slot666: Slot Gacor Maxwin Terbaik di Server Thailand Hari Ini
Seni Suara Lagu Daerah Sumatera Barat
1. DAERAH
“SUMATERA BARAT”
Kelompok 1
1. Rendra Fauzi
2. Putu Putri Risma W.
3. Bq. Khalfia N.
4. Lestari Atika P.
5. Alif Hamzah S.
6. Lalu Priya Aji N.
2. MUSIK SUMATERA BARAT
Nuansa Minangkabau yang ada di dalam setiap musik
Sumatera Barat yang dicampur dengan jenis musik
apapun saat ini pasti akan terlihat dari setiap karya
lagu yang beredar di masyarat. Hal ini karena musik
Minang bisa diracik dengan aliran musik jenis apapun
sehingga enak didengar dan bisa diterima oleh
masyarakat.
Musik Minangkabau berupa instrumentalia dan lagu-
lagu dari daerah ini pada umumnya bersifat
melankolis. Hal ini berkaitan erat dengan struktur
masyarakatnya yang memiliki rasa persaudaraan,
hubungan kekeluargaan dan kecintaan akan
kampung halaman yang tinggi ditunjang dengan
kebiasaan pergi merantau.
12. MAKNA LAGU
Lagu ini sebenarnya mengisahkan tentang seorang
kekasih yang ditinggal pergi. Namun pada baitnya
digunakan kiasan Ayam den Lapeh yang artinya Ayam
yang dilepas.
Lagu ini diciptakan oleh A. Hamid dan pertama kali
dipopulerkan oleh Nurseha dengan Orkes Gumarang
pada penghujung tahun 1950-an yang mana pada era
paro kedua thn 1950-an merajai musik pop Indonesia
dengan irama latinnya. Sangking populernya lagu ini
secara nasional Stupa Film melayar-putihkan “Ayam
Den Lapeh” pada tahun 1960 dengan sutradara H Asby
dan Gondosubroto, sementara Asbon dan Gumarang
dipercaya mengisi ilustrasi musik film ini.
Secara berturut-turut Oslan Husein dengan orkes Teruna
Ria (Thn 1960) dan Elly Kasim dengan orkes Kumbang