Esai hukum; Indonesia : "Sistem Hukum yang belum "Dewasa"Syifa Nadia
Ā
Esai amatir selanjutnya, dibuat untuk memenuhi syarat menjadi keanggotaan "pusat study konsultasi hukum". Esai ini hanya sekedar menggambarkan, betapa berwarnanya sistem hukum yang ada di Indonesia. Mulai dari sistem turunan dari para kolonial dahulu kala hingga sistem hukum adat dan agama (Islam). Semoga bermanfaat, Merdeka.
Esai hukum; Indonesia : "Sistem Hukum yang belum "Dewasa"Syifa Nadia
Ā
Esai amatir selanjutnya, dibuat untuk memenuhi syarat menjadi keanggotaan "pusat study konsultasi hukum". Esai ini hanya sekedar menggambarkan, betapa berwarnanya sistem hukum yang ada di Indonesia. Mulai dari sistem turunan dari para kolonial dahulu kala hingga sistem hukum adat dan agama (Islam). Semoga bermanfaat, Merdeka.
Usaha yang akan dibuat adalah Souvenir Menawan Limbah Kayu Pinus
(SOWAN MBAH YUNUS) dengan fokus kepada pemanfaatan limbah kayu yang
dihasilkan oleh usaha industri pengguna bahan kayu, kerajinan kayu, dan peti
kemas dari bahan kayu pinus. Souvenir merupakan salah satu barang yang sangat
diperlukan untuk berbagai kegiatan, misalnya: pernikahan, sunatan, ulang tahun,
reuni dan lain-lain. Kebutuhan souvenir saat ini di Kota Malang sangat besar,
seiring dengan keinginan masyarakat untuk memberikan kenangan terbaik dan
indah kepada tamu (pada acara resepsi) maupun sebagai kenangan-kenangan
terhadap suatu peristiwa atau tempat wisata. Diperlukan kreativitas dan inovasi
dalam pembuatan desain-desain baru yang memungkinkan konsumen dapat
memilih lebih banyak variasi desainnya. Inovasi dan kreativitas yang akan kami
kembangkan pada program PKM-K ini adalah cara mengolah kayu meskipun
dengan bahan baku kayu berasal dari limbah/sisa industri pengolahan kayu,
perabot kayu, peti kemas, dan kerajinan kayu untuk diolah menjadi produk
souvenir yang menawan serta bernilai jual tinggi. Perhitungan ekonomi
menunjukkan bahwa usaha ini merupakan usaha yang menguntungkan dan
mempunyai prospek pengembangan yang bagus. Pemasaran produk akan
dilakukan dengan 2 (dua) cara, yaitu: Pertama, secara pasif melakukan penitipan
pemasaran produk kepada Galeri Asosiasi Perajin Kota Malang yang telah eksis
dalam menjalankan usaha penjualan produk kerajinan dan tempat-tempat
penjualan souvenir lainnya; Kedua, secara aktif mengikuti pameran produk
kerajinan yang diadakan oleh organizer yang ada di Malang. Dengan kedua cara
tersebut diharapkan produk souvenir kayu yang dibuat dapat diedarkan di pasaran
terutama di kawasan Malang Raya
PKM adalah singkatan dari Program Kreativitas Mahasiswa yang diselenggarakan oleh Dikti guna memberi ruang untuk para Mahasiswa menunjukkan kreativitasnya. Proposal ini alhamdulilah lolos dan masih dalam proses penelitian
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...Wulandari Rima Kumari
Ā
The purpose of this study is to determine the significance of the influence of the leadership, organizational culture and work environment to employee performance and job satisfaction as an intervening variable. The research population is all employees in the District of the City of Tarakan, with a sample of 128 employees. Data analysis method used in this research is path analysis.The research findings show that leadership, organizational culture and work environment had positive and significant impact on employee performance. The second discovery revealed that the leadership, work environment and job satisfaction held significant positive effect on employee performance, whereas the organizational culture had significant negative effect on employee performance. Results of path analysis showed that:(1) Job satisfaction is proven as an intervening variable between leadership a direct influence on employee performance is more dominant than the indirect effect. (2) Job satisfaction is proven as an intervening variable indirect influence of organizational culture on employee performance is more dominant than the direct effect. (3) Job satisfaction is proven as an intervening variable indirect influence among the working environment is more dominant than the direct effect.
