SlideShare a Scribd company logo
SOSIALISASI TENTANG DESA WISATA
KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA
LATAR BELAKANG
Sektor pariwisata di Indonesia juga memiliki peranan penting dalam
upaya peningkatan pendapatan nasional dengan pemanfaatan objek yang
menjadi daya tarik wisata (DTW).
Sumatera Selatan memiliki beberapa objek wisata dengan didukung
keadaan geografis dan kekayaan alam yang dimiliki.
Salah satu upaya pengembangan wisata yang ada di Kabupaten Musi
Rawas Utara yakni dengan memanfaatkan desa-desa menjadi desa wisata
yang memiliki keunikan dan kekhasan.
Harus ada pemberdayaan dari masyarakat tersebut untuk dapat
berkreasi dan berinovasi serta memberikan kontribusi dalam
pengembangan desa wisata di Kabupaten Musi Rawas Utara.
2
TUJUAN DAN MANFAAT
TUJUAN
 Mengidentifikasi Eksisting Desa
Wisata dan Potensi Desa Wisata di
Kabupaten Musi Rawas Utara
 Mengidentifikasi Masalah dan
Kebutuhan Desa Wisata yang ada di
Kabutapen Musi Rawas Utara.
 Mengeksplorasi Desa Wisata Potensial
serta Mengeksplorasi Peran dan
Keterlibatan Masyarakat.
 Menyusun rencana aksi
pemberdayaan Masyarakat dalam
Upaya Pengembangan Desa Wisata di
Kabupaten Musi Rawas Utara.
MANFAAT
 Bermanfaat bagi Pengelola Desa,
terutama desa wisata potensial
dalam pengembangan desa wisata
itu sendiri melalui pemberdayaan
masyarakat.
 Sebagai acuan & pendorong untuk
masyarakat mengembangkan desa
wisata dan meningkatkan
produktivitas desa wisata potensial.
AGENDA PEMBAHASAN
1 EXISTING DAN POTENSI DESA WISATA
2 MASALAH DAN KEBUTUHAN DESA WISATA
3 KETERLIBATAN PEMANGKU KEPENTINGAN
4 RENCANA AKSI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
5 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (GENERALISASI)
Existing Dan Potensi Desa Wisata
Existing pada Desa Wisata ditunjukkan dengan daya tarik yang mencakup faktor wisata
4A, yakni Attraction, Accessability, Amenity, dan Ancillary.
Secara keseluruhan, Desa Wisata di Kabupaten Musi Rawas Utara mampu
mengembangkan wisata dengan karakteristik dan keunikan masing-masing. Kegiatan
wisata yang didukung berbagai fasilitas serta layanan/jasa yang disediakan oleh
pihak-pihak terkait seperti masyarakat, pengusaha, pemerintah maupun pemerintah
daerah.
Sehingga dengan didukungnya faktor wisata 4A, maka keberadaan potensi di setiap
Desa Wisata yang belum diolah dengan baik seharusnya dapat dimanfaatkan melalui
pengembangan pariwisata yang baik.
Masalah Dan Kebutuhan Desa Wisata
Pengolahan setiap Desa Wisata di Kabupaten Musi Rawas Utara dilaksanakan oleh
berbagai pihak yang memiliki kemampuan dan ketertarikan dalam mengembangkan
pariwisata.
Permasalahan yang dirasakan dalam mengembangkan Desa Wisata adalah berbagai
fasilitas/infrastruktur dan kualitas SDM yang tersedia. Permasalahan tersebut
berpengaruh terhadap pengelolaan dan perkembangan pariwisata.
Dari permasalahan tersebut, sehingga muncul berbagai kebutuhan untuk
mengatasinya. Seperti bekerjasama dengan masyarakat setempat maupun pihak
luar untuk meningkatkan infrastruktur dan SDM agar senantiasa memberikan
inovasi terhadap pengelolaan pariwisata serta kebutuhan permodalan untuk
mengembangkan infrastruktur dan SDM di desa wisata.
Keterlibatan Pemangku Kepentingan
Setiap Desa Wisata di Kabupaten Musi Rawas Utara memiliki daya tarik wisata dengan bantuan
pengelolaan dari berbagai pihak. Keterlibatan masyarakat setempat sangat mempengaruhi
kegiatan wisata di Desa Wisata.
Dengan dukungan masyarakat sadar wisata, pihak-pihak seperti POKDARWIS akan terlibat
dalam melakukan pengelolaan wisata. Organisasi sadar wisata yang lain pun akan
bermunculan ikut serta dalam pengelolaan.
Hal tersebut disebabkan oleh dukungan Pemerintah yang sangat berperan dalam
