Dokumen ini membahas metode desalinasi air laut menggunakan reverse osmosis. Prinsip kerjanya adalah menggunakan tekanan yang lebih besar dari tekanan osmosis untuk memisahkan garam dan air. Prosesnya terdiri dari pretreatment, pompa tekanan tinggi, sistem membran, dan postreatment. Kelebihannya adalah mampu menghilangkan zat terlarut tanpa bahan kimia dan efisiensi tinggi, sedangkan kekurangannya adal

1. Nama : Mar’atus Sholihah
Npm : 1310190004
Dosen Pengampuh :
Luhur Moekti Prayogo, S.Si. M.Eng
Metode Desalinasi Reverse Osmosis
UNIVERSITAS PGRI RONGGOLAWE TUBAN

2. Definisi Reverse Osmosis
Bahan Reverse Osmosis
Prinsip Kerja Reverse Osmosis
Proses Utama Sistem Reverse Osmosis
Kelebihan Reverse Osmosis
Kekurangan Reverse Osmosis

3. Reverse Osmosis adalah proses pemisahan
dengan membran berdasarkan gaya dorong
tekanan, digunakan untuk memisahkan zat
terlarut yang memiliki berat molekul yang
rendah seperti garam anorganik atau molekul
organik kecil seperti seperti glukosa
Definisi Reverse Osmosis

4. Komposisi Material Reverse Osmosis
Membran semipermeabel RO terdiri dari lapisan tipis
polimer. Membran garus memiliki sifat permeabilitas dan
derajat semipermeabilitas tinggi. Latu transportasi air
melewati membran harus jauh lbihh tinggi dibandingkan
laju variasi pH dan suhu. Komposisi material RO
umumnza terdiri atas thin film polyamide (TFC) dan
cellulose (CA). Membran CA toleran terhadap klorin
tetapi rentan terhadap pemadatan bertekanan tinggi
sehingga mengurangi fluks air. Rinjeksi CA untuk garam
anorganik sangat baik, namun untuk organik nilai
penolakan lebih rendah. TFC umumnza lebih unggul di
bandingkan CA

5. Prinsip Kerja Reverse Osmosis
Dasar kinerja RO zakni proses fisik menggunakan
terkanan osmosis. Perbedaan tekanan osmotik antara air
asn dan tawar, di manfaatkan untuk menghilangkan garam
dari air. Tekanan lebih besar dari tekanan osmotik pada air
asin di manfaatkan untuk membalikan aliran, sehingga
menghasilkan air murni (air tawar)
RO melibatkan tekanan hidrostatik zang melebihi tekanan
osmosis larutan, sehingga air pelarut dapat berpindah dari
larutan berkonsentrasi zat terlarut tinggi ke larutan zat
telarut rendah . Tekanan hidrostatik merupakan sumber
energi potensial untuk proses RO

6. Tekanan yang digunakan untuk desalinasi air laut dengan
sistem RO pada kapal sebesar 700-900 psi . Juga dapat
berkisar dari 800 sehingga kapal mencapai 1.180 psi zaitu 55-
82 bar atau 80-100 bar zang setara dengan 6-8 MPs. Tekanan
tinggi dicapai dengan satu atau lebih pompa yang bekerja
secara pararel
Pada umumnza pompa bertekanan mengguakan pompa
pistonaksial sebesar 50%-75% energi yang dikonsumsi SWRO

7. Proses Utama Sistem Reverse Osmosis
Sistem RO pada dasarnya terdiri dari empat sistem
utama, yakni Pre-treartmen, Pompa tekanan tinggi,
Sistem membran, Post-treartmen
Pre-treartmen bertujuan menurunkan yat pengotor
dalam air. High pressure pump berfungsi
meningkatkan tekanan air umpan zyang sudah
melalui proses pre-treartmen himgga tekanan prasi
sesuai dengan membran yang salinias air umpan

8. Sistem membran terdiri dari bejana bertekanan dan
membran semipermeabel. Membran permeabel akan
menghalangi aliran garam terlarut dan mengalirkan air
prosuk terdesalinasi sehingga menghasilkan dua
aliran, yaitu aliran produk air bersih dan aliran produk
berkonsentrasi. Pos-treartmen terdiri dari pengatuan
Ph, desinfeksi, , CO² untuk memulikhkan alkalinitas,
penambahan inhibitor untuk pengedalian korosi serta
degasifikasi

9. Kelebihan Reverse Osmosis
Reverse Osmosis memiliki kelebihan dalan kinerjannya, berikut
merupakan kelebihan RO :
1. RO mampu menghilakan zat terlarut dan tidak memerlukan
penambahan bahan kimia
2. RO tidak memerlukan pemanasan tambahan, sehingga air garam
zang keluar dalam proses memiliki suhu zang sama dengan air
umpan
3. RO dapat di lakukan pada suhu ruang tanpa perubahan fase,
ruang peralatan oprasi kecil dan menghasilkan kualias air yang
sangat baik
4. Efesisnsi sistem RO angat tinggi sehingga hanza membutuhkan
peralatan sederhana dan perawatan mudah
5. Konsumsi energi RO sangat mudah , berkisar antara 8-9 kwh/T
dalam instalasi kapasitas kecil untuk air laut yang mempunyai
35000 ppmTDS dan 9-11 kwh/T untuk air laut zang mempunyai
42000 ppm TDS

10. Kekurangan Reverse Osmosis
Aadapun kekurangan dari Reverse Osmosis dalam kinerjannya,
berikut merupakan kekurangan RO :
1. RO tidak praktis untuk menangani air zang masuk dalam rumah,.
Kerugian terdapat dalam jumlah air zang terbuang dalam proses
tersebut
2. Sistem RO membutuhkan bahan, material, oeralatan dengan
kualitas yang cukup tinggi
3. Membran RO rentan terhadap fouling, sedimentasi padatan
tersuspensi, atau kejadian korosi sehingga air tumpah berupah air
laut/ air liimbah sehingga perlu dilakukan pre-trartmen. RO
memerluan pencucian membran untuk mencegah fouling
sehingga biaya dan energi yang di keluarkan sangat besar

11. S e k i a n d a n t e r i m a k a s i h ! ! ! !
S e k i a n d a n t e r i m a k a s i h ! ! ! !
S e k i a n d a n t e r i m a k a s i h ! ! ! !
S e k i a n d a n t e r i m a k a s i h ! ! ! !
S e k i a n d a n t e r i m a k a s i h ! ! ! !