SlideShare a Scribd company logo
POKOK-POKOK PENGATURAN
JF WIDYAISWARA
Pasca PERMENPANRB Nomor 1 Tahun 2023 tentang
Jabatan Fungsional
Pusat Pembinaan JF bidang Pengembangan Kompetensi Pegawai ASN
LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
Disampaikan pada
Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I DPP APWI Tahun 2023
Lido Lake Resort, Bogor, 4 Februari 2023
Outline
01
02
03
Pokok-pokok Pengaturan
PermenPANRB No 1 Tahun 2023
Arah Penataan JF Widyaiswara
humas_lan LAN_RI Humas LAN RI Lembaga Administrasi Negara RI
www.lan.go.id
Pengembangan Kompetensi Widyaiswara
Outline
01
02
03
Pokok-pokok Pengaturan
PermenPANRB No 1 Tahun 2023
Arah Penataan JF Widyaiswara
humas_lan LAN_RI Humas LAN RI Lembaga Administrasi Negara RI
www.lan.go.id
Pengembangan Kompetensi Widyaiswara
IDENTIFIKASI PENYEMPURNAAN
JABATAN FUNGSIONAL
Tugas JF lebih pada
pemenuhan Angka
Kredit dan tidak fokus
pada kinerja
Tugas Pejabat
Fungsional terkooptasi
dengan butir kegiatan
PNS yang terkena penataan
organisasi & Program Strategis
Nasional kesulitan untuk
mengembangkan karier dalam
JF
Keterbatasan Formasi
Jenjang Jabatan
Pejabat Fungsional tidak dapat
berpindah sesuai dengan kebutuhan
organisasi karena perbedaan
kelompok jabatan
Penilaian Kinerja pada pemenuhan Angka
Kredit dipandang terlalu administratif &
menyulitkan dalam pengusulan
penilaiannya
Instansi Pembina belum
optimal pada
Pengembangan
Kompetensi Pejabat
Fungsional
Problem Pembinaan
Jabatan Fungsional
RUANG LINGKU
P
TATA KELOLA JF
PERMENPANRB NO 1 TAHUN 2023
Simplifikasi ruang lingkup tugas JF
berbasis pada ekspektasi kinerja
TUGAS & RUANG LINGKUP
KEGIATAN
Pengembangan karir JF berbasis
talent mobility dlm pola karir
horizontal, vertikal & diagonal
POLA KARIR JF
Pengelolaan kinerja berbasis pada
pemenuhan ekspektasi kinerja &
pengembangan kompetensi
PENGELOLAAN KINERJA JF
Pengembangan kompetensi yg
mendukung pd pemenuhan
kompetensi minimal JF
KOMPETENSI JF
Penyederhanaan jumlah JF
berbasis pada rumpun/klasifikasi
JF/urusan bidang pemerintahan
SIMPLIFIKASI JF
Standardisasi kelas JF
KELAS JF
*) Paparan Deputi SDMA MenPANRB pada Sosialisasi PerMENPANRB No 1/2023 di Jakarta, 27 Januari 2023
TRANSFORMASI PEMBINAAN JF
PERMENPAN RB No. 1 TAHUN 2023
1) Tugas pejabat fungsional dilaksanakan dalam rangka
memenuhi ekspektasi kinerja pada instansi pemerintah
guna pencapaian target organisasi.
2) Ekspektasi kinerja ditetapkan berdasarkan prinsip
pengelolaan kinerja pegawai ASN.
Butir Kegiatan yang rigid dan tidak flexible dan tidak sesuai
dengan pengelolaan kinerja berbasis ekspektasi pimpinan
dalam PermenPANRB 6/2022 disesuaikan dengan penetapan
dan klarifikasi ekspektasi kinerja JF
Perpindahan PNS dalam JF, merupakan perpindahan horizontal
dalam dan dari JF pada jenjang yang setara, dilaksanakan
dalam hal sebagai berikut:
a.Perpindahan dalam kelompok JF.
b.Perpindahan antar kelompok jabatan.
Dalam hal kebutuhan strategis nasional ataupun
terdampak penataan birokrasi pengangkatan dapat
dilakukan melalui inpassing dan penyetaraan jabatan
Pengelolaan kinerja Pejabat Fungsional berorientasi pada:
a. Pengembangan kinerja Pejabat Fungsional;
b. Pemenuhan Ekspektasi Pimpinan;
c. Dialog kinerja yang intens antara Pimpinan dan Pejabat
Fungsional;
d. Pencapaian kinerja organisasi; dan
e. Hasil kerja dan perilaku kerja Pejabat Fungsional.
Predikat Kinerja dikonversikan ke dalam perolehan Angka
Kredit dengan ketentuan sebagai berikut:
 sangat baik: 150%
 Baik: 100%
 cukup/butuh perbaikan: 75%
 Kurang: 50%
 sangat kurang: 25%
Dalam hal tidak terdapat formasi untuk kenaikan jenjang
jabatan, apabila telah memenuhi angka kredit pejabat
fungsional dapat diberikan kenaikan pangkat setingkat
lebih tinggi.
Butir Kegiatan
Tugas JF
Perpindahan JF
Pengangkatan
Inpassing &
Penyetaraan
Jabatan
Kenaikan
Pangkat
Penilaian
Kinerja
Pengelolaan
Kinerja
POKOK PERUBAHAN SUBSTANSI
PADA PERMENPANRB 1 TAHUN 2023
PENGANGKATAN DALAM JF
 Pengangkatan Pertama
• Umumnya CPNS diberikan nomenklatur dan kelas
jabatan pelaksana
• Pengangkatan JF setelah 1 tahun diangkat sbg PNS
 Perpindahan dalam jabatan: Perpindahan jenjang
umumnya ditetapkan sesuai pangkat

 Penyesuaian/inpassing: hanya bagi non JF

 Promosi, kriteria: kelompok rencana suksesi,
inovasi yang diakui, memenuhi standar kompetensi
MENJADI
SEMULA
 Pengangkatan Pertama harus mencantumkan
nomenklatur JF dalam keputusan pengangkatan CPNS
dan diberikan kelas jabatan sesuai kelas JF.
 Perpindahan PNS dalam JF, merupakan perpindahan
horizontal dalam dan dari JF pada jenjang yang setara,
dilaksanakan dalam hal sebagai berikut:
a. Perpindahan dalam kelompok JF.
b. Perpindahan antar kelompok jabatan.
 Dalam hal kebutuhan strategis nasional ataupun
terdampak penataan birokrasi pengangkatan dapat
dilakukan melalui inpassing dan penyetaraan jabatan

