SlideShare a Scribd company logo
PENGADAAN JASA
KUASA HUKUM
PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL
GUBERNUR, BUPATI DAN WAKIL BUPATI
DAN/ATAU WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA
TAHUN 2017
Mekanisme Pengadaan
Pada dasarnya tdk jauh berbeda dg pengadaan jasa pd
umumnya, yaitu
a. PPK menyusun KAK & HPS, kemudian disampaikan kpd:
 Pokja ULP, apabila dilaksanakan dg seleksi sederhana
(HPS > 50jt - ≤ 200jt); atau
 Pejabat Pengadaan, apabila dilaksanakan dg pengadaan
langsung (HPS ≤ 50jt).
b. Setelah menerima KAK dan HPS dari PPK, Pokja ULP atau
Pejabat Pengadaan segera memproses pengadaan Jasa
Pengacara sesuai dg ketentuan yg berlaku.
c. Setelah proses pengadaan dilaksanakan:
 Pokja ULP, melakukan penetapan pemenang kemudian
disampaikan kpd PPK; atau
 Pejabat Pengadaan, melakukan penetapan penyedia jasa,
kemudian disampaikan kpd PPK.
d. Selanjutnya thd pemenang dan penyedia jasa tsb, PPK
menerbitkan Surat Penetapan Penyedia Barang & Jasa
(SPPBJ).
e. Kemudian dilanjutkan dg penandatanganan kontrak antara
PPK dg Penyedia Jasa.
f. Penunjukkan kuasa hukum setelah ada gugatan/tuntutan
(Perpres 35 Tahun 2011, Pasal 44 Ayat 2)
Ketentuan Penyusunan KAK
KAK memuat:
a. Uraian kegiatan;
b. Jenis, isi, dan jml laporan pekerjaan jasa pengacara;
c. Waktu pelaksanaan;
d. Kualifikasi tenaga ahli;
e. Total perkiraan biaya pekerjaan;
f. Analisis kebutuhan tenaga ahli.
Ketentuan Penyusunan HPS
a. Ditetapkan paling lama 28 hari kerja sblm batas akhir pemasukan
penawaran;
b. HPS jasa pengacara terdiri dari komponen:
 Biaya langsung personil;
 Biaya langsung non personil;
 Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
c. Biaya langsung personil didasarkan:
 Harga pasar gaji dasar (basic salary)
 Biaya umum (overhead), biaya sosial, keuntungan (profit) maksimal
10%, tunjangan penugasan, & biaya kompensasi lainnya;
 Menurut jml satuan wkt tertentu (bln, mgg, hr, atau jm).
d. Biaya langsung non personil meliputi ATK, sewa peralatan,
biaya perjalanan, biaya pengiriman dokumen, biaya
komunikasi, biaya pencetakan laporan, dll.
e. Biaya langsung non personil tdk melebihi 40% dr total biaya;
f. HPS tdk boleh memperhitungkan biaya tak tertuga, biaya
lain-lain, dan PPh Penyedia Jasa.
Contoh Penyusunan HPS
No. Jenis Pekerjaan
Komponen
Harga Biaya
Volume Waktu/Satuan
1 2 3 4 5 6 = (3 x 4 x 5)
1 Biaya Langsung Personil
- Pengacara Senior X Orang X hari
- Pengacara Junior X Orang X hari
- Sekretaris X Orang X hari
- Operator X Orang X hari
2 Biaya Langsung Non Personil
a) Biaya Akomodasi Persidangan
- Pengacara Senior X Orang X hari
- Pengacara Junior X Orang X hari
- Sekretaris X Orang X hari
- Operator X Orang X hari
b) Biaya Tranportasi Persidangan
- Pengacara Senior X Orang
- Pengacara Junior X Orang
- Sekretaris X Orang
- Operator X Orang
c) Biaya ATK dan pencetakan laporan 1 paket X rangkap
Biaya HPS Rp.
PPN 10% Rp.
Total Biaya HPS Rp.
Proses Pengadaan Jasa Kuasa Hukum
Pengadaan Langsung
