Virus hanya dapat bereproduksi dengan menginfeksi sel organisme hidup lain. Proses replikasi virus pada bakteri meliputi fase adsorpsi, injeksi DNA virus ke dalam sel bakteri, replikasi DNA virus menggunakan metabolisme sel bakteri untuk membentuk komponen-komponen virus baru, dan pemecahan sel bakteri untuk melepaskan virus-virus baru. Ada dua cara replikasi yaitu daur lisis yang memecah sel bakteri dan daur lisogenik yang menyisip
Materi biologi tentang virus
Sejarah penemuan virus
Ciri-ciri virus
Struktur virus
Bagian-bagian virus
Contoh virus
Penyakit yang disebabkan oleh virus
Materi biologi tentang virus
Sejarah penemuan virus
Ciri-ciri virus
Struktur virus
Bagian-bagian virus
Contoh virus
Penyakit yang disebabkan oleh virus
Kontinuitas kehidupan didasarkan atas reproduksi sel atau pembelahan sel.Sel bereproduksi dengan cara menggandakan isinya dan kemudian memisahkannya menjadi dua sel anak.
Sebelum melakukan pembelahan, sel harus mempersiapkan diri hingga dimungkinkan untuk membelah.
Dua sel anak yang terbentuk akan tumbuh dewasa dan siap untuk melakukan pembelahan lagi.
Hal tersebut berlangsung kontinyu sehingga dinamakan siklus pembelahan sel atau siklus sel.
Powerpoint Sistem Pertahanan Tubuh Pada Manusia BAB V Biologi kelas 11 semest...novipridayantiii
Ppt ini merupakan materi sistem pertahanan tubuh pada manusia / sistem imun. semoga bisa membantu dan menginspirasi kalian semua, dan juga dapat membuat kalian semua bisa mengetahui materi ini dengan baik.
Kontinuitas kehidupan didasarkan atas reproduksi sel atau pembelahan sel.Sel bereproduksi dengan cara menggandakan isinya dan kemudian memisahkannya menjadi dua sel anak.
Sebelum melakukan pembelahan, sel harus mempersiapkan diri hingga dimungkinkan untuk membelah.
Dua sel anak yang terbentuk akan tumbuh dewasa dan siap untuk melakukan pembelahan lagi.
Hal tersebut berlangsung kontinyu sehingga dinamakan siklus pembelahan sel atau siklus sel.
Powerpoint Sistem Pertahanan Tubuh Pada Manusia BAB V Biologi kelas 11 semest...novipridayantiii
Ppt ini merupakan materi sistem pertahanan tubuh pada manusia / sistem imun. semoga bisa membantu dan menginspirasi kalian semua, dan juga dapat membuat kalian semua bisa mengetahui materi ini dengan baik.
REPLIKASI VIRUS
Untuk berkembangbiak, virus memerlukan lingkungan sel yang hidup. Virus hanya dapat berkembang biak (bereplikasi) pada medium yang hidup (embrio, jaringan hewan, jaringan tumbuhan). Karena virus tidak memiliki sistem enzim dan tidak dapat bermetabolisme, maka virus tidak dapat melakukan reproduksi sendiri. Untuk berkembangbiak mereka harus menginfeksi sel inang. Ada dua macam cara menginfeksi virus yaitu fase litik dan fase lisogenetik
Pada virus bagian 1 ini, akan membahas tentang:
Pengertian virus,
Sejarah virus,
Ciri-ciri virus,
Struktur Tubuh Virus,
Cara Hidup & Reproduksi Virus,
Klasifikasi Virus.
Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis. Virus bersifat parasit obligat, hal tersebut disebabkan karena virus hanya dapat bereproduksi di dalam material hidup dengan menginvasi dan memanfaatkan sel makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk bereproduksi sendiri. Biasanya virus mengandung sejumlah kecil asam nukleat (DNA atau RNA, tetapi tidak kombinasi keduanya) yang diselubungi semacam bahan pelindung yang terdiri atas protein, lipid, glikoprotein, atau kombinasi ketiganya. Genom virus akan diekspresikan menjadi baik protein yang digunakan untuk memuat bahan genetik maupun protein yang dibutuhkan dalam daur hidupnya.
Virus merupakan peralihan antara benda tak hidup dengan makhluk hidup (metaorganisme). Virus memiliki ciri berukuran mikroskopis, tak dapat bergerak sendiri, bersifat parasit intraseluler obligat (artinya hanya dapat hidup pada sel inang), pada umumnya bersifat merugikan
3. REPLIKASI VIRUS
NEXTBACK
Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yng
menginfeksi sel organisma biologis. Virus hanya dapat
berkembang biak pada sel atau jaringan hidup. Oleh karena itu
virus menginfeksi sel bakteri, sel hewan, dan sel tumbuhan untuk
bereproduksi. Cara reproduksi virus disebut dengan proliferasi
atau replikasi virus.
Pada bakteriofage reproduksi virus dibedakan menjadi dua
macam, yaitu daur litik dan daur lisogenik. namun pada prinsipnya
cara perkembang biakan virus pada hewan maupun pada
tumbuhan mirip dengan yang berlangsung pada bakteriofage.
5. A. Daur Lisis/Litik
1. Fase adsorbsi (fase penempelan)
Pada fase ini ditandai dengan melekatnya ekor virus pada sel
bakteri. Setelah menempel virus mengeluarkan enzim
lisoenzim (enzim penghancur) sehingga terbentuk lubang pada
dinding bakteri unutu memasukan asam inti
DNA
NEXTBACK
6. 4. Fase asemblin (fase perakitan)
NEXTBACK
Bagian-bagian virus yang telah
terbentuk oleh bakteri akan dirakit
menjadi virus sempurna.
5. Fase litik (fase pemecahan sel inang)
Ketika perakitan selesai, maka virus akan
menghancurkan dinding sel bakteri dengan
enzim lisoenzim, dan akhirnya virus akan
mencari inang baru.
7. 2. Fase Injeksi (fase memasukkan asam inti)
NEXTBACK
setelah terbentuk lubang pada sel bakteri
maka virus akan memasukkan asam initi
yang berupa DNA ke dalam tubuh sel
bakteri. Jadi kapsid virus tetap berada di
luar sel bakteri dan berfungsi lagi.
3. Fase sintesis/replikasi (fase pembentukan)
DNA virus mengambil alih tugas DNA
bakteri dan mengunakan metabolik
bakteri untuk menghasilkan kompenen
kompenen virus, seperti kapsid, ekor
serabut, dan kepala. Setiap kompenen
fage kemudian bersatu dalam proses
pematangan. Virus baru yang terbentuk
dapat mencapai 200-1000 virus.
9. B. Daur Lisogenik
1. Fase adsorbsi (fase penempelan)
Pada fase ini ditandai dengan melekatnya ekor
virus pada sel bakteri. Setelah menempel virus
mengeluarkan enzim lisoenzim (enzim
penghancur) sehingga terbentuk lubang pada
dinding bakteri unutu memasukan asam inti.
BACK NEXT
10. 2. Fase Injeksi
BACK NEXT
setelah terbentuk lubang pada sel
bakteri maka virus akan
memasukkan asam initi yang berupa
DNA ke dalam tubuh sel bakteri.
Jadi kapsid virus tetap berada di luar
sel bakteri dan berfungsi lagi.
3. Fase Penggabungan/penyisipan
Dalam menyisip ke DNA bakteri, DNA
virus harus memutus DNA bakteri.
Kemudian DNA virus menyisip diantara
benang DNA bakteri yang terputus
tersebut. Dengan kata lain, didalam DNA
bakteri terkandung materi genetik virus.
11. 4. Fase Pembelahan
Setelah menyisip DNA virus yang tidak aktif disebut
profag. Kemudian DNA bakteri mereplikasi untuk
melakukan pembelahan.
BACK NEXT