- Indonesia menargetkan penurunan emisi sebesar 29% untuk periode 2020-2030 dan mendukung penuh INDC yang disusun untuk mengatasi perubahan iklim
- INDC memberi penekanan pada adaptasi perubahan iklim di sektor pangan, energi, dan air sambil mempertimbangkan karakteristik Indonesia sebagai negara kepulauan dan masyarakat adat
- Dokumen INDC akan diserahkan kepada Sekretariat UNFCCC pada September 2015 untuk mendukung up
SOLUSI EKONOMI KERAKYATAN BERBASIS KONSTlTUSI/UUD' 45 SEBAGAI PIONIR DALAM AS...Repository Ipb
Tulisan ini membahas konsep green economy menurut United Nations Environmental Program (UNEP). Green economy didefinisikan sebagai sistem ekonomi yang dapat meningkatkan kesejahteraan manusia dan keadilan sosial serta mengurangi risiko lingkungan dan kelangkaan sumber daya alam. Tulisan ini menjelaskan pentingnya green economy untuk mencapai pembangunan berkelanjutan dengan mengakui nilai keanekaragaman hayati, memainkan peran dalam penanggulangan
Ada hal menarik dari rilis terbaru Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) tentang data kejadian bencana selama kurun 2019 kemarin. Meski terus dirundung petaka, namun intensitas bencana 2019 mengalami penurunan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Tahun 2017 tercatat kejadian bencana mengalami puncaknya sebanyak 2.869 kejadian, disusul 2018 sebanyak 2.573 kejadian.
- Indonesia menargetkan penurunan emisi sebesar 29% untuk periode 2020-2030 dan mendukung penuh INDC yang disusun untuk mengatasi perubahan iklim
- INDC memberi penekanan pada adaptasi perubahan iklim di sektor pangan, energi, dan air sambil mempertimbangkan karakteristik Indonesia sebagai negara kepulauan dan masyarakat adat
- Dokumen INDC akan diserahkan kepada Sekretariat UNFCCC pada September 2015 untuk mendukung up
SOLUSI EKONOMI KERAKYATAN BERBASIS KONSTlTUSI/UUD' 45 SEBAGAI PIONIR DALAM AS...Repository Ipb
Tulisan ini membahas konsep green economy menurut United Nations Environmental Program (UNEP). Green economy didefinisikan sebagai sistem ekonomi yang dapat meningkatkan kesejahteraan manusia dan keadilan sosial serta mengurangi risiko lingkungan dan kelangkaan sumber daya alam. Tulisan ini menjelaskan pentingnya green economy untuk mencapai pembangunan berkelanjutan dengan mengakui nilai keanekaragaman hayati, memainkan peran dalam penanggulangan
Ada hal menarik dari rilis terbaru Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) tentang data kejadian bencana selama kurun 2019 kemarin. Meski terus dirundung petaka, namun intensitas bencana 2019 mengalami penurunan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Tahun 2017 tercatat kejadian bencana mengalami puncaknya sebanyak 2.869 kejadian, disusul 2018 sebanyak 2.573 kejadian.
Acara "Saatnya Generasi Muda Berubah untuk Mengatasi Perubahan Iklim" di UNHAS membahas peran generasi muda dalam menghadapi perubahan iklim. Pembicara menyatakan perubahan iklim tidak bisa dihindari dan negara harus mempersiapkan diri. Indonesia akan menyampaikan komitmen pengurangan emisi di COP21 dengan memperhatikan kekhasan sebagai negara kepulauan. Generasi muda dituntut berperan aktif dalam menghadapi tantangan
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan ilmu teknologi dan pengetahuan lingkungan serta hukum lingkungan.
2. Dibahas pula dampak positif dan negatif dari pembangunan, asas-asas perlindungan lingkungan, dan konferensi lingkungan internasional.
3. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai istilah terkait lingkungan seperti ekosistem, daya dukung lingkungan, dan pencemaran lingkungan.
Dokumen tersebut membahas sejarah perkembangan masalah lingkungan hidup secara global, dimulai dari Konferensi Stockholm tahun 1972 hingga Protokol Kyoto tahun 2001. Berbagai konferensi internasional dan deklarasi menekankan pentingnya kerjasama global dalam perlindungan lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan. Namun demikian, kondisi lingkungan hidup dan sosial ekonomi masyarakat terus memburuk.
