SlideShare a Scribd company logo
KULIAH MINGGU 7/8


Retorik Pidato atau Berucap.                                               Praetorito

   1. Pemidato memerlukan skill untuk berucap di depan audiens.            Gaya bahasa yang digunakan pengarang seolah-olah menyembunyikan
   2. Kelemahan ketika berucap menyebabkan hilang tumpuan                  sesuatu. Di dalam hal ini, sesuatu bahagian yang dikehendaki, dengan
      audiens.                                                             sengaja tidak disebut.
   3. Suara adalah penyumbang utama menarik perhatian audiens.
                                                                           Cth:    Kita tahu orang yang cuba mempertahankan perkara tersebut.
   4. Keyakinan dan ketegasan meluahkan butir-butir ucapan boleh
                                                                           Tidak payah saya sebutkan namanya. Saudara sudah arif tentang
      memukau audiens.
                                                                           perkara itu. Tidak perlu lagi saya terangkan.
Alat Memikat Audiens.
Gaya Koreksio.                                                             Gaya Apostraf.
   a. Apabila hadirin mula memberi perhatian, pemidato mungkin
                                                                           Ketika pemimpin politik memarahi pihak surat khabar yang menulis
      melakukan kesilapan. Jika majlis tersebut meraikan calon
                                                                           perkara-perkara tidak menyenangkan, dia dengan lantang berkata. Hai
      pilihanraya, si pemidato mungkin menyebut “ Pengantin yang
                                                                           orang-orang yang menulis dalam surat khabar, Ingatlah! Selagi dakwat
      kita raikan..maaf, bukan pengantin, dia adalah calon kita yang
                                                                           melekat pada kertas yang kamu tulis itu, selagi itulah dosa melekat
      berpakaian cantik”.
                                                                           pada dirimu. Gaya ini ditujukan seolah-olah kepada orang yang tidak
   b. Pada pendengaran audiens, pemidato betul-betul tersilap.
                                                                           hadir, tetapi disampaikan kepada umum yang ada kaitan dengannya.
      Tetapi sebenarnya menggunakan gaya koreksio iaitu dengan
      sengaja membuat kesilapan, kemudian diperbetulkan agar               Pleonasme.
      menarik minat penonton.
                                                                           Merupakan maksud ayat yang sama namun penggunaan yang lain.
Onomatopoeia                                                               Unsur2 yang terdapat gaya bahasa ini menegaskan kata-kata
                                                                           sebelumnya dengan sifat kata2 tersebut. Hal ini bermaksud, satu kata
Pembentukan kata yang meniru bunyi asal sesuatu atau perbuatan.
                                                                           yang mempunyai sifat-sifat tertentu diperjelas dengan kata2 sifat yang
Misalnya kata deru berasal daripada bunyi tiupan/hembusan angin ru-
                                                                           lain.
ru. Puisi “Gak-gak-gak” oleh A. Ghaffar Iberahim menggunakan unsur
ini untuk menekankan maksud yang hendak disampaikan.

                                                                       5
KULIAH MINGGU 7/8


Oksimoron.                                                                    Disfemisme.

Kata atau ungkapan yang menggabungkan kata yang bertentangan                  Kata2 ungkapan kasar yang digunakan untuk menggantikan kata-kata
daripada segi maknanya seperti ungkapan nikmmat kesedihan. Dalam              halus yang bertujuan menyinggung perasaan orang lain.
hal ini, nimkat selalunya dikaitkan dengan sesuatu yang menyenangkan
                                                                              Contoh: Jom kita “mencekik”. Sepatutnya jom kita makan.
seperti keriangan dan sebagainya sedangankan kesedihan bukanlah
sesuatu yang menyenangkan.                                                    Oforisme.

