Revolusi Prancis terjadi karena beberapa sebab umum seperti utang negara yang menumpuk, kekalahan perang, dan pajak yang tinggi, serta sebab khusus seperti pengaruh revolusi Amerika dan pemborosan Marie Antoinette. Revolusi ini mengakhiri monarki absolut dan mendirikan pemerintahan demokratis di Prancis.
Revolusi Perancis terjadi akibat ketidakpuasan rakyat terhadap sistem pemerintahan absolut dan ketidakadilan sosial di bawah kekuasaan Raja Louis XVI. Dimulai dari serangan terhadap Penjara Bastille pada 1789 dan berakhir dengan dieksekusinya Raja Louis XVI dan perubahan sistem pemerintahan Prancis menjadi republik. Revolusi ini mempengaruhi perkembangan demokrasi dan hak asasi manusia di dunia.
Revolusi Prancis (1789-1891) merupakan peristiwa penting yang mengakhiri sistem monarki absolut dan meletakkan dasar-dasar negara demokrasi, hak asasi manusia, serta nasionalisme di Prancis."
Revolusi Perancis dipicu oleh ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan monarki absolut dan sistem feodal yang membebani rakyat dengan berbagai pajak. Pendapat para pemikir seperti Voltaire dan Rousseau yang mendukung demokrasi dan hak asasi manusia turut memengaruhi meletusnya revolusi ini. Rakyat akhirnya merebut kekuasaan dengan menyerbu penjara Bastille pada 1789.
Revolusi Prancis terjadi karena beberapa sebab umum seperti utang negara yang menumpuk, kekalahan perang, dan pajak yang tinggi, serta sebab khusus seperti pengaruh revolusi Amerika dan pemborosan Marie Antoinette. Revolusi ini mengakhiri monarki absolut dan mendirikan pemerintahan demokratis di Prancis.
Revolusi Perancis terjadi akibat ketidakpuasan rakyat terhadap sistem pemerintahan absolut dan ketidakadilan sosial di bawah kekuasaan Raja Louis XVI. Dimulai dari serangan terhadap Penjara Bastille pada 1789 dan berakhir dengan dieksekusinya Raja Louis XVI dan perubahan sistem pemerintahan Prancis menjadi republik. Revolusi ini mempengaruhi perkembangan demokrasi dan hak asasi manusia di dunia.
Revolusi Prancis (1789-1891) merupakan peristiwa penting yang mengakhiri sistem monarki absolut dan meletakkan dasar-dasar negara demokrasi, hak asasi manusia, serta nasionalisme di Prancis."
Revolusi Perancis dipicu oleh ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan monarki absolut dan sistem feodal yang membebani rakyat dengan berbagai pajak. Pendapat para pemikir seperti Voltaire dan Rousseau yang mendukung demokrasi dan hak asasi manusia turut memengaruhi meletusnya revolusi ini. Rakyat akhirnya merebut kekuasaan dengan menyerbu penjara Bastille pada 1789.
1. Pemerintahan absolut Raja Louis XVI yang membebani rakyat dengan pajak tinggi.
2. Keuangan negara Perancis yang kacau akibat perang dan kepentingan istana.
3. Pembentukan Estates General oleh Raja Louis XVI untuk menghadapi krisis keuangan namun tidak mencapai kesepakatan.
Revolusi Prancis adalah perubahan besar di Prancis pada 1789-1804 yang merupakan bentuk ketidakpuasan rakyat terhadap sistem monarki absolut. Penyebabnya adalah ketidakadilan sosial, pengaruh pikiran rasionalis dan kemerdekaan Amerika, serta kekosongan kekuasaan. Dampaknya meliputi tersebarnya liberalisme, demokrasi, dan nasionalisme serta lahirnya republik dan hukum modern.