pengembangan wisata dan pemberdayaan masyarakat setempat untuk menjadi masyarakat
yang berkualitas dan berpotensi.
Beberapa pemangku kepentingan Desa Wisata:
Pokdarwis, Pemerintah Desa, Pengelola desa wisata, tokoh masyarakat, PKK, Karang taruna,
Lembaga lainnya yang bersangkutan.
Rencana Aksi Pemberdayaan Masyarakat
Rencana Aksi Pemberdayaan Masyarakat merupakan kegiatan/program yang perlu
dilakukan oleh pengelola untuk kepentingan perkembangan Desa Wisata di Kabupaten
Musi Rawas Utara.
Untuk mengatasi berbagai permasalahan dan kebutuhan dengan memanfaatkan
potensi, setiap Desa Wisata perlu menggiatkan program pemberdayaan masyarakat,
pengembangan kualitas dan kemampuan SDM setempat. Program perbaikan dan
peningkatkan kualitas infrastruktur juga perlu dilakukan untuk mendukung daya
tarik wisata.
Pemberdayaan Masyarakat (Generalisasi)
ENABLING
PROTECTING
EMPOWERING
• Menciptakan suasana atau iklim yang memungkinkan potensi
masyarakat berkembang.
• Pembentukan kesadaran (awareness) masyarakat akan potensi yang
dimiliki serta berupaya untuk mengembangkannya
• Membangun daya dengan memberikan dorongan dan motivasi untuk
mengembangkan potensi yang dimiliki
• Meningkatkan kapasitas dengan memperkuat potensi atau daya
yang dimiliki oleh masyarakat.
• Penyediaan berbagai masukan (input) untuk pengembangan
potensi yang dimiliki
• Pembukaan akses kepada berbagai peluang yang dapat
membuat masyarakat menjadi makin berdaya.
• Melindungi kepentingan dengan mengembangkan sistem perlindungan
bagi masyarakat yang menjadi subjek pengembangan
• Upaya untuk mencegah terjadinya persaingan yang tidak seimbang
serta eksploitasi yang kuat atas yang lemah.
AKSI PEMBERDAYAAN
KATEGORI ENABLING
Penyadaran dan pembentukan perilaku menuju perilaku
sadar dan peduli atau ’’melek’’ wisata
Pembentukan perilaku bagi masyarakat untuk ikut berkontribusi
dan berpartisipasi dalam pengembangan desa wisata
Membangun satu visi atau tujuan dari seluruh pemangku kepentingan
atau seluruh pihak pada desa wisata
Memberikan acuan dalam mempertimbangkan secara seksama tentang
apa yang harus dilakukan dan bagaimana cara melaksanakannya
AKSI PEMBERDAYAAN
KATEGORI EMPOWERING
Transformasi kemampuan berupa
wawasan dan memberikan keterampilan
dasar sehingga dapat mengambil peran
di dalam pembangunan.
Pelatihan dengan memanfaatkan
sumber daya alam dan sumber daya
manusia yang ada serta potensi yang
dimiliki oleh desa wisata
Pemberian pelatihan dan penyuluhan serta
pendampingan tentang pengetahuan dasar
dan keterampilan dasar yang dibutuhkan
pada desa wisata seperti: pelatihan
pengelolaan wisata, pelatihan guiding
(basic), dsb
peningkatan kemampuan intelektual,
kecakapan-keterampilan untuk terbentuklah
inisiatif dan kemampuan inovatif untuk
mengantarkan pada kemandirian.
Mengembangkan potensi yang sudah ada.
Penguatan dan pengembangan produk wisata
potensial
Pemberian pelatihan dan penyuluhan serta
pendampingan tentang pengetahuan dan
keterampilan lanjutan dalam hal pelatihan
komunikasi/bahasa asing, pengembangan
produk unggulan
TAHAP AWAL TAHAP LANJUTAN
Membangun suatu tim yang saling
bersinergi untuk mengembangkan desa
wisata
AKSI PEMBERDAYAAN
KATEGORI PROTECTING
Pempertahankan kebersamaan dan komitmen bersama
antar pemangku kepentingan dalam mengelola dan
mengembangka desa wisata
Merawat dan melestarikan potensi wisata baik wisata alam,
budaya, kesenian, dan tradisi yang sudah dimiliki desa wisata
Memperkuat jaringan untuk proteksi terhadap keberadaan desa wisata
agar tidak melemah karena adanya oposisi (pesaing)
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Pengantar Kepariwisataan
Pengantar KepariwisataanPengantar Kepariwisataan
Pengantar Kepariwisataan
Fitri Indra Wardhono
 
