Inventory, EOQ & FIFO, LIFO _ Materi Training "INVENTORY & WAREHOUSING MANAGE...Kanaidi ken
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang metode perhitungan harga pokok persediaan, khususnya metode FIFO dan LIFO secara perpetual. Diberikan contoh kasus dengan data transaksi pembelian dan penjualan barang untuk mengilustrasikan pencatatan harga pokok persediaan menggunakan metode FIFO dan LIFO.
Dokumen tersebut membahas fungsi dan operasi gudang yang meliputi penerimaan barang, penyimpanan, pengambilan pesanan, dan pengiriman. Fungsi utama manajemen gudang adalah menerima, menyimpan, mengambil, dan mengirimkan barang secara efisien untuk memenuhi permintaan pelanggan. Dokumen ini juga memberikan prinsip-prinsip perencanaan dan operasi gudang yang baik seperti sistem aliran material, penataan ruang
Alur Aktifitas Warehousing_ Materi Training "INVENTORY & WAREHOUSING MANAGEMENT"Kanaidi ken
1. Aktifitas penerimaan barang di gudang meliputi penerimaan fisik barang, pengecekan dokumen, dan pengecekan persyaratan penanganan barang.
2. Put away adalah menempatkan barang yang telah dicek ke lokasi penyimpanan sesuai dengan sistem.
3. Penyimpanan barang dilakukan sesuai karakteristik barang dengan metode seperti rakting tinggi, paletisasi, atau rak shelving."
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan gudang yang efektif dan efisien, meliputi aktivitas penerimaan, penyimpanan, pengendalian, pengeluaran barang, dan pelaporan. Hal penting lainnya adalah pengangkutan dan pengiriman barang secara efisien serta penerapan sistem delivery yang memudahkan pelayanan.
Modul ini membahas tentang penerimaan dan pengiriman barang di gudang perusahaan. Terdapat empat elemen utama yaitu gudang, sistem manajemen gudang, petugas gudang, dan aktivitas gudang. Dibahas pula tentang prosedur penerimaan dan pengiriman barang serta dokumentasinya.
Manajemen Pergudangan__Materi Training "MANAJEMEN LOGISTIK & SCM"Kanaidi ken
Dokumen tersebut membahas tiga aktivitas utama manajemen pergudangan yaitu penerimaan barang, penyimpanan dan penyiapan, serta pengiriman. Aktivitas penerimaan barang mencakup pemeriksaan fisik dan dokumen barang, penyimpanan meliputi penempatan barang di lokasi penyimpanan sesuai dengan sistem, sedangkan pengiriman meliputi pengepakan, penimbangan, penempatan di trailer, hingga distribusi bar
Inventory, EOQ & FIFO, LIFO _ Materi Training "INVENTORY & WAREHOUSING MANAGE...Kanaidi ken
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang metode perhitungan harga pokok persediaan, khususnya metode FIFO dan LIFO secara perpetual. Diberikan contoh kasus dengan data transaksi pembelian dan penjualan barang untuk mengilustrasikan pencatatan harga pokok persediaan menggunakan metode FIFO dan LIFO.
Dokumen tersebut membahas fungsi dan operasi gudang yang meliputi penerimaan barang, penyimpanan, pengambilan pesanan, dan pengiriman. Fungsi utama manajemen gudang adalah menerima, menyimpan, mengambil, dan mengirimkan barang secara efisien untuk memenuhi permintaan pelanggan. Dokumen ini juga memberikan prinsip-prinsip perencanaan dan operasi gudang yang baik seperti sistem aliran material, penataan ruang
Alur Aktifitas Warehousing_ Materi Training "INVENTORY & WAREHOUSING MANAGEMENT"Kanaidi ken
1. Aktifitas penerimaan barang di gudang meliputi penerimaan fisik barang, pengecekan dokumen, dan pengecekan persyaratan penanganan barang.
2. Put away adalah menempatkan barang yang telah dicek ke lokasi penyimpanan sesuai dengan sistem.
3. Penyimpanan barang dilakukan sesuai karakteristik barang dengan metode seperti rakting tinggi, paletisasi, atau rak shelving."
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan gudang yang efektif dan efisien, meliputi aktivitas penerimaan, penyimpanan, pengendalian, pengeluaran barang, dan pelaporan. Hal penting lainnya adalah pengangkutan dan pengiriman barang secara efisien serta penerapan sistem delivery yang memudahkan pelayanan.