Revolusi Amerika terjadi akibat ketegangan yang muncul antara 13 koloni Inggris di Amerika dengan pemerintah Inggris akibat berbagai undang-undang dan pajak baru yang dianggap tidak adil oleh koloni. Peristiwa Boston Tea Party memancing kemarahan Inggris dan memicu pertempuran Lexington dan Concord yang menandai dimulainya perang kemerdekaan Amerika. Setelah beberapa kemenangan militer Amerika dan dukungan dari Prancis, Inggris
Revolusi Prancis terjadi antara 1789-1799 karena ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan absolut Raja Louis XVI yang memberlakukan pajak tinggi dan ketidakadilan sosial. Prosesnya dimulai dengan pembentukan Dewan Konstituante, penyerbuan Bastille, penghapusan monarki, dan pembentukan pemerintahan republik. Revolusi ini berdampak luas dengan menyebarkan gagasan liberalisme, demokrasi, dan nasionalisme
Revolusi Prancis terjadi pada akhir abad ke-18 akibat ketidakadilan sistem feodal, kondisi pemerintahan yang buruk, dan pengaruh paham rasionalisme. Rakyat melakukan demonstrasi besar-besaran dan menyerbu Penjara Bastille pada 1789, memulai revolusi yang menggulingkan monarki absolut dan mendirikan pemerintahan republik.
Dokumen tersebut membahas tentang Revolusi Perancis, mulai dari kondisi sebelum revolusi, sebab-sebab terjadinya, proses dan dampaknya. Kondisi sebelum revolusi diwarnai oleh pemerintahan absolut Raja Louis XVI yang memberatkan rakyat dengan pajak tinggi. Hal ini memicu terjadinya revolusi pada 1789 yang mengubah sistem politik Perancis menjadi berdasarkan konstitusi dan hak asasi manusia.
Dokumen tersebut membahas tentang anggota kelompok penelitian dan latar belakang terjadinya Revolusi Perancis, yang antara lain disebabkan oleh masalah keuangan, ketidakadilan sistem feodalisme, dan pemerintahan yang buruk pada masa itu.
Hand Out (Revolusi - Revolusi Besar di Dunia)SMA Al Muslim
Revolusi Amerika terjadi akibat kebijakan pajak berat Inggris kepada koloni Amerika tanpa adanya perwakilan mereka. Pada 1776, Deklarasi Kemerdekaan Amerika menyatakan kemerdekaan dari Inggris. Revolusi Prancis terjadi karena ketidakadilan sistem feodal dan absolutisme raja. Pada 1789, deklarasi hak asasi manusia mengubah Prancis menjadi republik. Revolusi Rusia terjadi karena
Revolusi Perancis bermula dari ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan Raja Louis XVI yang absolut dan tidak memperhatikan kondisi ekonomi rakyat. Hal ini memicu terbentuknya Majelis Nasional pada 1789 yang menuntut hak-hak rakyat dan membatasi kekuasaan raja. Revolusi ini berlanjut dengan terbentuknya republik pada 1792 dan eksekusi Louis XVI pada 1793.
Dokumen tersebut membahas tentang Revolusi Amerika, mulai dari latar belakang terjadinya revolusi hingga kemerdekaan Amerika Serikat dari Inggris. Revolusi Amerika dipicu oleh berbagai undang-undang yang dikeluarkan Inggris untuk mengekang koloni, yang akhirnya memicu perang kemerdekaan pada 1775-1783 di bawah pimpinan Jenderal George Washington, dan berakhir dengan kemerdekaan Amerika Serikat yang diumumkan p
Pemerintahan Herman William Daendels (1808-1811) membawa perubahan besar di Hindia Belanda, termasuk membangun benteng dan jalan raya strategis, serta meningkatkan sistem birokrasi dan peradilan.
Revolusi Perancis mendorong berkembangnya paham-paham liberalisme, demokrasi, dan nasionalisme di Eropa. Revolusi ini juga memengaruhi perkembangan di Indonesia dengan lahirnya gerakan melawan imperialisme dan kolonialisme serta dihapuskannya sistem tanam paksa.