1. Dokumen tersebut membahas dampak pembangunan terhadap lingkungan hidup, konferensi lingkungan internasional, dan kerangka hukum lingkungan di Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang peran Indonesia dalam COP21 di Paris, termasuk komitmen pengurangan emisi sebesar 29% pada 2030, kerangka negosiasi, harapan untuk mencapai kesepakatan yang seimbang, dukungan pendanaan dan transfer teknologi, serta peran penting mekanisme REDD+ dalam mengurangi emisi hutan dan penyelamatan negara-negara hutan.
LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTANSeger Sugiyanto
Lingkungan hidup sebagai bagian dari kehidupan yang patut untuk kita jaga. dengan pembangunan berkelanjutan diharapkan dapat meminimalisir terjadinya kerusakan lingkungan.
Question and answer tentang keadilan iklim yayasan satu duniaSatuDunia Foundation
Dokumen tersebut merupakan pertanyaan dan jawaban tentang keadilan iklim yang disusun oleh Yayasan Satudunia. Dokumen tersebut menjelaskan definisi perubahan iklim, sejarah perundingan perubahan iklim internasional, lembaga terkait seperti IPCC, serta penjelasan mengenai Konferensi Para Pihak atau COP dalam kerangka kerja Perserikatan Bangsa-Bangsa mengenai Perubahan Iklim.
Indonesia akan menyerahkan INDC (Intended Nationally Determined Contributions) kepada Sekretariat Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Perubahan Iklim pada September 2015. INDC berisi komitmen Indonesia untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 29% pada 2019 serta meningkatkan ketahanan iklim daerah. Diskusi terkait INDC diadakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan beberapa kementerian lain untuk membahas program penurunan emisi.
Makalah ini membahas keterlibatan NGO dalam mengendalikan penggunaan energi nuklir terkait isu lingkungan global. Ia menjelaskan bahwa energi nuklir digunakan oleh 30 negara untuk memenuhi kebutuhan energinya, namun telah terjadi beberapa kecelakaan reaktor nuklir yang mengkhawatirkan lingkungan dan masyarakat. Makalah ini juga menganalisis pandangan modernis dan ekoradikal terhadap penggunaan
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika Working Group on Forest Land Tenure (WG-Tenure) dan dukungannya untuk Dewan Kehutanan Nasional (DKN) dalam fasilitasi penyelesaian konflik pengelolaan hutan di Indonesia. WG-Tenure melakukan assessment land tenure untuk beberapa kasus konflik lahan, seperti agroforestri kemenyan dan sengketa lahan pertanian masyarakat di HTI PT Toba Pulp Lestari. Dokumen ini juga membahas posisi masy
Dokumen tersebut membahas tentang kerusakan lingkungan dari perspektif Islam. Dokumen menyatakan bahwa ideologi kapitalisme-sekulerisme yang mendasari aturan-aturan ekonomi saat ini telah menyebabkan eksploitasi berlebihan sumber daya alam dan peningkatan emisi karbon dioksida. Dokumen tersebut menyarankan bahwa aturan ekonomi berdasarkan prinsip-prinsip Islam akan mengurangi eksploitasi sumber daya dan em
Acara "Saatnya Generasi Muda Berubah untuk Mengatasi Perubahan Iklim" di UNHAS membahas peran generasi muda dalam menghadapi perubahan iklim. Pembicara menyatakan perubahan iklim tidak bisa dihindari dan negara harus mempersiapkan diri. Indonesia akan menyampaikan komitmen pengurangan emisi di COP21 dengan memperhatikan kekhasan sebagai negara kepulauan. Generasi muda dituntut berperan aktif dalam menghadapi tantangan
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan ilmu teknologi dan pengetahuan lingkungan serta hukum lingkungan.
2. Dibahas pula dampak positif dan negatif dari pembangunan, asas-asas perlindungan lingkungan, dan konferensi lingkungan internasional.
3. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai istilah terkait lingkungan seperti ekosistem, daya dukung lingkungan, dan pencemaran lingkungan.