 Promosi didasarkan pada prestasi kerja,
pengembangan karier, dan kebutuhan strategis
organisasi
POKOK PERUBAHAN SUBSTANSI
PADA PERMENPANRB 1 TAHUN 2023
BUTIR KEGIATAN – ANGKA KREDIT
 Unsur Utama – Sub Unsur
 Unsur Pengembangan Profesi dan Penunjang
 Angka Kredit per satuan butir kegiatan
 Butir kegiatan setiap jenjang
MENJADI
S EMULA
 Ruang lingkup tugas
 Tidak memiliki nilai sendiri, tapi merupakan bagian dari
penilaian perilaku dalam evaluasi kinerja
 Tidak ditetapkan Angka Kredit per satuan butir kegiatan
 Ruang lingkup masing-masing jenjang sesuai dengan
kompleksitas dan kompetensi
TARGET KINERJA
 Angka Kredit minimal di awal tahun sesuai dg target
jenjang jabatan
 Pembagian peran hasil dan rencana ekspektasi hasil
kerja
POKOK PERUBAHAN SUBSTANSI
PADA PERMENPANRB 1 TAHUN 2023
PENILAIAN KINERJA
 Konvensional, Konversi, Integrasi
 Pengusulan DUPAK ke Tim Penilai
 PyB yang menetapkan Angka Kredit
 Tim Penilai
 Nilai Angka Kredit:
o Konvensional: Angka Kredit Kumulatif (WI)
o Konversi: SKP – AK
o Integrasi: SKP dan butir kegiatan
MENJADI
S EMULA
 Pengkuantitatifan/konversi predikat hasil evaluasi kinerja
ke nilai kuantitatif per tahun
 Evaluasi kinerja oleh Pejabat Penilai -> dikonversi
 Pejabat Pembina Kepegawaian atau Pejabat yang
ditunjuk
 Tidak ada
 Konversi Nilai:
 Sangat baik: 150%
 Baik: 100%
 Cukup/butuh perbaikan: 75%
 Kurang: 50%
 sangat kurang: 25%
POKOK PERUBAHAN SUBSTANSI
PADA PERMENPANRB 1 TAHUN 2023
KENAIKAN PANGKAT
 Diusulkan dengan melampirkan PAK
 Dapat diusulkan setelah terpenuhi Angka Kredit kumulatif
kenaikan pangkat
 Jika kenaikan pangkat dan kenaikan jenjang bersamaan,
maka diharuskan untuk kenaikan jenjang terlebih dahulu
MENJADI
S EMULA
 Tetap, berasal dari murni konversi evaluasi kinerja
 Dapat diusulkan setelah terpenuhi angka kumulatif kenaikan
pangkat (murni dari akumulasi hasil konversi evaluasi kinerja
setiap tahun)
 Apabila tidak terdapat formasi dan nilai evaluasi kinerja
sebesar satu kali kepangkatan, serta telah berkinerja pada
jenjang sebelumnya minimal 1 tahun dalam jabatan, dapat
diberikan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi,
kenaikan jenjang dilakukan setelah formasi ditetapkan
melalui uji kompetensi.
 Dapat diusulkan apabila telah mencapai kenaikan pangkat
tertinggi dalam jenjang jabatannya, melalui uji kompetensi
(dikecualikan bagi yang melalui mekanisme promosi jabatan)
 Dapat diusulkan setelah terpenuhi angka kredit
akumulatif untuk kenaikan jenjang jabatan.
KENAIKAN JENJANG
POKOK PERUBAHAN SUBSTANSI
PADA PERMENPANRB 1 TAHUN 2023
PENETAPAN JF
 Ditetapkan melalui Peraturan Menteri PANRB
PEDOMAN PENYUSUNAN KEBUTUHAN
(FORMASI) JF
 Ditetapkan oleh Instansi Pembina setelah mendapat
persetujuan dari Menteri PANRB
JUKNIS DAN JUKLAK
 Peraturan Pimpinan Instansi Pembina (Permen/Peraturan
Badan/Peraturan Lembaga)
MENJADI
S EMULA
 Ditetapkan melalui Peraturan Menteri PANRB berdasarkan
hasil kajian urgensi penetapan JF dari Instansi Pengusul
 Tidak diatur dalam PermenPANRB
 Ditetapkan oleh Instansi Pembina (bentuk kebijakan
disesuaikan)
Paparan Deputi Pembinaan Manajemen Kepegawaian BKN pada Sosialisasi PermenPANRB No 1/2023 di Jakarta, 27 Januari 2023
KETENTUAN PERALIHAN
 PERMENPANRB No 1/2023 mulai berlaku tgl 1 Juli 2023
 Peraturan2 tentang JF wajib disesuaikan dg seluruh ketentuan dalam PERMENPANRB 1/2023 paling lambat
5 (lima) tahun sejak diundangkan (pasal 60)
 Semua peraturan perundang-undangan yg merupakan pelaksanaan dari PermenPANRB 1/2023 yg mengatur
ttg JF masing2 dinyatakan masih tetap berlaku sepanjang tdk bertentangan dan belum diubah
berdasarkan PermenPANRB 1/2023 (pasal 61)
 PerMENPANRB 13/2019 ttg Pengusulan, Penetapan, dan Pembinaan JF PNS dicabut & dinyatakan tdk
berlaku (pasal 62 ayat 1)
 Ketentuan mengenai unsur & sub unsur kegiatan, butir kegiatan dan angka kreditnya, hasil kerja, penilaian
kinerja, penilaian Angka Kredit, Tim Penilai Angkat Kredit, Angka Kredit Pemeliharaan, unsur penunjang,
unsur pengembangan profesi, pengangkatan dalam JF, kenaikan pangkat, dan kenaikan jenjang JF dalam
PerMENPAN 42/2021 dicabut & dinyatakan tdk berlaku (pasal 62 ayat 2)
 AK kumulatif yg telah diperoleh berdasarkan ketentuan masing-masing JF
disesuaikan paling lambat 31 Des 2023
 Penilaian AK hasil kerja JF yg dilaksanakan sampai 31 Des 2022, tetap dinilai paling
lambat 30 Juni 2023
KETENTUAN LAIN-LAIN
Outline
01
02
03
Pokok-pokok Pengaturan
PermenPANRB No 1 Tahun 2023
Arah Penataan JF Widyaiswara
humas_lan LAN_RI Humas LAN RI Lembaga Administrasi Negara RI
www.lan.go.id
Pengembangan Kompetensi Widyaiswara
JUMLAH & SEBARAN
WIDYAISWARA
Update per Januari 2023
Jenis Kelamin
Laki-laki : 2625
Jenjang
Perempuan : 1584
WI Utama : 445
WI Madya : 1411
WI Muda : 1644
WI Pertama : 709
<30 : 17
31 - 40 : 472
41 - 50 : 1366
51 - 60 : 2014
>60 : 340
Jumlah Total WI : 4209
17%
39%
34%
10%
62%
38%
0.4%
11%
32%
48%
8%
Usia
Pendidikan
S2 : 3859
S3 : 350
8%
92%
JUMLAH & SEBARAN
WIDYAISWARA
1 Pemerintah Aceh = 38
2 P. Bengkulu = 27
3 P. Jawa Barat = 103
4 P. Bali = 24
5 P. Banten = 20
6 P. D.I. Yogyakarta = 19
7 P. DKI Jakarta = 42
8 P. Gorontalo = 21
9 P. Jambi = 31
10 P. Jawa Tengah = 56
11 P. Jawa Timur = 78
12 P. Kalimantan Barat = 24
13 P. Kalimantan Selatan = 41
14 P. Kalimantan Tengah = 12
15 P. Kalimantan Timur = 27
16 P. Kalimantan Utara = 8
17 P. Kep. Riau = 14
18 P. Kep. Bangka Belitung = 25
19 P. Lampung = 30
20 P. Maluku = 20
21 P. Maluku Utara = 13
22 P. Nusa Tenggara Barat = 59
23 P. Nusa Tenggara Timur = 30
24 P. Papua = 44
25 P. Papua Barat = 9
26 P. Riau = 46
27 P. Sulawesi Barat = 7
28 P. Sulawesi Selatan = 56
29 P. Sulawesi Tengah = 21
30 P. Sulawesi Tenggara = 19
31 P. Sulawesi Utara = 26
32 P. Sumatera Barat = 35
33 P. Sumatera Selatan = 44
34 P. Sumatera Utara = 37
1 Kab. Aceh Barat = 3
2 Kab. Aceh Utara = 1
3 Kab. Bandung = 1
4 Kab. Bandung Barat = 1
5 Kab. Banyuasin = 1
6 Kab. Banyumas = 3
7 Kab. Bengkalis = 3
8 Kab. Biak Numfor = 4
9 Kab. Cianjur = 1
10 Kab. Jayapura = 1
11 Kab. Karawang = 3
12 Kab. Katingan = 1
13 Kab. Kutai Kartanegara = 4
14 Kab. Kutai Timur = 2
15 Kab. Lampung Tengah = 3
16 Kab. Morowali = 1
17 Kab. Muna = 1
18 Kab. Natuna = 2
19 Kab. Pidie = 4
20 Kab. Purwakarta = 1
21 Kab. Sragen = 2
