SlideShare a Scribd company logo
PERENCANAAN
(PLANNING)
Disusun oleh Kelompok II:
HARTATI YULIATIJENLLY
KRYSTIAN KHOSASICHARLIE WINATA
Pembahasan
1.

Definisi Perencanaan

7.

Tipe Perencanaan (George R. Terry)

2.

Mengapa Perlu Perencanaan

8.

Unsur-Unsur Perencanaan

3.

Tujuan Perencanaan

9.

Perencanaan Yang Baik

4.

Manfaat Perencanaan

10.

Pembuatan Proses Perencanaan

5.

Lima Dasar Klasifikasi Rencana

11.

Hambatan Dalam Perencanaan

6.

Tipe Utama Perencanaan

12.

Cara Mengatasi Hambatan
Definisi Perencanaan
Menurut George R. Terry
Perencanaan adalah kegiatan memilih dan menghubungkan
fakta serta membuat dan menggunakan asumsi-asumsi
mengenai masa yang akan datang dengan jualan dan
merumuskan kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk
mencapai hasil yang diinginkan.
Mengapa Perlu Perencanaan ?
Perencanaan dilakukan untuk mencapai:


Protective Benefits, yang dihasilkan dari pengurangan

kemungkinan terjadinya kesalahan dalam keputusan.


Positive Benefits, dalam bentuk meningkatnya sukses
pencapain tujuan tim organisasi.
Tujuan Perencanaan ?
Stephen Robbins dan Mary Coulter:


Untuk memberikan pengarahan baik untuk manajer maupun
karyawan nonmanajerial.



Untuk mengurangi ketidakpastian.



Untuk meminimalisir pemborosan.



Untuk menetapkan tujuan dan standar yang digunakan dalam
proses pengontrolan dan pengevalusasian.
Manfaat Perencanaan ?
a.

b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.

Membantu manajemen untuk menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan
lingkungan,
Membantu dalam kristalisasi persesuaian dalam masalah-masalah utama,
Memungkinkan manajer memahami keseluruhan gambaran operasi lebih jelas,
Pemilihan berbagai alternatif terbaik,
Standar pelaksanaan dan pengawasan,
Penyusunan skala prioritas, baik sasaran maupun kegiatan,
Menghemat pemanfaatan sumber daya organisasi,
Alat memudahkan dalam berkoordinasi dengan pihak terkait,
Membuat tujuan lebih khusus, terperinci dan lebih mudah dipahami,
Meminimumkan pekerjaan yang tidak pasti, dan
Menghemat waktu, usaha dan dana.
Lima Dasar Klasifikasi Rencana
(T.Hani Handoko, 1992:84-85)

Bidang
Fungsional

Tingkatan
Organisasional

Unsur

Karakteristik

Waktu
Lima Dasar Klasifikasi Rencana
Bidang fungsional, mencakup rencana produksi, pemasaran, keuangan,
dan personalia.
Setiap faktor memerlukan tipe perenanaan yang berbeda.
Misal, rencana produksi akan meliputi penrencanaan kebutuhan bahan,
scheduling produksi, jadwal pemilharaan mesin, dsb. Sedangkan
rencana pemasaran berisi target pejualan, program promosi.

Bidang
Fungsional

Tingkatan
Organisasional

Karakteristik

Waktu

Unsur
Lima Dasar Klasifikasi Rencana
Tingakatan organisasional, termasuk keseluruhan organisasi atau
satuan-satuan kerja organisasi.
Teknik-teknik dan isi perencanaan berbeda untuk tingkatan yang berbeda
pula.
Perencanaan organisasi keseluruhan akan lebih kompleks dari pada
perencanaan suatu satuan kerja organisasi.

Bidang
Fungsional

Tingkatan
Organisasional

Karakteristik

Wantu

Unsur
Lima Dasar Klasifikasi Rencana
Karakteristik-Karakteristik (sifat) rencana, meliputi faktor-faktor
kompleksitas, fleksibilitas, keformalan, kerahasiaan, biaya,
rasionalitas, kuantittif dan kualitatif.
Misal rencana pengembangan produk biasanya rahasia: rencana produksi
lebih bersifat kuantitatif dibanding rencana personalia.

Bidang
Fungsional

Tingkatan
Organisasional

Karakteristik

Waktu

Unsur
Lima Dasar Klasifikasi Rencana
Waktu, menyangkut:
1. Jangka pendek (1 tahun), misalnya jadwal penggunaan sumber daya.
2. Jangka menengah (1-5 tahun), misalnya laba pertumbuhan: usaha
untuk perbaikan laba.
3. Jangka panjang (>5 tahun), misalnya produk penyesuaian tujuan dan
perubahan startegi: memperkiraan penjulan masa yang akan datang
dengan neraca laba/rugi, sehingga dapat menetapkan program.

Bidang
Fungsional

Tingkatan
Organisasional

Karakteristik

Waktu

Unsur
Lima Dasar Klasifikasi Rencana
Unsur-unsur rencana, dalam wujud anggaran, program, prosedur,
kebijaksanaan, dan sebgainya.
Perencanaan meliputi berbagai tingkatan dan setiap tingkatan merupakan
bagian dari tingkatan yang lebih tinggi.
Perencana ini berhubungan dengan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan,
seperti program pengiklanan, prosedur seleksi personalia, anggaran
penelitian dan pengembangan, dan seterusnya.

Bidang
Fungsional

Tingkatan
Organisasional

Karakteristik

Waktu

Unsur
Tipe Utama Perencanaan
1.

Perencanaan Strategik
Suatu proses perencanaan jangka panjang (lebih dari
5 tahun) yang disusun untuk mencapai tujuan
organisasi.

2.

