Pemrograman non prosedural adalah paradigma pemrograman yang tidak memerlukan penulisan logika tradisional. Bahasa non prosedural seperti Prolog menentukan 'apa yang akan diselesaikan' daripada 'bagaimana' seperti bahasa prosedural. Prolog populer untuk sistem pakar dan pengenalan pola karena mampu menggunakan penalaran untuk menyelesaikan masalah.
Struktur & Jaringan Pada Tumbuhan (Jaringan Meristem)Wulung Gono
Dokumen tersebut membahas tentang jaringan tumbuhan, terutama jaringan meristem. Jaringan meristem terdiri dari jaringan yang aktif membelah dan belum mengalami diferensiasi. Jaringan meristem dibedakan berdasarkan letaknya menjadi meristem apikal, lateral, dan interkalar, serta berdasarkan asal terbentuknya menjadi promeristem, meristem primer, dan sekunder.
Dokumen tersebut membahas tentang proses segmentasi pada zigot, mulai dari pengertian segmentasi, ciri-cirinya, bidang segmentasi, sifat-sifatnya, macam-macam segmentasi, dan pola-pola segmentasi. Proses segmentasi merupakan pembelahan zigot berulang-ulang menjadi sel-sel kecil yang disebut blastomere hingga terbentuk blastula.
Batang merupakan organ tumbuhan yang berfungsi untuk menegakkan tubuh tumbuhan dan menghubungkan bagian akar dan daun. Terdapat perbedaan struktur antara batang monokotil dan dikotil, di mana batang monokotil tidak dapat tumbuh membesar karena tidak memiliki kambium sedangkan batang dikotil dapat tumbuh membesar karena memiliki kambium.
Dokumen ini membahas tentang kubus dan balok sebagai bangun ruang. Kubus memiliki 6 sisi bujur sangkar dan 8 titik sudut, sedangkan balok dibentuk oleh 3 pasang persegi dan memiliki 6 sisi serta 8 titik sudut. Dokumen ini juga menjelaskan rumus-rumus volume, luas permukaan, panjang rusuk, dan diagonal untuk kubus dan balok beserta contoh soalnya.
Struktur & Jaringan Pada Tumbuhan (Jaringan Meristem)Wulung Gono
Dokumen tersebut membahas tentang jaringan tumbuhan, terutama jaringan meristem. Jaringan meristem terdiri dari jaringan yang aktif membelah dan belum mengalami diferensiasi. Jaringan meristem dibedakan berdasarkan letaknya menjadi meristem apikal, lateral, dan interkalar, serta berdasarkan asal terbentuknya menjadi promeristem, meristem primer, dan sekunder.
Dokumen tersebut membahas tentang proses segmentasi pada zigot, mulai dari pengertian segmentasi, ciri-cirinya, bidang segmentasi, sifat-sifatnya, macam-macam segmentasi, dan pola-pola segmentasi. Proses segmentasi merupakan pembelahan zigot berulang-ulang menjadi sel-sel kecil yang disebut blastomere hingga terbentuk blastula.
Batang merupakan organ tumbuhan yang berfungsi untuk menegakkan tubuh tumbuhan dan menghubungkan bagian akar dan daun. Terdapat perbedaan struktur antara batang monokotil dan dikotil, di mana batang monokotil tidak dapat tumbuh membesar karena tidak memiliki kambium sedangkan batang dikotil dapat tumbuh membesar karena memiliki kambium.
Dokumen ini membahas tentang kubus dan balok sebagai bangun ruang. Kubus memiliki 6 sisi bujur sangkar dan 8 titik sudut, sedangkan balok dibentuk oleh 3 pasang persegi dan memiliki 6 sisi serta 8 titik sudut. Dokumen ini juga menjelaskan rumus-rumus volume, luas permukaan, panjang rusuk, dan diagonal untuk kubus dan balok beserta contoh soalnya.
Presentasi Gymnospermae mencakup 4 divisi yaitu Cycadophyta, Pinophyta, Ginkgophyta, Gnetophyta berisi ciri ciri secara umum dan contohnya, lebih bagus dibuka dengan aplikasi Powerpoint 365, 2016 maupun 2019.