Proposal rintisan-desa-wisata
Proposal rintisan-desa-wisataProposal rintisan-desa-wisata
Proposal rintisan-desa-wisataMamah Mizan Mizan
 
Arah Kebijakan - Kemenparekraf
Arah Kebijakan - KemenparekrafArah Kebijakan - Kemenparekraf
Arah Kebijakan - Kemenparekraf
ECPAT Indonesia
 
Model Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan
Model Pengembangan Pariwisata BerkelanjutanModel Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan
Model Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan
Togar Simatupang
 
Presentasi Power Point Kepariwisataaan
Presentasi Power Point KepariwisataaanPresentasi Power Point Kepariwisataaan
Presentasi Power Point Kepariwisataaan
topik16
 
Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI di Era Digital
Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI di Era DigitalPengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI di Era Digital
Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI di Era Digital
Dadang Solihin
 
Pariwisata dan Budaya dalam Menunjang UMKM
Pariwisata dan Budaya dalam Menunjang UMKMPariwisata dan Budaya dalam Menunjang UMKM
Pariwisata dan Budaya dalam Menunjang UMKM
Dadang Solihin
 
Pengembangan Kawasan Ekonomi Kreatif Melalui Inovasi
Pengembangan Kawasan Ekonomi Kreatif Melalui Inovasi Pengembangan Kawasan Ekonomi Kreatif Melalui Inovasi
Pengembangan Kawasan Ekonomi Kreatif Melalui Inovasi
Tri Widodo W. UTOMO
 
Sistem kepariwisataan
Sistem kepariwisataan Sistem kepariwisataan
Sistem kepariwisataan
Yani Adriani
 
Badan Usaha Milik Desa
Badan Usaha Milik DesaBadan Usaha Milik Desa
Badan Usaha Milik Desa
Formasi Org
 
Untuk paparan pemberdayaan desa mandiri
Untuk paparan pemberdayaan desa mandiriUntuk paparan pemberdayaan desa mandiri
Untuk paparan pemberdayaan desa mandiri
Adelfios Andyka Fatra
 
KOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATA
KOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATAKOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATA
KOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATANoersal Samad
 
Kritik Teori Perencanaan Terhadap Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran
Kritik Teori Perencanaan Terhadap Pengembangan Desa Wisata NglanggeranKritik Teori Perencanaan Terhadap Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran
Kritik Teori Perencanaan Terhadap Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran
Arief Budiman
 
Kelompok Sadar Wisata.pptx
Kelompok Sadar Wisata.pptxKelompok Sadar Wisata.pptx
Kelompok Sadar Wisata.pptx
jenalabidin17
 
Kebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengah
Kebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengahKebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengah
Kebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengah
awan putih
 
BERITA ACARA PEMBENTUKAN RISMA NURUL HUDA.docx
BERITA ACARA PEMBENTUKAN RISMA NURUL HUDA.docxBERITA ACARA PEMBENTUKAN RISMA NURUL HUDA.docx
BERITA ACARA PEMBENTUKAN RISMA NURUL HUDA.docx
cvhrisfrobrother
 
Community Based Tourism Desa Wisata
Community Based Tourism Desa WisataCommunity Based Tourism Desa Wisata
Community Based Tourism Desa Wisata
RieAwan
 
Potensi dan daya tarik wisata kelas X
Potensi dan daya tarik wisata kelas XPotensi dan daya tarik wisata kelas X
Potensi dan daya tarik wisata kelas X
Ade Ela Pratiwi
 
Komponen kegiatan pariwisata
Komponen kegiatan pariwisataKomponen kegiatan pariwisata
Komponen kegiatan pariwisata
Sekar Advianty
 
Analisis pasar dan pemasaran pariwisata
Analisis pasar dan pemasaran pariwisataAnalisis pasar dan pemasaran pariwisata
Analisis pasar dan pemasaran pariwisataAgrifina Nathania
 

What's hot (20)

Pengantar Kepariwisataan
Pengantar KepariwisataanPengantar Kepariwisataan
Pengantar Kepariwisataan
 
Proposal rintisan-desa-wisata
Proposal rintisan-desa-wisataProposal rintisan-desa-wisata
Proposal rintisan-desa-wisata
 
