Dokumen tersebut membahas tentang istilah, yang didefinisikan sebagai kata atau gabungan kata yang mengungkapkan konsep, proses, keadaan, atau sifat khas dalam bidang tertentu. Istilah dapat berasal dari kosakata bahasa Indonesia, bahasa serumpun, atau bahasa asing. Dokumen ini juga membahas cara-cara penerjemahan dan penyerapan istilah asing ke dalam bahasa Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan kata yang tepat dalam penulisan dan pembicaraan. Terdapat beberapa poin penting yang dibahas seperti perbedaan antara kata denotatif dan konotatif, kata bersinonim dan homonim, penggunaan kata umum dan khusus, serta kata populer dan kajian. Dokumen ini juga membahas tentang pentingnya menggunakan kata baku dan menghindari kata yang mubazir.
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan tanda baca dalam bahasa Indonesia, termasuk penjelasan tentang penggunaan titik, koma, titik dua, titik koma, hubung, pisah, dan elipsis."
Struktur Teks dan Genre Mikro pada Artikel PenelitianUwes Chaeruman
Dokumen ini membahas struktur teks dan genre mikro yang diharapkan pada artikel penelitian. Terdapat delapan bagian utama pada artikel penelitian yaitu abstrak, pendahuluan, tinjauan pustaka, metodologi penelitian, hasil, pembahasan, simpulan. Setiap bagian memiliki fungsi retoris tertentu seperti menyajikan ringkasan, memberikan latar belakang penelitian, meninjau penelitian terdahulu, menj
Dokumen tersebut membahas tentang ciri-ciri bahasa ragam ilmiah yang meliputi bahasa yang cendekia, lugas, logis, jelas, padat, ringkas, formal, objektif, berorientasi pada gagasan, menggunakan istilah teknis sesuai bidangnya, dan konsisten.
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan kata yang tepat dalam penulisan dan pembicaraan. Terdapat beberapa poin penting yang dibahas seperti perbedaan antara kata denotatif dan konotatif, kata bersinonim dan homonim, penggunaan kata umum dan khusus, serta kata populer dan kajian. Dokumen ini juga membahas tentang pentingnya menggunakan kata baku dan menghindari kata yang mubazir.
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan tanda baca dalam bahasa Indonesia, termasuk penjelasan tentang penggunaan titik, koma, titik dua, titik koma, hubung, pisah, dan elipsis."
Struktur Teks dan Genre Mikro pada Artikel PenelitianUwes Chaeruman
Dokumen ini membahas struktur teks dan genre mikro yang diharapkan pada artikel penelitian. Terdapat delapan bagian utama pada artikel penelitian yaitu abstrak, pendahuluan, tinjauan pustaka, metodologi penelitian, hasil, pembahasan, simpulan. Setiap bagian memiliki fungsi retoris tertentu seperti menyajikan ringkasan, memberikan latar belakang penelitian, meninjau penelitian terdahulu, menj
Dokumen tersebut membahas tentang ciri-ciri bahasa ragam ilmiah yang meliputi bahasa yang cendekia, lugas, logis, jelas, padat, ringkas, formal, objektif, berorientasi pada gagasan, menggunakan istilah teknis sesuai bidangnya, dan konsisten.
Dokumen tersebut membahas tiga jenis ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaiannya: ragam bahasa resmi/formal, semi formal, dan non formal/santai. Ragam bahasa resmi digunakan dalam situasi resmi dan mengikuti aturan bahasa baku, sedangkan ragam non formal digunakan dalam situasi tidak resmi seperti pergaulan. Ragam semi formal memiliki ciri antara resmi dan non formal.
Diksi merupakan pemilihan kata yang tepat untuk menyampaikan makna dalam kalimat, dengan mempertimbangkan syarat ketetapan dan kesesuaian kata. Penggunaan diksi yang baik dapat menghasilkan kalimat yang jelas dan komunikatif.
