Teks tersebut membahas tentang ra'yu sebagai sumber hukum Islam. Ra'yu didefinisikan sebagai hasil pemikiran yang bertujuan memberikan solusi untuk masalah hukum baru tanpa adanya dalil syar'i yang jelas, dengan menggunakan kaidah-kaidah yang ditetapkan. Teks tersebut juga membedakan antara ra'yu dan akal, di mana ra'yu adalah pendapat pribadi fakih sedangkan akal merupakan sumber ut
Makalah ini membahas tentang istihsan sebagai salah satu metode berijtihad. Istihsan didefinisikan sebagai berpaling dari kehendak qiyas kepada qiyas yang lebih kuat atau pengkhususan qiyas berdasarkan dalil yang lebih kuat. Makalah ini juga membahas macam-macam istihsan, dasar hukum istihsan menurut al-Qur'an dan hadis, serta pendapat ulama tentang kehujjahan istihs
Soal dan jawaban filsafat ilmu dari semua materi.docx alwiAlwiAssegaf
Dokumen tersebut berisi soal dan jawaban mengenai filsafat ilmu dari berbagai materi seperti manfaat belajar filsafat, sejarah perkembangan filsafat, filsafat sebagai ilmu dan pengetahuan, tentang etika dan moral, serta logika berpikir. Terdapat pertanyaan dan penjelasan mengenai konsep-konsep dasar filsafat ilmu.
Perbandingan Mazhab membahas perbedaan pendapat para ulama fiqh dalam berbagai masalah hukum Islam beserta dalil-dalilnya, dengan tujuan menemukan pendapat terkuat berdasarkan analisis dalil. Ilmu ini mencakup bidang ibadah, muamalah, hukum positif, dan perbandingan dengan agama lain.
Teks tersebut membahas tentang ra'yu sebagai sumber hukum Islam. Ra'yu didefinisikan sebagai hasil pemikiran yang bertujuan memberikan solusi untuk masalah hukum baru tanpa adanya dalil syar'i yang jelas, dengan menggunakan kaidah-kaidah yang ditetapkan. Teks tersebut juga membedakan antara ra'yu dan akal, di mana ra'yu adalah pendapat pribadi fakih sedangkan akal merupakan sumber ut
Makalah ini membahas tentang istihsan sebagai salah satu metode berijtihad. Istihsan didefinisikan sebagai berpaling dari kehendak qiyas kepada qiyas yang lebih kuat atau pengkhususan qiyas berdasarkan dalil yang lebih kuat. Makalah ini juga membahas macam-macam istihsan, dasar hukum istihsan menurut al-Qur'an dan hadis, serta pendapat ulama tentang kehujjahan istihs
Soal dan jawaban filsafat ilmu dari semua materi.docx alwiAlwiAssegaf
Dokumen tersebut berisi soal dan jawaban mengenai filsafat ilmu dari berbagai materi seperti manfaat belajar filsafat, sejarah perkembangan filsafat, filsafat sebagai ilmu dan pengetahuan, tentang etika dan moral, serta logika berpikir. Terdapat pertanyaan dan penjelasan mengenai konsep-konsep dasar filsafat ilmu.
Perbandingan Mazhab membahas perbedaan pendapat para ulama fiqh dalam berbagai masalah hukum Islam beserta dalil-dalilnya, dengan tujuan menemukan pendapat terkuat berdasarkan analisis dalil. Ilmu ini mencakup bidang ibadah, muamalah, hukum positif, dan perbandingan dengan agama lain.
Syariah Islam merupakan tata cara pengaturan tentang perilaku hidup manusia berdasarkan aturan-aturan yang diturunkan Allah SWT melalui Al-Qur'an dan Sunnah Nabi untuk mencapai keridhaan-Nya. Sumber-sumber syariah meliputi Al-Qur'an, Hadist, dan ijtihad para ulama. Tujuan syariah Islam mencakup menjaga agama, akal, harta, keturunan, dan jiwa. Prinsip-prinsip syariah meliputi
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ETIKA,MORAL, DAN AKHLAKDwi Oktalidiasari
Makalah ini membahas tentang etika, moral, dan akhlak dalam Islam. Terdiri dari bab pendahuluan, pembahasan, dan penutup. Bab pembahasan menjelaskan pengertian etika, moral, dan akhlak serta pembagian dan contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari sesuai ajaran agama Islam.
