SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
PROTEIN
Kelompok 4 Ilmu Gizi
Mursalina 1112101000004
Arina Muthia Nursany 1112101000040
Cory Selviana Devi 1112101000066
Reiza Nurul Ma’rifah 1112101000054
Yuni Fira Larasaty 1112101000087
Apa yang dimaksud dengan
protein ?
Protein berasal dari kata Yunani proteos, yang
berarti utama didahulukan. Protein
merupakan molekul makro yang lebih
kompleks dari pada karbohidrat dan lemak.
(Suhardjo, dan Clara ; 1988)
Apa saja ciri-ciri dari protein ?
- Berat molekul antara lima ribu sampai
beberapa juta (bisa mencapai 40 juta
- Terdiri atas rantai-rantai panjang asam amino
- Terdiri atas atom C, H, O, dan N
- Lebih kompleks dibandingkan karbohidrat dan
lemak
(Sediaoetama ; 2008)
Apa klasifikasi protein ?
Klasifikasi Protein
• Berdasarkan komponen penyusunnya :
- simple protein
- complex protein
- derivative protein
• Berdasarkan sumbernya :
- protein hewani
- protein nabati
(Sediaoetama ; 2008)
• Berdasarkan fungsi fisiologinya :
- protein sempurna
- protein setengah sempurna
- protein tidak sempurna
(Sediaoetama ; 2008)
Klasifikasi Asam Amino
• As.Amino Esensial
– Leusin
– Isoleusin
– Valin
– Triptofan
– Fenilalanin
– Metionin
– Treonin
– Lisin
– Histidin
(Almatsier; 2010)
• As. Amino Non Esensial
Esssensial bersyarat
– Prolin
– Serin
– Arginin
– Tirosin
– Sistein
– Glisin
Tidak esssensial :
– Alanin
– As. Glutaman
– Glutamin
– As. Aspartat
– Asparagin
Apa fungsi dari protein
Fungsi Protein
• Untuk pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh
• Sebagai pengatur kelangsungan proses didalam tubuh (
dalam bentuk enzim dan hormon).
• Sebagai bahan bakar jika keperluannya tidak dapat
dipenuhi oleh karbohidrat dan lemak
• Mekanisme pertahanan tubuh melawan berbagai
mikroba dan zat toksik lain yang datang dari luar dan
masuk ke dalam milieu interieur tubuh
• Menyimpan dan meneruskan sifat-sifat keturunan
• (Sediaoetama ; 2008)
• (Suhardjo, dan Clara ; 1988)
Berapa kebutuhan protein
dalam sehari ?
Kebutuhan protein dalam sehari
• Menurut PUGS, anjuran konsumsi protein
adalah 10-15% dari energi total.
• Angka Kecukupan Gizi orang Indonesia adalah
60 gram per hari.
(Sediaoetama ; 2008)
Sumber protein
• Sumber hewani
– Daging
– Hati
– Babat
– Jeroan
– Daging kelinci
– Kerang
– Ikan segar
– Udang segar
– Ayam
– Telur
– Susu sapi
• Sumber nabati
- kacang kedelai, kering
- kacang ijo
- kacang tanah
- beras
- jagung, panen lama
- terigu, tepung
- Jampang
- kenari
- kelapa
- daun singkong
- singkong, tapioka
(Sediaoetama ; 2008)
Apa akibat kekurangan protein ?
Akibat kekurangan protein
- Badan kurus
- Berat badan mencapai < 60%
berat badan standar anak
sehat seusianya
- Tidak terasanya lapisan lemak
di bawah kulit (Paniculus
adiposus)
- Adanya lipatan-lipatan pada
kulit
- Kadar lemak serta kolesterol
dalam darah menurun
(Sediaoetama ; 2008
• Marasmus
Gambaran defisiensi kalori secara ekstrim. Gejala klinis :
- Penurunan berat badan tidak
terlalu rendah
- Cenderung apatis, sering menangis
- Rambut halus, jarang, kurang
pigmen
- Kulit tampak kering (Xerosis)
- Hepatomegali
- Edema
- Kadar protein darah menurun,
terutama albumin
(Sediaoetama ; 2008)
• Kwashiorkor
Gambaran defisiensi protein secara ekstrim dengan kalori yang
relatif mencukupi. Gejala klinis :
• Penyakit Kekurangan Energi dan Protein (KEP)
Kasus yang banyak terjadi, yang merupakan keadaan
campuran antara marasmus dan kwashiorkor.
Gejala klinis :
- Berat badan dibawah standar, tetapi tidak terlalu
jauh
- Gambaran penyakit marasmus atau kwashiorkor
- Demam, mencret, kejang-kejang
- Menyerang usia BALITA dengan puncaknya 2-4
tahun.
(Sediaoetama ; 2008)
• Penyakit penyerta
Penyakit-penyakit infeksi seperti penyakit infeksi saluran
pernafasan (terutama bagian atas), penyakit infeksi saluran
pencernaan, dan berbagai penyakit anak secara umum.
Umumnya anak demam, diare, dehidrasi, terkadang kejang-
kejang.
(Sediaoetama ; 2008)
Apa akibat kelebihan protein ?
Akibat kelebihan protein
• Kerja berat pada ginjal terutama pada bayi dan bayi
yang lahir dengan berat badan rendah serta hipertrofi
(pembesaran) pada hati dan ginjal.
• Orang yang ingin mengurangi berat badan akan
mengalami hambatan jika mengkonsumsi banyak
protein karena makanan yang banyak mengandung
banyak protein biasanya juga mengandung banyak
lemak, sehingga menyebabkan obesitas.
• Kelebihan protein juga dapat merangsang pengeluaran
kalsium tubuh.
Nirmala Devi : 2010.
Daftar Pustaka
• Suhardjo, dan Clara M. Kusharto. 1998. Prinsip-
Prinsip Ilmu Gizi
• Sediaoetama, Achmad Djaeni. 2008. Ilmu Gizi
Untuk Mahasiswa Dan Profesi. Dian Rakyat.
Jakarta.
• Devi, Nirmala. 2010. nutrition and Food Gizi untuk
Keluarga. Jakarta:Kompas Media Nusantara
• Almatsier, Sunita. 2010. Prinsip Dasar Ilmu Gizi.
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