• dilaksanakan oleh Pejabat
Pengadaan;
• metode prakualifikasi;
• penawaran menggunakan
metode satu sampul;
• sistem evaluasi biaya terendah
yang memiliki nilai teknis di atas
ambang batas nilai teknis,
dengan unsur yang dinilai:
pengalaman perusahaan (bobot
10-20%), pendekatan dan
metodologi (20-40%), kualifikasi
tenaga ahli (50-70%).
Seleksi Sederhana
• dilaksanakan oleh Pokja ULP;
• e-tendering (LPSE) dapat
menggunakan metode
pascakualifikasi,;
• penawaran menggunakan
metode satu sampul;
• sistem evaluasi biaya terendah
yang memiliki nilai teknis di atas
ambang batas nilai teknis,
dengan unsur yang dinilai:
pengalaman perusahaan (bobot
10-20%), pendekatan dan
metodologi (20-40%), kualifikasi
tenaga ahli (50-70%).
Penyusunan Tahapan & Jadwal Pengadaan
Jasa Kuasa Hukum
Pengadaan langsung
a. Survei pasar;
b. Pembandingan;
c. Mengundang calon penyedia jasa;
d. Penawaran;
e. Pembukaan penawaran dan melakukan evaluasi;
f. Klarifikasi dan negosiasi;
g. Membuat berita acara hasil pengadaan;
h. Penunjukan penyedia jasa konsultansi (SPPBJ paling lambat 2
(dua) hari kerja setelah penyampaian hasil Berita Acara Hasil
Seleksi);
i. Penandatanganan kontrak (paling lambat 14 (empat belas)
hari kerja setelah penerbitan SPPBJ).
Seleksi sederhana
a. Pengumuman (4 hari);
b. Pendaftaran dan pengambilan dokumen pemilihan (sejak tanggal pengumuman
s.d 1 hari sebelum batas akhir pemasukan dokumen penawaran);
c. Pemberian penjelasan (3 hari sejak tanggal pengumuman;
d. Pemasukan dokumen penawaran (1 hari setelah pemberian penjelasan s.d 2 hari
setelah ditandatanganinya BA Pemberian Penjelasan;
e. Pembukaan dokumen penawaran serta koreksi aritmatik;
f. Evaluasi penawaran;
g. Penetapan pemenang;
h. Pemberitahuan dan pengumuman pemenang;
i. Sanggahan (selama 3 hari setelah pengumuman);
j. Undangan klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya;
k. Pembuatan berita acara hasil seleksi;
l. Penunjukan penyedia jasa konsultansi (SPPBJ paling lambat 2 hari setelah
penyampaian hasil Berita Acara Hasil Seleksi);
m. Penandatanganan kontrak (paling lambat 14 hari setelah penerbitan SPPBJ);
Kualifikasi Teknis Kuasa Hukum
a. Kuasa hukum harus:
 Warga Negara Indonesia (WNI);
 Tidak sedang dipenjara/dipidana;
 Surat Pernyataan tidak pernah melakukan tindak pidana atau mal praktek
hukum lainnya;
 Mempunyai NPWP;
 Tidak berstatus sebagai Pegawai Negeri/Pejabat Negara/Pejabat BUMN/BUMD;
 Tidak merupakan anggota/pengurus salah satu Partai Politik Peserta Pemilu
2014;
 Tidak merupakan anggota/pengurus Tim Kampanye Pasangan Calon Peserta
Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan/atau
Walikota dan Wakil Walikota 2017;
 Mempunyai Kartu Tanda Anggota Advokat/Pengacara yang masih
berlaku;
 Mempunyai pengalaman kerja sebagai Advokat/Pengacara/ Konsultan
Hukum minimal 3 (tiga) tahun baik secara litigasi maupun non litigasi;
 Mempunyai ijin resmi praktek sebagai Advokat/Pengacara/ Konsultan
Hukum;