Dalil-Dalil Syariah - Sumber-Sumber Hukum IslamAnas Wibowo
Dokumen tersebut membahas sumber-sumber hukum Islam yang sah, yaitu Al-Quran, sunnah Nabi, ijmak sahabat, dan qiyas. Dokumen tersebut menjelaskan bahwa hukum Islam hanya berasal dari wahyu Allah, dan menyoroti Al-Quran serta sunnah sebagai dalil utama yang pasti bersumber dari wahyu.
Makalah ini membahas tentang metodelogi penelitian kajian literatur. Pertama, dijelaskan pengertian kajian literatur dan tujuannya yaitu untuk memberikan gambaran umum tentang apa yang telah dibahas oleh peneliti sebelumnya terkait topik penelitian. Kemudian dibahas pentingnya kajian literatur dalam penelitian, kriteria pemilihan subjek literatur, klasifikasi kajian literatur, dan peranan serta sumber literaturnya
Murabahah adalah akad jual beli antara bank dan nasabah dimana bank membeli barang yang diinginkan nasabah kemudian menjualnya ke nasabah dengan harga jual yang meliputi harga pembelian ditambah keuntungan yang disepakati. Dokumen ini menjelaskan pengertian, rukun, syarat, jenis, skema, dan ketentuan-ketentuan murabahah menurut fatwa DSN-MUI.
Esensi Pancasila sebagai sistem etika terletak pada hakikat lima sila Pancasila: sila kesatuan, kemanusiaan, ketuhanan, kerakyatan, dan keadilan sosial. Pancasila penting sebagai sistem etika karena memberi panduan perilaku bagi warga negara dan dasar untuk menganalisis kebijakan.
Dokumen tersebut membahas latar belakang masalah tentang hukum Islam di Indonesia. Ia menjelaskan pengertian hukum Islam, syariah, fiqih, dan sumber-sumber hukum Islam seperti Al-Quran dan Hadist. Dokumen ini juga membahas rumusan masalah dan tujuan penulisan makalah tersebut.
Sistem Pemerintahan Pada Masa Rasulullah SAW dan Khulafaur RasyidinIzzatul Ulya
Teks tersebut membahas sistem ketatanegaraan pada masa Nabi Muhammad SAW dan Khulafa ar-Rasyidin. Pada masa Nabi, dibentuk Negara Madinah berdasarkan Piagam Madinah sebagai konstitusinya. Nabi memegang peranan sebagai kepala negara sekaligus pemimpin agama. Sistemnya menerapkan kesejahteraan dan pembagian tugas pemerintahan. Pada masa Khulafa ar-Rasyidin, sistem tersebut berkembang dengan
Dokumen tersebut membahas tentang ijtihad sebagai salah satu sumber hukum Islam. Ijtihad dilakukan untuk menemukan hukum agama melalui al-Quran dan hadis ketika tidak ditemukan hukumnya secara langsung. Terdapat beberapa tingkatan ijtihad dan persyaratan untuk menjadi mujtahid. Ijtihad dilakukan pada masalah-masalah tertentu dengan menggunakan metode seperti qiyas.
Secara umum dokumen tersebut membahas tentang pengertian agama dan negara serta hubungan antara keduanya menurut beberapa pandangan. Ada beberapa pandangan tentang hubungan agama dan negara diantaranya menurut paham teokrasi, paham sekuler, paham komunisme, dan menurut ajaran Islam, yang kesemuanya memiliki pandangan berbeda tentang hubungan antara agama dan negara.
Syariah Islam merupakan tata cara pengaturan tentang perilaku hidup manusia berdasarkan aturan-aturan yang diturunkan Allah SWT melalui Al-Qur'an dan Sunnah Nabi untuk mencapai keridhaan-Nya. Sumber-sumber syariah meliputi Al-Qur'an, Hadist, dan ijtihad para ulama. Tujuan syariah Islam mencakup menjaga agama, akal, harta, keturunan, dan jiwa. Prinsip-prinsip syariah meliputi
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ETIKA,MORAL, DAN AKHLAKDwi Oktalidiasari
Makalah ini membahas tentang etika, moral, dan akhlak dalam Islam. Terdiri dari bab pendahuluan, pembahasan, dan penutup. Bab pembahasan menjelaskan pengertian etika, moral, dan akhlak serta pembagian dan contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari sesuai ajaran agama Islam.
Dalil-Dalil Syariah - Sumber-Sumber Hukum IslamAnas Wibowo
Dokumen tersebut membahas sumber-sumber hukum Islam yang sah, yaitu Al-Quran, sunnah Nabi, ijmak sahabat, dan qiyas. Dokumen tersebut menjelaskan bahwa hukum Islam hanya berasal dari wahyu Allah, dan menyoroti Al-Quran serta sunnah sebagai dalil utama yang pasti bersumber dari wahyu.