More Related Content

What's hot

Konsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu giziKonsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu gizi
Cahya
 
Laporan praktikum tentang jaringan hewan
Laporan praktikum tentang jaringan hewanLaporan praktikum tentang jaringan hewan
Laporan praktikum tentang jaringan hewan
Virgiana Anggi
 
Laporan manajemen pemberian pakan ruminansia
Laporan manajemen pemberian pakan ruminansiaLaporan manajemen pemberian pakan ruminansia
Laporan manajemen pemberian pakan ruminansia
swiradiputri
 

What's hot (20)

JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT
 
Pangan fungsional
Pangan fungsionalPangan fungsional
Pangan fungsional
 
Sistem Pencernaan Unggas Ayam Broiller
Sistem Pencernaan Unggas Ayam BroillerSistem Pencernaan Unggas Ayam Broiller
Sistem Pencernaan Unggas Ayam Broiller
 
Pola makan dan kebiasaan makan
Pola makan dan kebiasaan makanPola makan dan kebiasaan makan
Pola makan dan kebiasaan makan
 
Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolah
Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolahPertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolah
Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolah
 
Konsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu giziKonsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu gizi
 
Diet lanjut hipertensi dislipidemia
Diet lanjut hipertensi dislipidemiaDiet lanjut hipertensi dislipidemia
Diet lanjut hipertensi dislipidemia
 
Mineral
MineralMineral
Mineral
 
Menyusun Menu Oriental
Menyusun Menu OrientalMenyusun Menu Oriental
Menyusun Menu Oriental
 
Klasifikasi makanan fungsional
Klasifikasi makanan fungsionalKlasifikasi makanan fungsional
Klasifikasi makanan fungsional
 
Karakterstik mutu pangan dan hasil olahan setengah jadi unggas, daging, ikan,...
Karakterstik mutu pangan dan hasil olahan setengah jadi unggas, daging, ikan,...Karakterstik mutu pangan dan hasil olahan setengah jadi unggas, daging, ikan,...
Karakterstik mutu pangan dan hasil olahan setengah jadi unggas, daging, ikan,...
 
