Bagi rekan guru yang belum bisa mengikuti Uji Kompetensi Guru (UKG) yang diselenggarakan mulai tanggal 9 sampai 29 November 2015, bisa mengikuti UKG susulan bedasarkan surat edaran resmi dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan bersama Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan.
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Surat lpmp-dinas tentang pelaksanaan UKG susulan dan Jadwal UKG susulan 2015
1. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DIREKTORAT JENDERAL
GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat-10270
Telp. 021 -57955141, Fax 021 – 57955141
Nomor : 8787/B/PR/2015 6 November 2015
Lampiran : 1 (satu) Lembar
Hal : Pelaksanaan Uji Kompetensi Guru Susulan Tahun 2015
Kepada Yth.
1. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
2. Kepala Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan
Seluruh Indonesia
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
melaksanakan uji kompetensi guru (UKG) antara tanggal 9-27 November 2015 di seluruh
Indonesia dengan jumlah sasaran sebanyak 2.587.253 orang sebagaimana telah tercatat
sebagai peserta dalam sistem pendataan UKG. Sementara itu masih ada beberapa guru yang
belum tercatat menjadi peserta UKG dengan beberapa alasan. Guru tersebut dapat mengikuti
UKG susulan yang rencana akan dilaksanakan pada tanggal 7-11 Desember 2015.
Sehubungan dengan hal tersebut, dengan ini kami mohon kerjasama Saudara untuk beberapa
hal terkait dengan persiapan dan pelaksanaan UKG susulan sebagai berikut.
1. Melakukan pendataan peserta UKG susulan, penandaan TUK, dan penandaan jadwal dengan
menggunakan aplikasi UKG yang sudah disediakan, dengan batas waktu sampai dengan
tanggal 27 November 2015..
2. Ketentuan guru yang dapat mengikuti UKG susulan sesuai adalah:
a. guru yang telah menjadi peserts UKG tetapi salah menetapkan mata pelajaran;
b. guru yang belum tercantum sebagai peserta UKG (baik yang sudah ada dalam Dapodik
maupun belum), tidak termasuk guru Agama.
3. Penentuan mata pelajaran dalam keikutsertaan UKG adalah;
a. guru yang memiliki dua sertifikat pendidik, menetapkan mata pelajaran UKG sesuai
dengan kualifikasi akademiknya;
b. guru yang belum memiliki sertifikat pendidik, menetapkan mata pelajaran UKG:
1) guru yang diangkat sampai dengan 30 Desember 2005, mata pelajaran UKG sesuai
dengan kualifikasi akademiknya, atau mata pelajaran yang diampunya;
2) guru yang diagkat mulai 1 Januari 2006, mata pelajaran UKG sesuai dengan kualifikasi
akademiknya.
4. Melakukan koordinasi dengan PPPPTK, LPPKS, LPPPTK-KPTK terkait, mengenai teknis
pelaksanaan UKG susulan.
2. 5. Jadwal persiapan (pendataan peserta) dan pelaksanaan UKG susulan secara terperinci
sebagaimana terlampir.
Informasi secara lengkap terkait dengan teknis dan mekanisme pendataan UKG susulan akan
diinformasikan dalam aplikasi pendataan peserta UKG (AP2UKG) susulan.
Atas perhatian Saudara, kami sampaikan terima kasih.
Direktur Jenderal,
Sumarna Surapranata
NIP 195908011985031002
Tembusan Yth.:
1. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan;
2. Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
3. Sekretaris Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan;
4. Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat Kemendikbud;
5. Kepala PPPPTK;
6. Kepala LPPKS
7. Kepala LPPPTK-KPTK.
3. Lampiran Surat
Nomor : 8787/B/PR/2015
Tanggal : 6 November 2015
JADWAL PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN UKG SUSULAN
No Tahap dan Jenis Kegiatan
Ditjen
GTK
LPMP
Dinas
Pend
Guru TUK Jadwal
1 Rapat Koordinasi √ √ 13-14 November
2
Publikasi Data Peserta UKG
Susulan melalui AP2UKG
√ 16 November
3
Guru melapor ke Dinas
Pendidikan Kab/Kota
√ √ 16-25 November
4
Penambahan Data Baru
(mekanisme akan
diinformasikan melalui
aplikasi AP2UKG)
√ √ √ 16-25 November
5 Verifikasi dan Validasi √ √ √ 16-25 November
6
Penetapan TUK untuk UKG
susulan
√ √ 16-25 November
7 Penandaan TUK √ 20-27 November
8 Penandaan Jadwal √ 20-27 November
9
Sinronikasi Data Peserta UKG
susulan ke Server UKG
√ 28-30 November
10 Pelaksanaan UKG Susulan √ √ √ √ √ 7-11 Desember
Catatan :
Jadwal UKG susulan dapat disesuaikan dengan mempertimbangkan jadwal ujian akhir
semester, bagi sekolah yang akan dijadikan TUK.
Direktur Jenderal,
Sumarna Surapranata
NIP 195908011985031002