22 Kab. Sukabumi = 2
23 Kab. Tanah Laut = 1
24 Kab. Tapanuli Tengah = 3
25 Kab. Tulang Bawang = 3
26 Kab. Way Kanan = 3
27 Kota Banjarmasin = 1
28 Kota Binjai = 1
29 Kota Bogor = 1
30 Kota Surabaya = 2
31 Kota Lubuklinggau = 10
32 Kota Tangerang = 2
33 Kota Tangerang Selatan = 3
34 Kota Jayapura = 4
35 Kota Padang = 1
36 Kota Samarinda = 1
Kab/Kota
Provinsi
1 (ANRI) 13
2 (BIG) 7
3 (BIN) 1
4 (BKN) 6
5 (BKKBN) 96
6 (BKPM) 9
7 (BMKG) 24
8 (BNN) 10
9 (BNPB) 12
10 (BPK) 23
11 (BPOM) 13
12 (BPKP) 31
13 (Bawaslu) 8
14 (BPN) 12
15 (BPS) 26
16 (BSSN) 18
17 (BSN) 1
18 (BRIN) 41
19 (LAN) 74
20 (LKPP) 15
21 Mahkamah Agung 11
22 Perpustakaan Nasional 9
23 (PPATK) 3
24 (DPR) RI 11
LPNK
Jumlah Total WI : 4209
1 K. Agama 387
2 K. Dalam Negeri 80
3 K. Desa, PDTT 11
4 K. ESDM 89
5
K. Hukum dan Hak Asasi
Manusia 29
6 K. Kelautan dan Perikanan 40
7 K. Kesehatan 125
8 K. Ketenagakerjaan 17
9 K. Keuangan 155
10 K. Kominfo 14
11 K. LHK 111
12
K. Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif 5
13 K. PUPR 23
14
K. Pendidikan, Kebudayaan,
Riset dan Teknologi 974
15 K. Perdagangan 45
16 K. Perhubungan 31
17 K. Perindustrian 39
18 K. Pertahanan 35
19 K. Pertanian 233
20 K. PPN/BAPPENAS 4
21 K. Sekretariat Negara 7
22 K. Sosial 94
Kementerian
Update per Januari 2023
ARAH PENATAAN KEBIJAKAN
WIDYAISWARA
WI Eksisting
 Standar Kompetensi JF Widyaiswara
• Penyusunan Standar Kompetensi JF Wi yg telah disesuaikan dg Kamus
Kompetensi Teknis bidang Pelatihan (KepKa LAN No 152/K.1/PDK.01/2022)
• Penyampaian Standar Kompetensi JF WI ke MENPANRB (tgl 16 November
2022), mengunggu pengesahan KEPMENPANRB ttg Standar Kompetensi
Jabatan
 Sertifikasi JF Widyaiswara dan Pembentukan LSP (Wi)
• Kolaborasi dengan APWI
• Pemanfaatan LSP P2 LAN
 Pengetatan Pelaksanaan Seleksi/Uji Kompetensi JF
Widyaiswara
• Pembatasan usia maksimal pengusulan Widyaiswara
• Perluasan lingkup otomatisasi screening administrasi (usia, pangkat,
pendidikan, dll)
• Penyempurnaan digitalisasi layanan Uji Kompetensi mulai pendaftaran
sampai sertifikat Uji Kompetensi dg siwi.lan.go.id
• Pedoman pra-seleksi untuk Instansi Pengusul
 Pengembangan Kompetensi
• Bentuk pengembangan kompetensi lebih bervariasi
• Pelatihan Fungsional klasikal dan nonklasikal
 Peran Wi dalam Workplace Learning (WPL)
• Optimalisasi peran wi dalam WPL (coach, pendamping, penyelia)
• Pedoman teknis & sosialisasi yg luas
 Standar Kompetensi JF Widyaiswara
• Penetapan Standar Kompetensi JF Wi
• Persetujuan MENPANRB tgl 26 Maret 2020
• Belum disesuaikan dg Kamus Kompetensi Teknis bidang Pelatihan
 Belum ada Sertifikasi JF Wi dan LSP (JF Wi)
 Pelaksanaan Seleksi/Uji Kompetensi JF Widyaiswara
• Prosedur Seleksi Widyaiswara
• Digitalisasi Layanan Seleksi/Uji Kompetensi siwi.lan.go.id
• Sistem otomatisasi screening administrasi (usia)
• Adanya pra seleksi (penilaian kelayakan) oleh Instansi Pengusul
 Pengembangan Kompetensi
• Pelatihan Fungsional (full e-learning)
 Peran Wi dalam Workplace Learning (WPL)
• Belum optimal
KEBIJAKAN SAAT INI
KEBIJAKAN KEDEPAN
Kebijakan Pendukung Transformasi
Widyaiswara
Kebijakan penguatan literasi
digital dalam pelatihan JF WI
Kebijakan penguatan
peran WI dalam
pembelajaran tempat
kerja (WPL) – PerLAN
8/2021
Teaching Clinic: membantu
wi meningkatkan performa
Penguatan Pengembangan
Kompetensi nonklasikal
Crowd-based Learning &
Community of Practice
Manajemen Talent Pool
Nasional Wi Pengajar PKN
Kebijakan penataan seleksi & uji
kompetensi Wi
Pengembangan Kompetensi JF
1
PERAN INSTANSI PEMBINA SEBAGAI HUMAN CAPITAL BUSINESS
PARTNER
Instansi Pembina menyusun konten
pembelajaran, strategi, dan program
Pengembangan Kompetensi
Pemenuhan kompetensi
teknis, manajerial, dan sosial
kultural
Instansi Pembina melakukan
pengembangan kompetensi secara
berkesinambungan
Pejabat Fungsional wajib
mengembangkan kompetensi sesuai dgn
minat dan kebutuhan dalam sistem
pembelajaran terintegrasi
Outline
01
02
03
Pokok-pokok Pengaturan
PermenPANRB No 1 Tahun 2023
Arah Penataan JF Widyaiswara
humas_lan LAN_RI Humas LAN RI Lembaga Administrasi Negara RI
www.lan.go.id
Pengembangan Kompetensi Widyaiswara
Pelatihan fungsional penguatan:
- Wajib bagi pengangkatan pertama
- Pembelajaran jarak jauh
(full e-learning)
Pelatihan fungsional pengembangan:
- Opsional
- Bersifat persiapan mengikuti uji kompetensi
kenaikan jenjang
Pelatihan fungsional penguatan:
- Wajib bagi pengangkatan pertama
- Pembelajaran blended learning (terdiri dari MOOC,
synchronous learning, peer feedback utk
microteaching)
Pelatihan fungsional pengembangan:
- Opsional
- Bersifat re-skilling dan upskilling
- Pelatihan Future skills (soft skills, digital
skills, tools)
- Publikasi ilmiah (jurnal, makalah, KTI)
• Program magang lintas lembaga pelatihan
K/L/D, BUMN/BUMD, swasta, perguruan tinggi
• Community of Practices (CoP)
• Platform belajar berbasis crowd-
sourcing
• Program sit in untuk calon pengajar PKN II
• Pembentukan Pool WI Nasional agenda PKN I
dan II
PENGEMBANGAN KOMPETENSI WIDYAISWARA
PELATIHAN KLASIKAL
PELATIHAN NON KLASIKAL
PELATIHAN KLASIKAL
PELATIHAN NON KLASIKAL
• Community of Practices (CoP) per segmen
(latsar, latpim, teknis)
• Platform belajar berbasis crowd-sourcing
KEBIJAKAN SAAT INI KEBIJAKAN KEDEPAN
• Membangun bahan pembelajaran dg menggunakan teknologi informasi:
- video pembelajaran (story/drama, monolog)
- podcast pembelajaran
- infografis, ppt
- e-book, e-modul
• Memanfaatkan teknologi informasi dalam pengajaran (mentee.com, wheel
of names/spinner, slido.com, dll)
• Teknik kurasi bahan pembelajaran
PENGEMBANGAN KOMPETENSI
Pelatihan Fungsional re-skilling & up-skilling
• Story telling
• Design thinking
• Effective coaching & mentoring (dalam work place learning)
• Structured consultancy
• Learning styles (mengelola pembelajaran dalam keberagaman/lintas
generasi)
• Mengelola Pembelajaran Berbasis NLP (Neurolinguistic Programming)
• Personal branding
• High impact communication
• Innovation & creative thingking
• Collaborative learning
• dll
Soft Skills
1
Digital Skills
2
3Tools & Delivery
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Perban 3 Tahun 2023 teknis.pdf
Perban 3 Tahun 2023 teknis.pdfPerban 3 Tahun 2023 teknis.pdf
Perban 3 Tahun 2023 teknis.pdf
danawanbimantoro
 
