SlideShare a Scribd company logo
“KONSEPSI TENTANG KETUHANAN”
TUGAS AGAMA ISLAM 2
KELAS AKUNTANSI 2
KELOMPOK 3 :
1. Dian Widdyastutik NPM. 21901082032
2. Adhela Hadi Pratiwi NPM. 21901082034
3. Mita Putri Lestari NPM. 21901082037
Siapakah Tuhan itu ??
Menurut konsep Islam Tuhan adalah Zat yang Maha Tinggi Yang Nyata
dan Esa. Ia adalah Pencipta yang Maha Kuasa dan Maha Tahu. Dia abadi yang
menentukan takdir dan hakim semesta Alam.
Tuhan dikonseptualisasikan sebagai Yang Tunggal dan Maha Kuasa.
Menurut Al-Quran ada 99 nama untuk Allah. Nama-nama ini mengingatkan
kita akan sifat-sifat Allah. Nama yang paling terkenal dan sering dipakai ialah
“Maha Pengasih” (ar-rahman) dan “Maha Penyayang” (ar-rahim)
Orang Islam percaya bahwa penciptaan alam semesta dan
penguasaannya oleh Allah adalah bukti utama kemurahhatian Allah. Karena
Tuhan muncul dimana pun ia tidak harus menjelma dalam bentuk apapun.
Dalam Al-Quran tertulis, “Dia tidak dapat dicapai oleh penglihatan mata,
sedang Dia dapat melihat segala yang kelihatan; dan Dialah Yang Maha Halus
lagi Maha Mengetahui” (QS al-An’am 6:103)
Konsepsi Tuhan dalam Al-Qur’an dan Hadist
1. Al-Qur’an
• Surat Al – Ikhlas
ِ‫يم‬ ِ‫ح‬‫ه‬‫الر‬ ِ‫ن‬ َٰ‫م‬ْ‫ح‬‫ه‬‫الر‬ ِ ‫ه‬‫اَّلل‬ ِ‫م‬ْ‫س‬ِ‫ب‬
﴿ ٌ‫د‬‫ح‬‫أ‬ ُ ‫ه‬‫ٱَّلل‬ ‫و‬ُ‫ه‬ ْ‫ل‬ُ‫ق‬١﴿ ُ‫د‬‫م‬‫ه‬‫ص‬‫ٱل‬ ُ ‫ه‬‫ٱَّلل‬ ﴾٢﴿ ْ‫د‬‫ول‬ُ‫ي‬ ْ‫م‬‫ل‬‫و‬ ْ‫د‬ِ‫ل‬‫ي‬ ْ‫م‬‫ل‬ ﴾٣ٌ‫د‬‫ح‬‫أ‬ ‫ا‬ ً‫و‬ُ‫ف‬ُ‫ك‬ ‫ُۥ‬‫ه‬‫ه‬‫ل‬ ‫ن‬ُ‫ك‬‫ي‬ ْ‫م‬‫ل‬‫و‬ ﴾
Artinya : Katakanlah: “Dia-lah Allah, yang Maha Esa. 2)Allah adalah Tuhan yang bergantung
kepada-Nya segala sesuatu. 3) Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, 4) Dan tidak ada
seorangpun yang setara dengan Dia.”
2. Hadist
• Dari Anas bin Malik Radhiallahuanhu bahwasannya Rasulullah SAW membaca ayat ini
(artinya) : “Dia adalah Robb (Tuhan) yang patut kita bertaqwa kepadaNya dan Dia yang
berhak member ampunan.” Kemudian beliau bersabda, “Allah Azza Wajalla berfirman, Aku
adalah dzat yang berhak ditakuti (mendapat keakwaan hamba). Oleh karena itu,janganlah
menjadikan bersama-Ku Tuhan yang lain. Barang siapa takut untuk menjadikan Tuhan lain
bersama-Ku, maka Aku berhak mengampuninya (HR.Ibnu Majah).
Konsepsi Tuhan dalam berbagai Agama.
 Konsep Ketuhanan dalam Agama Yahudi
Agama Yahudi percaya kepada Tuhan Yang Esa, tetapi Tuhan yang hanya khusus untuk Bani
Isra’il, bukan Tuhan untuk bangsa lain. Mereka tidak pernah menyebut nama Tuhannya dengan
langsung karena mungkin akan mengurangi kesucian-Nya. Oleh sebab itu orang Israel
melambangkan-Nya dengan huruf mati YHWH, tanpa bunyi. Lambang ini bisa dibaca YaHWeh
atau Ye-Ho-We atau YeHoVah.
Inti ajaran agama Yahudi terkenal dengan “sepuluh Firman Tuhan” atau Ten Commandments
.Kesepuluh perintah Tuhan tersebut diterima oleh Nabi Musa di bukit Sinai (Tur Sina),
Sepuluh firman tersebut ternyata mengandung aspek-aspek aqidah, ibadah, syariah.
Setiap orang yahudi tidak memiliki kewajiban untuk menyampaikan ajaran mereka kepada orang-
orang yang bukan keturunan Yahudi, sehingga ajaran mereka bersifat “non missionary “. Orang
Yahudi juga melakukan sembahyang, puasa, korban dan khitan.
 Konsep Ketuhanan dalam Agama Nasrani
Agama Kristen termasuk salah satu dari agama Abrahamik yang berdasarkan hidup, ajaran,
kematian dengan penyaliban, kebangkitan, dan kenaikan Yesus dari Nazaret ke surga,
Pemeluk agama Kristen mengimani bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juru Selamat,
dan memegang ajaran yang disampaikan Yesus Kristus. Dalam kepercayaan Kristen, Yesus
Kristus adalah pendiri jemaat (gereja) dan kepemimpinan gereja yang abadi (InjilMatius 16:
18-19)
Umat Kristen juga percaya bahwa Yesus Kristus akan datang untuk kedua kalinya sebagai
Raja dan Hakim akan dunia ini. Sebagaimana agama Yahudi, mereka menjunjung ajaran
moral yang tertulis dalam Sepuluh Perintah Tuhan.
Agama Kristen telah terpecah jadi puluhan agama baru dan secara umum, agama Kristen
terbagi menjadi tiga agama baru, yang masing-masing memiliki gereja dan tokoh agama
sendiri-sendiri. Ketiga agama terbesar dari lingkup agama Kristen ini yaitu: Katholik,
Ortodox dan Protestan. Meskipun mereka berbeda dalam tempat ibadah dan pimpinan
spiritualnya, bahkan dalam injilnya, namun mereka semua sepakat dengan prinsip ajaran
trinitas atau tritunggal.
Konsep Tuhan dalam Agama Hindu
Agama Hindu dikenal dengan nama Sanatana Dharma ( kebenaran yang abadi ) namun
orang umum menyebutnya sebagai Hindu karena agama ini berasal dari lembah sungai
