dapat mengahasilkan sarjana yang memiliki 3 Nur Tawainellah Sosiolog dan Budayawan Maluku, wawancara oleh penulis di ruang Kelas Fakultas Dakwah dan Ushuluddin 7 Desember 2012.
  • 8. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 7 standar kecerdasan spiritual, skill entrepreneurship dan kecerdasan sosial sebagai kekuatan personal mahasiswa setelah selesai studi. Keadaan ini tak dapat dipungkiri bahwa tidak semua alumni Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon akan terserap menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Hal ini menunjukkan perlunya mencari model pembelajaran yang memasukkan konten entrepreneurship dalam matakuliah yang ada di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon. Matakuliah di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon yang sedang berjalan belum memiliki format materi pembelajaran yang unsurnya mengandung materi skill entrepreneurship. Realitas ini dikemukakan oleh bidang akademik Hj. Duriana mengungkapkan bahwa semua mata kuliah di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon beluam ada sisipan materi entrepreneurship.4 Penyataan Dekan bidang akademik ini senada dengan pandangan Arman Man Arfa selaku ketua jurusan KPI Fakultas Dakwah dan Ushuluddin di IAIN Ambon mengungkapkan bahwa kelemahan Dosen Fakultas Dakwah dan Ushuluddin ini akibat belum maksimlanya memberi sisipan materi entrepreneurship dalam 4 Hj. Duriana Pembantu Dekan Bidang Akademik Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon, wawancara oleh penulis di ruang kerjanya 19 Desember 2012.
  • 9. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 8 konten pembelajaran yang dapat memberikan life skill bagi mahasiswa.5 Pandangan Ketua Jurusan KPI Fakultas Dakwah dan Ushuluddin di IAIN Ambon ini jika dikorelasikan dengan keluhan Hasan Hehanussa mahasiswa KPI mengungkapkan bahwa belum adanya keterampilan yang kita miliki saat setelah selesai studi akibat minimnhya sisipan materi entrepreneurship dalam semua mata kuliah di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin di IAIN Ambon. Keadaan ini menurut M. Yunus tokoh pemberdayaan ekonomi rakyat kecil mengungkapkan bahwa jika tidak dimulai dari dunia akademis maka sarjana akan melahirkan keresahan sosial dalam mencari lapangan pekerjaan.6 Pandangan ini menjadi peratian peneliti perlu mencari metode pembelajaran bagi mahasiswa entrepreneurship untuk meningkatkan insting skill wirausaha sebagai modal bagi alumni Fakultas dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon. Kondisi ini jika Dosen kurang mencari model pembelajaran entrepreneurship pada mahasiswa maka akan melahirkan sarjana yang kurang mampu bertahan terhadap perubahan sosial dalam memenuhi 5 Arman Man Arfa Ketua jurusan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon, wawancara oleh penulis di ruang kerjanya 27 Desember 2012. 6 M. Yunus, Entrepreneurship; Membahas Entrepreneurship ICT, Entrepreneurship Bidang teknologi Informasi, dan Entrepreneurship kuliner kearifan local (Cet. I; Yogyakarta: Andi Press, 2011), h. 13
  • 10. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 9 kebutuhan dasarnya.7 Hal ini juga diungkapkan oleh David C. Korten bahwa mahasiswa dalam pembelajaran perlu diberi bobot life skill dalam setiap konten perkuliahan.8 Hal ini juga dapat menyebabkan menurunnya animo masyarakat dan dapat menurunkan citra Fakultas sebagai pabrik intelektual di Maluku. Atas dasar inilah sehingga perlu mencari model pembelajaran entrepreneurship pada mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon. Jurusan Dakwah dan Aqidah Filsafat IAIN Ambon sejak bergabung menjadi Fakultas yakni Dakwah dan Ushuluddin masih perlu mencari model dalam mendesain sturktur materi perkuliahan, konten perkuliahan dengan pemberian bobot life skill untuk dijadikan inovasi dalam menumbuhkan kreativitas mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin. Untuk lebih tertib penelitian ini di fokuskan pada mahasiswa konsentrasi Jurnalistik khususnya mata kuliah dakwah dan komunikasi. sampai saat ini belum jelas arah peluang kerja di tengah masyarakat. 7 A. Halim, Dakwah dan Pengembangan Konsep Entrepreneurship di Tengah Masyarakat (Cet. I; Surabaya: Pustaka Pesantren, 2005), h. 4-5. 8 David C. Korten, Getting to the first century: Voluntari Action And the Globali Agenda diterjemahkan oleh: Lilian Theja Sudjana dengan judul; Menuju Abad Ke 21 Tindakan Sukarela dan Agenda Globalisasi (Cet. III; Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2002), h. 57.