3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk
3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk
3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk
KutsiyatinMSi
 
Babak Baru JF pasca terbit PermenpanRB 1 Tahun 2023 (Eva Fadella, S.IP., M.Si...
Babak Baru JF pasca terbit PermenpanRB 1 Tahun 2023 (Eva Fadella, S.IP., M.Si...Babak Baru JF pasca terbit PermenpanRB 1 Tahun 2023 (Eva Fadella, S.IP., M.Si...
Babak Baru JF pasca terbit PermenpanRB 1 Tahun 2023 (Eva Fadella, S.IP., M.Si...
Casmito Panji
 
1. Tugas Pokok Fungsi PPPK di Tempat Kerja.pptx
1. Tugas Pokok  Fungsi PPPK di Tempat Kerja.pptx1. Tugas Pokok  Fungsi PPPK di Tempat Kerja.pptx
1. Tugas Pokok Fungsi PPPK di Tempat Kerja.pptx
wahyu120222
 

What's hot (20)

1. penyetaraan jabatan admiistrasi ke jabatan fungsional
1. penyetaraan jabatan admiistrasi ke jabatan fungsional1. penyetaraan jabatan admiistrasi ke jabatan fungsional
1. penyetaraan jabatan admiistrasi ke jabatan fungsional
 
Permenpan No. 5/2012 Tentang Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...
Permenpan No. 5/2012 TentangJabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...Permenpan No. 5/2012 TentangJabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...
Permenpan No. 5/2012 Tentang Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...
 
Perban 3 Tahun 2023 teknis.pdf
Perban 3 Tahun 2023 teknis.pdfPerban 3 Tahun 2023 teknis.pdf
Perban 3 Tahun 2023 teknis.pdf
 
Manajemen PPPK (1).pptx
Manajemen PPPK (1).pptxManajemen PPPK (1).pptx
Manajemen PPPK (1).pptx
 
Sosialisasi PerBAN 3 Thn 2023 Kab Jember.pdf
Sosialisasi PerBAN 3 Thn 2023 Kab Jember.pdfSosialisasi PerBAN 3 Thn 2023 Kab Jember.pdf
Sosialisasi PerBAN 3 Thn 2023 Kab Jember.pdf
 
SOSIALISASI BIN JF 5102022.pptx
SOSIALISASI BIN JF 5102022.pptxSOSIALISASI BIN JF 5102022.pptx
SOSIALISASI BIN JF 5102022.pptx
 
Paparan materi asn corpu jawa tengah
Paparan materi asn corpu   jawa tengahPaparan materi asn corpu   jawa tengah
Paparan materi asn corpu jawa tengah
 
9 des 21 manajemen kinerja asn
9 des 21  manajemen kinerja asn9 des 21  manajemen kinerja asn
9 des 21 manajemen kinerja asn
 
3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk
3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk
3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk
 
Dupak asdma
Dupak asdmaDupak asdma
Dupak asdma
 
Membangun manajemen talenta dalam penerapan sistem merit
Membangun manajemen talenta dalam penerapan sistem meritMembangun manajemen talenta dalam penerapan sistem merit
Membangun manajemen talenta dalam penerapan sistem merit
 
Orientasi PPPK-erna.pptx
Orientasi PPPK-erna.pptxOrientasi PPPK-erna.pptx
Orientasi PPPK-erna.pptx
 
MATERI PERKA BKN 3 2023.pptx
MATERI PERKA BKN 3 2023.pptxMATERI PERKA BKN 3 2023.pptx
MATERI PERKA BKN 3 2023.pptx
 
KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI SUMBER DAYA APARATUR
KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI SUMBER DAYA APARATURKEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI SUMBER DAYA APARATUR
KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI SUMBER DAYA APARATUR
 
Manajemen asn
Manajemen asnManajemen asn
Manajemen asn
 
Babak Baru JF pasca terbit PermenpanRB 1 Tahun 2023 (Eva Fadella, S.IP., M.Si...
Babak Baru JF pasca terbit PermenpanRB 1 Tahun 2023 (Eva Fadella, S.IP., M.Si...Babak Baru JF pasca terbit PermenpanRB 1 Tahun 2023 (Eva Fadella, S.IP., M.Si...
Babak Baru JF pasca terbit PermenpanRB 1 Tahun 2023 (Eva Fadella, S.IP., M.Si...
 
Kebijakan Teknis Perka BKN No 3 Tahun 2023 Tentang Angka Kredit, Kenaikan Pan...
Kebijakan Teknis Perka BKN No 3 Tahun 2023 Tentang Angka Kredit, Kenaikan Pan...Kebijakan Teknis Perka BKN No 3 Tahun 2023 Tentang Angka Kredit, Kenaikan Pan...
Kebijakan Teknis Perka BKN No 3 Tahun 2023 Tentang Angka Kredit, Kenaikan Pan...
 
1. Tugas Pokok Fungsi PPPK di Tempat Kerja.pptx
1. Tugas Pokok  Fungsi PPPK di Tempat Kerja.pptx1. Tugas Pokok  Fungsi PPPK di Tempat Kerja.pptx
1. Tugas Pokok Fungsi PPPK di Tempat Kerja.pptx
 
Kajian Penataan Pola Karier PNS Pada Pemerintah Daerah di Kalimantan.
Kajian Penataan Pola Karier PNS Pada Pemerintah Daerah di Kalimantan.Kajian Penataan Pola Karier PNS Pada Pemerintah Daerah di Kalimantan.
Kajian Penataan Pola Karier PNS Pada Pemerintah Daerah di Kalimantan.
 