 Mempunyai alamat kantor Advokat/Pengacara/Law Firm yang jelas dan
benar;
 Berperilaku baik, jujur, bertanggungjawab, mempunyai integritas dan
loyalitas yang tinggi;
 Profesionalisme, Kapabilitas, Akuntabilitas, Transparansi, Komunikatif
dan Kooperatif;
 Mempunyai tim kerja (sesuai kebutuhan), untuk menangani setiap
kasus yang dihadapi;
 Mempunyai kemampuan menganalisa suatu kasus hukum dengan baik,
cepat dan cermat.
b. Pernah menangani suatu perkara/gugatan/sengketa di Pengadilan secara Litigasi
maupun Non Litigasi antara lain :Warga Negara Indonesia (WNI);
 Tata Usaha Negara (TUN);
 Perdata;
 Pidana;
Akan mempunyai Nilai Lebih/Plus apabila pernah menangani Perkara Pemilu di
Mahkamah Konstitusi antara lain Pemilukada, Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden
dan Wakil Presiden.
c. Advokat/Pengacara/Konsultan Hukum tidak mempunyai konflik internal atau konflik
kepentingan yang sedang/akan di tangani dengan Partai Politik Peserta Pemilu 2014
atau Pasangan Calon Peserta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan
Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikota 2017.
Ruang Lingkup Pekerjaan dan
Tugas Kuasa Hukum
Calon penyedia Jasa harus memahami teknis pekerjaan penyelesaian
sengketa dengan ruang lingkup pekerjaan meliputi :
a. Mempelajari dokumen-dokumen yg disampaikan oleh KPU Prov dan
KPU Kab/ Kota;
b. Mempelajari PUU yg berlaku di Indonesia terkait dg penyelesaian
sengketa tsb;
c. Menerima konsultasi KPU Prov dan KPU Kab/Kota terkait dg proses
penyelesaian sengketa;
d. Menyusun dan menyampaikan analisa hukum kepada KPU Prov dan
KPU Kab/Kota;
e. Mengundang dan/atau memenuhi para pihak yg terkait dg
penyelesaian perkara
f. Mendampingi dan memberikan konsultasi serta membantu dlm
penyusunan Jawaban, Daftar Bukti, Alat Bukti, pemilihan daftar
keterangan para pihak, kesimpulan dan dokumen-dokumen lain yg
diperlukan selama proses persidangan yg telah disiapkan oleh KPU
Prov dan KPU Kab/Kota;
g. Mewakili KPU Prov dan KPU Kab/Kota dipersidangan;
h. Mewakili dan/atau mendampingi KPU Prov dan KPU Kab/Kota dlm
pertemuan-pertemuan dg pihak terkait yg diperlukan sehubungan
dg kepentingan hukum KPU Prov dan KPU Kab/kota dlm
penyelesaian perkara;
i. Melakukan pemantauan perkembangan perkara di MK;
j. Mewakili dan/atau mendampingi KPU Prov dan KPU Kab/Kota dlm
memberikan keterangan kpd media massa;
Kontrak dan Pembayaran Pekerjaan
a. Jenis kontrak dpt berupa kontrak lumpsump yg disesuaikan dg jenis
pekerjaan;
b. Pembayaran fee pekerjaan Jasa Kuasa Hukum dpt disesuaikan dg
pekerjaan yg dilakukan oleh Kuasa Hukum tsb dlm beracara di
pengadilan (disesuaikan dg beracara di peradilan);
c. Mengingat beracara PHP di MK berbeda dg peradilan pd
umumnya, dlm penyusunan kontrak terkait pembayaran pekerjaan,
perlu dimuat klausul terkait pembayaran apabila terjadi putusan
Dissmisal (pembayaran tidak harus 100%);
d. Pembayaran pekerjaan Jasa Kuasa Hukum hrs dituangkan
secara jelas dlm kontrak.
Terima Kasih