1. Pemerintahan absolut Raja Louis XVI yang membebani rakyat dengan pajak tinggi.
2. Keuangan negara Perancis yang kacau akibat perang dan kepentingan istana.
3. Pembentukan Estates General oleh Raja Louis XVI untuk menghadapi krisis keuangan namun tidak mencapai kesepakatan.
Revolusi Prancis adalah perubahan besar di Prancis pada 1789-1804 yang merupakan bentuk ketidakpuasan rakyat terhadap sistem monarki absolut. Penyebabnya adalah ketidakadilan sosial, pengaruh pikiran rasionalis dan kemerdekaan Amerika, serta kekosongan kekuasaan. Dampaknya meliputi tersebarnya liberalisme, demokrasi, dan nasionalisme serta lahirnya republik dan hukum modern.
Revolusi Amerika terjadi akibat ketegangan yang muncul antara 13 koloni Inggris di Amerika dengan pemerintah Inggris akibat berbagai undang-undang dan pajak baru yang dianggap tidak adil oleh koloni. Peristiwa Boston Tea Party memancing kemarahan Inggris dan memicu pertempuran Lexington dan Concord yang menandai dimulainya perang kemerdekaan Amerika. Setelah beberapa kemenangan militer Amerika dan dukungan dari Prancis, Inggris
Revolusi Prancis terjadi antara 1789-1799 karena ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan absolut Raja Louis XVI yang memberlakukan pajak tinggi dan ketidakadilan sosial. Prosesnya dimulai dengan pembentukan Dewan Konstituante, penyerbuan Bastille, penghapusan monarki, dan pembentukan pemerintahan republik. Revolusi ini berdampak luas dengan menyebarkan gagasan liberalisme, demokrasi, dan nasionalisme
Revolusi Prancis terjadi pada akhir abad ke-18 akibat ketidakadilan sistem feodal, kondisi pemerintahan yang buruk, dan pengaruh paham rasionalisme. Rakyat melakukan demonstrasi besar-besaran dan menyerbu Penjara Bastille pada 1789, memulai revolusi yang menggulingkan monarki absolut dan mendirikan pemerintahan republik.
Dokumen tersebut membahas tentang Revolusi Perancis, mulai dari kondisi sebelum revolusi, sebab-sebab terjadinya, proses dan dampaknya. Kondisi sebelum revolusi diwarnai oleh pemerintahan absolut Raja Louis XVI yang memberatkan rakyat dengan pajak tinggi. Hal ini memicu terjadinya revolusi pada 1789 yang mengubah sistem politik Perancis menjadi berdasarkan konstitusi dan hak asasi manusia.
Dokumen tersebut membahas tentang anggota kelompok penelitian dan latar belakang terjadinya Revolusi Perancis, yang antara lain disebabkan oleh masalah keuangan, ketidakadilan sistem feodalisme, dan pemerintahan yang buruk pada masa itu.
Hand Out (Revolusi - Revolusi Besar di Dunia)SMA Al Muslim
Revolusi Amerika terjadi akibat kebijakan pajak berat Inggris kepada koloni Amerika tanpa adanya perwakilan mereka. Pada 1776, Deklarasi Kemerdekaan Amerika menyatakan kemerdekaan dari Inggris. Revolusi Prancis terjadi karena ketidakadilan sistem feodal dan absolutisme raja. Pada 1789, deklarasi hak asasi manusia mengubah Prancis menjadi republik. Revolusi Rusia terjadi karena
Revolusi Perancis bermula dari ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan Raja Louis XVI yang absolut dan tidak memperhatikan kondisi ekonomi rakyat. Hal ini memicu terbentuknya Majelis Nasional pada 1789 yang menuntut hak-hak rakyat dan membatasi kekuasaan raja. Revolusi ini berlanjut dengan terbentuknya republik pada 1792 dan eksekusi Louis XVI pada 1793.