Modul ini membahas tentang penerimaan dan pengiriman barang di gudang perusahaan. Terdapat empat elemen utama yaitu gudang, sistem manajemen gudang, petugas gudang, dan aktivitas gudang. Dibahas pula tentang prosedur penerimaan dan pengiriman barang serta dokumentasinya.
Manajemen Pergudangan__Materi Training "MANAJEMEN LOGISTIK & SCM"Kanaidi ken
Dokumen tersebut membahas tiga aktivitas utama manajemen pergudangan yaitu penerimaan barang, penyimpanan dan penyiapan, serta pengiriman. Aktivitas penerimaan barang mencakup pemeriksaan fisik dan dokumen barang, penyimpanan meliputi penempatan barang di lokasi penyimpanan sesuai dengan sistem, sedangkan pengiriman meliputi pengepakan, penimbangan, penempatan di trailer, hingga distribusi bar
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas tentang manajemen gudang dan pergudangan, (2) Menguraikan fungsi dan operasi dasar manajemen gudang seperti penerimaan, penyimpanan, dan pengeluaran barang, (3) Juga menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan perusahaan pergudangan dan cara untuk memaksimalkan produktivitas gudang.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang penyimpanan barang di gudang, termasuk pengertian penyimpanan, model tata letak gudang, faktor yang harus diperhatikan, tujuan penyimpanan, SOP penyimpanan, prosedur penyimpanan yang baik, dan pemilihan sistem penyimpanan.
[Ringkasan]
Tugas mandiri ini membahas tentang gudang, meliputi definisi, letak, jenis barang, aktivitas, fungsi, sistem operasional, lingkup operasional, jenis berdasarkan fungsi, dan manfaat gudang ekonomi dan pelayanan.
Dokumen tersebut membahas tentang aktivitas penyiapan barang (picking) di gudang, meliputi tahapan-tahapannya, cara meningkatkan produktivitas, hambatan yang mungkin terjadi, dan tips untuk memperbesar produktivitas picking."
Inventory Management _ Materi Training "INVENTORY & WAREHOUSING MANAGEMENT"Kanaidi ken
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya manajemen persediaan yang baik bagi perusahaan. Persediaan yang terlalu besar atau kecil dapat menimbulkan masalah, sehingga perlu dikelola dengan baik untuk mendukung keuntungan perusahaan. Dokumen ini juga menjelaskan peranan, jenis, dan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya persediaan.
Dokumen tersebut membahas pentingnya akurasi data persediaan dan metode untuk meningkatkannya. Metode utama yang disebutkan adalah stock opname atau cycle counting, yaitu menghitung stok secara berkala untuk memverifikasi data dengan kondisi fisik dan mengidentifikasi perbedaan. Hal ini penting untuk mengendalikan persediaan, menghitung nilai inventori, dan meningkatkan tingkat layanan.
Manajemen pengadaan membahas tentang tugas-tugas bagian pengadaan dalam memilih dan mengelola supplier, meliputi proses pembelian rutin maupun tender, kriteria pemilihan supplier, teknik penilaian kinerja supplier, serta manfaat sistem e-procurement bagi perusahaan.
Standard Operating Procedure (SOP) merupakan pedoman kerja standar yang dibutuhkan untuk mengatur operasional pergudangan secara jelas agar tujuan, kualitas pekerjaan, dan aset perusahaan terlindungi. Dokumen ini membahas contoh SOP untuk penerimaan barang yang mencakup tahapan proses, dokumentasi, dan petunjuknya. Perusahaan dapat memperoleh konsultasi untuk menyusun SOP pergudangan maupun dokumen ter
Manajemen Rak dalam Pergudangan_Materi Pelatihan "WAREHOUSING MANAGEMENT"Kanaidi ken
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen rak gudang dan proses picking barang di gudang, termasuk jenis-jenis rak gudang, aktivitas utama di gudang seperti penerimaan, penyimpanan, penyiapan barang, tantangan dan tips untuk meningkatkan efisiensi proses picking."
Prosedur Standar Operasi (SOP) ini menetapkan kebijakan dan proses untuk pengiriman, penerimaan, dan penyimpanan barang secara efisien dan efektif di gudang, dengan tanggung jawab utama manajer distribusi dan gudang.
