SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
• Sekarang ini Peta (Data Geospasial) baik topografi maupun
tematik dalam bentuk model yang disajikan di atas kertas
(peta cetak) dapat (harus) dikonversi ke dalam sistem digital
(komputer), dan dikenal sebagai Peta Digital;
• Peta Digital tiada lain adalah sistem pemetaan dengan
penyimpanan data (spasial & non-spasial) dalam bentuk
basisdata, dikenal sebagai Basisdata Spasial;
• Sistem Informasi Geografis (SIG) atau Geographical
Information Systems (GIS) berbasiskan Peta Digital (Basisdata
Spasial).
BASISDATA – PETA DIGITAL - SIG
WHAT IS GIS?
• A technology
– hardware & software tools
• An information handling strategy
• The objective: to improve overall decision making
• Formal definition:
A system for capturing, storing, checking, integrating,
manipulating, analysing and displaying data which are
spatially referenced to the Earth. This is normally
considered to involve a spatially referenced computer
database and appropriate applications software”
GIS definition:
… a special case of information system where the
database consists of observation son spatially
distributed features, activities or events, which are
definable in space as points, lines or area. A
geographic information systems manipulates data
about these points, lines and areas to retrieve data for
ad hoc queries and analyses
WHAT IS GIS?
WHY IS GIS UNIQUE?
• GIS handles SPATIAL information
– Information referenced by its location in space
• GIS makes connections between activities based on spatial
proximity
Konsep GIS bukan hal yang baru!
Soho
• Epidemi kolera di London tahun 1854
Kematian
Sumur air
+
• Dipakai untuk memberikan informasi geografis yaitu :
o Informasi tentang dimana lokasi sesuatu di muka bumi.
o Pengetahuan tentang apa yang ada di suatu lokasi.
• Secara umum digunakan untuk merepresentasikan real world (dunia nyata).
• Maksud SIG ini ialah :
o Mengijinkan unsur geografis, dalam arti lokasi nyata, untuk
direpresentasikan secara digital sehingga dapat ditampilkan dalam
bentuk peta (analog).
o Menyediakan representasi digital real world untuk dipakai dalam operasi
management, pengambilan keputusan dan pengetahuan
TUJUAN PENGEMBANGAN SIG
Negara apakah
ini?
Indonesia
Dimanakah
Indonesia?
Di Koord. (L,B)
GIS: HISTORICAL BACKGROUND
Teknologi SIG dibangun dari dua komponen dasar:
– Digital cartography and CAD
– Data Base Management Systems
1
2
3
CAD System
ATTRIB
ID X,Y
1
2
3
ID
1
2
3
Data Base Management System
+ = Tekn. SIG
Penyimpanan
(storage)
Manipulasi
Analisis
Pemodelan
(modeling)
DBMSS
Data masukan (input)
peta, foto udara, data
statistik, tabel, dsb
Keluaran (output)
peta, laporan,
gambar 3D, dsb.
Basisdata Spasial
Sistem Informasi Geografik (SIG)
KONFIGURASI SIG
PENGERTIAN ‘S’ DALAM SIG
(Briggs, 1999)
• System: teknologinya
– Technology for the acquisition and management of spatial information
• Science: konsep & teori
– Comprehending the under-laying conceptual issues of representing data
and process in space-time.
– The science (or theory and concepts) behind the technology
• Studies: aplikasi (untuk membantu kehidupan manusia)
– Understanding the social, legal and ethical issues associated with the
application of GISy and GISc.
Dalam konteks ilmu (science): yang akan dibicarakan adalah ilmu yang dapat
diaplikasikan agar sistem mampu bekerja secara benar, memahami
kemampuan dan keterbatasan sistem. Contoh: sistem geo-referensi, kualitas
data masukan (input), dsb.
Digital
Mapping
Photo-
grammetry
Computer
Aided
Design
Surveying
Remote
Sensing
Databases
GIS
CROSS-DISCIPLINARY NATURE OF GIS
MENGAPA SIG DIPERLUKAN?
(Briggs, 1999)
• 80% aktivitas dari pemerintah daerah berhubungan dengan persoalan
lokasi (geographically based) : rencana tata ruang, zoning, pekerjaan
umum (jalan, air minum, pembuangan), sampah, kepemilikan tanah,
penilaian harga tanah, dsb
• sebagian besar pekerjaan yang berkaitan dengan pengelolaan sumber