Makalah ini membahas tentang metodelogi penelitian kajian literatur. Pertama, dijelaskan pengertian kajian literatur dan tujuannya yaitu untuk memberikan gambaran umum tentang apa yang telah dibahas oleh peneliti sebelumnya terkait topik penelitian. Kemudian dibahas pentingnya kajian literatur dalam penelitian, kriteria pemilihan subjek literatur, klasifikasi kajian literatur, dan peranan serta sumber literaturnya
Murabahah adalah akad jual beli antara bank dan nasabah dimana bank membeli barang yang diinginkan nasabah kemudian menjualnya ke nasabah dengan harga jual yang meliputi harga pembelian ditambah keuntungan yang disepakati. Dokumen ini menjelaskan pengertian, rukun, syarat, jenis, skema, dan ketentuan-ketentuan murabahah menurut fatwa DSN-MUI.
Esensi Pancasila sebagai sistem etika terletak pada hakikat lima sila Pancasila: sila kesatuan, kemanusiaan, ketuhanan, kerakyatan, dan keadilan sosial. Pancasila penting sebagai sistem etika karena memberi panduan perilaku bagi warga negara dan dasar untuk menganalisis kebijakan.
Dokumen tersebut membahas latar belakang masalah tentang hukum Islam di Indonesia. Ia menjelaskan pengertian hukum Islam, syariah, fiqih, dan sumber-sumber hukum Islam seperti Al-Quran dan Hadist. Dokumen ini juga membahas rumusan masalah dan tujuan penulisan makalah tersebut.
Sistem Pemerintahan Pada Masa Rasulullah SAW dan Khulafaur RasyidinIzzatul Ulya
Teks tersebut membahas sistem ketatanegaraan pada masa Nabi Muhammad SAW dan Khulafa ar-Rasyidin. Pada masa Nabi, dibentuk Negara Madinah berdasarkan Piagam Madinah sebagai konstitusinya. Nabi memegang peranan sebagai kepala negara sekaligus pemimpin agama. Sistemnya menerapkan kesejahteraan dan pembagian tugas pemerintahan. Pada masa Khulafa ar-Rasyidin, sistem tersebut berkembang dengan
Dokumen tersebut membahas tentang ijtihad sebagai salah satu sumber hukum Islam. Ijtihad dilakukan untuk menemukan hukum agama melalui al-Quran dan hadis ketika tidak ditemukan hukumnya secara langsung. Terdapat beberapa tingkatan ijtihad dan persyaratan untuk menjadi mujtahid. Ijtihad dilakukan pada masalah-masalah tertentu dengan menggunakan metode seperti qiyas.
Secara umum dokumen tersebut membahas tentang pengertian agama dan negara serta hubungan antara keduanya menurut beberapa pandangan. Ada beberapa pandangan tentang hubungan agama dan negara diantaranya menurut paham teokrasi, paham sekuler, paham komunisme, dan menurut ajaran Islam, yang kesemuanya memiliki pandangan berbeda tentang hubungan antara agama dan negara.
Al Qur'an merupakan sumber hukum utama Islam. Hadis memperkuat dan menjelaskan hukum Al Qur'an. Ijtihad diperbolehkan untuk menetapkan hukum baru berdasarkan sumber-sumber hukum Islam.
Dokumen tersebut membahas sumber-sumber hukum Islam yang disepakati dan tidak disepakati, termasuk penjelasan singkat mengenai masing-masing sumber hukum seperti Al-Quran, Hadis, Ijma, Qiyas, dan lainnya.
Ijtihad adalah usaha maksimal untuk menemukan hukum syara' yang bersifat dhanni dengan menggunakan akal sehat dan pertimbangan matang apabila tidak ditemukan dalam Al Quran dan Hadis. Terdapat berbagai metode ijtihad seperti ijma', qiyas, istihsan, dan maslahah mursalah serta syarat-syarat untuk menjadi mujtahid seperti menguasai Al Quran, Hadis, bahasa Arab, dan ilmu-ilmu lainny
Makalah ini membahas tentang pengertian hukum Islam meliputi syariah, fiqh, ushul fiqh, mazhab, fatwa, dan qaul. Juga membahas Islam sebagai sumber norma hukum dan etika, mazhab utama dalam hukum Islam, pendekatan hukum Islam, dan kontribusi pendekatan hukum Islam dalam studi Islam.
