Adapun peran⎼peran tersebut adalah sebagai berikut :
1. Guru Sebagai Pendidik
2. Guru Sebagai Pengajar
3. Guru Sebagai Pembimbing
4. Guru Sebagai Pelatih
5. Guru Sebagai Penasehat
6. Guru Sebagai Pembaharu (Inovator)
7. Guru Sebagai Model dan Teladan
8. Guru Sebagai Pribadi
9. Guru Sebagai Peneliti
10. Guru Sebagai Pendorong Kreativitas
11. Guru Sebagai Pembangkit Pandangan
12. Guru Sebagai Pekerja Rutin
13. Guru Sebagai Pemindah Kemah
14. Guru Sebagai Pembawa Cerita
15. Guru Sebagai Aktor
16. Guru Sebagai Emansipator
17. Guru Sebagai Evaluator
18. Guru Sebagai Pengawet
19. Guru Sebagai Kulminator
Adapun peran⎼peran tersebut adalah sebagai berikut :
1. Guru Sebagai Pendidik
2. Guru Sebagai Pengajar
3. Guru Sebagai Pembimbing
4. Guru Sebagai Pelatih
5. Guru Sebagai Penasehat
6. Guru Sebagai Pembaharu (Inovator)
7. Guru Sebagai Model dan Teladan
8. Guru Sebagai Pribadi
9. Guru Sebagai Peneliti
10. Guru Sebagai Pendorong Kreativitas
11. Guru Sebagai Pembangkit Pandangan
12. Guru Sebagai Pekerja Rutin
13. Guru Sebagai Pemindah Kemah
14. Guru Sebagai Pembawa Cerita
15. Guru Sebagai Aktor
16. Guru Sebagai Emansipator
17. Guru Sebagai Evaluator
18. Guru Sebagai Pengawet
19. Guru Sebagai Kulminator
Esei: Peranan Guru Merealisasikan Falsafah Pendidikan Kebangsaan (FPK) di Sek...Atifah Ruzana Abd Wahab
EDUP3013 Falsafah dan Pendidikan di Malaysia.
Soalan: Bincangkan bagaimana guru merealisasikan Falsafah Pendidikan Kebangsaan (FPK) di sekolah. Perbincangan perlu merangkumi aspek-aspek kepemimpinan, pengurusan, budaya sekolah, kurikulum, kokurikulum, disiplin dan sebagainya.
Copyright by Atifah Ruzana binti Abd Wahab, guru pelatih IPG Kampus Kent, Tuaran Sabah
Opsyen: PISMP Sains Ambilan Jun 2015
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Pendidik atau guru pada dasarnya adalah agen pembelajaran atau perubahan
1. Ujian Akhir Semester mata kuliah Ilmu Pendidikan Page 1
1. Pendidik atau guru pada dasarnya adalah agen pembelajaran atau perubahan.
a) Jelaskan maksud dari pernyataan tersebut.
b) Apa yang akan anda lakukan jika anda diasumsikan sebagai agen pembelajaran atau
perubahan?
c) Uraikan idealisme anda sebagai seorang calon guru dengan mempertimbangkan kondisi
riil yang ada di Indonesia.
d)
Jawab :
a. Maksud dari pernyataan “Pendidik atau guru pada dasarnya adalah agen
pembelajaran atau perubahan” adalah seperti yang tertera pada Undang Undang No.
20 tahun 2003 tentang SISDIKNAS dan Undang Undang No.14 tahun 2006 tentang
Guru dan Dosen, bahwa kedudukan, peran dan fungsi guru sangat sentral dalam
membangun kualitas pendidikan nasional. Selain itu juga dari sumber lain yaitu
Peraturan Pemerintah sampai Permendiknas bahwa pada era sekarang dan akan
datang setiap guru harus memiliki empat kompetensi dasar, yaitu: (1) Kompetensi
pedagogik, (2) Kompetensi kepribadian, (3) Kompetensi sosial, meliputi: (4)
Kompetensi professional.