  • 11. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 10 Hal ini disebabkan karena kompetensi dalam menyuguhkan materi pembelajaran belum ada muatan entrepreneurship pada mahasiswa konsentrasi Jurnalistik IAIN Ambon. Keadaan ini tidak sesuai dengan ekpekstasi mahasiswa dan orang tua dalam menyekolahkan anaknya di Perguruan Tinggi Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon. Harapan ini jika dikorelasikan dengan materi pembelajran di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin khususnya matakuliah dakwah dan komunikasi sulit tercapai secara maksimal. Kondisi sekarang ini lebih pada mencetak mahasiswa untuk mendapatkan ijasah tetapi life skill belum tampak dalam struktur perkuliahan, konten perkuliahan, teknik proses pembelajaran. Hal ini relevan dengan prediksi Stenbrik dalam hasil kajiannya mengungkapkan bahwa alumni dari peserta didik ilmu agama kerap kali kalah bersaing dalam mencari pekerjaan. Keadaan ini tampak juga dalam animo lulusan SMU yang akan melanjutkan pendidikanya pada jenjang perguruan tinggi khususnya di IAIN Ambon menjadi pelabuhan terakhir jika mereka tidak diterima Universitas Pattimura mereka baru menjadikan IAIN sebagai alternatif terakhir dalam mencari Perguruan Tinggi. Setelah masuk di IAIN animo mahasiswa juga lebih memilih Fakultas Tarbiyah dan Syari’ah jika mereka tidak diterima dari kedua Fakultas
  • 12. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 11 tersebut baru kemudian mereka masuk di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin.9 Kondisi realitas animo mahasiswa tersebut menurut Dekan Fakultas Dakwah dan Ushuludin dari data mahasiswa yang masuk ke Fakultas Dakwah dan Ushuluddin lebih banyak jika diberi beasiswa dan bahkan ada juga diberi beasiswa tetapi masih malas kuliah.10 Realitas ini menurut Udin Rumbati Fakultas salah satu mahasiswa Dakwah dan Ushuluddin bahwa masa depan yang ada dijurusan Fakultas dakwah dan Ushuluddin belum jelas arahnya kemana saat menjadi sarjana.11 Kebimbangan inilah sehingga perlu mencari model pembelajaran entrepreneurship pada mahasiswa jurusan Komunikasi Penyiaran Islam dan konsentrasi Jurnalistik agar dapat berkompetisi dalam memenuhi kebutuhan dasarnya setelah menyelesaikan studinya di Fakultas Dakwah dan ushuluddin IAIN Ambon. 9 Hasan Lauselang, Dekan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin wawancara oleh Penulis di Ruang Dekan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin 12 Desember 2012. 10 Ismail Tuanany, Pembantu Dekan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin bidang Administrasi dan keuangan, wawancara oleh Penulis di Ruang Dekan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin 12 Desember 2012. 11 Udin Rumbati, Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon Jurusan Komunikasi penyiaran konsentrasi Jurnalistik wawancara oleh Penulis di Ruang kuliah Fakultas Dakwah dan Ushuluddin 12 Desember 2012.