Shindu. Selain Hindu mengajarkan banyak hal ia pula memiliki banyak kitab suci,
Inti ajaran Hindu dikonsepkan kedalam “Tiga Kerangka Dasar” dan “Panca Sradha”.
Tiga kerangka dasar tersebut terdiri dari Tattwa (Filsafat) Susila (Etika) Upacara(Yadnya).
Selain tiga kerangka dasar agama Hindu, ajaran hindu berlandaskan pada lima keyakinan
yang disebut Panca Sradha ( lima dasar keyakinan umat Hindu ) yang melitputi : Widhi
Tattwa, keyakinan terhadap Tuhan (Brahman). Atma Tattwa, keyakinan terhadap Atman
(Roh). Karmaphala Tattwa, keyakinan pada Karmaphala (hukum sebab-
akibat). Punarbawa Tattwa, keyakinan pada kelahiran kembali (reinkarnasi) danMoksa
Tattwa, keyakinan akan bersatunya Atman dengan Brahman
 Konsep Tuhan dalam Agama Buddha
Konsep ketuhanan dalam agama Buddha berbeda dengan konsep dalam agama Samawi dimana
alam semesta diciptakan oleh Tuhan dan tujuan akhir dari hidup manusia adalah kembali ke sorga
ciptaan Tuhan yang kekal.
Di dalam agama Buddha tujuan akhir hidup manusia adalah mencapai kebuddhaan atau
pencerahan sejati dimana batin manusia tidak perlu lagi mengalami proses tumimbal lahir. Untuk
mencapai itu pertolongan dan bantuan pihak lain tidak ada pengaruhnya. Tidak ada dewa – dewi
yang dapat membantu, hanya dengan usaha sendirilah kebuddhaan dapat dicapai. Buddha hanya
merupakan contoh, juru pandu, dan guru bagi makhluk yang perlu melalui jalan mereka sendiri,
mencapai pencerahan rohani, dan melihat kebenaran & realitas sebenar-benarnya.
Inti ajaran agama Budha Sabba Papassa Akaranang (Janganlah berbuat kejahatan), Kusalassa
Upasampada (Perbanyaklah Perbuatan Baik), Sacitta Pariyodapanang (sucikan hati dan Pikiran),
Etang Buddhana Sasanang (Inilah Ajaran Semua Buddha)
Pandangan aliran teologi islam tentang dzat, sifat dan perbuatan
Allah SWT
Semua aliran dalam pemikiran berpendapat bahwa Tuhan melakukan perbuatan.
Perbuatan ini dipandang sebagai suatu konsekuensi dari dzat yang memiliki kemampuan
untuk melakukannya.
 Aliran Mu’tazilah
Orang Mu’tazilah berpendapat bahwa perbuatan Tuhan hanya terbatas pada perbuatan
yang dikatakan baik. Namun, tidak berarti Tuhan tidak dapat berbuat perbuatan yang
buruk. Tuhan tidak melakukan perbuatan buruk karena Ia sendiri mengetahui keburukan
dari perbuatan buruk itu sendiri. Ayat Al-Qur’an yang dijadikan dalil oleh kelompok
Mu’tazilah untuk mendukung pendapatnya adalah
Q.S. Al-Anbiya(21):23
‫ون‬ُ‫ل‬‫أ‬ْ‫س‬ُ‫ي‬ ْ‫م‬ُ‫ه‬‫و‬ ُ‫ل‬‫ع‬ْ‫ف‬‫ي‬ ‫ا‬‫ه‬‫م‬‫ع‬ ُ‫ل‬‫أ‬ْ‫س‬ُ‫ي‬ ‫ال‬
(Dia tidak ditanya tentang apa yang diperbuat-Nya, dan merekalah yang akan ditanyai)
 Aliran Asy’ariyah
Aliran Asy’ariyah berpendapat bahwa Tuhan tidak mempunyai kewajiban menepati janji dan
menjalankan ancaman yang disebut Al-Qur’an dan Hadits. Di sini timbul persoalan bagi
Asy’ariyah karena dalam Al-Qur’an dikatakan dengan tegas bahwa siapa yang berbuat jahat
akan masuk ke neraka. Untuk mengatasi ini, kata-kata bahasa Arab yang berarti siapa, diberi
interpretasi “bukan semua orang, tapi sebagian”. Dengan interpretasi inilah, Al-Asy’ari
mengatasi persoalan wajibnya Tuhan menepati dan menjalankan ancaman.
Walaupun pengiriman Rasul mempunyai arti penting dalam teologi, aliran Asy’ariyah
menolaknya sebagai kewajiban Tuhan. Tanpa wahyu yang Rasul sampaikan, sekiranya manusia
akan mengalami kekacauan. Ia tidak dapat membedakan perbuatan baik dan perbuatan
buruk. Namun, sesuai dengan paham Asy’ariyah tentang kekuasaan dan kehendak mutlak
Tuhan, hal ini tidak menjadi permasalahan bagi teologi mereka. Tuhan dapat berbuat apa saja
yang dikehendakinya
Aliran Maturidiyah
Terdapat perbedaan pandangan antara Maturidiyah Samarkand dan Maturidiyah
Bukhara. Aliran Maturidiyah Samarkand berpendapat bahwa perbuatan Tuhan
hanyalah menyangkut hal-hal yang baik saja. Demikian juga pengiriman Rasul
dipandang oleh Maturidiyah Samarkand sebagai kewajiban Tuhan.
Adapun Maturidiyah Bukhara memiliki pandangan yang sama dengan Asy’ariyah
mengenai paham bahwa Tuhan tidak mempunyai kewajiban. Namun, Badzawi
menjelaskan bahwa Tuhan pasti menepati janji-Nya
Mengenai memberikan beban kepada manusia di luar batas kemampuannya, aliran
Maturidiyah Bukhara menerimanya. Al Badzawi mengatakan tidaklah mustahil jika
Tuhan meletakkan kewajiban yang tidak sanggup dipikul oleh manusia. Sebaliknya,
Maturidiyah Samarkand mengambil posisi dekat dengan Mu’tazilah. Al-Maturidi tidak
setuju dengan Asy’ariyah karena dalam Al-Qur’an dijelaskan bahwa Tuhan tidak
membebani manusia dengan kewajiban yang tidak terpikul.
SEKIAN
DAN
TERIMA
KASIH