Menyimak beragam teori tentang agen perubahan yang telah diuraikan di atas,
kemudian dikomperasikan dengan beragam kompetensi yang harus dimiliki oleh
setiap guru, maka menurut saya guru atau pendidik termasuk salah satu faktor kunci
dalam menentukan kualitas dan keberhasilan proses pembelajaran peserta didik di
kelas, peran guru di kelas sangat menonjol, apabila peserta didik dapat menyerap
ilmu yang dibeikanya perubahan yang nampak yaitu dari tidak baik menjadi baik,
dari tidak bisa menjadi bisa .Guru yang memiliki kualitas kompetensi pedagogik,
kepribadian, sosial dan professional, akan mampu berperan sebagai salah satu agen
perubahan (agent of change) pembelajaran siswa di kelas.
2. Ujian Akhir Semester mata kuliah Ilmu Pendidikan Page 2
b. Apabila saya diasumsikan sebagai agen pembelajaran atau perubahan saya
harus memegang kelima prinsip diantaranya(a) prinsip selalu belajar (learning
principle); (b) prinsip kebutuhan untuk berprestasi (need achievement principle); (c)
prinsip kepemimpinan (leadership principle); prinsip orientasi hidup ke depan
(vision principle); dan (d) prinsip menjadi pencerah dalam kehidupan kelompok
(well organized principle) kemudian menjadikan pendidikan menjadi seseuatu yang
penting dan wajib dimiliki oleh setiap orang.
c. Pendidik atau guru pada dasarnya adalah agen pembelajaran atau
perubahan.Apabila melihat kondisi riil di Indonesia saat ini seorang guru/ pendidik
harus mempunyai cara tersendiri untuk melakukan pembelajaran pada peserta didik
supaya guru layak disebut sebagai agen pembelajaran /perubahan .Masih banyak
yang beranggapan bahwa pembelajaran di kelas merupakan sesuatu yang
menekan.Menurut saya sebagai seorang calon guru pertama yang harus dilakukan
yaitu mengubah pola pikir peserta didik bahwa pembelajaran yang dilakuakan di
sukai oleh peserta didik,maka dari itu setiap guru harus meningkatkan kualitas
khususnya dalam transfer ilmu kepada peserta didik.Guru harus mampu memahami
beragam inovasi pembelajaran ,dapat dikembangkan dengan cara setiap satuan
pendidikan harus mempunyai tim ahli dalam inovasi pembelajaran.
2. Ada beberapa dimensi kemanusiaan sebagai landasan dalam upaya guru “memanusiakan
manusia”. Bagaimanakah cara mengintegrasikan dimensi-dimensi kemanusiaan tersebut ke
dalam proses pembelajaran?
Jawab :
Cara mengintegrasikan dimensi dimensi kemanusiaan tersebut adalah dengan cara
menerapkan nilai nilai dari dimensi dimensi yang ada ke dalam proses pembelajaran,
diantaranya :
3. Ujian Akhir Semester mata kuliah Ilmu Pendidikan Page 3
1. Dimensi keindividuan
Cara mengintegrasikannya dalam proses pembelajaran yaitu peserta didik dituntut
untuk dapat mengemukaan pendapat dan apa yang dirasakanya pada suatu objek bahan
diskusi, karena setiap individu pasti mempunyai pandangan yang berbeda.
2. Dimensi Kesosialan
Cara mengintegrasikannya dalam proses pembelajaran yaitu dengan dibuatnya
diskusi kelompok yang memungkinkan untuk saling menghargai dan menerima
pendapat peserta didik lain.
3. Dimensi kesusilaan
Cara mengintegrasikannya dalam proses pembelajaran yaitu dengan memberikan
contoh /penerapan mengenai nilai nilaii dan norma norma yang berkembang dalam
masyarakat supaya dapat membedakan mana yang baik dan yang buruk.
4. Dimensi keberagamaan
Cara mengintegrasikannya dalam proses pembelajaran yaitu dengan menerapkan
konsep konsep beragama dan toleransi keberagamaan sehingga secara tidak langsung
peserta didik dapat mengambil pelajaran yang diperolehnya.