Perencanaan Operasional
Rencana yang memberikan rincian tentang bagaimana
rencana –rencana strategik akan dicapai.
Perencanaan operasional

Perencanaan stategis

Pusat bahasan

Masalah-masalah pengoperasian

Kelangsungan dan pengembangan jangka
panjang

Sasaran

Laba sekarang

Laba di waktu yang akan datang

Batasan

Lingkungan SD sekarang

Lingkungan SD waktu yang akan datang

Hasil yang diperoleh

Efisiensi dan stabilitas

Pengembangan potensi mendatang

Informasi

Dunia bisnis sekarang

Kesempatan di waktu yang akan datang

Organisasi kepemimpinan

Birokrasi/stabil konservatif

Kewiraswastaan/fleksibel mengilhami
perubahan radikal

Pemecahan masalah

Berdasarkan pengalaman masa lalu

Antisipasi, menemukan pendekatanpendekatan baru

Resiko

Rendah

Tinggi
Dua Tipe Rencana Operasional
Perencanaan operasional terdiri dari:
1. Rencana Sekali Pakai (Single Use Plans), dikembangkan untuk mencapai
tujuan-tujuan tertentu dan tidak digunakan kembali bila telah tercapai.
Rencana sekali pakai adalah serangkaian kegiatan terperinci yang
kemungkinan tidak berulang dalam bentuk yang sama diwaktu
mendatang.
Sebagai contoh, perencanaan perusahaan untuk membangun gudang
baru karena adanya perluasan usaha akan memerlukan rencana sekali
pakai khusus bagi proyek tersebut.
Tipe-tipe pokok rencana sekali pakai adalah program, proyek, dan
anggaran.
Dua Tipe Rencana Operasional
Perencanaan operasional terdiri dari:
2. Rencana Tetap (Standing Plans),
Merupakan pendekatan-pendekatan penganan situasi-situasi yang dapat diperkirakan dan
terjadi berulang-ulang.
Wujud umum rencana tetap adalah:
a)

Kebijaksanaan,
Merupakan batas bagi keputusan, menentukan apa yang dibuat. Dengan cara ini kebijakan
menyalurkan pemikiran para anggota organisasi agar konsisten dengan tujuan organisasi.

b)

Prosedur standar
Kebijaksanaan dilaksanakan dengan pedoman-pedoman yang lebih terperinci, sering dikenal
sebagai “stadart oprating procedure” (SOP). Suatu prosedur memberikan sejumlah instruksi
yang terperinci untuk pelaksanaan serangkaian kegiatan yang terjadi secara teratur.

c)

Aturan (rules atau regulations) adalah pernyataan (ketentuan) bahwa suatu kegiatan tertentu
harus atau tidak boleh dilakukan dalam situasi tertentu.
Tipe Perencanaan (George R. Terry)
Salah satu usaha untuk menilai kegiatan perencanaan yang bermacam-macam ialah
meninjau berbagai tipe rencana yang merupakan hasil dari proses perencanaan.
Adapun tipe rencana tersebut menurut Terry, adalah
1. Objective (sasaran)
2. Policy (kebijaksanaan)
3. Procedure(prosedur)
4. Method (metode)
5. Standard
6. Budget (anggaran)
7. Program
8. Techno factor (factor teknis)
Tipe Perencanaan (George R. Terry)
1.

Objective (Sasaran)
Sasaran yang mempertimbangkan aktivitas-aktivitas masa mendatang, tinjauan ke masa
depan, menentukan proyeksi, dan bagian integral dari aktivitas perencanaan secara
keseluruhan.

2.

Policy (Kebijaksanaan)
Pernyataan atau pemahaman umum yang membantu mengarahkan pengambilan keputusan
(khususnya cara berpikirnya)

3.

Procedure (Prosedur)
Suatu kumpulan tugas-tugas yang berhubungan satu sama lain, yang merupakan bagian
dari urutan kronologis dan cara yang ditetapkan untuk melaksanakan suatu pekerjaan.

4.

Method (Metode)
Suatu cara yang ditetapkan untuk melaksanakan suatu tugas tertentu, dengan cukup
memperhatikan sasaran, fasilitas-fasilitas yang tersedia, dan pengeluaran total berupa
waktu, uang, serta usaha.
Tipe Perencanaan (George R. Terry)
5.

Standard
Suatu kesatuan pengukuran yang ditetapkan sebagai suatu patokan atau tingkat referensi.

6.

Budget (anggaran)
Sebuah rencana untuk pendapatan, atau pengeluaran, ataupun untuk keduanya, yang
menyangkut uang, personil, barang-barang yang dibeli, barang-barang penjualan, ataupun
entitas lain mengenai penetapan tindakan-tindakan yang akan dilakukan pada masa yang
akan datang yang akan membantu usaha-usaha manajerialnya.

7.

Program
Jaringan kompleks yang terdiri dari tujuan, kebijakan, prosedur, aturan, penugasan,
langkah yang harus dilakukan, alokasi sumber daya, dan elemen lainnya, berdasarkan
alternatif tindakan yang dipilih.

8.

Techno factor (factor teknis)
Suatu rencana berhubungan dengan adanya faktor-faktor teknis, seperti waktu, biaya,
atau arus bahan.
Unsur-Unsur Perencanaan

Rasional

• dibuat dengan pemikiran yang rasional; tidak secara
khayalan/angan-angan; harus dapat dilaksanakan

Estimasi

• dibuat berdasarkan analisa fakta dan perkiraan yang
mendekati/estimate; untuk pelaksanaan yang akan
segera dikerjakan

Preparasi

• dibuat sebagai persiapan/pre-parasi; pedoman/patokan
tindakan yang akan dilakukan/bukan untuk yang telah lalu

Operasional

• dibuat untuk dilaksanakan; untuk keperluan tindakantindakan kemudian dan seterusnya; bukan yang telah lalu
Perencanaan Yang Baik
1.

Mengetahui sifat/ciri/prinsip rencana yang baik, sebagai berikut:
 Mempermudah tercapainya tujuan,
 Dibuat oleh orang yang memahami tujuan organisasi,
 Dibuat oleh orang yang mendalami teknik perencanaan,
 Disertai perincian yang teliti,
 Tidak boleh lepas dari pemikiran pelaksanaan,
 Bersifat sederhana,
 Luwes,
 Dalam perencanaan terdapat tempat pengambilan resiko,
 Bersifat praktis/pragmatis,
 Merupakan forcasting.
Perencanaan Yang Baik
2.

Memandang proses perencanaan sebagai suatu rangkaian pertanyaan yang
harus dijawab, sebagai berikut:
 What (apa)= tujuan (tindakan apa yang perlu dilakukan)
 When (kapan)= waktu (kapan hal tersebut perlu dilakukan)
 How (bagaimana)= cara mengerjakannya (bagaimana cara melakukan
pekerjaan tersebut)
 Who (siapa)= tenaga kerja (siapa yang melakukan pekerjaan tersebut)
 Where (dimana)= tempat (dimana pekerjaan itu harus dilakukan)
 Why (mengapa)= keperluannya (mengapa pekerjaan itu harus dilakukan).
Perencanaan Yang Baik
3.