Menggunakan font Raleway yang bisa didownload di sini https://www.fontsquirrel.com/fonts/raleway
Basis data (databases) merupakan mata kuliah wajib yang membahas konsep dan implementasi databases. Mata kuliah ini membahas model-model permodelan databases seperti model ER dan relasional serta perancangan dan penggunaan databases dalam kehidupan sehari-hari. Mahasiswa akan mempelajari konsep-konsep penting databases dan mampu merancang serta mengimplementasikan databases.
Dokumen tersebut membahas beberapa jenis burung dari berbagai ordo termasuk ciri-ciri, habitat, dan klasifikasinya. Jenis-jenis burung yang dijelaskan antara lain beo, burung hantu, burung pelatuk, elang, merpati, dan lainnya.
Dokumen tersebut merangkum tentang filum Coelenterata. Coelenterata memiliki ciri-ciri habitat di perairan, bentuk tubuh seperti tabung berongga, dan mulut berada di bagian bawah dikelilingi tentakel. Terdapat tiga kelas utama Coelenterata yaitu Hydrozoa, Scyphozoa, dan Anthozoa. Hydrozoa seperti Hydra berbentuk polip dan Obelia memiliki siklus hidup berubah antara polip dan medusa. Scyphozoa sepert
Kingdom Animalia terdiri dari invertebrata dan vertebrata. Invertebrata terdiri dari 8 filum yaitu Porifera, Coelenterata, Platyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Mollusca, Arthropoda dan Echinodermata. Vertebrata hanya satu filum yaitu Chordata yang terdiri dari ikan, amfibi, reptil, burung dan mamalia.
1. Mikrosporogenesis dan megasporogenesis adalah proses pembentukan gamet jantan dan betina di organ reproduksi bunga.
2. Mikrosporogenesis melibatkan pembelahan sel induk menjadi 4 mikrospora haploid yang kemudian membentuk serbuk sari.
3. Megasporogenesis melibatkan pembelahan 1 sel induk menjadi 1 sel telur dan membentuk kandung lembaga.
Lichenes adalah simbiosis antara jamur dan ganggang. Terdiri dari tiga komponen utama yaitu alga, jamur, dan thallus. Terbentuk dari jalinan hifa jamur dan sel-sel alga. Memiliki berbagai bentuk seperti kerak, lumut, berfilamen, dan berbentuk daun. Diklasifikasikan berdasarkan jenis jamur dan alga penyusunnya serta bentuk thallus.
Jaringan epidermis merupakan jaringan pelindung tumbuhan yang terletak paling luar, menutupi seluruh bagian tumbuhan. Epidermis terdiri dari satu lapis sel yang berbentuk pipih dan rapat, memberikan perlindungan dan mencegah kehilangan air. Epidermis dapat mengalami modifikasi menjadi struktur seperti stomata dan trikomata yang memiliki fungsi khusus seperti pertukaran gas dan mencegah gangguan.
Makalah ini membahas dua jenis jaringan utama yaitu jaringan epitel dan jaringan ikat. Jaringan epitel membentuk lapisan pelindung tubuh, organ, dan rongga tubuh, sedangkan jaringan ikat menyokong jaringan lain dan membentuk struktur tubuh. Makalah ini menjelaskan ciri, fungsi, dan jenis-jenis masing-masing jaringan.
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan sekunder pada batang, termasuk aktivitas kambium, jenis-jenis batang, dan adaptasi batang terhadap berbagai habitat. Selain itu, dibahas pula mengenai anomali struktur batang seperti posisi kambium yang abnormal, aktivitas kambium yang tidak normal, dan kehadiran kambium asesoris.
Presentasi Gymnospermae mencakup 4 divisi yaitu Cycadophyta, Pinophyta, Ginkgophyta, Gnetophyta berisi ciri ciri secara umum dan contohnya, lebih bagus dibuka dengan aplikasi Powerpoint 365, 2016 maupun 2019.
Menggunakan font Raleway yang bisa didownload di sini https://www.fontsquirrel.com/fonts/raleway
Basis data (databases) merupakan mata kuliah wajib yang membahas konsep dan implementasi databases. Mata kuliah ini membahas model-model permodelan databases seperti model ER dan relasional serta perancangan dan penggunaan databases dalam kehidupan sehari-hari. Mahasiswa akan mempelajari konsep-konsep penting databases dan mampu merancang serta mengimplementasikan databases.
Dokumen tersebut membahas beberapa jenis burung dari berbagai ordo termasuk ciri-ciri, habitat, dan klasifikasinya. Jenis-jenis burung yang dijelaskan antara lain beo, burung hantu, burung pelatuk, elang, merpati, dan lainnya.