  • 13. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 12 Pokok masalah dalam penelitian ini adalah; Bagaimana mencari model pembelajaran entrepreneurship pada mahasiswa konsentrasi jurnalistik IAIN Ambon agar dapat bersaing dengan lulusan dari jurusan dalam lingkup kementrian agama maupun diluar lingkungan kementrian agama. Karena banyaknya mata kuliah yang diberikan pada mahasiswa konsentrasi jurnalistik maka runglingkup kajian ini akan dibatasi khusus pada mahasiswa konsentrasi jurnalsitik. B. Pembatasan Masalah Dari tema permasalahan di atas untuk lebih menukit lebih mendalam akan dirincikan dalam 3 rumusan dan batsan masalah antara lain; 1. Bagaimana gambaran model perkuliahan sejak dua tahun terakhir 2. Bagaimana model muatan mata kuliah entrepreneurship pada mahasiswa KPI IAIN Ambon. 3. Apa dampaknya peningkatan mutu lulusan jika ada sisipan skill entrepreneurship pada setiap matakuliah di KPI dan Jurnalistik di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin.
  • 14. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 13 C. Signifikansi Penelitian 1. Dapat mencegah dan meminimalisasi jumlah pengangguran alumni Fakultas Dakwah dan Ushuluddin di IAIN Imam Ambon berkat skil dan kompetensi desain grafis sebagai modal calon sarjana mencari dan membuka lapangan kerja. 2. Adanya harapan besar dari mahasiswa dan orang tua yang belum terselenggara dalam materi perkulihan pada mahasiswa konsentrasi jurnalistik IAIN Ambon. Selain itu ekspektasi mahasiswa agar cepat mendapat pekerjaan setelah selesai masa perkuliahannya di IAIN Ambon khususnya Fakultas Dakwahd an Ushuluddin. Selain itu penelitian ini akan memberikan gambaran kepada Fakultas Dakwah Ushuluddin IAIN Ambon bahwa realitas animo mahasiswa dan ekspektasi orang tua memasukkan anaknya pada Fakultas Dakwah dan Ushuluddin sangat kurang. Akibat materi perkulihan kurang memiliki ukuran standar dalam memberikan skill entrepreneurship pada mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin khususny konsentrasi Jurnalstik. 3. Perkuliahan selama lima tahun terkahir belum tampak secara konten perkuliahan akan menghasilkan mahasiswa yang memiliki skill entrepreneurship pada mahasiswa konsentrasi
  • 15. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 14 Jurnalistik IAIN Ambon. Menu perkuliahan yang ditawarkan Dosen lebih normatif sehingga life skillnya kurang tampak yang bakap dijadikan sebagai modal dalam mempertahankan hidup serta modal dalam merespon perubahan dan trasformasi sosial. 4. Karena tidak maksimalnya life skill entrepreneurship pada alumni Fakultas Dakwah dan Ushuluddin sehingga ada kesan mutu lulusan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin khususnya konsentrasi Jurnalistik IAIN Ambon kurang mampu berkompetisi dalam mebuka lapangan perkejaan dan mencari lapangan pekerjaan. 5. Jika hal ini tidak dibenahi dari sekarang maka setiap tahunya Fakultas ini hanya memproduksi lulusan-lulusan yang tidak marketable dengan kebutuhan pasar kerja. 6. Hal ini dapat merusak citra sebagai institusi yang mencetak sarjana yang akan mendapat penilaian dari masyarakat sehingga menurunkan citra Fakultas Dakwah dan Ushuluddin di Provinsi Maluku.