Memandang proses perencanaan sebagai suatu masalah yang harus dipecahkan
dengan mempergunakan teknik-teknik ilmiah (scientific techniques of problem
solving), melalui langkah:
 Mengetahui sifat hakikat masalah yang dihadapi (know the nature of the
problem).
 Mengumpulkan data (collect data),
 Menganalisa data-data (analisis of the data),
 Menentukan beberapa alternatif (determination of several alternatives),
 Memilih cara yang terbaik (selection of the seeminingly best way from among
alternatives),
 Pelaksanaan (execution)
 Penilaian hasil (evaluation of results)
Pembuatan Proses Perencanaan
1.

Menetapkan tugas dan tujuan
Antara tugas dan tujuan tidak dapat dipisahkan, suatu rencana tidak dapat difrmulir tanpa ditetapkan
terlebih dahulu apa yang menjadi tugas dan tujuannya. Tugas diartikan sebagai apa yang harus
dilakukan, sedang tujuan yaitu suatu atau nilai yang akan diperoleh.

2.

Observasi dan analisa
Menentukan factor-faktor apa yang dapat mempermudah dalam pencapaian tujuan (Observasi) bila
sudah diketahui dan terkumpul, maka dilakukan analisa terhadapnya untuk ditentukan mana yang
digunakan.

3.

Mengadakan kemungkinan-kemungkinan
Faktor yang tersedia memberikan perencanaan membuat beberapa kemungkinan dalam pencapaian
tujuan. Dimana kemungkinan yang telah diperoleh dapat diurut atas dasar tertentu, misalnya
lamanya penyelesian, besarbya biaya yang dibutuhkan efisiensi dan efektivitas dan lain sebagainya.

4.

Membuat sintesa
Sintesa yaitu alternatif yang akan dipilih dari kemungkinan-kemungkinan yang ada dengan cara
mengawinkan sitesa dari kemungkinan-kemungkinan tersebut. Kemungkinan-kemungkinan yang ada
mempunyai kelemahan-kelemahan.
Hambatan Dalam Perencanaan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Kurang pengetahuan tentang organisasi
Kurang pengetahuan tentang lingkungan
Ketidakmampuan melakukan peramalan secara efektif
Kesulitan perencanaan operasi-operasi yang tidak berulang
Biaya
Takut gagal
Kurang percaya diri
Ketidaksediaan untuk menyingkirkan tujuan-tujuan alternatif.
Cara Mengatasi Hambatan
1.
2.

3.

4.

Melibatkan para pegawai, terutama mereka yang terkena pengaruh dalam
proses perencanaan.
Memberikan banyak informasi kepada para pegawai tentang rencana dan
kemungkinan akibat-akibatnya sehingga mereka memahami perlunya
perubahan, manfaat yang diharapkan dan apa yang diperlukan untuk
pelaksanaan yang efektif.
Mengembangkan suatu pola perencanaan dan penetapan yang efektif,
suatu “track record” yang berhasil mendorong kepercayaan kepada para
pembuat rencana serta menyebabkan rencana baru tersebut diterima.
Menyadari dampak dari perubahan-perubahan yang diusulkan terhadap
para anggota organisasi dan memperkecil gangguan yang tidak perlu.

More Related Content

What's hot

Fungsi Perencanaan dan Pengambilan Keputusan
Fungsi Perencanaan dan Pengambilan KeputusanFungsi Perencanaan dan Pengambilan Keputusan
Fungsi Perencanaan dan Pengambilan Keputusan
Satya Pranata
 
Pengambilan keputusan dalam manajemen
Pengambilan keputusan dalam manajemenPengambilan keputusan dalam manajemen
Pengambilan keputusan dalam manajemenAndrew Hutabarat
 
Manajemen Perubahan dalam Organisasi
Manajemen Perubahan dalam OrganisasiManajemen Perubahan dalam Organisasi
Manajemen Perubahan dalam Organisasi
Maiya Maiya
 
Organisasi dalam Manajemen (Organizing)
Organisasi dalam Manajemen (Organizing)Organisasi dalam Manajemen (Organizing)
Organisasi dalam Manajemen (Organizing)
Diah Ayu
 
Manajemen perubahan
Manajemen perubahanManajemen perubahan
Manajemen perubahan
93220872
 
Aspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra Bangsa
Aspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra BangsaAspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra Bangsa
Aspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra Bangsa
siti nurlaeli
 
Fungsi Pengorganisasian Manajemen
Fungsi Pengorganisasian ManajemenFungsi Pengorganisasian Manajemen
Fungsi Pengorganisasian Manajemen
Baiq Erisa Miarahayu
 
Peramalan Forecasting
Peramalan ForecastingPeramalan Forecasting
Peramalan Forecasting
INDAHMAWARNI1
 
Perencanaan dan Penetapan Tujuan
Perencanaan dan Penetapan TujuanPerencanaan dan Penetapan Tujuan
Perencanaan dan Penetapan Tujuan
Kanaidi ken
 
Budaya Organisasi
Budaya OrganisasiBudaya Organisasi
Budaya Organisasi
iceu novida adinata
 
Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan KeputusanPemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Tri Widodo W. UTOMO
 
Konsep Dasar Perencanaan
Konsep Dasar PerencanaanKonsep Dasar Perencanaan
Konsep Dasar Perencanaan
Dadang Solihin
 
Pengantar manajemen
Pengantar manajemenPengantar manajemen
Pengantar manajemen
Yayasan Administrasi Indonesia
 
PPT Dasar Manajemen
PPT Dasar ManajemenPPT Dasar Manajemen
PPT Dasar Manajemen
arthaharianja
 
Power point-pengantar-manajemen
Power point-pengantar-manajemenPower point-pengantar-manajemen
Power point-pengantar-manajemenElsa Agustina
 
Kepemimpinan strategis kelompok 8 (18032017)
Kepemimpinan strategis kelompok 8 (18032017)Kepemimpinan strategis kelompok 8 (18032017)
Kepemimpinan strategis kelompok 8 (18032017)
dimas tb
 
Power point manajemen keuangan
Power point manajemen keuanganPower point manajemen keuangan
Power point manajemen keuangan
Padma Sarita
 
Fungsi manajemen
Fungsi manajemenFungsi manajemen
Fungsi manajemenZam Mil
 

What's hot (20)