More Related Content

Similar to Pengadaan Jasa Pengacara - Bu Inung (1).pptx

Nodin Permohonan Proses Renovasi Lantai 2 Srikandi.docx
Nodin Permohonan Proses Renovasi Lantai 2 Srikandi.docxNodin Permohonan Proses Renovasi Lantai 2 Srikandi.docx
Nodin Permohonan Proses Renovasi Lantai 2 Srikandi.docx
intan338995
 
Surat perjanjian kerja apbd dinkes lkt
Surat perjanjian kerja apbd dinkes lktSurat perjanjian kerja apbd dinkes lkt
Surat perjanjian kerja apbd dinkes lkt
ibnuhajar60
 
Pengadaan barang dan jasa tingkat desa
Pengadaan barang dan jasa tingkat desaPengadaan barang dan jasa tingkat desa
Pengadaan barang dan jasa tingkat desa
Heru Suprapto
 
Pokok2 ketentuan perpres54 03
Pokok2 ketentuan perpres54 03Pokok2 ketentuan perpres54 03
Pokok2 ketentuan perpres54 03
apotek agam farma
 

Similar to Pengadaan Jasa Pengacara - Bu Inung (1).pptx (20)

POKOK POKOK PERUBAHAN PERATURAN PENGADAAN NOMOR 12 TAHUN 2021
POKOK POKOK PERUBAHAN PERATURAN PENGADAAN NOMOR 12 TAHUN 2021POKOK POKOK PERUBAHAN PERATURAN PENGADAAN NOMOR 12 TAHUN 2021
POKOK POKOK PERUBAHAN PERATURAN PENGADAAN NOMOR 12 TAHUN 2021
 
Bonev 2
Bonev 2Bonev 2
Bonev 2
 
Pelaksanaan anggaran
Pelaksanaan anggaranPelaksanaan anggaran
Pelaksanaan anggaran
 
Nodin Permohonan Proses Renovasi Lantai 2 Srikandi.docx
Nodin Permohonan Proses Renovasi Lantai 2 Srikandi.docxNodin Permohonan Proses Renovasi Lantai 2 Srikandi.docx
Nodin Permohonan Proses Renovasi Lantai 2 Srikandi.docx
 
Perpres phk i
Perpres phk iPerpres phk i
Perpres phk i
 
Surat perjanjian kerja apbd dinkes lkt
Surat perjanjian kerja apbd dinkes lktSurat perjanjian kerja apbd dinkes lkt
Surat perjanjian kerja apbd dinkes lkt
 
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptxPENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
 
TATA KERJA PPS.pdf
TATA KERJA PPS.pdfTATA KERJA PPS.pdf
TATA KERJA PPS.pdf
 
09. pendataan bangunan gedung kec. rejoso
09. pendataan bangunan gedung kec. rejoso09. pendataan bangunan gedung kec. rejoso
09. pendataan bangunan gedung kec. rejoso
 
PENGADAAN PPPK 2022.pdf
PENGADAAN PPPK 2022.pdfPENGADAAN PPPK 2022.pdf
PENGADAAN PPPK 2022.pdf
 
Pengadaan barang dan jasa tingkat desa
Pengadaan barang dan jasa tingkat desaPengadaan barang dan jasa tingkat desa
Pengadaan barang dan jasa tingkat desa
 
7 legalisasi-permohonan-proposal
7 legalisasi-permohonan-proposal7 legalisasi-permohonan-proposal
7 legalisasi-permohonan-proposal
 
sbd jasa konsultansi_badan usaha_pengadaan langsung
sbd jasa konsultansi_badan usaha_pengadaan langsungsbd jasa konsultansi_badan usaha_pengadaan langsung
sbd jasa konsultansi_badan usaha_pengadaan langsung
 
Surat penwaran
Surat penwaranSurat penwaran
Surat penwaran
 
Pokok2 ketentuan perpres54 03
Pokok2 ketentuan perpres54 03Pokok2 ketentuan perpres54 03
Pokok2 ketentuan perpres54 03
 
Penyusunan Dokumen Pengadaan
Penyusunan Dokumen PengadaanPenyusunan Dokumen Pengadaan
Penyusunan Dokumen Pengadaan
 
penyusunan dokumen pengadaan
penyusunan dokumen pengadaanpenyusunan dokumen pengadaan
penyusunan dokumen pengadaan
 
KEUANGAN.pptx
KEUANGAN.pptxKEUANGAN.pptx
KEUANGAN.pptx
 
JENIS PEKERJAAN PENGADAAN DIKECUALIKAN.pdf
JENIS PEKERJAAN PENGADAAN DIKECUALIKAN.pdfJENIS PEKERJAAN PENGADAAN DIKECUALIKAN.pdf
JENIS PEKERJAAN PENGADAAN DIKECUALIKAN.pdf
 
4. PENGADAAN BARANG DAN JASA. 2020.pptx
4. PENGADAAN BARANG DAN JASA.   2020.pptx4. PENGADAAN BARANG DAN JASA.   2020.pptx
4. PENGADAAN BARANG DAN JASA. 2020.pptx
 