More Related Content

What's hot

perbandingan pemikiran teologi tentang sifat-sifat tuhan - ilmu kalam
perbandingan pemikiran teologi tentang sifat-sifat tuhan - ilmu kalamperbandingan pemikiran teologi tentang sifat-sifat tuhan - ilmu kalam
perbandingan pemikiran teologi tentang sifat-sifat tuhan - ilmu kalam
Eneng Susanti
 
Konsep ketuhanan dan keagamaan
Konsep ketuhanan dan keagamaanKonsep ketuhanan dan keagamaan
Konsep ketuhanan dan keagamaanfiro HAR
 
Paper agama
Paper agamaPaper agama
Paper agama
James Montolalu
 
Konsep Ketuhanan Dalam Islam
Konsep Ketuhanan Dalam IslamKonsep Ketuhanan Dalam Islam
Konsep Ketuhanan Dalam Islam
herlena sari
 
1 a kump 1_bab 1_memahami konsep ketuhanan dan kerasulan
1 a kump 1_bab 1_memahami konsep ketuhanan dan kerasulan1 a kump 1_bab 1_memahami konsep ketuhanan dan kerasulan
1 a kump 1_bab 1_memahami konsep ketuhanan dan kerasulan
8arbi8
 
Konsep Tuhan dan Ketuhanan dan Aliran Ketuhanan
Konsep Tuhan dan Ketuhanan dan Aliran KetuhananKonsep Tuhan dan Ketuhanan dan Aliran Ketuhanan
Konsep Tuhan dan Ketuhanan dan Aliran Ketuhanan
bahriaz
 
Makalah Mata Kuliah Pendidikan Agama Kristen Protestan
Makalah Mata Kuliah Pendidikan Agama Kristen ProtestanMakalah Mata Kuliah Pendidikan Agama Kristen Protestan
Makalah Mata Kuliah Pendidikan Agama Kristen Protestan
Reynes E. Tekay
 
Perbandingan islam dan kristian.
Perbandingan islam dan kristian.Perbandingan islam dan kristian.
Perbandingan islam dan kristian.
hafizi88
 
Agama tauhid
Agama tauhidAgama tauhid
Agama tauhid
aisyah fadhilah
 
Konsep ketuhanan-dalam-islam
Konsep ketuhanan-dalam-islamKonsep ketuhanan-dalam-islam
Konsep ketuhanan-dalam-islamaulia m luthfi
 