Presentasi kata baku dan non baku (AKADEMI KEPERAWATAN dr.soedono Madiun)deywoon
Dokumen tersebut membahas tentang diksi dan penggunaan kata baku dan non baku dalam bahasa Indonesia. Diksi didefinisikan sebagai pilihan kata yang tepat dan selaras untuk mengungkapkan gagasan agar diperoleh efek tertentu. Kata baku adalah kata yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia sedangkan kata non baku tidak memenuhi standar baku. Dokumen ini memberikan contoh perbedaan penggunaan kata baku dan non baku
Dokumen tersebut membahas tentang kalimat efektif. Kalimat efektif didefinisikan sebagai kalimat yang dapat menyampaikan maksud penutur/penulis dengan tepat sehingga dapat dipahami oleh pendengar/pembaca dengan mudah dan jelas. Dokumen ini menjelaskan ciri-ciri kalimat efektif seperti kesatuan ide, koherensi, keparalelan, penekanan, kehematan, kelogisan, dan ketegasan.
Kalimat efektif merupakan kalimat yang disusun untuk mencapai daya informasi yang tepat dan baik, dengan memperhatikan kesepadanan antara struktur bahasa dan ide, keparalelan unsur bahasa, ketegasan ide utama, kehematan kata, serta variasi penyusunan kalimat.
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaSusanti Susanti
Dokumen tersebut membahas tentang landasan-landasan pendidikan Pancasila, termasuk historis, kultural, yuridis, filosofis. Contoh-contoh diberikan untuk setiap landasan. Pancasila dijelaskan sebagai ideologi bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi kemerdekaan, persatuan, keadilan sosial, dan tujuan pembangunan kesejahteraan rakyat. Empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara yakni Pancasila,
Dokumen tersebut membahas tentang Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam pandangan Islam. IPTEKS dijelaskan sebagai pengetahuan yang didokumentasikan dan disebarkan untuk meningkatkan pengatahuan manusia, serta harus dikembangkan sesuai nilai-nilai Islam dan digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan umat manusia. Orang berilmu dihargai tinggi dalam agama Islam karena dapat meningkatkan pen
Proposal ini mengajukan program kreativitas mahasiswa untuk membuat Kasmokal (Kue Talas Motif Kain Tradisional) sebagai inovasi camilan sehat yang dapat mengenalkan kain tradisional Indonesia. Kasmokal dibuat dengan bahan dasar talas dan dicetak dengan motif kain tradisional seperti batik, songket, dan tenun. Produk ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat kreativitas serta mengenalkan budaya Indonesia sekaligus memberikan kontribusi
Makalah ini membahas tentang pengertian kalimat, unsur-unsur yang membentuk kalimat seperti subjek, predikat, objek, dan pelengkap, serta jenis-jenis kalimat seperti kalimat deklaratif, interogatif, imperatif, dan eksklamatif.
Dokumen tersebut membahas tentang kesalahan berbahasa pada tataran sintaksis. Secara garis besar dibahas tentang pengertian sintaksis, ruang lingkup kesalahan analisis bahasa pada tataran sintaksis seperti alat-alat sintaksis dan satuan-satuan sintaksis, serta bentuk atau pola kesalahan yang sering terjadi pada tataran sintaksis seperti kesalahan frasa, klausa, dan kalimat.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai penggunaan huruf kapital dan huruf miring dalam tulisan. Huruf kapital (huruf besar) umumnya digunakan sebagai huruf pertama pada awal kalimat, nama diri, dan lainnya. Sedangkan huruf miring biasanya digunakan untuk memberikan penekanan pada kata tertentu, menuliskan judul buku, dan menuliskan istilah asing. Dokumen tersebut juga menjelaskan berbagai at
Dokumen tersebut membahas tentang ragam bahasa Indonesia dan pembentukan istilah ilmiah dalam bahasa Indonesia. Secara ringkas, dokumen menjelaskan tentang definisi ragam bahasa, macam-macam ragam bahasa berdasarkan penutur, media, situasi, dan bidang. Dokumen juga membahas proses pembentukan istilah ilmiah dari bahan baku bahasa Indonesia, Nusantara, dan asing serta teknik penyusunan definisi.
