SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
KEDUDUKAN HUKUM
ADMINISTRASI NEGARA
PERTEMUAN KE III
KEDUDUKAN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA
• Menurut M. Hadjon HAN adalah hukum antara, yakni hukum administrasi negara
materiil terletak di antara hukum privat dan hukum pidana.
• Hukum pidana berisi norma-norma yang penting bagi kehidupan masyarakat,
sehingga diserahkan kepada penguasa.
• Hukum privat berisi norma yang penegakannya dapat diserahkan kepada swasta.
SANKSI
Sanksi dalam HAN selalu diletakkan sebelum sanksi pidana dan sanksi perdata jika
UU tersebut mengaturnya.
Penegakan norma hukum administrasi negara selalu menghendaki kerja sama dua
pihak yakni satu sisi peran serta masyarakat dalam melaksanakan kewajiban yang
sudah ditentukan dalam UU. Sisi lainnya adalah pemerintah.
Hukum Administrasi negara memiliki karakter sebagai hukum publik.
Menurut Atmosudirdjo bahwa HAN merupakan suatu pengkhususan dari salah satu
bagian dari hukum tata negara yakni mengenai bagian administrasi dari negara.
HAN adalah salah satu cabang dari ilmu pengetahuan atau displin ilmu yang
mempunyai objek yang dipelajari.
OBJEK HAN
• Objek materiil
• Aparat pemerintah atau aparat
administrasi negara sebagai pihak
yang memerintah dan warga
masyarakat atau badan hukum privat
sebagai pihak yang diperintah.
• Diantara keduanya terdapat
hubungan hukum publik.
• Objek formal
• Perilaku atau kegiatan atau
keputusan hukum badan pemerintah,
baik yang bersifat peraturan
(regeling) maupun yang bersifat
ketetapan (beschikking)
FUNGSI HAN (M. HADJON)
• Fungsi normatif yaitu fungsi pemerintah dan instrumen pemerintahan.
• Fungsi instrumental yakni instrumental aktif (dalam bentuk kewenangan) dan pasif
(dalam bentuk kebijaksanaan).
• Fungsi jaminan yakni jaminan pemerintahan (keterbukaan dan pengawasan),
perlindungan hukum dan ganti rugi.
• Menurut Bachsan Mustafa mneyatakan HAN sebagai jembatan penghubung antara
kepentingan rakyat dan kepentingan pemerintah.
• Fungsinya HAN sebagai pengatur hubungan hukum antara pemerintah dan
masyarakat (yang diperintah) dan mengoordinasikannya sedemikian rupa agar
berjalan dengan semestinya sehingga tidak terjadi benturan kepentingan, serta
melibatkan masyarakat dalam pembangunan dan melakukan pengawasan terhadap
pelaksanaan peraturan perUU-an.
KARAKTER HAN
• Alasan-alasan kesulitan dalam sistematika dan modifikasi HAN
1. peraturan-peraturan HAN berubah lebih cepat dibanding dengan peraturan di
bidang hukum pidan dan privat.
2. Pembuatan peraturan-peraturan HAN tidak hanya satu tangan. Banyak badan
administrasi negara yang berwenang untuk membuat peraturan HAN.
3. HAN peka terhadap politik. Hal ini disebabkan karena pemerintah dan aparatur
bertugas menyelenggarakan kebijakan negara, kebijakan negara dalam arti luas
adalah politik.
4. HAN menelusup dan menyusup memasuki ke segala aspek kehidupan manusia. Hal
tersebut karena negara banyak mencampuri urusan rakyat dalam
menyelenggarakan kepentingan umum.
PENDEKATAN DALAM STUDI HUKUM ADMINISTRASI
NEGARA
pemerintah
Administrasi
negara
Negara
• Teori Trikarsa
• Fungsi pemerintah adalah
mewujudkan tujuan dari negara dan
kehendaknya itu harus dinyatakan
secara tertulis dalam bentuk
peraturan perundang-undangan.
• Fungsi administrasi negara adalah
melaksanakan kehendak pemerintah,
yang berarti melaksanakan peraturan
perundang-undangan.
HAN DIBEDAKAN MENJADI DUA (MENURUT
PRAJUDI ATMOSUDIRDJO
• HAN heteronom bersumber pada UUD,
TAP MPR, dan UU. Hukum ini mengatur
seluk beluk organisasi dan fungsi
administrasi negara (alat tata usaha
negara) dan tidak boleh dilawan,
dilanggar serta tidak boleh diubah oleh
administrasi negara.
• HAN heteronom mencakup: dasar-dasar
dan prinsip umum administrasi negara,
organisasi administrasi negara, berbagai
aktivitas dari organisasi negara, seluruh
sarana administrasi negara dan badan
peradilan administrasi.
• HAN otonom bersumber pada
keputusan pemerintah yang bersifat
sebagai UU dalam arti yang luas,
yurisprudensi dan teori. Hukum ini
merupakan hukum operasional yang
diciptakan pemerintah administrasi
itu sendiri. Sehingga bisa diubah
setiap waktu apabila perlu dengan
catatan tidak melanggar kepastian
hukum, asas keadilan dan asas
kepentingan umum.
PENGEMBANGAN PRINSIP FUNDAMENTAL HAN
• Asas-asas pemerintahan yang baik
• 1. asas kepastian hukum
• 2. asas kemanfaatan
• 3. adad ketidakberpihakan
• 4. asas kecermatan
• 5. asas tidak menyalahgunakan kewenangan
• 6. asas keterbukaan
• 7. asas kepentingan umum
• 8. asas pelayanan yang baik

