SlideShare a Scribd company logo
Menyusun Soal Hots / Pilihan
Ganda
Desi Rinnawati Sinaga / 19507100
HOTS atau higher order thinking skill adalah proses berpikir tingkat tinggi. Dalam taksonomi
bloom yang direvisi Anderson menduduki level C4, C5 dan C6, analisis, evaluasi. dan
kreasi. HOTS adalah kemampuan berpikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir
kreatif yang merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi.
Guru dituntut untuk melakukan proses pembelajaran yang HOTS sehingga muaranya peserta
didik mampu menyelesaikan soal HOTS. Soal HOTS harus mampu mengukur transfer of
knowledge, Problem solving dan Critical thinking. Soal HOTS merupakan instrumen pengukuran
yang digunakan untuk mengukur keterampilan berpikir tingkat tinggi, yaitu keterampilan
berpikir yang tidak sekadar mengingat (remember), memahami (undestand), atau menerapkan
(apply).
Pengertian Hots
Langkah-Langkah Menyusun Soal HOTS
Untuk menulis butir soal HOTS, penulis soal dituntut untuk dapat
menentukan perilaku yang hendak diukur dan merumuskan materi yang akan
dijadikan dasar pertanyaan (stimulus) dalam konteks tertentu sesuai dengan
perilaku yang diharapkan. Selain itu uraian materi yang akan ditanyakan (yang
menuntut penalaran tinggi) tidak selalu tersedia di dalam buku pelajaran.
Oleh karena itu dalam penulisan soal HOTS, dibutuhkan penguasaan materi
ajar, keterampilan dalam menulis soal (kontruksi soal), dan kreativitas guru
dalam memilih stimulus soal sesuai dengan situasi dan kondisi daerah di sekitar
satuan pendidikan.
Berikut dipaparkan langkah-langkah penyusunan soal-soal HOTS.
1. Menganalisis KD yang dapat dibuat soal-soal HOTS
Terlebih dahulu guru-guru memilih KD yang dapat dibuatkan soal-soal HOTS. Tidak semua KD dapat
dibuatkan model-model soal HOTS. Guru-guru secara mandiri atau melalui forum MGMP dapat melakukan
analisis terhadap KD yang dapat dibuatkan soal-soal HOTS.
2. Menyusun kisi-kisi soal
Kisi-kisi penulisan soal-soal HOTSbertujuan untuk membantu para guru dalam menulis butir soal HOTS.
Secara umum, kisi-kisi tersebut diperlukan untuk memandu guru dalam: (a) memilih KD yang dapat dibuat
soal-soal HOTS, (b) memilih materi pokok yang terkait dengan KD yang akan diuji, (c) merumuskan indikator
soal, dan (d) menentukan level kognitif.
3. Memilih stimulus yang menarik dan kontekstual.
Stimulus yang digunakan hendaknya menarik, artinya
mendorong peserta didik untuk membaca stimulus.
Stimulus yang menarik umumnya baru, belum pernah
dibaca oleh peserta didik. Sedangkan stimulus
kontekstual berarti stimulus yang sesuai dengan
kenyataan dalam kehidupan sehari-hari, menarik,
mendorong peserta didik untuk membaca.Dalam
konteks Ujian Sekolah, guru dapat memilih stimulus
dari lingkungan sekolah atau daerah setempat.
4. Menulis butir pertanyaan sesuai dengan kisi-kisi soal
Butir-butir pertanyaan ditulis sesuai dengan kaidah penulisan butir
soal HOTS.Kaidah penulisan butir soal HOTS, agak berbeda dengan
kaidah penulisan butir soal pada umumnya.
Perbedaannya terletak pada aspek materi, sedangkan pada aspek
konstruksi dan bahasa relative sama. Setiap butir soal ditulis pada
kartu soal, sesuai format terlampir.
5. Membuat pedoman penskoran (rubrik) atau kunci jawaban
Setiap butir soal HOTS yang ditulis hendaknya dilengkapi dengan
pedoman penskoran atau kunci jawaban.Pedoman penskoran dibuat
untuk bentuk soal uraian.Sedangkan kunci jawaban dibuat untuk
bentuk soal pilihan ganda, pilihan ganda kompleks (benar/salah,
ya/tidak), dan isian singkat.
TRIK DAN TIPS MENYUSUN SOAL HOTS
1. Gunakan Konteks Dunia Nyata
2. Berikan pertanyaan yang terkait dengan analisis Visual
3. Tanyakan apa alasan jawaban yang diberikan
4. Soal pilihan ganda dan soal objektif DAPAT mengukur
HOTS
THANKYOU