Dokumen tersebut merangkum tentang filum Coelenterata. Coelenterata memiliki ciri-ciri habitat di perairan, bentuk tubuh seperti tabung berongga, dan mulut berada di bagian bawah dikelilingi tentakel. Terdapat tiga kelas utama Coelenterata yaitu Hydrozoa, Scyphozoa, dan Anthozoa. Hydrozoa seperti Hydra berbentuk polip dan Obelia memiliki siklus hidup berubah antara polip dan medusa. Scyphozoa sepert
Kingdom Animalia terdiri dari invertebrata dan vertebrata. Invertebrata terdiri dari 8 filum yaitu Porifera, Coelenterata, Platyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Mollusca, Arthropoda dan Echinodermata. Vertebrata hanya satu filum yaitu Chordata yang terdiri dari ikan, amfibi, reptil, burung dan mamalia.
1. Mikrosporogenesis dan megasporogenesis adalah proses pembentukan gamet jantan dan betina di organ reproduksi bunga.
2. Mikrosporogenesis melibatkan pembelahan sel induk menjadi 4 mikrospora haploid yang kemudian membentuk serbuk sari.
3. Megasporogenesis melibatkan pembelahan 1 sel induk menjadi 1 sel telur dan membentuk kandung lembaga.
Lichenes adalah simbiosis antara jamur dan ganggang. Terdiri dari tiga komponen utama yaitu alga, jamur, dan thallus. Terbentuk dari jalinan hifa jamur dan sel-sel alga. Memiliki berbagai bentuk seperti kerak, lumut, berfilamen, dan berbentuk daun. Diklasifikasikan berdasarkan jenis jamur dan alga penyusunnya serta bentuk thallus.
Jaringan epidermis merupakan jaringan pelindung tumbuhan yang terletak paling luar, menutupi seluruh bagian tumbuhan. Epidermis terdiri dari satu lapis sel yang berbentuk pipih dan rapat, memberikan perlindungan dan mencegah kehilangan air. Epidermis dapat mengalami modifikasi menjadi struktur seperti stomata dan trikomata yang memiliki fungsi khusus seperti pertukaran gas dan mencegah gangguan.
Makalah ini membahas dua jenis jaringan utama yaitu jaringan epitel dan jaringan ikat. Jaringan epitel membentuk lapisan pelindung tubuh, organ, dan rongga tubuh, sedangkan jaringan ikat menyokong jaringan lain dan membentuk struktur tubuh. Makalah ini menjelaskan ciri, fungsi, dan jenis-jenis masing-masing jaringan.
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan sekunder pada batang, termasuk aktivitas kambium, jenis-jenis batang, dan adaptasi batang terhadap berbagai habitat. Selain itu, dibahas pula mengenai anomali struktur batang seperti posisi kambium yang abnormal, aktivitas kambium yang tidak normal, dan kehadiran kambium asesoris.
Program Visual Prolog terdiri dari empat bagian utama yaitu domains, predicates, clauses, dan goal. Prolog bekerja secara deduktif dengan menggunakan fakta dan aturan untuk menjawab pertanyaan atau mencari kesimpulan melalui proses pemadanan argumen.
Dokumen ini berisi ringkasan pertemuan pertama mata kuliah Struktur Data. Tujuan kuliah ini adalah memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk membuat struktur data abstrak dan mengimplementasikannya dalam bahasa pemrograman tertentu. Materi yang disampaikan meliputi pengantar struktur data, algoritma, dan tugas penugasan ringkasan video atau artikel mengenai Abstract Data Type.
Dokumen tersebut merupakan pengantar algoritma dan pemrograman yang membahas tentang pengertian algoritma dan proses pelaksanaannya oleh pemroses seperti manusia atau komputer. Dokumen ini juga membedah beberapa konsep penting seperti perbedaan belajar memprogram dengan belajar bahasa pemrograman serta penjelasan mengenai paradigma pemrograman prosedural.
Dokumen ini membahas tentang algoritma dan pemrograman dasar. Algoritma adalah urutan langkah logis untuk memecahkan masalah secara sistematis, sedangkan program adalah kumpulan pernyataan komputer. Ada dua kelompok bahasa pemrograman yaitu bahasa tingkat rendah dan tingkat tinggi.