Recently uploaded

MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docxMOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
sukman241
 
noun clause powerpointnoun clause powerpoint
noun clause powerpointnoun clause powerpointnoun clause powerpointnoun clause powerpoint
noun clause powerpointnoun clause powerpoint
akunoppoa31rhn
 
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxUmpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
sapudin2
 
PPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptx
PPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptxPPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptx
PPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptx
BerbagiKebaikan2
 

Recently uploaded (20)

Dhea Salsabila_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Dhea Salsabila_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfDhea Salsabila_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Dhea Salsabila_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docxMOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
 
noun clause powerpointnoun clause powerpoint
noun clause powerpointnoun clause powerpointnoun clause powerpointnoun clause powerpoint
noun clause powerpointnoun clause powerpoint
 
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
 
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis JurnalLidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaiKonflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
 
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxUmpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
 
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxCONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
 
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.comModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
 
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdfBukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdf
 
PPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptx
PPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptxPPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptx
PPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptx
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
 

Pengadaan Jasa Pengacara - Bu Inung (1).pptx

  • 1. PENGADAAN JASA KUASA HUKUM PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR, BUPATI DAN WAKIL BUPATI DAN/ATAU WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA TAHUN 2017
  • 2. Mekanisme Pengadaan Pada dasarnya tdk jauh berbeda dg pengadaan jasa pd umumnya, yaitu a. PPK menyusun KAK & HPS, kemudian disampaikan kpd:  Pokja ULP, apabila dilaksanakan dg seleksi sederhana (HPS > 50jt - ≤ 200jt); atau  Pejabat Pengadaan, apabila dilaksanakan dg pengadaan langsung (HPS ≤ 50jt). b. Setelah menerima KAK dan HPS dari PPK, Pokja ULP atau Pejabat Pengadaan segera memproses pengadaan Jasa Pengacara sesuai dg ketentuan yg berlaku.
  • 3. c. Setelah proses pengadaan dilaksanakan:  Pokja ULP, melakukan penetapan pemenang kemudian disampaikan kpd PPK; atau  Pejabat Pengadaan, melakukan penetapan penyedia jasa, kemudian disampaikan kpd PPK. d. Selanjutnya thd pemenang dan penyedia jasa tsb, PPK menerbitkan Surat Penetapan Penyedia Barang & Jasa (SPPBJ). e. Kemudian dilanjutkan dg penandatanganan kontrak antara PPK dg Penyedia Jasa. f. Penunjukkan kuasa hukum setelah ada gugatan/tuntutan (Perpres 35 Tahun 2011, Pasal 44 Ayat 2)
  • 4. Ketentuan Penyusunan KAK KAK memuat: a. Uraian kegiatan; b. Jenis, isi, dan jml laporan pekerjaan jasa pengacara; c. Waktu pelaksanaan; d. Kualifikasi tenaga ahli; e. Total perkiraan biaya pekerjaan; f. Analisis kebutuhan tenaga ahli.