Dokumen tersebut membahas tiga jenis ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaiannya: ragam bahasa resmi/formal, semi formal, dan non formal/santai. Ragam bahasa resmi digunakan dalam situasi resmi dan mengikuti aturan bahasa baku, sedangkan ragam non formal digunakan dalam situasi tidak resmi seperti pergaulan. Ragam semi formal memiliki ciri antara resmi dan non formal.
Diksi merupakan pemilihan kata yang tepat untuk menyampaikan makna dalam kalimat, dengan mempertimbangkan syarat ketetapan dan kesesuaian kata. Penggunaan diksi yang baik dapat menghasilkan kalimat yang jelas dan komunikatif.
Presentasi kata baku dan non baku (AKADEMI KEPERAWATAN dr.soedono Madiun)deywoon
Dokumen tersebut membahas tentang diksi dan penggunaan kata baku dan non baku dalam bahasa Indonesia. Diksi didefinisikan sebagai pilihan kata yang tepat dan selaras untuk mengungkapkan gagasan agar diperoleh efek tertentu. Kata baku adalah kata yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia sedangkan kata non baku tidak memenuhi standar baku. Dokumen ini memberikan contoh perbedaan penggunaan kata baku dan non baku
Dokumen tersebut membahas tentang kalimat efektif. Kalimat efektif didefinisikan sebagai kalimat yang dapat menyampaikan maksud penutur/penulis dengan tepat sehingga dapat dipahami oleh pendengar/pembaca dengan mudah dan jelas. Dokumen ini menjelaskan ciri-ciri kalimat efektif seperti kesatuan ide, koherensi, keparalelan, penekanan, kehematan, kelogisan, dan ketegasan.
Kalimat efektif merupakan kalimat yang disusun untuk mencapai daya informasi yang tepat dan baik, dengan memperhatikan kesepadanan antara struktur bahasa dan ide, keparalelan unsur bahasa, ketegasan ide utama, kehematan kata, serta variasi penyusunan kalimat.
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaSusanti Susanti
Dokumen tersebut membahas tentang landasan-landasan pendidikan Pancasila, termasuk historis, kultural, yuridis, filosofis. Contoh-contoh diberikan untuk setiap landasan. Pancasila dijelaskan sebagai ideologi bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi kemerdekaan, persatuan, keadilan sosial, dan tujuan pembangunan kesejahteraan rakyat. Empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara yakni Pancasila,
Dokumen tersebut membahas tentang Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam pandangan Islam. IPTEKS dijelaskan sebagai pengetahuan yang didokumentasikan dan disebarkan untuk meningkatkan pengatahuan manusia, serta harus dikembangkan sesuai nilai-nilai Islam dan digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan umat manusia. Orang berilmu dihargai tinggi dalam agama Islam karena dapat meningkatkan pen
Proposal ini mengajukan program kreativitas mahasiswa untuk membuat Kasmokal (Kue Talas Motif Kain Tradisional) sebagai inovasi camilan sehat yang dapat mengenalkan kain tradisional Indonesia. Kasmokal dibuat dengan bahan dasar talas dan dicetak dengan motif kain tradisional seperti batik, songket, dan tenun. Produk ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat kreativitas serta mengenalkan budaya Indonesia sekaligus memberikan kontribusi
Makalah ini membahas tentang pengertian kalimat, unsur-unsur yang membentuk kalimat seperti subjek, predikat, objek, dan pelengkap, serta jenis-jenis kalimat seperti kalimat deklaratif, interogatif, imperatif, dan eksklamatif.