Dinamika Pancasila Dalam Kehidupan Sehari-hariWidiastutiwiwi
Ā
Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara merupakan kesepakatan politik para founding fathers ketika negara Indonesia didirikan. Namun dalam perjalanan panjang kehidupan berbangsa dan bernegara, Pancasila sering mengalami berbagai penyimpangan (deviasi) dalam aktualisasi nilai-nilainya. Deviasi pengamalan Pancasila tersebut bisa berupa penambahan, pengurangan, dan penyimpangan dari makna yang seharusnya. Walaupun seiring dengan itu sering pula terjadi upaya pelurusan kembali. Pancasila sering digolongkan ke dalam ideologi tengah di antara dua ideologi besar dunia yang paling berpengaruh, sehingga sering di sifatkan bukan ini dan bukan itu. Pancasila bukan berpaham komunisme dan bukan berpaham kapitalisme. Pancasila tidak berpaham individualisme dan tidak berpaham kolektivisme. Bahkan bukan berpaham teokrasi dan bukan perpaham sekuler. Posisi Pancasila inilah yang merepotkan aktualisasi nilai-nilainya ke dalam kehidupan praksis berbangsa dan bernegara. Dinamika aktualisasi nilai Pancasila bagaikan bandul jam yang selalu bergerak ke kanan dan ke kiri secara seimbang tanpa pernah berhenti tepat di tengah.
Usaha yang akan dibuat adalah Souvenir Menawan Limbah Kayu Pinus
(SOWAN MBAH YUNUS) dengan fokus kepada pemanfaatan limbah kayu yang
dihasilkan oleh usaha industri pengguna bahan kayu, kerajinan kayu, dan peti
kemas dari bahan kayu pinus. Souvenir merupakan salah satu barang yang sangat
diperlukan untuk berbagai kegiatan, misalnya: pernikahan, sunatan, ulang tahun,
reuni dan lain-lain. Kebutuhan souvenir saat ini di Kota Malang sangat besar,
seiring dengan keinginan masyarakat untuk memberikan kenangan terbaik dan
indah kepada tamu (pada acara resepsi) maupun sebagai kenangan-kenangan
terhadap suatu peristiwa atau tempat wisata. Diperlukan kreativitas dan inovasi
dalam pembuatan desain-desain baru yang memungkinkan konsumen dapat
memilih lebih banyak variasi desainnya. Inovasi dan kreativitas yang akan kami
kembangkan pada program PKM-K ini adalah cara mengolah kayu meskipun
dengan bahan baku kayu berasal dari limbah/sisa industri pengolahan kayu,
perabot kayu, peti kemas, dan kerajinan kayu untuk diolah menjadi produk
souvenir yang menawan serta bernilai jual tinggi. Perhitungan ekonomi
menunjukkan bahwa usaha ini merupakan usaha yang menguntungkan dan
mempunyai prospek pengembangan yang bagus. Pemasaran produk akan
dilakukan dengan 2 (dua) cara, yaitu: Pertama, secara pasif melakukan penitipan
pemasaran produk kepada Galeri Asosiasi Perajin Kota Malang yang telah eksis
dalam menjalankan usaha penjualan produk kerajinan dan tempat-tempat
penjualan souvenir lainnya; Kedua, secara aktif mengikuti pameran produk
kerajinan yang diadakan oleh organizer yang ada di Malang. Dengan kedua cara
tersebut diharapkan produk souvenir kayu yang dibuat dapat diedarkan di pasaran
terutama di kawasan Malang Raya
PKM adalah singkatan dari Program Kreativitas Mahasiswa yang diselenggarakan oleh Dikti guna memberi ruang untuk para Mahasiswa menunjukkan kreativitasnya. Proposal ini alhamdulilah lolos dan masih dalam proses penelitian
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...Wulandari Rima Kumari
Ā
The purpose of this study is to determine the significance of the influence of the leadership, organizational culture and work environment to employee performance and job satisfaction as an intervening variable. The research population is all employees in the District of the City of Tarakan, with a sample of 128 employees. Data analysis method used in this research is path analysis.The research findings show that leadership, organizational culture and work environment had positive and significant impact on employee performance. The second discovery revealed that the leadership, work environment and job satisfaction held significant positive effect on employee performance, whereas the organizational culture had significant negative effect on employee performance. Results of path analysis showed that:(1) Job satisfaction is proven as an intervening variable between leadership a direct influence on employee performance is more dominant than the indirect effect. (2) Job satisfaction is proven as an intervening variable indirect influence of organizational culture on employee performance is more dominant than the direct effect. (3) Job satisfaction is proven as an intervening variable indirect influence among the working environment is more dominant than the direct effect.