Juhdi,pengertian tauhid dan urgensinya
Juhdi,pengertian tauhid dan urgensinyaJuhdi,pengertian tauhid dan urgensinya
Juhdi,pengertian tauhid dan urgensinya
Juhdi Heryadi
 
PPT aqidah akhlak TAUHID
PPT aqidah akhlak TAUHIDPPT aqidah akhlak TAUHID
PPT aqidah akhlak TAUHIDMAN Sidoarjo
 
Mata Kuliah Ilmu Kalam Dan Tasyawuf
Mata Kuliah Ilmu Kalam Dan TasyawufMata Kuliah Ilmu Kalam Dan Tasyawuf
Mata Kuliah Ilmu Kalam Dan Tasyawuf
Mega Wati
 
HAKEKAT KETUHANAN DALAM ISLAM
HAKEKAT KETUHANAN DALAM ISLAMHAKEKAT KETUHANAN DALAM ISLAM
HAKEKAT KETUHANAN DALAM ISLAMaulia rachmawati
 
Peranan Agama Kristen Terhadap Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
Peranan Agama Kristen Terhadap Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)Peranan Agama Kristen Terhadap Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
Peranan Agama Kristen Terhadap Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
Wanry Lumban Batu
 
Konsep Tuhan dan Agama Lain Tentang Tuhan
  Konsep Tuhan dan Agama Lain Tentang Tuhan  Konsep Tuhan dan Agama Lain Tentang Tuhan
Konsep Tuhan dan Agama Lain Tentang Tuhan
ucu_mujahidah
 
C iii falsafah agama
C iii falsafah agamaC iii falsafah agama
C iii falsafah agamaFajar Zain
 
Pendidikan Agama Islam (Semester 1)
Pendidikan Agama Islam (Semester 1)Pendidikan Agama Islam (Semester 1)
Pendidikan Agama Islam (Semester 1)Dika Wahyu Suryadi
 
Makalah Dogmatika 4 Peran roh kudus bagi orang percaya, dogmatika 4
Makalah Dogmatika 4 Peran roh kudus bagi orang percaya, dogmatika 4Makalah Dogmatika 4 Peran roh kudus bagi orang percaya, dogmatika 4
Makalah Dogmatika 4 Peran roh kudus bagi orang percaya, dogmatika 4
istondoluanak
 
Kehendak & keadilan tuhan
Kehendak & keadilan tuhanKehendak & keadilan tuhan
Kehendak & keadilan tuhanNoviandy Husni
 

What's hot (20)

perbandingan pemikiran teologi tentang sifat-sifat tuhan - ilmu kalam
perbandingan pemikiran teologi tentang sifat-sifat tuhan - ilmu kalamperbandingan pemikiran teologi tentang sifat-sifat tuhan - ilmu kalam
perbandingan pemikiran teologi tentang sifat-sifat tuhan - ilmu kalam
 
Konsep ketuhanan dan keagamaan
Konsep ketuhanan dan keagamaanKonsep ketuhanan dan keagamaan
Konsep ketuhanan dan keagamaan
 
Paper agama
Paper agamaPaper agama
Paper agama
 
Konsep Ketuhanan Dalam Islam
Konsep Ketuhanan Dalam IslamKonsep Ketuhanan Dalam Islam
Konsep Ketuhanan Dalam Islam
 
1 a kump 1_bab 1_memahami konsep ketuhanan dan kerasulan
1 a kump 1_bab 1_memahami konsep ketuhanan dan kerasulan1 a kump 1_bab 1_memahami konsep ketuhanan dan kerasulan
1 a kump 1_bab 1_memahami konsep ketuhanan dan kerasulan
 
Konsep Tuhan dan Ketuhanan dan Aliran Ketuhanan
Konsep Tuhan dan Ketuhanan dan Aliran KetuhananKonsep Tuhan dan Ketuhanan dan Aliran Ketuhanan
Konsep Tuhan dan Ketuhanan dan Aliran Ketuhanan
 
Makalah Mata Kuliah Pendidikan Agama Kristen Protestan
Makalah Mata Kuliah Pendidikan Agama Kristen ProtestanMakalah Mata Kuliah Pendidikan Agama Kristen Protestan
Makalah Mata Kuliah Pendidikan Agama Kristen Protestan
 
Perbandingan islam dan kristian.
Perbandingan islam dan kristian.Perbandingan islam dan kristian.
Perbandingan islam dan kristian.
 