Dokumen tersebut membahas tentang kesalahan berbahasa pada tataran sintaksis. Secara garis besar dibahas tentang pengertian sintaksis, ruang lingkup kesalahan analisis bahasa pada tataran sintaksis seperti alat-alat sintaksis dan satuan-satuan sintaksis, serta bentuk atau pola kesalahan yang sering terjadi pada tataran sintaksis seperti kesalahan frasa, klausa, dan kalimat.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai penggunaan huruf kapital dan huruf miring dalam tulisan. Huruf kapital (huruf besar) umumnya digunakan sebagai huruf pertama pada awal kalimat, nama diri, dan lainnya. Sedangkan huruf miring biasanya digunakan untuk memberikan penekanan pada kata tertentu, menuliskan judul buku, dan menuliskan istilah asing. Dokumen tersebut juga menjelaskan berbagai at
Dokumen tersebut membahas tentang ragam bahasa Indonesia dan pembentukan istilah ilmiah dalam bahasa Indonesia. Secara ringkas, dokumen menjelaskan tentang definisi ragam bahasa, macam-macam ragam bahasa berdasarkan penutur, media, situasi, dan bidang. Dokumen juga membahas proses pembentukan istilah ilmiah dari bahan baku bahasa Indonesia, Nusantara, dan asing serta teknik penyusunan definisi.
Modul ini membahas tentang melakukan tindakan keperawatan menggunakan bahasa Inggris. Terdapat beberapa tahapan yang harus dilakukan yaitu memilih tindakan keperawatan, menyusun scenario berdasarkan tindakan yang dipilih, dan melakukan simulasi dengan menggunakan bahasa Inggris. Modul ini juga menjelaskan terminology kesehatan dalam bahasa Inggris serta cara menyusun scenario sesuai tahapan kom
Dokumen tersebut membahas konsep dasar tentang istilah, termasuk definisi istilah, tata istilah, istilah khusus dan umum, kata dasar dan imbuhan peristilahan, serta sumber pembentukan istilah seperti kosakata bahasa Indonesia, bahasa serumpun, dan bahasa asing.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian diksi dan teknik penggunaannya yang tepat dalam membuat kalimat. Diksi didefinisikan sebagai pilihan kata yang tepat untuk menyampaikan makna yang diinginkan dengan mempertimbangkan makna denotatif, konotatif, tingkat khusus dan umum, serta jenis kata seperti ilmiah, populer, sinonim, dan ungkapan. Teknik penggunaan diksi yang baik adalah
Dokumen tersebut membahas tentang istilah bahasa Indonesia. Ia menjelaskan pengertian istilah, jenis istilah umum dan khusus beserta contohnya, faktor pembentukan istilah, dan sumber-sumber istilah seperti istilah Indonesia, Nusantara, dan asing.
Dokumen tersebut membahas tentang istilah bahasa Indonesia. Istilah didefinisikan sebagai kata atau gabungan kata yang digunakan untuk mengungkapkan konsep, proses, keadaan, atau sifat khusus di bidang ilmu. Istilah dibedakan menjadi istilah umum dan istilah khusus, serta membahas sumber-sumber istilah seperti istilah Indonesia, istilah Nusantara, dan istilah asing.
Dokumen ini membahas tentang pentingnya menjaga diri dengan mengenali anggota tubuh dan perkataan terkait, serta mengeja dan membaca kata-kata tersebut dengan benar. Tujuannya adalah agar siswa dapat mengenali, menyebut, dan memahami makna kata-kata yang terdiri dari dua atau tiga suku kata yang terkait dengan anggota tubuh. Materi akan diajarkan melalui gambar, kartu kata, lemari ker
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi hewan yang meliputi:
1. Klasifikasi hewan berdasarkan tempat hidup, jenis makanan, penutup tubuh, cara gerak, cara berkembang biak, cara bernafas, dan keberadaan tulang belakang.