This document discusses key principles of warehouse management and design. It describes how warehouses can serve as consolidation or switching facilities rather than just storage. The benefits of warehouses include consolidation of shipments, postponement of production, stockpiling for seasonal demand, and providing services like assortments and production support. Effective warehouse design considers the number of storeys, height utilization, and straight product flow. Handling technology aims for continuity of movement and moving items in large quantities.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Manajemen gudang adalah pengelolaan pergudangan dan pendistribusian barang agar tetap terjaga kualitasnya dan didistribusikan tepat waktu, spesifikasi, dan jumlah kepada pembeli. Fungsi utama manajemen gudang meliputi penerimaan, penyimpanan, pengambilan barang sesuai pesanan, dan pengiriman barang ke pelanggan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, fungsi, tujuan, mekanisme, dan administrasi pergudangan. Secara ringkas, pergudangan adalah kegiatan penyimpanan barang mulai dari proses penerimaan, penyimpanan, pengeluaran, hingga administrasi untuk menjamin kelancaran distribusi barang.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas tentang manajemen gudang dan pergudangan, (2) Menguraikan fungsi dan operasi dasar manajemen gudang seperti penerimaan, penyimpanan, dan pengeluaran barang, (3) Juga menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan perusahaan pergudangan dan cara untuk memaksimalkan produktivitas gudang.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang penyimpanan barang di gudang, termasuk pengertian penyimpanan, model tata letak gudang, faktor yang harus diperhatikan, tujuan penyimpanan, SOP penyimpanan, prosedur penyimpanan yang baik, dan pemilihan sistem penyimpanan.
[Ringkasan]
Tugas mandiri ini membahas tentang gudang, meliputi definisi, letak, jenis barang, aktivitas, fungsi, sistem operasional, lingkup operasional, jenis berdasarkan fungsi, dan manfaat gudang ekonomi dan pelayanan.
Dokumen tersebut membahas tentang aktivitas penyiapan barang (picking) di gudang, meliputi tahapan-tahapannya, cara meningkatkan produktivitas, hambatan yang mungkin terjadi, dan tips untuk memperbesar produktivitas picking."
Inventory Management _ Materi Training "INVENTORY & WAREHOUSING MANAGEMENT"Kanaidi ken
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya manajemen persediaan yang baik bagi perusahaan. Persediaan yang terlalu besar atau kecil dapat menimbulkan masalah, sehingga perlu dikelola dengan baik untuk mendukung keuntungan perusahaan. Dokumen ini juga menjelaskan peranan, jenis, dan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya persediaan.
Dokumen tersebut membahas pentingnya akurasi data persediaan dan metode untuk meningkatkannya. Metode utama yang disebutkan adalah stock opname atau cycle counting, yaitu menghitung stok secara berkala untuk memverifikasi data dengan kondisi fisik dan mengidentifikasi perbedaan. Hal ini penting untuk mengendalikan persediaan, menghitung nilai inventori, dan meningkatkan tingkat layanan.
Manajemen pengadaan membahas tentang tugas-tugas bagian pengadaan dalam memilih dan mengelola supplier, meliputi proses pembelian rutin maupun tender, kriteria pemilihan supplier, teknik penilaian kinerja supplier, serta manfaat sistem e-procurement bagi perusahaan.
Standard Operating Procedure (SOP) merupakan pedoman kerja standar yang dibutuhkan untuk mengatur operasional pergudangan secara jelas agar tujuan, kualitas pekerjaan, dan aset perusahaan terlindungi. Dokumen ini membahas contoh SOP untuk penerimaan barang yang mencakup tahapan proses, dokumentasi, dan petunjuknya. Perusahaan dapat memperoleh konsultasi untuk menyusun SOP pergudangan maupun dokumen ter
Manajemen Rak dalam Pergudangan_Materi Pelatihan "WAREHOUSING MANAGEMENT"Kanaidi ken
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen rak gudang dan proses picking barang di gudang, termasuk jenis-jenis rak gudang, aktivitas utama di gudang seperti penerimaan, penyimpanan, penyiapan barang, tantangan dan tips untuk meningkatkan efisiensi proses picking."
Prosedur Standar Operasi (SOP) ini menetapkan kebijakan dan proses untuk pengiriman, penerimaan, dan penyimpanan barang secara efisien dan efektif di gudang, dengan tanggung jawab utama manajer distribusi dan gudang.