More Related Content

What's hot

Pengembangan pembelajaran hots
Pengembangan pembelajaran hotsPengembangan pembelajaran hots
Pengembangan pembelajaran hots
Kusmanto Kusmanto
 
Penyoalan kritis dan kreatif
Penyoalan kritis dan kreatifPenyoalan kritis dan kreatif
Penyoalan kritis dan kreatifAdibah Azman
 
Tugas 2 bahasa indonesia
Tugas 2 bahasa indonesia Tugas 2 bahasa indonesia
Tugas 2 bahasa indonesia
RichardLexon
 
Pengenalan konsep hots
Pengenalan konsep hotsPengenalan konsep hots
Pengenalan konsep hots
Suratno SPd
 
MEMBACA KRITIS DAN KREATIF
MEMBACA KRITIS DAN KREATIFMEMBACA KRITIS DAN KREATIF
MEMBACA KRITIS DAN KREATIF
savirazahara
 
Makalah upaya pencapaian_higher_order_thinking_skills
Makalah upaya pencapaian_higher_order_thinking_skillsMakalah upaya pencapaian_higher_order_thinking_skills
Makalah upaya pencapaian_higher_order_thinking_skills
rahmat nur
 
Hakikat Pembelajaran Matematika dan HOTS (Higher Order Thinking-Skill)
Hakikat Pembelajaran Matematika dan HOTS (Higher Order Thinking-Skill)Hakikat Pembelajaran Matematika dan HOTS (Higher Order Thinking-Skill)
Hakikat Pembelajaran Matematika dan HOTS (Higher Order Thinking-Skill)
tria put
 
Konsep kemahiran berfikir
Konsep kemahiran berfikirKonsep kemahiran berfikir
Konsep kemahiran berfikir
firo HAR
 
Sbpt 1 diskusi imiah
Sbpt 1 diskusi imiahSbpt 1 diskusi imiah
Sbpt 1 diskusi imiahFins Purnama
 
Tentang Penelitian Tindakan Kelas
Tentang Penelitian Tindakan KelasTentang Penelitian Tindakan Kelas
Tentang Penelitian Tindakan Kelas
Jamaludin ..
 
Keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS)
Keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS)Keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS)
Keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS)
Desi Fitria Wulandari
 
penyusunan hots
 penyusunan hots penyusunan hots
penyusunan hots
Fitri Yusmaniah
 
Pembinaan item kbat grand con terengganu
Pembinaan item kbat grand con terengganuPembinaan item kbat grand con terengganu
Pembinaan item kbat grand con terengganu
Nor Aida Ibrahim
 

What's hot (13)

Pengembangan pembelajaran hots
Pengembangan pembelajaran hotsPengembangan pembelajaran hots
Pengembangan pembelajaran hots
 
Penyoalan kritis dan kreatif
Penyoalan kritis dan kreatifPenyoalan kritis dan kreatif
Penyoalan kritis dan kreatif
 
Tugas 2 bahasa indonesia
Tugas 2 bahasa indonesia Tugas 2 bahasa indonesia
Tugas 2 bahasa indonesia
 
Pengenalan konsep hots
Pengenalan konsep hotsPengenalan konsep hots
Pengenalan konsep hots
 
MEMBACA KRITIS DAN KREATIF
MEMBACA KRITIS DAN KREATIFMEMBACA KRITIS DAN KREATIF
MEMBACA KRITIS DAN KREATIF
 
Makalah upaya pencapaian_higher_order_thinking_skills
Makalah upaya pencapaian_higher_order_thinking_skillsMakalah upaya pencapaian_higher_order_thinking_skills
Makalah upaya pencapaian_higher_order_thinking_skills
 
Hakikat Pembelajaran Matematika dan HOTS (Higher Order Thinking-Skill)
Hakikat Pembelajaran Matematika dan HOTS (Higher Order Thinking-Skill)Hakikat Pembelajaran Matematika dan HOTS (Higher Order Thinking-Skill)
Hakikat Pembelajaran Matematika dan HOTS (Higher Order Thinking-Skill)
 
Konsep kemahiran berfikir
Konsep kemahiran berfikirKonsep kemahiran berfikir
Konsep kemahiran berfikir
 