3. Pendidik memiliki beberapa tanggung jawab moral. Tanggung jawab seperti apakah itu dan
bagaimana cara mengintegrasikan konten dan pesan moral ke dalam setiap mata pelajaran?
Jawab :
Seperti yang tertera pada Pasal 3 Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa: “Pendidikan nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk
berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung
jawab.”
4. Ujian Akhir Semester mata kuliah Ilmu Pendidikan Page 4
Menurut pandangan saya yang dimaksud dari tanggungjawab moral adalah
tanggung jawab yang harus dipunyai pendidik untuk memagari peserta didik dari
melakukan perbuatan yang buruk yang tidak sesuai dengan norma –norma yang ada
di dalam masyarakat.
Pendidkan moral ini bisa dilakukan terintegrasi kedalam semua mata
pelajaran.Cara mengintegrasikan konten dan pesan moral ke dalam setiap mata
pelajaran yaitu dengan pemuatan nilai nilai moral ke dalam substansi pada semua
mata pelajaran dan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar yang memfasilitasi
dipraktikanya nilai nilai moral dalam setiap aktivitas pembelajaran didalam dan di
luar kelas untuk semua mata pelajaran.
4. Jelaskan tentang aliran filsafat Rekonstruksionisme. Bagaimana aplikasi aliran filsafat
tersebut jika direlevansikan dengan input-proses-output pendidikan?
Jawab :
Aliran filsafat Rekonstruksionisme adalah Aliran yang mengedepankan
peradaban manusia di masa depan,disamping itu juga aliran rekonstruksionisme lebih
jauh menekankan tentang pemecahan masalah, berfikir kritis dan sebagainya.Aliran
ini mencita-citakan terwujudnya sutu dunia baru, dengan kebudayaan baru dibawah
suatu kedaulatan dunia, dalam control mayoritas umat manusia. Dapat diartikan
aliran rekonstruksionalisme adalah aliran yang menghendaki agar anak didiknya
dapat dibandingkan kemampuaannya untuk secara kontruktif menyesuaikan diri
dengan tuntutan perubahan perkembangan masyarakat sebagai akibat
adanya pengaruh dari ilmu pengetahuaan dan teknologi. Dengan penyesuaian seperti
anak didik akan tetap berada dalam suasana aman dan bebas.
Jika direlevansikan dengan input proses output pendidikan akan berdampak
bagus, karena tuntutan perubahan perkembangan masyarakat akan semakin besar
dan menjadikan pemikiran yang lebih berkualitas karana seperti yang telah
disampaikan diatas bahwa aliran rekonstruksionisme lebih jauh menekankan tentang
pemecahan masalah, berfikir kritis dan sebagainya.Apabila meninjau dari aliran
tersebut seorang guru harus mampu menyadarkan peserta didik terhadap masalah-
5. Ujian Akhir Semester mata kuliah Ilmu Pendidikan Page 5
masalah yang dihadapi, seorang guru harus membantu peserta didik mengidentifikasi
masalah-masalah untuk dipecahkan. Guru juga harus mampu mendorong peserta
didik untuk dapat berpikir tentang alternatif-alternatif dalam memecahkan masalah di
kehidupan modern ini.
5. Menurut Anda, bagaimana perkembangan pendidikan di Indonesia saat ini jika dihubungkan
dengan kondisi ekonomi mayoritas masyarakat Indonesia, mundur atau meningkat? Jelaskan
pendapat Anda dan sebutkan contoh serta alasannya!