  • 16. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 15 D. Kajian Riset Sebelumnya Referensi lima tahun terakhir tentang tema ini telah banyak dibicarakan di perguruan tinggi umum dan agama tetapi secara teknik pola dan model pembelajaran masih belum tuntas dibahas ide dan teknik penerapannya. Hal ini dapat digambarkan sebagai berikut; 1. Pada tahun 2005; Kajian Moh Ali Aziz di Surabaya tentang dakwah dan pengembangan laboratorium Jurusan, yang difukuskan pada laboratorium menjadi penceramah belum menyentuh model pembelajaran entrepreneurship pada mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon. 2. Pada tahun 2006; Musa Asy’arie, Etos kerja Islam sebagai landasan pengembangan jiwa kewirausahaan, kajian lebih menekankan pada perlunyarajutan nilai-nilai yang membentuk kepribadian seseorang dalam bekerja, belum diterapkan pada format pembelajaran entrepreneurship pada mahasiswa jurusan dakwah. 3. Pada Tahun 2007 Sri Mulayani, Dakwah dan Biogas di Pulau Buru, kajian yang dikaji adalah memberikan pelatihan pada masyaarkat energi baru dalam memasak melalui pendekatan dakwah.
  • 17. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 16 4. Selain itu dari katalog Lembaga Penelitian IAIN Ambon sejak lima tahun terakhir belum pernah melakukan penelitian dari tentang mencari model pembelajaran entrepreneurship pada mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon khususnya konsentrasi jurnalistik dakwah. E. Kerangka Teori Teori kredibilitas Rasulullah dalam dunia entrepreneuship yang di kembangkan oleh Robert T Kiyosaki dengan teori cashflow quadrant sehingga menguasai dunia usaha. Hal ini juga diungkapkan oleh David C. Korten yang gelisa melihat perguruantinggi agama masih normatif dalam mendesain konten perkuliahan, menurutnya mahasiswa sudah saat diberi bobot life skill dalam setiap konten perkuliahan.12 Paradigma ini juga sesuai dengan tujuan hidup manusia muslim dalam pandangan hindup menurut Al-Gazali bahwa kehidupan di dunia itu selamat di dunia dan selamat di akhirat.13 Teori ini di buat kerangka konseptual menyeluruh oleh Scott Shane yang menjelaskan bagian-bagian yang berbeda dari proses 12 David C. Korten, Develoment of Human Enterprise (Cet. IIII; New York: Sage Publishing, 2008), h. 302. 13 A. Malik Fajar, Holistika Pemikiran Pendidikan dan Pemberdayaan Islam (Cet. I; PT. Grafindo Persada, 2005), h. 230.
  • 18. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 17 kewirausahaan peluang, orang-orang yang mengejar mereka, keterampilan dan strategi yang digunakan untuk mengatur dan memanfaatkan peluang, dan kondisi lingkungan yang menguntungkan bagi mereka dengan meningkatkan daya kredibilitas entrepreneurship.14 Teori cashflow kuadrant menurut Scott Shane diajarkan di dunia akademik tentang penekakanan pada kewirausahaan yang tidak seperti bidang sister akuntansi, pemasaran, perilaku keuangan, organisasi dan manajemen strategis, ICT, dan semua bisa dijadikan sebagai potensi wirausaha.15 Scott Shane menyelesaikan ini dengan mempertimbangkan perhubungan individu giat dan kesempatan berharga dan dengan menggunakan bahwa perhubungan untuk memahami proses penemuan dan eksploitasi peluang, akuisisi sumber daya, strategi kewirausahaan dan organisasi.16 Fakultas yang menempati garda terdepan dalam menyebarkan agama Islam. Selaras dengan kemajuan Ilmu 14 Scott Andrew Shane A General Theory of Entrepreneurship: the Individual-Opportunity (Nexus. Edward Elgar Publishing, 2003).h. 64. 15 J. Acs Zoltan and David B. Audretsch, Handbook of Entrepreneurship Research: An Interdisciplinary Survey and Introduction (Cet.VII; New York: Springer Publishing, 2010), h. 71. 16 Scott Shane, The Illusions of Entrepreneurship: The Costly Myths That Entrepreneurs, Investors, and Policy Makers Live (Cet. II; New York: Sage Publishing, 2009), h. 20.