Sbpt 1 diskusi imiah
Sbpt 1 diskusi imiahSbpt 1 diskusi imiah
Sbpt 1 diskusi imiah
 
Tentang Penelitian Tindakan Kelas
Tentang Penelitian Tindakan KelasTentang Penelitian Tindakan Kelas
Tentang Penelitian Tindakan Kelas
 
Keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS)
Keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS)Keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS)
Keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS)
 
penyusunan hots
 penyusunan hots penyusunan hots
penyusunan hots
 
Pembinaan item kbat grand con terengganu
Pembinaan item kbat grand con terengganuPembinaan item kbat grand con terengganu
Pembinaan item kbat grand con terengganu
 

Similar to Ppt wdp

hots.pdf
hots.pdfhots.pdf
hots.pdf
ZamzamiZamzami2
 
penyusunan soal hots sd revisi
penyusunan soal  hots sd revisipenyusunan soal  hots sd revisi
penyusunan soal hots sd revisi
Endang Zahrow
 
4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx
4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx
4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx
NanaOctaviani
 
STARTEGI ASESMEN_LITERASI & NUMERASI.pptx
STARTEGI ASESMEN_LITERASI & NUMERASI.pptxSTARTEGI ASESMEN_LITERASI & NUMERASI.pptx
STARTEGI ASESMEN_LITERASI & NUMERASI.pptx
MBashaCorner
 
Penyusunan Soal HOTs.pptx
Penyusunan Soal HOTs.pptxPenyusunan Soal HOTs.pptx
Penyusunan Soal HOTs.pptx
choirin5
 
# LK Penyusunan Soal HOTS SD 2020.ppt
# LK Penyusunan Soal  HOTS SD 2020.ppt# LK Penyusunan Soal  HOTS SD 2020.ppt
# LK Penyusunan Soal HOTS SD 2020.ppt
syarifhidayatullah301
 
97 193-1-sm
97 193-1-sm97 193-1-sm
97 193-1-sm
Catur Agus Wibowo
 
PENULISAN SOAL HOTS PPKn.pptx
PENULISAN SOAL HOTS PPKn.pptxPENULISAN SOAL HOTS PPKn.pptx
PENULISAN SOAL HOTS PPKn.pptx
MTsAlIstiqomah2
 
1.4 hots penulisan soal hots
1.4 hots penulisan soal hots1.4 hots penulisan soal hots
1.4 hots penulisan soal hots
Drs. HM. Yunus
 
8. Kaidah Penulisan Soal HOTS.pptx
8. Kaidah Penulisan Soal HOTS.pptx8. Kaidah Penulisan Soal HOTS.pptx
8. Kaidah Penulisan Soal HOTS.pptx
MITanwirulAfkarMedal
 
HOTS.pptx
HOTS.pptxHOTS.pptx
HOTS.pptx
FarianiAlAzahfa
 
keterampilan berpikir tingkat tinggi
keterampilan berpikir tingkat tinggiketerampilan berpikir tingkat tinggi
keterampilan berpikir tingkat tinggi
Teguh Permadi
 
Bahan Tayang Penyusunan instrument berbasis HOTS.pptx
Bahan Tayang Penyusunan instrument berbasis HOTS.pptxBahan Tayang Penyusunan instrument berbasis HOTS.pptx
Bahan Tayang Penyusunan instrument berbasis HOTS.pptx
sribudika
 
Acuan pengembangan-soal
Acuan pengembangan-soalAcuan pengembangan-soal
Acuan pengembangan-soal
Sumarso M.Pd.
 
Beyond examination questions to KBAT
 Beyond examination questions to KBAT Beyond examination questions to KBAT
Beyond examination questions to KBAT
mohd shafeeq
 
acuan-pengembangan-penulisan-soal-sesuai kaidah.pptx
acuan-pengembangan-penulisan-soal-sesuai kaidah.pptxacuan-pengembangan-penulisan-soal-sesuai kaidah.pptx
acuan-pengembangan-penulisan-soal-sesuai kaidah.pptx
Enang Cuhendi
 
acuan-pengembangan-soal kurikulum 203.pptx
acuan-pengembangan-soal kurikulum 203.pptxacuan-pengembangan-soal kurikulum 203.pptx
acuan-pengembangan-soal kurikulum 203.pptx
saefulgerlonk
 