Agama tauhid
Agama tauhidAgama tauhid
Agama tauhid
 
Konsep ketuhanan-dalam-islam
Konsep ketuhanan-dalam-islamKonsep ketuhanan-dalam-islam
Konsep ketuhanan-dalam-islam
 
Juhdi,pengertian tauhid dan urgensinya
Juhdi,pengertian tauhid dan urgensinyaJuhdi,pengertian tauhid dan urgensinya
Juhdi,pengertian tauhid dan urgensinya
 
PPT aqidah akhlak TAUHID
PPT aqidah akhlak TAUHIDPPT aqidah akhlak TAUHID
PPT aqidah akhlak TAUHID
 
Mata Kuliah Ilmu Kalam Dan Tasyawuf
Mata Kuliah Ilmu Kalam Dan TasyawufMata Kuliah Ilmu Kalam Dan Tasyawuf
Mata Kuliah Ilmu Kalam Dan Tasyawuf
 
HAKEKAT KETUHANAN DALAM ISLAM
HAKEKAT KETUHANAN DALAM ISLAMHAKEKAT KETUHANAN DALAM ISLAM
HAKEKAT KETUHANAN DALAM ISLAM
 
Peranan Agama Kristen Terhadap Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
Peranan Agama Kristen Terhadap Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)Peranan Agama Kristen Terhadap Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
Peranan Agama Kristen Terhadap Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
 
Konsep Tuhan dan Agama Lain Tentang Tuhan
  Konsep Tuhan dan Agama Lain Tentang Tuhan  Konsep Tuhan dan Agama Lain Tentang Tuhan
Konsep Tuhan dan Agama Lain Tentang Tuhan
 
C iii falsafah agama
C iii falsafah agamaC iii falsafah agama
C iii falsafah agama
 
Pendidikan Agama Islam (Semester 1)
Pendidikan Agama Islam (Semester 1)Pendidikan Agama Islam (Semester 1)
Pendidikan Agama Islam (Semester 1)
 
Makalah Dogmatika 4 Peran roh kudus bagi orang percaya, dogmatika 4
Makalah Dogmatika 4 Peran roh kudus bagi orang percaya, dogmatika 4Makalah Dogmatika 4 Peran roh kudus bagi orang percaya, dogmatika 4
Makalah Dogmatika 4 Peran roh kudus bagi orang percaya, dogmatika 4
 
Kehendak & keadilan tuhan
Kehendak & keadilan tuhanKehendak & keadilan tuhan
Kehendak & keadilan tuhan
 

Similar to PPT materi 1 Kelompok 3

Akbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptx
Akbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptxAkbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptx
Akbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptx
SyamsAkbar1
 
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas XNila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Rizka A. Hutami
 
KONSEP ISLAM TENTANG TUHAN.pptx
KONSEP ISLAM TENTANG TUHAN.pptxKONSEP ISLAM TENTANG TUHAN.pptx
KONSEP ISLAM TENTANG TUHAN.pptx
ikip siliwangi
 
W9 perbandingan agama
W9 perbandingan agamaW9 perbandingan agama
W9 perbandingan agama
Siti Mariah
 
Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"
Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"
Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"
Dian Widdyastutik
 
Syumuliyatul islam
Syumuliyatul islamSyumuliyatul islam
Syumuliyatul islam
Dwi Pacitanisti
 
1.01 dinul islam
1.01 dinul islam1.01 dinul islam
1.01 dinul islam
Muhammad Love Kian
 
BUKU BAHAN AJAR PAI UNSRI
BUKU BAHAN AJAR PAI UNSRIBUKU BAHAN AJAR PAI UNSRI
BUKU BAHAN AJAR PAI UNSRI
Hanifa Zulfitri
 
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas PakuanKELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
abdulhamidalyFKIP
 
Mastering Studi Islam
Mastering Studi IslamMastering Studi Islam
Mastering Studi Islam
Fiqih Sastrawinata
 
Filsafat Ketuhanan .pptx
Filsafat Ketuhanan .pptxFilsafat Ketuhanan .pptx
Filsafat Ketuhanan .pptx
PutriAnjelani
 
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM.pptx
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM.pptxKONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM.pptx
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM.pptx
Jimatul Arrobi
 
kuliah_i_konsep_ketuhanan_dalam_islam_ok (2) WANDA (1).ppt
kuliah_i_konsep_ketuhanan_dalam_islam_ok (2) WANDA (1).pptkuliah_i_konsep_ketuhanan_dalam_islam_ok (2) WANDA (1).ppt
kuliah_i_konsep_ketuhanan_dalam_islam_ok (2) WANDA (1).ppt
MuhammadSafran3
 
Bab 3
Bab 3 Bab 3
SEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIA
SEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIASEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIA
SEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIA
FRANCISCUSEXZARYUANR
 
Mata Kuliah Pend. Agama Islam
Mata Kuliah Pend. Agama IslamMata Kuliah Pend. Agama Islam
Mata Kuliah Pend. Agama Islamdewi novita
 
Agama islam
Agama islamAgama islam
Agama islam
Mega Bintang
 
Hubungan agama dan manusia
Hubungan agama dan manusiaHubungan agama dan manusia
Hubungan agama dan manusia
afkarunia
 
Pertemuan 1 Tuhan YME.pptx
Pertemuan 1 Tuhan YME.pptxPertemuan 1 Tuhan YME.pptx
Pertemuan 1 Tuhan YME.pptx
ISNUBanyuwangi
 
Pendekatan fenomenologis perbandingan agama
Pendekatan fenomenologis   perbandingan agamaPendekatan fenomenologis   perbandingan agama
Pendekatan fenomenologis perbandingan agama
Rifatin Aprilia
 

Similar to PPT materi 1 Kelompok 3 (20)

Akbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptx
Akbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptxAkbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptx
Akbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptx
 
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas XNila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
 