PPT_ Langkah E KINERJA.pptx
PPT_ Langkah E KINERJA.pptxPPT_ Langkah E KINERJA.pptx
PPT_ Langkah E KINERJA.pptx
 

Similar to Pokok2 Pengaturan JF Wi Pasca Permenpan 1 Tahun 2023 - Paparan PusbinJF Wi LANr.pptx

PERBKNindonesiaindonesiaindonesiaindonesia
PERBKNindonesiaindonesiaindonesiaindonesiaPERBKNindonesiaindonesiaindonesiaindonesia
PERBKNindonesiaindonesiaindonesiaindonesia
smpnegerisatutulunga
 
REVIU VALIDASI ANGKA KREDIT SKP-2.pdf
REVIU VALIDASI ANGKA KREDIT SKP-2.pdfREVIU VALIDASI ANGKA KREDIT SKP-2.pdf
REVIU VALIDASI ANGKA KREDIT SKP-2.pdf
ssuser2fad29
 
Revieu perrmenpan : Peraturan Menpan atau Permenpan RB Nomor 22 Tahun 2014 Te...
Revieu perrmenpan : Peraturan Menpan atau Permenpan RB Nomor 22 Tahun 2014 Te...Revieu perrmenpan : Peraturan Menpan atau Permenpan RB Nomor 22 Tahun 2014 Te...
Revieu perrmenpan : Peraturan Menpan atau Permenpan RB Nomor 22 Tahun 2014 Te...
temanna #LABEDDU
 
Slide Permenpan No. 1 Tahun 2023 - Jabatan Fungsional.pptx
Slide Permenpan No. 1 Tahun 2023 - Jabatan Fungsional.pptxSlide Permenpan No. 1 Tahun 2023 - Jabatan Fungsional.pptx
Slide Permenpan No. 1 Tahun 2023 - Jabatan Fungsional.pptx
anda390184
 

Similar to Pokok2 Pengaturan JF Wi Pasca Permenpan 1 Tahun 2023 - Paparan PusbinJF Wi LANr.pptx (20)

BABAK BARU JABATAN FUNGSIONAL ERA MENPAN RB NOMOR I 2023
BABAK BARU JABATAN FUNGSIONAL ERA MENPAN RB NOMOR I 2023BABAK BARU JABATAN FUNGSIONAL ERA MENPAN RB NOMOR I 2023
BABAK BARU JABATAN FUNGSIONAL ERA MENPAN RB NOMOR I 2023
 
transformasi JF.pptx
transformasi JF.pptxtransformasi JF.pptx
transformasi JF.pptx
 
PERBKNindonesiaindonesiaindonesiaindonesia
PERBKNindonesiaindonesiaindonesiaindonesiaPERBKNindonesiaindonesiaindonesiaindonesia
PERBKNindonesiaindonesiaindonesiaindonesia
 
BAHAN.pptx
BAHAN.pptxBAHAN.pptx
BAHAN.pptx
 
MATERI PERMENPAN 1 TH 2023 TTG JABATAN FUNGSIONAL.pdf
MATERI PERMENPAN 1 TH 2023 TTG JABATAN FUNGSIONAL.pdfMATERI PERMENPAN 1 TH 2023 TTG JABATAN FUNGSIONAL.pdf
MATERI PERMENPAN 1 TH 2023 TTG JABATAN FUNGSIONAL.pdf
 
PERBAN 3 BKN FIX.pptx.pdf
PERBAN 3 BKN FIX.pptx.pdfPERBAN 3 BKN FIX.pptx.pdf
PERBAN 3 BKN FIX.pptx.pdf
 
18092023_Bahan JF BKN Ipma (1).pdf
18092023_Bahan JF BKN Ipma (1).pdf18092023_Bahan JF BKN Ipma (1).pdf
18092023_Bahan JF BKN Ipma (1).pdf
 
MATERI PERMENPAN 1 TH 2023 TTG JABATAN FUNGSIONAL.pptx
 MATERI PERMENPAN 1 TH 2023 TTG JABATAN FUNGSIONAL.pptx MATERI PERMENPAN 1 TH 2023 TTG JABATAN FUNGSIONAL.pptx
MATERI PERMENPAN 1 TH 2023 TTG JABATAN FUNGSIONAL.pptx
 
DUPAK Masa Transisi.pptx
DUPAK Masa Transisi.pptxDUPAK Masa Transisi.pptx
DUPAK Masa Transisi.pptx
 
REVIU VALIDASI ANGKA KREDIT SKP-2.pdf
REVIU VALIDASI ANGKA KREDIT SKP-2.pdfREVIU VALIDASI ANGKA KREDIT SKP-2.pdf
REVIU VALIDASI ANGKA KREDIT SKP-2.pdf
 
SOSIALISASI PERBKN NO 3 TAHUN 2023 SOSIALISASI PERBKN NO 3 TAHUN 2023
SOSIALISASI PERBKN NO 3 TAHUN 2023 SOSIALISASI PERBKN NO 3 TAHUN 2023SOSIALISASI PERBKN NO 3 TAHUN 2023 SOSIALISASI PERBKN NO 3 TAHUN 2023
SOSIALISASI PERBKN NO 3 TAHUN 2023 SOSIALISASI PERBKN NO 3 TAHUN 2023
 
Manajemen Kepegawaian.pdf
Manajemen Kepegawaian.pdfManajemen Kepegawaian.pdf
Manajemen Kepegawaian.pdf
 
Revieu perrmenpan : Peraturan Menpan atau Permenpan RB Nomor 22 Tahun 2014 Te...
Revieu perrmenpan : Peraturan Menpan atau Permenpan RB Nomor 22 Tahun 2014 Te...Revieu perrmenpan : Peraturan Menpan atau Permenpan RB Nomor 22 Tahun 2014 Te...
Revieu perrmenpan : Peraturan Menpan atau Permenpan RB Nomor 22 Tahun 2014 Te...
 
Slide - Penilaian Angka Kredit Januari s.d Juni 2023.pdf
Slide - Penilaian Angka Kredit Januari s.d Juni 2023.pdfSlide - Penilaian Angka Kredit Januari s.d Juni 2023.pdf
Slide - Penilaian Angka Kredit Januari s.d Juni 2023.pdf
 
Kebijakan permenpan 6 (1).pptx
Kebijakan permenpan 6 (1).pptxKebijakan permenpan 6 (1).pptx
Kebijakan permenpan 6 (1).pptx
 
Penilaian dan Penghitungan AK 270721.pptx
Penilaian dan Penghitungan AK 270721.pptxPenilaian dan Penghitungan AK 270721.pptx
Penilaian dan Penghitungan AK 270721.pptx
 
Slide Permenpan No. 1 Tahun 2023 - Jabatan Fungsional.pptx
Slide Permenpan No. 1 Tahun 2023 - Jabatan Fungsional.pptxSlide Permenpan No. 1 Tahun 2023 - Jabatan Fungsional.pptx
Slide Permenpan No. 1 Tahun 2023 - Jabatan Fungsional.pptx
 
TATA CARA INPUT SKP.pptx
TATA CARA INPUT SKP.pptxTATA CARA INPUT SKP.pptx
TATA CARA INPUT SKP.pptx
 
Panduan Pengisian Performance Apppraisal Semester I 2023 (1).pptx
Panduan Pengisian Performance Apppraisal Semester I 2023 (1).pptxPanduan Pengisian Performance Apppraisal Semester I 2023 (1).pptx
Panduan Pengisian Performance Apppraisal Semester I 2023 (1).pptx
 
TATA CARA INPUT SKP.pdf
TATA CARA INPUT SKP.pdfTATA CARA INPUT SKP.pdf
TATA CARA INPUT SKP.pdf
 

Recently uploaded

PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdfCONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
Pangarso Yuliatmoko
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 

Recently uploaded (20)

Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptxSejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdfCONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
 
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdfALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxSolusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 

Pokok2 Pengaturan JF Wi Pasca Permenpan 1 Tahun 2023 - Paparan PusbinJF Wi LANr.pptx