Dokumen tersebut membahas tentang Revolusi Amerika, mulai dari latar belakang terjadinya revolusi hingga kemerdekaan Amerika Serikat dari Inggris. Revolusi Amerika dipicu oleh berbagai undang-undang yang dikeluarkan Inggris untuk mengekang koloni, yang akhirnya memicu perang kemerdekaan pada 1775-1783 di bawah pimpinan Jenderal George Washington, dan berakhir dengan kemerdekaan Amerika Serikat yang diumumkan p
Pemerintahan Herman William Daendels (1808-1811) membawa perubahan besar di Hindia Belanda, termasuk membangun benteng dan jalan raya strategis, serta meningkatkan sistem birokrasi dan peradilan.
Revolusi Perancis mendorong berkembangnya paham-paham liberalisme, demokrasi, dan nasionalisme di Eropa. Revolusi ini juga memengaruhi perkembangan di Indonesia dengan lahirnya gerakan melawan imperialisme dan kolonialisme serta dihapuskannya sistem tanam paksa.
Revolusi industri, Perancis, Amerika dan RusiaAnisa Salma
Revolusi Rusia terjadi pada 1917 yang menggulingkan pemerintahan Tsar dan mendirikan Uni Soviet. Penyebabnya adalah pemerintahan Tsar yang otoriter dan tidak memberikan hak-hak rakyat. Revolusi dimulai dari demonstrasi besar-besaran di Petrograd pada Februari 1917 yang mengakhiri pemerintahan Tsar. Pada November 1917, Bolshevik yang dipimpin Lenin merebut kekuasaan dan mendirikan pemerintahan komunis.
Revolusi Amerika, Prancis, dan Tiongkok memainkan peran penting dalam melawan kolonialisme dan memperjuangkan nasionalisme, demokrasi, serta hak asasi manusia. Revolusi-revolusi ini memberi pengaruh besar terhadap perkembangan politik dunia.
Napoleon banoparte adalah satu sosok individu yang berjaya membentuk sebuah empayar yang besar selepas Revolusi Perancis.
Slide ini membincangkan bagaimana Napoleon banoparte menaiki takhta kekuasaan perancis, memicu kejayaan dan zaman kejatuhan beliau.
Semoga bermanfaat.
Revolusi China terjadi akibat ketidakpuasan rakyat terhadap Dinasti Manchu yang memerintah secara otoriter dan feodal, menyebabkan penderitaan rakyat. Peristiwa penting seperti Perang Candu dan kekalahan dari Jepang memicu semangat nasionalisme dan dorongan untuk merdeka.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Pemerintahan Raja Louis XIV di Perancis mencontohkan sistem monarki mutlak, namun ketidakpuasan rakyat akhirnya memicu Revolusi Perancis 1789 yang menghapuskan sistem feodal dan monarki mutlak, menetapkan pemerintahan berperlembagaan.
Dokumen tersebut membahas tentang imperialisme Prancis di Hindia Belanda pada tahun 1801-1811 dan pemerintahan Daendels. Daendels diangkat sebagai gubernur jenderal untuk mempertahankan Hindia Belanda dari serangan Inggris, namun kebijakannya menimbulkan banyak penderitaan dan perlawanan dari masyarakat lokal.
Dokumen tersebut membahas tentang revolusi-revolusi besar di dunia seperti Revolusi Amerika, Revolusi Prancis, Revolusi Cina, Revolusi Rusia, dan Revolusi Indonesia. Juga dibahas tentang hubungan antara paham-paham besar seperti demokrasi, liberalisme, sosialisme, nasionalisme, dan pan-Islamisme dengan gerakan nasionalisme di Asia dan Afrika.
Revolusi Indonesia berhasil menggulingkan penjajahan Belanda dan memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Perjuangan bersenjata melawan Belanda dan sekutu dilakukan di berbagai daerah di Indonesia. Sementara itu, diplomasi dilakukan dalam berbagai konferensi untuk meraih pengakuan kedaulatan. Revolusi memberi pengaruh besar bagi semangat anti kolonialisme di Asia dan Afrika.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
2. “
▹ Revolusi Prancis (1789-1799) merupakan suatu
masa dimana terjadi pergolakan politik dan sosial
di Prancis yang berdampak pada perubahan
struktur sosial politik di Prancis.