  • 5. Ketentuan Penyusunan HPS a. Ditetapkan paling lama 28 hari kerja sblm batas akhir pemasukan penawaran; b. HPS jasa pengacara terdiri dari komponen:  Biaya langsung personil;  Biaya langsung non personil;  Pajak Pertambahan Nilai (PPN) c. Biaya langsung personil didasarkan:  Harga pasar gaji dasar (basic salary)  Biaya umum (overhead), biaya sosial, keuntungan (profit) maksimal 10%, tunjangan penugasan, & biaya kompensasi lainnya;  Menurut jml satuan wkt tertentu (bln, mgg, hr, atau jm).
  • 6. d. Biaya langsung non personil meliputi ATK, sewa peralatan, biaya perjalanan, biaya pengiriman dokumen, biaya komunikasi, biaya pencetakan laporan, dll. e. Biaya langsung non personil tdk melebihi 40% dr total biaya; f. HPS tdk boleh memperhitungkan biaya tak tertuga, biaya lain-lain, dan PPh Penyedia Jasa.
  • 7. Contoh Penyusunan HPS No. Jenis Pekerjaan Komponen Harga Biaya Volume Waktu/Satuan 1 2 3 4 5 6 = (3 x 4 x 5) 1 Biaya Langsung Personil - Pengacara Senior X Orang X hari - Pengacara Junior X Orang X hari - Sekretaris X Orang X hari - Operator X Orang X hari 2 Biaya Langsung Non Personil a) Biaya Akomodasi Persidangan - Pengacara Senior X Orang X hari - Pengacara Junior X Orang X hari - Sekretaris X Orang X hari - Operator X Orang X hari b) Biaya Tranportasi Persidangan - Pengacara Senior X Orang - Pengacara Junior X Orang - Sekretaris X Orang - Operator X Orang c) Biaya ATK dan pencetakan laporan 1 paket X rangkap Biaya HPS Rp. PPN 10% Rp. Total Biaya HPS Rp.
  • 8. Proses Pengadaan Jasa Kuasa Hukum Pengadaan Langsung • dilaksanakan oleh Pejabat Pengadaan; • metode prakualifikasi; • penawaran menggunakan metode satu sampul; • sistem evaluasi biaya terendah yang memiliki nilai teknis di atas ambang batas nilai teknis, dengan unsur yang dinilai: pengalaman perusahaan (bobot 10-20%), pendekatan dan metodologi (20-40%), kualifikasi tenaga ahli (50-70%). Seleksi Sederhana • dilaksanakan oleh Pokja ULP; • e-tendering (LPSE) dapat menggunakan metode pascakualifikasi,; • penawaran menggunakan metode satu sampul; • sistem evaluasi biaya terendah yang memiliki nilai teknis di atas ambang batas nilai teknis, dengan unsur yang dinilai: pengalaman perusahaan (bobot 10-20%), pendekatan dan metodologi (20-40%), kualifikasi tenaga ahli (50-70%).
  • 9. Penyusunan Tahapan & Jadwal Pengadaan Jasa Kuasa Hukum Pengadaan langsung a. Survei pasar; b. Pembandingan; c. Mengundang calon penyedia jasa; d. Penawaran; e. Pembukaan penawaran dan melakukan evaluasi; f. Klarifikasi dan negosiasi; g. Membuat berita acara hasil pengadaan; h. Penunjukan penyedia jasa konsultansi (SPPBJ paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah penyampaian hasil Berita Acara Hasil Seleksi); i. Penandatanganan kontrak (paling lambat 14 (empat belas) hari kerja setelah penerbitan SPPBJ).
  • 10. Seleksi sederhana a. Pengumuman (4 hari); b. Pendaftaran dan pengambilan dokumen pemilihan (sejak tanggal pengumuman s.d 1 hari sebelum batas akhir pemasukan dokumen penawaran); c. Pemberian penjelasan (3 hari sejak tanggal pengumuman; d. Pemasukan dokumen penawaran (1 hari setelah pemberian penjelasan s.d 2 hari setelah ditandatanganinya BA Pemberian Penjelasan; e. Pembukaan dokumen penawaran serta koreksi aritmatik; f. Evaluasi penawaran; g. Penetapan pemenang; h. Pemberitahuan dan pengumuman pemenang; i. Sanggahan (selama 3 hari setelah pengumuman); j. Undangan klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya; k. Pembuatan berita acara hasil seleksi; l. Penunjukan penyedia jasa konsultansi (SPPBJ paling lambat 2 hari setelah penyampaian hasil Berita Acara Hasil Seleksi); m. Penandatanganan kontrak (paling lambat 14 hari setelah penerbitan SPPBJ);