Menu seimbang
Menu seimbang Menu seimbang
Menu seimbang
 
Pertemuan 4 mat 1. komponen kimia pangan (gizi dan non gizi)
Pertemuan 4 mat 1. komponen kimia pangan (gizi dan non gizi)Pertemuan 4 mat 1. komponen kimia pangan (gizi dan non gizi)
Pertemuan 4 mat 1. komponen kimia pangan (gizi dan non gizi)
 
Sel punca (stem cell)
Sel punca (stem cell)Sel punca (stem cell)
Sel punca (stem cell)
 
PPT PROTEIN
PPT PROTEINPPT PROTEIN
PPT PROTEIN
 
Makalah sistem imun
Makalah  sistem imunMakalah  sistem imun
Makalah sistem imun
 
Gizi dewasa
Gizi dewasaGizi dewasa
Gizi dewasa
 
Laporan praktikum tentang jaringan hewan
Laporan praktikum tentang jaringan hewanLaporan praktikum tentang jaringan hewan
Laporan praktikum tentang jaringan hewan
 
mutu protein
mutu proteinmutu protein
mutu protein
 
Laporan manajemen pemberian pakan ruminansia
Laporan manajemen pemberian pakan ruminansiaLaporan manajemen pemberian pakan ruminansia
Laporan manajemen pemberian pakan ruminansia
 

Similar to Protein

Bab-5-Sistem-Pencernaan-Makanan.pptx
Bab-5-Sistem-Pencernaan-Makanan.pptxBab-5-Sistem-Pencernaan-Makanan.pptx
Bab-5-Sistem-Pencernaan-Makanan.pptx
DELLABLATAMA1
 
Bab 5 Sistem Pencernaan Makanan_ www.kampusimpian.com.pptx
Bab 5 Sistem Pencernaan Makanan_ www.kampusimpian.com.pptxBab 5 Sistem Pencernaan Makanan_ www.kampusimpian.com.pptx
Bab 5 Sistem Pencernaan Makanan_ www.kampusimpian.com.pptx
Riniputri13
 
Minggu II_Keseimbangan Pangan dan Gizi.pdf
Minggu II_Keseimbangan Pangan dan Gizi.pdfMinggu II_Keseimbangan Pangan dan Gizi.pdf
Minggu II_Keseimbangan Pangan dan Gizi.pdf
Setiawan Putra Syah
 
Pemakanan seimbang
Pemakanan seimbangPemakanan seimbang
Pemakanan seimbang
Iris Ma
 

Similar to Protein (20)

Masa Emas Tumbuh Kembang Anak
Masa Emas Tumbuh Kembang Anak Masa Emas Tumbuh Kembang Anak
Masa Emas Tumbuh Kembang Anak
 
Pepti soy ecos2
Pepti soy ecos2Pepti soy ecos2
Pepti soy ecos2
 
Bab-5-Sistem-Pencernaan-Makanan.pptx
Bab-5-Sistem-Pencernaan-Makanan.pptxBab-5-Sistem-Pencernaan-Makanan.pptx
Bab-5-Sistem-Pencernaan-Makanan.pptx
 
Bab 5 Sistem Pencernaan Makanan_ www.kampusimpian.com.pptx
Bab 5 Sistem Pencernaan Makanan_ www.kampusimpian.com.pptxBab 5 Sistem Pencernaan Makanan_ www.kampusimpian.com.pptx
Bab 5 Sistem Pencernaan Makanan_ www.kampusimpian.com.pptx
 
Bab 5 sistem pencernaan makanan
Bab 5 sistem pencernaan makananBab 5 sistem pencernaan makanan
Bab 5 sistem pencernaan makanan
 
Kebutuhan Gizi Pada Dewasa
Kebutuhan Gizi Pada DewasaKebutuhan Gizi Pada Dewasa
Kebutuhan Gizi Pada Dewasa
 
Unsur gizi yang diperlukan tubuh
Unsur gizi yang diperlukan tubuhUnsur gizi yang diperlukan tubuh
Unsur gizi yang diperlukan tubuh
 