This document discusses key principles of warehouse management and design. It describes how warehouses can serve as consolidation or switching facilities rather than just storage. The benefits of warehouses include consolidation of shipments, postponement of production, stockpiling for seasonal demand, and providing services like assortments and production support. Effective warehouse design considers the number of storeys, height utilization, and straight product flow. Handling technology aims for continuity of movement and moving items in large quantities.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Manajemen gudang adalah pengelolaan pergudangan dan pendistribusian barang agar tetap terjaga kualitasnya dan didistribusikan tepat waktu, spesifikasi, dan jumlah kepada pembeli. Fungsi utama manajemen gudang meliputi penerimaan, penyimpanan, pengambilan barang sesuai pesanan, dan pengiriman barang ke pelanggan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, fungsi, tujuan, mekanisme, dan administrasi pergudangan. Secara ringkas, pergudangan adalah kegiatan penyimpanan barang mulai dari proses penerimaan, penyimpanan, pengeluaran, hingga administrasi untuk menjamin kelancaran distribusi barang.
[Ringkasan]
Tugas mandiri ini membahas tentang gudang, meliputi definisi, letak, jenis barang, aktivitas penyimpanan, fungsi, sistem operasi, lingkup operasi, jenis berdasarkan fungsi, dan manfaat gudang dari sisi ekonomi dan pelayanan. Dokumen ini memberikan gambaran menyeluruh tentang konsep dan peran penting gudang dalam logistik.
Dokumen tersebut membahas audit persediaan dan gudang. Secara garis besar, dokumen ini menjelaskan tentang pengertian persediaan, fungsi bisnis dalam siklus persediaan, tujuan audit persediaan, dan prosedur audit persediaan yang disarankan.
Manajemen rantai supplai farmasi membahas tentang pengertian, komponen, dan peran apoteker dalam manajemen rantai supplai obat mulai dari pembelian bahan baku, produksi, penyimpanan, distribusi hingga ke konsumen akhir.
1. Makalah ini membahas tentang pergudangan sebagai aktivitas penting dalam logistik yang berfungsi menyimpan barang untuk produksi dan distribusi.
2. Aktivitas utama dalam pergudangan meliputi pemeriksaan barang masuk, penyimpanan, inventarisasi persediaan, pengendalian persediaan, dan sistem informasi pergudangan.
3. Perancangan tata letak gudang yang baik penting untuk memaksimalkan ruang, peralatan, tenaga kerja, dan ef
Pemeriksaan persediaan bertujuan untuk menilai internal kontrol dan kesesuaian pengukuran, penyajian, dan pengungkapan persediaan dengan standar akuntansi. Prosedurnya meliputi evaluasi kontrol internal, observasi stock opname, pemeriksaan harga dan rekonsiliasi persediaan, serta pengujian cut-off pembelian dan penjualan.
Pemeriksaan persediaan bertujuan untuk mengevaluasi internal kontrol dan kesesuaian pengukuran dan penyajian persediaan dengan standar akuntansi. Langkah-langkahnya meliputi evaluasi internal kontrol, stock opname, pengujian harga dan penyisihan, serta kesesuaian penyajian di laporan keuangan dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfDenysErlanders
Buku non teks yang bermutu dapat memperkaya pengalaman
belajar siswa. Buku-buku ini menawarkan konten yang inspiratif,
inovatif, dan mendorong pengembangan karakter siswa.
Pemanfaatan buku non teks bermutu membutuhkan peran aktif
guru untuk memilih dan
mengintegrasikannya ke dalam pembelajaran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
summary warehouse
1. Curriculum Vitae
Nama Lengkap : Regina Rizky Gunawan
Nama Panggilan : Regina
Tempat Tanggal Lahir : Bekasi, 22 Mei 1995
Alamat : Asrama Brimob, Cipinang
Atas Blok G No 21
No Hp : 081908316982
Alamat E-mail : Reginarizky79@yahoo.co.id
Hobby : Menonton Film,
Mendengarkan musik,
Memasak
Zodiak : Gemini
2. Tinggi Badan : 165cm
Berat Badan : 50kg
Agama : Islam
Pendidikan :
- 2oo1-2007 SD Negeri Kota Baru 1
- 2007-2010 SMP Negeri 13 Bekasi
- 2010-2013 SMA Negeri 12 Bekasi
3.
4. Pengertian dari Warehouse
Salah satu bagian dari
sistem logistik, di dalam
warehouse kita dapat
menyimpan bahan
produksi atau yang lebih
akrab kita dengar
inventory, yakni barang
yang disimpan untuk
keperluan di masa yang
akan datang.
