Dokumen tersebut membahas tentang mutasi pada tanaman, seleksi klonal, dan penggunaan marka molekuler dalam pemuliaan tanaman. Juga dibahas mengenai pengkajian risiko keamanan hayati dan pangan dari tanaman hasil rekayasa genetik serta prinsip-prinsip bioetika dan pertimbangan biosafety seperti penggunaan jagung Bt yang dapat mengurangi penggunaan insektisida.
Giuseppe Torcasio Italian forces a NCO/candidate officer in uniform with the corps heavy artillery regiment insignia on his peaked visor cap,WWII North Africa
Piscine Global 2014 - Conférence apprendre à nager (3/3) - Céline LEVERRIER, ...GL events
NATATION SANTE
L’Organisation Mondiale pour Santé (OMS) a défini la Santé : "est un état complet de bien être physique, mental et social qui ne consiste pas seulement à une absence de maladie ou d’infirmité".
Laporan Praktikum Kultur Jaringan: Pembuatan Media Sederhana, Isolasi, dan In...UNESA
1. Ada 141 botol media steril yang dihasilkan dari praktikum pembutan media sederhana, namun 2 diantaranya mengalami kontaminasi bakteri yaitu warna media berubah menjadi kuning kecoklatan.
2. Pada eksplan daun Lemon (Citrus Limon (L.)) hanya ada 1 eksplan dalam kondisi baik, namun tidak tumbuh kalus. Terjadi kontaminasi oleh bakteri pada 3 eksplan, hal ini ditunjukkan dengan warna media dibawah eksplan daun yang berubah warna menjadi bening membentuk “pulau-pulau”.
3. Faktor-faktor penyebab kontaminasi dalam kultur jaringan pada praktikum ini adalah:
- Organisme kecil yang masuk ke dalam media berupa bakteri
- Botol kultur atau alat-alat tanam yang kurang steril
- Lingkungan kerja dan ruang kultur yang kotor
- Kecerobohan dalam pelaksanaan
PPT ini dibuat oleh Ifranus Ade Olga Nirwana Putra IF.
Di dalamnya, terdapat hal-hal berikut.
- Sejarah Rekayasa Genetika
- Pengertian Rekayasa Genetika
- Langkah-langkah Rekayasa Genetika
- Manfaat Rekayasa Genetika
- Dampak Rekayasa Genetika
- Upaya Penanggulangan Dampak Negatif Rekayasa Genetika
diolah dari berbagai sumber. Semoga dapat bermanfaat.
http://facebook.com/rrza28
http://twiter.com/risarizi
http://noonecanfly.blogspot.com
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
Ringkasan perkuliahan semester 4 rekayasa tanaman (bagian 31)
1. BELAJAR GRATIS
DASAR – DASAR
ILMU PERTANIAN
BAGIAN 31
Sumber : materi perkuliahan
yang telah diringkas
Bismillah
16 November 2013
2. 1.Mutasi
Organ tanaman yang
diberlakukan mutagen
fisik
Keseluruhan Tanaman
Benih
Polen
Meristem
Sel atau jaringan
Oksigen
Kandungan kadar air
benih
Penyimpanan
Temperatur
Organ tanaman yang
Pre soaking
pH larutan
Ion metalik
Carier agen
Efek sesudah pencucian
Efek mutagen
yang diperhatikan
Faktor lingkungan
Kerusakan fisik dan
kimia
Mutasi faktor
Mutasi kromosom
Indikator kerusakan
M1
Efek pertumbuhan
kecambah
Efek sitologis
Sterilitas
diberlakukan mutagen
kimia
Biji
Tunas
Akar
Polen
Faktor yang
mempengaruhi
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
3. 2.Seleksi klonal
Karakteristik seleksi
Genotipe
klonal
Latar belakang genetik
Meniadakan pengaruh
Umur
segregasi
Permasalahan
Tidak meningkatkan
Ekstensivikasi
variabilitas genetik
Bekerja pada variabilitas
genetik yang telah
terbentuk
lingkungan
Regenerasi
Prinsip-prinsip
Dipengaruhi oleh
kondisi variabilitas
genetik
Langsung menghasilkan
klon
Penekanan
Konstitusi genetik tetua
harus mampu
memberikan variabilitas
genetik
Persilangan sendiri yang
meningkatkan
homosigositas harus
dihindari
Seleksi pada F1
berpeluang
diperolehnya klon-klon
unggul baru
dll
Pemanfaatan sifat klonal
Kemudahan menduga
ekspresi genetik
Tergantung Pada
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
4. 3.Marka Molekuler
Jenis marka
Kelebihan marka
molekuler
Marka morfologi dan
fisiologi
Tidak dipengaruhi oleh
tingkat perkembangan
Tidak bersifat destruktif
Kodominan
Marka molekuler
Tidak dipengaruhi
lingkungan
Terdistribusi dalam
genom
Marka biokimia
Marka molekuler
adalah Molekul DNA
Tidak ada interaksi
yang digunakan untuk
interlocus
menandai sekuens
DNA spesifik /gen/ Karakteristik
marka yang baik
segmen genom suatu
Sangat Polymorphic
individu yang kita
Reproducible
inginkan
Aplikasi marka
molekuler
Keragaman genetik
Pewarisan dan
pemetaan
Sebagai alat seleksi
Identifikasi dan isolasi
gen
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
5. 4.Pengkajian Risiko KHKP
pengkajian Keamanan Hayati tanaman PRG
Informasi genetik : deskripsi umum tanaman prg, inang,
organisme donor, modifikasi genetik dan karakterisasi
modifikasi genetik
Informasi keamanan hayati : weediness dan dampak
terhadap non target
Fasilitas uji terbatas (FUT)
Head house
Green-houses
Screen-house
Lapangan uji terbatas (LUT)
Biological isolation
Physical isolation
Time isolation
Weediness
Pengamatan karakter fenotipik
Studi invasiness
Studi germinasi
pengkajian risiko Keamanan Pangan
Informasi genetik :deskripsi umum pangan prg, inang
dan penggunaannya , organisme donor, modifikasi
genetik dan karakterisasi modifikasi genetik
Informasi keamanan pangan : kesepadanan substansial,
perubahan nilai gizi, alergenisitas, toksisitas, dan
pertimbangan lain-lain
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
6. 5.Bioetika dan biosafety
Cara Pandang Bioetika
Bioetika sebagai deskriptif
Bioetika sebagai prespektif
Bioetika sebagai interaktif
Prinsip-prinsip Bioetika
Rasa hormat terhadap hak-hak
Mengerjakan sesuatu yang baik
Adil
Menghargai hidup
Contoh klasik keputusan
biosafety
Bt corn mengurangi aplikasi
insektisida dan produksi
mycotoksin
Apakah aman bagi lingkungan dan
masyarakat
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<