24. Pemilihan regimen AB :
▪ Kemungkinan jenis bakteri
▪ Beratnya tanda dan gejala klinis
▪ Hasil pemeriksaan laboratorium
▪ Lokasi anatomi
▪ Obat yang diberikan sebelumnya
▪ Infeksi komunitas / hospitalized
▪ Ringan → spektrum sempit dan monoterapi
24
28. Langkah dalam menggunakan antibiotik
1. Menentukan masalah / diagnosis klinis
2. Apakah infeksi disebabkan bakteri ? Bakteri apa yang dicurigai
sebagai penyebab? Dari mana didapatkan ?
3. Lakukan pemeriksaan mikrobiologi dari sumber infeksi :
pewarnaan gram, kultur dan resistensi
4. Bagaimana kondisi pasien : faktor risiko, komorbiditas ?
28
29. Langkah ……
5. Antibiotik apa yg akan dipilih : spektrum gram pos, negative,
aerob, anaerob, spektrum luas, terbatas , MDRO ?
6. Bagaimana pola kepekaan / resistensi di rumah sakit? Patogen
resisten ?
7. Tentukan dosis dan cara pemberian yg optimal
8. Adakah indikasi tatalaksana sumber infeksi : pembersihan
luka, drainase, mengganti kateter, tindakan pembedahan.
29
30. Langkah……
9. Berikan informasi pada keluarga mengenai penggunaan
antibiotik yg benar serta efek samping yg mungkin timbul
10.Lakukan evaluasi tiap 3-5 hari. :
- respon klinis
- perlu terapi tambahan
- atau perlu penggunaan antibiotik
30
31. Langkah …..
11. Eskalasi antibiotik :
- mengganti dengan spektrum lebih luas
- kombinasi dengan antibiotik lain
- meningkatkan dosis atau cara pemberian
12. De-ekskalasi antibiotik :
- perubahan parenteral ke oral
- spektrum sama atau lebih sempit
- efektivitas setara
- kurang toksik
31
32. 13. Bila terapi antibiotik gagal, lakukan
evaluasi
1. Diagnosis klinis / mikrobiologis telah benar : atau bukan
infeksi bacterial/ infeksi baru/ infeksi lain/ drug fever
2. Antibiotik tidak mencapai tempat infeksi:
– Absorbsi per oral tidak baik,
– Vaskularisasi jelek di tempat infeksi,
– Tidak dapat menembus BBB, ada benda asing,
– Inaktivasi oleh pus (co-trimoxazole)
3. Pasien tidak mendapat dosis yang seharusnya(taat
minum obat ? )
4. Pengobatan masih terlalu pendek ( durasi terlalu
pendek ? )
5. Kuman resisten terhadap antibiotik 32
33. Langkah …..
14. Penghentian antibiotik :
- Tidak ada tanda infeksi
- Klinis, laboratorium , radiologis menunjukkan perbaikan
33
34. Peresepan antibiotik
di Rumah Sakit
• Lini I
(Amoxicillin, Cefuroxim, Cefazolin)
• Lini II
(Ciprofloxacin, Ceftriaxon, Clindamycin)
• Lini III
(Meropenem, Vancomycin, Ceftazidime)
Residen/ dr. umum
Spesialis/konsulen
Tim peny. Infeksi/
Tim PRA 34