  • 1. POKOK-POKOK PENGATURAN JF WIDYAISWARA Pasca PERMENPANRB Nomor 1 Tahun 2023 tentang Jabatan Fungsional Pusat Pembinaan JF bidang Pengembangan Kompetensi Pegawai ASN LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA Disampaikan pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I DPP APWI Tahun 2023 Lido Lake Resort, Bogor, 4 Februari 2023
  • 2. Outline 01 02 03 Pokok-pokok Pengaturan PermenPANRB No 1 Tahun 2023 Arah Penataan JF Widyaiswara humas_lan LAN_RI Humas LAN RI Lembaga Administrasi Negara RI www.lan.go.id Pengembangan Kompetensi Widyaiswara
  • 3. Outline 01 02 03 Pokok-pokok Pengaturan PermenPANRB No 1 Tahun 2023 Arah Penataan JF Widyaiswara humas_lan LAN_RI Humas LAN RI Lembaga Administrasi Negara RI www.lan.go.id Pengembangan Kompetensi Widyaiswara
  • 4. IDENTIFIKASI PENYEMPURNAAN JABATAN FUNGSIONAL Tugas JF lebih pada pemenuhan Angka Kredit dan tidak fokus pada kinerja Tugas Pejabat Fungsional terkooptasi dengan butir kegiatan PNS yang terkena penataan organisasi & Program Strategis Nasional kesulitan untuk mengembangkan karier dalam JF Keterbatasan Formasi Jenjang Jabatan Pejabat Fungsional tidak dapat berpindah sesuai dengan kebutuhan organisasi karena perbedaan kelompok jabatan Penilaian Kinerja pada pemenuhan Angka Kredit dipandang terlalu administratif & menyulitkan dalam pengusulan penilaiannya Instansi Pembina belum optimal pada Pengembangan Kompetensi Pejabat Fungsional Problem Pembinaan Jabatan Fungsional
  • 5. RUANG LINGKU P TATA KELOLA JF PERMENPANRB NO 1 TAHUN 2023 Simplifikasi ruang lingkup tugas JF berbasis pada ekspektasi kinerja TUGAS & RUANG LINGKUP KEGIATAN Pengembangan karir JF berbasis talent mobility dlm pola karir horizontal, vertikal & diagonal POLA KARIR JF Pengelolaan kinerja berbasis pada pemenuhan ekspektasi kinerja & pengembangan kompetensi PENGELOLAAN KINERJA JF Pengembangan kompetensi yg mendukung pd pemenuhan kompetensi minimal JF KOMPETENSI JF Penyederhanaan jumlah JF berbasis pada rumpun/klasifikasi JF/urusan bidang pemerintahan SIMPLIFIKASI JF Standardisasi kelas JF KELAS JF
  • 6. *) Paparan Deputi SDMA MenPANRB pada Sosialisasi PerMENPANRB No 1/2023 di Jakarta, 27 Januari 2023
  • 7. TRANSFORMASI PEMBINAAN JF PERMENPAN RB No. 1 TAHUN 2023 1) Tugas pejabat fungsional dilaksanakan dalam rangka memenuhi ekspektasi kinerja pada instansi pemerintah guna pencapaian target organisasi. 2) Ekspektasi kinerja ditetapkan berdasarkan prinsip pengelolaan kinerja pegawai ASN. Butir Kegiatan yang rigid dan tidak flexible dan tidak sesuai dengan pengelolaan kinerja berbasis ekspektasi pimpinan dalam PermenPANRB 6/2022 disesuaikan dengan penetapan dan klarifikasi ekspektasi kinerja JF Perpindahan PNS dalam JF, merupakan perpindahan horizontal dalam dan dari JF pada jenjang yang setara, dilaksanakan dalam hal sebagai berikut: a.Perpindahan dalam kelompok JF. b.Perpindahan antar kelompok jabatan. Dalam hal kebutuhan strategis nasional ataupun terdampak penataan birokrasi pengangkatan dapat dilakukan melalui inpassing dan penyetaraan jabatan Pengelolaan kinerja Pejabat Fungsional berorientasi pada: a. Pengembangan kinerja Pejabat Fungsional; b. Pemenuhan Ekspektasi Pimpinan; c. Dialog kinerja yang intens antara Pimpinan dan Pejabat Fungsional; d. Pencapaian kinerja organisasi; dan e. Hasil kerja dan perilaku kerja Pejabat Fungsional. Predikat Kinerja dikonversikan ke dalam perolehan Angka Kredit dengan ketentuan sebagai berikut:  sangat baik: 150%  Baik: 100%  cukup/butuh perbaikan: 75%  Kurang: 50%  sangat kurang: 25% Dalam hal tidak terdapat formasi untuk kenaikan jenjang jabatan, apabila telah memenuhi angka kredit pejabat fungsional dapat diberikan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi. Butir Kegiatan Tugas JF Perpindahan JF Pengangkatan Inpassing & Penyetaraan Jabatan Kenaikan Pangkat Penilaian Kinerja Pengelolaan Kinerja
  • 8. POKOK PERUBAHAN SUBSTANSI PADA PERMENPANRB 1 TAHUN 2023 PENGANGKATAN DALAM JF  Pengangkatan Pertama • Umumnya CPNS diberikan nomenklatur dan kelas jabatan pelaksana • Pengangkatan JF setelah 1 tahun diangkat sbg PNS  Perpindahan dalam jabatan: Perpindahan jenjang umumnya ditetapkan sesuai pangkat   Penyesuaian/inpassing: hanya bagi non JF   Promosi, kriteria: kelompok rencana suksesi, inovasi yang diakui, memenuhi standar kompetensi MENJADI SEMULA  Pengangkatan Pertama harus mencantumkan nomenklatur JF dalam keputusan pengangkatan CPNS dan diberikan kelas jabatan sesuai kelas JF.  Perpindahan PNS dalam JF, merupakan perpindahan horizontal dalam dan dari JF pada jenjang yang setara, dilaksanakan dalam hal sebagai berikut: a. Perpindahan dalam kelompok JF. b. Perpindahan antar kelompok jabatan.  Dalam hal kebutuhan strategis nasional ataupun terdampak penataan birokrasi pengangkatan dapat dilakukan melalui inpassing dan penyetaraan jabatan   Promosi didasarkan pada prestasi kerja, pengembangan karier, dan kebutuhan strategis organisasi
  • 9. POKOK PERUBAHAN SUBSTANSI PADA PERMENPANRB 1 TAHUN 2023 BUTIR KEGIATAN – ANGKA KREDIT  Unsur Utama – Sub Unsur  Unsur Pengembangan Profesi dan Penunjang  Angka Kredit per satuan butir kegiatan  Butir kegiatan setiap jenjang MENJADI S EMULA  Ruang lingkup tugas  Tidak memiliki nilai sendiri, tapi merupakan bagian dari penilaian perilaku dalam evaluasi kinerja  Tidak ditetapkan Angka Kredit per satuan butir kegiatan  Ruang lingkup masing-masing jenjang sesuai dengan kompleksitas dan kompetensi TARGET KINERJA  Angka Kredit minimal di awal tahun sesuai dg target jenjang jabatan  Pembagian peran hasil dan rencana ekspektasi hasil kerja
