Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Nasional 2013Andrie Trisaksono
Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Nasional 03.04.2013
oleh Drs. Ukus Kuswara, MM
SEKJEN Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
(materi ini adalah milik Kementerian Parekraf, saya upload hanya untuk membantu mensebar luaskannya saja).
ini menyakut mengenai perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi, teori-teori pertumbuhan ekonomi, indikator keberhasilan dan hambatan pembangunan ekonomi
penghitungan pendapatan nasional dengan metode cara pengeluaran, metode cara produk neto, metode cara pendapatan, pendapatan pribadi dan pendapatan disposebel, cara menentukan tingkat pertumbuhan ekonomi
Menguraikan tentang toeri-teori dalam ilmu wilayah seperti export base model, teori pertumbuhan jalur cepat, teori pusat pertumbuhan, teori neo-klasik, model kumulatif kausatif, model interregional, dan teori jaringan keterkaitan desa-kota.
Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Nasional 2013Andrie Trisaksono
Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Nasional 03.04.2013
oleh Drs. Ukus Kuswara, MM
SEKJEN Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
(materi ini adalah milik Kementerian Parekraf, saya upload hanya untuk membantu mensebar luaskannya saja).
ini menyakut mengenai perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi, teori-teori pertumbuhan ekonomi, indikator keberhasilan dan hambatan pembangunan ekonomi
penghitungan pendapatan nasional dengan metode cara pengeluaran, metode cara produk neto, metode cara pendapatan, pendapatan pribadi dan pendapatan disposebel, cara menentukan tingkat pertumbuhan ekonomi
Menguraikan tentang toeri-teori dalam ilmu wilayah seperti export base model, teori pertumbuhan jalur cepat, teori pusat pertumbuhan, teori neo-klasik, model kumulatif kausatif, model interregional, dan teori jaringan keterkaitan desa-kota.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
2. Anggotakelompok
Bhernanda Trimulia A P A 06
Emanuel Andika B C 12
Erlin Anggrista Aprilia 13
Hasna’ Aziizah Syadza 16
Isna Nusa Kumalasari 17
Omita Arindya 25
Silvia Hanun Solikhatin 30
3. Pengertianpembangunan
ekonomi
✖Menurut Adam
Smith pembangunan ekonomi
merupakan proses perpaduan
antara pertumbuhan penduduk
dan kemajuan teknologi.
Beberapa pendapat para ahli tentang pengertian
pembangunan ekonomi, antara lain sebagai
berikut :
4. ✖Menurut Joseph Schumpeter pembangunan
ekonomi bukan merupakan proses yang harmonis
atau gradual, tetapi merupakan perubahan yang
spontan dan tidak terputus-putus. Pembangunan
ekonomi disebabkan oleh perubahan terutama dalam
lapangan industri dan perdagangan. Pembangunan
ekonomi berkaitan dengan pendapatan perkapita dan
pendapatan nasional.
5. ✖Menurut Wikipedia pembangunan ekonomi adalah
suatu proses kenaikan pendapatan total dan
pendapatan perkapita dengan memperhitungkan
adanya pertambahan penduduk dan disertai dengan
perubahan fundamental dalam struktur ekonomi
suatu negara dan pemerataan pendapatan bagi
penduduk suatu negara.
6. Kesimpulan
“Pembangunan Ekonomi adalah suatu proses
yang menyebabkan pendapatan perkapita
penduduk suatu masyarakat meningkat dalam
jangka panjang dengan perubahan ciri-ciri
penting suatu masyarakat, yaitu perubahan
baik dalam hal teknologi, pola pikir masyarakat
maupun kelembagaan.”
7. Faktor-faktoryang
mempengaruhipembangunanekonomi
• Kekayaan Alam / SDA
Kekayaan alam suatu negara meliputi, luas dan kesuburan
tanah, keadaan iklim dan cuaca, jumlah dan jenis hasil hutan
maupun hasil laut, serta jumlah dan jenis kekayaan barang
tambang. Kekayaan alam sangat berarti pada pembangunan
ekonomi, terutama pada tahap awal. Secara umum, negara yang
memiliki kekayaan alam berlimpah akan lebih mudah
meningkatkan pembangunan ekonomi dibandingkan dengan
negara dengan kekayaan alamnya rendah.
8. • Sistem Sosial Masyarakat
Sistem sosial dan sikap masyarakat memiliki peran
penting dalam menciptakan pembangunan ekonomi. Di
negara negara berkembang, sistem sosial masyarakat
seringkali menjadi penghambat terbesar pembangunan
ekonomi. Selain itu, adanya sistem feodal dalam
masyarakat, sikap masyarakat yang malas, bekerja tidak
sesuai dengan aturan, malas menabung dan sikap negatif
lainnya juga menghambat pembangunan ekonomi.