Retorik.                                                                      Ungkapan yang ringkas dan padat tentang sesuatu sikap hidup.
                                                                              Biasanya, ungkapan ini terdapat dalam bentuk bidalan atau pepatah.
Suatu bentuk gaya bahasa kiasan. Gaya retorik tidak biasa binaannya
                                                                              Contoh: Biar mati anak, jangan mati adat.
bahasanya, tidak lurus, dan tidal polos, tetapi berwarna-warni,
berbunga-bunga,    dan   sebagainya.    Kelainan   disengajakan   bagi        Paradoks.
menimbulkan kesan atau efek tertentu seperti mengejek.
                                                                              Mempertentangkan kata2 dalam ayat dan memperlihatkan satu-satu
Eufemisme.                                                                    keadaan yang berlawanan. Contoh: “Seloka Pak Pandir”. Mulut kena
                                                                              suap, bontot kena cangkuk onar. Atau lempar batu sembunyi tangan.
Ungkapan yang lebih halus dan manis yang digunakan untuk
menggantikan      ungkapan   yang      dianggap    kasar   dan    tidak       Paralelisme.
menyenangkan. Juga disebut ungkapan lembut.
                                                                              Teknik perulangan baris/frasa secara sejajar.Memberi penekanan.
Contoh: Cerpen Hikayat Mat Jenin karya Mohd Ismail Sarbini.                   Contoh:

Menggantikan kata “mati” kepada “meninggal dunia” dan “tidak sempat                 Nabi Muhammad ya Rasullullah.
bernafas”. Namaku Mat Jenin, Ayahku sudah tiada kerana terbunuh
                                                                                    Nabi Muhammad Rasul Pilihan.
dibaham harimau sewaktu berburu dihutan. Ketika itu umurku 2 bulan.
Kemudia, ibuku pula meninggal dunia semasa melahirkan adikku yang                   Nabi terakhir pemimpin ummah.
tidak sempat bernafas selepas keluar dari rahim ibu.

                                                                          6

More Related Content

What's hot

Ragam bahasa
Ragam bahasaRagam bahasa
Ragam bahasa
NURFITRAH ZAINAL
 
Menanggapi pembacaan puisi_lama
Menanggapi pembacaan puisi_lamaMenanggapi pembacaan puisi_lama
Menanggapi pembacaan puisi_lama
Valencia Rizal
 
Ragam Bahasa (Fungsi-fungsi) BM Penggal 3
Ragam Bahasa (Fungsi-fungsi) BM Penggal 3Ragam Bahasa (Fungsi-fungsi) BM Penggal 3
Ragam Bahasa (Fungsi-fungsi) BM Penggal 3
Nazira M
 
Ragam bahasa
Ragam bahasaRagam bahasa
Ragam bahasa
Zafarul_Irshard
 
Memahami kaidah kebahasaan teks pantun
Memahami kaidah kebahasaan teks pantunMemahami kaidah kebahasaan teks pantun
Memahami kaidah kebahasaan teks pantun
mayunda_
 
Kaidah kebahasaan dalam pantun
Kaidah kebahasaan dalam pantunKaidah kebahasaan dalam pantun
Kaidah kebahasaan dalam pantun
rena alexandrea
 
Mengevaluasi teks pantun
Mengevaluasi teks pantunMengevaluasi teks pantun
Mengevaluasi teks pantun
Nandha Zulyana
 
Pantun kelompok 1
Pantun kelompok 1Pantun kelompok 1
Pantun kelompok 1
riaantika2
 
D. menulis puisi bebas
D. menulis puisi bebasD. menulis puisi bebas
D. menulis puisi bebas
Ade Kusnadi
 
PBS Bahasa Melayu 2012/2013
PBS Bahasa Melayu 2012/2013PBS Bahasa Melayu 2012/2013
PBS Bahasa Melayu 2012/2013
Zhafran Zhafran
 
Bahasa Indonesia Bahan Ajar
Bahasa Indonesia Bahan AjarBahasa Indonesia Bahan Ajar
Bahasa Indonesia Bahan AjarRahmat Rahmat
 
Ppt.puisi
Ppt.puisiPpt.puisi
Ppt.puisi
Rika Ceriia
 
Bab
BabBab

What's hot (16)