  • 19. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 18 Pengetahuan dan Teknologi, maka pengembangan Ilmu Dakwah diintegrasikan dengan Ilmu Komunikasi dan Teknologi Informasi. Teori cashflow quadrant membawa manusia pada posisi aman. Posisi aman yang dimaksudkan adalah manusia yang telah terpenuhi kebutuhan dasarnya. Kebutuhan dasar ini bisa terwujud jika memiliki daya kecerdasan spiritual, kecerdasan intelektual (entrepreneurship), dan memiliki keterampilan networking (silaturrahmi). Unsur-unsur cara kerja teori ini adalah sebagi berikut; F. Metode Penelitian 1. Jenis Penelitian. Pengertian metode dan metodologi mempunyai hubungan yang erat meskipun dapat dibedakan, atau metode dan metodologi adalah dua fase kegiatan yang berbeda untuk tugas yang sama.17 Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan jenis penelitian 17 Metodologi dibentuk dari dua kata “metodos” (cara, teknik dan prosedur) lohos “ilmu” jadi medodologi adalah: Ilmu yang mempelajari prosedur atau teknik tertentu. Lihat Rahmad Krisyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi (Cet. II; Jakarta: Kencana Media Prenada Group, 2007), h. 51 E= Pegawai S=Sietem Kerja Pekerjaan Uang Aman
  • 20. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 19 deskriptif kualitatif.18 Ciri dari penelitian kualitatif lebih menekankan pada kulitas data dibanding banyaknya data. Penelitian ini akan menelaah fenomena pembejalaran di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin untuk mendapatkan suatu model pembelajaran yang dapat meningkatkan mutu mahasiswa Fakultas Dakwah dan ushuluddin IAIN Ambon. 2. Lokasi Penelitian. Penelitian ini berlokasi di Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon dengan menentukan serta menetapkan lokasi penelitian. Menurut S. Nasution bahwa tiga unsur dalam resir antara lain penetuan lokasi penelitian. Yang perlu diperhatikan dalam penelitian antara lain adalah: menetapkan lokasi, tempat, pelaku, dan aktifitas kegiatan.19 Lokasi penelitian Fakultas Dakwah dan Ushuluddin IAIN Ambon. 18 Kenyataan yang ada tentang berita politik yang ada pada Koran. Depatermen pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Cet. II; Jakarta: Balai Bahasa, 2008), h. 1724. 19 S. Nasution, Metode Naturalistik Kualitatif (Cet. I; Bandung: Tarsito, 1996), h. 43.
  • 21. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 20 3. Metode Pendekatan. Seperti telah diuraikan pada tujuan penelitian, pendekatan dakwah dan komunikasi melalui paradigma entrepreneuship dalam paradigmanya tentang Robert T Kiyosaki dengan teori cashflow quadrant kritis pada konten materi pembelajaran pada Fakultas Dakwah dan Ushuluddin. Pendekatan ini sangat menaruh perhatian penggalian insting wirasausaha pada mahasiswa.20 Secara ontologis paradigma ini beranggapan bahwa realitas yang diamati adalah realitas semu yakni realitas yang telah dibentuk dan dipengaruhi oleh budaya, dan laten yang tersimpan dalam alam bawa sadar mahasiswa.21 4. Sumber Data. Sumber data dalam kajian ini menggunakan paradigma Engkus Kuswarno bahwa setiap data yang diamati perlu pencatatan kognitif, afektif, dan psikomotorik.22 Sumber data akan di dapatkan pada 20 Lihat Guba dan Licon dikutif dalam Ibnu Ahmad, Konstruksi Realitas Pembelajaran Entrepreneurship: (Cet. I; Jakarta Granit, 2004,), h. 42. 21 Ibnu Ahmad, Konstruksi Realitas Pemberdayaan Entrepreneurship Dalam Pendidikan Agama (Cet. I; Jakarta Granit, 2004,), h. 43. 22 Engkus Kuswarno, Metode Penelitian komunikasi: Etnografi komunikasi (Cet. I; Bandung: Widya Padjadjaran, 2008), h. 45