Arah Kebijakan - Kemenparekraf
Arah Kebijakan - KemenparekrafArah Kebijakan - Kemenparekraf
Arah Kebijakan - Kemenparekraf
 
Model Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan
Model Pengembangan Pariwisata BerkelanjutanModel Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan
Model Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan
 
Presentasi Power Point Kepariwisataaan
Presentasi Power Point KepariwisataaanPresentasi Power Point Kepariwisataaan
Presentasi Power Point Kepariwisataaan
 
Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI di Era Digital
Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI di Era DigitalPengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI di Era Digital
Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI di Era Digital
 
Pariwisata dan Budaya dalam Menunjang UMKM
Pariwisata dan Budaya dalam Menunjang UMKMPariwisata dan Budaya dalam Menunjang UMKM
Pariwisata dan Budaya dalam Menunjang UMKM
 
Pengembangan Kawasan Ekonomi Kreatif Melalui Inovasi
Pengembangan Kawasan Ekonomi Kreatif Melalui Inovasi Pengembangan Kawasan Ekonomi Kreatif Melalui Inovasi
Pengembangan Kawasan Ekonomi Kreatif Melalui Inovasi
 
Sistem kepariwisataan
Sistem kepariwisataan Sistem kepariwisataan
Sistem kepariwisataan
 
Badan Usaha Milik Desa
Badan Usaha Milik DesaBadan Usaha Milik Desa
Badan Usaha Milik Desa
 
Untuk paparan pemberdayaan desa mandiri
Untuk paparan pemberdayaan desa mandiriUntuk paparan pemberdayaan desa mandiri
Untuk paparan pemberdayaan desa mandiri
 
KOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATA
KOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATAKOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATA
KOMPETENSI PRAMUWISATA & PENGATUR WISATA
 
Kritik Teori Perencanaan Terhadap Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran
Kritik Teori Perencanaan Terhadap Pengembangan Desa Wisata NglanggeranKritik Teori Perencanaan Terhadap Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran
Kritik Teori Perencanaan Terhadap Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran
 
Kelompok Sadar Wisata.pptx
Kelompok Sadar Wisata.pptxKelompok Sadar Wisata.pptx
Kelompok Sadar Wisata.pptx
 
Kebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengah
Kebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengahKebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengah
Kebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengah
 
BERITA ACARA PEMBENTUKAN RISMA NURUL HUDA.docx
BERITA ACARA PEMBENTUKAN RISMA NURUL HUDA.docxBERITA ACARA PEMBENTUKAN RISMA NURUL HUDA.docx
BERITA ACARA PEMBENTUKAN RISMA NURUL HUDA.docx
 
Community Based Tourism Desa Wisata
Community Based Tourism Desa WisataCommunity Based Tourism Desa Wisata
Community Based Tourism Desa Wisata
 
Potensi dan daya tarik wisata kelas X
Potensi dan daya tarik wisata kelas XPotensi dan daya tarik wisata kelas X
Potensi dan daya tarik wisata kelas X
 
Komponen kegiatan pariwisata
Komponen kegiatan pariwisataKomponen kegiatan pariwisata
Komponen kegiatan pariwisata
 
Analisis pasar dan pemasaran pariwisata
Analisis pasar dan pemasaran pariwisataAnalisis pasar dan pemasaran pariwisata
Analisis pasar dan pemasaran pariwisata
 

Similar to Paparan Sosialisasi Desa Wisata.pptx

2.-PPKE.pptx
2.-PPKE.pptx2.-PPKE.pptx
2.-PPKE.pptx
NovitaDelimaPutri
 
a5ee9c6a7d13eb399f1a885e2ddf0e32.pdf
a5ee9c6a7d13eb399f1a885e2ddf0e32.pdfa5ee9c6a7d13eb399f1a885e2ddf0e32.pdf
a5ee9c6a7d13eb399f1a885e2ddf0e32.pdf
AndreWibisono4
 
179-Article Text-445-1-10-20200904.pdf
179-Article Text-445-1-10-20200904.pdf179-Article Text-445-1-10-20200904.pdf
179-Article Text-445-1-10-20200904.pdf
MUHALAMSYAHODE
 
Perdes dan Komparasi Desa Wisata Dunia.pptx
Perdes dan Komparasi Desa Wisata Dunia.pptxPerdes dan Komparasi Desa Wisata Dunia.pptx
Perdes dan Komparasi Desa Wisata Dunia.pptx
Bobby Meidrie
 