Fungsi Perencanaan dan Pengambilan Keputusan
Fungsi Perencanaan dan Pengambilan KeputusanFungsi Perencanaan dan Pengambilan Keputusan
Fungsi Perencanaan dan Pengambilan Keputusan
 
Pengambilan keputusan dalam manajemen
Pengambilan keputusan dalam manajemenPengambilan keputusan dalam manajemen
Pengambilan keputusan dalam manajemen
 
Manajemen Perubahan dalam Organisasi
Manajemen Perubahan dalam OrganisasiManajemen Perubahan dalam Organisasi
Manajemen Perubahan dalam Organisasi
 
Organisasi dalam Manajemen (Organizing)
Organisasi dalam Manajemen (Organizing)Organisasi dalam Manajemen (Organizing)
Organisasi dalam Manajemen (Organizing)
 
Manajemen perubahan
Manajemen perubahanManajemen perubahan
Manajemen perubahan
 
Aspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra Bangsa
Aspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra BangsaAspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra Bangsa
Aspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra Bangsa
 
Fungsi Pengorganisasian Manajemen
Fungsi Pengorganisasian ManajemenFungsi Pengorganisasian Manajemen
Fungsi Pengorganisasian Manajemen
 
Peramalan Forecasting
Peramalan ForecastingPeramalan Forecasting
Peramalan Forecasting
 
Perencanaan dan Penetapan Tujuan
Perencanaan dan Penetapan TujuanPerencanaan dan Penetapan Tujuan
Perencanaan dan Penetapan Tujuan
 
Budaya Organisasi
Budaya OrganisasiBudaya Organisasi
Budaya Organisasi
 
Perencanaan dan Pembuatan Keputusan
Perencanaan dan Pembuatan KeputusanPerencanaan dan Pembuatan Keputusan
Perencanaan dan Pembuatan Keputusan
 
Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan KeputusanPemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
 
Konsep Dasar Perencanaan
Konsep Dasar PerencanaanKonsep Dasar Perencanaan
Konsep Dasar Perencanaan
 
Pengantar manajemen
Pengantar manajemenPengantar manajemen
Pengantar manajemen
 
PPT Dasar Manajemen
PPT Dasar ManajemenPPT Dasar Manajemen
PPT Dasar Manajemen
 
Power point-pengantar-manajemen
Power point-pengantar-manajemenPower point-pengantar-manajemen
Power point-pengantar-manajemen
 
Kepemimpinan strategis kelompok 8 (18032017)
Kepemimpinan strategis kelompok 8 (18032017)Kepemimpinan strategis kelompok 8 (18032017)
Kepemimpinan strategis kelompok 8 (18032017)
 
Power point manajemen keuangan
Power point manajemen keuanganPower point manajemen keuangan
Power point manajemen keuangan
 
Fungsi manajemen
Fungsi manajemenFungsi manajemen
Fungsi manajemen
 
kompensasi dalam sdm
kompensasi dalam sdmkompensasi dalam sdm
kompensasi dalam sdm
 

Viewers also liked

Makalah managemen tentang perencanaan (planning)
Makalah managemen tentang perencanaan (planning)Makalah managemen tentang perencanaan (planning)
Makalah managemen tentang perencanaan (planning)
Puji Winarni
 
Power point perencanaan
Power point perencanaanPower point perencanaan
Power point perencanaan
Yaumil Fajri
 
Robbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
Robbins 7 _ Dasar-Dasar PerencanaanRobbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
Robbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
ErniSiregar
 
Fungsi perencanaan dalam manajemen (pert 9)
Fungsi perencanaan dalam manajemen (pert 9)Fungsi perencanaan dalam manajemen (pert 9)
Fungsi perencanaan dalam manajemen (pert 9)
dzakiaziz
 
Proses perencanaan pendidikan
Proses perencanaan pendidikanProses perencanaan pendidikan
Proses perencanaan pendidikanocwunj_fip
 
Pengantar Manajemen dan Organisasi - Stephen P Robbins
Pengantar Manajemen dan Organisasi - Stephen P RobbinsPengantar Manajemen dan Organisasi - Stephen P Robbins
Pengantar Manajemen dan Organisasi - Stephen P Robbins
A Indra Cahyadi
 
Robbins 8 _ Manajemen Strategik
Robbins 8 _ Manajemen StrategikRobbins 8 _ Manajemen Strategik
Robbins 8 _ Manajemen Strategik
ErniSiregar
 
Contoh perencanaan usaha
Contoh perencanaan usahaContoh perencanaan usaha
Contoh perencanaan usahaVee Sivee
 
Ppt perencanaan pembelajaran
Ppt perencanaan pembelajaranPpt perencanaan pembelajaran
Ppt perencanaan pembelajaran
fianawulan
 
Ppt kepemimpinan dan manajemen keperawatan
Ppt kepemimpinan dan manajemen keperawatanPpt kepemimpinan dan manajemen keperawatan
Ppt kepemimpinan dan manajemen keperawatanHarfah Masady
 
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan GlobalRobbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
ErniSiregar
 
Robbins 9 _ Desain dan Struktur Organisasi
Robbins 9 _ Desain dan Struktur OrganisasiRobbins 9 _ Desain dan Struktur Organisasi
Robbins 9 _ Desain dan Struktur Organisasi
ErniSiregar
 
Robbins 11 _ Mengelola Tim
Robbins 11 _ Mengelola TimRobbins 11 _ Mengelola Tim
Robbins 11 _ Mengelola Tim
ErniSiregar
 
manajemen (planning and leading)
manajemen (planning and leading)manajemen (planning and leading)
manajemen (planning and leading)
anbarighaliya
 
pengantar manajemen
pengantar manajemen pengantar manajemen
pengantar manajemen
yenimaria1
 
Manajemen by vania putri nabila
Manajemen by vania putri nabilaManajemen by vania putri nabila
Manajemen by vania putri nabilaKasmadi Rais
 
fungsi perencanaan
fungsi perencanaanfungsi perencanaan
fungsi perencanaan
Fahrur Aziz
 
CBIS SIM
CBIS SIMCBIS SIM
CBIS SIM
Hanny Be
 

Viewers also liked (20)

Makalah managemen tentang perencanaan (planning)
Makalah managemen tentang perencanaan (planning)Makalah managemen tentang perencanaan (planning)
Makalah managemen tentang perencanaan (planning)
 
Power point perencanaan
Power point perencanaanPower point perencanaan
Power point perencanaan
 
Robbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
Robbins 7 _ Dasar-Dasar PerencanaanRobbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
Robbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
 
Slide perencanaan
Slide perencanaanSlide perencanaan
Slide perencanaan
 
Fungsi perencanaan
Fungsi perencanaanFungsi perencanaan
Fungsi perencanaan
 
Fungsi perencanaan dalam manajemen (pert 9)
Fungsi perencanaan dalam manajemen (pert 9)Fungsi perencanaan dalam manajemen (pert 9)
Fungsi perencanaan dalam manajemen (pert 9)
 
Proses perencanaan pendidikan
Proses perencanaan pendidikanProses perencanaan pendidikan
Proses perencanaan pendidikan
 
Pengantar Manajemen dan Organisasi - Stephen P Robbins
Pengantar Manajemen dan Organisasi - Stephen P RobbinsPengantar Manajemen dan Organisasi - Stephen P Robbins
Pengantar Manajemen dan Organisasi - Stephen P Robbins
 
Robbins 8 _ Manajemen Strategik
Robbins 8 _ Manajemen StrategikRobbins 8 _ Manajemen Strategik
Robbins 8 _ Manajemen Strategik
 
Contoh perencanaan usaha
Contoh perencanaan usahaContoh perencanaan usaha
Contoh perencanaan usaha
 
Ppt perencanaan pembelajaran
Ppt perencanaan pembelajaranPpt perencanaan pembelajaran
Ppt perencanaan pembelajaran
 
Ppt kepemimpinan dan manajemen keperawatan
Ppt kepemimpinan dan manajemen keperawatanPpt kepemimpinan dan manajemen keperawatan
Ppt kepemimpinan dan manajemen keperawatan
 
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan GlobalRobbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
 
Robbins 9 _ Desain dan Struktur Organisasi
Robbins 9 _ Desain dan Struktur OrganisasiRobbins 9 _ Desain dan Struktur Organisasi
Robbins 9 _ Desain dan Struktur Organisasi
 
Robbins 11 _ Mengelola Tim
Robbins 11 _ Mengelola TimRobbins 11 _ Mengelola Tim
Robbins 11 _ Mengelola Tim
 
manajemen (planning and leading)
manajemen (planning and leading)manajemen (planning and leading)
manajemen (planning and leading)
 
pengantar manajemen
pengantar manajemen pengantar manajemen
pengantar manajemen
 
Manajemen by vania putri nabila
Manajemen by vania putri nabilaManajemen by vania putri nabila
Manajemen by vania putri nabila
 
fungsi perencanaan
fungsi perencanaanfungsi perencanaan
fungsi perencanaan
 
CBIS SIM
CBIS SIMCBIS SIM
CBIS SIM
 

Similar to Perencanaan dalam Fungsi Manajemen

Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning)
Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning) Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning)
Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning)
Bambang Hermawan
 
EKMA4570 - Penganggaran - Modul 1
EKMA4570 -  Penganggaran - Modul 1EKMA4570 -  Penganggaran - Modul 1
EKMA4570 - Penganggaran - Modul 1
Diponegoro University
 
Asas Perancangan
Asas PerancanganAsas Perancangan
Asas PerancanganIra Rushdan
 
PROSES PERENCANAAN.pptx
PROSES PERENCANAAN.pptxPROSES PERENCANAAN.pptx
PROSES PERENCANAAN.pptx
mitrafotocopy4
 
Strategic Implementation from Short Term Strategy, Functional Level and Tactic
Strategic Implementation from Short Term Strategy, Functional Level and TacticStrategic Implementation from Short Term Strategy, Functional Level and Tactic
Strategic Implementation from Short Term Strategy, Functional Level and Tactic
Alfrianty Sauran
 
PROSES DAN MANAJEMEN HUMAS PADA PERUSAHAAN (1).ppt
PROSES DAN MANAJEMEN HUMAS PADA PERUSAHAAN (1).pptPROSES DAN MANAJEMEN HUMAS PADA PERUSAHAAN (1).ppt
PROSES DAN MANAJEMEN HUMAS PADA PERUSAHAAN (1).ppt
chintyanindy
 
STRATEGI DAN TEKNIK MANAGEMEN HUBUNGAN MASYARAKAT
STRATEGI DAN TEKNIK MANAGEMEN HUBUNGAN MASYARAKATSTRATEGI DAN TEKNIK MANAGEMEN HUBUNGAN MASYARAKAT
STRATEGI DAN TEKNIK MANAGEMEN HUBUNGAN MASYARAKAT
FazanurSalsabila
 
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
BranCode
 
Fungsi manajemen
Fungsi manajemen Fungsi manajemen
Fungsi manajemen
Diah Ayu
 
Planning manajemen
Planning manajemenPlanning manajemen
Planning manajemen
Diah Ayu
 
7_dan_8_perencanaan.ppt
7_dan_8_perencanaan.ppt7_dan_8_perencanaan.ppt
7_dan_8_perencanaan.ppt
IndraIswandi2
 
SM , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA Long term-objective and Generic S...
SM , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   Long term-objective and Generic S...SM , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   Long term-objective and Generic S...
SM , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA Long term-objective and Generic S...
parluhutan silitonga
 
ilovepdf_merged (8).pdf
ilovepdf_merged (8).pdfilovepdf_merged (8).pdf
ilovepdf_merged (8).pdf
mahardikafortuna1
 
Sm,winarsih,hapzi ali,strategic implementation from short term strategy, func...
Sm,winarsih,hapzi ali,strategic implementation from short term strategy, func...Sm,winarsih,hapzi ali,strategic implementation from short term strategy, func...
Sm,winarsih,hapzi ali,strategic implementation from short term strategy, func...
Wina Winarsih
 
Anggaran HRD Departement
Anggaran HRD DepartementAnggaran HRD Departement
Anggaran HRD Departement
Eko Mardianto
 
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGI
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGIPENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGI
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGI
roni09071995
 
Presentasion 5
Presentasion 5Presentasion 5
Presentasion 5
suningrat suning
 
13. Rudy Harland Seniang Sakti, Strategic Implementation From Short Term Stra...
13. Rudy Harland Seniang Sakti, Strategic Implementation From Short Term Stra...13. Rudy Harland Seniang Sakti, Strategic Implementation From Short Term Stra...
13. Rudy Harland Seniang Sakti, Strategic Implementation From Short Term Stra...
Rudy Harland
 

Similar to Perencanaan dalam Fungsi Manajemen (20)

Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning)
Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning) Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning)
Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning)
 
EKMA4570 - Penganggaran - Modul 1
EKMA4570 -  Penganggaran - Modul 1EKMA4570 -  Penganggaran - Modul 1
EKMA4570 - Penganggaran - Modul 1
 
5 perencanaan
5 perencanaan5 perencanaan
5 perencanaan
 
Asas Perancangan
Asas PerancanganAsas Perancangan
Asas Perancangan
 
PROSES PERENCANAAN.pptx
PROSES PERENCANAAN.pptxPROSES PERENCANAAN.pptx
PROSES PERENCANAAN.pptx
 
Strategic Implementation from Short Term Strategy, Functional Level and Tactic
Strategic Implementation from Short Term Strategy, Functional Level and TacticStrategic Implementation from Short Term Strategy, Functional Level and Tactic
Strategic Implementation from Short Term Strategy, Functional Level and Tactic
 
PROSES DAN MANAJEMEN HUMAS PADA PERUSAHAAN (1).ppt
PROSES DAN MANAJEMEN HUMAS PADA PERUSAHAAN (1).pptPROSES DAN MANAJEMEN HUMAS PADA PERUSAHAAN (1).ppt
PROSES DAN MANAJEMEN HUMAS PADA PERUSAHAAN (1).ppt
 
STRATEGI DAN TEKNIK MANAGEMEN HUBUNGAN MASYARAKAT
STRATEGI DAN TEKNIK MANAGEMEN HUBUNGAN MASYARAKATSTRATEGI DAN TEKNIK MANAGEMEN HUBUNGAN MASYARAKAT
STRATEGI DAN TEKNIK MANAGEMEN HUBUNGAN MASYARAKAT
 
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
 
Fungsi manajemen
Fungsi manajemen Fungsi manajemen
Fungsi manajemen
 
Planning manajemen
Planning manajemenPlanning manajemen
Planning manajemen
 
7_dan_8_perencanaan.ppt
7_dan_8_perencanaan.ppt7_dan_8_perencanaan.ppt
7_dan_8_perencanaan.ppt
 
SM , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA Long term-objective and Generic S...
SM , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   Long term-objective and Generic S...SM , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   Long term-objective and Generic S...
SM , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA Long term-objective and Generic S...
 
ilovepdf_merged (8).pdf
ilovepdf_merged (8).pdfilovepdf_merged (8).pdf
ilovepdf_merged (8).pdf
 
Sm,winarsih,hapzi ali,strategic implementation from short term strategy, func...
Sm,winarsih,hapzi ali,strategic implementation from short term strategy, func...Sm,winarsih,hapzi ali,strategic implementation from short term strategy, func...
Sm,winarsih,hapzi ali,strategic implementation from short term strategy, func...
 
Anggaran HRD Departement
Anggaran HRD DepartementAnggaran HRD Departement
Anggaran HRD Departement
 
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGI
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGIPENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGI
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGI
 
Presentasion 5
Presentasion 5Presentasion 5
Presentasion 5
 
13. Rudy Harland Seniang Sakti, Strategic Implementation From Short Term Stra...
13. Rudy Harland Seniang Sakti, Strategic Implementation From Short Term Stra...13. Rudy Harland Seniang Sakti, Strategic Implementation From Short Term Stra...
13. Rudy Harland Seniang Sakti, Strategic Implementation From Short Term Stra...
 
Penyusunan rencana strategis
Penyusunan rencana strategisPenyusunan rencana strategis
Penyusunan rencana strategis
 

Recently uploaded

RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
WILDANREYkun
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 

Recently uploaded (20)

RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 

Perencanaan dalam Fungsi Manajemen

  • 1. PERENCANAAN (PLANNING) Disusun oleh Kelompok II: HARTATI YULIATIJENLLY KRYSTIAN KHOSASICHARLIE WINATA
  • 2. Pembahasan 1. Definisi Perencanaan 7. Tipe Perencanaan (George R. Terry) 2. Mengapa Perlu Perencanaan 8. Unsur-Unsur Perencanaan 3. Tujuan Perencanaan 9. Perencanaan Yang Baik 4. Manfaat Perencanaan 10. Pembuatan Proses Perencanaan 5. Lima Dasar Klasifikasi Rencana 11. Hambatan Dalam Perencanaan 6. Tipe Utama Perencanaan 12. Cara Mengatasi Hambatan
  • 3. Definisi Perencanaan Menurut George R. Terry Perencanaan adalah kegiatan memilih dan menghubungkan fakta serta membuat dan menggunakan asumsi-asumsi mengenai masa yang akan datang dengan jualan dan merumuskan kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan.
  • 4. Mengapa Perlu Perencanaan ? Perencanaan dilakukan untuk mencapai:  Protective Benefits, yang dihasilkan dari pengurangan kemungkinan terjadinya kesalahan dalam keputusan.  Positive Benefits, dalam bentuk meningkatnya sukses pencapain tujuan tim organisasi.
  • 5. Tujuan Perencanaan ? Stephen Robbins dan Mary Coulter:  Untuk memberikan pengarahan baik untuk manajer maupun karyawan nonmanajerial.  Untuk mengurangi ketidakpastian.  Untuk meminimalisir pemborosan.  Untuk menetapkan tujuan dan standar yang digunakan dalam proses pengontrolan dan pengevalusasian.
  • 6. Manfaat Perencanaan ? a. b. c. d. e. f. g. h. i. j. k. Membantu manajemen untuk menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan lingkungan, Membantu dalam kristalisasi persesuaian dalam masalah-masalah utama, Memungkinkan manajer memahami keseluruhan gambaran operasi lebih jelas, Pemilihan berbagai alternatif terbaik, Standar pelaksanaan dan pengawasan, Penyusunan skala prioritas, baik sasaran maupun kegiatan, Menghemat pemanfaatan sumber daya organisasi, Alat memudahkan dalam berkoordinasi dengan pihak terkait, Membuat tujuan lebih khusus, terperinci dan lebih mudah dipahami, Meminimumkan pekerjaan yang tidak pasti, dan Menghemat waktu, usaha dan dana.
  • 7. Lima Dasar Klasifikasi Rencana (T.Hani Handoko, 1992:84-85) Bidang Fungsional Tingkatan Organisasional Unsur Karakteristik Waktu
  • 8. Lima Dasar Klasifikasi Rencana Bidang fungsional, mencakup rencana produksi, pemasaran, keuangan, dan personalia. Setiap faktor memerlukan tipe perenanaan yang berbeda. Misal, rencana produksi akan meliputi penrencanaan kebutuhan bahan, scheduling produksi, jadwal pemilharaan mesin, dsb. Sedangkan rencana pemasaran berisi target pejualan, program promosi. Bidang Fungsional Tingkatan Organisasional Karakteristik Waktu Unsur
  • 9. Lima Dasar Klasifikasi Rencana Tingakatan organisasional, termasuk keseluruhan organisasi atau satuan-satuan kerja organisasi. Teknik-teknik dan isi perencanaan berbeda untuk tingkatan yang berbeda pula. Perencanaan organisasi keseluruhan akan lebih kompleks dari pada perencanaan suatu satuan kerja organisasi. Bidang Fungsional Tingkatan Organisasional Karakteristik Wantu Unsur
  • 10. Lima Dasar Klasifikasi Rencana Karakteristik-Karakteristik (sifat) rencana, meliputi faktor-faktor kompleksitas, fleksibilitas, keformalan, kerahasiaan, biaya, rasionalitas, kuantittif dan kualitatif. Misal rencana pengembangan produk biasanya rahasia: rencana produksi lebih bersifat kuantitatif dibanding rencana personalia. Bidang Fungsional Tingkatan Organisasional Karakteristik Waktu Unsur
  • 11. Lima Dasar Klasifikasi Rencana Waktu, menyangkut: 1. Jangka pendek (1 tahun), misalnya jadwal penggunaan sumber daya. 2. Jangka menengah (1-5 tahun), misalnya laba pertumbuhan: usaha untuk perbaikan laba. 3. Jangka panjang (>5 tahun), misalnya produk penyesuaian tujuan dan perubahan startegi: memperkiraan penjulan masa yang akan datang dengan neraca laba/rugi, sehingga dapat menetapkan program. Bidang Fungsional Tingkatan Organisasional Karakteristik Waktu Unsur
  • 12. Lima Dasar Klasifikasi Rencana Unsur-unsur rencana, dalam wujud anggaran, program, prosedur, kebijaksanaan, dan sebgainya. Perencanaan meliputi berbagai tingkatan dan setiap tingkatan merupakan bagian dari tingkatan yang lebih tinggi. Perencana ini berhubungan dengan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan, seperti program pengiklanan, prosedur seleksi personalia, anggaran penelitian dan pengembangan, dan seterusnya. Bidang Fungsional Tingkatan Organisasional Karakteristik Waktu Unsur
  • 13. Tipe Utama Perencanaan 1. Perencanaan Strategik Suatu proses perencanaan jangka panjang (lebih dari 5 tahun) yang disusun untuk mencapai tujuan organisasi. 2. Perencanaan Operasional Rencana yang memberikan rincian tentang bagaimana rencana –rencana strategik akan dicapai.
  • 14. Perencanaan operasional Perencanaan stategis Pusat bahasan Masalah-masalah pengoperasian Kelangsungan dan pengembangan jangka panjang Sasaran Laba sekarang Laba di waktu yang akan datang Batasan Lingkungan SD sekarang Lingkungan SD waktu yang akan datang Hasil yang diperoleh Efisiensi dan stabilitas Pengembangan potensi mendatang Informasi Dunia bisnis sekarang Kesempatan di waktu yang akan datang Organisasi kepemimpinan Birokrasi/stabil konservatif Kewiraswastaan/fleksibel mengilhami perubahan radikal Pemecahan masalah Berdasarkan pengalaman masa lalu Antisipasi, menemukan pendekatanpendekatan baru Resiko Rendah Tinggi
  • 15. Dua Tipe Rencana Operasional Perencanaan operasional terdiri dari: 1. Rencana Sekali Pakai (Single Use Plans), dikembangkan untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu dan tidak digunakan kembali bila telah tercapai. Rencana sekali pakai adalah serangkaian kegiatan terperinci yang kemungkinan tidak berulang dalam bentuk yang sama diwaktu mendatang. Sebagai contoh, perencanaan perusahaan untuk membangun gudang baru karena adanya perluasan usaha akan memerlukan rencana sekali pakai khusus bagi proyek tersebut. Tipe-tipe pokok rencana sekali pakai adalah program, proyek, dan anggaran.
  • 16. Dua Tipe Rencana Operasional Perencanaan operasional terdiri dari: 2. Rencana Tetap (Standing Plans), Merupakan pendekatan-pendekatan penganan situasi-situasi yang dapat diperkirakan dan terjadi berulang-ulang. Wujud umum rencana tetap adalah: a) Kebijaksanaan, Merupakan batas bagi keputusan, menentukan apa yang dibuat. Dengan cara ini kebijakan menyalurkan pemikiran para anggota organisasi agar konsisten dengan tujuan organisasi. b) Prosedur standar Kebijaksanaan dilaksanakan dengan pedoman-pedoman yang lebih terperinci, sering dikenal sebagai “stadart oprating procedure” (SOP). Suatu prosedur memberikan sejumlah instruksi yang terperinci untuk pelaksanaan serangkaian kegiatan yang terjadi secara teratur. c) Aturan (rules atau regulations) adalah pernyataan (ketentuan) bahwa suatu kegiatan tertentu harus atau tidak boleh dilakukan dalam situasi tertentu.
