Dokumen tersebut membahas mengenai pelatihan dan pengembangan yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja organisasi. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa pelatihan dan pengembangan bertujuan untuk meningkatkan produktivitas, mutu kerja, dan pengetahuan karyawan agar selalu sesuai dengan perkembangan zaman. Dokumen tersebut juga menjelaskan beberapa metode pelatihan seperti kuliah, diskusi kelompok
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan dan pengembangan kelompok 3. Pelatihan bertujuan meningkatkan keahlian karyawan sesuai standar, sedangkan pengembangan memberikan pengetahuan jangka panjang. Pelatihan bermanfaat untuk perusahaan, individu, dan hubungan antar manusia. Tanggung jawab pelatihan dibagi antara unit SDM dan para manajer. Proses pelatihan terdiri atas penilaian, perancangan, penyampaian, dan evaluasi.
Dokumen tersebut membahas pengembangan SDM di lingkungan universitas menggunakan TIK. TIK dapat digunakan untuk meningkatkan literasi digital, pelatihan, dan pendidikan bagi mahasiswa, dosen, dan staf. Kurikulum TIK perlu disesuaikan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan industri. Sertifikasi keahlian multidisiplin diperlukan untuk memenuhi tuntutan pasar kerja. Kolaborasi antara berbagai pihak diharapkan
Pengembangan SDM dapat dipahami sebagai peningkatan kompetensi individu pegawai untuk memikul tanggung jawab yang lebih tinggi. Ada dua jenis pengembangan yaitu informal yang dilakukan sendiri dan formal yang dilakukan organisasi dengan biaya besar untuk meningkatkan kinerja dan kompetensi SDM guna mencapai tujuan organisasi.
Dokumen tersebut membahas mengenai pelatihan dan pengembangan yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja organisasi. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa pelatihan dan pengembangan bertujuan untuk meningkatkan produktivitas, mutu kerja, dan pengetahuan karyawan agar selalu sesuai dengan perkembangan zaman. Dokumen tersebut juga menjelaskan beberapa metode pelatihan seperti kuliah, diskusi kelompok
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan dan pengembangan kelompok 3. Pelatihan bertujuan meningkatkan keahlian karyawan sesuai standar, sedangkan pengembangan memberikan pengetahuan jangka panjang. Pelatihan bermanfaat untuk perusahaan, individu, dan hubungan antar manusia. Tanggung jawab pelatihan dibagi antara unit SDM dan para manajer. Proses pelatihan terdiri atas penilaian, perancangan, penyampaian, dan evaluasi.
Dokumen tersebut membahas pengembangan SDM di lingkungan universitas menggunakan TIK. TIK dapat digunakan untuk meningkatkan literasi digital, pelatihan, dan pendidikan bagi mahasiswa, dosen, dan staf. Kurikulum TIK perlu disesuaikan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan industri. Sertifikasi keahlian multidisiplin diperlukan untuk memenuhi tuntutan pasar kerja. Kolaborasi antara berbagai pihak diharapkan
Pengembangan SDM dapat dipahami sebagai peningkatan kompetensi individu pegawai untuk memikul tanggung jawab yang lebih tinggi. Ada dua jenis pengembangan yaitu informal yang dilakukan sendiri dan formal yang dilakukan organisasi dengan biaya besar untuk meningkatkan kinerja dan kompetensi SDM guna mencapai tujuan organisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia. Pelatihan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan teknis pegawai, sedangkan pengembangan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan konseptual dan pengambilan keputusan. Pelatihan dan pengembangan diperlukan untuk meningkatkan kinerja pegawai, menyesuaikan dengan perubahan teknologi, dan mencapai standar kinerja yang
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan dan pelaksanaan pelatihan serta pengembangan sumber daya manusia di perusahaan, mulai dari analisis kebutuhan pelatihan, perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi untuk meningkatkan kinerja karyawan.