5. Fungsi Warehouse
Menerima semua kedatangan material baik dari lokal
atau pun dari impor.
Menyimpan material yang selanjutnya akan digunakan
sebagai proses produksi
Terlaksananya proses supply dengan rencana produksi
Terkontrolnya kualitas dan kuantitas part yang berada
dalam pengawasan warehouse(inventory/stock check)
7. RECEIVING
1. RECEIVING Receiving adalah proses penerimaan
material, baik material lokal mau pun material impor.
Bagian receiving melakukan penerimaan material dan
pengecekaan terhadap barang-barang yang diterima
sesuai dengan dokumen pengiriman dari supplier.
8. Terima barang masuk dari supplier
Pastikan varang dating sudah dip roses BC masuk, dari bea
cukai( koordinasi dengan Exim
Unloading atau turunkan barang
Cocokan material yang di terima dengan dokumen
pengiriman ( surat jalan / delivery order / invoice / packing
list )
Jika sesuai barang yang diterima dengan surat jalan, beri
tanda check list pada surat jalan
Tandatangani surat jalan pada kolom receive, dengan
mengetahui atasan warehous
9. Surat jalan original dikembalikan ke supplier, lembar copy
di simpan untuk kepentingan warehouse
Jika di temukan box rusak pada saat barang di terima,
pisahkan dan simpan pada reject area, ambil foto jika di
perlukan.
Apa bila barang yang di terima ada penyimpangan antara
actual dengan dokumen pengiriman, maka buatkan
DISCREPANCY OF DELIVERY, untuk claim kekurangan /
kelebihan pada supplier.
Pastikan material yang di terima dilakukan check oleh
incoming Quality control (IQC)
Material yang sudah di check dapay di lakukan proses
penempatan ( storing).
10. STORING
2. Storing merupakan tempat dimana baha baku
disimpan sebagai stok persediaan yang selanjutnya
dapat di serap oleh proses produksi untuk di gunakan
sebagai perkaitan suatu produk. Bagian storing adalah
sebagai pemegang stock barang ( stock keeper ), yang
bertanggung jawab terhadap kuantitas dan kualitas
barang yang ada dalam pengawasan warehouse. Pada
proses ini material setelah di check bagian receiving
kemudian di simpan sesuai lay out.
11. PROSEDUR :
Pastikan kuantiti barang yang di terima sesuai dengan
dokumen delivery.
Pastikan barang di dalam kemasan karton sesuai dengan
label barang, sengan cara membuka kemasan carton.
Apabila actual barang yang di terima tidak sesuai dengan
kemasan dan dokumen pengiriman maka buatkan
DISCREOANCY OF DELIVERY, sebagai claim ke supplier.
Simpan material sesuai dengan lokasi yang di tentukan
sesuai lay out.
Catat pada kartu stock untuk pemasukan barang pada
kolom barang masuk
12. ISSUING
3. ISSUING
Issuing merupakan pengeluaran barang-barang dari
warehouse ke produksi atas dasar permintaan dari
bagian produksi, dan akan di gunakan untuk
membuat suatu produk. Barang-barang yang di
keluarkan untuk kebutuhan produksi adalah sesuai
dengan tertera pada form permintaan barang sebagai
WORK ORDER
13. PROSEDUR :
Terima Work order ( WO )
Siapkan material satu persatu sesuai permintaan yag
tertera pada WO
Update kartu stock, setiap barang yang di ambil pada
lokasi part dengan cara mengurangi pada kolom OUT(
keluar barang )
Kirim material
Pastikan material yang di kirim ke produksi sesuai
dengan work station di produksi
14. FINISHED GOODS
4. FINISHED GOODS
Yaitu tempat penyimpanan produk hasil proses
produksi dan selanjutnya untuk di kirim ke
customer(ekspor). Produk yang masuk ke gudang
penyimpanan adalah produk yang sudah inspeksi
OQC.
15. A. Handling FG
1. Terima informasi produk OK, sebagai posting barang
sudah di check QC
2. Input pada kartu stock
3. Dalam penyimpanan produk jadi, perhatikan
keamanan produk agar terhindar dari kerusakan
16. B. Persiapan Ekspor
4. Check schedule ekspor pada shiping schedule.
5. Terima sales order
6. Siapkan model FG yang akan di ekspor, perhatikan
serial nomer
7. Lakukan palleting
8. Lakukan check sheet untuk menyatakan model, serial
no yang akan di ekspor
9. Tempelkan no urutan pallet pada produk yang akan di
ekspor.