MAJENE_POKDARWIS.pptx
MAJENE_POKDARWIS.pptxMAJENE_POKDARWIS.pptx
MAJENE_POKDARWIS.pptx
jenalabidin17
 
PENGEMBANGAN WISATA BAHARI BERBASIS MASYARAKAT.pptx
PENGEMBANGAN WISATA BAHARI BERBASIS MASYARAKAT.pptxPENGEMBANGAN WISATA BAHARI BERBASIS MASYARAKAT.pptx
PENGEMBANGAN WISATA BAHARI BERBASIS MASYARAKAT.pptx
EdwinKusuma9
 
RENCANA ACUAN KERJA.docx
RENCANA ACUAN KERJA.docxRENCANA ACUAN KERJA.docx
RENCANA ACUAN KERJA.docx
KangMargino
 
775-1649-1-PB.pdf
775-1649-1-PB.pdf775-1649-1-PB.pdf
775-1649-1-PB.pdf
MUHAMMADHABLULBARRI1
 
Peningkatan Kapasitas Pokdarwis Desa Wisata Pupuan.pptx
Peningkatan Kapasitas Pokdarwis Desa Wisata Pupuan.pptxPeningkatan Kapasitas Pokdarwis Desa Wisata Pupuan.pptx
Peningkatan Kapasitas Pokdarwis Desa Wisata Pupuan.pptx
Nyoman Arto Suprapto
 
Seminar rap sucipto 2021
Seminar rap sucipto 2021Seminar rap sucipto 2021
Seminar rap sucipto 2021
kecamatansingorojo
 
3.2. konsep pendampingan masy.
3.2. konsep pendampingan masy.3.2. konsep pendampingan masy.
3.2. konsep pendampingan masy.
BPPMDDTT Makassar
 
Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)
Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)
Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)
adhinpol
 
Materi-Kelembagaan-Destha T Raharjana.pptx
Materi-Kelembagaan-Destha T Raharjana.pptxMateri-Kelembagaan-Destha T Raharjana.pptx
Materi-Kelembagaan-Destha T Raharjana.pptx
AndreWibisono4
 
Marwan jafar (presentasi_menteri_di_pelatihan_si_de_ka)[1]
Marwan jafar (presentasi_menteri_di_pelatihan_si_de_ka)[1]Marwan jafar (presentasi_menteri_di_pelatihan_si_de_ka)[1]
Marwan jafar (presentasi_menteri_di_pelatihan_si_de_ka)[1]Sutardjo ( Mang Ojo )
 
68 article text-138-1-10-20180125
68 article text-138-1-10-2018012568 article text-138-1-10-20180125
68 article text-138-1-10-20180125
riniandari81
 
DesaWisata_DESA KEDISANTRIBUDIARTANI.pdf
DesaWisata_DESA KEDISANTRIBUDIARTANI.pdfDesaWisata_DESA KEDISANTRIBUDIARTANI.pdf
DesaWisata_DESA KEDISANTRIBUDIARTANI.pdf
tribudiArtani
 
Prespektif Livelihood di desa wisata Bantaragung
Prespektif Livelihood di desa wisata BantaragungPrespektif Livelihood di desa wisata Bantaragung
Prespektif Livelihood di desa wisata Bantaragung
Edwar Fitri
 
0913 tatacara penetapan desa wisata
0913 tatacara penetapan desa wisata0913 tatacara penetapan desa wisata
0913 tatacara penetapan desa wisata
RieAwan
 
Paparan dari DPRD Daerah Istimewa Jogjakarta
Paparan dari DPRD Daerah Istimewa JogjakartaPaparan dari DPRD Daerah Istimewa Jogjakarta
Paparan dari DPRD Daerah Istimewa Jogjakarta
Auditors to the field of business travel agency
 
KELOMPOK 7_KOMUNIKASI BISNIS.pptx
KELOMPOK 7_KOMUNIKASI BISNIS.pptxKELOMPOK 7_KOMUNIKASI BISNIS.pptx
KELOMPOK 7_KOMUNIKASI BISNIS.pptx
LaluAdiPermadi1
 

Similar to Paparan Sosialisasi Desa Wisata.pptx (20)

2.-PPKE.pptx
2.-PPKE.pptx2.-PPKE.pptx
2.-PPKE.pptx
 
a5ee9c6a7d13eb399f1a885e2ddf0e32.pdf
a5ee9c6a7d13eb399f1a885e2ddf0e32.pdfa5ee9c6a7d13eb399f1a885e2ddf0e32.pdf
a5ee9c6a7d13eb399f1a885e2ddf0e32.pdf
 