Narsum Penyusunan Soal PAT_ Heti S.pptx
Narsum Penyusunan Soal PAT_ Heti S.pptxNarsum Penyusunan Soal PAT_ Heti S.pptx
Narsum Penyusunan Soal PAT_ Heti S.pptx
SusiElawati1
 
kelompok 2.pptx
kelompok 2.pptxkelompok 2.pptx
kelompok 2.pptx
FariyantiAIbrahim
 

Similar to Ppt wdp (20)

hots.pdf
hots.pdfhots.pdf
hots.pdf
 
penyusunan soal hots sd revisi
penyusunan soal  hots sd revisipenyusunan soal  hots sd revisi
penyusunan soal hots sd revisi
 
4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx
4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx
4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx
 
STARTEGI ASESMEN_LITERASI & NUMERASI.pptx
STARTEGI ASESMEN_LITERASI & NUMERASI.pptxSTARTEGI ASESMEN_LITERASI & NUMERASI.pptx
STARTEGI ASESMEN_LITERASI & NUMERASI.pptx
 
Ho ts sm matematik
Ho ts sm matematikHo ts sm matematik
Ho ts sm matematik
 
Penyusunan Soal HOTs.pptx
Penyusunan Soal HOTs.pptxPenyusunan Soal HOTs.pptx
Penyusunan Soal HOTs.pptx
 
# LK Penyusunan Soal HOTS SD 2020.ppt
# LK Penyusunan Soal  HOTS SD 2020.ppt# LK Penyusunan Soal  HOTS SD 2020.ppt
# LK Penyusunan Soal HOTS SD 2020.ppt
 
97 193-1-sm
97 193-1-sm97 193-1-sm
97 193-1-sm
 
PENULISAN SOAL HOTS PPKn.pptx
PENULISAN SOAL HOTS PPKn.pptxPENULISAN SOAL HOTS PPKn.pptx
PENULISAN SOAL HOTS PPKn.pptx
 
1.4 hots penulisan soal hots
1.4 hots penulisan soal hots1.4 hots penulisan soal hots
1.4 hots penulisan soal hots
 
8. Kaidah Penulisan Soal HOTS.pptx
8. Kaidah Penulisan Soal HOTS.pptx8. Kaidah Penulisan Soal HOTS.pptx
8. Kaidah Penulisan Soal HOTS.pptx
 
HOTS.pptx
HOTS.pptxHOTS.pptx
HOTS.pptx
 
keterampilan berpikir tingkat tinggi
keterampilan berpikir tingkat tinggiketerampilan berpikir tingkat tinggi
keterampilan berpikir tingkat tinggi
 
Bahan Tayang Penyusunan instrument berbasis HOTS.pptx
Bahan Tayang Penyusunan instrument berbasis HOTS.pptxBahan Tayang Penyusunan instrument berbasis HOTS.pptx
Bahan Tayang Penyusunan instrument berbasis HOTS.pptx
 
Acuan pengembangan-soal
Acuan pengembangan-soalAcuan pengembangan-soal
Acuan pengembangan-soal
 
Beyond examination questions to KBAT
 Beyond examination questions to KBAT Beyond examination questions to KBAT
Beyond examination questions to KBAT
 
acuan-pengembangan-penulisan-soal-sesuai kaidah.pptx
acuan-pengembangan-penulisan-soal-sesuai kaidah.pptxacuan-pengembangan-penulisan-soal-sesuai kaidah.pptx
acuan-pengembangan-penulisan-soal-sesuai kaidah.pptx
 
acuan-pengembangan-soal kurikulum 203.pptx
acuan-pengembangan-soal kurikulum 203.pptxacuan-pengembangan-soal kurikulum 203.pptx
acuan-pengembangan-soal kurikulum 203.pptx
 
Narsum Penyusunan Soal PAT_ Heti S.pptx
Narsum Penyusunan Soal PAT_ Heti S.pptxNarsum Penyusunan Soal PAT_ Heti S.pptx
Narsum Penyusunan Soal PAT_ Heti S.pptx
 
kelompok 2.pptx
kelompok 2.pptxkelompok 2.pptx
kelompok 2.pptx
 

Recently uploaded

Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
mukminbdk
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
tsuroyya38
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Thahir9
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
niswati10
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdfMakalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Andre664723
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
SABDA
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdfMakalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 