17. C. Loading Ekspor
1. Terima container kosong untuk dimuat FG
2. Cek no container, no pol, no seal sesuai dengan syrat
jalan.
3. Pastikan destination tujuan ekspor untuk container
yang di muat
4. Hitung kapasitas muat dan posisi pallet pada
container
5. Muat FG ke dalam container
18. 6. Bila sudah selesai muat, tutup pintu container
7. Kunci pintu container dengan menggunakan seal,
pasang sticker bea cukai pada pintu container.
8. pastikan dokumen ekspor sesuai.
9. Ambil foto untuk dokumentasi, saat container kosong,
container sudah muat sebelum di tutup, dan setelah di
tutup.
10. Apabila dokumen sudah lengkap container siap di
berangkatkan
19. PATROL CONTROL FUNGSI
5. PART CONTROL Fungsi :
1. Sebagai staff administrasi dan menangani proses dokumen yang
berhubungan dengan material
2. Sebagai control part yang berada dalam pengawasan warehouse
terutama dalam control kelengkapan material untuk kebutuhan
produksi.
3. Sebagai penyambung informasi yang berhubungan dengan
operasional warehouse secara akurat dan tepat waktu.
4. Sebagai aliran informasi yang lancar dan datanya dapat di
pergunakan semaksimal mungkin kepada departemen terkait. 5.
Melakukan proses input data ke computer mengenai kedatangan dan
pengeluaran material.
https://romailprincipe.wordpress.com/2009
/12/10/tipe-gudang/
20.
21. Manufacturing plant warehouse
Manufacturing plant warehouse adalah gudang yang
ada di pabrik. Transaksi di dalam gudang ini meliputi
penerimaan dan penyimpanan material, pengambilan
material, penyimpanan barang jadi ke gudang,
transaksi internal gudang, dan pengiriman barang
jadi ke central warehouse, dristibution warehouse,
atau langsung ke konsumen.
Menurut John Warman, manufacturing plant
warehouse dapat dibagi-bagi lagi menjadi :
22. Gudang Opersional
Gudang operasional digunakan untuk menyimpan raw
material dansparepart yang nantinya akan diperlukan
dalam proses produksi, dalam gudang operasional ini
dapat pula disimpan barang-barang work in process.
23. Gudang Perlengkapan
Gudang perlengkapan merupakan gudang yang
digunakan untuk menyimpan perlengkapan yang akan
digunakan untuk memperlancar proses produksi.
Perlengkapan merupakan barang yang digunakan
untuk proses produksi tetapi tidak akan ditemui
di finished good.
24. Gudang Pemberangkatan
Gudang pemberangkatan adalah tempat yang
digunakan untuk menyimpan barang yang telah
menjadi finished good Dari gudang inilah
nantinya finished good sakan dikirimkan keluar, baik
ke distributor atau retailer. Gudang ini dapat juga
disebut gudang finished good.
25. Gudang Musiman
Gudang musiman adalah gudang yang bersifat
insidentil dan hanya ada pada saat gudang-gudang
baik operasional dan pemberangkatan penuh.
Gudang ini biasanya bukan milik pabrik, tetapi
disewa dari pihak lain untuk jangka waktu tertentu.
Di gudang ini dapat disimapn apa saja, mulai dari raw
material hinggafinished goods
26. Central Warehouse
Central warehouse adalah gudang pokok. Transaksi
didalam central warehouse meliputi penerimaan
barang jadi (dari manufacturing warehouse, langsung
dari pabrik, atau dari supplier), penyimpanan barang
jadi ke gudang dan pengiriman barang jadi
ke distribution warehouse.
27. Distribution Warehouse
Distribution warehouse adalah gudang distribusi. Transaksi dalam
gudang ini meliputi penerimaan barang jadi (dari central
warehouse, pabrik, atau supplier), penyipanan barang yang diterima di
gudang, pengambilan dan persiapan barang yang akan dikirim, dan
pengiriman barang ke konsumen, terkadang distribution
warehouse juga berfungsi sebagai central warehouse.
28. Retailer Warehouse
Retailer warehouse adalah gudang pengecer, jadi
dengan kata lain dapat dikatakan gudang yang
dimiliki toko yang menjual barang, langsung ke
konsumen.