179-Article Text-445-1-10-20200904.pdf
179-Article Text-445-1-10-20200904.pdf179-Article Text-445-1-10-20200904.pdf
179-Article Text-445-1-10-20200904.pdf
 
Perdes dan Komparasi Desa Wisata Dunia.pptx
Perdes dan Komparasi Desa Wisata Dunia.pptxPerdes dan Komparasi Desa Wisata Dunia.pptx
Perdes dan Komparasi Desa Wisata Dunia.pptx
 
MAJENE_POKDARWIS.pptx
MAJENE_POKDARWIS.pptxMAJENE_POKDARWIS.pptx
MAJENE_POKDARWIS.pptx
 
PENGEMBANGAN WISATA BAHARI BERBASIS MASYARAKAT.pptx
PENGEMBANGAN WISATA BAHARI BERBASIS MASYARAKAT.pptxPENGEMBANGAN WISATA BAHARI BERBASIS MASYARAKAT.pptx
PENGEMBANGAN WISATA BAHARI BERBASIS MASYARAKAT.pptx
 
RENCANA ACUAN KERJA.docx
RENCANA ACUAN KERJA.docxRENCANA ACUAN KERJA.docx
RENCANA ACUAN KERJA.docx
 
775-1649-1-PB.pdf
775-1649-1-PB.pdf775-1649-1-PB.pdf
775-1649-1-PB.pdf
 
Peningkatan Kapasitas Pokdarwis Desa Wisata Pupuan.pptx
Peningkatan Kapasitas Pokdarwis Desa Wisata Pupuan.pptxPeningkatan Kapasitas Pokdarwis Desa Wisata Pupuan.pptx
Peningkatan Kapasitas Pokdarwis Desa Wisata Pupuan.pptx
 
Seminar rap sucipto 2021
Seminar rap sucipto 2021Seminar rap sucipto 2021
Seminar rap sucipto 2021
 
3.2. konsep pendampingan masy.
3.2. konsep pendampingan masy.3.2. konsep pendampingan masy.
3.2. konsep pendampingan masy.
 
Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)
Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)
Pemberdayaan masyarakat berbasis_kearifa (1)
 
Materi-Kelembagaan-Destha T Raharjana.pptx
Materi-Kelembagaan-Destha T Raharjana.pptxMateri-Kelembagaan-Destha T Raharjana.pptx
Materi-Kelembagaan-Destha T Raharjana.pptx
 
Marwan jafar (presentasi_menteri_di_pelatihan_si_de_ka)[1]
Marwan jafar (presentasi_menteri_di_pelatihan_si_de_ka)[1]Marwan jafar (presentasi_menteri_di_pelatihan_si_de_ka)[1]
Marwan jafar (presentasi_menteri_di_pelatihan_si_de_ka)[1]
 
68 article text-138-1-10-20180125
68 article text-138-1-10-2018012568 article text-138-1-10-20180125
68 article text-138-1-10-20180125
 
DesaWisata_DESA KEDISANTRIBUDIARTANI.pdf
DesaWisata_DESA KEDISANTRIBUDIARTANI.pdfDesaWisata_DESA KEDISANTRIBUDIARTANI.pdf
DesaWisata_DESA KEDISANTRIBUDIARTANI.pdf
 
Prespektif Livelihood di desa wisata Bantaragung
Prespektif Livelihood di desa wisata BantaragungPrespektif Livelihood di desa wisata Bantaragung
Prespektif Livelihood di desa wisata Bantaragung
 
0913 tatacara penetapan desa wisata
0913 tatacara penetapan desa wisata0913 tatacara penetapan desa wisata
0913 tatacara penetapan desa wisata
 
Paparan dari DPRD Daerah Istimewa Jogjakarta
Paparan dari DPRD Daerah Istimewa JogjakartaPaparan dari DPRD Daerah Istimewa Jogjakarta
Paparan dari DPRD Daerah Istimewa Jogjakarta
 
KELOMPOK 7_KOMUNIKASI BISNIS.pptx
KELOMPOK 7_KOMUNIKASI BISNIS.pptxKELOMPOK 7_KOMUNIKASI BISNIS.pptx
KELOMPOK 7_KOMUNIKASI BISNIS.pptx
 

Recently uploaded

Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
AgusRahmat39
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
WILDANREYkun
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 