Dokumen tersebut menjelaskan sembilan sumber dasar hukum Islam yaitu Al-Quran, Sunnah, Ijma, Qiyas, Ijtihad, Istihshan, Maslahah Mursalah, Urf, dan Istishab. Ketiga sumber utama hukum Islam adalah Al-Quran, Sunnah, dan Ijma yang mengikat umat Muslim, sedangkan sumber-sumber lainnya berlaku sepanjang tidak bertentangan.
Dokumen tersebut membahas tentang Ushul Fiqh. Secara singkat, Ushul Fiqh adalah ilmu yang mempelajari cara menyimpulkan hukum-hukum syariah dari sumber-sumbernya seperti Al-Quran dan Hadis, serta membedakannya dengan ilmu Fiqh yang membahas langsung hukum-hukum syariah. Ushul Fiqh berfokus pada metode para ulama dalam berijtihad.
Dokumen tersebut membahas tentang sumber-sumber hukum Islam yaitu Al Qur'an, As Sunnah, dan Ijtihad. Ijtihad dijelaskan sebagai upaya ahli hukum Islam untuk menemukan hukum baru berdasarkan akal sejalan dengan Al Qur'an dan As Sunnah. Metode ijtihad meliputi qiyas, istihsan, maslahah mursalah, dan istishab.
Dokumen tersebut membahas mengenai sumber-sumber hukum Islam yaitu Al Qur'an, As Sunnah, dan Ijtihad. Ijtihad dijelaskan sebagai upaya untuk merumuskan hukum berdasarkan akal oleh para ulama yang memenuhi syarat. Metode-metode ijtihad seperti qiyas, istihsan, dan istidal juga dijelaskan secara singkat.
Dokumen tersebut membahas tentang sumber-sumber hukum Islam yaitu Al Qur'an, As Sunnah, dan Ijtihad. Ijtihad dijelaskan sebagai upaya untuk menemukan hukum dari sumber-sumber tersebut. Metode Ijtihad meliputi qiyas, istihsan, istishab, maslahah mursalah dan lainnya. Dokumen ini juga menjelaskan tentang syarat-syarat menjadi mujtahid dan jenis-jenis mujtah
Dokumen tersebut membahas tentang ijtihad, yaitu usaha untuk memutuskan suatu perkara hukum Islam yang belum diatur dalam Al-Quran dan Hadis dengan menggunakan akal sehat. Dokumen tersebut menjelaskan syarat, fungsi, dan bentuk-bentuk ijtihad seperti ijma, qiyas, dan istihsan.
1. Tugas akhir semester mata kuliah Ushul Fiqh membahas daftar pertanyaan dan jawaban mengenai konsep-konsep dasar ilmu Ushul Fiqh seperti dalil-dalil syara', hubungan antara Al Qur'an dan Sunnah, serta qiyas.
Similar to Ra'yu dengan ijtihad (Tugas Agama) (20)
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
1. Ra’yu yang dilaksanakan dengan
Ijtihad
Penyusun : Chika Andriyani Gumay .S.
Prodi : TI-14 P CDM
STMIK BINA SARANA GLOBAL
2. Apa sih Ra’yu
itu?
Ra’yu di mata para ahli ialah:
Ibnu Qayyim al-Jauziyyah : al-Ra’yu secara bahasa merupakan
masdar dari kata ra’ā sesuatu yang dilihat oleh hati setelah melalui
pemikiran dan perenungan dalam rangka mengetahui kebenaran
berdasarkan tanda-tanda atau isyarat tertentu
Al-Ghazali dalam bukunya al-Mustashfā, memaknai al-ra'yu sebagai
menyerupakan dan memisalkan kepada suatu hukum yang paling
mendekati dan menyerupai dengan sesuatu pembahasan tersebut.
3. Ra’yu di mata ahli
Fiqih
Kata Ra’yu secara etimologi berarti melihat. Kata ra’yu atau yang
semakna dengan itu banyak terdapat dalam al-Quran. Semua
memberi isyarat terhadap penggunaan akal pikiran manusia
mengenai alam sekitarnya
KEDUDUKAN DAN FUNGSINYA:
• Kedudukannya sebagai sumber ajaran Islam ketiga.
• Fungsinya untuk menjelaskan atau menetapkan
hukum-hukum yang tidak terdapat baik dalam alQuran maupun al-
Hadis.
4. IJTIHAD
Menurut Bahasa:
sungguh-sungguh, rajin, giat, atau mencurahkan
kemampuan daya upaya atau usaha keras untuk
mencapai atau memperoleh sesuatu
Menurut Istilah:
suatu upaya pemikiran yang sungguh-sungguh untuk
menegaskan prasangka kuat yang didasarkan suatu petunjuk
yang berlaku atau penelitian dan pemikiran untuk
mendapatkan suatu yang terdekat dengan kitabullah dan
sunnah rosululloh SAW.