7. Sebab
Umum ▹ Pemerintahan monarki absolut
▹ Ketidakadilan politik sosial
▹ Krisis ekonomi, utang negara yang
dibebankan pada rakyat
▹ Munculnya paham baru
8. Sebab
Umum ▹ Revolusi Amerika
▸ Prancis mengirim tentara bantuan ke
Amerika
▸ Tentara yang pulang membawa
euforia kebebasan
13. États-Généraux
Didesak berbagai golongan yang makin PANAS karena
hutang negara, Januari 1789, Raja Louis XVI mengumumkan
sidang États-Généraux.
5 Mei 1789, pembukaan sidang di Hall of l’Hotel des Menus
Plaisirs, Versailles.
14. Assemblée Nationale
Dibentuk karena ketidakpuasan golongan ketiga, 13 Juni
1789.
Mendapat dukungan dari sebagian golongan satu dan dua,
17 Juni 1789. (Marquis de Lafayette)
Serment du jeu de Paume, 20 Juni 1789.
16. Prise de la Bastille
11 Juli 1789, pemecatan Menkeu Jacques
Necker dan pengepungan Paris menimbulkan
keresahan rakyat
.
Rakyat yang butuh amunisi dan senjata api,
menyerbu Penjara Bastille, 14 Juli 1789.
Penjara Bastille ditaklukan, Bernard Jordan de
Launay, pemimpin Bastille dibunuh.
17. Assemblée Nationale Constituante
Dibentuk 9 Juli 1789.
Pasca-Bastille, Majelis Konstituante Nasional berkuasa penuh.
Terdapat tiga golongan; Sayap Kanan, Monarchien, Sayap
Kiri
4 Agustus 1789, Dekrit Agustus yang menghapuskan
Feodalisme
26 Agustus 1789, La Déclaration des droits de l'Homme et
du citoyen.
18. Women’s March to Versailles
5 Oktober 1789, para wanita berkumpul di pasar-pasar Paris,
memberontak karena kelaparan.
6000 orang pergi ke Versailles untuk bertemu dengan Raja
dan Ratu.
Kerusuhan pecah, massa menjadi anarkis.
Mencapai kesepakatan, Raja dan Ratu dipindahkan ke
Istana.Tuileries, Paris.
19. Assemblée Législative
1 Oktober 1791-20 September 1792.
Jatuhnya pamor keluarga Raja karena Pelarian Varennes
(20-21 Juni 1791)
Tugasnya membuat undang-undang
Mulai terpecah antara Partai Jacobin (Girondin dan
Montagnard) dan Feuillant.
Gagal menjalankan tugas sehingga dibubarkan..
20. Convention Nationale
20 September 1792, sebagai pemerintahan baru de facto.
Disebut juga Pemerintahan Teror.
Kuasa eksekutif jatuh pada Komite Umum, dipimpin
Rebspierre.
Eksekusi Raja Louis XVI pada 21 Januari 1793, kemudian
diikuti eksekusi 17.000 orang dengan guilotine.
27 Juli 1894, Pemerintahan Teror diakhiri, esoknya
Robespierre dieksekusi.
Reaksi Thermidor.
21. Le Directoire
2 November 1795-10 November 1795
Pemerintahan dipimpin oleh Lima Direktur.
Mengalami banyak krisis dan perang.
Napoleon muncul sebagai Jenderal.
Digantikan pemerintahan Konsulat.
Napoleon berjaya.
29. Dunia &
Indonesia ▹ Berkembangnya paham nasionalisme
dan liberalisme
▹ Sistem republik dan demokratis
▹ Rule of law
▹ Pengakuan HAM
▹ Penghapusan perbudakan dan
diskriminasI
30.
31. 1. Adrian : Jelaskan hubungan Revolusi Prancis dengan indonesia dalam bidang Politik
Indonesia?
2. Indi : Perubahan sistem dan Kerajaan Prancis berhutang ke siapa?
3. Perubahan kasta sosial menjadi apa?
4. Shafney : Bagaimana akhir dari Revolusi Prancis (masa Napoleon)?