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan dan pengembangan, termasuk definisi pelatihan dan pengembangan menurut beberapa ahli, manfaat pelatihan dan pengembangan, proses perencanaan pelatihan, evaluasi pelatihan, hubungan antara strategi bisnis dengan pelatihan dan pengembangan, pengembangan melalui e-learning, perbedaan antara pelatihan dan pengembangan, proses pengembangan sumber daya manusia, program pengembangan eksekutif, dan metode pen
Makalah memahami dan melakukan pelatihan pengembanganifhamVR46
Dokumen ini membahas pengaruh program pelatihan dan pengembangan karyawan terhadap kompetensi karyawan di PT. Muba Electric Power Sekayu. Dibahas metode pelatihan seperti on the job training dan off the job training serta manfaat pengembangan sumber daya manusia seperti meningkatkan produktivitas dan kualitas kinerja karyawan. Jurnal ini menganalisis pengaruh program pelatihan dan pengembangan terhadap kompetensi karyawan di perusahaan ter
Dokumen tersebut membahas tentang jenis, teknik, dan metode pelatihan sumber daya manusia yang dilakukan perusahaan untuk meningkatkan kompetensi karyawan. Jenis pelatihan mencakup skill training, retraining, cross functional training, creativity training, dan team training. Teknik pelatihan dibedakan menjadi on the job training yang dilakukan di tempat kerja, dan off the job training di luar tempat kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang orientasi, pelatihan, dan pengembangan karyawan. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain tujuan pelatihan untuk menutup kesenjangan keterampilan karyawan dan meningkatkan kinerja, berbagai metode pelatihan seperti instruksi kerja dan rotasi jabatan, serta evaluasi pelatihan melalui umpan balik dari peserta dan pengukuran peningkatan kompetensi.
Makalah ini membahas tentang pelatihan dan pengembangan karyawan, meliputi definisi, tujuan, proses pelatihan, metode pelatihan, dan evaluasi pelatihan. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain definisi pelatihan sebagai proses mengajarkan keterampilan baru kepada karyawan, sedangkan pengembangan lebih luas cakupannya untuk meningkatkan kemampuan karyawan saat ini dan masa depan.
Makalah ini membahas tentang pelatihan dan pengembangan, meliputi pengertian, tujuan, proses, metode dan studi kasusnya. Pembahasan dimulai dari latar belakang pentingnya pelatihan dan pengembangan bagi tenaga kerja kesehatan."
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia. Pelatihan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan teknis pegawai, sedangkan pengembangan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan konseptual dan pengambilan keputusan. Pelatihan dan pengembangan diperlukan untuk meningkatkan kinerja pegawai, menyesuaikan dengan perubahan teknologi, dan mencapai standar kinerja yang
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan dan pelaksanaan pelatihan serta pengembangan sumber daya manusia di perusahaan, mulai dari analisis kebutuhan pelatihan, perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi untuk meningkatkan kinerja karyawan.
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan dan pengembangan, termasuk definisi pelatihan dan pengembangan menurut beberapa ahli, manfaat pelatihan dan pengembangan, proses perencanaan pelatihan, evaluasi pelatihan, hubungan antara strategi bisnis dengan pelatihan dan pengembangan, pengembangan melalui e-learning, perbedaan antara pelatihan dan pengembangan, proses pengembangan sumber daya manusia, program pengembangan eksekutif, dan metode pen
Makalah memahami dan melakukan pelatihan pengembanganifhamVR46
Dokumen ini membahas pengaruh program pelatihan dan pengembangan karyawan terhadap kompetensi karyawan di PT. Muba Electric Power Sekayu. Dibahas metode pelatihan seperti on the job training dan off the job training serta manfaat pengembangan sumber daya manusia seperti meningkatkan produktivitas dan kualitas kinerja karyawan. Jurnal ini menganalisis pengaruh program pelatihan dan pengembangan terhadap kompetensi karyawan di perusahaan ter
Dokumen tersebut membahas tentang jenis, teknik, dan metode pelatihan sumber daya manusia yang dilakukan perusahaan untuk meningkatkan kompetensi karyawan. Jenis pelatihan mencakup skill training, retraining, cross functional training, creativity training, dan team training. Teknik pelatihan dibedakan menjadi on the job training yang dilakukan di tempat kerja, dan off the job training di luar tempat kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang orientasi, pelatihan, dan pengembangan karyawan. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain tujuan pelatihan untuk menutup kesenjangan keterampilan karyawan dan meningkatkan kinerja, berbagai metode pelatihan seperti instruksi kerja dan rotasi jabatan, serta evaluasi pelatihan melalui umpan balik dari peserta dan pengukuran peningkatan kompetensi.
Makalah ini membahas tentang pelatihan dan pengembangan karyawan, meliputi definisi, tujuan, proses pelatihan, metode pelatihan, dan evaluasi pelatihan. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain definisi pelatihan sebagai proses mengajarkan keterampilan baru kepada karyawan, sedangkan pengembangan lebih luas cakupannya untuk meningkatkan kemampuan karyawan saat ini dan masa depan.