Ragam bahasa
Ragam bahasaRagam bahasa
Ragam bahasa
 
Menanggapi pembacaan puisi_lama
Menanggapi pembacaan puisi_lamaMenanggapi pembacaan puisi_lama
Menanggapi pembacaan puisi_lama
 
Ragam Bahasa (Fungsi-fungsi) BM Penggal 3
Ragam Bahasa (Fungsi-fungsi) BM Penggal 3Ragam Bahasa (Fungsi-fungsi) BM Penggal 3
Ragam Bahasa (Fungsi-fungsi) BM Penggal 3
 
Ragam bahasa
Ragam bahasaRagam bahasa
Ragam bahasa
 
resensi
resensiresensi
resensi
 
Memahami kaidah kebahasaan teks pantun
Memahami kaidah kebahasaan teks pantunMemahami kaidah kebahasaan teks pantun
Memahami kaidah kebahasaan teks pantun
 
Uts senin
Uts seninUts senin
Uts senin
 
Kaidah kebahasaan dalam pantun
Kaidah kebahasaan dalam pantunKaidah kebahasaan dalam pantun
Kaidah kebahasaan dalam pantun
 
4.ragam bahasa
4.ragam bahasa4.ragam bahasa
4.ragam bahasa
 
Mengevaluasi teks pantun
Mengevaluasi teks pantunMengevaluasi teks pantun
Mengevaluasi teks pantun
 
Pantun kelompok 1
Pantun kelompok 1Pantun kelompok 1
Pantun kelompok 1
 
D. menulis puisi bebas
D. menulis puisi bebasD. menulis puisi bebas
D. menulis puisi bebas
 
PBS Bahasa Melayu 2012/2013
PBS Bahasa Melayu 2012/2013PBS Bahasa Melayu 2012/2013
PBS Bahasa Melayu 2012/2013
 
Bahasa Indonesia Bahan Ajar
Bahasa Indonesia Bahan AjarBahasa Indonesia Bahan Ajar
Bahasa Indonesia Bahan Ajar
 
Ppt.puisi
Ppt.puisiPpt.puisi
Ppt.puisi
 
Bab
BabBab
Bab
 

Similar to Retorik Pidato atau Berucap.

Macam macam majas
Macam macam majasMacam macam majas
Macam macam majas
Linda Lidya
 
Struktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptx
Struktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptxStruktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptx
Struktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptx
RaidaDewiHasnawati
 
Makalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugiMakalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugi
pipit rantika
 
BAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi Bisnis
BAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi BisnisBAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi Bisnis
BAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi Bisnis
Muhammad Haris
 
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptxppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
ReviRianti1
 
Microsoft office power point presentation bahasa indonesia
Microsoft office power point presentation bahasa indonesiaMicrosoft office power point presentation bahasa indonesia
Microsoft office power point presentation bahasa indonesiaiFa Nyonya AriFin
 
Cerita Fiksi Dalam Novel
Cerita Fiksi Dalam NovelCerita Fiksi Dalam Novel
Cerita Fiksi Dalam Novel
Syifa Sahaliya
 
Pengertian, Unsur, Karakter, dan Ciri-Ciri Hikayat DOCX
 Pengertian, Unsur, Karakter, dan Ciri-Ciri Hikayat DOCX Pengertian, Unsur, Karakter, dan Ciri-Ciri Hikayat DOCX
Pengertian, Unsur, Karakter, dan Ciri-Ciri Hikayat DOCX
KRISNAKRISNA20
 
Bentuk-dan-Makna.ppt
Bentuk-dan-Makna.pptBentuk-dan-Makna.ppt
Bentuk-dan-Makna.ppt
ProdiPbsi
 
Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)
Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)
Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)
Risa Octaviani
 
Makalah makna kata konotasi, makna kata denotasi dan kata umum
Makalah makna kata konotasi, makna kata denotasi dan kata umumMakalah makna kata konotasi, makna kata denotasi dan kata umum
Makalah makna kata konotasi, makna kata denotasi dan kata umum
Sentra Komputer dan Foto Copy
 