  • 22. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 21 mahasiswa semester II, IV, Dekan, dan masyarakat lingkar kampus. Menelaah secara sistematis metode pembelajaran pada mahasiswa IAIN Ambon khususnya Fakultas Dakwah dan Ushuluddin konsentrasi jurnalistik. Pemilihan narasumber primer dan sekuder. 5. Teknik Pengumpulan data Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan menggunakan meode Densin dengan melakukan observasi, wawancara mendalam, dokumentasi, dan etnografi.23 Menurut Densin bahwa mengumpulkan data penelitian yang reliable dan valid dapat dilakukan dengan cara triangulasi. Triangulasi yang dimakasudkan adalah melakukan konfirnasi setiap data yang didapatkan dalam prilaku pada narasumber mulai dari tahun 2010 sampai dengan 2013 seputar metode pembelajaran apakah telah melahirkan alumni yang memiliki karater entrepreneuship atau belum. 6. Teknik Pengolahan dan Analisis data Teknik analisis dan interpretasi yang digunakan adalah teori 23 Densin As. Barr Scates, The Methodology of Educational Research Media Massa (New York: Apleton Century-Grofts, Inc,. 1936), 404-406 lihat juga dalam Sutrisno Hadi, Metodologi Research, (Cet. XXVII; Yogyakarta: Andi Offcet, 2022), h.137.
  • 23. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 22 Haberman dan Miles dikutip oleh Bungin.24 Teknik ini dikenal dengan istilah teknik pengolahan data interaktif yang dimulai dari penyajian data, pengorganisasi data, koleksi data, verifikasi data, dan mengambil kesimpulan. 24 Burhan Bungin, Analisis Data Kualitatif: Pemahaman Filisofis dan Metodologis ke Arah Penguasaan Model Aplikasi (Cet. III; Jakarta: Rajawali Press, 2009), h. 205.
  • 24. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 23 PELUANG BISNIS DENGAN ID CARD Emboos machine ID Card is used to create raised letters on the ID Card as an ATM card or credit card. SPECIFICATIONS: 1. Media Molding: 86mm x 54mm 2. Many Molding Line: rows 1-11 3. Working mode: Manual 4. High Emboss Letter: 1/7 inch or 1/10 inch 5. Dimensions: 339x269x165 mm 6. Weight: 10.5 kg 7. There are 70 characters (Capital letters, symbols, rate) 8. There are 2 types of options embossed distance Langkah-langkah : 1. Buat Design ID CARD di PHOTOSHOP/CORELDRAW ukuran standard ATM (kalo bisa sih dilebihin 0,1 – 0,3 mm, maksudnya biar gampang jeglognya) 2. Satu lempeng plastik PVC menghasilkan 10 buah id card. Ukuran plastik PVC seukuran kertas kwarto, misalkan kita buat 2 kolom.dan 5 baris, jadi satu plasti PVC ada 10 buah id card.
  • 25. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 24 3. Print hasil Design ID CARD menggunakan PVC TRANSPARAN dengan posisi MIROR IMAGE/GAMBAR TERBALIK (print di bagian PVC yang BURAM/MATT/DOFF) 4. Lepaskan pelindung plastik tipis di atas permukaan PVC PUTIH 5. Tempelkan hasil print PVC TRANSPARAN (posisi gambar terbaca tidak terbalik) diatas PVC PUTIH 6. Gunakan 2 lembar PVC TRANSPARANT, untuk design 10 kartu (1 lembar design DEPAN dan 1 lembar design BELAKANG) 7. Sisipkan PVC PUTIH di antara kedua design pada PVC TRANSPARAN 8. Kemudian atur suhu 100-120 derajat pada mesin LAMINATOR 9. Nyalakan ketiga tombolnya, tunggu sampai lampu HIJAU menyala 10. Laminating PVC TRANSPARAN dan PVC PUTIH 11. Potong menjadi 2 bagian hasil LAMINATING (10 cm X 29 cm) 12. Gunakan PLONG MESIN POTONG/CARD CUTTER 13. Untuk hasil yang GLOSSY/MENGKILAP lepaskan pelindung plastik tipis dipermukaan kartu yang sudah dipotong.