daya alam, sumber daya lahan, transportasi memiliki komponen lokasi
(yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat)
– adanya aktivitas business yang memanfaatkan teknologi SIG:
– site selection, costumer analysis, logistics (vehicle tracking &
routing), eksplorasi sumber daya alam (minyak), pekerjaan teknik
sipil & rekayasa.
• penelitian ilmiah yang memanfaatkan SIG: geodesi, geografi, geologi,
antropologi, sosiologi, ekonomi, politik, epidemi, dll
AKTIVITAS/FUNGSI PADA SIG
Mengelola, menganalisis, berkomunikasi
dengan data geografik dan menggunakannya
untuk tujuan-tujuan, antara lain:
– Otomatisasi (automation) dalam:
– Produksi peta, menghitung (luas,
jarak, panjang rute), mengukur
kelerengan (slope), sudut pandang
(aspect & view)
– Integrasi (data dari berbagai macam
sumber)
– Memecahkan persoalan spasial yang
cukup kompleks
– Memenuhi permintaan (query)
pengguna
– Pemodelan (modelling)
• Organisasi yang memiliki sdm yang kompeten
dan terorganisir serta arah pengembangan
aplikasi SIG yang jelas (proyek dan/atau riset).
• Metodologi yang berkenaan dengan prosedur,
teknik dan cara penggunaan SIG yang baik untuk
mengerjakan aplikasi.
• Data sebagai jantung dari operasi SIG yang
disimpan dan dikelola dalam suatu basis data.
• Software merupakan program komputer untuk
menjalankan SIG yang perlu dipilih berdasarkan
kebutuhan penggunaan dan harga yang
dipasarkan
• Hardware adalah mesin yang mengoperasikan
SIG, seperti komputer, printer/plotter, digitizer dsb
yang umumnya dipilih sesuai karakteristik
software yang dipakai
INFRASTRUKTUR/KOMPONEN SIG
•1960-an perintisan awal untuk
menggambarkan kondisi bumi memakai basis
data komputer, menampilkan dan
mencetaknya.
•1970-an beberapa perusahaan
mengembangkan dan menjual sistem
komputer untuk pemetaan dan analisis.
•Awalnya hanya pemerintah yang memakai
karena faktor biaya yang mahal.
•1980-an terus berkembang dan banyak
digunakan oleh berbagai pihak dimana biaya
sudah lebih murah.
PETA CETAK – PETA DIGITAL - SIG
• CAD : Computer Aided Design/Drafting
– First graphic database
– Utilize computer graphic technology to automate the traditional drafting
• AM/FM : Automated Mapping/Facilities Management
– AM  similar to CAD to produce map
– FM  Automated systems that utilize DBMS technology to allow the
manipulation and query of information on facility installation, maintenance,
type, capacity, manufacturer/supplier, and so on (1960s, 1970s and 1980s)
without having related graphic database information stored in digital map
form.
– AM/FM 
• combaine facility location information (AM) with facility record
information (FM).
• Have strong linear/network graphic capabilities.
• GIS : Geographic Information System
PETA CETAK – PETA DIGITAL - SIG
• Merupakan kondisi/fenomena yang terjadi sebenarnya dan
dapat bersifat kompleks sesuai persepsi dari pengamat (yang
mengamati).
• Persepsi tentang jalan dari pengamat:
– Surveyor?
– Sipil?
Sebagai 2 sisi yang
perlu disurvei
Permukaan aspal
yang perlu dipelihara
REAL WORLD
MODEL REAL WORLD
(PEMROSESAN DENGAN KOMPUTER)
Data harus dikonversi menjadi bentuk yang dikenal oleh komputer (bentuk dijital).
Contoh untuk data topografi:
Sumur bor Jalan raya Kawasan lindung
Titik Garis
Luasan
(areal)
Poligon
+ 3
Titik/point
simpul/node
Garis / line
Segmen garis / arc
Dunia nyata
(real world)
Model
visialisasi:
Obyek
diterjemahkan
menjadi
elemen gambar
Komputer:
Elemen gambar
menjadi file
komputer
Obyek terlihat
seperti
apa adanya
MODEL REAL WORLD
(PEMROSESAN DENGAN KOMPUTER)
Data harus dikonversi menjadi bentuk yang dikenal oleh komputer (bentuk dijital).
Contoh untuk data topografi:
Dunia nyata
(real world)
Model
visialisasi:
Obyek
diterjemahkan
menjadi
elemen gambar
Komputer:
Elemen gambar
menjadi file
komputer
Obyek terlihat
seperti
apa adanya
Kawasan lindung
Luasan
(areal)
Poligon
Jalan raya
Garis
Garis / line
Segmen garis / arc
Sumur bor
Titik
+ 3
Titik/point
simpul/node

More Related Content

Similar to OPTIMALKAN DATA GEOGRAFIS

Sistem informasi geografis 1
Sistem informasi geografis   1Sistem informasi geografis   1
Sistem informasi geografis 1Dian Oktafia
 
Sistem informasi geografis 1
Sistem informasi geografis   1Sistem informasi geografis   1
Sistem informasi geografis 1Muklysh Rohmadi
 
Sistem informasi geografis
Sistem informasi geografisSistem informasi geografis
Sistem informasi geografis'Oke Aflatun'
 
Sistem Informasi Geografis 1
Sistem Informasi Geografis   1Sistem Informasi Geografis   1
Sistem Informasi Geografis 1Cv. Ainayya
 
Laporan praktikum sig proses digitasi pada software arcgis
Laporan praktikum sig proses digitasi pada software arcgisLaporan praktikum sig proses digitasi pada software arcgis
Laporan praktikum sig proses digitasi pada software arcgisMega Yasma Adha
 
Sistem Informasi Geografi (SIG) / Geographic Information System (GIS)
Sistem Informasi Geografi (SIG) / Geographic Information System (GIS)Sistem Informasi Geografi (SIG) / Geographic Information System (GIS)
Sistem Informasi Geografi (SIG) / Geographic Information System (GIS)Deny Sundari Syahrir
 
Konsep Sistem Informasi Geografis ( SIG )
Konsep Sistem Informasi Geografis ( SIG )Konsep Sistem Informasi Geografis ( SIG )
Konsep Sistem Informasi Geografis ( SIG )PanjiMuhammad3
 
Sistem Informasi Geografis 1
Sistem Informasi Geografis 1Sistem Informasi Geografis 1
Sistem Informasi Geografis 1Michael Finery
 
Tugas ii sig isp2 akhir
Tugas ii sig   isp2 akhirTugas ii sig   isp2 akhir
Tugas ii sig isp2 akhirSepli Umbase
 
Review komponen gis dan data collection
Review komponen gis dan data collectionReview komponen gis dan data collection
Review komponen gis dan data collection082393805433
 
Pertemuan 2 - Konsep Dasar SIG.pdf
Pertemuan 2 - Konsep Dasar SIG.pdfPertemuan 2 - Konsep Dasar SIG.pdf
Pertemuan 2 - Konsep Dasar SIG.pdf338AgnesB
 
SIG 2 - Pendahuluan - Copy.pptx
SIG 2 - Pendahuluan - Copy.pptxSIG 2 - Pendahuluan - Copy.pptx
SIG 2 - Pendahuluan - Copy.pptxedwar75
 
Andino Maseleno - Modul SIG
Andino Maseleno - Modul SIGAndino Maseleno - Modul SIG
Andino Maseleno - Modul SIGAndino Maseleno
 
Kuliah 2a - Pengolahan Data SIG (1).ppt
Kuliah 2a - Pengolahan Data SIG (1).pptKuliah 2a - Pengolahan Data SIG (1).ppt
Kuliah 2a - Pengolahan Data SIG (1).pptMuhammadFaishal37
 

Similar to OPTIMALKAN DATA GEOGRAFIS (20)

Sig
Sig Sig
Sig
 
Sistem informasi geografis 1
Sistem informasi geografis   1Sistem informasi geografis   1
Sistem informasi geografis 1
 
Sistem informasi geografis 1
Sistem informasi geografis   1Sistem informasi geografis   1
Sistem informasi geografis 1
 
Sistem informasi geografis
Sistem informasi geografisSistem informasi geografis
Sistem informasi geografis
 
Sistem Informasi Geografis 1
Sistem Informasi Geografis   1Sistem Informasi Geografis   1
Sistem Informasi Geografis 1
 
Laporan praktikum sig proses digitasi pada software arcgis
Laporan praktikum sig proses digitasi pada software arcgisLaporan praktikum sig proses digitasi pada software arcgis
Laporan praktikum sig proses digitasi pada software arcgis
 
CHAP_1 GPA230.pdf
CHAP_1 GPA230.pdfCHAP_1 GPA230.pdf
CHAP_1 GPA230.pdf
 
Chap 1
Chap 1Chap 1
Chap 1
 
Sistem Informasi Geografi (SIG) / Geographic Information System (GIS)
Sistem Informasi Geografi (SIG) / Geographic Information System (GIS)Sistem Informasi Geografi (SIG) / Geographic Information System (GIS)
Sistem Informasi Geografi (SIG) / Geographic Information System (GIS)
 
Kelompok 2 XII IPS A SIG
Kelompok 2 XII IPS A SIGKelompok 2 XII IPS A SIG
Kelompok 2 XII IPS A SIG
 
Konsep Sistem Informasi Geografis ( SIG )
Konsep Sistem Informasi Geografis ( SIG )Konsep Sistem Informasi Geografis ( SIG )
Konsep Sistem Informasi Geografis ( SIG )
 
Sistem Informasi Geografis 1
Sistem Informasi Geografis 1Sistem Informasi Geografis 1
Sistem Informasi Geografis 1
 
Tugas ii sig isp2 akhir
Tugas ii sig   isp2 akhirTugas ii sig   isp2 akhir
Tugas ii sig isp2 akhir
 
Review komponen gis dan data collection
Review komponen gis dan data collectionReview komponen gis dan data collection
Review komponen gis dan data collection
 
Pertemuan 2 - Konsep Dasar SIG.pdf
Pertemuan 2 - Konsep Dasar SIG.pdfPertemuan 2 - Konsep Dasar SIG.pdf
Pertemuan 2 - Konsep Dasar SIG.pdf
 
Sistem Informasi Geografi
Sistem Informasi GeografiSistem Informasi Geografi
Sistem Informasi Geografi
 
Pengantar SIG
Pengantar SIGPengantar SIG
Pengantar SIG
 
SIG 2 - Pendahuluan - Copy.pptx
SIG 2 - Pendahuluan - Copy.pptxSIG 2 - Pendahuluan - Copy.pptx
SIG 2 - Pendahuluan - Copy.pptx
 
Andino Maseleno - Modul SIG
Andino Maseleno - Modul SIGAndino Maseleno - Modul SIG
Andino Maseleno - Modul SIG
 
Kuliah 2a - Pengolahan Data SIG (1).ppt
Kuliah 2a - Pengolahan Data SIG (1).pptKuliah 2a - Pengolahan Data SIG (1).ppt
Kuliah 2a - Pengolahan Data SIG (1).ppt
 

Recently uploaded

Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 

Recently uploaded (20)

Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 

OPTIMALKAN DATA GEOGRAFIS

  • 1. • Sekarang ini Peta (Data Geospasial) baik topografi maupun tematik dalam bentuk model yang disajikan di atas kertas (peta cetak) dapat (harus) dikonversi ke dalam sistem digital (komputer), dan dikenal sebagai Peta Digital; • Peta Digital tiada lain adalah sistem pemetaan dengan penyimpanan data (spasial & non-spasial) dalam bentuk basisdata, dikenal sebagai Basisdata Spasial; • Sistem Informasi Geografis (SIG) atau Geographical Information Systems (GIS) berbasiskan Peta Digital (Basisdata Spasial). BASISDATA – PETA DIGITAL - SIG
  • 2. WHAT IS GIS? • A technology – hardware & software tools • An information handling strategy • The objective: to improve overall decision making • Formal definition: A system for capturing, storing, checking, integrating, manipulating, analysing and displaying data which are spatially referenced to the Earth. This is normally considered to involve a spatially referenced computer database and appropriate applications software”
  • 3. GIS definition: … a special case of information system where the database consists of observation son spatially distributed features, activities or events, which are definable in space as points, lines or area. A geographic information systems manipulates data about these points, lines and areas to retrieve data for ad hoc queries and analyses WHAT IS GIS?
  • 4. WHY IS GIS UNIQUE? • GIS handles SPATIAL information – Information referenced by its location in space • GIS makes connections between activities based on spatial proximity Konsep GIS bukan hal yang baru! Soho • Epidemi kolera di London tahun 1854 Kematian Sumur air +
  • 5. • Dipakai untuk memberikan informasi geografis yaitu : o Informasi tentang dimana lokasi sesuatu di muka bumi. o Pengetahuan tentang apa yang ada di suatu lokasi. • Secara umum digunakan untuk merepresentasikan real world (dunia nyata). • Maksud SIG ini ialah : o Mengijinkan unsur geografis, dalam arti lokasi nyata, untuk direpresentasikan secara digital sehingga dapat ditampilkan dalam bentuk peta (analog). o Menyediakan representasi digital real world untuk dipakai dalam operasi management, pengambilan keputusan dan pengetahuan TUJUAN PENGEMBANGAN SIG Negara apakah ini? Indonesia Dimanakah Indonesia? Di Koord. (L,B)
  • 6. GIS: HISTORICAL BACKGROUND Teknologi SIG dibangun dari dua komponen dasar: – Digital cartography and CAD – Data Base Management Systems 1 2 3 CAD System ATTRIB ID X,Y 1 2 3 ID 1 2 3 Data Base Management System + = Tekn. SIG
  • 7. Penyimpanan (storage) Manipulasi Analisis Pemodelan (modeling) DBMSS Data masukan (input) peta, foto udara, data statistik, tabel, dsb Keluaran (output) peta, laporan, gambar 3D, dsb. Basisdata Spasial Sistem Informasi Geografik (SIG) KONFIGURASI SIG
  • 8. PENGERTIAN ‘S’ DALAM SIG (Briggs, 1999) • System: teknologinya – Technology for the acquisition and management of spatial information • Science: konsep & teori – Comprehending the under-laying conceptual issues of representing data and process in space-time. – The science (or theory and concepts) behind the technology • Studies: aplikasi (untuk membantu kehidupan manusia) – Understanding the social, legal and ethical issues associated with the application of GISy and GISc. Dalam konteks ilmu (science): yang akan dibicarakan adalah ilmu yang dapat diaplikasikan agar sistem mampu bekerja secara benar, memahami kemampuan dan keterbatasan sistem. Contoh: sistem geo-referensi, kualitas data masukan (input), dsb.
  • 10. MENGAPA SIG DIPERLUKAN? (Briggs, 1999) • 80% aktivitas dari pemerintah daerah berhubungan dengan persoalan lokasi (geographically based) : rencana tata ruang, zoning, pekerjaan umum (jalan, air minum, pembuangan), sampah, kepemilikan tanah, penilaian harga tanah, dsb • sebagian besar pekerjaan yang berkaitan dengan pengelolaan sumber daya alam, sumber daya lahan, transportasi memiliki komponen lokasi (yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat) – adanya aktivitas business yang memanfaatkan teknologi SIG: – site selection, costumer analysis, logistics (vehicle tracking & routing), eksplorasi sumber daya alam (minyak), pekerjaan teknik sipil & rekayasa. • penelitian ilmiah yang memanfaatkan SIG: geodesi, geografi, geologi, antropologi, sosiologi, ekonomi, politik, epidemi, dll
  • 11. AKTIVITAS/FUNGSI PADA SIG Mengelola, menganalisis, berkomunikasi dengan data geografik dan menggunakannya untuk tujuan-tujuan, antara lain: – Otomatisasi (automation) dalam: – Produksi peta, menghitung (luas, jarak, panjang rute), mengukur kelerengan (slope), sudut pandang (aspect & view) – Integrasi (data dari berbagai macam sumber) – Memecahkan persoalan spasial yang cukup kompleks – Memenuhi permintaan (query) pengguna – Pemodelan (modelling)
  • 12. • Organisasi yang memiliki sdm yang kompeten dan terorganisir serta arah pengembangan aplikasi SIG yang jelas (proyek dan/atau riset). • Metodologi yang berkenaan dengan prosedur, teknik dan cara penggunaan SIG yang baik untuk mengerjakan aplikasi. • Data sebagai jantung dari operasi SIG yang disimpan dan dikelola dalam suatu basis data. • Software merupakan program komputer untuk menjalankan SIG yang perlu dipilih berdasarkan kebutuhan penggunaan dan harga yang dipasarkan • Hardware adalah mesin yang mengoperasikan SIG, seperti komputer, printer/plotter, digitizer dsb yang umumnya dipilih sesuai karakteristik software yang dipakai INFRASTRUKTUR/KOMPONEN SIG
  • 13. •1960-an perintisan awal untuk menggambarkan kondisi bumi memakai basis data komputer, menampilkan dan mencetaknya. •1970-an beberapa perusahaan mengembangkan dan menjual sistem komputer untuk pemetaan dan analisis. •Awalnya hanya pemerintah yang memakai karena faktor biaya yang mahal. •1980-an terus berkembang dan banyak digunakan oleh berbagai pihak dimana biaya sudah lebih murah. PETA CETAK – PETA DIGITAL - SIG
  • 14. • CAD : Computer Aided Design/Drafting – First graphic database – Utilize computer graphic technology to automate the traditional drafting • AM/FM : Automated Mapping/Facilities Management – AM  similar to CAD to produce map – FM  Automated systems that utilize DBMS technology to allow the manipulation and query of information on facility installation, maintenance, type, capacity, manufacturer/supplier, and so on (1960s, 1970s and 1980s) without having related graphic database information stored in digital map form. – AM/FM  • combaine facility location information (AM) with facility record information (FM). • Have strong linear/network graphic capabilities. • GIS : Geographic Information System PETA CETAK – PETA DIGITAL - SIG
  • 15. • Merupakan kondisi/fenomena yang terjadi sebenarnya dan dapat bersifat kompleks sesuai persepsi dari pengamat (yang mengamati). • Persepsi tentang jalan dari pengamat: – Surveyor? – Sipil? Sebagai 2 sisi yang perlu disurvei Permukaan aspal yang perlu dipelihara REAL WORLD
  • 16. MODEL REAL WORLD (PEMROSESAN DENGAN KOMPUTER) Data harus dikonversi menjadi bentuk yang dikenal oleh komputer (bentuk dijital). Contoh untuk data topografi: Sumur bor Jalan raya Kawasan lindung Titik Garis Luasan (areal) Poligon + 3 Titik/point simpul/node Garis / line Segmen garis / arc Dunia nyata (real world) Model visialisasi: Obyek diterjemahkan menjadi elemen gambar Komputer: Elemen gambar menjadi file komputer Obyek terlihat seperti apa adanya
  • 17. MODEL REAL WORLD (PEMROSESAN DENGAN KOMPUTER) Data harus dikonversi menjadi bentuk yang dikenal oleh komputer (bentuk dijital). Contoh untuk data topografi: Dunia nyata (real world) Model visialisasi: Obyek diterjemahkan menjadi elemen gambar Komputer: Elemen gambar menjadi file komputer Obyek terlihat seperti apa adanya Kawasan lindung Luasan (areal) Poligon Jalan raya Garis Garis / line Segmen garis / arc Sumur bor Titik + 3 Titik/point simpul/node