2. Mengelompokkan hewan menjadi vertebrata dan invertebrata, kemudian menjelaskan contoh-contoh hewan pada setiap kriteria klasifikasi.
Bahasa indonesia, Pilihan Kata dan Definisidian mero
Tugas Bahasa Indonesia.
Pilihan Kata dan Definisi.
1. Pilihan Kata dalam Kaidah Sintaksis
2. Pilihan Kata Dalam Kaidah Makna
Sinomim, Homofoni, Homograf
3. Pilihan Kata Dalam Kaidah Sosial
4. Makna Kata Dalam Kalimat
Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis paragraf dan contohnya. Secara singkat, terdapat lima jenis paragraf berdasarkan isinya yaitu narasi, argumentasi, eksposisi, deskripsi, dan persuasi. Ketiga jenis paragraf berdasarkan letak kalimat utama yaitu deduktif, induktif, dan campuran.
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi hewan dengan menjelaskan beberapa cara klasifikasi hewan yaitu berdasarkan tempat hidup, jenis makanan, penutup tubuh, cara gerak, cara berkembang biak, cara bernafas, dan ada tidaknya tulang belakang. Klasifikasi hewan penting untuk mengelompokkan hewan berdasarkan ciri-ciri yang sama dan mengetahui hubungan antar spesies hewan.
Dokumen tersebut membahas manfaat buah ciplukan yang banyak digunakan sebagai obat herbal, diantaranya untuk mengobati penyakit jantung, asma, kurap, menurunkan demam dan tekanan darah tinggi, membersihkan kencing kotor, mengobati kanker payudara, menghilangkan kuning pada bayi, menyadarkan orang pingsan, mengobati stroke, menambah kecerdasan, mengobati kencing manis dan diabetes, menghil
Dokumen ini membahas tentang trend dan isu HIV berdasarkan usia. Terdapat tiga bab utama yaitu pendahuluan, isi, dan penutup. Bab pendahuluan menjelaskan latar belakang dan tujuan penulisan dokumen. Bab isi membahas tentang prevalensi HIV pada berbagai kelompok usia dan isu-isu yang terkait. Bab penutup berisi kesimpulan dan ucapan terima kasih.
Reumatoid artritis adalah penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan pada sendi, menimbulkan nyeri dan bengkak serta dapat menyebabkan kerusakan jaringan. Penyakit ini umumnya menyerang sendi-sendi tangan dan kaki secara simetris."
Lordosis adalah gangguan pada tulang belakang dimana tulang belakang membengkok ke belakang sehingga menyebabkan pasien terlihat bongkok. Ini disebabkan oleh kegagalan segmentasi bagian belakang tulang vertebra. Gejala lordosis bervariasi untuk setiap orang namun biasanya berupa penonjolan bokong. Pemeriksaan sinar X dan MRI digunakan untuk menilai kebengkokan dan sudutnya.
Hematologi mempelajari darah dan organ pembentuk darah serta penyakitnya. Darah terdiri atas plasma, sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit. Sel darah merah mengangkut oksigen, sel darah putih bertugas dalam pertahanan tubuh, dan trombosit berperan dalam proses pembekuan darah.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem imun, terdiri dari definisi imunologi, sistem imun, dan imunitas. Kemudian membahas tentang fungsi sistem imun yang meliputi pertahanan terhadap agen eksojen dan endogen, homeostatis, dan pengawasan. Selanjutnya menjelaskan tentang respon imun yang terdiri dari non-spesifik dan spesifik.
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah perkembangan ilmu pengetahuan dari filsafat Yunani Kuno hingga saat ini. Pancasila diusulkan sebagai paradigma pengembangan ilmu pengetahuan di Indonesia agar lebih kontekstual, namun belum sepenuhnya dilaksanakan. Diperlukan situasi yang kondusif agar ilmu pengetahuan dapat berkembang dengan baik.