  • 26. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 25 · Proses pembuatan ID CARD selesai. alur kerja pembuatan idcard WHILE STOCK ** ** HP: 081.331.66.33.30 | BB: 226004D5 | Flexi: 031.7177.5303
  • 27. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 26 Figure 1: Production of ID Card Business Opportunity ID Card Today, the use of cards made from PVC is rife everywhere, even a basic ingredient in the manufacture of ID cards or driver's license throughout the State of Indonesia. Plastic cards are starting to be used as an exclusive card for ATM and Credit Card is now mandatory ID Card is used as an ingredient in a variety of situations and conditions. Not only the agencies and large companies, but also on a small scale event in Campus kepanitian and RT / RW.
  • 28. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 27 Figure 2: PVC ID Card Then to start the business of making ID card does require a large capital?Complex technology? As well as higher expertise? Together www.belajarmesin.com you can build a business begun making your ID Card with very little capital is Rp. 1,175,000 . fact in our Sales Package which includes DVD Tutorial Steps - Step Making ID Card , you will earnBonus Materials Production. Figure 3: Promo Package Machine ID Card
  • 29. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 28 Package Machine ID Card Promo Package in this page we have designed in such a way for those of you who want to immediately undertake the production process so the machine arrives at your workshop. Figure 4: Mechanical Plong & Bonus Material Production The machine ID Card Sales Package consists of: 1. Hot & Cold Lamination Machine (2 in 1 Hot & Cold) 2. Plong machine ID Card 3. Oval hole punch pliers ID Card 4. Production of materials up to 500 ID Card * check availability 5. 10 Set The ID Card (5 colors) * check availability If you want to be serious in this business, you will need a machine - machine workshop support to ensure you become a One Stop PVC Card Production.Because by presenting machines - machines below
  • 30. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 29 in your business, we guarantee you are able to manufacture PVC card with demand and specifications are increasingly exclusive. Advanced Finishing Machines Through the machines in the above package you are able to produce ID Card for the purposes of the committee until firm. But there are times when we meet with clients who want to make ID Card with a more exclusive finish, with embossed and shiny as contained in the ATM card and credit card. Figure 5: Credit Cards with Emboss Name & Number This process is called making embossed with embossing process. We recommend that you equip your workshop with Emboss Machine Precision 70 characters which we sell separately. Detailed information aboutCredit Card Machine Emboss you can see in the following link:
  • 31. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 30 Link 1: 70 Characters Emboss Machine Precision After passing embossed embossing process, we also require mandatory machine in the world of printing, the machine hotprint / Emboss / Pond . machine hotprint for ID Card price is not expensive machines hotprint XL (Large) , as well asmachines for Invitation hotprint . But by having hotprint machine for ID Card, you can also produce exclusive business card with hotprint specifications and emboss. More information about Hotprtint & Emboss Machine size 10cm x 5cmcan be viewed at the link below:
  • 32. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 31 Links 2: Machinery hotprint Card GET FREE ADDITIONAL PRODUCTION MATERIAL WHILE STOCK
  • 33. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 32 **SELAMA PERSEDIAAN MASIH ADA** HP : 081.331.66.33.30 | BB : 226004D5 | Flexi : 031.7177.5303 Gambar 1 : Hasil Produksi ID Card Peluang Bisnis ID Card Dewasa ini, penggunaan Kartu Berbahan PVC sudah marak dimana- mana, bahkan menjadi bahan dasar dalam pembuatan KTP maupun SIM di seluruh Negara Indonesia. Kartu Plastik yang mulai digunakan sebagai kartu ekslusif untuk ATM dan Credit Card ini sekarang wajib digunakan sebagai bahan ID Card dalam berbagai situasi dan kondisi. Bukan hanya pada instansi dan perusahaan besar, tapi juga pada acara kepanitian skala kecil di Kampus dan RT/RW.