Bab 5 Sistem Pencernaan Makanan.pptx
Bab 5 Sistem Pencernaan Makanan.pptxBab 5 Sistem Pencernaan Makanan.pptx
Bab 5 Sistem Pencernaan Makanan.pptx
 
GIZI_PADA_REMAJA.pptx
GIZI_PADA_REMAJA.pptxGIZI_PADA_REMAJA.pptx
GIZI_PADA_REMAJA.pptx
 
Ilmu Gizi dan Kesehatan Pertemuan 1.pdf
Ilmu Gizi dan Kesehatan Pertemuan 1.pdfIlmu Gizi dan Kesehatan Pertemuan 1.pdf
Ilmu Gizi dan Kesehatan Pertemuan 1.pdf
 
137514024000-Gizi-Pada-Orang-Dewasa.pptx
137514024000-Gizi-Pada-Orang-Dewasa.pptx137514024000-Gizi-Pada-Orang-Dewasa.pptx
137514024000-Gizi-Pada-Orang-Dewasa.pptx
 
Kebutuhan gizi
Kebutuhan giziKebutuhan gizi
Kebutuhan gizi
 
PPT Protein.pptx
PPT Protein.pptxPPT Protein.pptx
PPT Protein.pptx
 
Wondermeal
WondermealWondermeal
Wondermeal
 
Minggu II_Keseimbangan Pangan dan Gizi.pdf
Minggu II_Keseimbangan Pangan dan Gizi.pdfMinggu II_Keseimbangan Pangan dan Gizi.pdf
Minggu II_Keseimbangan Pangan dan Gizi.pdf
 
Ece 502 topik 1
Ece 502   topik 1Ece 502   topik 1
Ece 502 topik 1
 
Faq Susu Kedelai
Faq Susu KedelaiFaq Susu Kedelai
Faq Susu Kedelai
 
Gizi seimbang pada lansia.pdf
Gizi seimbang pada lansia.pdfGizi seimbang pada lansia.pdf
Gizi seimbang pada lansia.pdf
 
Pemakanan seimbang
Pemakanan seimbangPemakanan seimbang
Pemakanan seimbang
 
4 gizi pada anak usia sekolah dan remaja
4   gizi pada anak usia sekolah dan remaja4   gizi pada anak usia sekolah dan remaja
4 gizi pada anak usia sekolah dan remaja
 