Makalah ini membahas tentang pelatihan dan pengembangan, meliputi pengertian, tujuan, proses, metode dan studi kasusnya. Pembahasan dimulai dari latar belakang pentingnya pelatihan dan pengembangan bagi tenaga kerja kesehatan."
Teks tersebut membahas tentang manajemen sumber daya manusia khususnya pelatihan, orientasi, dan pengembangan. Ia menjelaskan pentingnya pelatihan untuk meningkatkan kinerja karyawan dan mencapai tujuan organisasi, serta metode-metode pelatihan seperti on the job training, demonstrasi, dan simulasi. Teks tersebut juga membahas mengenai sosialisasi dan orientasi bagi karyawan baru.
Dokumen tersebut membahas metode pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia berbasis partisipasi. Metode ini menekankan pada pengalaman peserta sebagai sumber belajar, peran fasilitator untuk mendukung proses belajar mandiri, serta pendekatan berpusat pada peserta dibandingkan materi. Tujuannya adalah meningkatkan keterlibatan dan relevansi pelatihan bagi pengembangan individu dan masyarakat.
Pelatihan merupakan upaya sistematis dan terencana untuk mengubah atau mengembangkan pengetahuan, ketrampilan, dan sikap sesuai kebutuhan organisasi melalui pengalaman belajar. Tujuannya adalah meningkatkan kinerja karyawan saat ini dan masa depan. Metode pelatihan meliputi praktik langsung di tempat kerja dan pelatihan di luar tempat kerja seperti kursus.
Dokumen tersebut membahas metode pelatihan tradisional yang terdiri dari metode presentasi, metode hands-on, dan metode pengembangan kelompok. Metode presentasi meliputi pembelajaran klasikal dan audiovisual, sedangkan metode hands-on mencakup on the job training, simulasi, studi kasus, permainan bisnis, dan permainan peran. Metode pengembangan kelompok meliputi pelatihan tim dan pembelajaran aksi. Dokumen tersebut juga membandingkan kelebihan
Dokumen ini membahas tentang pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia dengan pendekatan andragogi (pembelajaran orang dewasa). Dokumen ini menjelaskan bahwa pelatihan untuk orang dewasa harus bersifat partisipatif dengan melibatkan peserta secara aktif, berfokus pada masalah yang relevan dengan pengalaman peserta, serta memberikan kesempatan untuk menerapkan pengetahuan baru. Dokumen ini juga membahas peran
Dokumen tersebut membahasakan latihan kakitangan, termasuk definisi latihan, tujuan latihan, dan berbagai metode pelaksanaan latihan seperti latihan dalam dan luar perusahaan. Latihan dirancang untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan karyawan agar dapat melaksanakan tugas dengan lebih efektif.
Human Resource Management - Training and DevelopmentNaomiAngeline
Terimakasih telah membaca materi mengenai "Training and Development" saya. Apabila ada kekurangan atau salah kata silahkan ketik di kolom komentar. Don't forget to like and comment!
Enjoy! I hope you like it
Contact Person
Gmail : naomiangelinef@gmail.com
Dokumen tersebut membahas berbagai teori dan praktik mengenai pembelajaran, meliputi: (1) teori belajar dan program pengajaran, (2) prinsip pendidikan orang dewasa, (3) cara belajar siswa aktif, dan (4) pengelolaan kelas, strategi, dan metode pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia. Ia menjelaskan bahwa pelatihan yang efektif untuk orang dewasa harus bersifat partisipatif dan berpusat pada masalah, serta menggunakan pengalaman peserta sebagai sumber belajar. Dokumen ini juga membandingkan pendekatan konvensional dan andragogi dalam pelatihan, serta menyarankan penerapan siklus belajar berpengalaman dan pen
Dokumen tersebut membahas tentang orientasi, pelatihan, dan pengembangan sumber daya manusia. Orientasi bertujuan untuk mengenalkan lingkungan kerja kepada karyawan baru, sedangkan pelatihan dan pengembangan bertujuan untuk meningkatkan keterampilan karyawan agar sesuai dengan kebutuhan pekerjaan. Beberapa metode yang dibahas meliputi on the job training, simulasi, studi kasus, permainan bisnis, dan program pengembangan eksek
Dokumen ini membahas ruang lingkup dan jenis-jenis pelatihan serta peran pelatihan dalam meningkatkan kinerja. Jenis-jenis pelatihan yang disebutkan antara lain seminar, kursus, lokakarya, workshop, sosialisasi, bimbingan teknis, dan pendidikan pelatihan. Dokumen ini juga menyatakan bahwa pelatihan bermanfaat untuk menambah pengetahuan atau ketrampilan bagi yang akan memasuki dunia kerja atau meningkat
Pelatihan dan pengembangan (kelompok 7) (Bahasa Indonesia)Andi rizqi
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan dan pengembangan modern portfolio yang dirancang untuk kelompok 7. Dokumen tersebut menjelaskan daftar nama anggota kelompok beserta latar belakang pelatihan dan pengembangan serta prinsip-prinsip pembelajaran yang diterapkan dalam pelatihan.
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan dan pengembangan karyawan. Pelatihan adalah proses sistematis untuk meningkatkan kompetensi karyawan guna meningkatkan kinerja, sedangkan pengembangan bertujuan meningkatkan kompetensi jangka panjang. Dokumen ini juga membahas metode pelatihan, area pelatihan, masalah pelatihan, serta teknik pengembangan karyawan.
Dokumen tersebut membahas tentang teknologi pendidikan dan metode pembelajaran, termasuk definisi mengajar, hasil belajar, program pengajaran, prinsip-prinsip pembelajaran orang dewasa, cara belajar siswa aktif, pengelolaan kelas, rancangan pembelajaran praktik, strategi belajar mengajar, sumber media dan alat pengajaran, pembuatan dan penggunaan media.
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan dan pengembangan, yang meliputi definisi pelatihan dan pengembangan, metode pelatihan terbaik, perencanaan pengembangan, proses pelatihan dan pengembangan, serta pentingnya pelatihan dan pengembangan bagi kinerja individu dan organisasi.
3. Menurut Sikula (1976)
Pelatihan adalah : proses pendidikan jangka pendek dan
terorganisir sehingga tenaga kerja nonmanajerial
mempelajari pengetahuan dan keterampilan teknis
untuk tujuan tertentu.
Pengembangan adalah proses pendidikan berjangka
panjang yang mempergunakan prosedur sistematis dan
terorganisir, sehingga tenaga kerja manajerial
mempelajari pengetahuan konseptual dan teoritis untuk
tujuan umum.
4. 1. Meningkatkan Produktivitas
Pelatihan dapat meningkatkan taraf
prestasi tenaga kerja
mengakibatkan meningkatnya
produktivitas. Produktivitas adalah
keluaran dibagi dengan pemasukan
5. 2. Meningkatkan mutu
Pelatihan dan pengembangan yang tepat
sasaran tidak hanya meningkatkan
produktivtas tetapi juga meningkatkan kualitas
atau mutu dari suatu output. Tenaga kerja
yang berketerampilan baik hanya akan
melakukan sedikit kesalahan dan cermat
dalam melaksanakan pekerjaan.
6. 3. Meningkatkan Ketepatan dalam
Perencanaan Sumber Daya Manusia
Pelatihan dan pengembangan yang tepat
dapat membantu perusahaan dalam
menempatkan seseorang sesuai dengan
kemampuannya.
7. 4. Meningkatkan semangat kerja
Suasana dan reaksi positif dalam organisasi
pada umumnya menjadi lebih baik jika
perusahaan memiliki program pelatihan yang
tepat.
5. Menarik dan menahan tenaga kerja yang
baik
Para manajer memandang pendidikan atau
pelatihan sebagai bagian dari imbalan jasa.
Mereka berharap bahwa perusahaan
membayar program pelatihan sehingga
bertambah pengetahuan dan terampil dalam
bekerja, karena itu banyak perusahaan yang
menarik calon tenaga kerja yang dinilai
memiliki potensi.
8. 6. Menjaga kesehatan dan keselamatan
kerja
Pelatihan yang tepat dapat membantu
menghindari timbulnya kecelakaan di
perusahaan dan dapat menimbulkan
lingkungan kerja yang lebih aman dan sikap
mental yang stabil.
7. Menunjang Pertumbuhan Pribadi
Pelatihan dan Pengembangan tidak hanya
menguntungkan perusahaan tapi juga
menguntungkan bagi diri sendiri.
9. 8. Up date pengetahuan
Pelatihan dan Pengembangan ini
bertujuan agar tenaga kerja dapat
mengikuti perkembangan.