  • 10. POKOK PERUBAHAN SUBSTANSI PADA PERMENPANRB 1 TAHUN 2023 PENILAIAN KINERJA  Konvensional, Konversi, Integrasi  Pengusulan DUPAK ke Tim Penilai  PyB yang menetapkan Angka Kredit  Tim Penilai  Nilai Angka Kredit: o Konvensional: Angka Kredit Kumulatif (WI) o Konversi: SKP – AK o Integrasi: SKP dan butir kegiatan MENJADI S EMULA  Pengkuantitatifan/konversi predikat hasil evaluasi kinerja ke nilai kuantitatif per tahun  Evaluasi kinerja oleh Pejabat Penilai -> dikonversi  Pejabat Pembina Kepegawaian atau Pejabat yang ditunjuk  Tidak ada  Konversi Nilai:  Sangat baik: 150%  Baik: 100%  Cukup/butuh perbaikan: 75%  Kurang: 50%  sangat kurang: 25%
  • 11. POKOK PERUBAHAN SUBSTANSI PADA PERMENPANRB 1 TAHUN 2023 KENAIKAN PANGKAT  Diusulkan dengan melampirkan PAK  Dapat diusulkan setelah terpenuhi Angka Kredit kumulatif kenaikan pangkat  Jika kenaikan pangkat dan kenaikan jenjang bersamaan, maka diharuskan untuk kenaikan jenjang terlebih dahulu MENJADI S EMULA  Tetap, berasal dari murni konversi evaluasi kinerja  Dapat diusulkan setelah terpenuhi angka kumulatif kenaikan pangkat (murni dari akumulasi hasil konversi evaluasi kinerja setiap tahun)  Apabila tidak terdapat formasi dan nilai evaluasi kinerja sebesar satu kali kepangkatan, serta telah berkinerja pada jenjang sebelumnya minimal 1 tahun dalam jabatan, dapat diberikan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi, kenaikan jenjang dilakukan setelah formasi ditetapkan melalui uji kompetensi.  Dapat diusulkan apabila telah mencapai kenaikan pangkat tertinggi dalam jenjang jabatannya, melalui uji kompetensi (dikecualikan bagi yang melalui mekanisme promosi jabatan)  Dapat diusulkan setelah terpenuhi angka kredit akumulatif untuk kenaikan jenjang jabatan. KENAIKAN JENJANG
  • 12. POKOK PERUBAHAN SUBSTANSI PADA PERMENPANRB 1 TAHUN 2023 PENETAPAN JF  Ditetapkan melalui Peraturan Menteri PANRB PEDOMAN PENYUSUNAN KEBUTUHAN (FORMASI) JF  Ditetapkan oleh Instansi Pembina setelah mendapat persetujuan dari Menteri PANRB JUKNIS DAN JUKLAK  Peraturan Pimpinan Instansi Pembina (Permen/Peraturan Badan/Peraturan Lembaga) MENJADI S EMULA  Ditetapkan melalui Peraturan Menteri PANRB berdasarkan hasil kajian urgensi penetapan JF dari Instansi Pengusul  Tidak diatur dalam PermenPANRB  Ditetapkan oleh Instansi Pembina (bentuk kebijakan disesuaikan)
  • 13. Paparan Deputi Pembinaan Manajemen Kepegawaian BKN pada Sosialisasi PermenPANRB No 1/2023 di Jakarta, 27 Januari 2023
  • 14. KETENTUAN PERALIHAN  PERMENPANRB No 1/2023 mulai berlaku tgl 1 Juli 2023  Peraturan2 tentang JF wajib disesuaikan dg seluruh ketentuan dalam PERMENPANRB 1/2023 paling lambat 5 (lima) tahun sejak diundangkan (pasal 60)  Semua peraturan perundang-undangan yg merupakan pelaksanaan dari PermenPANRB 1/2023 yg mengatur ttg JF masing2 dinyatakan masih tetap berlaku sepanjang tdk bertentangan dan belum diubah berdasarkan PermenPANRB 1/2023 (pasal 61)  PerMENPANRB 13/2019 ttg Pengusulan, Penetapan, dan Pembinaan JF PNS dicabut & dinyatakan tdk berlaku (pasal 62 ayat 1)  Ketentuan mengenai unsur & sub unsur kegiatan, butir kegiatan dan angka kreditnya, hasil kerja, penilaian kinerja, penilaian Angka Kredit, Tim Penilai Angkat Kredit, Angka Kredit Pemeliharaan, unsur penunjang, unsur pengembangan profesi, pengangkatan dalam JF, kenaikan pangkat, dan kenaikan jenjang JF dalam PerMENPAN 42/2021 dicabut & dinyatakan tdk berlaku (pasal 62 ayat 2)  AK kumulatif yg telah diperoleh berdasarkan ketentuan masing-masing JF disesuaikan paling lambat 31 Des 2023  Penilaian AK hasil kerja JF yg dilaksanakan sampai 31 Des 2022, tetap dinilai paling lambat 30 Juni 2023 KETENTUAN LAIN-LAIN
  • 15. Outline 01 02 03 Pokok-pokok Pengaturan PermenPANRB No 1 Tahun 2023 Arah Penataan JF Widyaiswara humas_lan LAN_RI Humas LAN RI Lembaga Administrasi Negara RI www.lan.go.id Pengembangan Kompetensi Widyaiswara
  • 16. JUMLAH & SEBARAN WIDYAISWARA Update per Januari 2023 Jenis Kelamin Laki-laki : 2625 Jenjang Perempuan : 1584 WI Utama : 445 WI Madya : 1411 WI Muda : 1644 WI Pertama : 709 <30 : 17 31 - 40 : 472 41 - 50 : 1366 51 - 60 : 2014 >60 : 340 Jumlah Total WI : 4209 17% 39% 34% 10% 62% 38% 0.4% 11% 32% 48% 8% Usia Pendidikan S2 : 3859 S3 : 350 8% 92%
  • 17. JUMLAH & SEBARAN WIDYAISWARA 1 Pemerintah Aceh = 38 2 P. Bengkulu = 27 3 P. Jawa Barat = 103 4 P. Bali = 24 5 P. Banten = 20 6 P. D.I. Yogyakarta = 19 7 P. DKI Jakarta = 42 8 P. Gorontalo = 21 9 P. Jambi = 31 10 P. Jawa Tengah = 56 11 P. Jawa Timur = 78 12 P. Kalimantan Barat = 24 13 P. Kalimantan Selatan = 41 14 P. Kalimantan Tengah = 12 15 P. Kalimantan Timur = 27 16 P. Kalimantan Utara = 8 17 P. Kep. Riau = 14 18 P. Kep. Bangka Belitung = 25 19 P. Lampung = 30 20 P. Maluku = 20 21 P. Maluku Utara = 13 22 P. Nusa Tenggara Barat = 59 23 P. Nusa Tenggara Timur = 30 24 P. Papua = 44 25 P. Papua Barat = 9 26 P. Riau = 46 27 P. Sulawesi Barat = 7 28 P. Sulawesi Selatan = 56 29 P. Sulawesi Tengah = 21 30 P. Sulawesi Tenggara = 19 31 P. Sulawesi Utara = 26 32 P. Sumatera Barat = 35 33 P. Sumatera Selatan = 44 34 P. Sumatera Utara = 37 1 Kab. Aceh Barat = 3 2 Kab. Aceh Utara = 1 3 Kab. Bandung = 1 4 Kab. Bandung Barat = 1 5 Kab. Banyuasin = 1 6 Kab. Banyumas = 3 7 Kab. Bengkalis = 3 8 Kab. Biak Numfor = 4 9 Kab. Cianjur = 1 10 Kab. Jayapura = 1 11 Kab. Karawang = 3 12 Kab. Katingan = 1 13 Kab. Kutai Kartanegara = 4 14 Kab. Kutai Timur = 2 15 Kab. Lampung Tengah = 3 16 Kab. Morowali = 1 17 Kab. Muna = 1 18 Kab. Natuna = 2 19 Kab. Pidie = 4 20 Kab. Purwakarta = 1 21 Kab. Sragen = 2 22 Kab. Sukabumi = 2 23 Kab. Tanah Laut = 1 24 Kab. Tapanuli Tengah = 3 25 Kab. Tulang Bawang = 3 26 Kab. Way Kanan = 3 27 Kota Banjarmasin = 1 28 Kota Binjai = 1 29 Kota Bogor = 1 30 Kota Surabaya = 2 31 Kota Lubuklinggau = 10 32 Kota Tangerang = 2 33 Kota Tangerang Selatan = 3 34 Kota Jayapura = 4 35 Kota Padang = 1 36 Kota Samarinda = 1 Kab/Kota Provinsi 1 (ANRI) 13 2 (BIG) 7 3 (BIN) 1 4 (BKN) 6 5 (BKKBN) 96 6 (BKPM) 9 7 (BMKG) 24 8 (BNN) 10 9 (BNPB) 12 10 (BPK) 23 11 (BPOM) 13 12 (BPKP) 31 13 (Bawaslu) 8 14 (BPN) 12 15 (BPS) 26 16 (BSSN) 18 17 (BSN) 1 18 (BRIN) 41 19 (LAN) 74 20 (LKPP) 15 21 Mahkamah Agung 11 22 Perpustakaan Nasional 9 23 (PPATK) 3 24 (DPR) RI 11 LPNK Jumlah Total WI : 4209 1 K. Agama 387 2 K. Dalam Negeri 80 3 K. Desa, PDTT 11 4 K. ESDM 89 5 K. Hukum dan Hak Asasi Manusia 29 6 K. Kelautan dan Perikanan 40 7 K. Kesehatan 125 8 K. Ketenagakerjaan 17 9 K. Keuangan 155 10 K. Kominfo 14 11 K. LHK 111 12 K. Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 5 13 K. PUPR 23 14 K. Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi 974 15 K. Perdagangan 45 16 K. Perhubungan 31 17 K. Perindustrian 39 18 K. Pertahanan 35 19 K. Pertanian 233 20 K. PPN/BAPPENAS 4 21 K. Sekretariat Negara 7 22 K. Sosial 94 Kementerian Update per Januari 2023
  • 18. ARAH PENATAAN KEBIJAKAN WIDYAISWARA WI Eksisting  Standar Kompetensi JF Widyaiswara • Penyusunan Standar Kompetensi JF Wi yg telah disesuaikan dg Kamus Kompetensi Teknis bidang Pelatihan (KepKa LAN No 152/K.1/PDK.01/2022) • Penyampaian Standar Kompetensi JF WI ke MENPANRB (tgl 16 November 2022), mengunggu pengesahan KEPMENPANRB ttg Standar Kompetensi Jabatan  Sertifikasi JF Widyaiswara dan Pembentukan LSP (Wi) • Kolaborasi dengan APWI • Pemanfaatan LSP P2 LAN  Pengetatan Pelaksanaan Seleksi/Uji Kompetensi JF Widyaiswara • Pembatasan usia maksimal pengusulan Widyaiswara • Perluasan lingkup otomatisasi screening administrasi (usia, pangkat, pendidikan, dll) • Penyempurnaan digitalisasi layanan Uji Kompetensi mulai pendaftaran sampai sertifikat Uji Kompetensi dg siwi.lan.go.id • Pedoman pra-seleksi untuk Instansi Pengusul  Pengembangan Kompetensi • Bentuk pengembangan kompetensi lebih bervariasi • Pelatihan Fungsional klasikal dan nonklasikal  Peran Wi dalam Workplace Learning (WPL) • Optimalisasi peran wi dalam WPL (coach, pendamping, penyelia) • Pedoman teknis & sosialisasi yg luas  Standar Kompetensi JF Widyaiswara • Penetapan Standar Kompetensi JF Wi • Persetujuan MENPANRB tgl 26 Maret 2020 • Belum disesuaikan dg Kamus Kompetensi Teknis bidang Pelatihan  Belum ada Sertifikasi JF Wi dan LSP (JF Wi)  Pelaksanaan Seleksi/Uji Kompetensi JF Widyaiswara • Prosedur Seleksi Widyaiswara • Digitalisasi Layanan Seleksi/Uji Kompetensi siwi.lan.go.id • Sistem otomatisasi screening administrasi (usia) • Adanya pra seleksi (penilaian kelayakan) oleh Instansi Pengusul  Pengembangan Kompetensi • Pelatihan Fungsional (full e-learning)  Peran Wi dalam Workplace Learning (WPL) • Belum optimal KEBIJAKAN SAAT INI KEBIJAKAN KEDEPAN
  • 19. Kebijakan Pendukung Transformasi Widyaiswara Kebijakan penguatan literasi digital dalam pelatihan JF WI Kebijakan penguatan peran WI dalam pembelajaran tempat kerja (WPL) – PerLAN 8/2021 Teaching Clinic: membantu wi meningkatkan performa Penguatan Pengembangan Kompetensi nonklasikal Crowd-based Learning & Community of Practice Manajemen Talent Pool Nasional Wi Pengajar PKN Kebijakan penataan seleksi & uji kompetensi Wi
  • 20. Pengembangan Kompetensi JF 1 PERAN INSTANSI PEMBINA SEBAGAI HUMAN CAPITAL BUSINESS PARTNER Instansi Pembina menyusun konten pembelajaran, strategi, dan program Pengembangan Kompetensi Pemenuhan kompetensi teknis, manajerial, dan sosial kultural Instansi Pembina melakukan pengembangan kompetensi secara berkesinambungan Pejabat Fungsional wajib mengembangkan kompetensi sesuai dgn minat dan kebutuhan dalam sistem pembelajaran terintegrasi
  • 21. Outline 01 02 03 Pokok-pokok Pengaturan PermenPANRB No 1 Tahun 2023 Arah Penataan JF Widyaiswara humas_lan LAN_RI Humas LAN RI Lembaga Administrasi Negara RI www.lan.go.id Pengembangan Kompetensi Widyaiswara
  • 22. Pelatihan fungsional penguatan: - Wajib bagi pengangkatan pertama - Pembelajaran jarak jauh (full e-learning) Pelatihan fungsional pengembangan: - Opsional - Bersifat persiapan mengikuti uji kompetensi kenaikan jenjang Pelatihan fungsional penguatan: - Wajib bagi pengangkatan pertama - Pembelajaran blended learning (terdiri dari MOOC, synchronous learning, peer feedback utk microteaching) Pelatihan fungsional pengembangan: - Opsional - Bersifat re-skilling dan upskilling - Pelatihan Future skills (soft skills, digital skills, tools) - Publikasi ilmiah (jurnal, makalah, KTI) • Program magang lintas lembaga pelatihan K/L/D, BUMN/BUMD, swasta, perguruan tinggi • Community of Practices (CoP) • Platform belajar berbasis crowd- sourcing • Program sit in untuk calon pengajar PKN II • Pembentukan Pool WI Nasional agenda PKN I dan II PENGEMBANGAN KOMPETENSI WIDYAISWARA PELATIHAN KLASIKAL PELATIHAN NON KLASIKAL PELATIHAN KLASIKAL PELATIHAN NON KLASIKAL • Community of Practices (CoP) per segmen (latsar, latpim, teknis) • Platform belajar berbasis crowd-sourcing KEBIJAKAN SAAT INI KEBIJAKAN KEDEPAN
  • 23. • Membangun bahan pembelajaran dg menggunakan teknologi informasi: - video pembelajaran (story/drama, monolog) - podcast pembelajaran - infografis, ppt - e-book, e-modul • Memanfaatkan teknologi informasi dalam pengajaran (mentee.com, wheel of names/spinner, slido.com, dll) • Teknik kurasi bahan pembelajaran PENGEMBANGAN KOMPETENSI Pelatihan Fungsional re-skilling & up-skilling • Story telling • Design thinking • Effective coaching & mentoring (dalam work place learning) • Structured consultancy • Learning styles (mengelola pembelajaran dalam keberagaman/lintas generasi) • Mengelola Pembelajaran Berbasis NLP (Neurolinguistic Programming) • Personal branding • High impact communication • Innovation & creative thingking • Collaborative learning • dll Soft Skills 1 Digital Skills 2 3Tools & Delivery