Menjelaskan terkait sosial media dengan konsumen

1. Sosial Media
Impact of
Consumer
Behavior
Atika Rahmawati
601 821 0074

2. Media sosial adalah istilah longgar yang
merujuk pada media digital yang
menyediakan percakapan dua arah (atau
seluruh komunitas), sebagai lawan dari
situs web dan media digital lainnya yang
dirancang untuk menginformasikan,
tetapi tidak mengundang, diskusi.
Social Media
Social Media menurut Fitzpatrick (2013) dalam bukunya
Marketing management for non-marketing managers:
Situs jejaring sosial
seperti Facebook,
LinkedIn, Google+,
Nexopia, Badoo, atau
XING memberi orang
kesempatan untuk
terhubung dengan
teman dan keluarga,
terhubung kembali
dengan orang lain, dan
berbagi minat dan
informasi terlepas dari
kedekatan geografis.

3. Media sosial sebagai kumpulan ruang
dan alat online yang memungkinkan
individu dan kelompok untuk
menghasilkan konten dan terlibat dalam
percakapan interaktif, peer-to-peer, dan
pertukaran konten.
Social Media
Social Media menurut Ruth, dkk (2015) dalam bukunya The way
of the buy of fashion marketing consumer behavior and fashion
marketing:
Mencakup situs jejaring
sosial seperti Facebook,
situs bookmark sosial
seperti Delicious, situs
mikroblog seperti Twitter,
situs berita sosial seperti
Digg, situs berbagi video
seperti YouTube, situs
belanja sosial seperti
Wanelo, dan banyak
lainnya, semuanya
berpusat pada partisipasi
dan interaksi pengguna.

4. Aktif
Seperti pendekatan
periklanan, posting di
situs kaya konten harus
cukup sering untuk
mendorong interaksi
berulang
memilih media sosial yang
mungkin digunakan untuk
membantu pembeli
mengambil keputusan
Temukan
Penggemar
Konfirmasi
Kecocokan Posting yang paling cepat
diperhatikan adalah yang
dibagikan di antara
teman-teman
Hal-hal yang perlau dilakukan untuk mendapatkan keuntungan
dari promosi melalui media social menurut Fitzpatrick (2013)
dalam bukunya Marketing Management for non-marketing
managers:

5. Jadikan Serbaguna
Setiap pendekatan media sosial
harus mempertimbangkan dengan
hati-hati bagaimana pengguna
terlibat dalam media sosial — dan
memastikan bahwa kesan yang
dihasilkan investasi sama kuatnya
dengan lingkungan seluler, dan
pada perangkat lunak operasi
tertentu, seperti halnya pada
sistem yang digunakan oleh
perusahaan yang sedang
berkembang.
Biaya di media sosial
bukan berasal dari
teknologi itu sendiri, yang
biasanya dikelola oleh
perusahaan media sosial.
Mengingat media
sosial adalah sosial
Pahami Biaya
Konsumen
mengharapkan media
sosial menjadi media
sosial, pertukaran atau
percakapan antara
perusahaan dan
pelanggannya.
Hal-hal yang perlau dilakukan untuk mendapatkan keuntungan
dari promosi melalui media social menurut Fitzpatrick (2013)
dalam bukunya Marketing Management for non-marketing
managers:

6. Selama acara, media sosial
terutama digunakan untuk
mempromosikan elemen atau
fitur acara serta untuk berbagi
foto dan konten
Digunakan untuk pengalaman
untuk meningkatkan kesadaran,
mendorong kehadiran, dan
memberikan informasi umum.
Pentingnya amplifikasi sosial menurut menurut Smith & Hanover
(2016) dalam bukunya Experiental marketing: Secrets,
strategies, and success stories from the world's greatest brand
Setelah acara, sekitar
setengah dari pemasar
acara menggunakan
saluran sosial untuk
menghidupkan kembali
atau meringkas sorotan dan
memanfaatkan influencer
Media Sosial
Pra-Acara
Media sosial
selama acara
Media sosial
pasca acara

7. Evolusi web menurut Ruth, dkk (2015) dalam bukunya The way
of the buy of fashion marketing consumer behavior and fashion
marketing:
Periode Internet Periode Informasi Periode Konektivitas
Aktivitas Menerima informasi Mencari informasi Berinteraksi/mengalirkan
informasi
Metode Menggunakan provider
internet
Menggunakan mesin
pencari
Menggunakan platform
media sosial

8. CONTOH
PROMOSI DI
MEDIA SOSIAL

9. Terdapat iklan
JD.ID ketika
membuka aplikasi
tiktok. JD.ID
melakukan
promosi brandnya
melalui media
sosial tiktok.
Tiktok

10. Terdapat iklan
produk pada
platform sosial
media instagram
Instagram

11. Selain itu,
terdapat juga
promosi produk
pada platform
facebook
Facebook

12. Fitzpatrick, H. (2013). Marketing management for non-marketing managers:
Improving returns on tment. John Wiley & Sons, Ltd., The Atrium, Southern Gate,
Chichester, www.wilwy.com
Smith, K & Hanover, D. (2016). Experiental marketing: Secrets, strategies, and
success stories from the world's greatest brand. Published by John Wiley & Sons,
Inc., Hoboken, New Jersey
Rath, P. M., Bay, S., Gill, P., & Petrizzi, R. (2015). The why of the buy: Consumer
behavior and fashion marketing. Bloomsbury Publishing.
Referensi

13. CREDITS: This presentation template was
created by Slidesgo, including icons by Flaticon,
infographics & images by Freepik and
illustrations by Stories
Thankyou!