KONSEP ISLAM TENTANG TUHAN.pptx
KONSEP ISLAM TENTANG TUHAN.pptxKONSEP ISLAM TENTANG TUHAN.pptx
KONSEP ISLAM TENTANG TUHAN.pptx
 
W9 perbandingan agama
W9 perbandingan agamaW9 perbandingan agama
W9 perbandingan agama
 
Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"
Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"
Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"
 
Syumuliyatul islam
Syumuliyatul islamSyumuliyatul islam
Syumuliyatul islam
 
1.01 dinul islam
1.01 dinul islam1.01 dinul islam
1.01 dinul islam
 
BUKU BAHAN AJAR PAI UNSRI
BUKU BAHAN AJAR PAI UNSRIBUKU BAHAN AJAR PAI UNSRI
BUKU BAHAN AJAR PAI UNSRI
 
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas PakuanKELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
 
Mastering Studi Islam
Mastering Studi IslamMastering Studi Islam
Mastering Studi Islam
 
Filsafat Ketuhanan .pptx
Filsafat Ketuhanan .pptxFilsafat Ketuhanan .pptx
Filsafat Ketuhanan .pptx
 
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM.pptx
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM.pptxKONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM.pptx
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM.pptx
 
kuliah_i_konsep_ketuhanan_dalam_islam_ok (2) WANDA (1).ppt
kuliah_i_konsep_ketuhanan_dalam_islam_ok (2) WANDA (1).pptkuliah_i_konsep_ketuhanan_dalam_islam_ok (2) WANDA (1).ppt
kuliah_i_konsep_ketuhanan_dalam_islam_ok (2) WANDA (1).ppt
 
Bab 3
Bab 3 Bab 3
Bab 3
 
SEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIA
SEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIASEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIA
SEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIA
 
Mata Kuliah Pend. Agama Islam
Mata Kuliah Pend. Agama IslamMata Kuliah Pend. Agama Islam
Mata Kuliah Pend. Agama Islam
 
Agama islam
Agama islamAgama islam
Agama islam
 
Hubungan agama dan manusia
Hubungan agama dan manusiaHubungan agama dan manusia
Hubungan agama dan manusia
 
Pertemuan 1 Tuhan YME.pptx
Pertemuan 1 Tuhan YME.pptxPertemuan 1 Tuhan YME.pptx
Pertemuan 1 Tuhan YME.pptx
 
Pendekatan fenomenologis perbandingan agama
Pendekatan fenomenologis   perbandingan agamaPendekatan fenomenologis   perbandingan agama
Pendekatan fenomenologis perbandingan agama
 

Recently uploaded

Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
EvaMirzaSyafitri
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
AqlanHaritsAlfarisi
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
ahyani72
 

Recently uploaded (20)

Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
 

PPT materi 1 Kelompok 3

  • 1. “KONSEPSI TENTANG KETUHANAN” TUGAS AGAMA ISLAM 2 KELAS AKUNTANSI 2 KELOMPOK 3 : 1. Dian Widdyastutik NPM. 21901082032 2. Adhela Hadi Pratiwi NPM. 21901082034 3. Mita Putri Lestari NPM. 21901082037
  • 2. Siapakah Tuhan itu ?? Menurut konsep Islam Tuhan adalah Zat yang Maha Tinggi Yang Nyata dan Esa. Ia adalah Pencipta yang Maha Kuasa dan Maha Tahu. Dia abadi yang menentukan takdir dan hakim semesta Alam. Tuhan dikonseptualisasikan sebagai Yang Tunggal dan Maha Kuasa. Menurut Al-Quran ada 99 nama untuk Allah. Nama-nama ini mengingatkan kita akan sifat-sifat Allah. Nama yang paling terkenal dan sering dipakai ialah “Maha Pengasih” (ar-rahman) dan “Maha Penyayang” (ar-rahim) Orang Islam percaya bahwa penciptaan alam semesta dan penguasaannya oleh Allah adalah bukti utama kemurahhatian Allah. Karena Tuhan muncul dimana pun ia tidak harus menjelma dalam bentuk apapun. Dalam Al-Quran tertulis, “Dia tidak dapat dicapai oleh penglihatan mata, sedang Dia dapat melihat segala yang kelihatan; dan Dialah Yang Maha Halus lagi Maha Mengetahui” (QS al-An’am 6:103)
  • 3. Konsepsi Tuhan dalam Al-Qur’an dan Hadist 1. Al-Qur’an • Surat Al – Ikhlas ِ‫يم‬ ِ‫ح‬‫ه‬‫الر‬ ِ‫ن‬ َٰ‫م‬ْ‫ح‬‫ه‬‫الر‬ ِ ‫ه‬‫اَّلل‬ ِ‫م‬ْ‫س‬ِ‫ب‬ ﴿ ٌ‫د‬‫ح‬‫أ‬ ُ ‫ه‬‫ٱَّلل‬ ‫و‬ُ‫ه‬ ْ‫ل‬ُ‫ق‬١﴿ ُ‫د‬‫م‬‫ه‬‫ص‬‫ٱل‬ ُ ‫ه‬‫ٱَّلل‬ ﴾٢﴿ ْ‫د‬‫ول‬ُ‫ي‬ ْ‫م‬‫ل‬‫و‬ ْ‫د‬ِ‫ل‬‫ي‬ ْ‫م‬‫ل‬ ﴾٣ٌ‫د‬‫ح‬‫أ‬ ‫ا‬ ً‫و‬ُ‫ف‬ُ‫ك‬ ‫ُۥ‬‫ه‬‫ه‬‫ل‬ ‫ن‬ُ‫ك‬‫ي‬ ْ‫م‬‫ل‬‫و‬ ﴾ Artinya : Katakanlah: “Dia-lah Allah, yang Maha Esa. 2)Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. 3) Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, 4) Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia.” 2. Hadist • Dari Anas bin Malik Radhiallahuanhu bahwasannya Rasulullah SAW membaca ayat ini (artinya) : “Dia adalah Robb (Tuhan) yang patut kita bertaqwa kepadaNya dan Dia yang berhak member ampunan.” Kemudian beliau bersabda, “Allah Azza Wajalla berfirman, Aku adalah dzat yang berhak ditakuti (mendapat keakwaan hamba). Oleh karena itu,janganlah menjadikan bersama-Ku Tuhan yang lain. Barang siapa takut untuk menjadikan Tuhan lain bersama-Ku, maka Aku berhak mengampuninya (HR.Ibnu Majah).
  • 4. Konsepsi Tuhan dalam berbagai Agama.  Konsep Ketuhanan dalam Agama Yahudi Agama Yahudi percaya kepada Tuhan Yang Esa, tetapi Tuhan yang hanya khusus untuk Bani Isra’il, bukan Tuhan untuk bangsa lain. Mereka tidak pernah menyebut nama Tuhannya dengan langsung karena mungkin akan mengurangi kesucian-Nya. Oleh sebab itu orang Israel melambangkan-Nya dengan huruf mati YHWH, tanpa bunyi. Lambang ini bisa dibaca YaHWeh atau Ye-Ho-We atau YeHoVah. Inti ajaran agama Yahudi terkenal dengan “sepuluh Firman Tuhan” atau Ten Commandments .Kesepuluh perintah Tuhan tersebut diterima oleh Nabi Musa di bukit Sinai (Tur Sina), Sepuluh firman tersebut ternyata mengandung aspek-aspek aqidah, ibadah, syariah. Setiap orang yahudi tidak memiliki kewajiban untuk menyampaikan ajaran mereka kepada orang- orang yang bukan keturunan Yahudi, sehingga ajaran mereka bersifat “non missionary “. Orang Yahudi juga melakukan sembahyang, puasa, korban dan khitan.
  • 5.  Konsep Ketuhanan dalam Agama Nasrani Agama Kristen termasuk salah satu dari agama Abrahamik yang berdasarkan hidup, ajaran, kematian dengan penyaliban, kebangkitan, dan kenaikan Yesus dari Nazaret ke surga, Pemeluk agama Kristen mengimani bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juru Selamat, dan memegang ajaran yang disampaikan Yesus Kristus. Dalam kepercayaan Kristen, Yesus Kristus adalah pendiri jemaat (gereja) dan kepemimpinan gereja yang abadi (InjilMatius 16: 18-19) Umat Kristen juga percaya bahwa Yesus Kristus akan datang untuk kedua kalinya sebagai Raja dan Hakim akan dunia ini. Sebagaimana agama Yahudi, mereka menjunjung ajaran moral yang tertulis dalam Sepuluh Perintah Tuhan. Agama Kristen telah terpecah jadi puluhan agama baru dan secara umum, agama Kristen terbagi menjadi tiga agama baru, yang masing-masing memiliki gereja dan tokoh agama sendiri-sendiri. Ketiga agama terbesar dari lingkup agama Kristen ini yaitu: Katholik, Ortodox dan Protestan. Meskipun mereka berbeda dalam tempat ibadah dan pimpinan spiritualnya, bahkan dalam injilnya, namun mereka semua sepakat dengan prinsip ajaran trinitas atau tritunggal.