Recently uploaded (20)

Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 

Paparan Sosialisasi Desa Wisata.pptx

  • 1. SOSIALISASI TENTANG DESA WISATA KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA
  • 2. LATAR BELAKANG Sektor pariwisata di Indonesia juga memiliki peranan penting dalam upaya peningkatan pendapatan nasional dengan pemanfaatan objek yang menjadi daya tarik wisata (DTW). Sumatera Selatan memiliki beberapa objek wisata dengan didukung keadaan geografis dan kekayaan alam yang dimiliki. Salah satu upaya pengembangan wisata yang ada di Kabupaten Musi Rawas Utara yakni dengan memanfaatkan desa-desa menjadi desa wisata yang memiliki keunikan dan kekhasan. Harus ada pemberdayaan dari masyarakat tersebut untuk dapat berkreasi dan berinovasi serta memberikan kontribusi dalam pengembangan desa wisata di Kabupaten Musi Rawas Utara. 2
  • 3. TUJUAN DAN MANFAAT TUJUAN  Mengidentifikasi Eksisting Desa Wisata dan Potensi Desa Wisata di Kabupaten Musi Rawas Utara  Mengidentifikasi Masalah dan Kebutuhan Desa Wisata yang ada di Kabutapen Musi Rawas Utara.  Mengeksplorasi Desa Wisata Potensial serta Mengeksplorasi Peran dan Keterlibatan Masyarakat.  Menyusun rencana aksi pemberdayaan Masyarakat dalam Upaya Pengembangan Desa Wisata di Kabupaten Musi Rawas Utara. MANFAAT  Bermanfaat bagi Pengelola Desa, terutama desa wisata potensial dalam pengembangan desa wisata itu sendiri melalui pemberdayaan masyarakat.  Sebagai acuan & pendorong untuk masyarakat mengembangkan desa wisata dan meningkatkan produktivitas desa wisata potensial.
  • 4. AGENDA PEMBAHASAN 1 EXISTING DAN POTENSI DESA WISATA 2 MASALAH DAN KEBUTUHAN DESA WISATA 3 KETERLIBATAN PEMANGKU KEPENTINGAN 4 RENCANA AKSI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT 5 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (GENERALISASI)
  • 5. Existing Dan Potensi Desa Wisata Existing pada Desa Wisata ditunjukkan dengan daya tarik yang mencakup faktor wisata 4A, yakni Attraction, Accessability, Amenity, dan Ancillary. Secara keseluruhan, Desa Wisata di Kabupaten Musi Rawas Utara mampu mengembangkan wisata dengan karakteristik dan keunikan masing-masing. Kegiatan wisata yang didukung berbagai fasilitas serta layanan/jasa yang disediakan oleh pihak-pihak terkait seperti masyarakat, pengusaha, pemerintah maupun pemerintah daerah. Sehingga dengan didukungnya faktor wisata 4A, maka keberadaan potensi di setiap Desa Wisata yang belum diolah dengan baik seharusnya dapat dimanfaatkan melalui pengembangan pariwisata yang baik.
  • 6. Masalah Dan Kebutuhan Desa Wisata Pengolahan setiap Desa Wisata di Kabupaten Musi Rawas Utara dilaksanakan oleh berbagai pihak yang memiliki kemampuan dan ketertarikan dalam mengembangkan pariwisata. Permasalahan yang dirasakan dalam mengembangkan Desa Wisata adalah berbagai fasilitas/infrastruktur dan kualitas SDM yang tersedia. Permasalahan tersebut berpengaruh terhadap pengelolaan dan perkembangan pariwisata. Dari permasalahan tersebut, sehingga muncul berbagai kebutuhan untuk mengatasinya. Seperti bekerjasama dengan masyarakat setempat maupun pihak luar untuk meningkatkan infrastruktur dan SDM agar senantiasa memberikan inovasi terhadap pengelolaan pariwisata serta kebutuhan permodalan untuk mengembangkan infrastruktur dan SDM di desa wisata.