  • 17. Tipe Perencanaan (George R. Terry) Salah satu usaha untuk menilai kegiatan perencanaan yang bermacam-macam ialah meninjau berbagai tipe rencana yang merupakan hasil dari proses perencanaan. Adapun tipe rencana tersebut menurut Terry, adalah 1. Objective (sasaran) 2. Policy (kebijaksanaan) 3. Procedure(prosedur) 4. Method (metode) 5. Standard 6. Budget (anggaran) 7. Program 8. Techno factor (factor teknis)
  • 18. Tipe Perencanaan (George R. Terry) 1. Objective (Sasaran) Sasaran yang mempertimbangkan aktivitas-aktivitas masa mendatang, tinjauan ke masa depan, menentukan proyeksi, dan bagian integral dari aktivitas perencanaan secara keseluruhan. 2. Policy (Kebijaksanaan) Pernyataan atau pemahaman umum yang membantu mengarahkan pengambilan keputusan (khususnya cara berpikirnya) 3. Procedure (Prosedur) Suatu kumpulan tugas-tugas yang berhubungan satu sama lain, yang merupakan bagian dari urutan kronologis dan cara yang ditetapkan untuk melaksanakan suatu pekerjaan. 4. Method (Metode) Suatu cara yang ditetapkan untuk melaksanakan suatu tugas tertentu, dengan cukup memperhatikan sasaran, fasilitas-fasilitas yang tersedia, dan pengeluaran total berupa waktu, uang, serta usaha.
  • 19. Tipe Perencanaan (George R. Terry) 5. Standard Suatu kesatuan pengukuran yang ditetapkan sebagai suatu patokan atau tingkat referensi. 6. Budget (anggaran) Sebuah rencana untuk pendapatan, atau pengeluaran, ataupun untuk keduanya, yang menyangkut uang, personil, barang-barang yang dibeli, barang-barang penjualan, ataupun entitas lain mengenai penetapan tindakan-tindakan yang akan dilakukan pada masa yang akan datang yang akan membantu usaha-usaha manajerialnya. 7. Program Jaringan kompleks yang terdiri dari tujuan, kebijakan, prosedur, aturan, penugasan, langkah yang harus dilakukan, alokasi sumber daya, dan elemen lainnya, berdasarkan alternatif tindakan yang dipilih. 8. Techno factor (factor teknis) Suatu rencana berhubungan dengan adanya faktor-faktor teknis, seperti waktu, biaya, atau arus bahan.
  • 20. Unsur-Unsur Perencanaan Rasional • dibuat dengan pemikiran yang rasional; tidak secara khayalan/angan-angan; harus dapat dilaksanakan Estimasi • dibuat berdasarkan analisa fakta dan perkiraan yang mendekati/estimate; untuk pelaksanaan yang akan segera dikerjakan Preparasi • dibuat sebagai persiapan/pre-parasi; pedoman/patokan tindakan yang akan dilakukan/bukan untuk yang telah lalu Operasional • dibuat untuk dilaksanakan; untuk keperluan tindakantindakan kemudian dan seterusnya; bukan yang telah lalu
  • 21. Perencanaan Yang Baik 1. Mengetahui sifat/ciri/prinsip rencana yang baik, sebagai berikut:  Mempermudah tercapainya tujuan,  Dibuat oleh orang yang memahami tujuan organisasi,  Dibuat oleh orang yang mendalami teknik perencanaan,  Disertai perincian yang teliti,  Tidak boleh lepas dari pemikiran pelaksanaan,  Bersifat sederhana,  Luwes,  Dalam perencanaan terdapat tempat pengambilan resiko,  Bersifat praktis/pragmatis,  Merupakan forcasting.
  • 22. Perencanaan Yang Baik 2. Memandang proses perencanaan sebagai suatu rangkaian pertanyaan yang harus dijawab, sebagai berikut:  What (apa)= tujuan (tindakan apa yang perlu dilakukan)  When (kapan)= waktu (kapan hal tersebut perlu dilakukan)  How (bagaimana)= cara mengerjakannya (bagaimana cara melakukan pekerjaan tersebut)  Who (siapa)= tenaga kerja (siapa yang melakukan pekerjaan tersebut)  Where (dimana)= tempat (dimana pekerjaan itu harus dilakukan)  Why (mengapa)= keperluannya (mengapa pekerjaan itu harus dilakukan).
  • 23. Perencanaan Yang Baik 3. Memandang proses perencanaan sebagai suatu masalah yang harus dipecahkan dengan mempergunakan teknik-teknik ilmiah (scientific techniques of problem solving), melalui langkah:  Mengetahui sifat hakikat masalah yang dihadapi (know the nature of the problem).  Mengumpulkan data (collect data),  Menganalisa data-data (analisis of the data),  Menentukan beberapa alternatif (determination of several alternatives),  Memilih cara yang terbaik (selection of the seeminingly best way from among alternatives),  Pelaksanaan (execution)  Penilaian hasil (evaluation of results)
  • 24. Pembuatan Proses Perencanaan 1. Menetapkan tugas dan tujuan Antara tugas dan tujuan tidak dapat dipisahkan, suatu rencana tidak dapat difrmulir tanpa ditetapkan terlebih dahulu apa yang menjadi tugas dan tujuannya. Tugas diartikan sebagai apa yang harus dilakukan, sedang tujuan yaitu suatu atau nilai yang akan diperoleh. 2. Observasi dan analisa Menentukan factor-faktor apa yang dapat mempermudah dalam pencapaian tujuan (Observasi) bila sudah diketahui dan terkumpul, maka dilakukan analisa terhadapnya untuk ditentukan mana yang digunakan. 3. Mengadakan kemungkinan-kemungkinan Faktor yang tersedia memberikan perencanaan membuat beberapa kemungkinan dalam pencapaian tujuan. Dimana kemungkinan yang telah diperoleh dapat diurut atas dasar tertentu, misalnya lamanya penyelesian, besarbya biaya yang dibutuhkan efisiensi dan efektivitas dan lain sebagainya. 4. Membuat sintesa Sintesa yaitu alternatif yang akan dipilih dari kemungkinan-kemungkinan yang ada dengan cara mengawinkan sitesa dari kemungkinan-kemungkinan tersebut. Kemungkinan-kemungkinan yang ada mempunyai kelemahan-kelemahan.
  • 25. Hambatan Dalam Perencanaan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Kurang pengetahuan tentang organisasi Kurang pengetahuan tentang lingkungan Ketidakmampuan melakukan peramalan secara efektif Kesulitan perencanaan operasi-operasi yang tidak berulang Biaya Takut gagal Kurang percaya diri Ketidaksediaan untuk menyingkirkan tujuan-tujuan alternatif.
  • 26. Cara Mengatasi Hambatan 1. 2. 3. 4. Melibatkan para pegawai, terutama mereka yang terkena pengaruh dalam proses perencanaan. Memberikan banyak informasi kepada para pegawai tentang rencana dan kemungkinan akibat-akibatnya sehingga mereka memahami perlunya perubahan, manfaat yang diharapkan dan apa yang diperlukan untuk pelaksanaan yang efektif. Mengembangkan suatu pola perencanaan dan penetapan yang efektif, suatu “track record” yang berhasil mendorong kepercayaan kepada para pembuat rencana serta menyebabkan rencana baru tersebut diterima. Menyadari dampak dari perubahan-perubahan yang diusulkan terhadap para anggota organisasi dan memperkecil gangguan yang tidak perlu.