More Related Content

Similar to PPT KEDUDUKAN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA.

MAKALAH KELOMPOK 6_PENEGAKKAN HUKUM DALAM HUKUM ADMINISTRASI NEGARA (1).pdf
MAKALAH KELOMPOK 6_PENEGAKKAN HUKUM DALAM HUKUM ADMINISTRASI NEGARA (1).pdfMAKALAH KELOMPOK 6_PENEGAKKAN HUKUM DALAM HUKUM ADMINISTRASI NEGARA (1).pdf
MAKALAH KELOMPOK 6_PENEGAKKAN HUKUM DALAM HUKUM ADMINISTRASI NEGARA (1).pdfAgusDermawan12
 
KARAKTERISTIK-HAN.pptx
KARAKTERISTIK-HAN.pptxKARAKTERISTIK-HAN.pptx
KARAKTERISTIK-HAN.pptxGibex
 
Makalah kedudukan dan fungsi hukum
Makalah kedudukan dan fungsi hukumMakalah kedudukan dan fungsi hukum
Makalah kedudukan dan fungsi hukumInternet Explorer
 
1 pengantar htn
1 pengantar htn1 pengantar htn
1 pengantar htnNuelnuel11
 
Hukum tata pemerintahan New.pptx
Hukum tata pemerintahan New.pptxHukum tata pemerintahan New.pptx
Hukum tata pemerintahan New.pptxRenggaSantoso
 
Fungsi dan aktivitas administrasi negara fix.pptx
Fungsi dan aktivitas administrasi negara fix.pptxFungsi dan aktivitas administrasi negara fix.pptx
Fungsi dan aktivitas administrasi negara fix.pptxPutriRahayuWidjayant
 
hukum administrasi negara by diahandani.blogspot.com
hukum administrasi negara by diahandani.blogspot.comhukum administrasi negara by diahandani.blogspot.com
hukum administrasi negara by diahandani.blogspot.comAndani Abayz
 
Pertemuan 5 Warganegara dan Negara
Pertemuan 5 Warganegara dan NegaraPertemuan 5 Warganegara dan Negara
Pertemuan 5 Warganegara dan Negarasanto72
 
Nilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptx
Nilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptxNilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptx
Nilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptxKangHaris6
 
2. norma dasar adminstrasi negara
2. norma dasar adminstrasi negara2. norma dasar adminstrasi negara
2. norma dasar adminstrasi negaraDian Oktavia
 
Asas asas htn dalam uud 1945 setelah perubahan
Asas asas htn dalam uud 1945 setelah perubahanAsas asas htn dalam uud 1945 setelah perubahan
Asas asas htn dalam uud 1945 setelah perubahanswirawan
 
Makalah negara dan konstitusi
Makalah negara dan konstitusiMakalah negara dan konstitusi
Makalah negara dan konstitusiJawa Timur
 

Similar to PPT KEDUDUKAN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA. (20)

MAKALAH KELOMPOK 6_PENEGAKKAN HUKUM DALAM HUKUM ADMINISTRASI NEGARA (1).pdf
MAKALAH KELOMPOK 6_PENEGAKKAN HUKUM DALAM HUKUM ADMINISTRASI NEGARA (1).pdfMAKALAH KELOMPOK 6_PENEGAKKAN HUKUM DALAM HUKUM ADMINISTRASI NEGARA (1).pdf
MAKALAH KELOMPOK 6_PENEGAKKAN HUKUM DALAM HUKUM ADMINISTRASI NEGARA (1).pdf
 
KARAKTERISTIK-HAN.pptx
KARAKTERISTIK-HAN.pptxKARAKTERISTIK-HAN.pptx
KARAKTERISTIK-HAN.pptx
 