9. • Manajemen
Manajemen merupakan peralatan yang
sangat dibutuhkan untuk mengelola
perekonomian modern. Terutama bagi
perekonomian yang sangat mengandalkan
mekanisme pasar.
• Kewirausahaan
Lebih luas daripada cangkupan manajemen
adalah kewirausahaan, yaitu kemampuan dan
keberanian mengambil risiko guna memperoleh
keuntungan.
10. • Luas Pasar
Pasar yang luasnya terbatas menjadikan
pengusaha enggan menggunakan teknlogi modern
yang dapat menyebabkan produktivitas tinggi,
sehingga dapat menghambat pembangunan
ekonomi.
• Jumlah Penduduk
Penduduk yang semakin bertambah dari waktu
kewaktu akan semakin mnghambat pembangunan
ekonomi. Namun beda, jika diikuti dengan kualitas
penduduk/masyarakat yang tinggi.
11. •Sumber Daya Manusia (SDM)
SDM menjadi faktor yang sangat penting terhadap
tinggi rendahnya pertumbuhan maupun pembangunan
ekonomi, hal ini dikarenakan dalam suatu proses
produksi peran sumber daya manusia sangat vital. Yaitu :
1. Tenaga kerja
2. Pengusaha yang bertugas mengombinasikan
beberapa faktor produksi dalam kegiatan
menghasilkan barang maupun jasa
3. Penciptaan teknologi baru untuk mendukung
pekerjaan dan mengoptimalkan hasil produksi
Jika negara menginginkan tingkat pertumbuhan
dan pembangunan ekonomi yang tinggi, maka
negara tersebut harus meningkatkan kualitas
sumber daya manusianya terlebih dahulu.
12. •Perkembangan Teknologi
Penguasaan teknologi yang baik akan
memudahkan suatu negara dalam mengolah
sumber daya alam yang dimiliki negara tersebut
sehingga dapat mencapai tingkat pertumbuhan
dan pembangunan ekonomi yang tinggi.
13. •Ketersediaan Modal
Di negara berkembang, tingkat pembentukan modal
yang rendah disebabkan karena kemampuan menabung
yang rendah. Kemampuan menabung yang rendah
disebabkan karena rendahnya tingkat pendapatan.
Tingkat pendapatan rendah disebabkan karena tingkat
produktivitas yang rendah. Tingkat produktivitas yang
rendah disebabkan karena tingkat pembentukan modal
yang rendah, sehingga kegiatan investasi tidak bisa
berkembang. Demikian seterusnya sehingga membentuk
suatu lingkaran setan (vicious circle) yang tidak
ada putusnya dan saling berkaitan antara satu dengan
lainnya. Lingkaran setan itu disebut juga dengan istilah
lingkaran setan kemiskinan.
14.
15. Lingkaran syaitan harus diputuskan agar suatu negara
dapat terbebas dari kemiskinan.
Cara memutuskannya yaitu :
1. Melakukan investasi yang lebih besar
2. Meningkatkan keahlian dan keterampilan penduduk
3. Menekan laju pertumbuhan penduduk dengan
program Kerluarga Berencana
16. Indikasikeberhasilanpembangunan
ekonomi
Berdasarkan pendapatan dan nilai produksi.
Seperti: PDB, pertumbuhan ekonomi, dan pendapatan
perkapita.
Berdasarkan investasi.
Seperti: tingkat investasi, jumlah PMA (Penanaman
Modal Asing),dan PMDN (Foreign Direct Investment)
yaitu investasi langsung oleh pihak asing.
Berdasarkan kemiskinan dan pengentasan jumlah
penduduk miskin.
Berdasarkan keadaan sosial kemasyarakatan dan
kelestarian lingkungan
Pendapatan nasional
Negara yang pembangunan ekonominya berhasil akan
mampu menunjukan kenaikan pendapatan nasional.
17. Produksi Nasional (PNB)
Keberhasilan pembangunan ekonomi suatu negara
dapat diukur dengan produksi yang dicapai oleh
negara tersebut.
Kesempatan kerja
Pelaksanaan pembangunan ekonomi harus diikuti
dengan terbukanya kesemptan kerja yang luas.
Perekonomian stabil
Suatu negara dikatan berhasil dalam
pembangunan ekonomi ketika mampu menjaga
stabilitas ekonomi, meliputi stabilitas pendapatan,
kesempatan kerja, harta serta mampu mengendalikan
inflasi.
Neraca pembangunan luar negeri.
Distribusi pendapatan yang merata.