Dokumen tersebut membahas sejarah perkembangan masalah lingkungan hidup secara global, dimulai dari Konferensi Stockholm tahun 1972 hingga Protokol Kyoto tahun 2001. Berbagai konferensi internasional dan deklarasi menekankan pentingnya kerjasama global dalam perlindungan lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan. Namun demikian, kondisi lingkungan hidup dan sosial ekonomi masyarakat terus memburuk.
1. Dokumen tersebut membahas dampak pembangunan terhadap lingkungan hidup, konferensi lingkungan internasional, dan kerangka hukum lingkungan di Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang peran Indonesia dalam COP21 di Paris, termasuk komitmen pengurangan emisi sebesar 29% pada 2030, kerangka negosiasi, harapan untuk mencapai kesepakatan yang seimbang, dukungan pendanaan dan transfer teknologi, serta peran penting mekanisme REDD+ dalam mengurangi emisi hutan dan penyelamatan negara-negara hutan.
LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTANSeger Sugiyanto
Lingkungan hidup sebagai bagian dari kehidupan yang patut untuk kita jaga. dengan pembangunan berkelanjutan diharapkan dapat meminimalisir terjadinya kerusakan lingkungan.
Question and answer tentang keadilan iklim yayasan satu duniaSatuDunia Foundation
Dokumen tersebut merupakan pertanyaan dan jawaban tentang keadilan iklim yang disusun oleh Yayasan Satudunia. Dokumen tersebut menjelaskan definisi perubahan iklim, sejarah perundingan perubahan iklim internasional, lembaga terkait seperti IPCC, serta penjelasan mengenai Konferensi Para Pihak atau COP dalam kerangka kerja Perserikatan Bangsa-Bangsa mengenai Perubahan Iklim.
Indonesia akan menyerahkan INDC (Intended Nationally Determined Contributions) kepada Sekretariat Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Perubahan Iklim pada September 2015. INDC berisi komitmen Indonesia untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 29% pada 2019 serta meningkatkan ketahanan iklim daerah. Diskusi terkait INDC diadakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan beberapa kementerian lain untuk membahas program penurunan emisi.
Makalah ini membahas keterlibatan NGO dalam mengendalikan penggunaan energi nuklir terkait isu lingkungan global. Ia menjelaskan bahwa energi nuklir digunakan oleh 30 negara untuk memenuhi kebutuhan energinya, namun telah terjadi beberapa kecelakaan reaktor nuklir yang mengkhawatirkan lingkungan dan masyarakat. Makalah ini juga menganalisis pandangan modernis dan ekoradikal terhadap penggunaan
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika Working Group on Forest Land Tenure (WG-Tenure) dan dukungannya untuk Dewan Kehutanan Nasional (DKN) dalam fasilitasi penyelesaian konflik pengelolaan hutan di Indonesia. WG-Tenure melakukan assessment land tenure untuk beberapa kasus konflik lahan, seperti agroforestri kemenyan dan sengketa lahan pertanian masyarakat di HTI PT Toba Pulp Lestari. Dokumen ini juga membahas posisi masy
Dokumen tersebut membahas tentang kerusakan lingkungan dari perspektif Islam. Dokumen menyatakan bahwa ideologi kapitalisme-sekulerisme yang mendasari aturan-aturan ekonomi saat ini telah menyebabkan eksploitasi berlebihan sumber daya alam dan peningkatan emisi karbon dioksida. Dokumen tersebut menyarankan bahwa aturan ekonomi berdasarkan prinsip-prinsip Islam akan mengurangi eksploitasi sumber daya dan em
Suman Pal is applying for an Account Officer/Manager position with the Human Resource Manager in Bhubaneswar, Orissa. He has over 8 years of experience working as an Assistant Account Officer Grade II for the Central Institute of Plastics Engineering & Technology. Suman has a strong understanding of accounting rules and financial analysis. He is seeking a new opportunity to progress his career and contribute to a successful company.
Aditi Chawla volunteered as a content writer for Rang De from June 2015 to December 2015, publishing 131 profiles on their website. This helped inspire people to make social investments to help underserved communities in India. Rang De thanked Aditi for her contributions and the goodwill she spread through her writing.
Este documento resume los conceptos clave de una empresa. Una empresa es una unidad económica y social formada por elementos humanos, materiales y técnicos que busca obtener ganancias a través de la participación en el mercado de bienes y servicios. Un empresario dirige y controla todas las acciones de la empresa. Las empresas se pueden clasificar por su forma jurídica, propiedad, número de empleados y sector económico.