Dokumen tersebut membahas tentang etika Pancasila sebagai sistem etika. Pancasila dijelaskan sebagai pedoman etika yang mendasarkan penilaian baik dan buruk pada nilai-nilai keTuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan. Nilai-nilai Pancasila merupakan nilai ideal yang harus diwujudkan dalam kehidupan nyata sebagai pedoman bagi tindakan dan munculnya nilai lain. Pancasila di
Teks tersebut membahas tentang Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia. Pancasila berasal dari nilai-nilai pandangan hidup bangsa Indonesia yang kemudian dijadikan dasar filsafat negara. Pancasila sebagai ideologi negara memiliki ciri sebagai ideologi yang terbuka, komprehensif, dan berakar pada budaya bangsa. Teks juga membandingkan Pancasila dengan ideologi-ideologi besar lain seperti liberalisme, komunisme, dan s
Dokumen tersebut membahas sejarah perkembangan nilai-nilai Pancasila sejak zaman pra-kemerdekaan hingga era reformasi. Beberapa nilai yang telah berkembang sejak dahulu antara lain nilai keagamaan, kemanusiaan, persatuan, musyawarah dan kesejahteraan. Nilai-nilai tersebut kemudian dijadikan dasar negara Indonesia melalui proses yang dimulai sejak BPUPKI hingga disahkannya Pancasila pada
2. Pengertian Istilah
Istilah ialah kata atau gabungan kata yang
dengan cermat mengungkapkan suatu
konsep, proses, keadaan, atau sifat yang
khas dalam bidang tertentu.
Nama lain dari istilah adalah terminologi.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia
dikatakan bahwa Terminologi merupakan
ilmu batasan atau definisi istilah.
3. Sumber Istilah bahasa Indonesia :
1. Kosakata bahasa Indonesia
2. Kosakata bahasa Serumpun
3. Kosakata bahasa Asing
4. Kosakata bahasa Indonesia
Kata Indonesia yang dapat dijadikan istilah ialah kata umum,
baik yang lazim maupun yang tidak lazim yang memenuhi
syarat berikut ini:
1. Kata yang tepat mengungkapkan makna konsep, proses,
keadaan atau sifat yang
dimaksudkan.
2. Kata yang lebih singkat daripada yang lain
beracuan
sama
3. Kata yang tidak bernilai rasa buruk dan yang
sedap
didengar.
Misal: gulma lebih singkat daripada tumbuhan
pengganggu.
suaka lebih singkat daripada perlindungan
Pramuria lebih baik daripada hostes.
5. Kosakata Bahasa Serumpun
Jika dalam bahasa Indonesia tidak
ditemukan istilah dengan persyaratan di
atas maka istilah dicari dalam bahasa
serumpun.
Misal gambut (Banjar), nyeri (Sunda)
luah (Bali, Bugis, Sunda)
7. Penerjemahan Istilah Asing
Cara di atas dengan mengganti kata-kata asing dengan
kata bahasa Indonesia
Dua macam cara penerjemahan yaitu:
1. penerjemahan satu lawan satu
misal: samenwerking: kerjasama
super power : adikuasa
2. penerjemahan yang tidak satu lawan satu
misal: aspect : sudut pandang
super market : pasar swalayan
snack : kudapan
dan lain-lain
8. Penyerapan Istilah Asing
Demi kemudahan pengalihan antarbahasa dan
keperluan masa depan, pemasukan istilah asing
yang bersifat internasional melalui proses
penyerapan dapat dipertimbangkan syarat
sebagai berikut:
1. Istilah serapan yang dipilih lebih
cocok
karena konotasinya.
2. lebih singkat jika dibandingkan dengan
terjemahannya.
3. dapat mempermudah tercapainya
kesepakatan jika istilah Indonesia
terlalu
banyak sinonimnya.
9. Istilah Asing
Istilah Indonesia
yang dianjurkan
Istilah Indonesia yang
dijauhkan
a.