Tugas bindo
Tugas bindoTugas bindo
Tugas bindo
Muhammad Sofyan
 
Makna kata dan jenis
Makna kata dan jenisMakna kata dan jenis
Makna kata dan jenis
Kurnia_CrossAnderson15
 
Diksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaDiksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaOki16
 

Similar to Retorik Pidato atau Berucap. (20)

Bahan bmm 3111
Bahan bmm 3111Bahan bmm 3111
Bahan bmm 3111
 
Macam macam majas
Macam macam majasMacam macam majas
Macam macam majas
 
Struktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptx
Struktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptxStruktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptx
Struktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptx
 
Makalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugiMakalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugi
 
Majas
MajasMajas
Majas
 
Peribahasa
PeribahasaPeribahasa
Peribahasa
 
BAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi Bisnis
BAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi BisnisBAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi Bisnis
BAB 13 Menggayakan Pesan - Etika dan Komunikasi Bisnis
 
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptxppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
 
Microsoft office power point presentation bahasa indonesia
Microsoft office power point presentation bahasa indonesiaMicrosoft office power point presentation bahasa indonesia
Microsoft office power point presentation bahasa indonesia
 
Metlit gayabahasa
Metlit gayabahasaMetlit gayabahasa
Metlit gayabahasa
 
Cerita Fiksi Dalam Novel
Cerita Fiksi Dalam NovelCerita Fiksi Dalam Novel
Cerita Fiksi Dalam Novel
 
Syair
SyairSyair
Syair
 
Pengertian, Unsur, Karakter, dan Ciri-Ciri Hikayat DOCX
 Pengertian, Unsur, Karakter, dan Ciri-Ciri Hikayat DOCX Pengertian, Unsur, Karakter, dan Ciri-Ciri Hikayat DOCX
Pengertian, Unsur, Karakter, dan Ciri-Ciri Hikayat DOCX
 
Bentuk-dan-Makna.ppt
Bentuk-dan-Makna.pptBentuk-dan-Makna.ppt
Bentuk-dan-Makna.ppt
 
Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)
Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)
Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)
 
Makalah makna kata konotasi, makna kata denotasi dan kata umum
Makalah makna kata konotasi, makna kata denotasi dan kata umumMakalah makna kata konotasi, makna kata denotasi dan kata umum
Makalah makna kata konotasi, makna kata denotasi dan kata umum
 
Tugas bindo
Tugas bindoTugas bindo
Tugas bindo
 
Majas
MajasMajas
Majas
 
Makna kata dan jenis
Makna kata dan jenisMakna kata dan jenis
Makna kata dan jenis
 
Diksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaDiksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasa
 

Recently uploaded

penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
jaya35ml2
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
Rismawati408268
 

Recently uploaded (20)

penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
 

Retorik Pidato atau Berucap.