  • 34. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 33 Gambar 2 : ID Card PVC Lalu untuk memulai bisnis pembuatan ID Card apakah membutuhkan modal yang besar? Teknologi yang rumit? Serta Keahlian yang tinggi? Bersama www.belajarmesin.com anda bisa muali membangun bisnis pembuatan ID Card anda dengan modal yang sangat kecil yaitu Rp. 1,175,000. Bahkan dalam Paket Penjualan kami yang sudah termasuk DVD Tutorial Langkah - Langkah Pembuatan ID Card ini, anda akan mendapatkan Bonus Bahan-Bahan Produksi.
  • 35. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 34 Gambar 3 : Promo Paket Mesin ID Card Paket Mesin ID Card Promo Paket dalam halaman ini sudah kami rancang sedemikian rupa bagi anda yang ingin segera melakukan proses produksi begitu mesin ini tiba di workshop anda.
  • 36. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 35 Gambar 4 : Mesin Plong & Bonus Bahan Produksi Adapun Paket Penjualan Mesin ID Card ini terdiri dari : 1. Mesin Laminasi Panas & Dingin ( 2 in 1 Hot & Cold ) 2. Mesin Plong ID Card 3. Tang Oval Pembolong ID Card 4. Bahan Produksi hingga 500 ID Card *cek ketersediaan 5. 10 Set Tempat ID Card (5 warna) *cek ketersediaan Jika anda ingin lebih serius di bisnis ini, anda akan memerlukan mesin - mesin penunjang untuk menjamin workshop anda menjadi One Stop PVC Card Production. Karena dengan menghadirkan mesin
  • 37. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 36 - mesin di bawah ini di usaha anda, kami menjamin anda mampu memproduksi kartu PVC dengan permintaan dan spesifikasi yang makin eksklusif. Mesin Finishing Lanjutan Lewat Mesin-mesin dalam paket di atas anda sudah mampu memproduksi ID Card untuk keperluan kepanitiaan hingga perusahaan. Namun ada kalanya kita bertemu dengan klien yang ingin membuat ID Card dengan finishing yang lebih eksklusif, yaitu dengan huruf timbul dan mengkilat seperti yang terdapat pada Kartu ATM dan Kartu Kredit. Gambar 5 : Kartu Kredit dengan Emboss Nama & Nomor
  • 38. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 37 Proses pembuatan huruf timbul ini disebut dengan Proses Embossing. Kami menyarankan anda memperlengkapi workshop anda dengan Mesin Emboss 70 Karakter Presisi yang kami jual secara terpisah. Informasi lengkap tentang Mesin Emboss Kartu Kredit bisa anda lihat di link berikut ini : Link 1 : Mesin Emboss 70 Karakter Presisi Setelah melewati proses emboss huruf timbul, kita juga memerlukan mesin wajib di dunia percetakan, yaitu Mesin
  • 39. Mencegah Pengangguran dengan Capital Desain Grafis Dakwah 38 Hotprint/Emboss/Pond. Mesin Hotprint untuk ID Card harganya tidak semahal Mesin Hotprint XL (Besar), maupun Mesin Hotprint untuk Undangan. Namun dengan memiliki Mesin Hotprint untuk ID Card ini, anda juga bisa memproduksi kartu nama eksklusif dengan spesifikasi hotprint dan emboss. Informasi lebih lanjut tentang Mesin Hotprtint & Emboss ukuran 10cm x 5cm bisa di lihat pada link di bawah ini : Link 2 : Mesin Hotprint Kartu Nama