Mata kuliah ini membahas penerapan sistem informasi geografis dan teknik manajemen dalam pengelolaan SIG untuk berbagai bidang seperti pengelolaan perkotaan, wilayah pesisir dan laut, telekomunikasi, dan administrasi pertanahan. Mata kuliah ini berfokus pada penelusuran literatur, penyusunan makalah, dan evaluasi pemahaman mahasiswa melalui UTS, UAS, dan penugasan.

1. SIG DAN PEMETAAN SDA
PERIKANAN DAN KELAUTAN
MSDP
Pertemuan I
FAKULTAS PERTANIAN, KEHUTANAN DAN
KELAUTAN
UNIVERSITAS OTTOW GEISSLER
PAPUA
2018

2. DESKRIPSI
Mata kuliah ini dimaksudkan untuk mengaplikasikan
SIG berserta teknik manajemen dalam
pemeliharaan SIG. Di mana matak kuliah SIG akan
diaplikasikan dalam berbagai bidang antara lain,
untuk pengelolaan perkotaan, persisir dan lautan,
telekomunikasi dan administrasi pertanahan.
Tugas terdiri atas penelusuran literatur dan
penyusunan makalah.
Pemahaman dan penguasaan mhs dievaluasi
melalui UTS dan UAS serta tugas, dan penyajian
makalah.

3. PENGANTAR
• Perkembangan sistem informasi tak ada artinya
tanpa didukung oleh kemajuan teknologi jaringan
komputer. Melalui jaringan komputer akan
memungkinkan untuk dilakukan komunikasi dan
interaksi antar data yang secara fisik terpisah.
• Adanya teknologi ini, dapat mengatasi semua
hambatan baik dimensi waktu (dpt dilakukan
kapan saja) maupun dimensi geografis ( dari
tempat di mana saja yg terhubung dgn jarkom).

4. • Ciri utama SI adalah distribusi dan interaksi basis
data. SI merupakan kesatuan elemen yg tersebar
dan saling berinteraksi yang menciptakan aliran
informasi.
• Proses interaksi tsb berupa proses data dgn cara :
– Pemasukan
– Pengolahan
– Integrasi
– Komputasi atau perhitungan
– Penyimpanan dan
– Distribusi data/informasi

5. Tujuan SI
• Tujuan SI adalah untuk menyediakan dan
mensistematikakan informasi yang
merefleksikan seluruh kejadian atau kegiatan
yang diperlukan untuk mengendalikan
operasi-operasi organisasi.

6. • Dalam SI perlu dibedakan antara data dan
informasi.
– Data merupakan fakta yg ada dan melekat pada suatu
obyek spt : nilai, ukuran, berat, luas dsb.
– Informasi merupakan pengetahuan tambahan yang
diperoleh setelah dilakukan pemrosesan dari data tsb.
Nilai suatu informasi amat bergantung dari
pengetahuan yang dimiliki oleh para pengguna.
Atau dengan kata lain ; informasi merupakan
sekumpulan data yg relevan dan berkaitan (sesuai
validitas dan reabilitasnya), yg diolah dan diproses
menjadi bentuk yg mudah dipahami dan mudah diakses.

7. Bebas Akses SI
• Pengguna dengan bebas memanfaatkan
informasi sebagai pengetahuan, dasar
perencanaan dan landasaran dalam
mengambil suatu keputusan.

8. Defenisi SIG
• SIG adalah suatu rangkaian kegiatan yg dilakukan utk
mendapatkan gambaran situasi ruang muka bumi
atau informasi ttg ruang muka bumi yg diperlukan
utk dapat menjawab / menyelesaikan suatu masalah
yg terdapat di ruang muka bumi ybs.
• Rangkaian dari proses tsb sbb :
– Pengumpulan data
– Penataan
– Pengelolaan
– Penganalisisan dan
– Penyajian data/fakta, yang ada atau terdapat dalam ruang
muka bumi tertentu.

9. • Data/fakta yg ada dipermukaan bumi, sering
disebut juga data/fakta geografis atau
data/fakta spasial. Hasil analisisnya disebut
informasi geografis atau Informasi Spasial.
Dengan demikian SIG adalah rangkaian
kegiatan pengumpulan, penataan,
pengelolaan dan penganalisisan data/fakta
spasial sehingga diperoleh informasi spasial
utk dapat menjawab atau menyelesaikan
suatu masalah dalam ruang muka bumi
tertentu.

10. Next
Slide