TEORI
PEMBELAJARAN
1. Teori Connectionist
Law of Effect dan pembelajaran dengan
percobaan trial-error dari Edward Lee
Thorndike
10. 2. Teori Cognitive
Teori pembelajaran utama yang lain
mencakup proses penyadaran
pemahaman (insight) dan kognitif
(pengenalan). Para cognitivist
menolak proposisi bahwa perilaku
manusia hanya didasarkan pada
stimulus dan response.
11. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN
PELATIHAN
Milner (1992), 4 macam ketrampilan
yang biasa diberikan dalam pelatihan:
yaitu :
1. Knowledge based skills (ketrampilan
yg didasarkan pada pengetahuan
yang dikuasai)
12. 2. Singular behavior skill (ketrampilan
dalam berperilaku), meliputi perilaku
yang dapat dibentuk, dan di amati.
3. Limited interpersonal skills
(ketrampilan batasan antar pribadi)
4. Social interactive skills (ketrampilan
berinteraksi), problem solving,
wewenang secara efektif, negosiasi.
14. 1. Kuliah
Pelatihan dengan ceramah yang
disampaikan secara lisan untuk tujuan
pendidikan.
Pembicaraan yang diorganisasikan
secara formal tentang hal-hal khusus.
Keuntungan adalah bahwa metode ini
dapat dipakai untuk kelompok yang
sangat besar, biaya per trainee rendah
dan dapat menyajikan banyak materi
dalam waktu yang relatif singkat.
Kelemahan dalam metode ini, para
trainee bersikap pasif.
15. 2. Konferensi atau diskusi kelompok
Merupakan pertemuan formal dimana
terjadi diskusi atau konsultasi tentang
suatu hal yang penting. Diskusi
kelompok menekankan adanya:
(i) diskusi kelompok kecil
(ii) bahan yang terorganisasi
(iii) keterlibatan peserta secara aktif.
Metode diskusi kelompok ini diperlancar
melalui partisipasi lisan dan interaksi
para anggota kelompok.
16. 3. Studi Kasus
• Merupakan uraian tertulis atau lisan
tentang masalah dalam perusahaan
atau tentang keadaan perusahaan
yang berlangsung selama waktu
tertentu yang nyata atau masih
berbentuk hipotesis. Metode ini
adalah metode belajar melalui
perbuatan dan bermaksud untuk
meningkatkan pemikiran yang analitis
dalam memecahkan masalah.
17. 4. Bermain Peran (Role Playing)
Peran adalah suatu pola perilaku yang
diharapkan. Peserta diberitahu tentang
suatu keadaan dan peran mereka yang
harus mereka mainkan tanpa script. Role
Playing terutama digunakan untuk
memberi kesempatan kepada para
trainee untuk mempelajari keterampilan
hubungan antar manusia melalui praktek
dan untuk mengembangkan pemahaman
mengenai pengaruh mereka sendiri
terhadap orang lain (transfer of learning).
18. 5. Bimbingan Berencana atau Instruksi
Bertahap
Terdiri atas suatu urutan langkah yang
berfungsi sebagai pedoman dalam
melaksanakan suatu pekerjaan atau
suatu kelompok tugas pekerjaan.
Keuntungan trainee dapat belajar sesuai
dengan temponya sendiri, bahan yang
harus dipelajari dibagi-bagi dalam
satuan-satuan yang kecil, sehingga
mudah diserap dan diingat.
19. 6. Metode Simulasi
Metode ini berusahakan menciptakan
suatu situasi yang merupakan tiruan dari
keadaan yang nyata.
Simulasi adalah suatu jenis alat atau
teknik yang menyalin setepat mungkin
kondisi-kondisi nyata yang ditemukan
dalam pekerjaan.
Keuntungan karena para partisipan
memiliki tingkat keaktifan yang tinggi dan
dapat secara langsung mentransfer atau
mempraktekkan materi-materi
pembelajaran yang telah disampaikan
sebelumnya.
20. TRAINING DESIGN
ON THE JOB
TRAINING
DELIVERY STYLE
TRAINING
AND
DEVELOPMENT
ORGANIZATION
AL
PERFORMANCE
21. Secara umum, metode pelatihan yang paling
efektif dapat dikarakteristikan dalam 4 prinsip
yang utama :
1. Menyajikan informasi atau konsep yang
relevan yang akan dipelajari
2. Mendemonstrasikan pengetahuan, skill dan
kemampuan yang akan dipelajari
3. Mendukung atau menyediakan peluang-
peluang untuk mempraktekkan skill yang baru
4. Mampu melakukan umpan balik selama
pelatihan berlangsung sesaat setelah
mempraktekkannya