  • 11. Kualifikasi Teknis Kuasa Hukum a. Kuasa hukum harus:  Warga Negara Indonesia (WNI);  Tidak sedang dipenjara/dipidana;  Surat Pernyataan tidak pernah melakukan tindak pidana atau mal praktek hukum lainnya;  Mempunyai NPWP;  Tidak berstatus sebagai Pegawai Negeri/Pejabat Negara/Pejabat BUMN/BUMD;  Tidak merupakan anggota/pengurus salah satu Partai Politik Peserta Pemilu 2014;  Tidak merupakan anggota/pengurus Tim Kampanye Pasangan Calon Peserta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikota 2017;  Mempunyai Kartu Tanda Anggota Advokat/Pengacara yang masih berlaku;
  • 12.  Mempunyai pengalaman kerja sebagai Advokat/Pengacara/ Konsultan Hukum minimal 3 (tiga) tahun baik secara litigasi maupun non litigasi;  Mempunyai ijin resmi praktek sebagai Advokat/Pengacara/ Konsultan Hukum;  Mempunyai alamat kantor Advokat/Pengacara/Law Firm yang jelas dan benar;  Berperilaku baik, jujur, bertanggungjawab, mempunyai integritas dan loyalitas yang tinggi;  Profesionalisme, Kapabilitas, Akuntabilitas, Transparansi, Komunikatif dan Kooperatif;  Mempunyai tim kerja (sesuai kebutuhan), untuk menangani setiap kasus yang dihadapi;  Mempunyai kemampuan menganalisa suatu kasus hukum dengan baik, cepat dan cermat.
  • 13. b. Pernah menangani suatu perkara/gugatan/sengketa di Pengadilan secara Litigasi maupun Non Litigasi antara lain :Warga Negara Indonesia (WNI);  Tata Usaha Negara (TUN);  Perdata;  Pidana; Akan mempunyai Nilai Lebih/Plus apabila pernah menangani Perkara Pemilu di Mahkamah Konstitusi antara lain Pemilukada, Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden. c. Advokat/Pengacara/Konsultan Hukum tidak mempunyai konflik internal atau konflik kepentingan yang sedang/akan di tangani dengan Partai Politik Peserta Pemilu 2014 atau Pasangan Calon Peserta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikota 2017.
  • 14. Ruang Lingkup Pekerjaan dan Tugas Kuasa Hukum Calon penyedia Jasa harus memahami teknis pekerjaan penyelesaian sengketa dengan ruang lingkup pekerjaan meliputi : a. Mempelajari dokumen-dokumen yg disampaikan oleh KPU Prov dan KPU Kab/ Kota; b. Mempelajari PUU yg berlaku di Indonesia terkait dg penyelesaian sengketa tsb; c. Menerima konsultasi KPU Prov dan KPU Kab/Kota terkait dg proses penyelesaian sengketa; d. Menyusun dan menyampaikan analisa hukum kepada KPU Prov dan KPU Kab/Kota; e. Mengundang dan/atau memenuhi para pihak yg terkait dg penyelesaian perkara
  • 15. f. Mendampingi dan memberikan konsultasi serta membantu dlm penyusunan Jawaban, Daftar Bukti, Alat Bukti, pemilihan daftar keterangan para pihak, kesimpulan dan dokumen-dokumen lain yg diperlukan selama proses persidangan yg telah disiapkan oleh KPU Prov dan KPU Kab/Kota; g. Mewakili KPU Prov dan KPU Kab/Kota dipersidangan; h. Mewakili dan/atau mendampingi KPU Prov dan KPU Kab/Kota dlm pertemuan-pertemuan dg pihak terkait yg diperlukan sehubungan dg kepentingan hukum KPU Prov dan KPU Kab/kota dlm penyelesaian perkara; i. Melakukan pemantauan perkembangan perkara di MK; j. Mewakili dan/atau mendampingi KPU Prov dan KPU Kab/Kota dlm memberikan keterangan kpd media massa;
  • 16. Kontrak dan Pembayaran Pekerjaan a. Jenis kontrak dpt berupa kontrak lumpsump yg disesuaikan dg jenis pekerjaan; b. Pembayaran fee pekerjaan Jasa Kuasa Hukum dpt disesuaikan dg pekerjaan yg dilakukan oleh Kuasa Hukum tsb dlm beracara di pengadilan (disesuaikan dg beracara di peradilan); c. Mengingat beracara PHP di MK berbeda dg peradilan pd umumnya, dlm penyusunan kontrak terkait pembayaran pekerjaan, perlu dimuat klausul terkait pembayaran apabila terjadi putusan Dissmisal (pembayaran tidak harus 100%); d. Pembayaran pekerjaan Jasa Kuasa Hukum hrs dituangkan secara jelas dlm kontrak.