Jawab :
Perkembangan pendidikan di Indonesia saat ini menurut saya masih belum
menunjukkan peningkatan yang signifikan.Yang saya sekarang adalah adanya
ketertinggalan didalam mutu pendidikan. Baik pendidikan formal maupun informal,
dapat dikatakan begitu karena apabila membandingkannya dengan negara lain
Indonesia masih dibawahnya. Pendidikan memang telah menjadi penopang dalam
meningkatkan sumber daya manusia Indonesia untuk pembangunan bangsa. Oleh
karena itu, kita seharusnya dapat meningkatkan sumber daya manusia Indonesia yang
tidak kalah bersaing dengan sumber daya manusia di negara-negara lain. Nampak
jelas bahwa masalah yang serius dalam peningkatan mutu pendidikan di Indonesia
adalah rendahnya mutu pendidikan di berbagai jenjang pendidikanDan hal itulah
yang menyebabkan rendahnya mutu pendidikan yang menghambat penyediaan
sumber daya menusia yang mempunyai keahlian dan keterampilan untuk memenuhi
pembangunan bangsa di berbagai bidang.
Pemerintah harus mempunyai treatment khusus untuk meningkatkan dan
menyadarkan masyarakat Indonesia mengenai perihal pendidikan,karena juga
mayoritas masyarakat Indonesia berkondisi ekonomi menengah kebawah ,mungkin
ini jiga menjadi kendala dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di
Indonesia.
6. Ujian Akhir Semester mata kuliah Ilmu Pendidikan Page 6
Contoh bahwa pendidikan di Indonesia masih rendah adalah masih banyak
daerah daerah di pelosok Indonesia yang tertinggal dan tidak mengenal dengan
adanya pedidikan melainkan hanya bertahan hidup,masih dijumpai juga anak yang
putus sekolah dan beranggapan bahwa pendidikan tidak penting.
6. Pentingkah pendidikan formal seperti sekolah umum dan perguruan tinggi? Jika penting,
mengapa orang seperti Bill Gates yang akhirnya menjadi orang terkaya di dunia memilih
drop out dari Harvard University? Jelaskan pendapat Anda?
Jawab :
Menurut saya pendidikan formal seperti sekolah umum dan perguruan tinggi itu penting
namun tergantung pula orang yang berada didalamnya,Karena pendidikan formal ada
baiknya dan pasti ada kurang baiknya. Kurang baiknya dari pendidikan formal yaitu terdapat
suatu sistem dimana peserta didik harus taat pada sistem tersebut seakan akan dikekang
harus taat pada sistem peraturan lembaga tersebut.Namun pendidikan formal adalah
pendidikan yang diwujudkanya dengan resmi dan disini kegiatan belajar mengajar nya telah
tersistem sedemikian rupa sehingga memudahkan peserta didik untuk menyerpa ilmu yang
akan dipelajarinya.
Dari referensi yang say baca Bill Gates memilih drop out dari Harvard University karena
dia bisa mengatur dan menjadikan dirinya sendiri,menurut jalan dia sendiri menjadi lebih
baik,disamping itu itu ia juga fokus mengembangkan produknya (Microsoft) yang kemudian
berjaya sebagai produsen komputer di dunia.
Namun Bill Gates tidak berhenti sampai disini, ia tetap melengkapi beberapa kuliah
dengan mengikuti kursus online. Jadi dapat dikatakan penting atau tidaknya pendidikan
formal tergantung dari orang yang menyikapinya.
7. Ujian Akhir Semester mata kuliah Ilmu Pendidikan Page 7
DAFATAR PUSTAKA
http://scholarworks.gvsu.edu/cgi/viewcontent.cgi?article=1624&context=lajm
https://lib.sandiego.edu/soles/documents/AgentsofChangeTeacherLeaders-
Lattimer042012.pdf
Arif Luqman Hakim Pendidikan Yang Membebaskan Tahun 2012
Pidarta, Prof. Dr. Made. 2004. Manajemen Pendidikan Indonesia. Jakarta: PT Rineka
Cipta.
Knight, George,2007, Issue and Alternative in Educational Philoshopy Terjemahan
Mahmud Arif, Yogyakarta:Gama Media.
Republik Indonesia.2003.Undang Undang No.20 tentang SISDIKNAS
Republik Indonesia.2006.Undang Undang No.24 tentang Guru dan Dosen