The document discusses strategies for using social media to build a business using the "Mitchany Method". It outlines the importance of defining goals and customers, and providing a variety of content such as product information, inspiration, humor and opinions. It recommends focusing on building relationships and customer service to achieve growth. The process involves inviting people, sharing valuable content regularly, following up periodically, and enrolling customers. Facebook is identified as a key platform to announce the business to family, friends and followers in order to promote posts and the page to reach more people.
1. Indonesia memiliki contoh praktek pengelolaan lahan berkelanjutan seperti kesetaraan gender dan upaya masyarakat adat menjaga hutan untuk mencegah perubahan iklim.
2. Masyarakat adat diakui telah menjaga hutan adat dan perlu dilibatkan dalam upaya mengurangi emisi.
3. Model pemantauan perubahan tutupan lahan penting untuk kebijakan konservasi dan produksi serta mencapai kesepakatan multilateral so
Dokumen tersebut membahas perjalanan kebijakan internasional terkait perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, mulai dari Konferensi Stockholm (1972), KTT Bumi di Rio (1992), KTT Pembangunan Berkelanjutan di Johannesburg (2002), Rio+20 (2012), hingga Perjanjian Paris (2015). Dokumen tersebut juga menjelaskan program dan kebijakan perlindungan lingkungan hidup di Indonesia seperti Adipura, Adiwiyata, AMDAL, serta
Global warming is causing sea levels to rise gradually in the city, potentially causing problems in low-lying areas. As a consultant, a mitigation plan is proposed to reduce carbon emissions through renewable energy and conservation efforts. An adaptation plan includes infrastructure upgrades, relocating to safer areas, and changing lifestyles to be more environmentally friendly. Both mitigation and adaptation are needed to address the impacts of climate change.
CCN adalah organisasi perdagangan karbon yang menangani proyek hijau dan menjual kredit karbon dari proyek konservasi hutan seperti Proyek Rimba Megah Lestari di Indonesia. CCN membantu anggotanya mengimbangi emisi karbon dan berinvestasi dalam teknologi hijau.
Organisasi bukan kerajaan (NGO) memainkan peranan penting dalam pembangunan lestari melalui tiga langkah utama: penghutanan semula untuk mengekalkan kelembapan dan suhu, kempen kesedaran untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, dan mengetatkan undang-undang untuk melindungi alam sekitar.
Buku ini merangkum perjalanan lima tahun Dewan Nasional Perubahan Iklim (DNPI) sejak didirikan pada 2008, meliputi perannya dalam koordinasi kebijakan nasional dan dukungan terhadap posisi Indonesia dalam perundingan internasional. Buku ini juga menjelaskan tentang perubahan iklim, dampaknya, dan upaya adaptasi serta mitigasi yang dilakukan DNPI bekerja sama dengan berbagai pihak.
Pelatihan Asia Pasifik tentang Karbon Hutan yang diselenggarakan Conservation International membahas strategi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim khususnya penanggulangan emisi karbon dioksida, termasuk melalui program REDD dan CDM seperti reforestasi. Peserta dari berbagai negara bertukar pengetahuan tentang kebijakan iklim regional dan teknis proyek karbon.
Presentation Adaptasi Mitigasi Perubahan Iklim Musnanda Satar
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan iklim, termasuk definisi, tanda-tanda, dampak, upaya mitigasi dan adaptasi. Dokumen tersebut juga membahas peran Indonesia dalam mengurangi emisi, termasuk sasaran penurunan emisi, serta peran restorasi ekosistem dan pengelolaan hutan mangrove dan lahan gambut di kabupaten Mimika untuk menangani dampak perubahan iklim.
CCN Business plan edisi bahasa malaysiaAntal Boros
CCN adalah organisasi perundingan perdagangan karbon yang menguruskan projek-projek hijau dan pemeliharaan hutan serta menyediakan platform untuk melelong karbon dan minat pelaburan dalam teknologi hijau. CCN bekerjasama dengan Sustainable Growth Group untuk membekalkan 10 juta kredit karbon daripada Projek Pemeliharaan Rimba Megah Lestari di Indonesia yang melindungi hutan dan mendukung masyarakat tempatan.