Dinamika Pancasila Dalam Kehidupan Sehari-hariWidiastutiwiwi
Ā
Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara merupakan kesepakatan politik para founding fathers ketika negara Indonesia didirikan. Namun dalam perjalanan panjang kehidupan berbangsa dan bernegara, Pancasila sering mengalami berbagai penyimpangan (deviasi) dalam aktualisasi nilai-nilainya. Deviasi pengamalan Pancasila tersebut bisa berupa penambahan, pengurangan, dan penyimpangan dari makna yang seharusnya. Walaupun seiring dengan itu sering pula terjadi upaya pelurusan kembali. Pancasila sering digolongkan ke dalam ideologi tengah di antara dua ideologi besar dunia yang paling berpengaruh, sehingga sering di sifatkan bukan ini dan bukan itu. Pancasila bukan berpaham komunisme dan bukan berpaham kapitalisme. Pancasila tidak berpaham individualisme dan tidak berpaham kolektivisme. Bahkan bukan berpaham teokrasi dan bukan perpaham sekuler. Posisi Pancasila inilah yang merepotkan aktualisasi nilai-nilainya ke dalam kehidupan praksis berbangsa dan bernegara. Dinamika aktualisasi nilai Pancasila bagaikan bandul jam yang selalu bergerak ke kanan dan ke kiri secara seimbang tanpa pernah berhenti tepat di tengah.
presentasi ini mencakup pengertian, sejarah dan penggolongan Hak Asasi Manusia di Indonesia.
serta contoh
-peristiwa besar pelanggaran HAM
-pelanggaran HAM di lingkungan keluarga
-pelanggaran HAM di lingkungan masyarakat
-pelanggaran HAM di lingkungan sekolah
PKN Dinamika Persatuan dan Kesatuan Bangsa IndonesiaBellaNindaThania
Ā
Menjelaskan tentang kejadian maupun peristiwa yang terjadi pada masa sebelum kemerdekaan, sesudah kemerdekaa, orde lama, orde baru dan masa reformasi serta nilai yang dapat diambil pada setiap masanya
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Ā
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
4. Hari ini,tanggal 14Maret 2017,Pak Yoyo Sudaryo
memenuhipanggilan Panitia Pengawas Pemilu(Panwaslu) Jakarta
Selatan. Yoyodatang untukdimintai keterangansoal dugaan pemaksaan
menekensurat pernyataan memilih gubernurMuslim.
Panwaslu untukdimintai keterangan atas kasus yang
menimpa beliau dan keluarganyayangDIPAKSAoleh ketua RTsetempat
untukmenandatangani surat pernyataan mendukungAnies-Sandijika
jenazah mertua beliau ingin diurus oleh pihak RTsetempat
KRONOLOGIS
28Dayat3:Setiapwarganegaraberhakmemperolehkesempatanyangsama
dalampemerintahan
Pasal43yangmenyatakan:āSetiapwarganegaraberhakdipilih danmemilih
dalamPemiluā.