  • 1. KULIAH MINGGU 7/8 Retorik Pidato atau Berucap. Praetorito 1. Pemidato memerlukan skill untuk berucap di depan audiens. Gaya bahasa yang digunakan pengarang seolah-olah menyembunyikan 2. Kelemahan ketika berucap menyebabkan hilang tumpuan sesuatu. Di dalam hal ini, sesuatu bahagian yang dikehendaki, dengan audiens. sengaja tidak disebut. 3. Suara adalah penyumbang utama menarik perhatian audiens. Cth: Kita tahu orang yang cuba mempertahankan perkara tersebut. 4. Keyakinan dan ketegasan meluahkan butir-butir ucapan boleh Tidak payah saya sebutkan namanya. Saudara sudah arif tentang memukau audiens. perkara itu. Tidak perlu lagi saya terangkan. Alat Memikat Audiens. Gaya Koreksio. Gaya Apostraf. a. Apabila hadirin mula memberi perhatian, pemidato mungkin Ketika pemimpin politik memarahi pihak surat khabar yang menulis melakukan kesilapan. Jika majlis tersebut meraikan calon perkara-perkara tidak menyenangkan, dia dengan lantang berkata. Hai pilihanraya, si pemidato mungkin menyebut “ Pengantin yang orang-orang yang menulis dalam surat khabar, Ingatlah! Selagi dakwat kita raikan..maaf, bukan pengantin, dia adalah calon kita yang melekat pada kertas yang kamu tulis itu, selagi itulah dosa melekat berpakaian cantik”. pada dirimu. Gaya ini ditujukan seolah-olah kepada orang yang tidak b. Pada pendengaran audiens, pemidato betul-betul tersilap. hadir, tetapi disampaikan kepada umum yang ada kaitan dengannya. Tetapi sebenarnya menggunakan gaya koreksio iaitu dengan sengaja membuat kesilapan, kemudian diperbetulkan agar Pleonasme. menarik minat penonton. Merupakan maksud ayat yang sama namun penggunaan yang lain. Onomatopoeia Unsur2 yang terdapat gaya bahasa ini menegaskan kata-kata sebelumnya dengan sifat kata2 tersebut. Hal ini bermaksud, satu kata Pembentukan kata yang meniru bunyi asal sesuatu atau perbuatan. yang mempunyai sifat-sifat tertentu diperjelas dengan kata2 sifat yang Misalnya kata deru berasal daripada bunyi tiupan/hembusan angin ru- lain. ru. Puisi “Gak-gak-gak” oleh A. Ghaffar Iberahim menggunakan unsur ini untuk menekankan maksud yang hendak disampaikan. 5
  • 2. KULIAH MINGGU 7/8 Oksimoron. Disfemisme. Kata atau ungkapan yang menggabungkan kata yang bertentangan Kata2 ungkapan kasar yang digunakan untuk menggantikan kata-kata daripada segi maknanya seperti ungkapan nikmmat kesedihan. Dalam halus yang bertujuan menyinggung perasaan orang lain. hal ini, nimkat selalunya dikaitkan dengan sesuatu yang menyenangkan Contoh: Jom kita “mencekik”. Sepatutnya jom kita makan. seperti keriangan dan sebagainya sedangankan kesedihan bukanlah sesuatu yang menyenangkan. Oforisme. Retorik. Ungkapan yang ringkas dan padat tentang sesuatu sikap hidup. Biasanya, ungkapan ini terdapat dalam bentuk bidalan atau pepatah. Suatu bentuk gaya bahasa kiasan. Gaya retorik tidak biasa binaannya Contoh: Biar mati anak, jangan mati adat. bahasanya, tidak lurus, dan tidal polos, tetapi berwarna-warni, berbunga-bunga, dan sebagainya. Kelainan disengajakan bagi Paradoks. menimbulkan kesan atau efek tertentu seperti mengejek. Mempertentangkan kata2 dalam ayat dan memperlihatkan satu-satu Eufemisme. keadaan yang berlawanan. Contoh: “Seloka Pak Pandir”. Mulut kena suap, bontot kena cangkuk onar. Atau lempar batu sembunyi tangan. Ungkapan yang lebih halus dan manis yang digunakan untuk menggantikan ungkapan yang dianggap kasar dan tidak Paralelisme. menyenangkan. Juga disebut ungkapan lembut. Teknik perulangan baris/frasa secara sejajar.Memberi penekanan. Contoh: Cerpen Hikayat Mat Jenin karya Mohd Ismail Sarbini. Contoh: Menggantikan kata “mati” kepada “meninggal dunia” dan “tidak sempat Nabi Muhammad ya Rasullullah. bernafas”. Namaku Mat Jenin, Ayahku sudah tiada kerana terbunuh Nabi Muhammad Rasul Pilihan. dibaham harimau sewaktu berburu dihutan. Ketika itu umurku 2 bulan. Kemudia, ibuku pula meninggal dunia semasa melahirkan adikku yang Nabi terakhir pemimpin ummah. tidak sempat bernafas selepas keluar dari rahim ibu. 6