  • 7. Keterlibatan Pemangku Kepentingan Setiap Desa Wisata di Kabupaten Musi Rawas Utara memiliki daya tarik wisata dengan bantuan pengelolaan dari berbagai pihak. Keterlibatan masyarakat setempat sangat mempengaruhi kegiatan wisata di Desa Wisata. Dengan dukungan masyarakat sadar wisata, pihak-pihak seperti POKDARWIS akan terlibat dalam melakukan pengelolaan wisata. Organisasi sadar wisata yang lain pun akan bermunculan ikut serta dalam pengelolaan. Hal tersebut disebabkan oleh dukungan Pemerintah yang sangat berperan dalam pengembangan wisata dan pemberdayaan masyarakat setempat untuk menjadi masyarakat yang berkualitas dan berpotensi. Beberapa pemangku kepentingan Desa Wisata: Pokdarwis, Pemerintah Desa, Pengelola desa wisata, tokoh masyarakat, PKK, Karang taruna, Lembaga lainnya yang bersangkutan.
  • 8. Rencana Aksi Pemberdayaan Masyarakat Rencana Aksi Pemberdayaan Masyarakat merupakan kegiatan/program yang perlu dilakukan oleh pengelola untuk kepentingan perkembangan Desa Wisata di Kabupaten Musi Rawas Utara. Untuk mengatasi berbagai permasalahan dan kebutuhan dengan memanfaatkan potensi, setiap Desa Wisata perlu menggiatkan program pemberdayaan masyarakat, pengembangan kualitas dan kemampuan SDM setempat. Program perbaikan dan peningkatkan kualitas infrastruktur juga perlu dilakukan untuk mendukung daya tarik wisata.
  • 9. Pemberdayaan Masyarakat (Generalisasi) ENABLING PROTECTING EMPOWERING • Menciptakan suasana atau iklim yang memungkinkan potensi masyarakat berkembang. • Pembentukan kesadaran (awareness) masyarakat akan potensi yang dimiliki serta berupaya untuk mengembangkannya • Membangun daya dengan memberikan dorongan dan motivasi untuk mengembangkan potensi yang dimiliki • Meningkatkan kapasitas dengan memperkuat potensi atau daya yang dimiliki oleh masyarakat. • Penyediaan berbagai masukan (input) untuk pengembangan potensi yang dimiliki • Pembukaan akses kepada berbagai peluang yang dapat membuat masyarakat menjadi makin berdaya. • Melindungi kepentingan dengan mengembangkan sistem perlindungan bagi masyarakat yang menjadi subjek pengembangan • Upaya untuk mencegah terjadinya persaingan yang tidak seimbang serta eksploitasi yang kuat atas yang lemah.
  • 10. AKSI PEMBERDAYAAN KATEGORI ENABLING Penyadaran dan pembentukan perilaku menuju perilaku sadar dan peduli atau ’’melek’’ wisata Pembentukan perilaku bagi masyarakat untuk ikut berkontribusi dan berpartisipasi dalam pengembangan desa wisata Membangun satu visi atau tujuan dari seluruh pemangku kepentingan atau seluruh pihak pada desa wisata Memberikan acuan dalam mempertimbangkan secara seksama tentang apa yang harus dilakukan dan bagaimana cara melaksanakannya
  • 11. AKSI PEMBERDAYAAN KATEGORI EMPOWERING Transformasi kemampuan berupa wawasan dan memberikan keterampilan dasar sehingga dapat mengambil peran di dalam pembangunan. Pelatihan dengan memanfaatkan sumber daya alam dan sumber daya manusia yang ada serta potensi yang dimiliki oleh desa wisata Pemberian pelatihan dan penyuluhan serta pendampingan tentang pengetahuan dasar dan keterampilan dasar yang dibutuhkan pada desa wisata seperti: pelatihan pengelolaan wisata, pelatihan guiding (basic), dsb peningkatan kemampuan intelektual, kecakapan-keterampilan untuk terbentuklah inisiatif dan kemampuan inovatif untuk mengantarkan pada kemandirian. Mengembangkan potensi yang sudah ada. Penguatan dan pengembangan produk wisata potensial Pemberian pelatihan dan penyuluhan serta pendampingan tentang pengetahuan dan keterampilan lanjutan dalam hal pelatihan komunikasi/bahasa asing, pengembangan produk unggulan TAHAP AWAL TAHAP LANJUTAN Membangun suatu tim yang saling bersinergi untuk mengembangkan desa wisata
  • 12. AKSI PEMBERDAYAAN KATEGORI PROTECTING Pempertahankan kebersamaan dan komitmen bersama antar pemangku kepentingan dalam mengelola dan mengembangka desa wisata Merawat dan melestarikan potensi wisata baik wisata alam, budaya, kesenian, dan tradisi yang sudah dimiliki desa wisata Memperkuat jaringan untuk proteksi terhadap keberadaan desa wisata agar tidak melemah karena adanya oposisi (pesaing)