Ppt wdp

  • 1. Menyusun Soal Hots / Pilihan Ganda Desi Rinnawati Sinaga / 19507100
  • 2. HOTS atau higher order thinking skill adalah proses berpikir tingkat tinggi. Dalam taksonomi bloom yang direvisi Anderson menduduki level C4, C5 dan C6, analisis, evaluasi. dan kreasi. HOTS adalah kemampuan berpikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir kreatif yang merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Guru dituntut untuk melakukan proses pembelajaran yang HOTS sehingga muaranya peserta didik mampu menyelesaikan soal HOTS. Soal HOTS harus mampu mengukur transfer of knowledge, Problem solving dan Critical thinking. Soal HOTS merupakan instrumen pengukuran yang digunakan untuk mengukur keterampilan berpikir tingkat tinggi, yaitu keterampilan berpikir yang tidak sekadar mengingat (remember), memahami (undestand), atau menerapkan (apply). Pengertian Hots
  • 3. Langkah-Langkah Menyusun Soal HOTS Untuk menulis butir soal HOTS, penulis soal dituntut untuk dapat menentukan perilaku yang hendak diukur dan merumuskan materi yang akan dijadikan dasar pertanyaan (stimulus) dalam konteks tertentu sesuai dengan perilaku yang diharapkan. Selain itu uraian materi yang akan ditanyakan (yang menuntut penalaran tinggi) tidak selalu tersedia di dalam buku pelajaran. Oleh karena itu dalam penulisan soal HOTS, dibutuhkan penguasaan materi ajar, keterampilan dalam menulis soal (kontruksi soal), dan kreativitas guru dalam memilih stimulus soal sesuai dengan situasi dan kondisi daerah di sekitar satuan pendidikan.
  • 4. Berikut dipaparkan langkah-langkah penyusunan soal-soal HOTS. 1. Menganalisis KD yang dapat dibuat soal-soal HOTS Terlebih dahulu guru-guru memilih KD yang dapat dibuatkan soal-soal HOTS. Tidak semua KD dapat dibuatkan model-model soal HOTS. Guru-guru secara mandiri atau melalui forum MGMP dapat melakukan analisis terhadap KD yang dapat dibuatkan soal-soal HOTS. 2. Menyusun kisi-kisi soal Kisi-kisi penulisan soal-soal HOTSbertujuan untuk membantu para guru dalam menulis butir soal HOTS. Secara umum, kisi-kisi tersebut diperlukan untuk memandu guru dalam: (a) memilih KD yang dapat dibuat soal-soal HOTS, (b) memilih materi pokok yang terkait dengan KD yang akan diuji, (c) merumuskan indikator soal, dan (d) menentukan level kognitif.
  • 5. 3. Memilih stimulus yang menarik dan kontekstual. Stimulus yang digunakan hendaknya menarik, artinya mendorong peserta didik untuk membaca stimulus. Stimulus yang menarik umumnya baru, belum pernah dibaca oleh peserta didik. Sedangkan stimulus kontekstual berarti stimulus yang sesuai dengan kenyataan dalam kehidupan sehari-hari, menarik, mendorong peserta didik untuk membaca.Dalam konteks Ujian Sekolah, guru dapat memilih stimulus dari lingkungan sekolah atau daerah setempat. 4. Menulis butir pertanyaan sesuai dengan kisi-kisi soal Butir-butir pertanyaan ditulis sesuai dengan kaidah penulisan butir soal HOTS.Kaidah penulisan butir soal HOTS, agak berbeda dengan kaidah penulisan butir soal pada umumnya. Perbedaannya terletak pada aspek materi, sedangkan pada aspek konstruksi dan bahasa relative sama. Setiap butir soal ditulis pada kartu soal, sesuai format terlampir. 5. Membuat pedoman penskoran (rubrik) atau kunci jawaban Setiap butir soal HOTS yang ditulis hendaknya dilengkapi dengan pedoman penskoran atau kunci jawaban.Pedoman penskoran dibuat untuk bentuk soal uraian.Sedangkan kunci jawaban dibuat untuk bentuk soal pilihan ganda, pilihan ganda kompleks (benar/salah, ya/tidak), dan isian singkat.
  • 6. TRIK DAN TIPS MENYUSUN SOAL HOTS 1. Gunakan Konteks Dunia Nyata 2. Berikan pertanyaan yang terkait dengan analisis Visual 3. Tanyakan apa alasan jawaban yang diberikan 4. Soal pilihan ganda dan soal objektif DAPAT mengukur HOTS