Dokumen ini menjelaskan program Pengembangan Produk Unggulan Kawasan Perdesaan (PRUKADES) yang bertujuan meningkatkan pendapatan masyarakat pedesaan melalui pengembangan komoditas unggulan. Dokumen ini memberikan contoh PRUKADES di beberapa daerah seperti Kabupaten Pandeglang (komoditas jagung), Kabupaten Halmahera Barat (jagung), dan Kabupaten Lampung Timur (budidaya udang). Dukungan pemerintah meliputi
23102017 bahan press conference kementerian desa pdtt edit4Panji Kharisma Jaya
Dokumen membahas enam kriteria daerah tertinggal yaitu perekonomian masyarakat, sumber daya manusia, sarana dan prasarana, kemampuan keuangan daerah, aksesibilitas, dan karakteristik daerah.
Konferensi ini membahas evaluasi capaian reformasi tenurial hutan 2011 dan agenda ke depan. Beberapa temuan utama adalah: (1) capaian reformasi tenurial belum merata di tingkat subnasional; (2) masih terjadi pelanjutan dan modus baru perampasan tanah rakyat; (3) dibutuhkan perubahan paradigma kebijakan tenurial yang lebih berkeadilan dan berkelanjutan.
Dokumen ini memberikan ringkasan kebijakan reforma agraria dan perhutanan sosial pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Reformasi ini bertujuan mengurangi ketimpangan penguasaan tanah dan sumber daya alam serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pada tahun 2017, pemerintah telah menyerahkan hak pengelolaan lahan dan hutan seluas lebih dari 4 juta hektar kepada lebih dari 2
Reforma agraria dan penyelesaian konflik agraria tidak dapat dilakukan secara terpisah. Reforma agraria harus dilakukan dengan cara yang menghormati hak asasi manusia, termasuk hak atas tanah. Konflik agraria yang panjang menyebabkan berbagai pelanggaran HAM. Diperlukan kerja sama antar lembaga untuk menyelesaikan konflik secara efektif dan merealisasikan reforma agraria.
Festival Karya Pusaka Agraria Indonesia melibatkan peluncuran buku-buku terkait penguasaan tanah dan pengelolaan hutan. Kegiatan ini bertujuan mensosialisasikan sejarah gerakan reforma agraria dan memberikan apresiasi terhadap kontribusi buku-buku tersebut bagi konferensi dan isu terkait. Sembilan buku dengan berbagai topik seperti hutan adat, reforma agraria, hukum masyarakat adat, dan pengelolaan hut
Dokumen tersebut membahas rencana dan proses Reformasi Agraria yang dilakukan pemerintah Indonesia. Beberapa poin penting yang diangkat adalah alokasi lahan untuk reformasi agraria, proses legalisasi tanah, dan masalah konflik agraria yang masih belum teratasi. Kritik dan saran diberikan terkait pendekatan yang lebih bottom-up dan melibatkan masyarakat dalam menentukan lokasi reformasi agraria.
Koalisi organisasi non-pemerintah menyatakan bahwa capaian pemerintah dalam mereformasi agraria dan mengakui hak-hak masyarakat adat masih sangat minim. Hanya sedikit lahan yang dikembalikan kepada petani dan masyarakat adat meski pemerintah telah menerima laporan luasan wilayah adat seluas lebih dari 8 juta hektar. Koalisi ini mendesak pemerintah mempercepat proses reformasi agraria dan pengakuan
Konferensi Tenurial 2017 menghasilkan pembaruan peta jalan reformasi agraria dan perhutanan sosial hingga 2019 melalui partisipasi berbagai pihak. Konferensi ini membahas berbagai inovasi untuk mempercepat pemenuhan hak rakyat atas penguasaan tanah dan hutan guna keadilan ekonomi. Peta jalan diharapkan memandu pemerintah dan masyarakat dalam mendukung program reformasi hingga dua tahun ke depan.
This document discusses Indonesia's energy challenges and solutions. It notes that Indonesia has high fuel consumption and is increasingly reliant on imports due to production declines. However, Indonesia has substantial oil and gas reserves that could last over 12 years. The document recommends developing renewable energy sources like geothermal, hydropower, and solar to increase energy independence. It also suggests adopting higher vehicle emission standards to reduce pollution and moving to more sustainable energy can boost the economy. Overall, the document analyzes Indonesia's energy vulnerabilities and proposes developing domestic renewables and cleaner technologies.
Dokumen ini membahas perjanjian Paris 2015 untuk membatasi pemanasan global di bawah 2 derajat Celsius. Untuk mencapai tujuan ini diperlukan transformasi sistem energi global karena sektor energi menghasilkan 2/3 emisi gas rumah kaca. Meskipun pertumbuhan ekonomi meningkat, tingkat emisi CO2 dari energi tetap tinggi pada 32.2 gigaton, menunjukkan perlunya aksi yang lebih cepat.
1. Delegasi Republik Indonesia
Komitmen Kuat Indonesia dalam Perubahan Ikilm : Hutan Indonesia Sebagai Solusi
dan Pembangunan Yang Memperhatikan Lingkungan
Paris, 2 Desember 2015 - Sebagai salah satu pemilik hutan terbesar yang menjadi paru-paru
dunia, Indonesia memilih untuk menjadi bagian dari solusi menghadapi perubahan iklim.
Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan membangun Indonesia dengan
memperhatikan lingkungan.
Dalam sesi pidato kepala negara di sidang COP 21 Paris, Perancis, Selasa (1/12), Presiden Jokowi
yang mendapat giliran berpidato pukul 16.45 waktu setempat. Presiden Jokowi menyatakan
kerentanan dan tantangan perubahan iklim tidak menghentikan komitmen Indonesia untuk
berkontribusi dalam aksi global menurunkan emisi. Indonesia mengalami kebakaran hutan dan
lahan gambut. El Nino yang panas dan kering telah menyebabkan upaya penanggulangan menjadi
sangat sulit, namun telah dapat diselesaikan. Penegakan hukum secara tegas dilakukan, langkah
prevensi telah disiapkan dan sebagian mulai implementasikan, restorasi ekosistem gambut dengan
pembentukan Badan Restorasi Gambut
Lebih lanjut lagi mengatakan bahwa Indonesia berkomitmen menurunkan emisi karbon sebesar
29% dibawah business as usual pada tahun 2030, dan 41% dengan bantuan internasional.
Penurunan emisi dilakukan dengan mengambil langkah di bidang energi, maritim serta tata kelola
hutan dan sektor lahan, yaitu melalui penerapan one map policy, moratorium dan review izin
pemanfaatan lahan gambu serta pengelolaan lahan dan hutan produk lestari. Hal penting yang
ditekankan pula adalah bahwa semua upaya tesebut dilakukan bersama masyarakat termasuk
masyarakat adat.
Pada hari yang sama, Presiden Jokowi menyempatkan hadir di Pavilion Indonesia, yaitu ketika
berlangsungnya forum Interfaith Dialogue : Faith Action on Global Climate Change. Pavilion
Indonesia mengambil tema “Solutions to Climate Change” yan menampilkan empat area, yaitu
Sustainable Landscape Management, Renewable Energy and Energy Efficiencies, Green Industries
and Smart Cities, Climate Resilience. Pavilion ini merupakan partisipasi berbagai elemen bangsa
yaitu pemerintah, swasta, lembaga swadaya masyarakat, civil societies, kelompok agama dan
pemuda. Selama sekitar 10 hari(30 November-11 Desember 2015) diadakan sekitar 45 yang
mengetengahkan tema tentang masyarakat adat, teknologi lingkungan, kebijakan terkait
perubahan iklim dan diantaranya dihadiri pembicara kelas dunia seperti Menteri Prancis, Laurent
Fabius (Presiden COP 21), Al Gore, Lord Stern dan Presiden keenam Indonesia, Susilo Bambang
Yudhoyono. Pavilion Indonesia dibuka secara resmi oleh Utusan Khusus Presiden untuk Perubahan
Iklim, Rachmat Witoelar.
Penanggungjawab Berita:
1. Menteri LHK, Siti Nurbaya, Hp. +628121116061
2. Dirjen Pengendalian Perubahan Iklim, Nur Masripatin, Telp. +6221-5733433
3. Staf Ahli Bidang Ekonomi Sumber Daya Alam, Agus Justianto, +628129199192