  • 6. Konsep Tuhan dalam Agama Hindu Agama Hindu dikenal dengan nama Sanatana Dharma ( kebenaran yang abadi ) namun orang umum menyebutnya sebagai Hindu karena agama ini berasal dari lembah sungai Shindu. Selain Hindu mengajarkan banyak hal ia pula memiliki banyak kitab suci, Inti ajaran Hindu dikonsepkan kedalam “Tiga Kerangka Dasar” dan “Panca Sradha”. Tiga kerangka dasar tersebut terdiri dari Tattwa (Filsafat) Susila (Etika) Upacara(Yadnya). Selain tiga kerangka dasar agama Hindu, ajaran hindu berlandaskan pada lima keyakinan yang disebut Panca Sradha ( lima dasar keyakinan umat Hindu ) yang melitputi : Widhi Tattwa, keyakinan terhadap Tuhan (Brahman). Atma Tattwa, keyakinan terhadap Atman (Roh). Karmaphala Tattwa, keyakinan pada Karmaphala (hukum sebab- akibat). Punarbawa Tattwa, keyakinan pada kelahiran kembali (reinkarnasi) danMoksa Tattwa, keyakinan akan bersatunya Atman dengan Brahman
  • 7.  Konsep Tuhan dalam Agama Buddha Konsep ketuhanan dalam agama Buddha berbeda dengan konsep dalam agama Samawi dimana alam semesta diciptakan oleh Tuhan dan tujuan akhir dari hidup manusia adalah kembali ke sorga ciptaan Tuhan yang kekal. Di dalam agama Buddha tujuan akhir hidup manusia adalah mencapai kebuddhaan atau pencerahan sejati dimana batin manusia tidak perlu lagi mengalami proses tumimbal lahir. Untuk mencapai itu pertolongan dan bantuan pihak lain tidak ada pengaruhnya. Tidak ada dewa – dewi yang dapat membantu, hanya dengan usaha sendirilah kebuddhaan dapat dicapai. Buddha hanya merupakan contoh, juru pandu, dan guru bagi makhluk yang perlu melalui jalan mereka sendiri, mencapai pencerahan rohani, dan melihat kebenaran & realitas sebenar-benarnya. Inti ajaran agama Budha Sabba Papassa Akaranang (Janganlah berbuat kejahatan), Kusalassa Upasampada (Perbanyaklah Perbuatan Baik), Sacitta Pariyodapanang (sucikan hati dan Pikiran), Etang Buddhana Sasanang (Inilah Ajaran Semua Buddha)
  • 8. Pandangan aliran teologi islam tentang dzat, sifat dan perbuatan Allah SWT Semua aliran dalam pemikiran berpendapat bahwa Tuhan melakukan perbuatan. Perbuatan ini dipandang sebagai suatu konsekuensi dari dzat yang memiliki kemampuan untuk melakukannya.  Aliran Mu’tazilah Orang Mu’tazilah berpendapat bahwa perbuatan Tuhan hanya terbatas pada perbuatan yang dikatakan baik. Namun, tidak berarti Tuhan tidak dapat berbuat perbuatan yang buruk. Tuhan tidak melakukan perbuatan buruk karena Ia sendiri mengetahui keburukan dari perbuatan buruk itu sendiri. Ayat Al-Qur’an yang dijadikan dalil oleh kelompok Mu’tazilah untuk mendukung pendapatnya adalah Q.S. Al-Anbiya(21):23 ‫ون‬ُ‫ل‬‫أ‬ْ‫س‬ُ‫ي‬ ْ‫م‬ُ‫ه‬‫و‬ ُ‫ل‬‫ع‬ْ‫ف‬‫ي‬ ‫ا‬‫ه‬‫م‬‫ع‬ ُ‫ل‬‫أ‬ْ‫س‬ُ‫ي‬ ‫ال‬ (Dia tidak ditanya tentang apa yang diperbuat-Nya, dan merekalah yang akan ditanyai)
  • 9.  Aliran Asy’ariyah Aliran Asy’ariyah berpendapat bahwa Tuhan tidak mempunyai kewajiban menepati janji dan menjalankan ancaman yang disebut Al-Qur’an dan Hadits. Di sini timbul persoalan bagi Asy’ariyah karena dalam Al-Qur’an dikatakan dengan tegas bahwa siapa yang berbuat jahat akan masuk ke neraka. Untuk mengatasi ini, kata-kata bahasa Arab yang berarti siapa, diberi interpretasi “bukan semua orang, tapi sebagian”. Dengan interpretasi inilah, Al-Asy’ari mengatasi persoalan wajibnya Tuhan menepati dan menjalankan ancaman. Walaupun pengiriman Rasul mempunyai arti penting dalam teologi, aliran Asy’ariyah menolaknya sebagai kewajiban Tuhan. Tanpa wahyu yang Rasul sampaikan, sekiranya manusia akan mengalami kekacauan. Ia tidak dapat membedakan perbuatan baik dan perbuatan buruk. Namun, sesuai dengan paham Asy’ariyah tentang kekuasaan dan kehendak mutlak Tuhan, hal ini tidak menjadi permasalahan bagi teologi mereka. Tuhan dapat berbuat apa saja yang dikehendakinya
  • 10. Aliran Maturidiyah Terdapat perbedaan pandangan antara Maturidiyah Samarkand dan Maturidiyah Bukhara. Aliran Maturidiyah Samarkand berpendapat bahwa perbuatan Tuhan hanyalah menyangkut hal-hal yang baik saja. Demikian juga pengiriman Rasul dipandang oleh Maturidiyah Samarkand sebagai kewajiban Tuhan. Adapun Maturidiyah Bukhara memiliki pandangan yang sama dengan Asy’ariyah mengenai paham bahwa Tuhan tidak mempunyai kewajiban. Namun, Badzawi menjelaskan bahwa Tuhan pasti menepati janji-Nya Mengenai memberikan beban kepada manusia di luar batas kemampuannya, aliran Maturidiyah Bukhara menerimanya. Al Badzawi mengatakan tidaklah mustahil jika Tuhan meletakkan kewajiban yang tidak sanggup dipikul oleh manusia. Sebaliknya, Maturidiyah Samarkand mengambil posisi dekat dengan Mu’tazilah. Al-Maturidi tidak setuju dengan Asy’ariyah karena dalam Al-Qur’an dijelaskan bahwa Tuhan tidak membebani manusia dengan kewajiban yang tidak terpikul.