Representasi pengetahuan dapat dilakukan dengan menggunakan bahasa Prolog dengan cara mendefinisikan fakta-fakta dan aturan-aturan secara logika. Prolog memungkinkan pendefinisian relasi-relasi antar objek dalam bentuk predikat-predikat dan variabel-variabel untuk memodelkan pengetahuan tentang suatu domain. Pertanyaan dapat diajukan untuk mengevaluasi kecocokan antara tujuan dengan basis pengetahuan yang telah dibangun.
Dokumen tersebut membahas tentang Natural Language Processing (NLP) yang merupakan bidang ilmu komputer yang berfokus pada interaksi antara komputer dengan bahasa alami manusia. Dokumen tersebut menjelaskan tujuan dari NLP untuk memahami bahasa alami, komponen-komponen NLP seperti sintaksis, semantik, dan tag part of speech, serta tantangan yang dihadapi dalam NLP seperti ambiguitas bahasa.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dasar pemrograman meliputi paradigma pemrograman, algoritma, pseudocode, dan contoh-contohnya. Dokumen tersebut juga menjelaskan tujuan dan sistem perkuliahan mata kuliah Dasar Pemrograman.
2. Pemrograman Non Prosedural
• Pemrograman Non Prosedural adalah
bahasa pemrograman komputer yang
tidak memerlukan penulisan
pemrograman logika tradisional.
3. Bahasa Prosedural dan Non
Prosedural
• Bahasa Prosedural menentukan
‘Bagaimana’ sesuatu diselesaikan.
• Bahasa Nonprosedural menentukan
‘Apakah’ yang akan diselesaikan.
4. Bahasa Prosedural :
• programmer memberikan instruksi yang
detail tentang bagaimana masing-masing
tugas diselesaikan.
• Konsultatif
• Saran
• Data harus lengkap
• Diperlukan algoritma
– contohnya : COBOL, PL/I
5. Bahasa Nonprosedural :
• pemakai mendapat hasil yang cepat tanpa
mengatakan prosedur bagaimana hal itu
dikerjakan.
• hampir semua bahasa queri, pembuatan
laporan, paket grafik dan pembuat aplikasi
adalah nonprosedural.
• Data tidak harus lengkap
• Tidak perlu algoritma
• contohnya : Informix, NOMAD, Prolog
6. APLIKASI PEMROGRAMAN NON
PROSEDURAL
• Sistem Pakar & Diagnosa
• Bahasa Alami & Translate(Penerjemahan)
• Robotik
• Pengenalan Pola & image
Processing/Pengelolaan Citra
7. PROLOG
Sejarah Prolog
• Prolog singkatan dari Programming in
Logic.
• Dikembangkan oleh Alain Colmenraurer
dan P.Roussel di Universitas Marseilles
Perancis, tahun1972.
• Prolog populer di Eropa untuk aplikasi
artificial intelligence, sedangkan di
Amerika peneliti mengembangkan aplikasi
yang sama, yaitu LISP.
8. Perbedaan Prolog dengan Bahasa Lainnya
Bahasa Pemrograman yang Umum (Basic, Pascal,
C, Fortran):
• diperlukan algoritma/prosedur untuk
memecahkan masalah (procedural languange)
• program menjalankan prosedur yang sama
berulang-ulang dengan data masukan yang
berbeda-beda.
• Prosedur dan pengendalian program ditentukan
oleh programmer dan perhitungan dilakukan
sesuai dengan prosedur yang telah dibuat.
9. Bahasa Pemrograman Prolog :
• Object oriented languange atau declarative languange.
• Tidak terdapat prosedur, tetapi hanya kumpulan data-data objek
(fakta) yang akan diolah, dan relasi antar objek tersebut membentuk
aturan yang diperlukan untuk mencari suatu jawaban
• Programmer menentukan tujuan (goal), dan komputer menentukan
bagaimana cara mencapai tujuan tersebut serta mencari
jawabannya.
• Dilakukan pembuktian terhadap cocok-tidaknya tujuan dengan data-
data yang telah ada dan relasinya.
• Prolog ideal untuk memecahkan masalah yang tidak terstruktur, dan
prosedur pemecahannya tidak diketahui, khususnya untuk
memecahkan masalah non numerik.
• Prolog bekerja seperti pikiran manusia, proses pemecahan masalah
bergerak di dalam ruang masalah menuju suatu tujuan (jawaban
tertentu).