7. Perlu adanya kesadaran dari diri sendiri terhadap
hak dan kewajiban kita sebagai warga negara sehingga
tidak melindas hak hak orang lain
SOLU
SI
Tidak mementingkan diri sendiri dan
melaksanakan tugas kita sebagai kepala daerah dengan
seharusnya, tidak menyimpang
9. Kasus
Nenek Asyani
PENYEBAB
dituduh mencuridua balok kayujati di petak milik PT Perhutani
di Desa Jatibanteng,Kecamatan Jatibanteng, Kabupaten
Situbondo, Jawa Timur
Pasal 12djunctoPasal 83ayat 1a
Undang-UndangNomor18Tahun
2013
tentang Pencegahan dan
Pemberantasan Perusakan Hutan
10. Menetapkan standard operating procedure (SOP) terhadap penanganan perkara yg menjerat kaummiskin,
anak-anakdan penyandang disabilitas
Dengan cara dispute resolution mengguakanpendekatan peradilan restorative, dimana memungkinkan
mekanismepenghentian penuntutan oleh kejaksaan
Dengan ada keberadaan UUno 13Tahun1998pasal 5 dan 8tentang Kesejahteraan lanjut usia yang
menjamin pelayanan khususbagi lansia untuklayanan dan bantuanhukum
SOLUSI
13. solusi
1. Membuat perencanaan dalam penggunaan anggaran untukmasalah pendidikan
2. Menyalurkanguru-gurukedalam pelosok pedalaman dan membayar tinggi atas dedikasi gurutersebut
dalam menjalankantugasnya
3. Memperbaiki infrastrukturyang berhubungandengan pendidikan
4. Mensosialisasikan masyarakat desa atas pentingnya pendidikan bagi mereka
17. SOLUSI
Berpikirlah terbuka,Ikutiperkembangan zaman,jangan terpaku dengan pemikirantradisional
Hentikan prasangka terhadap ras tertentu,Setiap halyangmereka lakukanpasti memiliki tujuan tertentu yang
sesuai dengan adat istiadat mereka
Berhentilah menghina ras tertentu, Walaupun sekedar untukbercanda
Hargailah budaya berbagai ras/etnis, Kita tinggal di Negara Indonesia, Negara yangmemiliki banyak
kebudayaan
21. UU no 35 tahun
2014 tentang
Perlindungan Anak
tentang Perlindungan Anak,yang menyatakanbahwa āanak di
dalam dan di lingkungan sekolah wajib dilindungi dari
tindakan kekerasan yangdilakukanoleh guru,pengelola
sekolah atau teman-temanyadi dalam sekolah yang
bersangkutan,atau lembaga pendidikan lainnya.ā
Pasal54 UUNo. 23 Tahun 2002
23. Undang-Undang
Nomor 14 Tahun 2005
tentang Guru Dan
Dosen
perlindunganhukumsebagaimanadimaksudpadaayat(2)
mencakupperlindunganhukumterhadaptindakkekerasan,
ancaman,perlakuandiskriminatif,itimidasi,atauperlakuantidak
adil daripihakpesertadidik,orangtuapesertadidik,masyarakat,
birokrasi,ataupihaklain.
Pasal 39 ayat 3
24. PP No 74 tahun 2008
tentang Perlindungan
Profesi Guru
Pasal 39 ayat 1
Gurumemiliki kebebasanmemberikansanksikepadapesertadidiknyayangmelanggar
normaagaman,normakesusilaan,normakesopanan,peraturantertulismaupuntidak
tertulisyangditetapkanguru,peraturansatuanpendidikan,danperaturanperundang-
undangandalamprosespembelajaranyangberadadibawahkewenangannya.
27. Mantan Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kementerian Dalam Negeri, Irman,pada 30 September 2016 resmi berstatus
sebagai tersangka. Irmandiduga melakukan penggelembungan harga dalam
perkara e-KTP. Bersama Sugiharto mantan Direktur Pengelola Informasi
Administrasi Kependudukan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan
Sipil Kementerian Dalam Negeri
Keduanya diduga melakukan penyalahgunaan kewenangan
dalam mega proyek e-KTP. Irman,implementasi uji petik e-KTP menjumpai
berbagai permasalahan. Selain hambatan dalam hal teknis dan non teknis,
seperti teknologi yang digunakan kerap bermasalah dan data kependudukan
yang tidak mutakhir,proyek tersebut bermasalah akibat kasus korupsi yang
timbul.