Anus
Feces
urine
Lubang pantat
Tahi
kencing
Amputation
Marathon
0xygen
chemistry
Amputasi
Maraton
oksigen
kimia
Pemotongan anggota badan
Lari jarak jauh
Zat asam
Ilmu urai
Dysentry
energy
narcotic
horizon
Disentri
energi, tenaga
narkotik
horizon
sakit murus, berak darah
daya, gaya, kekuatan
madat, obat bius, candu
kaki langit, cakrawala
Anus
feces
urine
10. Penyerapan sekaligus
Penerjemahan
Istilah bahasa Indonesia dapat dibentuk
dengan jalan menyerap dan
menerjemahkan istilah asing sekaligus
misal:
bound morpheme : morfem terikat
subdivision
: subbagian
11. Pendalaman Materi
A. Pilihlah istilah di bawah ini yang penulisan/pelafalannya benar!
1. zaman
jaman
2. praktek
praktik
3. ijasah
ijazah
4. kwitansi
kuitansi
5. hakikat
hakekat
6. nasehat
nasihat
7. kreatifitas
kreativitas
8. analisis
analisa
9. apotik
apotek
10.metode
metoda
11.hipotesa
hipotesis
12.managemen manajemen
13.jadwal
jadual
14.tim
team
15.aktivitas
aktifitas
12. B. Jodohkan istilah berikut ini dengan makna di
bawahnya!
1. diagnosis
2. diaforetik
3. dosis
4. ejakulasi
5. ekskresi
6. epidemi
7. kolesterol
8. kolik
9. pionir
10. eklampsia
13. Makna Istilah di atas
a.
Pelopor
b.
Pengeluaran hasil metabolisme baik dengan jalan penyimpanan
dalam bentuk zat yang tidak melarut maupun dengan jalan
mengeluarkan dari tubuh.
c.
Kejang disertai hipertensi yang terjadi pada wanita hamil pada
masa nifas.
d.
Takaran banyaknya obat untuk sekali pakai
e.
Wabah penyakit menular yang berjangkit dengan cepat di daerah
yang luas dan pada waktu yang sama menimbulkan banyak
korban.
f.
Pemancaran air mani dari lubang zakar.
g.
Rasa nyeri yang amat sangat yang hilang-timbul di daerah
usus/sekitarnya.
h.
Penentuan suatu penyakit dengan meneliti/memeriksa gejalagejalanya.
i.
Lemak yang biasa terdapat dalam darah, otak, empedu dan batu
empedu.
j.
Obat yang merangsang pengeluaran keringat.
14. Kunci Jawaban
A. 1. zaman
2. praktek
3. ijazah
4. kuitansi
5. hakikat
6. nasihat
7. kreativitas
8. analisis
9. apotek
10. metode
11. hipotesis
12. manajemen
13. jadwal
14. tim
15. aktivitas
15. Kunci Jawaban B
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Diagnosis = h. penentuan suatu penyakit dengan meneliti
/memeriksa gejala-gejalanya.
Diforetik = j. obat yang merangsang peneluaran keringat.
Dosis
= d. takaran banyaknya obat untuk sekali pakai.
Ejakulasi = f. pemancaran air mani dari lubang zakar.
Ekskresi = b. pengeluaran hasil metabolisme baik dengan jalan
penyimpanan dalam bentuk zat yang tidak melarut maupun
dengan jalan mengeluarkan dari tubuh.
Epidemi = e. wabah penyakit menular yang berjangkit dengan cepat di
daerah yang luas dan pada waktu yang sama menimbulkan
banyak korban.
Kolesterol = i. lemak yang biasa terdapat dalam darah, otak, empedu,
dan batu empedu.
Kolik
= g. rasa nyeri yang amat sangat yang hilang-timbul di daerah
usus/sekitarnya.
Pionir
= a. pelopor
Eklampsia = c. kejang disertai hipertensi yang terjadi pada waktu wanita
hamil pada masa nifas.