Materi HAN 1.pptx
Materi HAN 1.pptxMateri HAN 1.pptx
Materi HAN 1.pptx
 
Bahan kuliah han
Bahan kuliah hanBahan kuliah han
Bahan kuliah han
 
Makalah kedudukan dan fungsi hukum
Makalah kedudukan dan fungsi hukumMakalah kedudukan dan fungsi hukum
Makalah kedudukan dan fungsi hukum
 
1 pengantar htn
1 pengantar htn1 pengantar htn
1 pengantar htn
 
Hukum tata negara
Hukum tata negaraHukum tata negara
Hukum tata negara
 
Hukum tata pemerintahan New.pptx
Hukum tata pemerintahan New.pptxHukum tata pemerintahan New.pptx
Hukum tata pemerintahan New.pptx
 
Bahan kuliah han
Bahan kuliah hanBahan kuliah han
Bahan kuliah han
 
Fungsi dan aktivitas administrasi negara fix.pptx
Fungsi dan aktivitas administrasi negara fix.pptxFungsi dan aktivitas administrasi negara fix.pptx
Fungsi dan aktivitas administrasi negara fix.pptx
 
Pemerintah Bukanlah Negara 2
Pemerintah Bukanlah Negara 2Pemerintah Bukanlah Negara 2
Pemerintah Bukanlah Negara 2
 
Makalah rule of law
Makalah rule of lawMakalah rule of law
Makalah rule of law
 
hukum administrasi negara by diahandani.blogspot.com
hukum administrasi negara by diahandani.blogspot.comhukum administrasi negara by diahandani.blogspot.com
hukum administrasi negara by diahandani.blogspot.com
 
Pertemuan 5 Warganegara dan Negara
Pertemuan 5 Warganegara dan NegaraPertemuan 5 Warganegara dan Negara
Pertemuan 5 Warganegara dan Negara
 
Hukum perdata
Hukum perdataHukum perdata
Hukum perdata
 
Nilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptx
Nilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptxNilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptx
Nilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptx
 
2. norma dasar adminstrasi negara
2. norma dasar adminstrasi negara2. norma dasar adminstrasi negara
2. norma dasar adminstrasi negara
 
Asas asas htn dalam uud 1945 setelah perubahan
Asas asas htn dalam uud 1945 setelah perubahanAsas asas htn dalam uud 1945 setelah perubahan
Asas asas htn dalam uud 1945 setelah perubahan
 
Makalah negara dan konstitusi
Makalah negara dan konstitusiMakalah negara dan konstitusi
Makalah negara dan konstitusi
 
KEWARGANEGARAAN DAN NEGARA
KEWARGANEGARAAN DAN NEGARAKEWARGANEGARAAN DAN NEGARA
KEWARGANEGARAAN DAN NEGARA
 

Recently uploaded

pengantar Kapita selekta hukum bisnis
pengantar    Kapita selekta hukum bisnispengantar    Kapita selekta hukum bisnis
pengantar Kapita selekta hukum bisnisilhamsumartoputra
 
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.pptEtika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.pptAlMaliki1
 
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptxKelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptxbinsar17
 
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan PendahuluanSosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan PendahuluanIqbaalKamalludin1
 
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertamaLuqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertamaIndra Wardhana
 
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptxYudisHaqqiPrasetya
 
Pengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptx
Pengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptxPengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptx
Pengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptxEkoPriadi3
 
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)ErhaSyam
 
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptxBPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptxendang nainggolan
 
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas TerbukaSesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas TerbukaYogaJanuarR
 
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan pptpembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan pptJhonatanMuram
 

Recently uploaded (11)

pengantar Kapita selekta hukum bisnis
pengantar    Kapita selekta hukum bisnispengantar    Kapita selekta hukum bisnis
pengantar Kapita selekta hukum bisnis
 
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.pptEtika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
 
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptxKelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
 
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan PendahuluanSosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
 
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertamaLuqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
 
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx
 
Pengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptx
Pengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptxPengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptx
Pengertian & Prinsip-Prinsip Anti Korupsi.pptx
 
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
 
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptxBPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
 
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas TerbukaSesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
 
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan pptpembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
 

PPT KEDUDUKAN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA.