5. 3.1 WILAYAH IJTIHAD
1. Masalah baru yang hukumnya belum ditegaskan
dalam al-Quran maupun Hadis (pencangkokan organ
tubuh, kloning manusia, operasi kelamin).
2. Masalah baru yang hukumnya belum disepakati
oleh
para ulama (aborsi, bunga bank, alat kontrasepsi).
3. Nash-nash atau dalil al-Quran yang
diperselisihkan.
4. Hukum-hukum Islam yang kausalitas hukumnya
dapat diketahui para mujtahid.
6. SYARAT- SYARAT
IJTIHAD
1
• Menguasai ayat-ayat dan hadis-hadis ahkam
• Mengetahui asbabun nuzul ayat dan asbabul
wurud hadis
2
• Mengetahui masalah-masalah yang telah
disepakati hukumnya oleh para mujtahid.
• Menguasai kaidah-kaidah penetapan hukum
3
• . Menguasai ilmu logika.
• Menguasai bahasa arab.
7. METODE-METODE
IJTIHAD
1. AL-IJMA, yaitu kesepakatan seluruh mujtahid terhadap suatu
masalah atau perkara pada masa tertentu setelah wafatnya
rasulullah.
2. AL-QIYAS, yaitu menyamakan hukum suatu perkara yang tidak
ada nash hukumnya dengan sesuatu perkara yang sudah ada
nash hukumnya, karena adanya persamaan-persamaan sebab.
3. AL-ISTIHSAN, yaitu beralih dari satu hukum mengenai suatu
perkara kepada hukum lain, karena adanya dalil syara yang
menghendaki peralihan atau perubahan tersebut.
4. MASLAHAH MURSALAH, yaitu menetapkan hukum suatu
perkara yang tidak ada nashnya atau tidak ada ijma, atas dasar
kemaslahatan umat.
8. METODE-METODE
IJTIHAD
5. AL -’URF, yaitu sesuatu yang telah dikenal sebagai tradisi, baik
berupa perkataan atau perbuatan, tetapi tidak bertentangan
dengan syara.
6. AL -ISTISHAB, yaitu membiarkan berlangsungnya suatu hukum
yang sudah ditetapkan sejak lampau, kecuali jika ada dalil yang
merubahnya.
7 . SADDU ADZ -DZARI’AH, yaitu mencegah segala sesuatu yang
menjadi perantara terjadinya kemaksiatan.
8. SYAR’U MAN QABLANA, yaitu syariat nabi terdahulu, selama
tidak dibatalkan keberlakuannya
9. Mujtahid ialah orang yang berijtihad atau dengan kata lain
sebagai seseornag yang mencurahkan segala kemampuan
dalam mengistinbathkan hukum syara.
10. 1. Harus mengetahui Al-Qur'an dan ulumul
Qur'an
2. Memahami As-Sunah
3. Memahami maksud dan hukum-hukum
Syariat
4. Mengetahui kaidah-kaidah umum dan kaidah
islam
11. TINGKATAN
MUJTAHID
1. Mujtahid Muthlaq adalah ulama’
yang telah memenuhi syarat-syarat
yang telah di sebutkan. Memiliki
otoritas untuk mengkaji hukum
langsung dari Al-qur’an dan As-
sunah.
2. Mujtahid Muntasib adalah
mujtahid yang mengambil atau
memilih pendapat-pendapat
imamnya dalam cabang, meskipun
secara umum ijtihadnya meghasilkan
kesimpulan yang hampir sama degan
hasil ijtihad yang diperoleh
imamnya.
3. Mujtahid Madzhab ialah
mujtahid yang mengikuti imam
madzhabnya baik dalam masalah
ushul maupun furu’.
4. Mujtahid Murajjih ialah mujtahid
yang tidak mngistinbathkan hukum-
hukum furu’ akan tetapi hanya
membandingkan beberapa
pendapat mujtahid yang ada.
12. TAQLID, ITTIBA’, dan
TALFIQ
1. TAQLID, yaitu menerima
pendapat orang lain
dengan tidak didasari oleh
dalil.
2. ITTIBA’, yaitu menerima
pendapat orang lain,
tetapi mengetahui dalil-dalil
yang menjadi dasar
ketatapan hukum perkara itu.
3. TALFIQ, yaitu beramal
dalam suatu masalah atas
dasar hukum yang terdiri dari
kumpulan atau
gabungan berbagai mazhab.