• Contoh : Pembuatan program catur dengan Prolog
10. Aplikasi Prolog :
• Sistem Pakar (Expert System)
Program menggunakan teknik pengambilan kesimpulan dari data-
data yang didapat, layaknya seorang ahli.
Contoh dalam mendiagnosa penyakit
• Pengolahan Bahasa Alami (Natural Languange Processing)
Program dibuat agar pemakai dapat berkomunikasi dengan
komputer dalam bahasa manusia sehari-hari, layaknya
penterjemah.
• Robotik
Prolog digunakan untuk mengolah data masukanyang berasal dari
sensor dan mengambil keputusan untuk menentukan gerakan yang
harus dilakukan.
• Pengenalan Pola (Pattern Recognition)
Banyak digunakan dalam image processing, dimana komputer
dapat membedakan suatu objek dengan objek yang lain.
• Belajar (Learning)
Program belajar dari kesalahan yang pernah dilakukan, dari
pengamataqn atau dari hal-hal yang pernah diminta untuk
dilakukan.
11. Fakta dan Relasi
• Prolog terdiri dari kumpulan data-data objek yang
merupakan suatu fakta.
• Fakta dibedakan 2 macam :
– Menunjukkan relasi.
– Menunjukkan milik/sifat.
• Penulisannya diakhiri dengan tanda titik “.”
• Contoh :
12. Aturan (“Rules”)
• Aturan adalah suatu pernyataan yang menunjukkan
bagaimana fakta-fakta berinteraksi satu dengan yang
lain untuk membentuk suatu kesimpulan.
• Sebuah aturan dinyakatakan sebagai suatu kalimat
bersyarat.
• Kata “if” adalah kata yang dikenal Prolog untuk
menyatakan kalimat bersyarat atau disimbolkan dengan
“:-“.
• Contoh :
13. • Setiap aturan terdiri dari
kesimpulan(kepala) dan tubuh.
• Tubuh dapat terdiri dari 1 atau lebih
pernyataan atau aturan yang lain, disebut
subgoal dan dihubungkan dengan logika
“and”.
• Aturan memiliki sifat then/if conditional
“Kepala(head) benar jika tubuh (body)
benar”.
15. Pertanyaan (“Query”)
• Setelah memberikan data-data berupa fakta dan aturan,
selanjutnya kita dapat mengajukan pertanyaan
berdasarkan fakta dan aturan yang ada.
• Penulisannya diawali simbol “?-“ dan diakhiri tanda “.”.
16. Predikat (“Predicate”)
• Predikat adalah nama simbolik untuk relasi.
Contoh : ayah(slamet,amin).
• Predikat dari fakta tersebut ditulis : ayah(simbol,simbol).
• dimana ayah adalah nama predikat, sedangkan slamet dan amin
adalah menujukkan argumen.
• Sebuah predikat dapat tidak memiliki atau memiliki argumen
dengan jumlah bebas. Jumlah argumen suatu predikat disebut
aritas (arity).
ayah(nama) …… aritas-nya 1
ayah(nama1,nama2) ….. aritasnya 2
• Syarat-syarat penulisan nama predikat :
– Harus diawali dengan huruf kecil dan dapat diikuti dengan huruf, bilangan
atau garis bawah.
– Panjang nama predikat maksimum 250 karakter.
– Tidak diperbolehkan menggunakan spasi, tanda minus, tanda bintang dan
garis miring.
17. Variabel
• Varibel adalah besaran yang nilainya dapat berubah-ubah.
• Tata cara penulisan variabel :
– Nama varibel harus diawali huruf besar atau garis bawah(_)
– Nama variabel dapat terdiri dari huruf, bilangan, atau simbol dan
merupakan kesatuan dengan panjang maksimum 250 karakter.
– Nama variabel hendaknya mengandung makna yang berkaitan
dengan data yang dinyatakannya.
• Contoh : dari silsilah di atas :
?- ayah(slamet,Anak).
Anak=budi ;
Anak=badu
No
Dari query di atas akan dicari siapakah anak dari ayah yang
bernama Slamet. Karena mempunyai relasi yang sama (yaitu ayah),
variabel Anak akan mencari nilai dari konstanta suatu fakta/aturan
yang sepadan.
Tanda “;” digunakan bila terdapat kemungkinan ada lebih dari satu
jawaban.
“No” berarti tidak ada lagi kemungkinan jawaban.