  • 2. KEDUDUKAN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA • Menurut M. Hadjon HAN adalah hukum antara, yakni hukum administrasi negara materiil terletak di antara hukum privat dan hukum pidana. • Hukum pidana berisi norma-norma yang penting bagi kehidupan masyarakat, sehingga diserahkan kepada penguasa. • Hukum privat berisi norma yang penegakannya dapat diserahkan kepada swasta.
  • 3. SANKSI Sanksi dalam HAN selalu diletakkan sebelum sanksi pidana dan sanksi perdata jika UU tersebut mengaturnya. Penegakan norma hukum administrasi negara selalu menghendaki kerja sama dua pihak yakni satu sisi peran serta masyarakat dalam melaksanakan kewajiban yang sudah ditentukan dalam UU. Sisi lainnya adalah pemerintah. Hukum Administrasi negara memiliki karakter sebagai hukum publik. Menurut Atmosudirdjo bahwa HAN merupakan suatu pengkhususan dari salah satu bagian dari hukum tata negara yakni mengenai bagian administrasi dari negara. HAN adalah salah satu cabang dari ilmu pengetahuan atau displin ilmu yang mempunyai objek yang dipelajari.
  • 4. OBJEK HAN • Objek materiil • Aparat pemerintah atau aparat administrasi negara sebagai pihak yang memerintah dan warga masyarakat atau badan hukum privat sebagai pihak yang diperintah. • Diantara keduanya terdapat hubungan hukum publik. • Objek formal • Perilaku atau kegiatan atau keputusan hukum badan pemerintah, baik yang bersifat peraturan (regeling) maupun yang bersifat ketetapan (beschikking)
  • 5. FUNGSI HAN (M. HADJON) • Fungsi normatif yaitu fungsi pemerintah dan instrumen pemerintahan. • Fungsi instrumental yakni instrumental aktif (dalam bentuk kewenangan) dan pasif (dalam bentuk kebijaksanaan). • Fungsi jaminan yakni jaminan pemerintahan (keterbukaan dan pengawasan), perlindungan hukum dan ganti rugi. • Menurut Bachsan Mustafa mneyatakan HAN sebagai jembatan penghubung antara kepentingan rakyat dan kepentingan pemerintah. • Fungsinya HAN sebagai pengatur hubungan hukum antara pemerintah dan masyarakat (yang diperintah) dan mengoordinasikannya sedemikian rupa agar berjalan dengan semestinya sehingga tidak terjadi benturan kepentingan, serta melibatkan masyarakat dalam pembangunan dan melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan peraturan perUU-an.
  • 6. KARAKTER HAN • Alasan-alasan kesulitan dalam sistematika dan modifikasi HAN 1. peraturan-peraturan HAN berubah lebih cepat dibanding dengan peraturan di bidang hukum pidan dan privat. 2. Pembuatan peraturan-peraturan HAN tidak hanya satu tangan. Banyak badan administrasi negara yang berwenang untuk membuat peraturan HAN. 3. HAN peka terhadap politik. Hal ini disebabkan karena pemerintah dan aparatur bertugas menyelenggarakan kebijakan negara, kebijakan negara dalam arti luas adalah politik. 4. HAN menelusup dan menyusup memasuki ke segala aspek kehidupan manusia. Hal tersebut karena negara banyak mencampuri urusan rakyat dalam menyelenggarakan kepentingan umum.
  • 7. PENDEKATAN DALAM STUDI HUKUM ADMINISTRASI NEGARA pemerintah Administrasi negara Negara • Teori Trikarsa • Fungsi pemerintah adalah mewujudkan tujuan dari negara dan kehendaknya itu harus dinyatakan secara tertulis dalam bentuk peraturan perundang-undangan. • Fungsi administrasi negara adalah melaksanakan kehendak pemerintah, yang berarti melaksanakan peraturan perundang-undangan.
  • 8. HAN DIBEDAKAN MENJADI DUA (MENURUT PRAJUDI ATMOSUDIRDJO • HAN heteronom bersumber pada UUD, TAP MPR, dan UU. Hukum ini mengatur seluk beluk organisasi dan fungsi administrasi negara (alat tata usaha negara) dan tidak boleh dilawan, dilanggar serta tidak boleh diubah oleh administrasi negara. • HAN heteronom mencakup: dasar-dasar dan prinsip umum administrasi negara, organisasi administrasi negara, berbagai aktivitas dari organisasi negara, seluruh sarana administrasi negara dan badan peradilan administrasi. • HAN otonom bersumber pada keputusan pemerintah yang bersifat sebagai UU dalam arti yang luas, yurisprudensi dan teori. Hukum ini merupakan hukum operasional yang diciptakan pemerintah administrasi itu sendiri. Sehingga bisa diubah setiap waktu apabila perlu dengan catatan tidak melanggar kepastian hukum, asas keadilan dan asas kepentingan umum.
  • 9. PENGEMBANGAN PRINSIP FUNDAMENTAL HAN • Asas-asas pemerintahan yang baik • 1. asas kepastian hukum • 2. asas kemanfaatan • 3. adad ketidakberpihakan • 4. asas kecermatan • 5. asas tidak menyalahgunakan kewenangan • 6. asas keterbukaan • 7. asas kepentingan umum • 8. asas pelayanan yang baik