Pasal 3 UU No 31 Tahun 1999 :
āSetiap orang yang dengan tujuan
menguntungkan diri sendiri atau
orang lain atau suatu korporasi,
menyalahgunakan kewenangan,
kesempatan atau sarana yang ada
padanya karena jabatan atau
kedudukan yang dapat merugikan
keuangan negara atau
perekonomian negara
KRONOLOGIS
28. PENYEBAB
Tidak adanya kesadaran terhadap hak
dan kewajiban. serta tidak bertanggung jawab
terhadap profesi yang dilakukan
Dimana hal ini merugikandiri sendiri
dan orang lain serta Negara dikarenakan
mencuri Uang Negara.
Tingginya sifat Egoisme
tidak memikirkan orang lain, hanya
mementingkan kepentingan sendiri
29. Menghilangkan sifat Egoisme
serta mendekatkan diri kepada
Tuhan sehingga terhindar dari
hal hal yang tidak sepatutnya
dilakukan
SOLUSI
Kita usahakanpenyelesaiannya dengan dimana setiap
orang memperhatikan serta melihat dampak dari setiap
langkahyang kita ambil untuk kepentingan semua pihak,
tanpa ada yang merasa menangatau merasa kalah,dan
tidak ada yang merasa dimenangkan dan dikalahkan.
32. UU No 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas
dan Angkutan Jalan (LLAJ)
kurunganpaling lama dua bulan atau denda paling
banyakRp 500ribuPasal 287 ayat 1
tidak mengutamakankeselamatan pejalan
kaki/sepeda, dipidana kurunganpaling lama 2 bulan
atau denda Rp 500ribu
Pasal 284
Pasal 311 mengemudi secaraugal-ugalan
33. Keadaan
Tertentu
ļ± Perubahan Lalu Lintas secara tiba-tiba atau situasional
ļ± Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas tidak berfungsi
ļ± Adanya Pengguna Jalan yang diprioritaskan
ļ± Adanya pekerjaan jalan
ļ± Adanya bencana alam
ļ± Adanya Kecelakaan Lalu Lintas
ļ± Adanya aktivitas perayaan hari-hari nasional
ļ± Terjadi keadaan darurat
ļ± Adanya penggunaan jalan selain untuk kegiatan Lalu Lintas.
Tidak memberi prioritas jalan bagi
kendaan bermotor memiliki hak utama
yang menggunakan alat peringatan
dengan bunyi dan sinar dan / atau yang
dikawal oleh petugas Polri
Pasal 287
ayat 4
35. Kasus
Pengusaha
Sepatu
PENYEBAB
seorang pengusaha sepatu tidak membayar pajak tahun 2016
sehingga merugikankeuangannegara hingga Rp 1,6miliar.
Pasal 39Ayat 1Hurufa dan b UU
Nomor16/2000tentang Ketentuan
Umumdan Tata Cara Perpajakan (KUP)
39. - P E N Y E B A B -
Penolakan kedatangan wakil Presiden Jussuf Kalla oleh para mahasiswa yangberujung
tindakan anarkis yangdilakukan merekadengan membakar ban bekas dan merusak
fasilitas umum
40. ~ P A S A L
UU Nomor9Tahun1998
Pasal15UU No.9 Tahun1998
Pasal16UU No.9 Tahun1998 Pasal17UU No.9 Tahun1998
Pasal18UU No.9 Tahun1998
41. SOLUSI Tidak bertindak anarkis dan
semaunya disaat berdemo
Selalu mengikuti peraturan mengenai
tata caraperdemoan
Menyikapi dengan tenang jika
permintaan kita tidak di gubris
Tidak merusakfasilitas umumdisaat
berdemonstrasi
Tidak bersifat egois dan mengalah
pada pengguna jalan yang lain