Protein

  • 2. PROTEIN Kelompok 4 Ilmu Gizi Mursalina 1112101000004 Arina Muthia Nursany 1112101000040 Cory Selviana Devi 1112101000066 Reiza Nurul Ma’rifah 1112101000054 Yuni Fira Larasaty 1112101000087
  • 3. Apa yang dimaksud dengan protein ?
  • 4. Protein berasal dari kata Yunani proteos, yang berarti utama didahulukan. Protein merupakan molekul makro yang lebih kompleks dari pada karbohidrat dan lemak. (Suhardjo, dan Clara ; 1988)
  • 5. Apa saja ciri-ciri dari protein ?
  • 6. - Berat molekul antara lima ribu sampai beberapa juta (bisa mencapai 40 juta - Terdiri atas rantai-rantai panjang asam amino - Terdiri atas atom C, H, O, dan N - Lebih kompleks dibandingkan karbohidrat dan lemak (Sediaoetama ; 2008)
  • 8. Klasifikasi Protein • Berdasarkan komponen penyusunnya : - simple protein - complex protein - derivative protein • Berdasarkan sumbernya : - protein hewani - protein nabati (Sediaoetama ; 2008)
  • 9. • Berdasarkan fungsi fisiologinya : - protein sempurna - protein setengah sempurna - protein tidak sempurna (Sediaoetama ; 2008)
  • 10. Klasifikasi Asam Amino • As.Amino Esensial – Leusin – Isoleusin – Valin – Triptofan – Fenilalanin – Metionin – Treonin – Lisin – Histidin (Almatsier; 2010) • As. Amino Non Esensial Esssensial bersyarat – Prolin – Serin – Arginin – Tirosin – Sistein – Glisin Tidak esssensial : – Alanin – As. Glutaman – Glutamin – As. Aspartat – Asparagin
  • 11. Apa fungsi dari protein
  • 12. Fungsi Protein • Untuk pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh • Sebagai pengatur kelangsungan proses didalam tubuh ( dalam bentuk enzim dan hormon). • Sebagai bahan bakar jika keperluannya tidak dapat dipenuhi oleh karbohidrat dan lemak • Mekanisme pertahanan tubuh melawan berbagai mikroba dan zat toksik lain yang datang dari luar dan masuk ke dalam milieu interieur tubuh • Menyimpan dan meneruskan sifat-sifat keturunan • (Sediaoetama ; 2008) • (Suhardjo, dan Clara ; 1988)
  • 14. Kebutuhan protein dalam sehari • Menurut PUGS, anjuran konsumsi protein adalah 10-15% dari energi total. • Angka Kecukupan Gizi orang Indonesia adalah 60 gram per hari. (Sediaoetama ; 2008)
  • 15.
  • 16. Sumber protein • Sumber hewani – Daging – Hati – Babat – Jeroan – Daging kelinci – Kerang – Ikan segar – Udang segar – Ayam – Telur – Susu sapi • Sumber nabati - kacang kedelai, kering - kacang ijo - kacang tanah - beras - jagung, panen lama - terigu, tepung - Jampang - kenari - kelapa - daun singkong - singkong, tapioka (Sediaoetama ; 2008)
  • 18. Akibat kekurangan protein - Badan kurus - Berat badan mencapai < 60% berat badan standar anak sehat seusianya - Tidak terasanya lapisan lemak di bawah kulit (Paniculus adiposus) - Adanya lipatan-lipatan pada kulit - Kadar lemak serta kolesterol dalam darah menurun (Sediaoetama ; 2008 • Marasmus Gambaran defisiensi kalori secara ekstrim. Gejala klinis :
  • 19. - Penurunan berat badan tidak terlalu rendah - Cenderung apatis, sering menangis - Rambut halus, jarang, kurang pigmen - Kulit tampak kering (Xerosis) - Hepatomegali - Edema - Kadar protein darah menurun, terutama albumin (Sediaoetama ; 2008) • Kwashiorkor Gambaran defisiensi protein secara ekstrim dengan kalori yang relatif mencukupi. Gejala klinis :
  • 20. • Penyakit Kekurangan Energi dan Protein (KEP) Kasus yang banyak terjadi, yang merupakan keadaan campuran antara marasmus dan kwashiorkor. Gejala klinis : - Berat badan dibawah standar, tetapi tidak terlalu jauh - Gambaran penyakit marasmus atau kwashiorkor - Demam, mencret, kejang-kejang - Menyerang usia BALITA dengan puncaknya 2-4 tahun. (Sediaoetama ; 2008)
  • 21. • Penyakit penyerta Penyakit-penyakit infeksi seperti penyakit infeksi saluran pernafasan (terutama bagian atas), penyakit infeksi saluran pencernaan, dan berbagai penyakit anak secara umum. Umumnya anak demam, diare, dehidrasi, terkadang kejang- kejang. (Sediaoetama ; 2008)
  • 22. Apa akibat kelebihan protein ?
  • 23. Akibat kelebihan protein • Kerja berat pada ginjal terutama pada bayi dan bayi yang lahir dengan berat badan rendah serta hipertrofi (pembesaran) pada hati dan ginjal. • Orang yang ingin mengurangi berat badan akan mengalami hambatan jika mengkonsumsi banyak protein karena makanan yang banyak mengandung banyak protein biasanya juga mengandung banyak lemak, sehingga menyebabkan obesitas. • Kelebihan protein juga dapat merangsang pengeluaran kalsium tubuh. Nirmala Devi : 2010.
  • 24.
  • 25. Daftar Pustaka • Suhardjo, dan Clara M. Kusharto. 1998. Prinsip- Prinsip Ilmu Gizi • Sediaoetama, Achmad Djaeni. 2008. Ilmu Gizi Untuk Mahasiswa Dan Profesi. Dian Rakyat. Jakarta. • Devi, Nirmala. 2010. nutrition and Food Gizi untuk Keluarga. Jakarta:Kompas Media Nusantara • Almatsier, Sunita. 2010. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama