SlideShare a Scribd company logo
Pengertian Psikologi
Positif
Psikologi positif adalah cabang ilmu baru psikologi yang makin
berkembang di mana menurut pandangannya hidup itu harus
memiliki suatu kebermaknaan (meaningfulness).
Aliran ini lahir dari ketidakpuasan terhadap kajian utama
psikologi yang tenggelam dalam kenegatifan. Aliran ini
memandang bahwa tidak seharusnya konsep dalam psikologi
hanya sekadar mengembalikan berbagai keadaan negatif menjadi
normal atau kembali pada titik nol. Namun dalam hidup manusia
juga harus dapat menikmati dan merasakan prestasi, kesuksesan
dan kebahagiaan demi dapat mencapai suatu kondisi yang positif.
Ruang Lingkup Psikologi Positif
 Positif subjektif, mencakup pikiran konstruktif
tentang diri dan masa depan, seperti optimisme
dan harapan. Positif subjektif juga dapat
mencakup perasaan energi, vitalitas, dan
keyakinan, atau efek positif emosi seperti tawa.
 Pada tingkat individu, psikologi positif berfokus pada ciri-
ciri individu positif, atau yang lebih lama dan persisten
pola perilaku yang terlihat pada orang setiap waktu.
Penelitian ini mungkin termasuk sifat-sifat individu seperti
keberanian, ketekunan, kejujuran, atau kebijaksanaan
 tingkat kelompok atau masyarakat, psikologi positif
berfokus pada pengembangan, pembuatan, dan
pemeliharaan lembaga positif. Dalam psikologi, area
positif diaalamatkan pada isu-isu seperti pembangunan
dari nilai-nilai sipil, penciptaan keluarga sehat, studi
lingkungan kerja yang sehat, dan masyarakat yang positif.
Psikologi positif juga mungkin terlibat dalam investigasi
yang melihat bagaimana lembaga-lembaga dapat bekerja
lebih baik untuk mendukung dan memelihara semua warga
negara mereka mempengaruhi.
Awal Mula Kemunculan Psikologi Positif
 Psikologi positif ini mulai muncul dan berkembang pasca
perang dunia kedua, dimana pasca perang tersebut
psikologi positif lebih memfokuskan pada penyakit mental
korban perang. Yang membantu para korban untuk
mengembalikan kesejahteraan hidupannya yang lebih
bermakna dan kearah yang lebih posistif
 Terdapat tiga pokok tujuan psikologi,
sebelum perang dunia ke-2
menurut Seligman (2000) yaitu
menyembuhkan penyakit mental, mengembangkan
potensi individu, dan membuat kehidupan normal
yang bermakna (Compton, 2005).
Tokoh-tokoh psikologi Positif dan
Sejarah Lahirnya Psikologi Positif
 Seperti yang kita ketahui bahwa Psikologi Positif adalah sebuah gerakan baru
dalam Ilmu Psikologi yang lebih menekankan pada eksplorasi potensi-potensi
produktif dalam diri manusia. Psikologi Positif mempelajari tentang kekuatan
dan kebajikan yang bisa membuat seseorang atau sekelompok orang menjadi
berhasil (dalam hidup atau meraih tujuan hidupnya), dan oleh karenanya ia
menjadi bahagia. Salah satu pusat perhatian utama dari cabang psikologi ini
adalah pencarian, pengembangan kemampuan, bakat individu atau kelompok
masyarakat, dan kemudian membantunya untuk mencapai peningkatan
kualitas hidup (dari normal menjadi lebih baik, lebih berarti, lebih bahagia).
Pendiri gerakan psikologi positif adalah Martin Seligman pada tahun 1998,
yang pada saat itu juga menjadi Presiden dari American Psychological
Association (APA). Pada saat pelantikannya sebagai Presiden American
Psychological Association tahun 1997, Seligman menyampaikan sebuah pidato
yang dianggap sebagai tonggak lahirnya gerakan Psikologi Positif di dunia.
tiga prinsip psikologi positif:
 (1) studi tentang emosi positif (optimisme, kebahagiaan,
kasih sayang, dsb.),
 (2) studi tentang sifat-sifat positif (kebajikan, kreativitas,
kegigihan, keberanian, cinta, dsb.), dan
 (3) studi tentang lembaga-lembaga positif yang
mendukung kebajikan.
Pentingnya Psikologi Positif
 Poin penting dari psikologi positif adalah fokus
pembahasannya yaitu bagaimana memandang manusia
sebagai sosok yang positif, sehingga melihat manusia tidak
hanya melulu permasalahan psikologis yang
dihadapinya,namun terdapat fokus yang dinilai lebih
penting yaitu aspek positif misalnya well-being , fully
functioning, dan kesehatan mental (P. Alex Linley, 2006).
Sebagai ilmu yang mempelajari aktifitas mental manusia,
psikologi tidak hanya memiliki peranan penting untuk
mendalami permasalahan atau penyakit mental,namun
juga diupayakan untuk dapat mempromosikan kesehatan
mental,menyebarkan upaya preventif dan memaknai
 Tujuan utama dari psikologi positif tidak hanya
untuk memperbaiki namun juga membangun
kembali kualitas dengan positif kemudian dirasa
penting dan sangat aplikatif untuk digunakan
disegala konteks professional psikologi.
Positive psychology

More Related Content

What's hot

TEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOW
TEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOWTEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOW
TEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOWNur Arifaizal Basri
 
27. psikologi positif
27. psikologi positif27. psikologi positif
27. psikologi positif
elmakrufi
 
Teori stimulus respon hull, dollard & miller
Teori stimulus respon hull, dollard & millerTeori stimulus respon hull, dollard & miller
Teori stimulus respon hull, dollard & miller
elmakrufi
 
Teori kepribadian menurut harry stack sullivan
Teori kepribadian menurut harry stack sullivanTeori kepribadian menurut harry stack sullivan
Teori kepribadian menurut harry stack sullivan
FATHATUL FIKRIYAH
 
Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Psikoanalisa
psepti17
 
Psikologi sosial makalah sikap
Psikologi sosial makalah sikapPsikologi sosial makalah sikap
Psikologi sosial makalah sikap
vidyatiara
 
Contoh pelanggaran kode etik psikologi
Contoh pelanggaran kode etik psikologiContoh pelanggaran kode etik psikologi
Contoh pelanggaran kode etik psikologi
Tyaseta Sardjono
 
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadianPsikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Afra Balqis
 
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-KanakPermasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
An Rachma
 
Psikologi kognitif
Psikologi kognitifPsikologi kognitif
Psikologi kognitif
Seta Wicaksana
 
POWER POINT PEMAHAMAN DAN PENERIMAAN DIRI PADA REMAJA
POWER POINT PEMAHAMAN DAN PENERIMAAN DIRI PADA REMAJAPOWER POINT PEMAHAMAN DAN PENERIMAAN DIRI PADA REMAJA
POWER POINT PEMAHAMAN DAN PENERIMAAN DIRI PADA REMAJAmaesaroh_rahmawati
 
Psikologi Kepribadian HANS EYSENCK
Psikologi Kepribadian HANS EYSENCKPsikologi Kepribadian HANS EYSENCK
Psikologi Kepribadian HANS EYSENCK
Wulandari Rima Kumari
 
pandangan psikologi tentang hakikat manusia
pandangan psikologi tentang hakikat manusiapandangan psikologi tentang hakikat manusia
pandangan psikologi tentang hakikat manusiaFitriani Upith Fauziyah
 
Ppt carl rogers
Ppt carl rogersPpt carl rogers
Ppt carl rogers
nurul_haryati
 
Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)
Mustaqim Furohman
 
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan TemperamenPertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
Vivia Maya Rafica
 
Aplikasi instrumentasi dalam bk
Aplikasi instrumentasi dalam bkAplikasi instrumentasi dalam bk
Aplikasi instrumentasi dalam bk
izar jk
 
Pertemuan ke-4 Tipologi Konstitusi,Temperamen dan Kebudayaan
Pertemuan ke-4 Tipologi Konstitusi,Temperamen dan KebudayaanPertemuan ke-4 Tipologi Konstitusi,Temperamen dan Kebudayaan
Pertemuan ke-4 Tipologi Konstitusi,Temperamen dan Kebudayaan
Vivia Maya Rafica
 
PPT KEL 7 PENYESUAIAN DIRI.pptx
PPT KEL 7 PENYESUAIAN DIRI.pptxPPT KEL 7 PENYESUAIAN DIRI.pptx
PPT KEL 7 PENYESUAIAN DIRI.pptx
AlfiyanaDamayanti1
 
Alat Ukur Psikologi
Alat Ukur PsikologiAlat Ukur Psikologi
Alat Ukur Psikologi
Riska Nur'Akhidah Sari
 

What's hot (20)

TEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOW
TEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOWTEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOW
TEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOW
 
27. psikologi positif
27. psikologi positif27. psikologi positif
27. psikologi positif
 
Teori stimulus respon hull, dollard & miller
Teori stimulus respon hull, dollard & millerTeori stimulus respon hull, dollard & miller
Teori stimulus respon hull, dollard & miller
 
Teori kepribadian menurut harry stack sullivan
Teori kepribadian menurut harry stack sullivanTeori kepribadian menurut harry stack sullivan
Teori kepribadian menurut harry stack sullivan
 
Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Psikoanalisa
 
Psikologi sosial makalah sikap
Psikologi sosial makalah sikapPsikologi sosial makalah sikap
Psikologi sosial makalah sikap
 
Contoh pelanggaran kode etik psikologi
Contoh pelanggaran kode etik psikologiContoh pelanggaran kode etik psikologi
Contoh pelanggaran kode etik psikologi
 
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadianPsikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
 
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-KanakPermasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
 
Psikologi kognitif
Psikologi kognitifPsikologi kognitif
Psikologi kognitif
 
POWER POINT PEMAHAMAN DAN PENERIMAAN DIRI PADA REMAJA
POWER POINT PEMAHAMAN DAN PENERIMAAN DIRI PADA REMAJAPOWER POINT PEMAHAMAN DAN PENERIMAAN DIRI PADA REMAJA
POWER POINT PEMAHAMAN DAN PENERIMAAN DIRI PADA REMAJA
 
Psikologi Kepribadian HANS EYSENCK
Psikologi Kepribadian HANS EYSENCKPsikologi Kepribadian HANS EYSENCK
Psikologi Kepribadian HANS EYSENCK
 
pandangan psikologi tentang hakikat manusia
pandangan psikologi tentang hakikat manusiapandangan psikologi tentang hakikat manusia
pandangan psikologi tentang hakikat manusia
 
Ppt carl rogers
Ppt carl rogersPpt carl rogers
Ppt carl rogers
 
Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)
 
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan TemperamenPertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
 
Aplikasi instrumentasi dalam bk
Aplikasi instrumentasi dalam bkAplikasi instrumentasi dalam bk
Aplikasi instrumentasi dalam bk
 
Pertemuan ke-4 Tipologi Konstitusi,Temperamen dan Kebudayaan
Pertemuan ke-4 Tipologi Konstitusi,Temperamen dan KebudayaanPertemuan ke-4 Tipologi Konstitusi,Temperamen dan Kebudayaan
Pertemuan ke-4 Tipologi Konstitusi,Temperamen dan Kebudayaan
 
PPT KEL 7 PENYESUAIAN DIRI.pptx
PPT KEL 7 PENYESUAIAN DIRI.pptxPPT KEL 7 PENYESUAIAN DIRI.pptx
PPT KEL 7 PENYESUAIAN DIRI.pptx
 
Alat Ukur Psikologi
Alat Ukur PsikologiAlat Ukur Psikologi
Alat Ukur Psikologi
 

Similar to Positive psychology

TEORI REALITI
TEORI REALITITEORI REALITI
TEORI REALITI
Sigmund Fai
 
PPT-UEU-Psikologi-Gizi-dan-Kesehatan-Pertemuan-9.pptx
PPT-UEU-Psikologi-Gizi-dan-Kesehatan-Pertemuan-9.pptxPPT-UEU-Psikologi-Gizi-dan-Kesehatan-Pertemuan-9.pptx
PPT-UEU-Psikologi-Gizi-dan-Kesehatan-Pertemuan-9.pptx
SDN4MARGADADI
 
Psikologi-Perkembangan-Masa-Remaja.pptx
Psikologi-Perkembangan-Masa-Remaja.pptxPsikologi-Perkembangan-Masa-Remaja.pptx
Psikologi-Perkembangan-Masa-Remaja.pptx
AnggrisBelajar
 
Teori keperibadian humanistik
Teori keperibadian humanistikTeori keperibadian humanistik
Teori keperibadian humanistik
Bernard Ah Thau Tan
 
Terapi realiti (1) [autosaved]
Terapi realiti (1) [autosaved]Terapi realiti (1) [autosaved]
Terapi realiti (1) [autosaved]
ShahrulKamaruddin1
 
Peran psikolog
Peran psikolog Peran psikolog
Peran psikolog
Anda Sella Permata
 
Makalah Model Keperibadian Sehat
Makalah Model Keperibadian SehatMakalah Model Keperibadian Sehat
Makalah Model Keperibadian Sehat
YudiSiswanto5
 
2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx
2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx
2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx
WijiOktanasari
 
Kesehatan mental
Kesehatan mentalKesehatan mental
Kesehatan mentalFoenk Aji
 
Self assessment
Self assessmentSelf assessment
Self assessment
Mohamat Mutajir
 
PSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptx
PSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptxPSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptx
PSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptx
NurulAzizah312271
 
PSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptx
PSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptxPSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptx
PSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptx
Henipuspitasari17
 
Psikologi perkembangan
Psikologi perkembanganPsikologi perkembangan
Psikologi perkembangan
arnee mahyudi
 
psikologiperkembangan-160408015825.pdf
psikologiperkembangan-160408015825.pdfpsikologiperkembangan-160408015825.pdf
psikologiperkembangan-160408015825.pdf
MahyudinRosi1
 
Pringkat pringkatperkembangankanak-kanakdanteori-teoriperkembanganyangberkait...
Pringkat pringkatperkembangankanak-kanakdanteori-teoriperkembanganyangberkait...Pringkat pringkatperkembangankanak-kanakdanteori-teoriperkembanganyangberkait...
Pringkat pringkatperkembangankanak-kanakdanteori-teoriperkembanganyangberkait...Rozaidi Yusof
 
terapi realiti / WILLIAM GLASSER M.D
terapi realiti / WILLIAM GLASSER M.Dterapi realiti / WILLIAM GLASSER M.D
terapi realiti / WILLIAM GLASSER M.D
zakwan azhar
 
Bahan Ajar Psikologi Kristen.pptx
Bahan Ajar Psikologi Kristen.pptxBahan Ajar Psikologi Kristen.pptx
Bahan Ajar Psikologi Kristen.pptx
BambangCiptoUtomo
 
Teori dan tehnik konseling b4
Teori dan tehnik konseling b4Teori dan tehnik konseling b4
Teori dan tehnik konseling b4
Siti Mentia Karimah
 
Model Keperibadian Sehat
Model Keperibadian SehatModel Keperibadian Sehat
Model Keperibadian Sehat
YudiSiswanto5
 
Landasan Hidup Religius, Landasan Perilaku Etis, Kematangan Emosi.pptx
Landasan Hidup Religius, Landasan Perilaku Etis, Kematangan Emosi.pptxLandasan Hidup Religius, Landasan Perilaku Etis, Kematangan Emosi.pptx
Landasan Hidup Religius, Landasan Perilaku Etis, Kematangan Emosi.pptx
AlifianChuchok
 

Similar to Positive psychology (20)

TEORI REALITI
TEORI REALITITEORI REALITI
TEORI REALITI
 
PPT-UEU-Psikologi-Gizi-dan-Kesehatan-Pertemuan-9.pptx
PPT-UEU-Psikologi-Gizi-dan-Kesehatan-Pertemuan-9.pptxPPT-UEU-Psikologi-Gizi-dan-Kesehatan-Pertemuan-9.pptx
PPT-UEU-Psikologi-Gizi-dan-Kesehatan-Pertemuan-9.pptx
 
Psikologi-Perkembangan-Masa-Remaja.pptx
Psikologi-Perkembangan-Masa-Remaja.pptxPsikologi-Perkembangan-Masa-Remaja.pptx
Psikologi-Perkembangan-Masa-Remaja.pptx
 
Teori keperibadian humanistik
Teori keperibadian humanistikTeori keperibadian humanistik
Teori keperibadian humanistik
 
Terapi realiti (1) [autosaved]
Terapi realiti (1) [autosaved]Terapi realiti (1) [autosaved]
Terapi realiti (1) [autosaved]
 
Peran psikolog
Peran psikolog Peran psikolog
Peran psikolog
 
Makalah Model Keperibadian Sehat
Makalah Model Keperibadian SehatMakalah Model Keperibadian Sehat
Makalah Model Keperibadian Sehat
 
2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx
2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx
2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx
 
Kesehatan mental
Kesehatan mentalKesehatan mental
Kesehatan mental
 
Self assessment
Self assessmentSelf assessment
Self assessment
 
PSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptx
PSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptxPSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptx
PSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptx
 
PSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptx
PSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptxPSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptx
PSIKOLOGI_IBU_DAN_ANAK.pptx
 
Psikologi perkembangan
Psikologi perkembanganPsikologi perkembangan
Psikologi perkembangan
 
psikologiperkembangan-160408015825.pdf
psikologiperkembangan-160408015825.pdfpsikologiperkembangan-160408015825.pdf
psikologiperkembangan-160408015825.pdf
 
Pringkat pringkatperkembangankanak-kanakdanteori-teoriperkembanganyangberkait...
Pringkat pringkatperkembangankanak-kanakdanteori-teoriperkembanganyangberkait...Pringkat pringkatperkembangankanak-kanakdanteori-teoriperkembanganyangberkait...
Pringkat pringkatperkembangankanak-kanakdanteori-teoriperkembanganyangberkait...
 
terapi realiti / WILLIAM GLASSER M.D
terapi realiti / WILLIAM GLASSER M.Dterapi realiti / WILLIAM GLASSER M.D
terapi realiti / WILLIAM GLASSER M.D
 
Bahan Ajar Psikologi Kristen.pptx
Bahan Ajar Psikologi Kristen.pptxBahan Ajar Psikologi Kristen.pptx
Bahan Ajar Psikologi Kristen.pptx
 
Teori dan tehnik konseling b4
Teori dan tehnik konseling b4Teori dan tehnik konseling b4
Teori dan tehnik konseling b4
 
Model Keperibadian Sehat
Model Keperibadian SehatModel Keperibadian Sehat
Model Keperibadian Sehat
 
Landasan Hidup Religius, Landasan Perilaku Etis, Kematangan Emosi.pptx
Landasan Hidup Religius, Landasan Perilaku Etis, Kematangan Emosi.pptxLandasan Hidup Religius, Landasan Perilaku Etis, Kematangan Emosi.pptx
Landasan Hidup Religius, Landasan Perilaku Etis, Kematangan Emosi.pptx
 

More from FahrulRosyid1

TES PAULI
TES PAULITES PAULI
TES PAULI
FahrulRosyid1
 
Kewirausahaan 2
Kewirausahaan 2Kewirausahaan 2
Kewirausahaan 2
FahrulRosyid1
 
teknik presentasi
teknik presentasiteknik presentasi
teknik presentasi
FahrulRosyid1
 
analisis item
analisis itemanalisis item
analisis item
FahrulRosyid1
 
Metode penelitian kualitatif observasi wawancara
Metode penelitian kualitatif observasi wawancaraMetode penelitian kualitatif observasi wawancara
Metode penelitian kualitatif observasi wawancara
FahrulRosyid1
 
Ragam bahasa indonesia
Ragam bahasa indonesiaRagam bahasa indonesia
Ragam bahasa indonesia
FahrulRosyid1
 
reliabilitas dan validitas with spss
reliabilitas dan  validitas with spss reliabilitas dan  validitas with spss
reliabilitas dan validitas with spss
FahrulRosyid1
 
Test reliability
Test reliabilityTest reliability
Test reliability
FahrulRosyid1
 
Item analysis
Item analysis Item analysis
Item analysis
FahrulRosyid1
 
Test construction
Test construction Test construction
Test construction
FahrulRosyid1
 
Basic statistics for psychometrics
Basic statistics for psychometrics Basic statistics for psychometrics
Basic statistics for psychometrics
FahrulRosyid1
 
1 konsep pengukuran
1 konsep pengukuran 1 konsep pengukuran
1 konsep pengukuran
FahrulRosyid1
 
Desain eksperimen 1 2 kelompok
Desain eksperimen 1  2 kelompok Desain eksperimen 1  2 kelompok
Desain eksperimen 1 2 kelompok
FahrulRosyid1
 
Desain eksperimen 1
Desain eksperimen 1  Desain eksperimen 1
Desain eksperimen 1
FahrulRosyid1
 
Prinsip dasar eksperimen
Prinsip dasar eksperimen Prinsip dasar eksperimen
Prinsip dasar eksperimen
FahrulRosyid1
 
Checking assumption of normality
Checking assumption of normality Checking assumption of normality
Checking assumption of normality
FahrulRosyid1
 
Developing an instrument
Developing an instrument Developing an instrument
Developing an instrument
FahrulRosyid1
 
Level of measurement
Level of measurement Level of measurement
Level of measurement
FahrulRosyid1
 
Populasi dan sampel
Populasi dan sampel Populasi dan sampel
Populasi dan sampel
FahrulRosyid1
 
Finding a research idea
Finding a research idea Finding a research idea
Finding a research idea
FahrulRosyid1
 

More from FahrulRosyid1 (20)

TES PAULI
TES PAULITES PAULI
TES PAULI
 
Kewirausahaan 2
Kewirausahaan 2Kewirausahaan 2
Kewirausahaan 2
 
teknik presentasi
teknik presentasiteknik presentasi
teknik presentasi
 
analisis item
analisis itemanalisis item
analisis item
 
Metode penelitian kualitatif observasi wawancara
Metode penelitian kualitatif observasi wawancaraMetode penelitian kualitatif observasi wawancara
Metode penelitian kualitatif observasi wawancara
 
Ragam bahasa indonesia
Ragam bahasa indonesiaRagam bahasa indonesia
Ragam bahasa indonesia
 
reliabilitas dan validitas with spss
reliabilitas dan  validitas with spss reliabilitas dan  validitas with spss
reliabilitas dan validitas with spss
 
Test reliability
Test reliabilityTest reliability
Test reliability
 
Item analysis
Item analysis Item analysis
Item analysis
 
Test construction
Test construction Test construction
Test construction
 
Basic statistics for psychometrics
Basic statistics for psychometrics Basic statistics for psychometrics
Basic statistics for psychometrics
 
1 konsep pengukuran
1 konsep pengukuran 1 konsep pengukuran
1 konsep pengukuran
 
Desain eksperimen 1 2 kelompok
Desain eksperimen 1  2 kelompok Desain eksperimen 1  2 kelompok
Desain eksperimen 1 2 kelompok
 
Desain eksperimen 1
Desain eksperimen 1  Desain eksperimen 1
Desain eksperimen 1
 
Prinsip dasar eksperimen
Prinsip dasar eksperimen Prinsip dasar eksperimen
Prinsip dasar eksperimen
 
Checking assumption of normality
Checking assumption of normality Checking assumption of normality
Checking assumption of normality
 
Developing an instrument
Developing an instrument Developing an instrument
Developing an instrument
 
Level of measurement
Level of measurement Level of measurement
Level of measurement
 
Populasi dan sampel
Populasi dan sampel Populasi dan sampel
Populasi dan sampel
 
Finding a research idea
Finding a research idea Finding a research idea
Finding a research idea
 

Positive psychology

  • 1. Pengertian Psikologi Positif Psikologi positif adalah cabang ilmu baru psikologi yang makin berkembang di mana menurut pandangannya hidup itu harus memiliki suatu kebermaknaan (meaningfulness). Aliran ini lahir dari ketidakpuasan terhadap kajian utama psikologi yang tenggelam dalam kenegatifan. Aliran ini memandang bahwa tidak seharusnya konsep dalam psikologi hanya sekadar mengembalikan berbagai keadaan negatif menjadi normal atau kembali pada titik nol. Namun dalam hidup manusia juga harus dapat menikmati dan merasakan prestasi, kesuksesan dan kebahagiaan demi dapat mencapai suatu kondisi yang positif.
  • 2. Ruang Lingkup Psikologi Positif  Positif subjektif, mencakup pikiran konstruktif tentang diri dan masa depan, seperti optimisme dan harapan. Positif subjektif juga dapat mencakup perasaan energi, vitalitas, dan keyakinan, atau efek positif emosi seperti tawa.
  • 3.  Pada tingkat individu, psikologi positif berfokus pada ciri- ciri individu positif, atau yang lebih lama dan persisten pola perilaku yang terlihat pada orang setiap waktu. Penelitian ini mungkin termasuk sifat-sifat individu seperti keberanian, ketekunan, kejujuran, atau kebijaksanaan
  • 4.  tingkat kelompok atau masyarakat, psikologi positif berfokus pada pengembangan, pembuatan, dan pemeliharaan lembaga positif. Dalam psikologi, area positif diaalamatkan pada isu-isu seperti pembangunan dari nilai-nilai sipil, penciptaan keluarga sehat, studi lingkungan kerja yang sehat, dan masyarakat yang positif. Psikologi positif juga mungkin terlibat dalam investigasi yang melihat bagaimana lembaga-lembaga dapat bekerja lebih baik untuk mendukung dan memelihara semua warga negara mereka mempengaruhi.
  • 5. Awal Mula Kemunculan Psikologi Positif  Psikologi positif ini mulai muncul dan berkembang pasca perang dunia kedua, dimana pasca perang tersebut psikologi positif lebih memfokuskan pada penyakit mental korban perang. Yang membantu para korban untuk mengembalikan kesejahteraan hidupannya yang lebih bermakna dan kearah yang lebih posistif
  • 6.  Terdapat tiga pokok tujuan psikologi, sebelum perang dunia ke-2 menurut Seligman (2000) yaitu menyembuhkan penyakit mental, mengembangkan potensi individu, dan membuat kehidupan normal yang bermakna (Compton, 2005).
  • 7. Tokoh-tokoh psikologi Positif dan Sejarah Lahirnya Psikologi Positif  Seperti yang kita ketahui bahwa Psikologi Positif adalah sebuah gerakan baru dalam Ilmu Psikologi yang lebih menekankan pada eksplorasi potensi-potensi produktif dalam diri manusia. Psikologi Positif mempelajari tentang kekuatan dan kebajikan yang bisa membuat seseorang atau sekelompok orang menjadi berhasil (dalam hidup atau meraih tujuan hidupnya), dan oleh karenanya ia menjadi bahagia. Salah satu pusat perhatian utama dari cabang psikologi ini adalah pencarian, pengembangan kemampuan, bakat individu atau kelompok masyarakat, dan kemudian membantunya untuk mencapai peningkatan kualitas hidup (dari normal menjadi lebih baik, lebih berarti, lebih bahagia). Pendiri gerakan psikologi positif adalah Martin Seligman pada tahun 1998, yang pada saat itu juga menjadi Presiden dari American Psychological Association (APA). Pada saat pelantikannya sebagai Presiden American Psychological Association tahun 1997, Seligman menyampaikan sebuah pidato yang dianggap sebagai tonggak lahirnya gerakan Psikologi Positif di dunia.
  • 8. tiga prinsip psikologi positif:  (1) studi tentang emosi positif (optimisme, kebahagiaan, kasih sayang, dsb.),  (2) studi tentang sifat-sifat positif (kebajikan, kreativitas, kegigihan, keberanian, cinta, dsb.), dan  (3) studi tentang lembaga-lembaga positif yang mendukung kebajikan.
  • 9. Pentingnya Psikologi Positif  Poin penting dari psikologi positif adalah fokus pembahasannya yaitu bagaimana memandang manusia sebagai sosok yang positif, sehingga melihat manusia tidak hanya melulu permasalahan psikologis yang dihadapinya,namun terdapat fokus yang dinilai lebih penting yaitu aspek positif misalnya well-being , fully functioning, dan kesehatan mental (P. Alex Linley, 2006). Sebagai ilmu yang mempelajari aktifitas mental manusia, psikologi tidak hanya memiliki peranan penting untuk mendalami permasalahan atau penyakit mental,namun juga diupayakan untuk dapat mempromosikan kesehatan mental,menyebarkan upaya preventif dan memaknai
  • 10.  Tujuan utama dari psikologi positif tidak hanya untuk memperbaiki namun juga membangun kembali kualitas dengan positif kemudian dirasa penting dan sangat aplikatif untuk digunakan disegala konteks professional psikologi.